Anda di halaman 1dari 14

IZIN PEMBUANGAN LIMBAH CAIR

(IPLC)

KEGIATAN PERTAMBANGAN PT. BIMA PUTRA ABADI


CITRANUSA

DI DESA LUBUK BETUNG KECAMATAN MERAPI SELATAN


KABUPATEN LAHAT PROVINSI SUMATERA SELATAN

LAHAT
05 NOVEMBER 2020
KATA PENGANTAR

Pada kegiatan pertambangan terdapat limpasan air yang menggenang pada area kegiatan
pertambangan terutama pada saat hujan yang dapat menimbulkan air asam tambang. Untuk itu,
pada area pertambangan batubara dibangun settling pond sebanyak 4 buah untuk mengekomodir
dan mengelola limbah cair yang dihasilkan. Sesuai perundang-undangan dan peraturan yang
berlaku, apabila terdapat kegiatan pembuangan limbah cair ke perairan maka diawajibkan untuk
mengurus Izin Pembuagan Limbah Cair.

Lahat, November 2020

Dicky Adrian
Kepala Teknik Tambang

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... i


DAFTAR ISI ...................................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL .............................................................................................................. iii
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................................... v

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ............................................................................................................. 1
1.2. Tujuan dan Manfaat ..................................................................................................... 1
1.2.1. Tujuan ............................................................................................................... 1
1.2.2. Manfaat ............................................................................................................. 1
1.3. Pelaksana Studi ............................................................................................................ 1

BAB 2 PENGELOLAAN AIR LIMBAH


2.1. Air Limbah ................................................................................................................... 2
2.1.1. Sumber dan Volume Air Limbah ..................................................................... 2
2.1.2. Frekuensi Pembuangan Air Limbah ................................................................. 2
2.2. Instalasi Pengelolaan Air Limbah ................................................................................ 2
2.3. Pengelolaan Air Limbah .............................................................................................. 5
2.4. Karakteristik Air Limbah ............................................................................................. 5
2.4.1. Karaktersitik Air Limbah Inlet .......................................................................... 5
2.4.2. Karakteristik Air Limbah Outlet ....................................................................... 6

BAB 2 KAJIAN PEMBUANGAN AIR LIMBAH KE SUNGAI


3.1. Rona Awal Badan Sungai ............................................................................................ 7
3.2. Dampak Pembuangan ................................................................................................... 9
3.3. Titik Penaatan .............................................................................................................. 9

ii
DAFTAR TABEL

Tabel 1 Frekuensi Pembuangan Air Limbah.............................................................................................2


Tabel 2 Kualitas Air di Inlet Settling Pond Terminal Khusus Penambangan Batubara
PT. Bima Putra Abadi Citranusa 5
Tabel 3 Kualitas Air di Outlet Settling Pond Terminal Khusus Penambangan Batubara
PT. Bima Putra Abadi Citranusa 6
Tabel 4 Kualitas Air Sungai Kakap..............................................................................................................7
Tabel 5 Kualitas Air Sungai Putri.................................................................................................................8
Tabel 6 Koordinat Titik Pentaatan Pembuangan Limbah Cair............................................................9

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Design Settling Pond 1................................................................................................................3


Gambar 2 Design Settling Pond 2................................................................................................................4
Gambar 3 Sungai Lokasi Pembuangan Limbah (a) Sungai Kakap dan (b) Sungai Putri 7

iv
I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pertambangan batubara yang berada dilokasi di Desa Lubuk Betung, Kecamatan Merapi
Selatan, Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan. Pada saat ini akan beroprasi memulai
kegiatan pertambangan. Sebelum kegiatan pertambangan dilakukan akan ditempatkan 4
Settlingpond untuk dilakukan pengelolaan Air asam tambang dan dilakukan penetralan terhadap
air yang dihasilkan oleh kegiatan ini. Kegiatan ini akan menghasilkan limbah cair yaitu air asam
tambang. Air asam akan ditampung dan dikelola di 4 settling pond kemudian dibuang ke Sungai
Gambir dan Sungai Resam
PT. Bima Putra Abadi Citranusa pada saat ini telah mempunyai dokumen lingkungan yang
diperlukan yaitu dokumen Analisa Dampak Lingkungan Hidup (ANDAL) untuk kegiatan
Terminal Khusus Pertambangan Batubara. Salah satu perizinan yang harus dimiliki oleh PT.
Bima Putra Abadi Citranusa atas kegiatan tersebut adalah mengajukan izin pembuangan limbah
cair. Pengajuan izin dilengkapi dengan kajian pembuangan limbah cair terminal khusus
pertambangan batubara.

1.2. Tujuan dan Manfaat


1.2.1. Tujuan
Tujuan kajian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembuangan limbah cair terhadap
kondisi perairan
1.2.2.Manfaat
Kajian ini bermanfaat untuk membuat kebijakan bagi perusahaan dalam mengelola limbah
cair yang dihasilkan sebelum dibuang ke perairan.

1.3. Pelaksana Studi


Nama Perusahaan : PT. Bima Putra Abadi Citranusa
Alamat Kantor :
Telepon Kantor :
Nama Kegiatan :
Lokasi Kegiatan :
Penanggung Jawab :
Jabatan :

1
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA

II. PENGELOLAAN AIR LIMBAH

2.1. Air Limbah


2.1.1. Sumber dan Volume Air Limbah
Air limbah yang dihasilkan adalah air larian/tirisan dari penumpukan batubara dan
penumpulan material tanah di lokasi Penambangan Batubara PT. Bima Putra Abadi Citranusa.

2.2. Instalasi Pengelolaan Air Limbah


Instalasi pengolahan air limbah terdiri dari saluran air dan kolam pengolahan air limbah
(settling pond). Kolam pengolahan air limbah (Settling Pond) di terminal khusus pertambangan
batubara PT. Bima Putra Abadi Citranusa ada 2 unit yang masing-masing unit terdiri dari 4 buah
3
kolam dengan kapasitas masing-masing settling pond sebesar 396 m dan jarak ke sungai tempat
pembuangan limbah 200 m. Setiap kolam dilapisi oleh plastik untuk mencegah terjadinya
rembesan air limbah. Ukuran/dimensi kolam untuk masing-masing settling pond (Gambar 1 dan
2) yaitu:
1. KPL PIT
a. Kolam I berukuran 15 x 15 x 4 m c. Kolam III berukuran 20 x 20 x 4 m
b. Kolam II berukuran 15 x 15 x 4 m d. Kolam IV berukuran 15 x 15 x 4 m
2. Settling pond 1
a. Kolam I berukuran 15 x 20 x 4 m c. Kolam III berukuran 20 x 20 x 4 m
b. Kolam II berukuran 15 x 20 x 4 m d. Kolam IV berukuran 20 x 20 x 4 m

2
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA
Izin Pembuangan Limbah Cair Kegiatan Terminal Khusus Pertambangan Batubara

Gambar 1. Design Settling Pond 1

3
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA
Izin Pembuangan Limbah Cair Kegiatan Terminal Khusus Pertambangan Batubara

Gambar 2. Design Settling Pond 2


4
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA
Izin Pembuangan Limbah Cair Kegiatan Terminal Khusus Pertambangan Batubara

2.3. Pengelolaan Air Limbah


Air larian yang berasal dari penumpukan batubara umumnya memiliki pH yang rendah
(asam) serta mengandung partikel-partikel padatan dan lumpur. Oleh karena itu, sebelum
dibuang ke badan air penerima akan dilakukan perlakuan terlebih dahulu yaitu pengapuran,
pengendapan dan perlakuan lainnya terhadap lumpur dan air tersebut untuk menetralkan logam
berat yang ada seperti Fe dan Mn hingga sesuai dengan baku mutu yang diperbolehkan.
Pengelolaan air limbah akan dilakukan dengan pengapuran yang dimulai dari saluran air
yang berasal dari stockpile serta di setiap kolam dengan dosis 0,8 gr/L dan disiapkan kapur untuk
masing-masing kolam sebanyak 5 kg/bulan. Sedangkan lumpur dari dalam kolam akan diangkat
keluar menggunakan alat berat exavator dan ditimbun pada Waste Dump Area yang terdapat
disekitar lokasi stockpile. Proses pengangkatan lumpur dilakukan rutin dua minggu sekali. Secara
umum teknis pengelolaan yang dilakukan antara lain:
a. Sistem sendimentasi / pengendapan
b. Sendimentasi atau pengendapan dengan multi trap/ konfartemen
c. Bahan yang dipakai untuk treatment menggunakan kapur tawas dan
ijuk d. Aliran konfartemen dengan system over flow

2.4. Karakteristik Air Limbah


2.4.1. Karakteristik Air Limbah Inlet
Karakteristik air limbah pada kedua settling pond bulan Juni 2015 dapat dilihat pada tabel
berikut.
Tabel 2. Kualitas Air di Inlet Settling Pond Terminal Khusus Penambangan Batubara PT. Bima
Putra Abadi Citranusa
No Parameter Satuan BM*) Settling Pond 1 Settling Pond 2
I Fisika
1. Padatan Tersuspensi (TSS)*) mg/L 50 31 29
II Kimia
1. pH - 6-9 6,22 6.45
2. BOD5 mg/L 3 2,6 2,3
3. COD mg/L 25 23 22
III Logam Terlarut
1. Besi (Fe) mg/L 7 3,27 3,92
2. Mangan (Mn) mg/L 4 2,35 1,085
Sumber: Laboratorium Lingkungan BLH Kab. BU, Juni 2015
*): Baku Mutu berdasarkan PP No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Air, Kriteria Kelas II

5
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA
Izin Pembuangan Limbah Cair Kegiatan Terminal Khusus Pertambangan Batubara

Dari hasil analisis laboratorium di atas, dapat dilihat bahwa air limbah pada inlet di kedua
settling pond tidak ada yang melebihi baku mutu berdasarkan PP No. 82 Tahun 2001 tentang
Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, Kriteria Kelas II.

2.4.2. Karakteristik Air Limbah Outlet


Tabel 3. Kualitas Air di Outlet Settling Pond Terminal Khusus Penambangan Batubara PT.
Bima Putra Abadi Citranusa
Settling Pond 1 Settling Pond 2
No Parameter Satuan BM*)
(Sungai Kakap) (Sungai Putri)
I Fisika
1. Padatan Tersuspensi (TSS)*) mg/L 50 10 5
II Kimia
1. pH - 6-9 7,36 6,88
2. BOD5 mg/L 3
3. COD mg/L 25 17 5
III Logam Terlarut
1. Besi (Fe) mg/L 7 2,48 2,50
2. Mangan (Mn) mg/L 4 1,99 0,078
Sumber: Laboratorium Lingkungan BLH Kab. BU, Juni 2015
*): Baku Mutu berdasarkan PP No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Air, Kriteria Kelas II

Dari hasil analisis laboratorium di atas, dapat dilihat bahwa air limbah pada titik outlet
pada badan air penerima kedua settling pond tidak ada yang melebihi baku mutu berdasarkan PP
No. 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, Kriteria
Kelas II.

6
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA
Izin Pembuangan Limbah Cair Kegiatan Terminal Khusus Pertambangan Batubara

III. KAJIAN PEMBUANGAN AIR LIMBAH KE SUNGAI

3.1. Rona Awal Badan Sungai


Lokasi pembuangan air limbah yaitu Sungai Kakap untuk outlet settling pond 1 dan Sungai
Putri untuk settling pond 2. Sungai Kakap memiliki lebar 2 - 3 m dengan kecepatan arus berkisar
antara 0 - 0,02 m/s, sedangkan Sungai putri memiliki lebar 1 - 2 m dengan kecepatan arus
berkisar antara 0 - 0,04 m/s. Kedua sungai ini tidak dimanfatkan oleh masyarakat desa sekitar
karena merupakan sungai tadah hujan.

(a) (b)
Gambar 3. Sungai Lokasi Pembuangan Limbah (a) Sungai Kakap dan (b) Sungai Putri

Adapun hasil analisis dari kualitas air sungai penerima limbah dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel 4. Kualitas Air Sungai Kakap
No Parameter Satuan DL AS-1 AS-2 BM**)
I. FISIK AIR
1. Kekeruhan *) NTU 0,10 38 57
2. Padatan Tersuspensi (TSS)*) mg/L 8 5 10 20-80
3. COD - - 5 17 Nihil
4. Suhu *) 0C - 28.7 28.9 Alami
(28-23)
II. KIMIA AIR
1. pH - - 7.54 7.36 7-8,5
2. NH3 mg/L 0,005 0.01 0.03 0,3
3. NO3 mg/L 0,001 0,01 0,01 10
4. NO2 mg/L 0,001 0,001 0,001 0,06
5. Minyak dan Lemak mg/L 1 > 1000 > 0,03
1000
III. LOGAM TERLARUT

7
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA
Izin Pembuangan Limbah Cair Kegiatan Terminal Khusus Pertambangan Batubara

No Parameter Satuan DL AS-1 AS-2 BM**)


1. Mangan (Mn) mg/L 0,020 0,22 1,99 (-)
2. Tembaga (Cu) mg/L 0,002 0,31 0,32 0,02
3. Khlorine Total mg/L - 0,02 0,04 (-)
4. Khlorine Bebas mg/L - 0,02 0,04 0,03
Keterangan:
DL : deteksi limit;
*) : analisis in situ oleh tim lapang;
**) : Baku mutu berdasarkan PP 82 Tahun 2001
AS-1: Daerah yang tidak terkena limbah (Murni)
AS-2: Daerah Outlet limbah (daerah yang terpapar)Daerah yang tidak terkena limbah

Dari hasil analisis laboratorium di atas, dapat dilihat bahwa terdapat parameter kualitas
air Sungai Kakap yang melebihi baku mutu yang sudah ditetapkan berdasarkan PP No. 82 Tahun
2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, Kriteria Kelas II.
Parameter tersebut adalah Mangan (Mn), Tembaga (Cu), dan Khlorine.

Tabel 5. Kualitas Air Sungai Putri


No Parameter Satuan DL AS-1 AS-2 BM**)
I. FISIK AIR
1. Kekeruhan *) NTU 0,10 9 27 -
2. Padatan Tersuspensi (TSS)*) mg/L 8 5 5 20-80
3. COD - - 5 5 Nihil
0
4. Suhu *) C - 28.6 28.8 Alami
(28-23)
II. KIMIA AIR
1. pH - - 6,92 6,88 7-8,5
2. NH3 mg/L 0,005 0 0,02 0,3
3. NO3 mg/L 0,001 0 0 10
4. NO2 mg/L 0,001 0,001 0,001 0,06
5. Minyak dan Lemak mg/L 1 > 1000 > 0,03
1000
III. LOGAM TERLARUT
1. Mangan (Mn) mg/L 0,020 0,058 0,078 (-)
2. Tembaga (Cu) mg/L 0,002 0,06 0,25 0,02
3. Khlorine Total mg/L - 0,02 0,05 (-)
4. Khlorine Bebas mg/L - 0,01 0,03 0,03
Keterangan:
DL : deteksi limit;
*) : analisis in situ oleh tim lapang;
**) : Baku mutu berdasarkan PP 82 Tahun 2001
AS-1: Daerah yang tidak terkena limbah (Murni)
AS-2: Daerah Outlet limbah (daerah yang terpapar)Daerah yang tidak terkena limbah

Dari hasil analisis laboratorium di atas, dapat dilihat bahwa terdapat parameter kualitas
air Sungai Kakap yang melebihi baku mutu yang sudah ditetapkan berdasarkan PP No. 82 Tahun
8
PT. BIMA PUTRA ABADI CITRANUSA
Izin Pembuangan Limbah Cair Kegiatan Terminal Khusus Pertambangan Batubara

2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, Kriteria Kelas II.
Parameter tersebut adalah Mangan (Mn), Tembaga (Cu), dan Khlorine.

3.2. Dampak Pembuangan


Pembuangan air limbah ke badan penerima (sungai) akan menimbulkan peningkatan
parameter kekeruhan, karena berdasarkan hasil lab terhadap kualitas air limbah yang dibuang ke
sungai, semua parameter sesuai baku mutu berdasarkan PP 82 Tahun 2001 untuk kelas II,
sehingga air limbah yang dibuang tidak akan menimbulkan perubahan terhadap kualitas air
sungai penerima limbah. Hasil kajian terhadap penyebaran kekeruhan saat pembuangan limbah
ke sungai menunjukkan bahwa nilai kekeruhan tertinggi di lokasi outlet, dan berlahan berkurang
pada setiap jarak 2 m dari outlet dan kembali normal pada jarak 10 m dari outlet.

3.3. Titik Pentaatan


Titik pentaatan untuk pembuangan limbah cair terminal khusus pertambangan batubara PT.
Titan Wijaya dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 6. Koordinat Titik Pentaatan Pembuangan Limbah Cair


No Lokasi S E
1. Inlet Settlingpond 1 03°16'59,7" 101°40'39,3"
2. Outlet Settlingpond 1 pada Sungai Kakap 03°17'01,4" 101°40'42,0"
3. Sungai Kakap yang tidak terpapar
4. Inlet Settlingpond 2 03°16'50,0" 101°40'27,3"
5. Outlet Settlingpond 2 pada Sungai Putri 03°16'50,7" 101°40'23,9"
6. Sungai Putri yang tidak terpapar

Anda mungkin juga menyukai