Tabel 3.1. Dimensi dan kapasitas terpasang IPAL (Oil Catcher) PLTD Sei
Bilal.
Volume
No. Uraian
m³
A. Oil Cather 1
1. Compartement 1 0,9
2. Compartement 2 0,9
3. Compartement 3 0,9
Total Kapasitas (m3) 2,7
B. Oil Cather 2
1. Compartement 1 1,6
2. Compartement 2 1,6
3. Compartement 3 1,6
4. Compartement 4 1,6
5. Compartement 5 1,6
6. Compartement 6 1,6
Total Kapasitas (m3) 9,6
C. Oil Cather 3
1. Compartement 1 1,8
2. Compartement 2 1,8
3. Compartement 3 1,8
Total Kapasitas (m3) 5,4
b. Kapasitas Oil Catcher Sebenarnya
Dengan memperhitungkan debit air limbah dari kegiatan utama yang dihasilkan
berdasarkan hasil perhitungan volume air limbah yang telah di jelaskan pada Bab 1,
maka total kapasitas IPAL (Oil Catcher) sebenarnya adalah 11,1 m3/hari.
Air limbah domestik yang dihasilkan adalah berasal dari kegiatan perkantoran dan
mess karyawan. Sistem IPAL yang digunakan untuk pengolahan air limbah domestik
adalah menggunakan IPAL sistem biofilter aerob-anaerobik. Kapasitas terpasang IPAL
domestik adalah sebesar 10 m3/hari.
Berikut ini adalah tabel yang menyajikan secara detail dimensi IPAL Domestik PLTD
Sei Bilal.
Tabel 3.2. Dimensi dan kapasitas terpasang IPAL domestik di area PLTD Sei
Bilal.
Volume
No. Uraian
m³
1. Tanki Pengendapan awal 1,5
2. Tanki Anaerobik 1 2,5
3. Tanki Anaerobik 2 2,5
4. Tanki Aerobik 2,0
5. Tanki Pengendapan akhir 1,5
Total Kapasitas (m3) 10,0
Dengan memperhitungkan debit air limbah domestik dari kegiatan penunjang yang
dihasilkan berdasarkan hasil perhitungan volume air limbah yang telah di jelaskan pada
Bab 1, maka total kapasitas IPAL domestik sebenarnya adalah 1,88 m3/hari.