INFECTION CONTROL RISK ASSESMENT ( ICRA ) DI KAMAR JENAZAH

RSU AL-ISLAM H.M MAWARDI 2019

RISK ASSESMENT
No Daftar resiko Infeksi Probabilitas Dampak Current System Skore Grading
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 Kurang patuh dalam penggunaan APD 3 1 2 6 3
saat penanganan jenazah (memandikan
jenazah)
2 Proses pembersihan kamar jenazah 4 1 2 8 1
kurang optimal
3 Terkena pajanan darah dan cairan tubuh 1 1 1 1 5
pasien
4 Tempat memandikan jenazah belum 2 1 4 8 2
sesuai standart
5 Tidak ada sarana cuci tangan ( wasteful 1 1 4 4 4
set )
6 Petugas kamar jenazah belum terlatih 1 1 2 2 5
pelatihan kamar jenazah

Mengetahui,

PJ Unit Komite PPI

( ) ( )
 RENCANA STRATEGIS PENURUNAN RISIKO INFEKSI DI KAMAR JENAZAH
RSU AL-ISLAM H.M MAWARDI 2019

No Jenis Uraian Skor Prior Tujuan Tujuan Khusus Strategi Evaluasi

Kelompok itas Umum
Resiko
1 Pembersihan Proses 8 1 Mencegah Meningkatkan 1. Pemenuhan sarpras untuk Setiap
Lingkungan pembersihan terjadinya kemampuan pembersihan di kamar jenazah bulan
lingkungan transmisi petugas dalam 2. Pelatihan proses pembersihan
kamar jenazah infeksi dan pembersihan petugas kamar jenazah
menggunakan infeksi lingkungan klamar 3. Penempelan SPO – spo kamar
desinfektan nosocomial jenazah sesuai jenazah di dinding tempat
sesuai dengan pada petugas dengan standart 4. Audit lingkungan kamar jenazah
standart yang kamar jenazah yang ditetapkan secara kontinyu
ditetapkan
2 Sarpras Tempat untuk 8 2 Mencegah Meningkatkan 1. Pembuatan tempat memandikan Setiap
memandikan memandikan terjadinya pelayanan kamar jenazah yang didesain supaya bulan
kamar jenazah transmisi jenazah sesuai tidak ada percikan air keluar
tidak sesuai mikroorganis dengan standart 2. Penataan alur saat penanganan
dengan standart me yang ditetapkan dan pasien meninggal
sehingga mencegah 3. Pembuatan wastafel cuci tangan,
memudahkan terjadinya Hais
terjadinya
transmisi infeksi
3 Penggunaan Kepatuhan 6 3 Mencegah Menghindari 1. Pemenuhan sarana APD di unit Setiap
APD petugas kamar terjadinya adanya pajanan dari kamar jenazah bulan
jenazah dalam transmisi pasien infeksius 2. Pelatihan APD pada petugas
menggunakan mikroorganis pada petugas kamar jenazah
APD saat me 3. Audit kepatuhan penggunaan
penangan pasien APD secara kontinyu
di kamar jenazah 4. Edukasi penanganan bila terkena
sesuai dengan pajanan
 indikasinya 5. Edukasi petugas kamar jenazah
tentang pelaporan kamar jenazah

Mengetahui

PJ Unit Komite PPI

( ) ( )