MASYARAKAT
2
Pembangunan Berkelanjutan
World Commission on Environment
and Development:
Ekonomi/
Pembangunan
Sosial Lingkungan
Hidup
4
Pembangunan Berkelanjutan
• Pemenuhan kebutuhan generasi masa kini tanpa
mengorbankan kebutuhan generasi mendatang
• Tradisi Sasi, Maluku, contoh pembangunan
berkelanjutan (budaya berkelanjutan)
• Lahan gambut 1 juta ha: kegagalan pembangunan
akibat tidak mengacu pada prinsip pembangunan
berkelanjutan (tekanan semata pada pembangunan/
ekonomi)
• Tersirat: Internalisasi Eksternalitas è Polluters
Pay Principle è distorsi ekonomi?
• Kalau tidak internalisasi è justru distorsi è PDB
tidak hijau (konsep NetPDB-depresiasi sumberdaya
buatan – kenapa tidak depresiasi sumberdaya
alam?)
• Pendekatan: perangkat ekonomi
5
Pembangunan dan LH
Uang
Produsen Konsumen
Uang
Faktor Produksi
Sumber alam
Limbah
6
Kualitas lingkungan
PDB
Kualitas lingkungan
M
PDB
Pengelolaan Lingkungan Hidup
7
Pendekatan PLH
• Preventif
– Tata ruang => daya dukung
– AMDAL
• Precautionary
• Penaatan
– Proper
– Super kasih
– Baku mutu
• Penegakan hukum
8
AMDAL adalah kajian mengenai dampak
besar dan penting suatu usaha dan/atau
kegiatan yang direncanakan pada
lingkungan hidup yang diperlukan bagi
proses pengambilan keputusan tentang
penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan
9
Prakiraan Dampak
Komponen
Baku Mutu Kondisi Area
Lingkungan
dengan Dampak
proyek Penting
O4
C
Besar
O1 Dampak
O5
O2
B Kondisi
O6 tanpa
O3 proyek
A
T1 T2 T2n T3 Waktu
10
TIPIKAL LANGKAH LANGKAH
DALAM AMDAL
Evaluasi Komunikasikan
Identifikasi Prediksi sifat hasil kajian,
Penentuan dampak besaran penting termasuk
Batas yang dampak dampak rekomendasi
Studi / mungkin yang untuk alternatif
Problem terjadi mungkin setiap terbaik
Boundary terjadi alternatif
kegiatan
PELINGKUPAN/ PENYUSUNAN
KA ANDAL PENYUSUNAN ANDAL
PENYUSUNAN
RKL RPL
11
BATAS STUDI
1. BATAS PROYEK
• Batas terluar kegiatan prakonstuksi, konstruksi, operasi
dan pasca operasi
• Identifikasi komunitas masyarakat dan/atau lembaga
masyarakat
2. BATAS EKOLOGIS
• Batas terjauh transportasi limbah ; air, udara, tanah
• Batas perubahan fungsi ekosistem
• Gabungkan kedua batas
• Identifikasi komunitas masyarakat dan/atau lembaga
masyarakat yang akan berubah karena kerusakan sumber
daya alam atau pencemaran
3. BATAS SOSIAL
§ Plotkan lokasi masyarakat yang berada pada BATAS
PROYEK & BATAS EKOLOGIS
§ Plotkan masyarakat diluar BATAS PROYEK & BATAS EKOLOGIS
namun berpotensi terkena dampak penting
4. BATAS ADMINISTRATIF
– Kewenangan mengatur / mengelola sumber daya
12
BATAS STUDI
Batas proyek
Batas sosial
Batas ekologi
Batas
administrasi
Batas wilayah
studi
13
BATAS STUDI
14
BATAS STUDI
Batas proyek
Batas ekologis
Batas Sosial
15
PROSES PELINGKUPAN DAMPAK PENTING
Komponen
Rencana Kegiatan
Komponen
Lingkungan Hidup Isu Pokok
Dampak Dampak
Potensial Penting
Kegiatan Hipotetik
Lain disekitarnya
Saran, Tanggapan
dan Pendapat
Masyarakat
Identifikasi Evaluasi
Dampak Dampak Pemusatan 16
Potensial Potensial
KOMPONEN KEGIATAN
• KOMPONEN KEGIATAN FISIK
– Merubah lahan/lansekap
– Merubah rejim hidrologi
– Merubah komposisi vegetasi
– Merubah komposisi satwa
– Kegiatan operasi yang menimbulkan pencemaran
– Kegiatan instalasi dan pengolahan limbah
– Pemanfaatan air untuk kebutuhan domestik & proses
produksi
– Penerimaan tenaga kerja
– Mendorong pengembangan wilayah
17
KOMPONEN LINGKUNGAN HIDUP
Hutan Lindung, Konservasi, Cagar Biosfer
Kualitas Udara
Nilai Budaya
Kenyamanan Hidup
Berubah Secara
Mendasar
18
KOMPONEN LINGKUNGAN HIDUP
Dipertahankan &
Dilestarikan
Fungsi Ekosistem
Berubah Secara
Mendasar
20
Pemasok Air Penangkapan & Pemasok Bahan Sosial Budaya :
Pegendapan Bahan Bernilai • Estetika Lanskap
Pengendalian Unsur Hara Ekologi • Agama & Spiritual
Air
• Peninggalan Sejarah
Penangkapan & Pemasok Energi
Pencegah Intrusi Pegendapan
Pemasok Bahan Sosial Ekonomi
Bahan Beracun
Perlindungan Bahan Ekonomi Penelitian &
Kekuatan Alam Pemasok Bahan Pendidikan
(garis pantai, Bahan Bernilai Transportasi
erosi) Ekonomi Pemeliharaan
Bank Genetika
Proses Proses
Penangkapan & Konservasi Rekreasi & Alam
Pengendalian Spesies Langka Pariwisata
Sedimen
Fungsi Ekosistem
Berubah Secara
Mendasar
21
METODOLOGI
Jenis Pengumpulan
Data Data
Analisis Prakiraan
Data Dampak
22
JENIS & FUNGSI METODE AMDAL
Saran Tanggapan
Pendapat
24
MANFAAT AMDAL
25
PERENCANAAN TATA RUANG
ENVIRONMENTAL
SAFEGUARDS
(Upaya
Perlindungan
Lingkungan)
26
Lebih efisien; pengunaan SDA
Output SDA berkelanjutan, konservasi kawasan
lindung
SumberD Partissipasi
Ada Kepemerintahaan masyarakt lokal
aya Alam Environmental lebih besar;
Safeguard akutantabilitas
pemda, pusat lebih
berkonsentrasi pada
kebijakan dan
pengawasan
SDA menurun
scr drastis
Eksploitasi
PAD SDA
eksteksif
Kerusakan
lingkungan yg tdk
dapat balik
Tidak ada Environmental
Safeguard yg memadai
waktu
Akhir Studi
Kelayakan
28
SIKLUS PROYEK - MANAJEMEN LINGKUNGAN
P P
P P
E E PERIJINAN
E E
N M
N M
G A ANDAL
G B
E N
A +
I L T
W RKL RPL
O A
A N RKL RPL
L U
S A
A A
A A
A N
N N
N
IMPLEMENTASI PERENCANAAN29
AMDAL SEBAGAI STUDI KELAYAKAN
TENTUKAN
TUJUAN
PROYEK
SARING EVALUASI
ALTERNATIF ALTERNATIF
RENCANA LOKASI YG TERPILIH
PROYEK
31
AMDAL vs Pengembangan Wilayah
32
Pengembangan Wilayah (lanjutan)
Kebutuhan Rumah:
162.000 TK / 1,5 =
108.000 unit rumah
Jika standar 1
kelurahan adalah
26.000 penduduk,
maka ada 6 kelurahan
(baru?)
33
Contoh Kasus :
Perubahan Kawasan Pantai Indah Kapuk
1993 2001
34
AMDAL SEBAGAI BAGIAN DARI PERENCANAAN &
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN
(PEMERINTAH)
AMDAL harus :
35
Sistem Manajemen Lingkungan Sukarela
37
Kebijakan SISTEM MANAJEMEN
LINGKUNGAN
SISTEM MANAJEMEN
LINGKUNGAN
WAJIB SUKARELA
ISO 14001
UKL UPL
POLLUTION PREVENTION
ANDAL RKL RPL
LIFE CYCLE ANALYSIS
AUDIT WAJIB
38
KEBIJAKAN AMDAL
Desentralisasi AMDAL :
kewenangan penilaian, • Daerah lebih tahu kondisi
pengawasan diserahkan lingkungannya
kepada daerah.
• Pengawasan akan lebih efektif
PP 27 Tahun 1999
• Mendorong masyarakat
Kep Men LH No 40 Tahun 2000
setempat terlibat aktif dalam
pengambilan keputusan yang
berkaitan dengan eksploitasi
Keterlibatan masyarakat sumber daya alam yang
dalam AMDAL dimilikinya.
PP 27 Tahun 1999 • Transparansi dan akuntabilitas
Kep Ka Bapedal 08 Tahun 2000 dalam sistem kepemerintahan.
39
AMDAL & PERIJINAN
OTONOMI DAERAH
Ijin Lokasi & Ijin
Ijin Prinsip AMDAL
melakukan Usaha
40
INTEGRASI AMDAL DENGAN PROGRAM
BANGUN PRAJA
Kabupaten / Kota
41
KOMPONEN PENILAIAN
Sub Komponen
Institusi
• Dasar hukum
• Instansi yang menjadi tempat kedudukan Komisi Penilai AMDAL
42
KOMPONEN PENILAIAN
44
TANTANGAN AMDAL
SEMULA MENDATANG
45
Strategi Pelaksanaan
46