Anda di halaman 1dari 5

Tips dan Tata Cara Perawatan APAR

April 10, 2016 admin

Kami CV. SATRIA PRATAMA yang merupakan toko / agen / distributor penjual berbagai
macam alat pemadam kebakaran / api dengan harga murah dengan kualitas terbaik dan
terjamin kualitasnya. Alat pemadam kebakaran yang kami jual adalah produk baru. Kami
tidak menjual produk/barang bekas dan pelayanan kami sangat mengutamakan kualitas baik
dalam ketepatan waktu delivery hingga ketepatan jumlah yang dibutuhkan.Kami Jual Apar di
berbagai Kota meliputi: Jual Apar Bogor, Jual Apar Jakarta, Jual Apar Jakarta Selatan, Jual
Apar Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jual Apar Jakarta Utara, Jual Apar BSD, Jual Apar Bekasi,
Jual Apar Cikarang, Jual Apar Serpong, Jual Apar Medan, Jual Apar Makassar, Jual Apar
Surabaya, Jual Apar Bandung, Jual Apar Jakarta, Jual Apar Surabaya Batam, Jual Apar
Bandung Pekanbaru, Jual Apar Medan, Jual Apar Bandar Lampung, Jual Apar Semarang
Padang, Jual Apar Palembang Malang, Jual Apar Tangerang, Jual Apar Semarang, Jual Apar
Palembang, Jual Apar Batam, Jual Apar Pekanbaru, Jual Apar Malang, Jual Apar Padang, Jual
Apar Denpasar, Jual Apar Samarinda, Jual Apar Tasikmalaya, Jual Apar Serang, Jual Apar
Banjarmasin, Jual Apar Pontianak, Jual Apar Cimahi, Jual Apar Balikpapan, Jual Apar Jambi,
Jual Apar Surakarta, Jual Apar Mataram, Jual Apar Manado, Jual Apar Yogyakarta, Jual Apar
Cilegon, Jual Apar Kupang, Jual Apar Palu, Jual Apar Ambon, Jual Apar Tarakan, Jual Apar
Sukabumi, Jual Apar Cirebon, Jual Apar Bengkulu, Jual Apar Pekalongan, Jual Apar Kediri,
Jual Apar Tegal, Jual Apar Binjai, Jual Apar Pematangsiantar, Jual Apar Jayapura, Jual Apar
Banda Aceh, Jual Apar Palangkaraya, Jual Apar Probolinggo, Jual Apar Banjarbaru, Jual Apar
Pasuruan, Jual Apar Tanjungpinang, Jual Apar Gorontalo, Jual Apar Dumai, Jual Apar
Madiun Batu, Jual Apar Salatiga, Jual Apar Pangkalpinang, Jual Apar Lubuklinggau, Jual
Apar Ternate, Jual Apar Bitung, Jual Apar Tanjungbalai, Jual Apar Tebingtinggi, Jual Apar
Metro, Jual Apar Bontang, Jual Apar Padang Sidempuan, Jual Apar Blitar, Jual Apar
Lhokseumawe, Jual Apar Singkawang, Jual Apar Parepare, Jual Apar Langsa, Jual Apar
Banjar, Jual Apar Prabumulih, Jual Apar Mojokerto, Jual Apar Magelang, Jual Apar Sorong,
Jual Apar Palopo, Jual Apar Bima, Jual Apar, Jual Apar Bukittinggi, Jual Apar Bau-Bau.

Alat Pemadam Api Ringan (fire extinguisher) atau APAR adalah alat yang sangat penting. Itu
karena APAR berfungsi mematikan api pada saat pertama kali muncul. Penggunaan APAR
yang efektif akan mampu mencegah terjadinya bahaya kebakaran. Ada banyak faktor yang
mempengaruhi efektifitas pencegahan kebakaran di tempat kerja. Bukan saja pemilihan jenis
alat pemadam api yang harus tepat, akan tetapi harus diperhatikan pula faktor pemasangan
dan pemeliharaannya. Pemerintah Republik Indonesia, melalui Peraturan Menteri Tenaga
Kerja dan Transmigrasi no. Per-04/MEN/1980 tentang syarat-syarat pemasangan dan
pemeliharaan alat pemadam api ringan (APAR), telah memberikan petunjuk teknis yang jelas
mengenai hal tersebut di atas. Dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi no.
Per-04/MEN/1980 tersebut dijelaskan mengenai hal-hal pokok yang berkaitan dengan cara
pemasangan dan pemeliharaan alat pemadam api ringan.

Berikut Tips dan Tata cara perawatan APAR perbulannya:

 Pertama lakukan pembersihan pada bodytabung dari debu maupun karat, caranya
gosoklah tabung tersebut dengan lap basah sehingga bersih dari debu, setelah itu jika
ada karat bisa gunakan pembersih karat, lalu akhiri dengan menggosok ulang dengan
menggunakan lap kering.
 Untuk tabung type cartridge jangan lupa periksa bagian leher tabung alat pemadam
api dengan membuka threaded tabung tersebut dan cek apakah segel masih dalam
keadaan utuh atau tidak. Lalu pasang kembali ke posisi semula.
 Usahakan agar tabung alat pemadam api ringan terhindar dari kontak langsung
matahari dan hujan. Sebaikanya berikan pelindung atau penutup pada tabung guna
menjaga kualitas tabung agar tetap tahan lama.
 Lakukan pengecekan terhadap gas pendorong di dalam tabung, pastikan masih dalam
keadaan bertekanan dengan cara cek posisi jarum yang terdapat di pressure gauge
berada di posisi 15 s/d 20 bar.
 Khusus alat pemadam api portable jika posisi tabung digantung menggunakan
Bracket, atau pengait pastikan Bracket dalam keadaan kuat dan melekat sempurna
dengan dinding.
 Untuk menghindari zat pemadam di dalam tabung, terutama alat pemadam api Dry
Chemical Powder, Anda bisa membolak-balikan tabung, Anda bisa lakukan hinggi 3
sampai dengan 5 kali dengan perlahan dan hati-hati.
 Jika alat pemadam api yang Anda miliki adalah tabung model Wheeled Trolley atau
tabung pemadam beroda Lakukanlah pelumasan rutin pada roda tabung.
 Pastikan jari-jari, velg, dan posisi roda dalam keadaan baik. Agar menghindari
kemacetan roda, patah velg dan jari-jari, saat tabung akan digunakan atau dipindahkan
dari posisi sebelumnya.

Setiap alat pemadam api ringan selain memerlukan perawatan perbulannya Apar juga
perlu juga di adakan pemeriksaan 2 (dua) kali dalam setahun, yaitu: pemeriksaan
dalam jangka 6 bulan dan 12 bulan.

Pemeriksaan dalam jangka 6 (enam) bulan meliputi:

1. Berisi atau tidaknya tabung, berkurang atau tidaknya tekanan dalam tabung, rusak
atau tidaknya segi pengaman cartridge atau tabung bertekanan dan mekanik penembus
segel;
2. Bagian-bagian luar dari tabung tidak boleh cacat termasuk handel dan label harus
selalu dalam keadaan baik
3. Mulut pancar tidak boleh tersumbat dan pipa pancar yang terpasang tidak boleh retak
atau menunjukan tanda-tanda rusak.
4. Untuk alat pemadam api ringan cairan atau asam soda, diperiksa dengan cara
mencampur sedikit larutan sodium bicarbonat dan asam keras diluar tabung, apabila
reaksinya cukup kuat, maka alat pemadam api ringan tersebut dapat dipasang
kembali;
5. Untuk alat pemadam api ringan jenis busa diperiksa dengan cara mencampur sedikit
larutan sodium bicarbonat dan aluminium sulfat diluar tabung, apabila cukup kuat,
maka alat pemadam api ringan tersebut dapat dipasang kembali;
6. Untuk alat pemadam api ringan hydrocarbon berhalogen kecuali jenis tetrachlorida
diperiksa dengan cara menimbang, jika beratnya sesuai dengan aslinya dapat dipasang
kembali;
7. Untuk alat pemadam api jenis carbon tetrachlorida diperiksa dengan cara melihat isi
cairan didalam tabung dan jika memenuhi syarat dapat dipasang kembali.
8. Untuk alat pemadam api jenis carbon dioxida (CO2) harus diperiksa dengan cara
menimbang serta mencocokkan beratnya dengan berat yang tertera pada alat
pemadam api tersebut, apabila terdapat kekurangan berat sebesar 10% tabung
pemadam api itu harus diisi kembali sesuai dengan berat yang ditentukan.

Pemeriksaan dalam jangka 12 (dua belas) bulan;

 Untuk alat pemadam api jenis cairan dan busa dilakukan pemeriksaan dengan
membuka tutup kepala secara hati-hati dan dijaga supaya tabung dalam posisi berdiri
tegak, kemudian diteliti sebagai berikut:

1. Isi alat pemadam api harus sampai batas permukaan yang telah ditentukan;
2. Pipa pelepas isi yang berada dalam tabung dan saringan tidak boleh tersumbat atau
buntu;
3. Ulir tutup kepala tidak boleh cacat atau rusak, dan saluran penyemprotan tidak boleh
tersumbat.
4. Peralatan yang bergerak tidak boleh rusak, dapat bergerak dengan bebas, mempunyai
rusuk atau sisi yang tajam dan bak gesket atau paking harus masih dalam keadaan
baik;
5. Gelang tutup kepala harus masih dalam keadaan baik;
6. Bagian dalam dan alat pemadam api tidak boleh berlubang atau cacat karena karat;
7. Untuk jenis cairan busa yang dicampur sebelum dimasukkan larutannya harus dalam
keadaan baik;
8. Untuk jenis cairan busa dalam tabung yang dilak, tabung harus masih dilak dengan
baik;
9. Lapisan pelindung dan tabung gas bertekanan, harus dalam keadaan baik;
10. Tabung gas bertekanan harus terisi penuh sesuai dengan kapasitasnya.

 Untuk alat pemadam api jenis hydrocarbon berhalogen dilakukan pemeriksaan dengan
membuka tutup kepala secara hati-hati dan dijaga supaya tabung dalam posisi berdiri
tegak, kemudian diteliti menurut ketentuan sebagai berikut;

1. Isi tabung harus diisi dengan berat yang telah ditentukan;


2. Pipa pelepas isi yang berada dalam tabung dan saringan tidak boleh tersumbat atau
buntu;
3. Ulir tutup kepala tidak boleh rusak dan saluran keluar tidak boleh tersumbat;
4. Peralatan yang bergerak tidak boleh rusak, harus dapat bergerak dengan bebas,
mempunyai rusuk atau sisi yang tajam dan luas penekan harus dalam keadaan baik;
5. Gelang tutup kepala harus dalam keadaan baik;
6. Lapiran pelindung dari tabung gas harus dalam keadaan baik;
7. Tabung gas bertekanan harus terisi penuh sesuai dengan kapasitasnya.

 Untuk alat pemadam api ringan jenis tepung kering (dry chemical) dilakukan
pemeriksaan dengan membuka tutup kepala secara hati-hati dan dijaga supaya tabung
dalam posisi berdiri tegak dan kemudian diteliti menurut ketentuan-ketentuan sebagai
berikut:

1. Isi tabung harus sesuai dengan berat yang telah ditentukan dan tepung keringnya
dalam keadaan tercurah bebas tidak berbutir;
2. Ulir tutup kepala tidak boleh rusak dan saluran keluar tidak boleh buntu atau
tersumbat;
3. Peralatan yang bergerak tidak boleh rusak, dapat bergerak dengan bebas, mempunyai
rusuk dan sisi yang tajam;
4. Gelang tutup kepala harus dalam keadaan baik;
5. Bagian dalam dan tabung tidak boleh berlubang-lubang atau cacat karena karat;
6. Lapisan pelindung dari tabung gas bertekanan harus dalam keadaan baik;
7. Tabung gas bertekanan harus terisi penuh, sesuai dengan kapasitasnya yang diperiksa
dengan cara menimbang.

 Untuk alat pemadam api ringan jenis pompa tangan CTC (Carbon Tetrachiorida)
harus diadakan pemeriksaan lebih lanjut sebagai berikut:

1. Peralatan pompa harus diteliti untuk memastikan bahwa pompa tersebut dapat bekerja
dengan baik;
2. Tuas pompa hendaklah dikembalikan lagi pada kedudukan terkunci sebagai semula;
3. Setelah pemeriksaan selesai, bila dianggap perlu segel diperbaharui.

Dan Jika ingin memesan / jika ingin tahu lebih lanjut terkait dengan Jual Apar Murah /
mengenai Tips dan Tata Cara Perawatan APAR, hubungi kami untuk informasi & pemesanan
lebih lanjut segera hubungi kami.

Anda mungkin juga menyukai