BAB I

PENDAHULUAN

1. IDENTITAS PEMRAKARSA

a. Nama Perusahaan : PT. BOGOWONTO PRIMALARAS

b. Nama Pimpinan : SEBASTIANUS HARNO BUDI

c. PenanggungJawab DPLH : STEFANUS AGUS. S

d. Bidang Usaha : Industri Moulding

e. Alamat Kantor :Jl. Raya Walisongo No. 203, Semarang

f. NomorTelepon/Fax : 024-8664455

2. DESKRIPSI KEGIATAN USAHA

a. NamaKegiatan Usaha : PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
b. LokasiKegiatan Usaha : Jl. Raya Walisongo No. 203 Semarang,
Provinsi Jawa Tengah.
c. Batas-batas Wilayah Kegiatan Usaha :

 Sebelah Utara : Tanah Kosong

 Sebelah Selatan : PT. New Ratna Motor
 SebelahTimur : PT. New Ratna Motor
 Sebelah Barat : Tanah Kosong

3. DESKRIPSI KEGIATAN
a. Lahan Peruntukan Kegiatan Usaha
Berada pada KecamatanTugu yang peruntukannya telah sesuai dengan RTRW
No.14 Tahun 2011 Kota Semarang untuk kawasan Industri.
b. Kegiatan Utama
Kegiatan Utama PT. BOGOWONTO PRIMALARAS adalah Industri Moulding .
Adapun Proses Kegiatan sebagai berikut :

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 1

1. Aktivitas Industri / Manufacture

UntuksaatiniManufacturePT. BOGOWONTO PRIMALARAStelahberoperasi

dan berproduksi Industri Moulding, adapun alur kegiatan usaha dapat
didiskripsikan sebagaiberikut:

◦ Proses :
 Pengeringan : merupakan tahap awal yang dilakukan pada proses
produksi kayu menjadi barang jadi,menjadi pintu atau kusen. Tujuan
proses pengeringan dalam pengolahan kayu adalah sebagai berikut:
- Memperkecil kadar air pada kayu menjadi 11-12%
- Mencegah serangan jamur dan serangga-serangga pengerek
kayu
- Menaikan kekuatan kayu agar kayu mudah di kerjakan untuk
proses berikutnya

PT. Bogowonto Primalaras melakukan 2 jenis pengeringan yaitu

pengeringan secara alami di lapangan dan pengeringan dalam tungku-
tungku pengeringan. Pengeringan alami memang lambat dan tergantung
udara sekitar yang di panaskan oleh matahari juga sirkulasi udara di
sekeliling dan di sel-sel susunan kayu.namun pengeringan di lapangan
ini sangat perlu karena selain murah biayanya,penguapan air yang
terjadi tidak terlalu cepat sehingga penyusutan yang tiba-tiba dan tidak
merata tidak terjadi. Pengeringan di lapangan di lakukan selama kurang
lebih 3 hari. Apabila ada mutu kayu yang tidak sesuai atau rusak yang di
sebut dengan mutu afkir ( lokal )maka kayu tersebut di susun tersendiri
untuk menunggu pelelangan atau penjualan penjualan langsung dengan
menegosiasikan harganya. Setelah 3 hari kayu kemudian kayu diangkut
ke KD dengan forklif untuk pengeringan lebih lanjut. Proses pengeringan
alami ini berlansung selama kurang lebih 3 hari dan mampu mengurangi
kadar air sampai sekitar 30%-50%. Setelah itu, kayu-kayu kemudian di
bawa Kiln Dryer ( KD ) untuk proses pengeringan lebih lanjut dengan
tujuan mengurangi kadar air sampai 12%. Proses pengeringan yang
dilakukan di Kiln Dryer kurang lebih 20 hari. Selain untuk mengurangi
kadar air,di KD juga di lakukan pemberian anti rayap. Untuk mengukur
kadar air di gunakan alat ukur jenis tokok yang bentuknya seperti jarum
suntik yang di masukan ke kayu sehingga

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 2

kadar air dapat di ketahui. Kayu hasil pengeringan di KD kemudian
diangkat ke bagian Blanking untuk proses selanjutnya.
 Blangking ( Pengetaman awal ) : Bahan kayu yang dari KD di bawa
ke penumpikan sementara menunggu untuk di ketam. Pada bagian
banking ini,pengetaman hanya di lakukan pada dua sisi saja yaitu
sisi atas dan bawah. Mesin yang di gunakan dalam proses ini adalah
Blanking Planner. Pengetaman awal ini bertujuan untuk melihat mutu
(grade) dari bahan kayu. Dalam pemilihan grade ini ada istilah yang
di sebut jatuh grade. Kayu-kayu hasil pengetaman awal ini di susun
menjadi dua bagian yaitu di satu sisi merupakan kayu yang
memenuhi syarat-syarat grade dan di sisi lain adalah kayu yang
jatuh grad. Bahan kayu hasil pengetaman awal kemudian di bawa ke
bagian cutting
 Cutting : selanjutanya bahan-bahan kayu yang telah di ketam masuk
ke proses pemotongan. Pada bagian ini bahan-bahan kayu di
potong menjadi komponen-komponen pintu dan kusen dengan
ukuran yang di lebihkan sebanyak 2cm-3cm per komponen. Proses
cutting ini menggunakan mesin Under Cut.
 Rolling : setelah bahan kayu di potong kasar, kemudian bahan kayu
di bawa ke bagian rolling. Proses rolling ini memakai mesin jointer
yang mana berguna untuk meluruskan kayu-kayu yang bengkok.
 Laminating : Proses laminating ini di lakukan untuk panel ataupun
untk komponen-komponen yang lebarnya kurang dari bahan baku.
Dalam proses ini kayu yang telah di potong dan di luruskan di
gabungkan dan di lakukan proses penyambungan yang di sebut
dengan proses laminating. Peralatan yang di gunakan adalah hot
press. Pada proses ini kayu yang di gabungkan adalah kayu yang
grade dan warnanya adalah sama sehingga tidak mengurangi mutu
kayu tersebut.
 Pemotongan Bersih : Pada bagian ini, kayu di potong sesuai
ukurannya, panjang maupun lebarnya sudah di sesuaikan dengan
spesifikasi produk yang di tetapkan untuk di produksi. Kemudian dari
bagian ini, bahan kayu di bawa ke bagian moulding untuk proses
selanjutnya.

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 3

 Muolding : Pada bagian ini, kayu di ketam pada keempat permukaan
sisinya. Hal ini untuk mencegah adanya permukaan yang tidak rata
akibat pemotongan pada kayu. Namun proses pengetaman pada
moulding ini berbeda dengan pengetaman awal pada Blanking,selain
menggunakan mesin yang berbeda juga mempunyai tujuan yang
berbeda, pengetaman awal hanya bertujuan untuk menghaluskan
dua sisi permukaan saja sedangkan pada moulding ini bertujuan
untuk menghaluskan keempat sisinya.
 Pembuatan Profil : Pembuatan profil ini hanya pada komponen kusen
dan daun pintu. Pembuatan profil ada dua yaitu pembuatan profil
panjang dengan menggunakan mesin Shaper dan profil pendek
dengan menggunakan mesin double End.
 Pengeboran : Pada proses pengeboran komponen-komponen yang
di kerjakan adalah ST,TR,MR,Br, dana M. Pengeboran pada ST
menggunakan mesin Six Bora tau biasa di sebutdengan bor 6 kepala,
sedangkan pada komponen-komponen lain pengeboran di lakukan
menggunakan mesin double Bora tau Bor 2 kepala dan single
Bor yang biasa di sebut dengan bor 1 kepala.
 Assembly ( Perakitan ) : Komponen-komponen MR,M,BR,panel dan
dowel di rakit secara manual. Setelah itu dilanjutkan dengan
komponen- komponen diatas dengan SST dan Tr dengan
menggunakan mesin Door Press.
 Sanding : Pada proses finishing dilakukan penghalusan terhadap
permukaan pintu dengan menggunakan mesin Shanding. Selain itu
juga di lakukan pembersihan abu dengan menggunakan air gun.
 Finishing Manual : Finishing ini di lakukan dengan pendempulan
bagian yang kasar atau untuk menutupi lubang-lubang kecil yang
ada di permukaan pintu.
 Pengepakan : Proses pengepakan diawali pemberian label dan
karton pengaman. Kemudian penyatuan pintu ke dalam satu
bundelan ( 10 pintu ) lalu pemberian plastik yang di bungkus secara
manual.

Uraian alur proses kegiatan PT. BOGOWONTO PRIMALARAS dapat di

jelaskan pada gambar di bawah ini

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 4

 Cutting Rolling

Blanking
( Pengetaman awal )

Pemotongan Bersih
Pengeringan

Moulding

Gambar.2 Alur Proses Produksi

Bahan baku industri pembuatan pintu berasal dari dalam negeri, dimana
bahan baku dibeli berdasarkan kebutuhan danbahan baku sebelum
masuk terlebih dahulu di sortir sesuai kualitas yang sudah ditentukan
oleh Bagian Quality Control. Dalam kegiatan operasional PT.
BOGOWONTO PRIMALARAS mengunakan material dan bahan baku
serta penggunaan bahan penolong dengan jumlah dan kapasitas yang
ada.
Tabel 1. Bahan Baku & Penolong
Jenis Bahan Kapasitas Bentuk Sifat Asal Cara Neraca Bahan
Volume/ Fisik Bahan Bahan Penyimpanan Prod Sisa
bln (DN/Import uk (%)
) (%)
1.Bahan Baku
KayuRim 12.000 Kayu Log Mudah DN KD 60 40
ba m3 KayuGerg terbakar DN KD 90 10
ajian Mudah
terbakar

2. Bahan Penolong
Lem 50 kg Cair Berbau DN Gudang 95 5
Klem 10 kg Padat Korosif DN Gudang 100 0
Baut 5.000 bh Padat Korosif DN Gudang 100 0
Amplas 10 rol Lembaran Mudah DN Gudang 75 25
Rol Lembaran terbakar
Lakban 15 bh Mudah DN Gudang 95 5
terbakar

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 5

c. Kegiatan Pendukung
1. Penggunaan Lahan

Penggunaanlahan PT. BOGOWONTO PRIMALARAS sebagaiberikut :

Tabel 2.PenggunaanLahan
Luas Areal
No Penggu naanLahan
m2 %
1 Lahan Tertutup

Bangunan Pab rik 10.000 47

Bangunankantor 240 1

Gudang 1.000 5

2 Lahan Terbuka
a. Halaman Parkir,Taman 10.000 47
danjalan

Total Luas Lahan 100

21.240
SumberData :PT. BOGOWONTO PRIMALARAS , 2017

2. Kegiatan Manajeman dan Admnistrasi Perkantoran

Kegiatan didalam kantor PT. BOGOWONTO PRIMALARASmeliputi
kegiatan Manajemen dan Administrasi Perusahaan. Dimana didalamnya
terdiri dari Direktur, Managerdanstaff .
3. Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT.
BOGOWONTO PRIMALARASPenggunaan tenaga kerja dalam operasional
PT. BOGOWONTO PRIMALARAS adalah sebanyak80 (delapan
puluh)orang, dengan rincian jumlah tenaga kerja sebagai berikut:
3.Tenaga Kerja PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
Jenis Kelamin Pendidikan
No Klasifikasi Jumlah A sal
Pria Wanita Terakhir
1 Direksi 1 - S1 1 Lokal
2 Administrasi 5 11 S1,SLTA 16 Lokal
3 Produksi 649 51 SLTA 700 Lokal
5 Satpam 6 - SLTA 6 Lokal
Jumlah - 723
SumberData :PT. BOGOWONTO PRIMALARAS, 2017

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 6

 Waktu beraktifitas PT. BOGOWONTO PRIMALARAS dimulai pada jam
07.00 WIB sampaidengan 16.00 WIB atau 8 (delapan) jam/hariSenin –
Sabtu dan Minggu libur atau 6 (enam) hari kerja sedangkan satpam 3 (tiga)
shift.

Direktur

Manager Manager

Section HRD Administrasi Section Section Ware

operation House

Staff Staff Staff Staff

Gambar 3. StrukturOrganisasiPT. BOGOWONTO PRIMALARAS

d. Jenis Bahan Bakar

Jenis bahan bakar yang digunakan dalam kegiatan PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS tercantum dalam tabel berikut :

Tabel 4. Jenis BahanBakarMinyak

No Jenis Kebutuhan Keterangan
(bulan)
Untukpelumasanmesin/alatangkut/dorong.
Sisa penggunaan oli ditampung
1 Olie 100ltr sementara pada drum kemudian diambil
oleh pihak ke 3 yang mempunyai ijin
pengolahan B3
Sebagai bahan bakar genset habis di
2 Solar 1.500 lt
pakai
SumberData :PT. BOGOWONTO PRIMALARAS , 2017

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 7

e. Peralatan dan Mesin Produksi
Peralatan yang digunakan dalam kegiatan pembuatan pintu adalah sebagai
berikut :
Tabel 5.Jenis Peralatan Produksi
Jumla h Kondisi Negara
No Jenis Penggerak Dampak
Unit (%) Pembuat
Debu; Bising&
1 Bandsaw 3 Baik Taiwan Listrik
serpihan kayu
Cross cut & Taiwan,Belanda Bising,debu,&
2 9 Baik Listrik
Ripping & Italia serpihan kayu
3 Sanding 9 Baik Taiwan Listrik Debu halus
4 Klin Dry 1 Baik Italia Listrik Gas & panas
Router &
5 6 Baik Italia Listrik Bising & Debu
Shaper
Potongan kayu &
6 Moulding 3 Baik Taiwan Listrik
debu
Bising & Abu
7 Boiler 1 Baik indonesia Solar
pembakaran
Dust
8 2 Baik Jepang Listrik Debu
Colector
Double
9 4 Baik Jepang Listrik Debu,Bising
Planner
Multi Rip
10 1 Baik Taiwan Listrik Serbuk,Bising
Saw
Single Rip
11 2 Baik Taiwan Listrik Serbuk,Bising
Saw
Running
12 2 Baik Taiwan Listrik Serbuk,Bising
Saw
Debu,potongan
13 Thicknesser 1 Baik Taiwan listrik
kayu
Glue
14 3 Baik Italia Listrik Debu
Speader
Hidraulic
Lam Joint
15 1 Baik Taiwan Listrik Debu
Board
Press
Hidraulic
16 1 Baik Taiwan Listrik Panas
Composer
Scroll Band
17 2 Baik Taiwan Listrik Bising,Debu
Saw
Spindel
18 8 Baik Taiwan Listrik Bising,Debu
Moulder

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 8

 auto
Feeder
19 Hot Press 1 Baik Italia Listrik Panas
6 Head
20 1 Baik Jepang Listrik Debu,Bising
Moulder
Venner
21 1 Baik Taiwan Listrik Serpihan,Bising
Guilotine
Venner
22 2 Baik Taiwan Listrik Panas
Pres
Veneer
23 1 Baik Taiwan Listrik Bising,debu
Sticher
Membran
24 1 Baik Taiwan Listrik
Press
Double
25 2 Baik Italia Listrik Bising,Serbuk
Endr
Slinding
26 1 Baik Italia Listrik Bising,Debu
Spindel
Single
27 4 Baik Jepang Listrik Debu Halus
Boring
6 Head
28 1 Baik Jepang Listrik Debu Halus
Boring
29 Mortiser 2 Baik Taiwan Listrik Bising,Debu
Dowel
30 2 Baik Taiwan Listrik Bising,Debu
Miling
Frame
31 1 Baik Jepang Listrik
Press
Air
32 2 Baik Taiwan Listrik Bising
Compresor
33 Shirnkwrap 1 Baik Taiwan Listrik Bising,Debu
34 Air Drier 2 Baik Jepang Listrik Bising
35 Forclift 1 Baik Jepang Diesel/Solar Bising
Main Dust
36 1 Baik Indonesia Listrik Bising,Debu
Colector
Portable
37 Dust 1 Baik Taiwan Listrik Debu Halus
Colector
Veneer
38 1 Baik Taiwan Listrik Debu Halus
Slincer
39 Klin Dry 1 Baik Italia Listrik Panas,bising,gas
SumberData : PT. BOGOWONTO PRIMALARAS , 2017

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 9

f. Alat transportasi
Alat transportasi yang ada di PT. BOGOWONTO PRIMALARAS tersaji dalam
abel beikut
Tabel 6.AlatTransportasi
Jenis alat
No Penggunaan Keterangan
transportasi
1 Truk / Trailer Pengangkutan
Bahan Baku; 12-15 kali/bulan
Penolong; serta
barang jadi
2 KendaraanRoda 4 Manager; Tamu Pagi-Sore Hari Kerja
3 KendaraanRoda 2 Karyawan Pagi-Sore Hari Kerja
SumberData : PT. BOGOWONTO PRIMALARAS , 2017

g. Sarana Penunjang
1. Penggunaan Energi
Sumber Energi yang digunakanPT. BOGOWONTO PRIMALARAS
adalahdari PLN seperti pada tabel berikut ini:

Tabel 7.SumberEnergi
Sumber
KapasitasTer
No JenisEnergi Dampak
pasang
1 Listrik Utama 1.385KVA PLN Kebakaran
Listrik
2 786 kVA Genset Kebakaran, Bising
Cadangan
SumberData :PT. BOGOWONTO PRIMALARAS , 2017

2. Mesin Absen Karyawan

Mesin absen di sediakan untuk ketertiban kehadiran karyawa
3. Kamar Mandi
Kamar mandi karyawan di sediakan untuk menambah fasilitas penunjang
bagi karyawan PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
4. Gedung Pendukung
Gedung Pendukung yang disediakan oleh PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS adalah terdiri dari rumah genset yang digunakan untuk
cadangan energi jika terjadi pemadaman listrik PLN
5. Perparkiran
Area parkir yang tersedia PT. BOGOWONTO PRIMALARASdapat
menampung +10 (sepuluh) kendaraan roda empat dan 50 (lima puluh)

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 10

 kendaraan roda dua (tata letak areal parkir di depanKantor dan di halaman
depan , yang diperuntukkan bagi Karyawan maupun kendaraan bagi tamu
Perusahaan. Umumnya Karyawan berangkat ke lokasi pekerjaan
menggunakan kendaraan roda dua, selebihnya menggunakan angkutan
umum.Saat ini untuk kebutuhan perparkiran di PT.BOGOWONTO
PRIMALARASmasih tercukupi.
h. Estetika dan Sanitasi Lingkungan

1. Air Bersih
Dalam kegiatan operasional PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
menggunakan air bersih yang bersumber dari sumur dangkal.
Penggunaan air bersih ini untuk memenuhi kebutuhan kegiatan Produksi,
domestik MCK (mandi, cuci dan kakus) karyawan, toilet dan kebersihan
lingkungan dengan perincian sebagai berikut :
Tabel 8. Penggunaan Air
Jumlah
No Pemanfaatan Sumber
m3/hari
1 Produksi 10 Sumur dangkal

2 MCK 20
Sumurdangkal
3 Utilitas 10
Sumurdangkal
4 Air Minum 1
PDAM
Sumber Data :PT. BOGOWONTO PRIMALARAS , 2017

Sumber Air Bersih

40 m3

MCK Utilitas
10 m 3
20 m3 10 m3

IPAL Septic Tank SELOKAN

Gambar 4. NeracaPenggunaan Air

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 11

2. Air Limbah
Dalam kegiatan aktifitas sehari-hari PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
menghasilkan air sisa kegiatan produksi dan domestic karyawan.Air
limbah yang merupakan hasil dari pemakaian air mandi, cuci, kakus
karyawan, toilet, dan kebersihan lingkungan dengan volume sekitar30%
dari penggunaan air bersih.
3. Air Hujan
Peresapan air hujan pada ruang terbuka atau disekeliling PT.
BOGOWONTO PRIMALARAS, optimalisasi RTH dengan pembuatan
ruang parkir mengunakan paving sehingga air hujan bisa meresap
kedalam tanah, melakukan pembuatan biopori pada taman.
4. Sampah
Yang dimaksud sampah domestik dalam dokumen ini adalah sampah
anorganik (berupa bahan kertas, plastikdan yang sejenis) yang tidak
digunakan lagi yang ada di setiap ruang kerja serta sampah organik
(sisa bahan, makan/minum) juga sampah dari pohon / tanaman dan
aktivitas bongkar muat barang serta proses packing. Sampah tersebut
diangkut oleh mobil pengumpul sampah setiap hari sedangka untuk
sampah yang bernilai ekonomis dijual kepada pihak III (kertas/kardus,
botol plastik,dll) PT. BOGOWONTO PRIMALARAS menyediakan tempat
sampah dalam bentuk tong yang terbagi 3 yaitu tong sampah organik;
anorganik; dan B3. Sampah berupa limbah B3; berupa oli bekas dan
sisa potongan besi; kaleng ,cat,lem. Dikumpulkan dalam satu tempat
dan diberi label B3
5. Penghijauan
Penghijauan ini dimaksudkan sebagai taman serta menambah
keindahan dan estetika di lingkungan PT.BOGOWONTO PRIMALARAS
6. Kran Peyiraman Tanaman
Penyediaan kran air untuk penyiraman tanaman dbuat oleh PT.
BOGOWONTO PRIMALARAS agar memudahkan pekerja pada saat
melakukan penyiraman

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 12

 i. Pengamanan Gedung dan Lingkungan

Pengamanan gedung dan lingkungan bertujuan untuk memberikan rasa

kenyamanan dan keamanan di lingkungan PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS bentuk pengaman gedung dan lingkungan pada PT.
BOGOWONTO PRIMALARAS terdiri dari :
1. Satpam/Security
Bertujuan untuk pengamanan di sekitar lingkungan PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS terdiridari1 (satu)pos jaga dipintu masuk dan hanya ada
satu akses pintu masuk.
2. Proteksi Kebakaran
Bertujuan untuk mengatasi kebakaran yang terjadi di sekitar lingkungan
pabrik PT. BOGOWONTO PRIMALARAS yang terdiridari APAR, jalur
evakuasi dan Alat Pelindung Diri (APD). Jumlah APAR yang tersedia
sekitar 34 (tiga puluh empat) unit dengan kondisi baik.Dengan rincian
dalam tabel berikut :
Tabel 9.AlatPemadamKebakaran

No Jenis Jumlah Penempatan

1 Tabung (CO)& powder 34 R. Pabrik & Kantor

2 Hidrant 14 Halaman Pabrik
SumberData :PT. BOGOWONTO PRIMALARAS , 2016

4. PERKEMBANGAN LINGKUNGAN SEKITAR

Berdasarkan pemantauan periode Januari-Juni 2017 tidak terdapat perubahan yang
signifikan terkait dengan kondisi lingkungan di sekitar PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS, meskipun demikian perubahan yang terjadi memiliki dampak positif
maupun negatif baik yang keluar (lingkungan sekitar) maupun kedalam (pelaksanaan
kegiatan usaha).

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 13

 BAB II
PELAKSANAAN DAN EVALUASI

1. PELAKSANAAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

Pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS berpedoman pada Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup yang
telah mendapatkan rekomendasi dari Kepala BLH Kota Semarang. Pada saat ini
PT. BOGOWONTO PRIMALARAS sudah beroperasi. Berdasarkan dokumen
tersebut, materi pengelolaan lingkungan hidup yang akan dilaksanakan pada
Semester II (periode Januari-Juni 2017) adalah sebagai berikut :

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 14

 BAB II
PELAKSANAAN PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
LINGKUNGAN HIDUP

2.1 Pelaksanaan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Kegiatan pemantauan PT.BOGOWONTO PRIMALARAS adalah

berdasarkan Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup yang telah
mendapatkan rekomendasi oleh Kepala BLH Kota Semarang. Berdasarkan
dokumen tersebut, materi pemantauan lingkungan hidup yang akan
dilaksanakan pada Semester II (periode Januari-Juni 2017) adalah sebagai
berikut :

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.1

 Tabel 2.1
MATRIKS DAMPAK LINGKUNGAN YANG TERJADI
DI PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
No Jenis Dampak Sumber Dampak Pengelolaan Lokasi Periode Keterangan
Lingkungan Hidup Pengelolaan Pengelolaan
Tahap Operasional
a. Lingkungan Fisik Kimia
1 Kualitas Udara
Penurunan Kualitas - Pengaruh keluar - Penghijauan dengan - Halaman Periode - Telah di lakukan
udara masuk tanaman/pepohonan Depan Januari-Juni penghiaja uan di
mobil/kendaraan yang mempunyai fungsi - Ruang 2017 sekitar lokasi
bermotor teduh, penyerap debu
- Aktivitas Produksi dan penghasil oksigen Produksi kegiatan
- Aktifitas bongkar muat - Pembuatan rumah - Ruang - Rumah g enset telah
kendaraan genset dengan peredam Genset di sediaka n sebagai
- Penggunaan Genset yang baik fungsi untuk
- Penambahan Mesin - Pembuatan pagar meredam k ebisingan
Produksi tembok dengan - Pembuata n pagar
ketinggian yang cukup telah di laksanakan
untuk menghindari debu
keluar lokasi kegiatan

2 Kebisingan
Meningkatnya - Pengaruh keluar - Bangunan gedung Periode - Pembangu nan
kebisingan masuk kedap suara - Halaman Januari-Juni gedung dapat
mobil/kendaraan - Mematikan mesin Parkir 2017 meredam k ebisingan
bermotor kendaraan setelah - Ruang - Menyedia kan
- Aktivitas Produksi menempati area parkir
- Aktifitas bongkar muat - Penghijauan dengan Produksi petugas p arkir untuk
kendaraan tanaman/pepohonan - Ruang mentertibk an
- Penggunaan Genset yang mempunyai fungsi Genset karyawan agar
- Penambahan Mesin teduh, penyerap mematika n mesin
Produksi kebisingan setelah menempati
- Pembuatan Rumah

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.2

No Jenis Dampak Sumber Dampak Pengelolaan Lokasi Periode Keterangan
Lingkungan Hidup Pengelolaan Pengelolaan
genset yang kedap area parker
suara - Penghijauan telah di
lakukan di lokasi
kegiatan
- Pembuatan rumah
genset telah di
lakukan

3 Kualitas Air
- Penurunan - Penggunaan air bersih - Pemasangan himbauan - Kamar Mandi Periode Juli - - Pemberitahuan
kualitas air untuk kegiatan agar menggunakan air - Taman Desember201 kepada karyawan
permukaan domestik karyawan bersih secukupnya dan - Drainase 6 agar selalu
- Penurunan (MCK) dan penyiraman selalu menjaga
- Instalasi menggunakan air
kuantitas air di lingkungan PT. kebersihan lingkungan
bersih BOGOWONTO - Penghematan Pengelolaan secukupnya dan
- Peningkatan PRIMALARAS pemakaian air bersih Air Limbah menghemat air
kualitas air limbah - Pembuangan air - Pengelolaan air limbah (IPAL) - Tersedianya
limbah Proses domestik karyawan - Badan Air septicktank untuk
Produksi (MCK) menggunakan Sungai mengelola air limbah
septic tank dan domestic
peresapan di lingkungan
- Pembersihansalurn
- Penyediaan area/ruang
terbuka untuk resapan air di lakukan setiap
air hujan hari oleh petugas
- Perawatan jaringan air kebersihan
bersih dan segera - Tersedianya tempa
memperbaiki bila terjadi sampah sesuai
kebocoran saluran pipa jenisnya
air atau kran
- Telah melakukan
- Instalasi Pengolahan Air
Limbah (IPAL) kerjasama dengan
pihak ketiga untuk

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.3

No Jenis Dampak Sumber Dampak Pengelolaan Lokasi Periode Keterangan
Lingkungan Hidup Pengelolaan Pengelolaan
penelolaan sampah

4 Persampahan
- Timbulan sampah - Sampah domestik - Penyediaan bak - Tempat Periode Juli – - Tersedianya tempat
& Limbah B3 padat (organik, penampungan sampah Sampah Desember sampah yang
- Timbulnya bau anorganik) dari aktivitas yang memadai untuk - Halaman 2016 memadai sesuai
- Estetika dan karyawan sampah
Depan dan dengan jenis sampah
sanitasi lingkungan - Sampah dari pohon / - TPS sampah organik
tanaman dan anorganik Belakang - Tersedianya TPS
- Sampah dari kegiatan - TPS B3 sampah organic dan
bongkar muat - Kerjasama dengan TPS B3
- Limbah B3 hasil proses Pihak Ketiga untuk - Telah terjalin
produksi pengelolaan sampah kerjasama dengan
yang mengandung pihak ke 3 untuk
unsur B3
pengelolaan limbah
B3

5 Insiden Kebakaran
insiden kebakaran - Terjadinya hubungan - Membuat tabel dan - Ruang Periode - Tersedianya APAR
singkat arus listrik denah sarana proteksi Produksi Januari-Juni dan fire alarm serta
(konsleting) kebakaran yang meliputi - Ruang 2017 jalur evakuasi di
- Kelalaian : tempat /lokasi, jumlah,
Genset lokasi kegiatan PT.
karyawan/human error jenis, ukuran, masa
berlaku/aktif APAR, BOGOWONTO
zona evakuasi dan PRIMALARAS
Rekomendasi
penggunaan dan
pemasangan APAR
- Pemasangan rambu
dilarang merokok
- Rencana Pemasangan
fire alarm, springler dan
smoke detector

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.4

No Jenis Dampak Sumber Dampak Pengelolaan Lokasi Periode Keterangan
Lingkungan Hidup Pengelolaan Pengelolaan

6 Prasarana Umum
- Rusaknya Jalan - Aktivitas keluar - Pembersihan dan - Jalan Periode - Pemeliharaan salurn
Raya di depan masuknya kendaraan pemeliharaan saluran air Depan Januari-Juni drinase dilakukan
PT. karyawan, truk trailer drainase di lingkungan Pabrik 2017 setiap hari oleh
BOGOWONTO (truk colt diesel) dan
PT. BOGOWONTO - Saluran petugas kebersihan
PRIMALARAS konsumen.
- Tersumbatnya PRIMALARAS secara Drainase PT. BOGOWONTO
saluran drainase rutin dan PRIMALARAS
disekitar lokasi berkesinambungan
PT.
BOGOWONTO
PRIMALARAS
7 Lalu lintas
Tundaan lalu lintas - Aktivitas keluar - Penyediaan lahan parkir Periode Juli – - Tersedianya lahan
masuknya kendaraan yang memadai untuk - Tempat Desember parkir bagi karyawan
karyawan, truk trailer kendaraan karyawan Parkir 2016 dan tamu di PT.
(truk colt diesel) dan maupun tamu - Jalan BOGOWONTO
konsumen - Pemasangan rambu lalu
Depan PRIMALARAS
- Penataan ruang lahan lintas
parkir - Pengaturan lalu lintas Pabrik - Adanya petugas
keamaan/security
yang melakukan
pengaturan lalu linas
dei area PT.
BOGOWONTO
PRIMALARA

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.5

No Jenis Dampak Sumber Dampak Pengelolaan Lokasi Periode Keterangan
Lingkungan Hidup Pengelolaan Pengelolaan
b. Lingkungan Biologi
- Berkurangnya Berkurangnya pohon - Melakukan perawatan - Taman Periode - Penyiraman dan
jumlah dan jenis pelindung dan tanaman terhadap tanaman yang - Tempat Januari-Juni perwatan dillakukan
vegetasi flora dan hias jenis bunga- ada serta menambah penghijaua 2017 setiap hari oleh
fauna bungaan dilingkungan jumlah dan jenisnya jika n
enaga kebersihan
- Meningkatnya area PT. memungkinkan
tingkat polusi BOGOWONTO PT. BOGOWONTO
udara dan PRIMALARAS PRIMALARAS
kebisingan

c. Lingkungan Sosial Ekonomi Budaya dan Kesehatan Masyarakat

1 Persepsi masyarakat
- Harapan bekerja - Aktivitas operasional - Memberikan peluang/ - Lingkunga Periode - Tenaga kerjaberasal
masyarakat PT. BOGOWONTO kesempatan kerja bagi n Sekitar Januari-Juni dari daerah sekitar
sekitar PRIMALARAS tenaga lokal sesuai PT. 2017 semarang
- Keamanan - Kesempatan bekerja dengan spesifikasi
BOGOWO - Penerimaan
lingkungan masyarakat sekitar teknis yang dimiliki
- Penerimaan/seleksi NTO karyawan sesuai skill
karyawan sesuai PRIMALA dan tingkat
spesifikasi teknis RAS pendidikan
keahlian - Terjalin hubungan
- Menjaga hubungan baik antara PT.
yang harmonis dengan BOGOWONTO
masyarakat sekitar
PRIMALARAS dan
lingkungan
- Penempatan petugas masyarakat sekitar
keamaan dan - Tersedianya petugas
pemasangan CCTV keamanan PT.
BOGOWONTO
PRIMALARAS

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.6

No Jenis Dampak Sumber Dampak Pengelolaan Lokasi Periode Keterangan
Lingkungan Hidup Pengelolaan Pengelolaan
2 Kesehatan Masyaraka t
Kondisi kesehatan - Debu, kebisingan, 1. Untuk mencegah - Lingkungan Periode Juli – - Pemeriksaan
karyawan PT. sampah serta hasil penurunan kesehatan Sekitar PT. Desember kesehatan secara
BOGOWONTO pengolahan limbah cair karyawan dilakukan : BOGOWO 2016 berkala
PRIMALARAS - Pemeriksaan kesehatan
dari PT. BOGOWONTO NTO - Waktu istirahat 1 jam
sampai dengan semua karyawan atas
PRIMALARAS biaya PT. BOGOWONTO PRIMALAR bagi karyawan
masyarakat sekitar.
PRIMALARAS AS dengan 8jam kerja
- Pemberian waktu - Pembersihan
istirahat yang memadai lingkungan di lakukan
kepada petugas dengan setap hari oleh
cara mengatur jadwal peugas kebersihan
kerja secara efektif.
2.Untuk mencegah dan
menanggulangi wabah
penyakit tertentu
dilakukan :
- Pembersihan lingkungan
PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS secara
intensif
- Pemeliharaan saluran air
di lingkungan PT.
BOGOWONTO
PRIMALARAS dan
sekitarnya.

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.7

2.2. Pelaksanaan Pemantauan Lingkungan Hidup

Kegiatan pemantauan PT.BOGOWONTO PRIMALARAS adalah

berdasarkan Dokumen Pengelolaan Lingkungan Hidup yang telah
mendapatkan rekomendasi oleh Kepala DLH Kota Semarang. Berdasarkan
dokumen tersebut, materi pemantauan lingkungan hidup yang akan
dilaksanakan pada periode Januari-Juni 2017 adalah sebagai berikut :

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.8

 Tabel 2.2
Matriks Pemantauan Lingkungan Hidup
PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
No Jenis Dampak Sumber Pemantauan Lingkungan Lokasi Periode Hasil Pemantauan
Dampak Hidup pemantauan Pemantauan
1 Lingkungan Fisik Kimia
a Kualitas Udara
Kualitas udara - Pengaruh keluar Kualitas udara dengan cara - Halaman Periode Pengambilan sam ple udara telah di
Parameter kualitas masuk melakukan pengambilan sampel, Depan Januari-Juni lakukan pada tan ggal 10 Agustus
udara ambient: SO2, mobil/kendaraan pengukuran dan analisa kualitas 2017 2017
- Ruang
NO2, O3, H2S, NH3, CO bermotor udara ambien lingkungan dan
- Aktivitas Mesin Produksi
Pabrik
ruang kerja
- Aktivitas Bongkar
muat barang
- Penggunaan
Genset
b Kebisinga n
Tingkat kebi singan - Aktivitas bongkar - Melakukan pengambilan sampel, - Halaman Periode
Parameter tingkat muat barang pengukuran dan perhitungan Depan Januari-Juni Kebisingan pada luar ruangan
kebisingan dengan - Pengaruh keluar tingkat kebisingan 2017 mencapai 83.6 d Ba
satuan dBA - Ruang
masuk
Kebisingan di dal am ruangan 66.3
mobil/kendaraan Produksi
bermotor dBa
- Penggunaan
Genset
- Aktivitas Mesin-
mesin Produksi
c Kualitas Air
- Penurunan kualitas - Penggunaan air - Kualitas air bersih, air limbah dan - Kamar Mandi Periode Sampling air tel ah di laksankan
air permukaan bersih untuk air permukaan dengan cara Januari-Juni pada tanggal 8 M aret 2017
- Penurunan kuantitas kegiatan melakukan pengambilan sampel - Ruang 2017 -pada sample air badan air
air bersih penyiraman di pengukuran dan analisa kualitas kandungan BOD melebihi baku
- Peningkatan lingkungan PT. Produksi
kuantitas air limbah BOGOWONTO air bersih, air limbah dan air mutu
PRIMALARAS permukaan -pada sample a ir bersih semua
Pembuangan air parametermasih be rada di bawah

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.9

No Jenis Dampak Sumber Pemantauan Lingkungan Lokasi Periode Hasil Pemantauan
Dampak Hidup pemantauan Pemantauan
limbah kegiatan baku mutu
Produksi
d Persampahan
- Timbulan sampah & - Sampah - Metode pengamatan visual, - Tempat Periode Sampah yang ang dihasilkan
Limbah B3 domestik pencatatan jenis dan volume Pembuangan Januari-Juni merupakan sisaa dari aktivitas
- Timbulnya bau (organik, sampah 2017 karyawan dan limbah b3 berasal
- Estetika dan sanitasi anorganik) Sampah
dari kegiatan kantor seperti
lingkungan aktivitas - Halaman
karyawan dan
lampu TL, dll.
Depan
bongkar muat
- Sampah dari
pohon / tanaman
- Limbah B3 hasil
produksi
e Insiden Kebakaran
insiden kebakaran - Terjadinya - Pengamatan visual, pencatatan - Ruang Periode PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
hubungan masa aktif berfungsinya APAR Produksi Januari-Juni Telah melakukan pencatatan
singkat arus 2017 masa aktif APAR
listrik (konsleting) - Ruang Genset
- Kelalaian - Sarana
karyawan/human Pendukung
error
f Prasarana Umum
- Rusaknya Jalan - Aktivitas keluar Pengamatan, pencatatan dan - Saluran Periode PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
didepan PT. masuknya evaluasi langsung terhadap Drainase Januari-Juni senantiasa menjaga kebersihan
BOGOWONTO kendaraan saluran drainase dan jalan 2017 saluran drainase dan melakukan
PRIMALARAS.dan - Jalan Depan
karyawan, trailer disekitar lokasi PT. pearangan buang sampah pada
terganggunya PT.
dan dan truk milik BOGOWONTO PRIMALARAS. saluran drainase untuk terciptanya
saluran drainase BOGOWONTO
disekitar lokasi PT. rekanan. lingkungan yang bersih dan sehat
- Dampak ikutan PRIMALARAS
BOGOWONTO
PRIMALARAS dari aktivitas
karyawan PT.
BOGOWONTO
PRIMALARAS

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.10

No Jenis Dampak Sumber Pemantauan Lingkungan Lokasi Periode Hasil Pemantauan
Dampak Hidup pemantauan Pemantauan
-

g Lalu Lintas
Tundaan lalu lintas - Aktivitas keluar - Menggunakan metode - Jalan Periode Pencatatan jenis kendaraan di
masuknya pengamatan visual, pencatatan Lingkungan Januari-Juni lakukan di pos satpam baik
kendaraan baik jenis kendaraan dan volume 2017 kendaan tamu maupun
karyawan, tamu PT.
bangkitan-tarikan lalu lintas karyawan sebai bentuk upaya
dan truk trailer BOGOWONTO
- Penataan ruang
pengamanan dan pengaturan
PRIMALARAS lalu lintas PT. BOGOWONTO
lahan parkir
PRIMALARAS
2 Lingkungan Biologi
- Berkurangnya jumlah - Operasional - Dilakukan observasi, pencatatan - Pepohonan Periode PT. BOGOWONTO PRIMALARAS
dan jenis vegetasi kegiatan usaha dan pendataan langsung serta - Taman Januari-Juni telah melakukan pendataan
flora dan fauna dilingkungan evaluasi terhadap kondisi flora terhadap flora fauna yang berda di
- Bertambahnya tingkat area PT. - Halaman 2017
dan fauna di PT. BOGOWONTO sekitar lokasi kegiatan
polusi udara dan BOGOWONTO Depan dan
PRIMALARAS
kebisingan PRIMALARAS Belakang

3 Lingkungan Sosial Ekonomi Budaya dan Kesehatan Masyarakat

a Presepsi Masyarakat
- Harapan bekerja di PT. - Kesempatan - Pengarsipan, - Lingkungan PT. Periode Januari- - Sebagai bentuk keamanan
BOGOWONTO bekerja dokumentasi,keamanan BOGOWONTO Juni 2017 lingkungan PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS masyarakat lingkungan dan kegiatan CSR PRIMALARAS serta
- Keamanan lingkungan sekitar PRIMALARAS melakukan
- Evaluasi dan inventarisai jumlah masyarakat sekitar
- Aktivitas pelaporan setiap 2 periode
operasional PT.
dan asal tenaga kerja
dalam 1 tahun
BOGOWONTO
- PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS
PRIMALARAS telah melakukan
perekruitment tenaga kerja
dilingkungan sekitar kegiatan

b Kesehatan Masyarakat

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.11

No Jenis Dampak Sumber Pemantauan Lingkungan Lokasi Periode Hasil Pemantauan
Dampak Hidup pemantauan Pemantauan
Kondisi kesehatan Keberadaan vektor - Memberikan jaminan kesehatan - Saluran Periode - Pemberian BPJS
karyawan PT. penyakit berupa kepada semua karyawan Drainase Januari-Juni Ketenagakerjaan telah di
BOGOWONTO serangga/hewan - Melakukan pembersihan rutin tiap
dari tanaman yang - Pepohonan 2017 lakukan oleh PT.
PRIMALARAS sampai hari
ada dilingkungan - Taman BOGOWONTO PRIMALARAS
dengan masyarakat PT. BOGOWONTO - Ruang - Kegiatan pembersihan
sekitar. PRIMALARAS dan
Produksi lingkungan sekitar telah
sekitarnya
Penurunan kualitas dilakukan oleh petugas
udara dan air kebersihan
disekitar kegiatan
usaha

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.12

2.2.1. asil Pelaksanaan Pemantauan

Hasil implementasi Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup PT.

BOGOWONTO PRIMALARAS dalam melakukan tindakan
Pemantauan Lingkungan Hidup sebagai berikut :

a) Kualitas Udara Ambien dan Tingkat Kebisingan

Pelaksanaan pengukuran dan pengambilan sampel pada lokasi
halaman depan dan ruang produksi dilakukan pada tanggal 9
Agustus 2017 jam 11.00 WIB oleh tim sampling Balai
Laboratorium Kesehatan Jawa Tengah, dapat di lhat pada tabel
di bawah ini:
Tabel 2.3
Kualitas Udara Ambient
Hasil Analisa
No Parameter Satuan Ruang
Halama Baku Mutu
Produks
n depan
i
1 Kebisingan dBA 66,3 83,6 85
2 Oksidan (o3) ppm 15,146 0,008 0,1
3 Debu (TSP) µg/m 3 314 230
4,824
4 Sulfur Dioksida (SO2) µg/m 3 0,856 632
0,0004
5 Nitrogen Dioksida µg/m3 0,624 316
0,002
(NO2)
6 Hidrogen Sulfida ppm 0,002 0,02
0,002
(H2S)
7 Ammoniak (NH3) ppm 0,002 0,002 2,0
8 Temperatur ( Suhu ) 0C 34,1 35 -
9 mg/m 3 0,255 0,005
Timbal 0,0004
10 Kelembaban % RH 41,6 42.5 -
Sumber :Balai Laboratorium Kesehatan Prov.Jawa tengah, 2017

Hasil analilis kualitas udara di ruang produkssi/ dalam ruangan

masih berada dibawah baku mutu yang telah di tetapkan nmun
pada halaman depat terdapat beberapa parameter yang
melebihi bakumutu antara lain kebisingan, debu, dan oksidan
hal ini disebabkan karena banyak aktivitas kendaraan sekitar
lingkungan PT. BOGOWONTO PRIMALARAS

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.13

 b) Kualitas Air Bersih
Pengukuran kualitas air bersih yang dilakukan oleh Tim
Laboratorium Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang pada 8
Maret 2017 dari sumber air bersih PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS Semarang menunjukkan bahwa kualitas air
masih memenuhi syarat sebagai air bersih sesuai Peraturan
Menteri Kesehatan No. 416 Tahun 1990, seperti disajikan pada
tabel 2.4

Tabel 2.4.
Kualitas Air Bersih
Baku Mutu
HasilAnal Permenkes No
No Parameter Sat Metode Analisis
isa 416/MENKES/PER/
IX/1990
FISIKA
1 Temperatur ºC 30.0 SNI 06-6989-2009 + 3 ºC
2 Warna TCU - SNI 06-6989-2009 50
Tidak
3 Rasa - SNI 06-6989-2009 Tidakberasa
berasa
Tdk
4 Bau - SNI 06-6989-2009 Tidakberbau
berbau
Residu SNI 06-6989.3-
5 mg/l 605 1500
Terlarut 2009
APHA
6 Turbidity NTU 1 25
2005;2130B
KIMIA
SNI 06-6989.11-
1 pH - 7,23 6,5 – 8,5
2009
Kadmium ( Cd SNI 06-6989.16-
2 mg/l 0,0094 0,005
) 2009
SNI 06-6989.7-
3 Seng ( Zn ) mg/l 0,0734 15
2009
APHA 2005;3500
4 Krom ( VI ) mg/l <0,0001 0,05
Cr-B
5 Timbal ( Pb ) mg/l 0,1237 SNI 6989.8-2009 0,05
APHA 2005;3500
6 Besi ( Fe ) mg/l 0.0147 0,3
Fe--B
8 Arsen mg/l - SNI 19-2896-1992 0,05
Mangan ( Mn APHA 2005;3500
9 mg/l 0.0018 0,5
) Mn-B
SNI 06-6989.9-
10 Nitrat (NO3-N) mg/l 0,8243 10
2004
11 Nitrit (NO2-N) mg/l 0,0132 APHA 2005;4500 1,0

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.14

 Baku Mutu
HasilAnal Permenkes No
No Parameter Sat Metode Analisis
isa 416/MENKES/PER/
IX/1990
N02-B
12 Sulfat (SO4) mg/l 2,91 SNI 6989.20:2009 400
Kesadahan SNI 06-6989.12 -
13 mg/l 54,80 500
(CaCo3) 2009

SNI 06-6989.19 -
15 Chlorida mg/l 69,978 600
2009
Sumber : Lab. Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang
Baku Mutu : Peraturan Menteri Kesehatan No. 416 Tahun 1990

a. Kualitas Air Badan Air

Hasil pengukuran kualitas air badan Air yang dilakukan oleh Tim Dinas
Lingkungan Hidup Kota Semarang pada 8 Maret 2017 air badan air PT.
BOGOWONTO PRIMALARAS Semarang menunjukkan bahwa kualitas
air sebagian masih bearada dibawah baku mutu sesuai PP. No 82 Tahun
2001 dengan hasil uji labratorium dapat dilihat pada tabel V.3.
Tabel V.2.
Kualitas Air Badan Air Gedung Pertemuan
Kadar Maksimum
Hasil Metode yang Diperbolehkan
No Parameter Sat
Analisa Analisis (mg/l)
PP No. 82 Thn 2001
FISIKA
SNI 06-6989-
1 Temperatur ºC 29,3 Suhu udara + 3 ºC
2009
Residu SNI 06-6989-
2 mg/l 147 400
tersuspensi 2009
Oksigen terlarut SNI 06-6989-
3 mg/l 5,1 3
(DO) 2004
SNI 06-6989.3-
4 Residu Terlarut mg/l 1172 1000
2009
KIMIA
SNI 06-6989.11-
1 pH - 7,59 6-9
2009
SNI 06-6989-
2 Arsen (As) mg/l - 1
2009
3 Raksa - 0,002
SNI 06- 2467-
4 Barium (Ba) mg/l - -
1991
SNI 06-6989.16-
5 Kadmium (Cd) mg/l 0,0110 0,01
2009
SNI 06-6989-6-
6 Tembaga (Cu) mg/l 0,0079 0,02
2009
SNI 06-6989-7-
7 Seng (Zn) mg/l 0,0614 0,05
2009
8 Krom(VI) mg/l <0,0001 APHA 0,05

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.15

 Kadar Maksimum
Hasil Metode yang Diperbolehkan
No Parameter Sat
Analisa Analisis (mg/l)
PP No. 82 Thn 2001
2005;3500Cr-B
SNI 06- 6992.3-
9 Timbal (Pb) mg/l 0,1319 0,05
2009
APHA
10 Besi (Fe) mg/l 0,0343 -
2005;3500Fe-B
APHA
11 Sulfida (H2S) mg/l 0,0026 0,002
2005;4500 S-2-B
SNI 19-6964.6-
12 Sianida (CN) mg/l - 0,02
2009
APHA
13 Mangan (Mn) mg/l 0,0465 -
2005;3500Mn-B
SNI 06-6989-
14 Nitrat (NO3-N) mg/l 0,8387 20
2009
15 Nitrit (NO2-N) mg/l 0,0163 0,06
SNI 06-6989.20-
16 Sulfat (SO4) mg/l 53,53 -
2009
SNI 06-6989.19-
17 Chlorida mg/l 99,969 250
2009
Sumber : Lab. Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang

Untuk parameter yang melebihi baku mutu adalah residu tersuspensi,

residu terlarut, BOD, COD hal ini disebabkan oleh banyaknya zat organic
di dalam air yang menjadi penyebab kekeruhan, sehingga beberapa
parameter melebihi bakumutu

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE JAN-JUNI 2017 II.16

 BAB III
KESIMPULAN

1. PT. BOGOWONTO PRIMALARAS telah melakukan pemantauan lingkungan

hidup periode Januari-Juni 2017 dengan melakukan uji laboratorium
- Udara dan Kebisingan
- Air Bersih
- Air Badan Air
2. Hsil pengukuran udara dan kebisingan di lakukan pada 2 titik yaitu ruang produksi
dan halaman depan pada ruang produksi menunjukkan semua parameter masih
berada di bawah baku mutu sedangkan pada lokasi halaman depan ada bebarapa
parameter yang melebii baku mutu di antaranya kebisingan, debu dan oksidan hal
ini terjadi karena aktifitas lalu lintas/kendaraan di sekar lokasi PT. BOGOWONTO
PRIMALARAS pada saat pengambilan sampling
3. Kualitas air bersih PT. BOGOWONTO PRIMALARAS semua parameter mesih
berada di bwah baku mutu sesuai dengan PERMENKES No.
416/MENKES/PER/IX/1990
4. Kualitas air badan air PT. BOGOWONTO PRIMALARAS beberapa parameter
masih melebihi baku mutu yang telah di tetapkan antara lain residu tersuspensi,
residu terlarut, BOD, COD hal ini disebabkan oleh banyaknya zat organik di dalam
air yang menjadi penyebab kekeruhan, sehingga beberapa parameter melebihi
bakumutu

PELAPORAN PEMANTAUAN PERIODE I JAN-JUNI 2017 III.1