Anda di halaman 1dari 13

Sarana dan Prasarana (M2/ Material)

1. Lokasi dan Denah


a. Lokasi Rumah Sakit
Rumah Sakit Perkebunan Jember Klinik berlokasi di tengah kota dekat dengan alun-
alun Kota Jember yang beralamat di Jl. Bedadung 2 Kecamatan Patrang Kabupaten Jember.
Lokasi Rumah Sakit perkebunan berada di tengah kota dan berdekatan dengan Alun-alun
kota Jember. Kabupaten Jember dikelilingi oleh Kabupaten Banyuwangi, Situbondo,
Bondowoso, dan Lumajang. Layanan dibidang kesehatan, RS Perkebunann masih menjadi
pilihan utama masyarakat Jember dan sekitarnya.

Gambar 1. Peta Jawa Timur

Gambar 2. Lokasi RS Perkebunan


Rumah Sakit Perkebunan dengan konsep Green Hospital dapat menciptakan
lingkungan yang bersih dan sehat, memberikan nuansa sejuk, nyaman, dan aman bagi
petugas, pasien, dan masyarakat sekitar. Upaya yang telah dilakukan dalam mewujudkan
Green Hospital, antara lain:
1) Penataan lahan
Lahan terbuka hijau di lingkungan RS Perkebunan Jember dikelolah menjadi
taman dengan beraneka ragam tanaman hias yang dirawat, sehingga tampak
indah, dan memberikan rasa sejuk dan nyaman, serta menciptakan lingkungan
yang sehat.
2) Pengolahan sampah dan limbah medis
Tempat sampah sudah menggunakan model tertutup, tidak menggunakan kantong
plastik, bertujuan untuk mengurangi penggunaan kantong plastik, sehingga tidak
semakin mencemari lingkungan.
3) Kebersihan dan kesehatan lingkungan
a. Kebersihan lingkungan RS Perkebunan Jember dikelola semaksimal
mungkin dengan menggunakan desifektan yang ramah lingkungan serta bisa
diterima pada Sistem Pembuangan limbah cair Rumah Sakit.
b. Efisiensi penggunaan tissue untuk cuci tangan dengan menggunakan hand
sanitizer di semua ruangan.
c. Menjadikan kawasan RS Perkebunan Jember yang bebas asap rokok
4) Pelayanan yang didukung oleh petugas yang ramah dan santun
Rumah Sakit Perkebunan Jember berkomitmen untuk membudayakan 5 (lima) S,
yaitu: Senyum, Sapa, Salam, Sayang, dan Santun kepada semua karyawannya.
5) Program hemat energi
Mengoptimalisasi efektifitas dan efisiensi penggunaan air dan listrik. Mematikan
lampu pada pagi hari di semua ruangan termasuk kamar pasien dengan
mengoptimalkan cahaya sinar matahari dari jendela. Penggunaan alat elektronik
seperti AC, komputer, TV sesuai kebutuhan dan anjuran menggunakan tangga.
Alat pemanas air menggunakan tenaga sinar matahari.
6) Efisiensi pemakaian kertas
RS Perkebunan Jember mempunyai Sistem Informasi Teknologi (IT) yang
dikenal dengan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS).
Penggunaan teknologi komputer untuk mengolah dan menyajikan data secara
cepat dan akurat, serta efisiensi penggunaan kertas.

b. Denah Rumah Sakit


C27

C28

A C29
N
T TAMAN
H C30
U
R C1-C3
I
U
LINEN C4-C6
M
Gambar 3. Denah Rumah Sakit Perkebunan

Pelayanan kesehatan Rumah Sakit perkebunan Jember Klinik terdiri dari, (1) layanan
NURSE
rawat jalan; (2) layanan rawat inap; dan (3) C7-C9Ruang K
penunjang medis. CAFE
Catleya merupakan
TAMAN STATION M
salah bagian dari layanan rawat inap yang terdiri dari VIP, kelas II, III, dan isolasi. Ruang
C10-C15
Catleya berada di bagian belakang rumah sakit dan bersebelahan dengan Mushollah Rumah
Sakit.
MUSHOLLAH C16-18 TAMAN
c. Denah Ruangan Catleya
C19-C23

T C24
A
M
A C26 C25
LINEN
N

VIP SPOOLHOEK

Kelas II

Kelas III

Ruang Isolasi
d. Denah Nurse Station

5 45
5
3

2
1 P
Keterangan:
1 : Meja Nurse Station (Terdapat rekam medis pasien, I alat tulis, form resep obat,
N
daftar dokter spesialis, CPO, dan buku TTV) T
2 : Ruang Ka.Ru (Terdapat meja berisi dokumenU ruangan, komputer, kulkas,
dispenser, loker, dan kursi)
3 : Meja Visitasi Dokter (Terdapat meja, kursi, dan alat tulis)
4 : Meja Administrasi (Terdapat dokumen, alat tulis, dokumen, dan komputer)
5 : Tempat Alat-Alat Kesehatan dan Troli Obat Pasien (Terdapat cairan, loker obat,
dan alat kesehatan)

2. Lingkungan Kerja
Ruang Catleya terletak di belakang Ruang Anturium dan di sebalah kanan mosholla.
Nurse station terletak di antara kamar catleya 7-9 dan catleya 10-15. Ruang kepala ruangan
terletak di samping meja nurse station. Tempat penyimpanan obat dan peralatan kesehatan
terletak di depan ruang kepala ruangan. Setiap loker tempat penyimpanan obat pasien di
Ruang Catleya diberikan identitas nomor bed pasien dan berisi obat pasien baik berupa obat
injeksi maupun obat oral. Tempat penyimpanan cairan semua pasien di gabung menjadi
satu dan diletakkan di atas troli. Tempat penyimpanan obat emergency di letakkan pada box
dan di letakkan di lemari tempat penyimpanan peralatan kesehatan. Ruang Catleya
memiliki ruangan untuk penyimpanan peralatan habis pakai dan linen pasien yang berada di
depan ruang catleya nomor 7-9 dan spoel hock terletak pada di samping ruang isolasi.
Ruang Catleya tidak memiliki ruang kamar mandi khusus untuk perawat atau petugas di
Ruang Catleya. Kamar mandi yang digunakan oleh petugas adalah kamar mandi umum.

3. Gambaran Kapasitas Tempat Tidur di Ruangan


Ruang Catleya adalah ruang rawat inap yang dibedakan menjadi empat klasifikasi yaitu
VIP, kelas II dan kelas III, serta kelas isolasi. Jumlah tempat tidur keseluruhan di Ruang
Catleya sebanyak 30 TT. Berikut pembagian empat klasifikasi ruangan di Ruang Catleya,
yaitu:
1) VIP
Terdiri dari 4 ruangan dengan nomor kamar 27, 28, 29, dan 30. Setiap ruang rawat
inap terdiri dari 1 tempat tidur pasien. Total tempat tidur di kelas VIP sebanyak 4
TT.
2) Kelas II
Terdiri dari 4 ruangan, dengan setiap ruangan terdiri dari 3 tempat tidur. (1)
Ruangan pertama dengan nomor bed 1-3; (2) Ruangan kedua dengan nomor bed 4-
6; (3) Ruangan ketiga dengan nomor bed 7-9; (4) Ruangan keempat dengan nomor
bed 16-18. Total tempat tidur di kelas II sebanyak 12 TT.
3) Kelas III
Terdiri dari 2 ruangan, yang dibedakan berdasarkan jenis kelamin. Setiap ruangan
kelas III terdiri dari 5-6 tempat tidur. Ruangan pertama dengan nomor bed 10-15,
dan ruangan kedua dengan nomor bed 19-23. Total bed di kelas III sebanyak 11
bed.
4) Isolasi
Terdapat 3 ruang isolasi dengan setiap ruangan berisi 1 bed pasien dengan nomor
bed 24, 25, 26. Total tempat tidur di ruang isolasi 3 TT.

4. Peralatan dan Fasilitas


a. Peralatan
Tabel 2. Peralatan Kesehatan di Ruang Catleya
No Nama Alat Data Standar Keterangan
Pasien : Alat Pasien : Alat
1. Ambu bag 1 1 ruangan 1 Terpenuhi
2. Bag and mask -
3. Cuching 3 - Terpenuhi
4. Dressing cart -
5. Gunting AJ besar 1 - Terpenuhi
6. Gunting AJ kecil -
7. Humidifier and flowmet 1
8. Pinset anatomis 2 - Terpenuhi
9. Pinset sirurgis 2 -
10. Standar infuse 30 5 :1 Terpenuhi
11. Stetoskop 3 1 ruangan 2 Terpenuhi
12. Tempat korentang 1 -
13. Tensi meter 4 1 ruangan 2 Terpenuhi
14. Termometer raksa -
15. Termometer digital 3 5 :1 Tidak
16. Tromol kecil (gas) Minimal 1
17. Tromol sedang (gas) Minimal 1
18. Tromol besar (gas) Minimal 1
19. Tromol tabung Minimal 1
20. Arteri klem 1 - Terpenuhi
21. Masker o2 trakeostomi -
22. Masker o2 -
23. Nasal kanul -
24. Venasektio set Minimal 1
25. Gunting perban 1 Minimal 1 Terpenuhi
26. Suction pump 1 1 ruangan 3 Tidak
27 Nebulizer 2 1 ruangan 3 Tidak
28. Manset anak 1 - Terpenuhi
29. Bak injeksi 2 Minimal 2 Terpenuhi
30. Bak instrument 3 Minimal 2 Terpenuhi
31. Bak instrumen besar Minimal 2
32. Nose speculum -
33. Tongue spatel 1 Minimal 5 Tidak
34. Tampon hidung -
35. Tampoling local -
36. Kereta/trolly 3 - Terpenuhi
37. Kursi roda 1 - Terpenuhi
38. Lemari es 2 - Terpenuhi
39. Rontgen lamp
40. Head lamp
41. Senter Minimal 1
42. Bengkok besar 1 Terpenuhi
43. Bengkok sedang 5 :1
44. Bengkok plastik -
45. Sterilisator -
46. Gelas objek -
47. Martir dan tempatnya -
48. Bak emergency -
49. Branchart -
50. Urinal pot 4 4 :1 Tidak
51. Lampu darurat 4 :1
52. Komputer (1), printer 1, 1 - Terpenuhi
53. Telpon 1 - Terpenuhi
54. Manometer -
55 Oksimetri 1 - Terpenuhi
Sumber: Ruang Catleya RS Perkebunan Jember Klinik (2019)
Interpretasi:
Berdasarkan data yang didapatkan, jumlah peralatan yang harus terpenuhi di Ruang
Catleya yaitu sebanyak 19 alat yang terpenuhi dan sebanyak 36 alat yang tidak
terpenuhi.
b. Fasilitas untuk Pasien
Tabel 2. Fasilitas untuk pasien di Ruang Catleya
No Nama barang Jumlah Kondisi
1. Tempat tidur 30 Baik
2. Meja pasien 30 Baik
3. Kipas angin 2 Baik
4. Kursi roda 1 Baik
5. Brancart - -
6. Jam dinding 13 Baik
7. Timbangan 1 Baik
8. Kamar mandi dan wc 11 Baik
9. Dapur 1 Baik
10. Spoel hock 1 Baik
11. Kasur 30 Baik
12. Kursi 30 Baik
13. Linen 97 Baik
14. Sprei 97 Baik
15. Selimut 95 Baik
16. Sarung bantal 83 Baik
17. Perlak 34 Baik
Sumber: Ruang Catleya RS Perkebunan Jember Klinik (2019)

Interpretasi:
Berdasarkan data yang didapatkan, bahwa fasilitas untuk pasien di Ruang Catleya
bahwa fasilitas yang tersedia dapat mencukupi kebutuhan dalam pelayanan
keperawatan. Akan tetapi terdapat satu ruangan (catleya 11) mengalami kebocoran
sehingga tidak digunakan untuk perawatan pasien.

c. Fasilitas untuk Petugas Kesehatan


Tabel 3. Fasilitas untuk Petugas Kesehatan DI Ruang Catleya
No Nama barang Jumlah Kondisi
1. Ruangan nurse station 1 Baik
2. Ruang pertemuan perawat - Tidak ada
3. Ruang sidang - Tidak ada
4. Kamar periksa - Tidak ada
5. Kamar mandi dan WC - Tidak ada
6. Ruang PKRS - Tidak ada
7. Ruang kepala ruangan 1 Baik
8. Ruang supervisior - Tidak ada
9. Ruang staf dokter - Tidak ada
10. Ruang alat 1 Baik
Sumber: Ruang Catleya RS Perkebunan Jember Klinik (2019)
Interpretasi:
Berdasarkan data yang didapatkan dari pengkajian di Ruang Catleya, bahwa ruangan ini
hanya memiliki beberapa fasilitas seperti ruang nurse station, ruang kepala ruangan, dan
ruang alat, untuk ruang staf dokter jaga atau visitasi dan staf lainnya bergabung menjadi
satu di ruang nurse station. Ruang nurse station, ruang kepala ruangan, dan tempat
penyimpanan alat alat dan obat-obatan pasien terdapat dalam satu ruangan.
5. Alur Pengadaan Barang

Ruang Catleya Pengajuan form


mengalami Perbaikan. Dari Bagian Umum
kerusakan Kepala Ruang

Barang bisa diperbaiki Bisa diperbaiki

Ruang Catleya Mengadakan Barang Kembali ke


Pengusulan Permintaan Barang Baru Ruangan
Ketika barang di ruangan mengalami kerusakan, kepala ruang mengisi form
Barang
pengajuan perbaaikan barang yang ditujukan kepada bagian umumditerima Kembali
untuk dilakukan
Oleh Ruang Catleya
pemeliharaan dan perbaikan. Jika barang tidak dapat diperbaiki, maka kepala ruang akan
mengisi form pengajuan pengadaan barang baru. Jika barang dapat diperbaiki, maka barang
atau alat kesehatan akan diperbaiki, dan setelah itu dikembalikan lagi ke ruangan.
Jika ruangan membutuhkan alat baru atau tambahan jumlah alat kesehatan, kepala
Ruang Perawatan Pengujuan Form
ruangan akan
Catleya mengajukan form pengadaan
Kekurangan alat kesehatan kepada
dari Kepala bagian umum dan
Perencanaan
atau Kehabisan
perlengkapan di RSAlat
Perkebunan JemberRuangan
Klinik. Selanjutnya bagian umum RS Perkebunan
Jember Klinik akan melakukan pengecekan kembali mengenai alat-alat kesehatan yang
Bagian Umum dan
Pengecekan
diajukan Kembali
oleh kepala Kebutuhan
ruangan, Ruangan.
melihat Perlu
apakah ruangan benar-benar sangat membutuhkan
Perlengkapan RS.
dan Tidaknya Pengadaan Alat atau Barang
Perkebunan
atau tidak. Jika, alat-alat tersebut tidak ada dan sangat dibutuhkan Jember
oleh ruangan, maka form
tersebut akan disusun menjadi proposal bersamaan dengan form dari ruangan lainnya.
Terakhir, proposal pengajuan barang atau alat kesehatan tersebut akan diajukan kepada
Disetujui Tidak Disetujui
pusat Rumah Sakit Perkebunan. Jika, disetujui maka barang dan alat kesehatan yang
diajukan akan di kirim dan diterima oleh ruangan. Barang tersebut akan menjadi barang
Pengumpulan Form Pengajuan
inventaris ruangan yang pencatatan dan monitoring dilakukan selam 1 bulan sekali.
Pengadaan Barang atau Alat RS.
Perkebunan Jember

Pengajuan ke Pusat

Disetujui Tidak Disetujui

Barang/Alat diterima
Ruangan
6. Analisa Masalah pada Sarana dan Prasarana
1) Lokasi Ruangan Catleya
Lokasi ruang Catleya kurang strategis di bandingkan ruang rawat inap lainnya,
seperti Anthurium dan Bougenvile. Posisi ruangan berada di bagian belakang rumah
sakit.
2) Denah Ruangan
Kekurangan:
a. Tidak tersedia kamar mandi (toilet/WC) khusus petugas atau tenaga kesehatan
yang bertugas di Ruang Catleya.
b. Nurse Station yang bergabung dengan ruang visite dokter, ruang alat, dan ruang
obat.
Kelebihan:
a. Berdekatan dengan cafe, sehingga mempermudah tenaga kesehatan yang
bertugas atau keluarga yang menjaga pasien untuk membeli makan-minum.
Sehingga, tidak terlalu jauh dan terlalu lama untuk meninggalkan ruangan.
b. Berdekatan dengan Musholla, sehingga mempermudah tenaga kesehatan atau
petugas ruang Catleya dan keluarga yang menunggu pasien untuk beribadah.
3) Peralatan dan Fasilitas
a. Kurangnya manajemen dan pengelompokan obat-obatan pasien, karena
kurangnya tempat penyimpanan dan kurangnya pengontrolan terhadap
penempatan, terutama cairan infus.
b. Tidak ada tempat khusus untuk menyimpan alat-alat kesehatan, seperti infus
pump, syiringe pump, nebulizer, ECG, dll.
c. Terdapat bebrapa alat yang jumlahnya tidak sesuai dengan standart (tidak
sebanding dengan jumlah pasien), masih ada alat-alat yang tidak ada diruangan.
d. Jumlah bahan sekali pakai yang terbatas, seperti kassa, masker, handscoon, dan
handrub.
4) Alur pengadaan
Ruangan membutuhkan waktu yang cukup lama dan proses yang cukup panjang
untuk pengadaan barang atau alat-alat kesehatan, karena proses pengajuan form
tidak hanya di bagian umum RS Perkebunan Jember saja, tetapi ke pusat.

UNSUR MANAJAMEN BOBOT RATING BOBOT x RATING


INTERNAL FACTOR (IFAS)
1. STRENGTH S-W =
1. Tersedia kotak obat (injeksi dan 0,20 2 0,40
oral) setiap pasien berdasarkan
nomor bed, sehingga mengurangi
risiko salah pemberian obat (obat
tertukar dengan pasien lain).
2. Terdapat Catatan Pemberian Obat 0,20 3 0,60
(CPO) dalam meminimalisir
kesalahan pemberian obat (6
benar).
3. Nurse Station di lengkapi dengan 0,15 3 0,45
monitor alrm/bel pasien, sehingga
mempermudah pasien saat
membutuhkan perawat.
4. Setiap ruangan di lengkapi dengan 0,10 2 0,20
TV, sehingga mengurangi tingkat
kejenuhan pasien, terutama bagi
anak untuk mengurangi dampak
hospitalisasi.
5. Sebagian besar alat-alat kesehatan 0,25 4 1
di ruangan sudah terpenuhi, dalam
mengoptimalkan pemberian
layanan dan asuhan keperawatan.
6. Terdapat pegangan di kamar mandi 0,10 3 0,30
dan lantai karet pada bidang miring
untuk menghindari risiko jatuh.
TOTAL STRENGTH 1 2,95
2. WEAKNESS
1. Ruangan tidak mempunyai ruangan 0,10 2 0,20
khusus untuk visite dokter.
2. Tidak mempunyai ruangan khusus 0,15 3 0,45
untuk sentralisasi obat-obatan dan
cairan pasien.
3. Tidak mempunyai ruangan atau 0,10 3 0,30
tempat khusus (ex: lemari) untuk
menyimpan alat-alat kesehatan.
4. Toilet pasien untuk kelas II dan III 0,15 3 0,45
hanya tersedia 1 tempat saja, tidak
ada di setiap ruangan pasien.
5. Ada beberapa bed yang tidak 0,10 3 0,30
mempunyai handrub, sebagian ada
tempat, tetapi tidak ada isi.
6. Kontrol infeksi pasien belum 0,15 3 0,45
optimal (petunjuk 5 moment
cucitangan, etika batuk)
7. Tidak ada tempat khusus untuk 0,10 3 0,30
mencuci alat-alat kesehatan setelah
digunakan kepada pasien.
8. Terdapat ruangan yang bocor C1, 0,15 3 0,45
sehingga mengganggu kenyamanan
pasien.
TOTAL WEAKNESS 1 2,90
JUMLAH TOTAL IFAS 2,95 –
2,90 = 0,5
EXTERNAL FACTOR (EFAS)
3. OPPORTUNITY O-T=
1. Pengadaan barang rusak tersedia di 0,35 4 1,4
rumah sakit
2. Ruang Catleya terbagi menjadi 0,35 3 1,05
ruang VIP, kelas II, III, dan isolasi
3. Ruang Catleya berdekatan dengan 0,30 2 0,60
Musholla dan Cafe
TOTAL OPPORTUNITY 1 3,05
4. THREATENED
1. Adanya tuntutan masyarakat untuk 0,30 3 0,90
melengkapi sarana dan prasarana
2. Sulitnya proses pengadaan alat 0,30 3 0,90
kesehatan yang harus melalui 2
tahap
3. Terdapat rumah sakit lain yang 0,40 4 1,6
dapat menangani penyakit dalam
TOTAL THREATENED 3,6
JUMLAH TOTAL EFAS 3,05 –
3,6 = (-
0,55)

Anda mungkin juga menyukai