Republik Indonesia
2016
Seni Budaya
Tunarungu
Buku Guru
SMALB TUNARUNGU
KELAS XI
i
Buku Guru
SENI BUDAYA
SMALB Tunarungu
Kelas XI
ii
MILIK NEGARA
TIDAK DIPERDAGANGKAN
iii
KATA PENGANTAR
iv
Dalam konteks pembelajaran, guru memegang peranan
yang sangat strategis dalam mendukung pencapaian tujuan
tersebut. Oleh karena itu dalam Kurikulum 2013, di samping
Buku Siswa yang menjadi pegangan belajar siswa, disiapkan
pula Buku Guru yang membantu para guru di sekolah dalam
menggunakan Buku Siswa.
Buku Guru ini disusun dengan tujuan mengarahkan para
guru dalam menggunakan Buku Siswa. Namun demikian, Buku
Guru ini juga memberikan keleluasaan pada guru untuk
mengembangkan wawasan, ide, gagasan kreatif, dan inovasi-
inovasi yang dapat mengembangkan potensi peserta didik secara
optimal dengan mengacu pada kondisi, kebutuhan, dan muatan
lokal. Buku Guru ini lebih bersifat inspiratif bagi guru dalam
melaksanakan pembelajaran dengan materi sebagaimana
tertuang dalam Buku Siswa.
Secara khusus Buku Guru ini dapat dimanfaatkan oleh
para guru yang mengajar peserta didik berkebutuhan yang
menggunakan Kurikulum Pendidikan Khusus baik di Sekolah
Luar Biasa maupun di sekolah umum. Secara luas Buku Guru
ini dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan
dengan peningkatan mutu dan layanan pendidikan khusus di
tanah air.
Penulis menyadari benar bahwa Buku Guru ini belum
sepenuhnya dapat menjadi pedoman para guru dalam
melaksanakan pembelajaran secara efektif dan efesien. Oleh
karena itu, sebagai naskah awal buku ini memerlukan
perbaikan dan penyempurnaan secara terus menerus. Dengan
v
demikian kritik dan saran sangat penulis harapkan dari
berbagai pihak.
Penulis mengucapkan terimakasih yang tulus kepada
semua pihak yang telah mendukung penyusunan buku ini.
Mudah-mudahan karya kecil ini berkontribusi positif terhadap
perkembangan Pendidikan Khusus di Tanah Air.
Aamiin.
April, 2016
Penulis
vi
DAFTAR ISI
Petunjuk Umum
A. Pembelajaran Seni Budaya
1. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar ........ 2
2. Tujuan Pembelajaran ................................... 5
3. Materi Pembelajaran .................................... 6
4. Pengalaman Pembelajaran ........................... 8
B. Penilaian Pembelajaran Seni Budaya
1. Konsep Penilaian dalam Pembelajaran ......... 15
2. Karakretistik Penilaian Pembelajaran ........... 15
3. Teknik dan Instrumen Pembelajaran ............ 18
4. Pengolahan Hasil Penilaian dan
Pembelajaran ............................................... 22
C. Remedial
1. Prinsip-prinsip Remedial .............................. 23
2. Pembelajaran Remedial ................................ 24
D. Pengayaan
1. Prinsip-prinsip Pengayaan ........................... 25
2. Pembelajaran Pengayaan ............................. 26
E. Interaksi secara Langsung dengan Orang Tua
1. Interaksi secara Langsung ........................... 27
2. Interaksi secara Tidak Langsung .................. 28
vii
Petunjuk Khusus
BAB I Karya Seni Hias Nusantara
Peta Konsep/Materi ...................................................... 33
A. Pembelajaran
1. Kompetensi Dasar (KD) ................................ 34
2. Indikator ...................................................... 34
3. Pengalaman Belajar ..................................... 34
4. Media dan Sumber Belajar ........................... 34
5. Langkah-langkah Pembelajaran ................... 35
B. Penilaian dan Tindak Lanjut
1. Penilaian ...................................................... 45
2. Tindak Lanjut .............................................. 48
C. Interaksi dengan Orang Tua ................................ 48
viii
BAB III Membuat Komik
Peta Konsep/Materi ...................................................... 65
A. Pembelajaran
1. Kompetensi Dasar (KD) ................................ 66
2. Indikator ...................................................... 66
3. Pengalaman Belajar ..................................... 66
4. Media dan Sumber Belajar ........................... 66
5. Langkah-langkah Pembelajaran ................... 67
B. Penilaian dan Tindak Lanjut
1. Penilaian ...................................................... 75
2. Tindak Lanjut .............................................. 77
C. Interaksi dengan Orang Tua ................................ 78
ix
1. Kompetensi Dasar (KD) ................................ 91
2. Indikator ...................................................... 91
3. Pengalaman Belajar ..................................... 91
4. Media dan Sumber Belajar ........................... 91
5. Langkah-langkah Pembelajaran ................... 92
B. Penilaian dan Tindak Lanjut
1. Penilaian ...................................................... 100
2. Tindak Lanjut .............................................. 102
C. Interaksi dengan Orang Tua ................................ 102
Glosarium 115
Daftar Pustaka 118
Riwayat Penulis 120
Riwayat Penelaah 121
x
Buku Guru
Seni Budaya
Tunarungu
SENI TARI
3.5 Mengenal tari kontemporer
3.6 Mengenalpelaksanakan
pementasantari kontemporer
BAB KET
Minggu I II III IV V VI
6 Semester I
1 –6
7–12 6
UTS
13
14 - 19 6
20 1
UAS
21
3 Semester II
22 - 24
25 - 30 6
UTS
31
32 - 35 4
UKK
36
2. Tujuan Pembelajaran
Mata pelajaran seni budaya secara umum bertujuan
untuk mengembangkan kemampuan peserta didik untuk
memahami seni dalam konteks ilmu pengetahuan, teknologi,
dan sosial, sehingga dapat berperan dalam pengembangan
3. Materi Pembelajaran
Ruang lingkup mata pelajaran Seni Budaya memiliki 4
aspek seni, yaitu: Rupa, musik,tari dan teaternamun pada
kurikulum untuk siswa berkebutuhan khusus tunarungu
Buku Guru Seni Budaya XI Tunarungu 6
terdiri atas:
a. Seni Rupa
Apresiasi seni rupa, Estetika seni rupa,Pengetahuan
bahan dan alat seni rupa, Teknik penciptaan seni rupa,
Pameran seni rupa, Evaluasi seni rupa, Portofolio seni
rupa. Pada Pada jenjang pendidikan Sekolah Menengah
Atas Luar Biasa Tunarungu (SMALB Tunarungu)memuat
penerapan seni rupa dua dan tiga dimensi.
b. Seni Tari
Apresiasiseni tari, Estetika seni tari, Pengetahuan gerak,
tema, kostumdan properti tari, teknik penciptaan seni
tari, Pertunjukkan seni tari, Evaluasi pertunjukan seni
tari, Portofolio. Pada jenjang pendidikan Sekolah
Menengah Atas Luar Biasa Tunarungu memuat
pengenalan teknik penampilanseni tari.
Materi Pembelajaran Seni Budaya disesuaikan dengan
kebutuhan daerah dan kebutuhan siswa. Pembelajaran yang
berkaitan dengan kebutuhan daerah bertujuan agar
kebudayaan daerah dapat dilestarikan dan dikembangkan
melalui materi Seni Budaya. Kebutuhan siswa untuk
meningkatkan kemampuan dan keterampilan di bidang seni
tertentu sesuai dengan keadaan perekonomian daerah,
sehingga siswa dapat meningkatkan kemampuan dalam
mengembangkan potensi daerah, seperti potensi pariwisata
dan meningkatkan kemampuan berwirausaha di bidang
seni.Kemampuan berwirausaha di bidang seni ini,
menyesesuaikan dengan tuntutan era MEA sebagai salah
satu tuntutan perekonomian bangsa saat ini.
Keterangan:
Pendekatan saintifik ini bukan satu-satunya,
boleh juga menggunakan pendekatan-pendekatan
lain tapi disesuaikan dengan kebutuhan materi,
kondisi siswa, sarana dan prasarana. Dalam
pendekatan saintifik juga tidak harus selalu
berurutan dan tidak harus semuanya dipakai
dalam satu pertemuan tetapi disesuaikan dengan
kebutuhan dan kondisi.
Skor
Aspek Penilaian
No. 1 2 3 4
3 Hasil
Pengetahuan Keterampilan
Ketrangan
Skor Capaian
Huruf Huruf Deskripsi
Rerata Optimum
96 – 100 A 96 – 100 A
Sangat Baik
88 – 95 A- 88 – 95 A-
80 – 87 B+ 80 – 87 B+
Baik
71 – 79 B 71 – 79 B
63 – 70 B- 63 – 70 B-
55 – 62 C+ 55 – 62 C+ Cukup
46 – 54 C 46 – 54 C
38 – 46 C- 38 – 46 C-
30 – 37 D+ 30 – 37 D+ Kurang
0 – 29 D 25 – 29 D
C. Remedial
1. Prinsip – Prinsip Remedial
Prinsip yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran
remedial sesuai dengan sifatnya sebagai pelayanan
khusus antara lain:
a. Adaftif, Pembelajaran remedial hendaknya
memungkinkan siswa untuk belajar sesuai dengan
daya tangkap, kesempatan, dan gaya belajar masing-
masing.
b. Interaktif, Pembelajaran remedial hendaknya
melibatkan keaktifan guru untuk secara intensif
berinteraksi dengan siswa dan selalu memberikan
Buku Guru Seni Budaya XI Tunarungu 23
monitoring dan pengawasan agar mengetahui
kemajuan belajar siswanya.
c. Fleksibilitas dalam metode pembelajaran dan
penilaian
d. Pembelajaran remedial perlu menggunakan berbagai
metode pembelajaran dan metode penilaian yang
sesuai dengan karakteristik siswa.
e. Pemberian umpan balik sesegera mungkin
f. Umpan balik berupa informasi yang diberikan kepada
peserta didik mengenai kemajuan belajarnya perlu
diberikan sesegera mungkin agar dapat menghindari
kekeliruan belajar yang berlarut-larut.
g. Pelayanan sepanjang waktu
h. Pembelajaran remedial dilakukan secara
berkesinambungan dan harus selalu tersedia
programnya agar setiap saat siswa dapat
mengaksesnya sesuai dengan keperluannya masing-
masing.
2. Pembelajaran Remedial
Program Remedial Teaching adalah program
pembelajaran yang diberikan kepada siswa yang belum
mencapai kompetensi minimalnya dalam satu
kompetensi dasar tertentu. Metode yang digunakan
dalam pembelajaran remedial bervariasi sesuai dengan
sifat, jenis, dan latar belakang kesulitan belajar yang
dialami siswa. Tujuan pembelajaran juga dirumuskan
sesuai dengan kesulitan yang dialami siswa. Pada
program pembelajran remedial, media belajar disiapkan
D. Pengayaan
1. Prinsip – Prinsip Pengayaan
Prinsip – prinsip yang perlu diperhatikan dalam
mengonsep program pengayaan menurut Khatena (1992):
a. Inovasi
Guru perlu menyesuaikan program yang diterapkan
dengan kekhasan peserta didik, karakteristik kelas
serta lingkungan hidup dan budaya siswa.
b. Kegiatan yang memperkaya
Dalam menyusun materi dan mendisain pembelajaran
pengayaan, kembangkan dengan kegiatan yang
Buku Guru Seni Budaya XI Tunarungu 25
menyenangkan, membangkitkan minat, merangsang
pertanyaan, dan sumber-sumber yang bervariasi dan
memperkaya.
c. Merencanakan metodologi yang luas dan metode yang
lebih bervariasi
Misalnya dengan memberikan project, pengembangan
minat dan aktivitas-aktivitas menggugah (playful).
2. Pembelajaran Pengayaan
Program pengayaan dapat diartikan memberikan
tambahan/perluasan pengalaman atau kegiatan siswa
yang teridentifikasi melampaui ketuntasan belajar yang
ditentukan oleh kurikulum.
Program pengayaan dapat dilakukan bersamaan dengan
kegiatan pembelajaran atau dilakukan di luar jam
pelajaran.
Jenis-jenis program pengayaan
a. Kegiatan eksploratori yang masih terkait dengan KD
yang sedang dilaksanakan yang dirancang untuk
disajikan kepada siswa.
b. Keterampilan proses yang diperlukan oleh siswa agar
berhasil dalam melakukan pendalaman dan
investigasi terhadap topik yang diminati dalam bentuk
pembelajaran mandiri.
c. Pemecahan masalah yang diberikan kepada siswa
yang memiliki kemampuan belajar lebih tinggi berupa
pemecahan masalah nyata dengan menggunakan
pembelajaran pemecahan masalah, penemuan, proyek
dan penelitin ilmiah.
Seni Budaya
Tunarungu
Peta Konsep/Materi
Bentuk
Motif
Ragam Hias
Nusantara
Jenis Motif
Seni
Rupa
Menggambar
Desain batik
Membuat
Batik tulis
Pertemuan 1
3) Kegiatan Penutup
a) Guru membimbing siswa menyimpulkan
materi pembelajaran melalui tanya jawab
Buku Guru Seni Budaya XI Tunarungu 36
secara klasikal
b) Guru dan siswa melakukan refleksi tentang
apa yang sudah diketahui siswa dan yang
harus diketahui lebih lanjut terhadap materi
pembelajaran
c) Guru menjelaskan rencana kegiatan
pertemuan berikutnya
d) Sebelum pulang, guru mengajak siswa untuk
berdoa
Pertemuan 2
Pertemuan 3
a)
Pertemuan 4
3) Kegiatan Penutup
a) Guru membimbing siswa menyimpulkan
materi pembelajaran melalui tanya jawab
secara klasikal.
b) Guru dan siswa melakukan refleksi tentang
apa yang sudah diketahui siswa dan yang
harus diketahui lebih lanjut terhadap materi
pembelajaran.
c) Guru memberi tugas untuk dikerjakan di
rumah/PR
Pertemuan 5
Pertemuan 6
Kunci jawaban :
1) Motif hias adalah bentuk dasar pada sebuah
bidang atau ruang yang membentuk sesuatu yang
indah.
2) Menggambar dekoratif merupakan menggambar
Kriteria Penilaian
1) Setiap jawaban benar mempunyai nilai skor 2
2) Skor maksimal adalah 10
SkorPerolehan
Nilai siswa x100
SkorMaksimal
b. Kompetensi Keterampilan
1) Penilaian Proses
Buatlah karya batik tulisdengan menggunakan
motif hias yang ada di daerahmu !
Keterangan :
2) Portofolio
Cari dan kumpulkan gambar–gambar motif hias
dan karya seni dekoratif, jilid dengan rapi !
Keterangan :
4 : tugas yang dihasilkan rapi, bersih, dan
menarik
3 : tugas yang dihasilkan rapi,bersih tetapi
kurang menarik
Peta Konsep/Materi
Pengertian
Fungsi
Jenis-Jenis
Seni Rupa Karya
kriya
Proses
Membuat
Kerajinan
Daerah
Membuat
Kerajinan
Daerah
Pertemuan 1
3) Kegiatan Penutup
a) Guru membimbing siswa menyimpulkan
materi pembelajaran melalui tanya jawab
secara klasikal.
b) Guru dan siswa melakukan refleksi tentang
apa yang sudah diketahui siswa dan
yang harus diketahui lebih lanjut terhadap
materi pembelajaran.
c) Guru menjelaskan rencana kegiatan
pertemuan berikutnya.
Buku Guru Seni Budaya XI Tunarungu 53
d) Berdoa sebelum pulang sekolah dipinpin oleh
salah seorang siswa.
Pertemuan 2
3) Kegiatan Penutup
a) Guru membimbing siswa menyimpulkan
materi pembelajaran melalui tanya jawab
secara klasikal.
b) Guru dan siswa melakukan refleksi tentang
apa yang sudah diketahui siswa dan yang
harus diketahui lebih lanjut terhadap materi
pembelajaran.
c) Guru menjelaskan rencana kegiatan
pertemuan berikutnya.
d) Berdoa sebelum pulang sekolah dipinpin oleh
Pertemuan 3
Pertemuan 4
Pertemuan 5
Pertemuan 6
Kunci jawaban :
1) Seni Kriya adalah sebuah karya seni yang dibuat
dengan menggunakan keterampilan tangan dan
memperhatikan segi fungsional serta keindahan.
2) Hiasan, benda siap pakai, benda mainan
3) Kriya ukir. Kriya nyaman, kriya keramik
4) bambu, daun lontar
5) Seni kriya anyaman adalah tehnik membuat
dengan mengatur bahan-bahan dasarnya dalam
bentuk yang tindih- menindih, silang-menyilang,
dan lipat-melipat pakat dan lungsen dengan pola
Keterangan :
4 : karya yang dihasilkan rapi, bersih, menarik,
dan bernilai jual tinggi
3 : karyayang dihasilkan rapi, bersih, kurang
menarik, dan bernilai jual
2 : karya yang dihasilkan kurang rapi,kurang
menarik,dan bernilai jual rendah
1 : karya yang dihasilkan tidak rapi, tidak
menarik, dan tidak mempunyai nilai jual
2) Portofolio
Cari dan kumpulkan gambar–gambar kerajinan
yang ada di Indonesia ! Jilid dengan rapi !
Tabel 2.2Format Penilaian Portofolio
Keterangan :
2. Tindak Lanjut
a. Remedial
Tindak lanjut bagi siswa yang belum mencapai KKM
diberikan program remedial. Program remedial dapat
dilakukan pada pengetahuan, keterampilan ataupun
penilaian sikap. Kegiatan untuk program remedial
dapat melibatkan beberapa pihak baik guru
bimbingan konseling, wali kelas, ataupun orang
tua/wali.
Peta Konsep/Materi
Pengertian
Komik
Komik
Jenis – Jenis
Komik
Langkah –
Langkah
Membuat Komik
Karya komik
Pertemuan 1
Pertemuan 2
Pertemuan 4
Pertemuan 6
Kunci jawaban :
1) Komik adalah cerita bergambar yang umumnya
dicerna dan lucu.
2) Ciri-ciri komik adalah bersifat proposional, humor
yang kasar, bahasa percakapan, menggambarkan
moral, bersifat kepahlawanan
3) Jenis-jenis komik yaitu komik edukasi, komik
promosi, komik wayang, komik silat, komk kartun
4) Fungsi komik edukasi adalah untuk hiburan dan
Keterangan :
4 : karya yang dihasilkan rapi, bersih, menarik,
dan bernilai jual tinggi
3 : karya yang dihasilkan rapi, bersih, kurang
menarik, dan bernilai jual
2 : karya yang dihasilkan kurang rapi, kurang
menarik,dan bernilai jual rendah
1 : karya yang dihasilkan tidak rapi, tidak
menarik, dan tidak mempunyai nilai jual
4) Portofolio
Cari dan kumpulkan gambar–gambartokoh kartun
Indonesia ! Jilid dengan rapi !
Keterangan :
2. Tindak Lanjut
a. Remedial
Tindak lanjut bagi siswa yang belum mencapai KKM
diberikan program remedial. Program remedial dapat
dilakukan pada pengetahuan, keterampilan ataupun
penilaian sikap. Kegiatan untuk program remedial
dapat melibatkan beberapa pihak baik guru
bimbingan konseling, wali kelas, ataupun orang
Peta Konsep/Materi
Pengertian
Tujuan dan
Manfaat
Pameran Karya
Seni Rupa
Fungsi
Tahapan
Persiapan
Pameran
Pelaksanaan
Pameran
Karya Seni
rupa
Pertemuan 1
Pertemuan 2
Pertemuan 3
3) Kegiatan Penutup
a) Guru membimbing siswa menyimpulkan
materi pembelajaran melalui tanya jawab
secara klasikal
b) Guru dan siswa melakukan refleksi tentang
apa yang sudah diketahui siswa dan yang
harus diketahui lebih lanjut terhadap materi
pembelajaran
c) Guru menjelaskan rencana kegiatan
pertemuan berikutnya.
d) Berdoa sebelum pulang sekolah dipinpin oleh
salah seorang siswa.
Pertemuan 4
Kunci jawaban :
1) Pameran adalah suatu kegiatan penyajian karya
seni rupa untuk dikomunikasikan hingga dapat
diapresiasi oleh masyarakat luas
2) - Tujuan Sosial dan kemanusiaan,
- Tujuan komersil, dan
- Tujuan pendidikan
3) - Menumbuhkan serta menambah kemampuan
apresiasi terhadap seni rupa,
- Sebagai sarana promosi,
- Melatih untuk bekerja sama dengan orang lain
- Melatih sikap mandiri dan tanggung jawab
- Membangkitkan motivasi
- Menghilangkan stres dan kejenuhan
4) - sebagai alat komunikasi
- Membangkitkan apresiasi seni pada masyarakat
- Sebagai sarana motivasi
- Sebagai sarana edukasi
- Sebagai sarana rekreasi
5) Jenis Pemeran yaitu pameran umum dan khusus
b. Kompetensi Keterampilan
1) Penilaian Proses
Buatlah pelaksanaan pameran karya seni rupa di
Buku Guru Seni Budaya XI Tunarungu 87
sekolahmu!
Tabel 4.1. Format Penilaian Proses
Keterangan :
Kegiatan meliputi persiapan awal, penentuan
tema, pengumpulan karya dan tahap pelaksanaan
pameran karya seni
4 : aktif dan kreatif dalam semua kegiatan dari
tahapan awal sampai dengan tahap
pelaksanaan pameran
3 : aktif dan kreatif pada sebagian kegiatan
persiapan pameran karya seni rupa
2 : kurang aktif dan kreatif terhadap kegiatan
persiapan pameran karya seni rupa
1 : tidak aktif dan kreatif terhadap kegiatan
persiapan pameran karya seni rupa
2. Tindak Lanjut
a. Remedial
Tindak lanjut bagi siswa yang belum mencapai KKM
diberikan program remedial. Program remedial dapat
dilakukan pada pengetahuan, keterampilan ataupun
penilaian sikap. Kegiatan untuk program remedial
dapat melibatkan beberapa pihak baik guru
Peta Konsep/Materi
Pengertian
Jenis – jenis
Konsep Tari
Melakukan
Tari
Kontemporer
Pertemuan 1
Pertemuan 2
Pertemuan 3
Pertemuan 4
Pertemuan 6
Kunci jawaban :
1) Tari kontemporer merupakan inovasi dari
berbagai macam tarian yang mendapatkan
sentuhan modernisasi.
2) Ciri-ciri tari kontemporer adalah:
Pola-pola geraknya lebih bebas dari tari modern.
Gerak yang digunakan tidak lagi mendasarkan
pada gerak tari tradisional.
tari diciptakan sesuai suasana saat itu.
3) Tujuan tari kontemporer sebagai keindahan,
Keterangan :
Gerakan tari meliputi kelenturan, ekspresi,
kerapian kostum dan kemampuan menggunakan
properti
4 : memiliki kemampuan yang baik dalam
gerakan, ekspresi, kerapian kostum dan
penggunaan properti
3 : memiliki kemampuan yang baik hanya pada
gerakan, kerapian kostum dan penggunaan
properti
2. Tindak Lanjut
a. Remedial
Tindak lanjut bagi siswa yang belum mencapai KKM
diberikan program remedial. Program remedial dapat
dilakukan pada pengetahuan, keterampilan ataupun
penilaian sikap. Kegiatan untuk program remedial
dapat melibatkan beberapa pihak baik guru
bimbingan konseling, wali kelas, ataupun orang
tua/wali.
b. Pengayaan.
Kegiatan pembelajaran pengayaan merupakan
kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada siswa
yang telah menguasai materi pada Bab V.
Pembelajaran pengayaan dapat dilaksanakan dengan
beberapacara yang dapat dilakukan, misalnyadengan
memberikan tema tarian lain dengan tingkat
kesulitan yang tinggi.
Peta Konsep/Materi
Pengertian
Tujuan
Pementasan
Seni Tari Tari
Kontemporer
Manfaat
Perencanaan
Fungsi
Pertemuan 1
Pertemuan 2
Pertemuan 3
Pertemuan 4
Kunci jawaban :
1) Pementasan tari adalah pameran karya seni
berupa tari-tarian yang bentuknya sendiri ada
bermacam-macam.
2) Tujuan pementasan tari adalah sebagai media
atau wahana hiburan dan wisata bagi masyarakat
umum
3) Manfat pementasan tari adalah Selain menjadi
wahana untuk mengembangkan keahlian dan
bakat yang dipunyai
4) Fungsi Pementasan tari adalah:
Media ekspresi diri
Media komunikasi
Media pengembangan bakat
Media apresiasi
5) Perencanaan pementasan tari meliputi :
Menentukan tema pementasan
Menentukan rencana kegiatan
Menyusun program pementasan tari
Menentukan tempat pementasan tari
Pengorganisasian pementasan tari
b. Kompetensi Keterampilan
1) Penilaian Proses
Buatlah pelaksanaan pementasan tari
kontemporer di sekolahmu !
Tabel 6.1. Format Penilaian Proses
Keterangan :
Kegiatan meliputi persiapan awal, penentuan
tema, dan tahap pelaksanaan pementasan tari
kontemporer
2. Tindak Lanjut
a. Remedial
Tindak lanjut bagi siswa yang belum mencapai KKM
diberikan program remedial. Program remedial dapat
dilakukan pada pengetahuan, keterampilan ataupun
penilaian sikap. Kegiatan untuk program remedial
dapat melibatkan beberapa pihak baik guru
Buku Guru Seni Budaya XI Tunarungu 113
bimbingan konseling, wali kelas, ataupun orang
tua/wali.
b. Pengayaan.
Kegiatan pembelajaran pengayaan merupakan
kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada siswa
yang telah menguasai materi pada Bab VI.
Pembelajaran pengayaan dapat dilaksanakan dengan
beberapacara yang dapat dilakukan, misalnya dengan
mengembangkan kretifitas dan inovasi dalam
penyelenggaraan pementasan tari kontemporer.
Desain : rancangan
Kategori : golongan
Motif : pola/corak
Riwayat Pendidikan:
1. S1 PLB Spesialisasi Tunarungu IKIP Bandung (1998)
2. S2 Administrasi Pendidikan SPs UPI Bandung (2015)
........................................................................................................................
Memo
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
........................................................................................................................
..............................................................................................................