1
Indikator:
1.1.1. Menunjukkan rasa kekaguman terhadap ilmu konstruksi bangunan
1.2 Menyadari anugerah ilmu pengetahuan amanah untuk kemaslahatan manusia
dengan menunjukkan perilaku mengutamakan keakuratan dan keberhati-hatian
dalam menggambar konstruksi bangunan.
Indikator:
1.2.1. Mensyukuri nikmat ilmu konstruksi banguana serta menggunakan
secara bijaksana.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti,
cermat, tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan
peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.
Indikator:
2.1.1. Memiliki rasa ingin tahu terhadap ilmu konstruksi bangunan.
2.1.2. Menunjukkan ketekunan dan tanggung jawab dalam menyelesaikan
persoalan.
2.2 Menunjukkan perilaku yang patut dan santun serta menghargai kerja individu
maupun kelompok dalam aktivitas sehari-hari.
Indikator:
2.2.1. Menghormati dan bersikap sopan terhadap lingkungan sekitar.
2.3 Menunjukkan perilaku responsif dan pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan.
Indikator:
2.3.1. Menunjukkan keaktifan dalam proses pembelajaran.
3.1 Menjelaskan karakterisistik dari batu bata
Indikator:
3.1.1. Menyebutkan macam-macam batu bata.
3.1.2. Menjelaskan pengertian dari masing-masing batu bata.
3.1.3. Menjelaskan proses pembuatan dari masing-masing batu bata.
4.1 Menyajikan gambar dari macam-macam batu bata.
Indikator:
4.1.1. Menggambar ukuran-ukuran dari batu bata.
III. Tujuan Pembelajaran
1.1.1.1. Dengan kesadaran diri, siswa mengucap syukur ketika masih diberi
kesempatan belajar yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa dan
berhasil dalam kegiatan pembelajarannya sesuai dengan LP KI 1.
2
`
V. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pembelajaran saintifik
2. Model Pembelajaran : Model pembelajaran langsung
3. Metode : Ceramah, Demonstrasi, Diskusi, Tanya
Jawab, Tugas
3
3) Alat Tulis (Spidol)
4) White Board
c) Sumber Pembelajaran
Benny Puspantoro. 1984. Konstruksi Bangunan Gedung Tidak Bertingkat.
Yogyakarta: Universitas Atma Jaya
M. Sholeh. 2005. Tutorial AutoCad. Bandung: Informatika
Suparno. 2008. Teknik Gambar Bangunan. Jilid 1. Jakarta: Depdiknas.
4
`
5
MENGKOMUNIKASIKAN
11. Guru meminta salah satu siswa untuk maju kedepan dan
menjelaskan kembali macam-macam batu bata sebelum
menggambar. Siswa menghargai pekerjaan temannya sebagai
wujud implementasi melaksanakan praktik dan melaporkan
hasil praktik pada bidang penyediaan kebutuhan akan gambar
bangunan sebagai cerminan kehidupan dan pergaulan, guru
mengacu pada LP KI 2 : Penilaian sikap sosial.
12. Guru segera memberikan umpan balik, apabila pekerjaan
siswa masih kurang benar, dengan memberikan penjelasan
kembali tentang batu bata, sehingga siswa dapat mengetahui
kesalahannya dan memperbaikinya, serta memberikan
penguatan positif apabila hasil pekerjaan siswa sudah benar.
13. Guru meminta siswa untuk menggambar macam-macam
jenis batu bata beserta ukuranya.
14. Guru mengoreksi hasil pekerjaan siswa dan segera
memberikan umpan balik, apabila pekerjaan siswa masih
kurang benar, sehingga siswa dapat mengetahui kesalahannya
dan memperbaikinya, serta memberikan penguatan positif
apabila hasil pekerjaan siswa sudah benar.
6
`
Keterangan:
1. Kurang Baik
2. Cukup Baik
3. Baik
4. Sangat Baik
Daftar Pustaka
7
Surabaya, 10 Desember 2014
Menyetujui, Mengetahui,
Kepala Sekolah, Guru Bidang Studi,
LAMPIRAN RPP
TABEL SPESIFIKASI PENILAIAN MENGGAMBAR POTONGAN
Kunci / Rubrik
Indikator LP dan Butir Soal
Penilaian
8
`
9
LP KI 1
Lembar Penilaian Sikap Religius
Petunjuk :
Amati untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini selama pelajaran berlangsung, baik
di dalam kelas maupun di luar kelas. Kemudian beri skor 1 - 5 pada kolom (1, 2 ,3 ,4
dan 5) di bawah ini !
No Hal yang dinilai
No Nama Siswa
Presensi 1 2 3 4 5 Jumlah
1
2
3
4
5
6
7
10
`
8
9
10
11
12
Dst.
RUBRIK LP KI 1
11
dengan khidmat
12
`
LP KI 2
Lembar Penilaian Sikap Sosial
Petunjuk :
Amati untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini selama pelajaran berlangsung, baik
di dalam kelas maupun di luar kelas. Kemudian beri skor 1 - 5 pada kolom (1, 2 ,3 ,4
dan 5) di bawah ini !
No Nama Siswa No Hal yang dinilai
1 2 3 4 5 Jumlah
Presensi
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Dst.
RUBRIK LP KI 2
2. Menyumbang ide atau 5: Jika lima kali atau lebih berani bertanya dan
pendapat. menjawab
4: Jika empat kali berani bertanya atau
menjawab
3: Jika tiga kali berani bertanya atau menjawab
2: Jika satu sampai dua kali berani bertanya
atau menjawab
1: Jika tidak pernah berani bertanya atau
menjawab
3. Peduli terhadap lingkungan dan 5: Jika selalu menghargai orang lain dan
menghargai orang lain. lingkungan sekitar
4: Jika satu kali tidak menghargai orang lain
dan lingkungan sekitar
3: Jika dua kali tidak menghargai orang lain
dan lingkungan sekitar
2: Jika tiga kali tidak menghargai orang lain
14
`
15
LP KI 3
Lembar Penilaian Pengetahuan
Petunjuk:
Berdoalah sebelum mengerjakan soal.
Jawablah pada lembar jawaban yang telah disediakan.
Selesaikan soal berikut dengan baik dan benar.
Soal :
Indikator : 3.1.1 Menjelaskan fungsi dari icon-icon pada program AutoCad.
1. Sebutkan macam-macam batu bata!
Indikator : 3.1.1 Menyebutkan macam-macam batu bata.
2. Jelaskan pengertian dari masing-masing batu bata!
Indikator : 3.1.2 Menjelaskan pengertian dari batu bata.
3. Jelaskan kelebihan dan kekurangan dari macam-macam
batu bata!
Indikator : 3.1.3 Membedakan kelebihan dan kekurangan batu bata.
16
`
................................Selamat Mengerjakan.........................
Kunci LP KI 3
17
Batako Semen PC umumnya memiliki ukuran panjang 36-40
cm, tebal 8–10 cm, dan tinggi 18-20 cm.
c. Bataton
Bahan material dinding Blok Beton Ringan terbuat dari
campuran semen, agregat, pasir, kerikil, air dan bahan khusus
lain. Bahan-bahan ini dicetak dalam berbagai bentuk yang
kemudian disebuat sebagai bataton. Bentuk-bentuk bataton ini
menyisakan rongga pada bagian dalamnya.Rongganya bisa diisi
baja untuk tiang kolom, juga bisa sebagai jalur pipa air dan kabel
listrik, blok beton berprofil H untuk dinding, bataton profil U
untuk balok pengikat fondasi (sloof ), dan balok pengaku
(ringbalk ), serta bataton bentuk kolom. Sedangkan bataton
balok, rooster , dan lengkung menjadi material pendukung
elemen rumah
d. Batu Bata Merah
Batu bata merah dibuat dari tanah liat yang dicetak, kemudian
dibakar. Tidak semua tanah lihat bisa digunakan. Hanya yang
terdiri dari kandungan pasir tertentu.
Umumnya memiliki ukuran: panjang 17-23 cm, lebar 7-11 cm,
tebal 3-5 cm.
Berat rata-rata 3 kg/biji (tergantung merek dan daerah asal
pembuatannya).
Bahan baku yang dibutuhkan untuk pasangan dinding bata
merah adalah semen dan pasir ayakan. Untuk dinding kedap air
diperlukan campuran 1:2 atau 1:3 (artinya, 1 takaran semen
dipadu dengan 3 takaran pasir yang sudah diayak). Untuk
dinding yang tidak harus kedap air, dapat digunakan
perbandingan 1:4 hingga 1:6.
e. Bata Ringan
1) Bata Ringan CLC :
bahan material dinding Bata Ringan CLC menggunakan
teknologi busa (mikrobuble) yang dihasilkan mesin foam
generator dengan menggunakan bahan baku foam agen yang
diencerkan dengan air. Foam ini dicampurkan ke dalam
adonan semen pasir dengan menggunakan mesin pengaduk
atau mixer.Pengeringan dilakukan dengan diangin-anginkan
18
`
19
1. Harga relatif lebih mahal dibanding batako tras.
2. Mudah terjadi retak rambut pada dinding.
3. Mudah dilubangi karena terdapat lubang pada bagian sisi
dalamnya
c. Bataton
Kelebihan:
1. Proses konstruksi lebih ekonomis.
2. Tidak perlu menggunakan bekisting
3. Isolator Panas
Kekurangan:
1. Harganya Mahal.
2. Berat, susah pemindahanya.
d. Batu Bata Merah
Kelebihan:
1. Kedap air, sehingga jarang terjadi rembesan pada tembol
akibat air hujan.
2. Keretakan relatif jarang terjadi.
3. Kuat dan tahan lama.
4. Penggunanaan rangka beton pengakunya lebih luas, antara 9-
12 m2.
Kekurangan:
1. Waktu pemasangan lebih lama dibandingkan batako dan
bahan dinding lainnya.
2. Biaya lebih tinggi.
e. Bata Ringan
Kelebihan:
1. Kedap air sehingga sangat kecil kemungkinan terjadinya
rembesan air.
2. Pemasangan lebih cepat.
3. Penggunaan rangka beton pengakunya lebih luas, antara 9–
12.
4. Ringan, tahan api, dan mempunyai kekedapan suara yang
baik.
Kekurangan:
1. Harga relative lebih mahal.
2. Tidak semua tukang pernah memasang bata jenis ini.
3. Hanya toko material besar yang menjual dan penjualannya
dalam jumlah m3.
20
`
Pedoman penilaian LP KI 3
21
Contoh Gambar :
LP KI 4
Lembar Penilaian Kinerja
Petunjuk:
Berdoalah sebelum mengerjakan soal.
Gambarlah pada Kertas A3 yang telah disediakan.
Selesaikan seluruh gambar seperti yang diminta pada soal secara individu.
Tugas:
1. Buatlah gambar dari macam-macam batu bata beserta standar ukuranya!
Kunci LP KI 4
1. Batako Putih (Trass)
22
`
2. Batako Semen PC
3. Bataton
23
4. Bata Merah
5. Bata Ringan
24
`
RUBRIK LP KI 4
Penilaian
Sangat Baik ( A ) Baik ( B ) Cukup Baik ( C ) Kurang Baik ( D )
Komentar Guru:
25
Kriteria Penilaian LP KI 4
RUBRIK LP KI 4
26
`
27