BAB I STATISTIKA
DB berganda DB bersusun
loncatan
sumbu tegak
Diagram garis
3. Diagram Lingkaran
Untuk menyajikan data yang menunjukkan perbandingan antara objek yang satu dengan
yang lain serta terhadap keseluruhan.
Untuk melukis diagram lingkaran perlu ditentukan prosentase dan sudut pusat sektor
lingkaran.
Contoh 1: Dari 48 siswa di suatu kelas diantaranya 6 orang menyukai tenis meja, 16 orang sepak
bola, 8 orang bulu tangkis dan selebihnya volley. Lukis diagram lingkarannya !
Jawab :
Jenis OR Jumlah Prosentase Sudut Pusat
Tenis meja ... ... ...
Sepak bola ... ... ...
Bulu Tangkis ... ... ...
Volley ... ... ...
Diagram lingakarannya :
LATIHAN SOAL
1. Diketahui data dari 80 orang siswa. Diantaranya 8 orang suka Matematika, 24 orang Bahasa
Inggris,16 orang Biologi, 12 orang Kimia, 10 Orang Fisika, dan selebihnya suka Agama.
Lukislah diagram lingkarannya !
2. Gambarlah diagram lingkaran dari data mahasiswa Indonesia yang belajar di luar negeri sbb:
Negara Tujuan Banyak Mahasiswa
USA (A) 216
Inggris (I) 113
Jepang (J) 86
Belanda (B) 143
Jerman (D) 162
x1 x2 ..... xn x
a. Jika datanya x1 , x2 ,......, xn maka rata-ratanya : x
n n
x
f1x1 f 2 x2 ..... f n xn
fx
f 1 f 2 .... f n f
Contoh 2: Tentukan mean dari data : 2, 2, 2, 3, 3, 4, 5, 5, 5, 5
Jawab : x ........
x2 berfrekuensi f 2
.......
xn berfrekuensi f n
Contoh 3: Rata-rata 5 orang 7,2 , rata-rata 3 orang 8,1 dan rata-rata 2 orang yang lain 9,6.
Tentukan rata-rata 10 orang tersebut !
1
Jika datanya berupa data genap maka Median = Me = xn xn
2 2 1
2
LATIHAN SOAL
1. Tentukan mean, median dan modus dari data sebagai berikut :
a. 1,2,3,4,5 c. 10,5,6,4,5,3,7,2
b. 2,3,1,4,3,5,1 d. 8,4,7,3,2,1,6,3,4,5
2. Tentukan mean, median dan modus dari data sebagai berikut :
x x3 4 5 6 7 8
f 1 2 5 6 4 2
3. Diketahui data sebagai berikut :
x 4 5 6 7 8 9
f 3 2 5 3 n 3
Jika rata-ratanya 6,6, maka tentukan n !
4. Tinggi rata-rata 5 anak 150 cm dan tinggi rata-rata 10 anak yang lain 165 cm. Tentukan
tinggi rata-rata 15 anak tersebut !
5. Nilai rata-rata 39 siswa 5,0. Jika siswa x digabungkan nilainya, maka rata-ratanya menjadi
5,1. Tentukan nilai x !
6. Tinggi rata-rata A, B dan C adalah 160 cm. Tinggi rata-rata A dan B adalah 155 cm. Tinggi
rata-rata B dan C adalah 150 cm. Berapa tinggi masing-masing ?
7. Rata-rata nilai siswa 6,32. Jika rata-rata nilai siswa putera 6,2 dan rata-rata nilai siswa puteri
6,4, maka tentukan perbandingan jumlah siswa putera dan puteri !
8. Rata-rata nilai 5 anak 5,6. Jika masing-masing nilai anak ditambah 1, maka tentukan rata-
rata nilai 5 anak yang sekarang !
9. Nilai rataan hitung 48 orang siswa adalah 60. Jika nilai dari Yusuf dan Nia digabungkan
dengan kelompok itu, maka nilai rataan hitung yang baru tetap 60. Jika perbedaan nilai
Yusuf dan Nia adalah 10, maka tentukan nilai Yusuf dan Nia !
10. Seorang pedagang beras pada bulan Januari dapat menjual 90 kg, bulan Februari, Maret dan
seterusnya selama satu tahun selalu bertambah 10 kg dari bulan sebelumnya. Jika
keuntungan perkilogram Rp 300, tentukan keuntungan rata-rata tiap bulannya !
LATIHAN SOAL
1. Tentukan Q1 , Q2 dan Q3 dari data sebagai berikut :
a. 5,4,4,3,6,4 d. 45,50,45,55,65,70,85,65,75
3 1 5 7 2 4 5
b. 9,8,7,6,7,4,6,5,4 e. , , , , , ,
4 2 6 8 3 7 8
1 1 1 1
c. 5 ,4,3 ,2,3,7 ,6,4 f. 1,2 ;3,4 ;4,1 ;2,7 ;3,8 ;3,0 ;2,7 ;4,2
2 2 2 2
3. Dari data :
X 2 3 4 5 6 7 8 9 10
F 10 4 5 3 4 5 4 3 2
Tentukan : a. Q1 , Q2 , dan Q3
b. Jangkauan antar (inter) kuartil
c. Jangkauan semi inter kuartil
4. Dari data :
Nilai Frekuensi
1 –20 4
21 – 40 8
41 – 60 15
61 – 80 13
81 – 100 5
Tentukan : a. Q1 , Q2 , dan Q3
b. Jangkauan antar (inter) kuartil
c. Jangkauan semi inter kuartil
5. Tentukan statistik lima serangkai dari data :
a. 5,6,7,5,10,8,9,10
b. 21, 24, 43, 33, 32, 34, 35, 40, 43, 41
c. 10, 35, 50, 55, 75, 80, 45, 90, 100, 85, 65, 70, 30
j
3. Tentukan panjang kelas (p) dengan rumus p . Harga p diambil harga bilangan bulat
k
yang mendekati harga p asal (kalau bisa diambil harga p yang ganjil agar titik tengah
masing-masing kelas berupa bilangan bulat).
4. Tentukan batas bawah kelas pertama. Bisa mengambil harga data terkecil atau yang
lebih kecil dengan syarat selisihnya harus kurang dari harga panjang kelas yang diambil.
5. Tentukan frekuensinya dengan menggunakan bantuan turus/tabulasi.
Jawab : Jangkauan = j = …. - ……
Banyak kelas = k = 1 + 3,3 log 40
= ….
Misal diambil harga k = ….
j
Panjang kelas = p = …. = …..
k
Misal diambil harga p = ….
Batas bawah kelas I misalnya = ….
Daftar Distribusi Frekuensinya :
Kelas Tabulasi/Turus Frekuensi
Pada data di atas terdapat batas kelas yang terdiri dari batas atas dan batas bawah.
Tepi kelas ada dua yaitu tepi atas dan tepi bawah. Tepi atas yaitu batas atas ditambah 0,5
satuan data terkecil. Tepi bawah yaitu batas bawah dikurangi 0,5 satuan data terkecil.
Tepi bawahnya yaitu …..
Tepi atasnya yaitu …..
Untuk data yang jumlah ragamnya sedikit cukup dibuat daftar distribusi frekuensi
tunggal berbobot dengan menggunakan bantuan turus untuk menentukan frekuensinya.
LATIHAN SOAL
1. Diketahui data nilai matematika kelas II sebagai berikut :
7,6,5,6,5,8,4,3,4,3,3,4,5,6,6,6,7,8,5,9,2,3,4,5,6,2,7,7,5,3.
a. Susunlah Distribusi frekuensinya
b. Tentukan Distribusi Frekuensi Relatif
c. Tentukan Distribusi Frekuensi Kumulatif
2. Diketahui data : 148 151 170 175 158 150 154 170 158 162
160 156 177 168 166 168 159 150 166 164
150 164 153 167 159 149 163 160 174 163
160 169 165 174 156 160 168 170 155 163
Tentukan :
a. Distribusi frekuensi dengan batas bawah kelas I = 145
b. Distribusi frekuensi relatif
c. Distribusi frekuensi kumulatif
3. Diketahui data : 45 65 70 75 65 80 55 90 85 65
70 80 55 45 40 30 75 60 50 80
25 25 30 40 65 75 70 85 90 60
Tentukan :
a. Distribusi frekuensi dengan batas bawah kelas I = 25
b. Distribusi frekuensi relatif
c. Distribusi frekuensi kumulatif
HISTOGRAM, POLIGON FREKUENSI, POLIGON FREKUENSI KUMULATIF
DAN OGIVE
Histogram yaitu diagram batang yang menggambarkan Daftar Distribusi Frekuensi. Sumbu
mendatar menggambarkan kelas masing-masing interval dengan menggunakan tepi bawah
masing-masing kelas. Sumbu tegak menggambarkan nilai frekuensi masing-masing kelas
interval.
Jika masing-masing tengah kelas pada histogram dihubungkan dengan garis lurus sehingga
terbentuk diagram garis yang kaku, maka diagram tersebut disebut Poligon Frekuensi.
Poligon frekuensi kumulatif dilukis berdasarkan daftar distribusi frekuensi kumulatif kurang
dari dan lebih dari.
Jika Poligon frekuensi kumulatif kurvanya diperhalus, maka disebut Ogive. Sehingga ada 2
ogive, yaitu ogive positif dan ogive negatif.
Jika frekuensinya terkumpul dan jauh dari sumbu mendatarnya, bisa menggunakan
pemenggalan sumbu tegaknya.
Contoh 1: Lukislah histogram dan poligon frekuensi pada data berikut :
Data F
10-14 2
15-19 5
20-24 6
25-29 8
30-34 4
35-39 5
Jawab :
Data F Tepi Kelas
10-14 2 …
15-19 5 …
20-24 6 …
25-29 8 …
30-34 4 …
35-39 5 …
Histogramnya dan poligon frekuensinya :
Frekuensi
Data
Contoh 2 : Lukislah poligon frekuensi kumulatif dan ogivenya dari contoh 1 di atas !
Jawab :
Tepi FK
Data F
Kelas < >
10-14 2 … … …
15-19 5 … … …
20-24 6 … … …
25-29 8 … … …
30-34 4 … … …
35-39 5 … … …
Poligon frekuensi dan ogivenya adalah sebagai berikut :
F F
DATA DATA
1. x
fx , dimana x titik tengah masing-masing kelas
f
2. x xs
fd , dimana xs rata-rata sementara (bisa diambil dari salah satu titik
f
tengah
3. x xs p
fu , dimana p panjang kelas dan u
d
f p
s
Mo Tb p 1
s1 s2
Dimana Tb tepi bawah kelas modus (kelas dengan frekuensi kelas terbesar), s1 = frekuensi
kelas modus – frekuensi kelas sebelumnya dan s2 = frekuensi kelas modus – frekuensi kelas
sesudahnya.
Contoh 1: Tentukan mean dan modus dari data sebagai berikut :
Data F
1-5 2
6-10 6
11-15 3
16-20 4
Jawab :
Misal xs ...
Data F x Fx d Fd u Fu
1-5 2
6-10 6
11-15 3
16-20 4
Jumlah … … …
Cara I : x
fx = ….
f
Cara II : x x
fd = ….
f
s
Cara III : x x p
fu = …
f
s
s
Mo Tb p 1 = …
s1 s2
LATIHAN SOAL
1. Tentukan mean dan modus dari data sebagai berikut :
a. Data F b. Tinggi F c. Data F
40-44 2 140-144 6 2-6 2
45-49 5 145-149 8 7-11 3
50-54 13 150-154 9 12-16 4
55-59 7 155-159 7 17-21 5
60-64 3 160-164 5 22-26 6
2. Hasil observasi tentang lamanya 30 wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia (dalam
hari) selama Januari 1996 sebagai berikut :
24 13 6 20 8 12 2 18 15 11 9 21 16 15 13
19 6 23 14 15 13 19 6 23 22 8 15 13 9 6
a. Sajikanlah data tersebut ke dalam daftar distribusi frekuensi dengan batas bawah kelas
pertama 1 dan panjang kelas 5
b. Tentukan mean dan modus dengan menggunakan rataan sementara 13
3. Berikut ini adalah data tinggi pemain sepakbola dari 30 orang dalam ukuran cm sebagai
berikut :
163 167 167 171 172 170 174 176 175 181
161 168 169 173 172 172 176 175 177 180
166 166 168 174 173 173 178 177 176 183
a. Sajikanlah data tersebut ke dalam daftar distribusi frekuensi dengan batas bawah kelas
pertama 160 dan panjang kelas 4
b. Tentukan mean dan modus dengan menggunakan rataan sementara 170
i
f Fk
Qi Tb p 4
FQi
dimana Tb : tepi bawah masing-masing kelas Qi
p : panjang kelas
Fk : jumlah frekuensi sebelum frekuensi Qi
1
Jawab : Letak Q1 pada data ke - ….. = data ke- …
4
Jadi pada data …
Sehingga Tb = … , p = … , Fk = … , FQ1 .....
Q1 = ….
1
Letak Q2 pada data ke - ……. = data ke- …..
2
Jadi pada data ….
Sehingga Tb = … , p = … , Fk = … , FQ 2 .....
Q2 = …
3
Letak Q3 pada data ke - ……. = data ke- …..
4
Jadi pada data ….
Sehingga Tb = … , p = … , Fk = … , FQ 3 .....
Q3 = …
LATIHAN SOAL
1. Tentukan Q1 , Q2 dan Q3 dari data sebagai berikut :
a. Nilai F b. Nilai F c. Interval F
30-34 3 51-60 6 150-152 2
35-39 5 61-70 4 153-155 9
40-44 8 71-80 12 158-158 13
45-49 14 81-90 10 159-161 8
50-54 20 91-100 8 162-164 5
165-167 3
a. Susunlah daftar distribusi frekuensi dan distribusi frekuensi kumulatif kurang dari dengan
batas bawah kelas pertama 140 dan panjang kelas 5
b. Tentukan Q1 , Q2 dan Q3
Simpangan Rata-rata = SR =
F x x
F
Tanda ... merupakan harga mutlak/nisbi yang harga nya selalu tidak negatif.
Contoh 1: Tentukan Range, jangkauan semi inter kuartil dan simpangan rata-rata dari data sbb:
3,4,7,2,3,4,4,1
Jawab : Range = j = …
Urutan datanya : ….
Jadi Q1 = … dan Q3 ....
Sehingga Qd
1
Q3 Q1 = …
2
x .....
SR =
F x x = ….
F
LATIHAN SOAL
1. Tentukan range, jangkauan semi inter kuartil dan simpangan rata-rata dari data sebagai
berikut :
a. 7,3,4,5,1 d. 5,2,4,3,2,3,5,6
b. 6,4,3,,2,1,2,5,1 e. 20,50,40,20,30,50
c. 8,6,5,6,7,5,6,8,7,7
2. Tentukan range, jangkauan semi interkuartil dan simpangan rata-rata dari data sebagai
berikut :
d.
Kelas F
10-19 3
20-29 5
30-39 4
40-49 6
50-59 2
3. Suatu data dengan rata-rata 16 dan jangkauan 6. Jika setiap nilai dalam data dikalikan p,
kemudian dikurangi q didapat data baru dengan rata-rata 20 dan jangkauan 9. Tentukan nilai
2p + q !
SIMPANGAN BAKU (STANDAR DEVIASI)
1. Simpangan Baku Data Tunggal
Cara menentukan simpangan baku data tunggal yaitu dengan menggunakan rumus :
S
f (x x ) 2
f
Contoh 1: Tentukan simpangan baku dari data : 2,5,4,5,6,4,4,7,6,7
Jawab : x .........
S = ......
1. S
f (x x ) 2
fd 2 fd
2
2. S dimana d x xs
f f
fu 2 fu
2
d
3. S p dimana u
f f p
Jawab :
Misal xs = .....
f (x x )2
Data F x fx d d2 fd fd 2 u u2 fu fu2
0-2 2
3-5 3
6-8 1
9-11 4
Jumlah … … … … … … …
Cara I : . S
f (x x ) 2
=…
f
fd 2 fd
2
Cara II : . S =…
f f
fu 2 fu
2
Cara III : S p =…
f f
LATIHAN SOAL
1. Beras Cianjur yang harganya Rp.3.600 per kg dicampur dengan beras Sumedang yang
harganya RP.2.880 per kg. untuk memperoleh beras yang harganya Rp.3000 per kg, beras
Cianjur dan beras Sumedang harus dicampur dengan perbandingan
(a) 1:2 (b) 1:3 (c) 1:4 (d) 1:5 (e) 2:5
2. Rataan nilai ulangan metematika dari 40 siswa adalah 5,1. Jika seorang siswa tidak
disertakan dalam perhitungan, maka nilai rataan menjadi 5,0. Nilai siswa yang tidak
disertakan dalam perhitungan adalah
(a)6 (b)7 (c)8 (d)9 (e)10
3. Suatu SMA mempunyai dua kelas IPA,35siswa tergabung di kelas A dan 40 siswa di kelas
B. jika nilai rataan tes metematika di kelas B adalah 5 lebih baik daripada kelas A dan nilai
rataan gabungan kedua kelas itu adalah 57⅔ maka nilai rataan kelas A adalah
(a) 50 (b) 55 (c)60 (d) 65 (e) 70
4. Jenis pekerjaan dari orang tua siswa disuatu kelas SMA Kebangsaan adalah 18 pegawai
negeri sipil,5 pegawai BUMN,7 anggota TNI, 12 anggota swasta,dan 3 wirausahawan. Jika
data ini ditampilkan dalam diagram lingkaran, maka pegawai swasta digambarkan sebagai
sektor yang sudut pusatnya
(a) 56° (b)72° (c)96° (d) 108° (e)120°
5. Seorang siswa telah mengikuti n kali ulangan, 5 ≤ n ≤ 9 dan sekarang nilai rataannya 80.
Jika ia ingin menaikkan nilai rataan ini menjadi 82 dari satu kali ulangan yang berikutnya,
maka nilai ulangan harus
(a)2n −82 (b) 2n+82 (c)2n+80 (d)n +82 (e)2n-80
6. Suatu media masa memberitahukan bahwa 25% peserta pertandingan catur senior di kota
Bandung berusia kurang dari 25 tahun. Media massa tersebut menggunakan ukuran statistik
(a)rataan (b)median (c)modus (d)kuartil bawah (e)kuartil atas
7. Distribusi frekuensi nilai tes (dalam skala 0-10 ) calon penerimaan beasiswa diberikan pada
table berikut
Massa 3 4 5 6 7 8 9
Frekuensi 3 6 9 15 7 7 3
Syarat agar mendapat beasiswa adalah nilainya harus diatas × + s, dengan × nilai rataan dan
s simpangan baku. Persentase banyaknya penerimaan beasiswa terhadap seluruh calon
adalah
(a)6% (b)10% (c)20% (d) 30% (e) 36%
8. Nilai rataan dari ulangan 30 siswa adalah 70 dan simpangan bakunya 20. Jika setiap data
berubah dengan mengikuti pola dikalikan a dan ditambah b maka nilai rataannya sekarang
80 dan simpangn bakunya 40. Untuk nilai a dan b yang memenuhi 2a- b=
(a)56 (b) 58 (c)60 (d)62 (e)64
9.
Nilai ujian 4 5 6 8 10
matematika
Frekuensi 20 40 70 a 10
Dalam table di atas,nilai rata-rata ujian matematika itu adalah 6.Karena itu a sama dengan ……
a. 0 d. 20
b. 5 e. 30
c. 10
10. Nilai rata –rata pelajaran matematika dalam suatu kelas adalah 5 .Jika ditambah nilai siswa
baru yang besarnya 7,maka rata-ratanya menjadi 5,1.Banyak siswa sem,ula dalam kelas itu
adalah …..
a. 20 d. 21
b. 19 e. 40
c. 38
11. Dari 4 bilangan diketahui bilangan terkecil adalah 20 dan yang terbesar 48.Rata-rata hitung
keempat bilangan tersebut tidak mungkin…………
(1) < 26 (3) > 42
(2) < 25 (4) > 43
a. (1),(2), dan (3) d. (4)
b. (1) dan (3) e. semuanya benar
c. (2) dan (4)
12. Pada suatu ujian yang diikuti 50 siswa diperoleh rata-rata ujian adalah 35 dengan median 40
dan simpangtan baku 10.Karena rata-rata nilai tersebut rendah ,maka semua nilai dikalikan
2,kemudian dikurangi 15.Akibatnya adalah…….
a. Rata-rata nilai menjadi 70
b. Rata-rata nilai menjadi 65
c. Simpangan baku menjadi 20
d. Simpangan baku menjadi 5
e. Me3dian menjadi 80
13. A,B,dan C membeli barang yang sama berturut-turut dengan harga yang berbeda , yaitu Rp
300,00/kg ,Rp 100,00/kg,dan Rp 50,00/kg.Mereka mempunyai uang masing-mkasing
sebesar Rp 900.000,00 dan uang ini habis dibelanjakannya .Harga rataan barang itu
perkilogram adalah….
a. Rp 270,00 d. Rp 120,00
b. Rp 180,00 e. Rp 90,00
c. Rp 150,00
(1) Hamparan = 9
(2) Rataan kuartil = 65,5
(3) Jangkauan semi interkuartil = 4,5
Seseorang siswa dinyatakan lulus jika nilai ujiannya lebih tinggi dari nilai rata-rata
dikurangi 1 .Dari table di atas,jumlah yang lulus adalah……….
a. 52 d.23
b. 40 e. 20
c. 38
21. Umur rata-rata (rata-rata hitung ) dari suatu kelompok yang terdiri dari dokter dan jaksa
adalah 40 tahun .Jika umur rata-rata dokter adalah 35 tahun dan umur rata-rata para jaksa
adalah 50 tahun , maka perbandingan banyaknya dokter dan banyaknya jaksa adalah
………….
a. 3 : 2 d. 2 : 1
b. 3 : 1 e. 1 : 2
c. 2 : 3
22. Untuk memudahkan perhitungan, semua nilai data pengamatan dikurangi 1300 .Nilai-nilai
baru menghasilkan jangkaun 28 ,rata-rata 11, 7, simpangan kuartil 7, 4, dan modus 12.
Data aslinya mempunyai
(1) Rata- rata = 1311,7
(2) (2) jangkauan = 28
(3) Modus = 1312
(4) Simpangan kuartil = 657,4
a. (1), (2), dan (3) d. (4)
b. (1) dan (3) e. semuanya benar
c. (2) dan (4)
23. Perhatikan table distribusi frekuensi berikut ini :
Berat Badan f
(kg)
47-49 3
50-52 6
53-55 8
56-58 7
59-61 6
jumlah 30
Pernyataan yang benar berdasarkan table di atas adalah …………
a. Median = 50,75 d. Modus = 45,5
b. Modus = 55,5 e. Median = 54,75
c. Median = 55,75
24. Jika simpangan baku suatu data sama dengan 0 , maka dapat ditarik kesimpulan :
a. Rata-rata < median
b. Rata-rata < modus
c. Rata-rata = simpangan bak
d. Rata-rata = median
e. Median < modus
hobby F
Basket 15%
Sepak bola 30%
Renang 10%
Bulutangkis 30%
Volly 12%
Lain-lain 3%
Jika banyak siswa yang bobby sepak bola adalah 15 maka Banyaknya siswa
yang gemar volly adalah….
a. 4 siswa d. 8 siswa
b. 6 siswa e. 10 siswa
c. 7 siswa
31. Dari data dibawah, banyaknya siswa yang nilainya kurang dari 40,5 adalah….
Nilai f
1-10 7
11-20 9
21-30 41
31-40 2 a. 2 d. 57
41-50 21 b. 16 e. 59
c. 41
32. Nilai rata-rata dari 21 siswa adalah 6 jika nilai Andi tidak diikutkan dalam perhitungan
rata-rata maka rata-ratanya menjadi 6,2 nilai Andi adalah….
a. 4 d. 1
b, 3 e. 0
c.2
33. Data yang diperoleh dari hasil mencacah disebut data….
a. diskrit d. kuantitatif
b. kontinu e. ukuran
c. kualitatif
34. Data nilai siswa sebagai berikut:
Nilai f
5 12
6 6
7 8
8 10
9 4
37. Nilai rata-rata 48 siswa adalah 6,00. Setelah ditambah dengan nilai dua orang ternyata rata-
ratanya menjadi 6,06. Nilai rata-rata dari dua orang yang terakhir adalah…
a. 7,00 b. 7,50 c. 8,00 d. 8,50 e. 9,00
38. Nilai rata-rata ujian matematika dasar dari 40 orang siswa adalah 65. Jika salah seorang
siswa tidak dimasukkan ke dalam perhitungan maka rata-ratanya menjadi 66. Maka nilai
salah seorang siswa tersebut adalah…
a. 25 b. 26 c. 27 d. 28 e. 29
39. Gaji rata-rata pegawai suatu perusahaan Rp 2.500.000,00. Gaji rata-rata pegawai prianya
Rp 2.600.000,00 sedangkan gaji rata-rata pegawai wanitanya Rp 2.100.000,00. Berapakah
perbandingan jumlah pegawai pria dan pegawai wanita?
a. 1 : 9 b. 1 : 4 c. 2 : 3 d. 3 : 2 e. 4 : 1
40. Nilai rata-rata hasil ulangan biologi dari suatu kelas yang jumlah siswanya 42 orang adalah
6. Jika nilai dari dua orang anak tidak diikutkan dalam perhitungan, maka nilai rata-ratanya
menjadi 5,9. Maka nilai kedua orang anak tersebut adalah…
a. Keduanya lebih besar dari 8
b. Keduanya lebih kecil dari 8
c. Yang satu > 8 sedangkan yang lainnya < 8
d. Tidak dapat ditentukan .
e. Bukan salah satu diatas.
41. Seorang siswa telah mengikuti test sebanyak n kali dan memperoleh nilai rata-rata 80.
Berapakah nilai yang harus diperoleh siswa tersebut pada test selanjutnya supaya nilai rata-
ratanya menjadi 82?
a. 2n-82 b. n+82 c. 2n+82 d. 2n+80 e. 2n-80
BAB II PELUANG
KAIDAH PENCACAHAN
1. Aturan Pengisian Tempat
Jika beberapa peristiwa dapat terjadi dengan n1 , n2 , n3 ,....... cara yang berbeda , maka
keseluruhan peristiwa itu dapat terjadi dengan n1xn2 xn3x....... cara yang berbeda.
Contoh 1: Ali mempunyai 2 celana dan 3 baju yang berbeda. Berapa stelan celana dan baju
berbeda yang dipunyai Ali ?
Jawab : Banyak stelan yang berbeda = banyak celana x banyak baju
= .......x........
= .......stelan
Contoh 2: Suatu bilangan terdiri atas 3 angka yang berbeda. Tentukan banyaknya bilangan yang
terjadi dari angka-angka 0 - 9 ?
LATIHAN SOAL
1. Budi mempunyai 4 celana, 6 baju, 3 dasi dan 3 sepatu. Tentukan banyaknya stelan baju,
celana, dasi dan sepatu yang berbeda yang dipunyai Budi !
2. Dari kota A ke kota B ada 2 jalan yang berbeda, dari kota B ke kota C ada 3 jalan, dan dari
kota C ke kota D ada 2 jalan. Tentukan banyaknya jalan yang berbeda yang dapat ditempuh
dari kota A ke kota D melalui kota B dan C !
3. Suatu bilangan terdiri atas 3 angka. Jika angka-angka penyusunnya 1 - 9, tentukan banyak
bilangan yang terjadi, jika :
a. angka-angkanya boleh berulang
b. angka-angkanya tidak boleh berulang
c. bilangannya kurang dari 500
d. bilangannya lebih dari 400 dan angka-angkanya tidak boleh berulang
e. bilangannya ganjil
f. bilangannya genap dan tidak boleh berulang angka-angkanya
4. Suatu bilangan terdiri atas 4 angka. Angka-angka penyusunnya 0 - 9. Tentukan banyaknya
bilangan yang terjadi, jika :
2. NOTASI FAKTORIAL
n faktorial (n!) yaitu semua perkalian bilangan asli dari 1 sampai n
Jadi n! = n(n-1)(n-2)(n-3).....3.2.1
.............
n
..............
7!4!
Contoh 2: Sederhanakan
5! 3!
7!4!
Jawab : = ...... = .................
5! 3!
Contoh 3: Tulislah dengan notasi faktorial dari perkalian 8.7.6
.................. ........!
Jawab : 8.7.6 = =
................... ........!
LATIHAN SOAL
1. Tentukan nilai dari :
7! 10! 8!
a. 10 ! b. c. d.
3! 8! 11!
12 ! 2 ! 6!3! 12 ! 6!
e. f. g.
10! 8121 10!7131
n!
2. Dengan menggunakan rumus n , buktikan bahwa 0! = 1
(n 1)!
.....................
P=
.......................
Contoh 2: Tentukan banyaknya susunan huruf yang berbeda dari huruf-huruf pada kata
“MATEMATIKA”
Jawab : MATEMATIKA = ....... huruf
huruf M = ......huruf
huruf A = ......huruf
huruf T = .......huruf
Jadi P = .............. = .............. = ...... susunan
Permutasi Siklis
Permutasi dengan susunan seperti siklus (tanpa awal dan tanpa ujung)
Permutasi siklis dari n unsur yaitu :
Ps = (n-1)!
Contoh 3: Tentukan banyaknya permutasi dari 4 orang yang duduk mengelilingi meja !
Jawab : Banyaknya = ............. = ............... = ....... permutasi
Yaitu :
LATIHAN SOAL
1. Tentukan nilai dari :
a. 7P2 b. 10P3 c. 12P4 d. 5P5 e. 6P6 f. 6P1 g. 10P1
2. Tentukan n jika :
a. nP2 = 56 b. nP4 = 30.nP2
3. Tentukan susunan duduk 8 orang yang berbeda yang akan menduduki 3 kursi !
4. Ada 3 pelajar putri dan 4 putra. Berapa cara mereka duduk secara :
a. berdampingan
b. berdampingan, tetapi putra dan putri tetap berkelompok
5. Tentukan banyaknya susunan huruf yang berbeda dari kata :
a. BOROBUDUR b. MISSISIPPI c. BULAN
6. Ada 10 bendera, terdiri dari 4 bendera merah, 3 kuning dan 3 hijau. Tentukan banyak
susunan bendera secara berjajar yang berbeda !
7. Delapan orang duduk mengelilingi meja berbentuk persegi panjang. Tentukan banyaknya
susunan duduk yang berbeda dari 8 orang tersebut !
8. Ada 5 pria dan 4 wanita duduk secara melingkar. Berapa macam susunan duduk mereka
yang berbeda, jika dua orang yang jenis kelaminnya sama, tidak boleh duduk berdekatan ?
9. Dari angka-angka 3, 5, 6, 7 dan 9 dibuat bilangan yang terdiri atas tiga angka yang berbeda.
Tentukan banyaknya bilangan yang kurang dari 400 !
4. KOMBINASI
Yaitu susunan unsur-unsur yang berbeda tanpa memperhatikan susunan/urutannya
Jadi ab = ba
Kombinasi r unsur dari n unsur ditulis nCr atau Crn atau C(n,r)
Dari 4 huruf a,b,c dan d akan disusun permutasi dan kombinasi 3 huruf yang berbeda, sbb:
Kombinasi Permutasi
abc abc acb bac bca cab cba
... .... .... .... .... ... ...
... .... .... .... .... ... ...
... .... .... .... .... ... ...
Dari tabel di atas terlihat bahwa :
24 = .... x .... atau
4P3 = .... x ......
.............
Sehingga : 4C3 =
..............
...........
................ ...................
Jadi nCr = ..........
.................. ............ ....................
...................
Sehingga nCr =
....................
Karena 5C2 = 5C3, 6C1 = 6C5, 10C3 = 10C7 dan seterusnya maka :
nCr = .........
LATIHAN SOAL
1. Tentukan nilai dari :
a. 10C3 b. 12C9 c. 6C6 d. 9C9 e. 7C1 f. 10C1
2. Tentukan n jika :
a. nC3 = 35 b. (n+1)C2 = 36 c. nP2 = nC3
3. Tentukan banyaknya pasangan ganda dari 9 orang !
4. Tentukan banyaknya campuran 3 warna yang berbeda dari 5 warna dasar !
5. Pada sebuah bidang ada 10 titik, dimana tidak ada 3 titik yang segaris. Tentukan banyaknya :
a. garis yang dapat terbentuk dari titik-titik itu
b. segi tiga yang dapat terbentuk dari titik-titik itu
6. Pada sebuah kotak terdapat 6 bola merah, 5 putih dan 4 biru. Diambil 5 bola sekaligus.
Tentukan kemungkinan terambilnya :
a. 2 bola merah, 2 putih dan 1 biru
b. 3 bola putih dan 2 biru
7. Di dalam tas ada 5 lembar Rp. 10.000, 7 lembar Rp. 5.000 dan 3 lembar Rp.1.000. Diambil 4
lembar sekaligus dari dalam tas itu. Berapa banyaknya kemungkinan terambilnya uang
sebesar :
a. Rp.26.000 b. Rp.25.000 c. Rp.17.000
8. Jika nC3 = 2n, maka tentukan nilai 2nC7
9. Dari sekelompok remaja, terdiri atas 10 pria dan 7 wanita. Dipilih 2 pria dan 3 wanita.
Tentukan banyaknya kemungkinan yang terjadi !
10. Seorang murid diminta mengerjakan 8 dari 10 soal, tetapi nomor 1 – 5 harus dikerjakan.
Tentukan banyak pilihan yang dapat diambil murid tersebut !
5. EKSPANSI BINOMIAL (BINOMIUM NEWTON)
Perhatikan susunan binomial berikut :
a b0 .........
a b1 .........
a b2 .........
a b3 .........
a b4 a 4 4a 3b 6a 2b2 4ab3 b4
Dan seterusnya.
a b5 ....................
a b6 ......................
Dengan bantuan notasi sigma, disimpulkan :
a bn nC0a n 0b0 nC1a n 1b1 nC2a n 2b2 .......... nCna n nbn
n
Atau a b nCra n rbr
r0
Contoh 1: Jabarkan x 2 y
3
: x 2 y = ..........................
3
Jawab
a) x 2 y 3
b) suku ke-3
x 2 y 3 maka r =....
n( A)
P ( A)
n(S )
n( A)
Jadi : F ( A) xn
n( S )
Contoh 2: Tentukan frekuensi harapan munculnya jumlah mata dadu 5 pada pelemparan 2
dadu sebanyak 10 kali
LATIHAN SOAL
1. Sebuah dadu dilempar sekali. Tentukan peluang kejadian keluarnya :
a. mata genap b. mata 5
2. Dua dadu dilempar sekali. Tentukan peluang munculnya :
a. jumlah mata dadu 10 b. jumlah mata dadu kurang dari 11
3. Satu kartu diambil dari seperangkat kartu Bridge. Tentukan peluang terambilnya :
a. kartu As b. kartu keriting c. kartu merah
4. Pada suatu kotak terdapat 5 bola biru dan 4 hijau. Diambil 3 bola sekaligus. Tentukan
peluang terambilnya :
a. 2 bola biru 1 hijau
b. 1 bola biru 2 hijau
c. 3 bola biru
5. Pada kantong Ali terdapat 6 lembar uang Rp 1.000 dan 5 lembar uang Rp 500. Diambil 3
lembar sekaligus. Tentukan peluang terambilnya jumlah uang :
a. Rp 1.500 b. Rp 2.500 c. Rp 2.000
6. Satu kartu diambil dari seperangkat kartu Bridge sebanyak 26 kali. Tentukan frekuensi
harapan terambilnya :
a. kartu as b. kartu keriting
7. Dari 1000 kaleng sari buah terdapat 4 buah yang rusak. Bila diambil 2 kaleng sari buah
tersebut secara acak, berapakah peluang keduanya rusak ?
8. Dari 100 mahasiswa terdaftar, 45 orang mengikuti kuliah Bahasa Indonesia, 50 orang
mengikuti kuliah Sejarah dan 25 orang mengikuti kuliah kedua mata kuliah itu. Dipanggil
seorang mahasiswa. Berapa peluang mahasiswa yang dipanggil itu tidak mengikuti kuliah
Bahasa Indonesia maupun Sejarah ?
9. Doorprize dari 100 tiket pertunjukan berjumlah dua buah hadiah. Jika seseorang mempunyai
3 tiket, berapa peluang mendapatkan salah satu hadiah tersebut !
10. 4 pria dan 3 wanita dalam acara makan malam duduk melingkar. Jika mereka duduk secara
acak, berapa peluang pria dan wanita duduk berselang-seling ?
Peluang Komplemen Suatu Kejadian
S
A Ac
n ( A) n ( Ac ) ........... : n( S )
n( A)
.....................
n(S )
Jadi P( Ac ) ...........
Contoh 1: Dua dadu dilempar sekali. Tentukan peluang munculnya jumlah mata dadu bukan 12
Jawab : A = Jumlah mata dadu 12
A : {..........................} maka n(A) = .....
Ac : jumlah mata dadu bukan 12
P( Ac ) ...........
Kejadian Saling Lepas
Dua kejadian A dan B dikatakan saling lepas, jika pada waktu yang sama antara A dan B dapat
terjadi secara bersama-sama. Jika sebaliknya dikatakan A dan B tidak saling lepas.
P( A B) P( A) P(B)
P( A B) P( A) P(B) P( A B)
S1 S2
A B Kejadian A dan B dikatakan
Saling bebas
P( A B) P( A)xP(B)
Contoh 1: Pada sebuah kotak terdapat 5 bola merah dan 3 biru. Diambil 1 bola secara berturut-
turut dengan pengembalian bola pertama. Tentukan peluang terambilnya bola merah
pada pengambilan pertama dan bola bola biru pada pengambilan kedua !
P( A B) P( A)xP(B / A)
Contoh 2: Pada sebuah kotak terdapat 3 bola merah dan 4 bola biru. Diambil 1 bola berturut-
turut tanpa pengembalian bola pertama. Tentukan peluang terambilnya bola merah
lalu biru !
Jawab : P(1M 1B) P(1M )xP(1B / 1M )
LATIHAN SOAL
1. Pada sebuah kotak terdapat 6 bola merah dan 5 bola biru. Diambil 1 bola berturut-turut
dengan pengembalian bola pertama. Tentukan peluang terambilnya :
a. bola merah dan biru
b. bola biru, merah dan merah
2. Pada sebuah kotak terdapat 6 bola merah, 4 biru dan 5 putih. Diambil 1 bola secara berturut-
turut tanpa pengembalian bola pertama. Tentukan peluang terambilnya bola :
a. merah dan biru
b. biru, merah dan merah
c. biru, merah dan putih
3. Pada sebuah kotak terdapat 6 bola putih dan 4 bola hitam. Diambil 2 bola berturut-turuut
tanpa pengembalian bola pertama. tentukan peluang terambilnya :
a. 2 bola putih dan 2 bola hitam
b. 4 bola putih
4. Pada seperangkat kartu bridge diambil 2 kartu berturut-turut tanpa pengembalian. Tentukan
peluang terambilnya :
a. 2 kartu As dan 2 King
b. 2 kartu hitam dan 2 kartu merah
5. Pada satu set kartu Bridge diambil secara acak 3 kartu sebanyak 2 kali berturut-turut dengan
pengembalian. Berapa peluang pada pengambilan pertama mendapatkan 3 King dan pada
pengambilan kedua mendapatkan 3 Queen ?
6. Dalam suatu boks terdapat 3 disket paket WS, 4 disket LOTUS dan 5 disket Dbase. Semua
disket tidak berlabel. Diambil 1 disket berturut-turut sebanyak 2 kali tanpa pengembalian.
Berapa peluang mendapatkan :
a. disket pertama dan kedua paketnya sama-sama LOTUS
b. disket kedua paket Dbase
7. Pada suatu kolam berisi 5 ekor ikan mas dan 6 ekor ikan mujaer. Tentukan peluang
terpancingnya :
a. 1 ekor ikan emas dan 2 mujaer.
b. 2 ekor ikan emas dan 2 mujaer
c. 3 ekor ikan mas
Pilihlah jawaban yang benar dengan cara memberi tanda silang pada huruf A, B, C, D atau E
yang kamu anggap paling benar !
1.Banyaknya anggota ruang sampel pada pelemparan silinder tipis dan bidang empat
beraturan bersama-sama adalah ….
A. 4 B. 6 C. 8 D. 10 E. 12
2. Pada percobaan melempar 3 uang logam sejenis secara bersamaan sebanyak satu kali,
banyaknya titik sampel untuk dua angka dan satu gambar adalah ….
A. 3 B. 4 C. 6 D. 12 E. 14
3. Dua buah dadu dilempar bersamaan. Banyaknya kejadian munculnya mata dadu
berjumlah 9 adalah ….
A. 3 B. 4 C. 6 D. 8 E. 10
4. Sebuah mata uang logam dilemparkan sebanyak 200 kali. Jika frekuensi relatif munculnya
angka adalah 2/5, maka banyaknya muncul gambar pada percobaan tersebut adalah …
kali.
A. 80 B. 100 C. 120 D. 150 E. 175
5. Sebuah dadu dilempar undi, maka peluang munculnya mata dadu bukan bilangan prima
adalah….
A. 1/6 B. 1/3 C. ½ D. 2/3 E. 3/5
6. Sebuah mata uang logam dan sebuah dadu dilempar secara bersamaan, peluang
munculnya gambar dan mata dadu ganjil adalah ….
A. 1/6 B. ¼ C. 1/3 D. ½ E. 1/8
7. Peluang terambil Kartu As pada pengambilan seperangkat kartu Bridge adalah ….
A. 3/26 B. 5/26 C. 2/13 D. 1/13 E. 3/13
8. Bila dua buah dadu dilempar bersamaan, peluang munculnya mata dadu berjumlah
kurang dari atau sama dengan empat adalah ….
A. 1/9 B. 1/6 C. ¼ D. ½ E. 1/3
9. Jika empat buah mata uang logam dilempar bersamaan, peluang munculnya paling sedikit
dua angka adalah ….
A. 3/16 B. ¼ C. 5/16 D. 11/16 E. 7/16
10. Sebuah kotak berisi 4 kelereng merah, 6 kelereng biru dan 2 kelereng kuning. Jika
diambil satu kelereng maka peluang terambil kelereng yang bukan berwarna merah
adalah …
A. ¼ B. 1/3 C. 2/3 D. ¾ E. 3/5
11. Dari 4 sisiwa laki-laki dan 2 siswa perempuan akan dipilih 2 siswa untuk menduduki
jabatan ketua dan wakil ketua. Peluang jabatan itu dipegang oleh pasangan laki-laki dan
perempuan adalah ….
A. 1/3 B. 2/3 C. 4/9 D. 8/15 E. 1/2
12. Sebuah mata uang logam dilempar 300 kali, frekuensi harapan munculnya gambar adalah
… kali.
A. 50 B. 100 C. 150 D. 200 E. 250
13. Dari 300 kali percobaan lempar undi sebuah dadu, frekuensi harapan munculnya mata
dadu faktor prima dari 6 adalah …
A. 50 B. 100 C. 150 D. 200 E. 250
14. Dari 900 kali percobaan lempar undi dua buah dadu bersama-sama, frekuensi harapan
muncul mata dadu berjumlah 5 adalah … kali.
A. 300 B. 225 C. 150 D. 100 E. 200
15.Dua buah dadu dilempar bersama-sama, frekuensi harapan muncul mata dadu berjumlah
kurang dari 9 adalah 65, banyaknya pelemparan dalam percobaan itu adalah … kali.
A. 80 B. 90 C. 100 D. 120 E. 150
16. Dari 60 siswa terdapat 35 siswa gemar lagu-lagu dangdut, 30 siswa gemar lagu-lagu pop
dan 5 orang gemar kedua-duanya. Bila dipanggil satu persatu secara acak sebanyak 80
kali, harapan terpanggilnya kelompok siswa yang gemar lagu-lagu dangdut saja adalah
… kali.
A. 10 B. 20 C. 30 D. 40 E. 50
17. Peluang bola lampu yang dihasilkan pabrik lampu pijar mati adalah 0,15. Dari 20.000
bola lampu yang dihasilkan pabrik lampu pijar tersebut yang diharapkan hidup sebanyak
…
A. 14.000 B. 15.000 C.16.000 D. 17.000 E. 18.000
18. Pada suatu turnamen sepak bola jika peluang suatu kesebelasan kalah 2/15 dari peluang
seri 1/5 maka peluang kesebelasan tersebut menang adalah ….
A. 2/3 B. 2/5 C. 3/5 D. 4/5 E. 3/4
19. Menurut hasil penelitian di suatu daerah, peluang seseorang bayi terkena penyakit
demam berdarah adalah 0,17. Jika di daerah itu terdapat 1500 bayi, maka pernyataan
berikut benar, kecuali ….
A. Peluang seorang bayi tidak terserang demam berdarah adalah 0,83.
B. Banyaknya bayi yang diperkirakan terkena demam berdarah adalah 255.
C. Banyaknya bayi yang diperkirakan tidak terkena demam berdarah adalah 1245.
D. Jawaban a,b,c semuanya salah.
E. Jawaban a,b,c semuanya benar
20. Dalam kotak tertutup terdapat 10 kelereng putih, 15 kelereng merah dan 25 kelereng
kuning. Peluang terambil sebuah kelereng secara acak yang berwarna merah atau kuning
adalah ….
A. 0,8 B. 0,6 C. 0,5 D. 0,4 E. O,3
21. Sebuah kantong berisi 5 kelereng putih, 7 kelereng kuning dan 3 kelereng merah diambil
secara acak sebuah kelereng. Pengambilan pertama didapat kelereng kuning dan tidak
dikembalikan, peluang terambilnya kelereng kuning pada pengambilan kedua adalah …
A. 3/7 B. 2/5 C. 1/6 D. 7/15 E. 2/7
22. 10 orang finalis suatu lomba kecantikan akan dipilih secara acak 3 yang terbaik. Banyak cara
pemilihan tersebut ada … cara.
a. 70
b. 80
c. 120
d. 360
e. 720
23. Banyaknya bilangan antara 2000 dan 6000 yang dapat disusun dari angka 0,1,2,3,4,5,6,7,
dan tidak ada angka yang sama adalah ….
a) 1680 b. 1470 c. 1260 d. 1050 e. 840
24. Dari kota A ke kota B dilayani oleh 4 bus dan dari B ke C oleh 3 bus. Seseorang berangkat
dari kota A ke kota C melalui B kemudian kembali lagi ke A juga melalui B. Jika saat
kembali dari C ke A, ia tidak mau menggunakan bus yang sama, maka banyak cara
perjalanan orang tersebut adalah ….
a. 12
b. 36
c. 72
d. 96
e. 144
25. Banyak garis yang dapat dibuat dari 8 titik yang tersedia, dengan tidak ada 3 titik yang
segaris adalah ….
b) 336
c) 168
d) 56
e) 28
f) 16
26. Dalam kantong I terdapat 5 kelereng merah dan 3 kelereng putih, dalam kantong II terdapat
4 kelereng merah dan 6 kelereng hitam. Dari setiap kantong diambil satu kelereng secara
acak. Peluang terambilnya kelereng putih dari kantong I dan kelereng hitam dari kantong II
adalah ….
39
a. /40
9
b. /13
1
c. /2
9
d. /20
9
e. /40
27. A,B,C, dan D akan berfoto secara berdampingan. Peluang A dan B selalu berdampingan
adalah ….
1
a) /12
1
b) /6
1
c) /3
1
d) /2
2
e) /3
28. Sebuah kotak berisi 5 bola merah, 4 bola biru, dan 3 bola kuning. Dari dalam kotak diambil
3 bola sekaligus secara acak, peluang terambil 2 bola merah dan 1 bola biru adalah ….
1
a. /10
5
b. /36
1
c. /6
2
d. /11
4
e. /11
29. Dalam suatu populasi keluarga dengan tiga orang anak, peluang keluarga tersebut
mempunyai paling sedikit dua anak laki – laki adalah ….
1
a) /8
1
b) /3
3
c) /8
1
d) /2
3
e) /4
30. Dua buah dadu dilempar bersama – sama. Peluang munculnya jumlah mata dadu 9 atau 10
adalah ….
5
a. /36
7
b. /36
8
c. /36
9
d. /36
11
e. /36
31. Sebuah dompet berisi uang logam, 5 keping lima ratusan dan 2 keping ratusan rupiah.
Dompet yag lain berisi uang logam 1 keping lima ratusan dan 3 keping ratusan rupiah. Jika
sebuah uang logam diambil secara acak dari salah satu dompet, peluang untuk mendapatkan
uang logam ratusan rupiah adalah ….
a. 3/56 b. 6/28 c. 8/28 d. 29/56 e. 30/56
32. Suatu kelas terdiri dari 40 orang. Peluang seorang siswa lulus tes matematika adalah 0,4.
Peluang seorang siswa lulus fisika adalah 0,2. Banyaknya siswa yang lulus tes matematika
atau fisika adalah … orang.
a. 6 b. 7 c. 14 d. 24 e. 32
33. Kotak I berisi 3 bola merah dan 2 bola putih, Kotak II berisi 3 bola hijau dan 5 bola biru.
Dari masing – masing kotak diambil 2 bola sekaligus secara acak. Peluang terambilnya 2
bola merah dari kotak I dan 2 bola biru dari kotak II adalah ….
a. 1/10 b. 3/28 c. 4/15 d. 3/8 e. 57/110
34. Suatu kelas terdiri dari 40 siswa. 25 siswa gemar matematika, 21 siswa gemar IPA, dan 9
siswa gemar matematika dan IPA. Peluang seorang tidak gemar matematika maupun IPA
adalah ….
a.25/40 b. 12/40 c. 9/40 d. 4/40 e. 3/40
35. Dua buah dadu dilempar undi secara bersamaan sebanyak satu kali. Peluang kejadian
muncul jumlah mata dadu 9 atau 11 adalah …
a.1/2 b. 1/4 c. 1/6 d. 1/8 e. 1/12
36. Suatu kata sandi yang terdiri dari 3 huruf hidup berbeda dan 3 angka berbeda dengan
susunan bebas, akan disusun dari 5 huruf hidup dan angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9. Banyak
sandi yang dapat disusun adalah …
Tidak semua daerah asal (Df) dan daerah hasil (Rf) terdefinisi. Misal a hanya terdefinisi
a
jika a 0 dan pecahan terdefinisi jika b 0
b
Contoh 2: Tentukan Df dan Rf yang terdefinisi dari fungsi :
x 1
a) f(x) = x 3 b) f(x) =
2x 3
Jawab : a) f(x) = x 3 terdefinisi jika x 3 0 atau .....
Jadi Df : {x/........…….. }
Karena a 0 maka Rf : {y/…….........}
x 1
b) f(x) = terdefinisi jika 2 x 3 0 atau ......
2x 3
Jadi Df:{x/.………...... }
x 1 x 1
f(x) = y=
2x 3 2x 3
y(2x -3) = x + 1
2xy - 3y = x + 1
2xy - x = 3y + 1
x(2y - 1) = 3y + 1
3y 1
x=
2y 1
Syarat pecahan di atas terdefinisi jika ........... 0 atau y ......
Jadi Rf:{y/.....………. }
LATIHAN SOAL
1. Nyatakan relasi berikut dengan rumus !
A B
a. -1 -1
0 0
1 3
2
b. R : {(-3,-3),(-2,-1),(-1,1),(0,3),(1,5),(2,7)}
c. Y
17
11
7
2 4 7
X X
c. y 2 1 x d. e
Y Y Y y x3
x2 y2 4
0 X 0 X 0 X
x2 x
d. y = x 2 2x 4 e. y = x2 f. y
x 1
2. MACAM-MACAM FUNGSI
a. Fungsi Konstan
Suatu fungsi dari himpunan A ke himpunan B disebut fungsi konstan jika setiap elemen
himpunan A berpasangan dengan tepat dengan sebuah elemen himpunan B.
Fungsi konstan secara umum dinyatakan dengan y = f(x) = c, dengan c konstanta dan
xR.
0 X
b. Fungsi Identitas
Suatu fungsi disebut fungsi identitas jika untuk setiap anggota daerah asal dipasangkan
dengan dirinya sendiri di daerah kawan.
Secara umum dapat dinyatakan dengan y = f(x) = x
c. Fungsi Modulus (Mutlak)
Suatu fungsi disebut fungsi modulus jika setiap anggota daerah asal dipasangkan ke
harga modulus/mutlaknya di daerah kawan.
Secara umum dapat dinyatakan dengan y = f(x) = x
x, jika x 0
x
x, jika x 0
Misal : 2 2
0 0
3 (3) 3
x 0 1 2 2,5 3 4 5
y … … … … … … …
Kurvanya : Y
0 X
d. Fungsi Linear
Fungsi linear yaitu fungsi yang berderajat satu atau pangkat tertinggi dari
variabel/peubahnya hanya satu.
Secara umum dapat dinyatakan dengan y = f(x) = mx + c, dimana m adalah
gradien/arah/kemiringan garis dan c adalah konstanta.
Fungsi linear berupa garis lurus.
Contoh 3: Lukislah garis y = 2x + 3
Jawab : Untuk melukis suatu garis tertentu syaratnya minimal diketahui dua titik.
Misal x = 0 maka y = …. atau melalui titik ( … , … )
Misal y = 0 maka x = …. atau melalui titik ( … , … )
0 X
e. Fungsi Kuadrat
Fungsi kuadrat yaitu suatu fungsi yang berderajat dua atau pangkat tertingi dari
variabelnya dua.
Secara umum dapat dinyatakan dengan y = f(x) = ax 2 bx c , dimana a 0, a, b, c R
Kurvanya :
Y
0 X
3. SIFAT-SIFAT FUNGSI
Sifat-sifat fungsi ada 4 , yaitu :
a. Fungsi Injektif (Satu-satu)
Jika a1, a2 A, a1 a2 maka f (a1 ) f (a2 )
b. Fungsi Surjektif (Onto)
Jika dan hanya jika daerah hasil fungsi f sama dengan himpunan B (daerah kawan).
c. Fungsi Into
Jika dan hanya jika daerah hasil fungsi f merupakan himpunan bagian dari himpunan B.
d. Fungsi Bijektif (Korespondensi Satu-satu)
Jika dan hanya jika fungsi f bersifat injektif dan surjektif.
LATIHAN SOAL
1. Lukislah fungsi-fungsi berikut ini :
a. y 3x 2
b. 4 x 3 y 12
c. y5
d. y x 2 2x 8
e. y x 2 4x
f. y x 3
g. y 2 x 4 1
x 1, untuk x 5
h. y
6, untuk x 5
x, untuk x 3
i. y x 2 , untuk 3 x 6
1 x, untuk x 6
4. ALJABAR FUNGSI
Misalkan diketahui dua fungsi f(x) dan g(x) yang akan dioperasikan secara aljabar, maka
berlaku sifat-sifat sebagai berikut :
1. f g ( x) f ( x) g ( x)
2. ( f g )( x) f ( x) g ( x)
3. ( f .g )( x) f ( x). g ( x)
f f ( x)
4. ( x) , g ( x) 0
g g ( x)
Contoh 1: Diketahui f(x) = x + 2 dan g(x) = 2x – 1. Tentukan :
f
a. (f + g)(x) b. (f – g)(x) c. (f x g)(x) d. (x)
g
Jawab : a. (f + g)(x) = ….
b. (f – g)(x) = ….
c. (f x g)(x) = ….
f
d. (x) = ….
g
LATIHAN SOAL
1. Tentukan rumus f + g, f – g , g – f dan f x g untuk f dan g pada R dengan ketentuan sebagai
berikut :
f(x) = 2x + 3 , g(x) = 3 – 5x
f f
2. Tentukan lalu tentukan domainnya agar merupakan fungsi dari :
g g
a. f(x) = 2 – 3x, g(x) = 3 + 5x
b. f(x) = x, g(x) = x 2 x
c. f(x) = x 2 1 , g(x) = x + 1
3. Jika f(x) = 2x – 5 dan g(x) = x + 7 dengan f dan g fungsi-fungsi pada bilangan real, maka
tentukan :
a. rumus f + g, g – f dan f x g
b. (f + g)(5), (f – g)(2) dan (f x g)(-1)
c. Gambar grafik f + g, g – f dan f x g
4. Fungsi f(x), g(x) dan h(x) di definisikan sebagai berikut :
f(x) = {(3,3),(4,4),(5,5),(6,6)}
g(x) = {(1,2),(2,3),(3,4),(4,5)}
h(x) = {(2,1),(3,2),(4,3),(5,4)}
Tentukan :
a. f + g, f + h dan g + h
b. f – g, f – h dan g – h
c. f x g, f x h dan g x h
5. FUNGSI KOMPOSISI
Fungsi komposisi berarti gabungan dari beberapa fungsi.
(gofoh)(x) = g(f(h(x)))
Contoh 1: Jika f(x) = 2x-1 , g(x) = 3x+4 dan h(x) = 3x 2 , maka tentukan :
a) (fog)(x) b) (fogoh)(x) c) (goh)(-2)
Jawab : a) (fog)(x) = …….
b) (fogoh)(x) = ……….
c) (goh)(-2) = g(h(-2)) = ....………..
Contoh 2: Diketahui f(x) = 2x-1 dan (fog)(x) = 6x+5, maka tentukan g(x) !
Jawab : (fog)(x) = f(g(x))
.... = ....
………….
Contoh 3: Diketahui f(x) = 3x-2 dan (gof)(x) = 9 x 2 12 x 7 , maka tentukan g(x) !
Jawab : (gof)(x) = g(f(x))
... = ....
Misal y = .... x = ....
Sehingga :
g(y) = .....
= .....
Jadi g(x) = ....
LATIHAN SOAL
1
1. Jika f(x) = 5x - 3, g(x) = dan h(x) = 2 x 2 1 , maka tentukan :
x 1
a. (foh)(x) b. (hog)(2) c. (fogoh)(x)
1
d. (gofoh)(x) e. (hofog)(2) f. (gohof)( )
5
2. Tentukan :
a. Jika f(x) = 4x + 3 dan (fog)(x) = 5x - 1, maka g(x) = ....
b. Jika g(x) = 2x - 3 dan (fog)(x) = 10x+7, maka f(x) = ....
c. Jika f(x) = 2x + 1 dan (gof)(x) = 12x 2 12x 1 , maka g(x) = ....
d. Jika g(x) = 3x - 5 dan (gof)(x) = 3x 2 9x 5 , maka f(x) = ....
e. Jika g(x) = x 2 x 1 dan (gof)(x) = x 2 5x 5 , maka f(x) = ....
3. Jika f(x) = 3 - 2x, h(x) = x 2 2x 2 dan (hof)(a) = 37, maka tentukan a !
4. Diketahui f(x) = 3x – 4 dan g(x) = 2x + p . Apabila f o g = g o f , maka tentukan nilai p !
5. Jika f(x) = x + 2 dan (gof) (x) = 2 x 2 4 x 1 , maka tentukan g(2x) !
b. (goh)(x) = ….
(fo(goh))(x) = ….
Jadi bersifat : ….
Contoh 3: Jika f(x) = 2x + 1 dan I(x) = x, maka tentukan :
a. (foI)(x) b. (Iof)(x)
Jawab : a. (foI)(x) = ….
b. (Iof)(x) = ….
Jadi bersifat : …..
LATIHAN SOAL
1
1. Jika f(x) = 4x - 3, g(x) = , h(x) = x 2 1 dan I(x) = x, maka buktikan :
x
a. fog gof b. foh hof c. fo(goh) = (fog)oh
d. go(hof) = (goh)of e. goI = Iog = g f. hoI = Ioh = h
x
2. Jika f(x) = 10x - 1, g(x) = 3x + 4 dan h(x) = , maka buktikan :
x 1
a. (fog)(2) (gof)(2) b. (foh)(-1) (hof)(-1)
c. ((fog)oh)(1) = (fo(goh))(1) d. (ho(gof))(m) = ((hog)of)(m)
3. Jika f(x) = 2x + 3, g(x) = 5 x 2 1 dan h(x) = 6 x 2 , maka buktikan :
a. (foh) (2) (hof) (2) b. (gof) (-1) (fog) (-1)
c. ((hog)of) (3) = (ho(gof)) (3) d. (fo(goh)) (s) = ((fog)oh) (s)
7. INVERS SUATU FUNGSI
Perhatikan gambar berikut ini :
A B
y merupakan peta dari x oleh fungsi f dan x merupakan
1
f peta dari y oleh fungsi f maka dikatakan fungsi f dan
x y f 1 saling invers.
f 1
f 1 ( x)
3x 1
Contoh 2: Tentukan invers dari y
3 2x
3x 1
Jawab : y y( ..... ) = 3x - 1
3 2x
................ = ..........
................ = ..........
x ( ...... ) = .....
x = .....
f 1 ( x) ........
5
Contoh 3: Jika f(x) = , maka tentukan daerah asal dan daerah hasil f !
x 1
5
Jawab : f(x) = y = .....
x 1
.... = ....
x = ....
Jadi daerah asal Df:{x/ ..... } dan daerah hasil Rf: {y/ ....... }
LATIHAN SOAL
A gof C
B gof 1 f 1og 1
f g
x y z fog 1 g 1of 1
1
f g 1
gof 1
Contoh 1: Jika f(x) = 5x - 3 dan g(x) = 2 + 4x, maka tentukan :
a) fog x
1
b) g 1of 1 ( x)
Jawab : a) fogx f g x
= f(...........)
= .......
y = ....
x = .....
fog 1 x ......
b) f(x) = 5x - 3 g(x) = 2 + 4x
y = 5x - 3 y = 2 + 4x
x = .... x = ....
f 1 ( x) ..... g 1 ( x) .....
g 1
of 1 ( x) = .....
3
dan g(x) = 4x - 1. Tentukan fog 3
1
Contoh 2: Diketahui f ( x)
x 1
Jawab : fogx f g x
= ......
y = .....
...... = ....
x = .....
fog 1 x ......
fog 1 3 ......
LATIHAN SOAL
1. Jika f(x) = 2x + 1 dan g(x) = 6x - 7, maka tentukan :
a. ( gof )1 ( x) b. ( g 1of 1 )( x) c. ( f 1og 1 )( x) d. ( fog ) 1 (5)
1
2. Jika f(x) = x 3 dan ( gof )1 ( x) x 2 , maka tentukan g(x) !
2
3. Jika f(x) = 3 + 2x, g(x) = 2 + x dan h(x) = 2x, maka tentukan x jika ( fogoh) 1 ( x) 1
lim
Contoh 1: Tentukan (3x-1)
x2
Jawab : Jika f(x) = 3x - 1, dengan menggunakan tabel :
x 1 1,5 1,9 1,99 ... 2,01 2,1 2,5 3
F(x) … … … … … … … … ...
Dari tabel bisa terlihat bahwa jika x mendekati 2, baik dari sebelah kiri maupun kanan, maka
f(x) mendekati ... .
lim
Jadi (3x-1) = ...
x2
lim x2 9
Contoh 2 : Tentukan
x3 x3
Jawab : Dengan menggunakan tabel :
lim x2 9
Jadi = ....
x3 x3
Lim 1
Contoh 3: Tentukan
x0 x
Jawab : Dengan pendekatan tabel sebagai berikut :
Lim 1
Jadi = ...
x0 x
1.1 Limit x c
Lim
1.1.1 f(x) dimana f(x) bentuk pecahan yang dapat difaktorkan
xc
Lim
1. Jika x diganti dengan c pada f(x) menghasilkan f(c) 0 maka f(x) = f(c)
xc
0
2. Jika x diganti dengan c pada f(x) menghasilkan f(c) = maka f(x) harus difaktorkan
0
pembilang atau penyebutnya, kemudian disederhanakan sehingga menghasilkan bentuk
0
bukan jika x diganti dengan c.
0
x2 1
Lim
Contoh 4 : Tentukan
x 1 x 1
Lim x2 1
Jawab : = …………….
x 1 x 1
LATIHAN SOAL
Tentukan limitnya !
Lim
1.1.2 f(x) dimana f(x) pecahan bentuk akar
xc
Diselesaikan dengan mengalikan sekawan f(x) yang berharga 1 sehingga dapat diserhanakan
0
menjadi bentuk yang berharga bukan jika x diganti dengan c.
0
Lim 3 x 8
Contoh 1 : Tentukan
x1 x 1
Lim 3 x 8
Jawab : = …………………..
x1 x 1
LATIHAN SOAL
Tentukan limitnya !
Lim x 2 Lim x 1 3
1. 7.
x4 x4 x 10 x 10
Lim x 9 Lim x2 4 2
2. 8.
x 9 x 3 x0 x
Lim x Lim x 2x 1
3. 9.
x 0 2 4 x x1 x 1
Lim 3 4 x 1 Lim x 4 2x 1
5. 11.
x2 x2 x3 3x 1 x 7
1. PENDAHULUAN TURUNAN
dy lim f ( x h) f ( x )
Turunan y = f(x) didefinisikan dengan y ' f ' ( x)
dx h0 h
Contoh 1 : Tentukan turunan dari y = 5x + 2
Jawab : y = f(x) = 5x + 2
f(x+h) = ... = ....
lim f ( x h) f ( x )
y'
h0 h
lim
= ...
h0
lim
= ...
h0
= ...
LATIHAN SOAL
lim f ( x h) f ( x )
Tentukan turunan dari fungsi berikut dengan menggunakan rumus y’ =
h0 h
1. y = 5 7. y = 3x 2
2. y = c 8. y = 5x 2
3. y = 2x - 1 9. y = x 3
4. y = 10x + 7 10. y = 2 x 3
5. y = cx + d 11. y = 4 x 2 10
6. y = x 2 12. y = 5x 3 7 x 2
2. TURUNAN y ax n
lim f ( x h) f ( x )
Dengan menggunakan definisi turunan y’ = , kita mencoba
h0 h
menentukan turunan dari y = a, y = ax, y = ax 2 , y ax 3 , y ax 10 dan y ax 100 ,
maka akan diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
b. y = 4x e. y = 2 x 5
c. y = 5x + 1
1. y = 10 8. y = 2 x
2. y = 8x 9. y = 63 x 4
7
3. y = 4x + 3 10. y =
3 x
1 2 1
4. y = x 7x 1 11. y =
2 23 x 5
1 4 4 3
5. y = x x 6 x 2 5x 7 12. y = (5x 3) 2
2 3
10 5 4
6. y = 13. y = x 3
x3 2 x
5
7. y =
2x4
3. RUMUS-RUMUS TURUNAN
Misalkan u dan v adalah fungsi-fungsi dalam x, maka :
1.Jika y = u v maka y ’ = u ’ v ’
2. Jika y = ku maka y ’ = ku’
3. Jika y = uv maka y ’ = u ’v + uv ’
u u' v uv '
4. Jika y = maka y ’ =
v v2
5. Jika y = u n maka y ’ = nu n1 . u'
Di mana k dan n suatu konstanta.
Misal kita akan membuktikan salah satu rumus di atas, misalnya rumus ke-4 sbb :
y = uv atau lengkapnya y = f(x) = u(x)v(x)
lim f ( x h) f ( x )
y’ =
h0 h
lim u( x h)v ( x h) u( x )v ( x )
=
h0 h
lim u( x h)v ( x h) u( x )v ( x ) u( x )v ( x h) u( x )v ( x h)
=
h0 h
lim u( x h) u( x ) v ( x h) v ( x )
= v ( x h) u( x )
h0 h h
= u’(x)v(x+0) + u(x)v’(x)
= u’(x)v(x) + u(x)v’(x)
= u’v + uv’
Contoh 1 : Tentukan turunan dari :
a. y = 6x 3 4 x 2 5x 1 d. y = (10 x 3) 5
b. y = (2x-1)(3x+4)
4x 5
c. y =
x 1
Jawab : a. y ’ = ...
b. y ’ = ...
c. y ’ = ...
d. y ’ = ...
LATIHAN SOAL
Tentukan turunannya dengan menggunakan rumus-rumus turunan
2 3 1 2
1. y x x 4x 5 7. y = 4(2 x 1) 6
3 2
2. y = (4x+2)(2x+5) 8. y = 4x 3
3. y = (-x+1)(3-x) 9. y = 4 5 x
x 1 1
4. y = 10. y =
x2 2 3x 1
2x 3
5. y = 11. y = (2 x 1) 5 ( x 4)
5 x
x ( x 1) 3
6. y = 12. y =
x3 3x 4
P
f(x)
0 x x+h X
f ( x h) f ( x )
Seperti kita ketahui, gradien garis g adalah m =
h
Jika garis g kita putar dengan titik P sebagai titik putarnya, sehingga titik Q yang memotong
kurva y = f(x) bergerak. Pada saat h mendekati 0 ( h 0) , maka titik P dan Q akan berimpit
sehingga akan di dapat suatu garis singgung di titik P.
Jadi gradien garis singgung pada y = f(x) di titik P adalah :
lim f ( x h) f ( x )
m= atau m = f ’(x)
h0 h
Contoh 1 : Tentukan persamaan garis singgung pada kurva y = x 2 2 x 3 di titik (3,4)
Jawab : y x 2 2x 3
y ’= ….
Gradiennya di titik (3,4) adalah m = f’(3) = ….
Persamaan garis singgung kurva dengan gradien 4 dan melalui titik (3,4) adalah :
y y1 m ( x x1 )
…………….
…………….
Contoh 2 : Tentukan persamaan garis singgung kurva y = x 2 yang tegak lurus garis y-2x = 1
Jawab : Gradien 2 garis yang saling tegak lurus adalah saling berlawanan berkebalikan
1
Atau m1
m2
y - 2x = 1 y = 2x + 1 maka m1 ......
m2 y' 2x 2x ......
x ...... sehingga y = x 2 ....... .........
Jadi persamaan garis singgungnya : y y1 m( x x1 )
…………..
…………..
LATIHAN SOAL
1. Tentukan gradien garis singgung pada kurva berikut di setiap titiknya :
a. y x 3 di titik (2,8) c. y 3x 2 1 dengan absis 2
b. y 3x 2 x 3 di titik (2,4) f. y ( x 2) 2 di x = 1
c. y x di titik (4,2) g. y x 2 1 di y = 5
2 1 2
d. y 2
di titik ( 2, ) h. y di y = 3
x 2 x
3. Tentukan persamaan garis singgung y x 2 x 3 yang bergradien 5
Y
B
A
C
0 X
Untuk membaca sebuah kurva ada aturannya, yaitu dari kiri ke kanan. Pada gambar di atas,
dari titik A ke titik B dikatakan kurva dalam keadaan naik, sedangkan dari titik B ke titik C
kurva dalam keadaan turun
Kurva Naik
Pada kurva dalam keadaan naik dari kiri ke kanan, maka terlihat bahwa harga x semakin
y
besar ( x 0) dan harga y juga semakin besar ( y 0) . Karena gradien (m) = dan m =
x
y’ maka
syarat kurva naik jika y ' 0 (karena )
Kurva Turun
Pada kurva dalam keadaan turun dari kiri ke kanan, maka terlihat bahwa harga x semakin
y
besar ( x 0) dan harga y semakin kecil ( y 0) . Karena gradien (m) = dan m = y’
x
maka syarat
kurva turun jika y’<0 (karena )
Contoh 1 : Tentukan interval di mana fungsi f(x) = x 3 3x 2 9 x 5
a. naik b. turun
Jawab : f(x) = x 3 3x 2 9 x 5
f’(x) = ....
... =0 (:3)
x 2 2x 3 0
( ... )( ... ) = 0
x = ...atau x = ...
Dengan bantuan garis bilangan sebagai berikut :
+ - +
... ...
Berdasarkan gambar di atas disimpulkan :
Kurva naik pada interval ... atau ...
Kurva turun pada interval ...
LATIHAN SOAL
1. Tentukan interval kurva naik dan turun dari fungsi berikut :
a. f ( x ) x 2 4 x
b. f ( x) x 2 6x 7
c. f ( x) 8x x 2
d. f ( x) x 3 12 x
1 3
e. f ( x ) x 3x 2 8 x 4
3
f. f ( x) 2 x 3 x 2 4 x 1
g. f ( x) x 4 4 x 3 4 x 2
3. NILAI STASIONER
Perhatikan gambar berikut ini
Y A
Titik A dan B disebut titik-titik stasioner/
titik ekstrem/titik puncak.
B Titik A disebut titik balik maksimum
Titik C disebut titik balik minimum
C Titik B disebut titik belok/titik belok horisontal
0 X
Pada gambar di atas terlihat bahwa gradien pada titik-titik stasioner berupa garis lurus yang
mendatar. Pada titik stasioner, keadaan ini kurva tidak naik dan juga tidak turun.
... ...
Jadi (...,...) merupakan ...
(...,...) merupakan ...
Cara II
f(x) = x 3 6x 2 9 x 1
f ’(x) = ...
f ’’(x) = ...
Untuk x = 1 maka f ’’(1) = ...
Untuk x = 3 maka f ’’(3) = ...
Jadi (...,...) merupakan ...
(...,...) merupakan ...
LATIHAN SOAL
Tentukan nilai stasioner dan jenisnya dari :
1
1. f ( x) 2 x 2 3x 1 6. f ( x) x
x
2. f ( x) 9 4 x x 2 7. f ( x) ( x 2 4)2
3. f ( x) x3 12 x 8. f ( x) x 4 4 x3
4. f ( x) x3 6 x 2 9. f ( x) x5 5 x3
48
5. f ( x) x3 6 x 2 12 x 10. f ( x) x3
x
4. NILAI MAKSIMUM DAN MINIMUM PADA SELANG TERTUTUP
Perhatikan gambar berikut ini :
Y E
B
A
C
X
x1 x2
Pada gambar di atas terlihat, pada selang x1 x x2 kurva mencapai nilai maksimum pada
titik E dan mencapai nilai minimum pada titik D. Jadi dari gambar di atas, kita dapat
menyimpulkan bahwa nilai stasioner pada selang tertutup belum tentu nilai ekstrimnya
(maksimum/minimum).
Cara menentukan nilai maksimum dan minimum pada selang tertutup a x b pada kurva y
= f(x) adalah sebagai berikut :
1. Tentukan nilai-nilai ujung interval
2. Tentukan nilai-nilai stasionernya
3. Bandingkan masing-masing nilai untuk menentukan nilai maksimum dan minimum
Contoh 1 : Tentukan nilai maksimum dan minimum dari f ( x) 2 x3 15x 2 36 x pada interval
1 x 5
LATIHAN SOAL
1. Suatu persegi panjang kelilingnya 24 cm. Tentukan luas maksimum dan ukuran persegi
panjang itu !
2. Dua bilangan selisihnya 4. Tentukan hasil kali minimumnya !
3. Tentukan nilai xy 2 terbesar jika x + y = 48
4. Ali memagari sepanjang tembok berbentuk persegi panjang dengan kawat. Jika panjang kawat
24 m, tentukan ukuran kandang yang harus dibuat agar luasnya maksimum, jika salah satu
sisinya berupa tembok yang ada !
5. Suatu roket bergerak ke atas dengan persamaan gerak h(t ) 800t 5t 2 . Tentukan tinggi
maksimum yang dapat dicapai roket tersebut !
6. Ibu ingin membuat kotak tanpa tutup. Kotak itu berisi 4 dm3 . Jika alas kotak itu berupa
persegi, tentukan ukuran kotak itu agar memerlukan karton seminimum mungkin !
7. Sehelai karton persegi panjang dengan panjang 8 cm dan lebar 5 cm. Pad keempat sudut
karton itu dipotong bujur sangkar yang sisinya x cm. Tentukan ukuran kotak tanpa tutup itu
agar isinya maksimum
8. Tentukan jarak terdekat dari garis y = 2x + 5 ke titik (4,3)
6. MENGGAMBAR KURVA SUKU BANYAK
Cara menggambar kurva suku banyak y = f(x) :
1. Tentukan titik potong dengan sumbu X syarat y = 0 (jika memungkinkan)
2. Tentukan titik potong dengan sumbu Y syarat x = 0
3. Tentukan titik-titik stasioner dan jenisnya
4. Gambar kurvanya (kalau perlu dengan menggunakan beberapa titik bantu)
Contoh 1 : Lukis kurva y 3x 2 x 3
Jawab : Titik potong dengan sumbu X
0 = 3x 2 x 3
0 = ...
x1 ......./ x2 ........
Titik potong dengan sumbu Y
y = ... = ....
Titik Stasioner dan jenisnya
y’ = 0
............... =0
............... =0
x1 ..... y1 .........
x2 ..... y2 ...........
Jadi titik stasionernya (....,....) dan (....,....)
y’’ = f’’(x) = ...
LATIHAN SOAL
Lukis kurvanya !
1. y x 2 x 6 6. y 8 x 3
2. y x 2 8 x 7. y x 4 4 x 2
3. y 2 x 3 8. y x 4 2 x 2 8
4. y x 3 6 x 2 9. y 3x5 5x 3
5. y 3x x 3 10. y 2 x 4 4 x 2 2