Anda di halaman 1dari 58

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)

KURSUS DAN PELATIHAN


TEKNISI AC (AIR CONDITIONER)
JENJANG III
BERBASIS

Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan


Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2016
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan Penyusunan SKL 4
C. Uraian Program 4
D. Ruang Lingkup 9
E. Pengertian 9

II. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI 12


A. Profil Lulusan 12
B. Jabatan Kerja 12
C. Capaian Pembelajaran 13
D. Standar Kompetensi Lulusan 20
E. Rekognisi Pembelajaran Lampau 38

III. PENUTUP 40
I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia memiliki berbagai keunggulan untuk mampu berkembang


menjadi negara maju. Keanekaragaman sumber daya alam, flora dan
fauna, kultur, penduduk serta letak geografis yang unik merupakan
modal dasar yang kuat untuk melakukan pengembangan di berbagai
sektor kehidupan yang pada saatnya dapat menciptakan daya saing
yang unggul di dunia internasional. Dalam berbagai hal, kemampuan
bersaing dalam sektor sumber daya manusia tidak hanya
membutuhkan keunggulan dalam hal mutu akan tetapi juga
memerlukan upaya-upaya pengenalan, pengakuan, serta penyetaraan
kualifikasi pada bidang-bidang keilmuan dan keahlian yang relevan
baik secara bilateral, regional maupun internasional.

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) secara khusus


dikembangkan untuk menjadi suatu rujukan nasional bagi upaya-
upaya meningkatkan mutu dan daya saing bangsa Indonesia di sektor
sumber daya manusia. Pencapaian setiap tingkat kualifikasi sumber
daya manusia Indonesia berhubungan langsung dengan tingkat
capaian pembelajaran (learning outcomes) baik yang dihasilkan
melalui sistem pendidikan maupun sistem pelatihan kerja yang
dikembangkan dan diberlakukan secara nasional. Oleh karena itu
upaya peningkatan mutu dan daya saing bangsa akan sekaligus
memperkuat jati diri bangsa Indonesia.

KKNI merupakan salah satu langkah untuk mewujudkan mutu dan


jati diri bangsa Indonesia dalam sektor sumber daya manusia yang
dikaitkan dengan program pengembangan sistem pendidikan dan
pelatihan secara nasional. Setiap tingkat kualifikasi yang dicakup
dalam KKNI memiliki makna dan kesetaraan dengan capaian

1
pembelajaran yang dimiliki setiap insan pekerja Indonesia dalam
menciptakan hasil karya dan kontribusi yang bermutu di bidang
pekerjaannya masing-masing.

Kebutuhan Indonesia untuk segera memiliki KKNI sudah sangat


mendesak mengingat tantangan dan persaingan global pasar tenaga
kerja nasional maupun internasional yang semakin terbuka.
Pergerakan tenaga kerja dari dan ke Indonesia tidak lagi dapat
dibendung dengan peraturan atau regulasi yang bersifat protektif.
Ratifikasi yang telah dilakukan Indonesia untuk berbagai konvensi
regional maupun internasional, secara nyata menempatkan Indonesia
sebagai sebuah negara yang semakin terbuka dan mudah tersusupi
oleh kekuatan asing melalui berbagai sektor seperti sektor
perekonomian, pendidikan, sektor ketenagakerjaan dan lain-lain.
Oleh karena itu, persaingan global tidak lagi terjadi pada ranah
internasional akan tetapi sudah nyata berada pada ranah nasional.

Upaya yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi tantangan


globalisasi pada sektor ketenagakerjaan adalah meningkatkan
ketahanan sistem pendidikan dan pelatihan secara nasional dengan
berbagai cara antara lain.
1. Meningkatkan mutu pendidikan dan pelatihan.
2. Mengembangkan sistem kesetaraan kualifikasi antara capaian
pembelajaran yang diperoleh melalui pendidikan dan pelatihan,
pengalaman kerja maupun pengalaman mandiri dengan kriteria
kompetensi yang dipersyaratkan oleh suatu jenis bidang dan
tingkat pekerjaan.
3. Meningkatkan kerjasama dan pengakuan timbal balik yang saling
menguntungkan antara institusi penghasil dengan pengguna
tenaga kerja.
4. Meningkatkan pengakuan dan kesetaraan kualifikasi
ketenagakerjaan Indonesia dengan negara-negara lain di dunia
baik terhadap capaian pembelajaran yang ditetapkan oleh

2
institusi pendidikan dan pelatihan maupun terhadap kriteria
kompetensi yang dipersyaratkan untuk suatu bidang dan tingkat
pekerjaan tertentu.

Secara mendasar langkah-langkah pengembangan tersebut


mencakup permasalahan yang bersifat multi aspek dan
keberhasilannya sangat tergantung dari sinergi dan peran proaktif
dari berbagai pihak yang terkait dengan peningkatan mutu sumber
daya manusia nasional termasuk Pemerintah, asosiasi profesi,
asosiasi industri, institusi pendidikan dan pelatihan serta masyarakat
luas.

Secara umum, kondisi awal yang dibutuhkan untuk dapat


melaksanakan suatu program penyetaraan kualifikasi
ketenagakerjaan tersebut nampak belum cukup kondusif dalam
beberapa hal seperti misalnya belum meratanya kesadaran mutu di
kalangan institusi penghasil tenaga kerja, belum tumbuhnya
kesadaran tentang pentingnya kesetaraan kualifikasi antara capaian
pembelajaran yang dihasilkan oleh penghasil tenaga kerja dengan
deskripsi keilmuan, keahlian dan keterampilan yang dibutuhkan di
bidang kerja atau profesi termasuk terbatasnya pemahaman
mengenai dinamika tantangan sektor tenaga kerja di tingkat dunia.
Oleh karena itu upaya-upaya untuk mencapai keselarasan mutu dan
penjenjangan kualifikasi lulusan dari institusi pendidikan formal dan
nonformal, dengan deskripsi kompetensi kerja yang diharapkan oleh
pengguna lulusan perlu diwujudkan dengan segera.

Di jalur pendidikan nonformal, pada bulan Mei 2016 tercatat sekitar


19.692 lembaga kursus dan pelatihan yang menyelenggarakan
pendidikan nonformal dalam bentuk beragam jenis kursus dan
pelatihan (sumber: NILEK online) di bawah pembinaan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Salah satu infrastruktur yang penting
dalam mencapai keselarasan mutu dan penjenjangan kualifikasi

3
antara lulusan dari institusi penyelenggara kursus dan pelatihan
dengan deskripsi kompetensi kerja yang diharapkan oleh pengguna
lulusan adalah dokumen Standar Kompetensi Lulusan disingkat SKL,
sebagaimana dinyatakan pada Peraturan Pemerintah Nomor 13
Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dalam
hal penyusunan suatu SKL, dan Permendikbud Nomor 131 Tahun
2014 dan Permendikbud Nomor 5 Tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi Lulusan Kursus dan Pelatihan.

Dengan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang


Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, maka SKL kursus dan
pelatihan disusun berbasis KKNI untuk mengakomodasi perubahan
kebutuhan kompetensi kerja dari pengguna lulusan di dunia kerja
dan dunia industri.

B. Tujuan Penyusunan SKL

SKL kursus dan pelatihan disusun dengan tujuan untuk menjadi


pedoman dalam merumuskan kurikulum, menentukan bahan
pembelajaran, merencanakan dan melaksanakan pembelajaran, serta
menentukan lulusan peserta didik pada lembaga kursus dan
pelatihan serta bagi yang belajar mandiri dan sebagai acuan dalam
menyusun, merevisi, atau memutakhirkan kurikulum, baik pada
aspek perencanaan maupun implementasinya.

C. Uraian Program

Teknologi elektronika berkembang secara berkelanjutan di semua


sektor kehidupan manusia, oleh karena itu program pendidikan
elektronika pada lembaga kursus dan pelatihan harus dapat

4
beradaptasi sesuai dengan kebutuhan pengguna. Program kursus
dan pelatihan Elektronika meliputi antara lain.
1. Elektronika Dasar (Basic Electronics).
2. Teknisi AC (Air Conditioner Technician).
3. Elektronika Audio dan Video (Audio and Video electronics).
4. Elektronika Digital dan Mikro-Kontrol (Digital and Micro-Controller
Electronics).
5. Elektronika Industri (Industrial Electronics).
6. Elektronika Komunikasi (Communication Electronics).
7. Elektronika Peralatan Rumah Tangga (Home Appliances) antara
lain: AC (Air Conditioner), Kulkas, Mesin Cuci, dll.
8. Elektronika lainnya sesuai dengan kebutuhan, antara lain
operator perbaikan handphone, teknisi PABX, teknisi mesin
fotocopy, dll.

Program kursus dan pelatihan Teknisi AC (Air Conditioner),


merupakan program kursus dan pelatihan untuk menghasilkan
seorang Teknisi AC. Program kursus dan pelatihan ini dirancang
untuk membekali peserta didik agar memiliki penguasaan
pengetahuan operasional lengkap, kemampuan kerja, serta memiliki
kewenangan dan tanggung jawab dalam pemasangan (installing),
perawatan (maintaining) dan perbaikan (repairing) perangkat AC (Air
Conditioner).

Standar waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan program


kursus dan pelatihan Teknisi AC (Air Conditioner) ini akan ditetapkan
dalam kurikulum sehingga dapat disesuaikan dengan kondisi peserta
didik dan dengan metode pembelajaran kursus dan pelatihan yang
sesuai. Waktu kursus dan pelatihan dimungkinkan dapat dipercepat
atau disesuaikan dengan metode yang lebih efektif, sarana dan
prasarana yang lebih lengkap dan teknologi yang lebih modern.
Pelaksanaan praktik dapat dilaksanakan di bengkel perbaikan atau
melalui pemagangan atau keikursertaan dalam proses pekerjaan

5
pemasangan, perawatan dan perbaikan perangkat (Air Conditioner).
Pelaksanaan program kursus dan pelatihan ini mengacu kepada
metode pelatihan berbasis kompetensi, yang memprasyaratkan
peserta kursus dan pelatihan untuk menyelesaikan semua tahapan
kursus dan pelatihan yang sudah ditawarkan. Kelulusan peserta
kursus dan pelatihan didasarkan kepada uji kompetensi yang
dilakukan oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK) bidang
elektronika yang independen dan diakui oleh pemerintah, dunia
usaha, dan dunia industri. Uji kompetensi dilaksanakan di Tempat
Uji Kompetensi (TUK) yang terverifikasi oleh LSK Elektronika.

1. Nama program
Kursus dan pelatihan Teknisi AC (Air Conditioner) Jenjang III KKNI.

2. Tujuan
a. Umum
Secara umum program kursus dan pelatihan “Teknisi AC (Air
Conditioner) Jenjang III KKNI” ini bertujuan untuk menghasilkan
lulusan yang menguasai dan memiliki.
1. Pengetahuan umum dan prinsip-prinsip dasar yang berkaitan
dengan bidang Teknisi AC (Air Conditioner).
2. Keterampilan kerja serta kewenangan dan tanggung jawab
dalam bidang pemasangan, perawatan dan perbaikan
perangkat AC (Air Conditioner) sesuai dengan standar
spesifikasinya.
3. Kemampuan berwirausaha di bidang jasa perbaikan dan
barang Elektronika serta penyediaan komponen pendukung
yang dibutuhkan dalam bidang Teknisi AC (Air Conditioner).
Kemampuan berwirausaha ini merupakan kegiatan usaha
pilihan guna mengurangi penganguran.
b. Khusus
Secara khusus program kursus dan pelatihan Teknisi AC (Air
Conditioner) jenjang III KKNI ini bertujuan untuk menghasilkan

6
lulusan yang kompeten dalam bidang pemasangan, perawatan,
dan perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) tidak terbatas
dengan produsen dan merek yang meliputi jenis.
1. AC Split Wall.
2. AC Ceilling Casette.
3. AC Standing Floor.

3. Manfaat
Program kursus dan pelatihan “Teknisi AC (Air Conditioner) Jenjang
III KKNI” ini dirancang bermanfaat bagi pihak-pihak terkait, yaitu.
a. Peserta didik kursus dan pelatihan memiliki sikap,
pengetahuan, kemampuan kerja dalam pemasangan,
perawatan, dan perbaikan perangkat AC (Air Conditioner), dan
kemampuan manajerial yang bisa digunakan sebagai bekal
bekerja atau berwirausaha.
b. Lembaga pengguna dapat merekrut calon teknisi yang siap
beradaptasi dengan pekerjaannya.
c. Lembaga penyelenggara kursus dan pelatihan AC (Air
Conditioner) dapat menghasilkan lulusan kursus dan pelatihan
yang terstandar.
d. Pengguna jasa pemasangan, perawatan dan perbaikan
perangkat AC (Air Conditioner) dalam upaya terjaminnya
perlindungan terhadap konsumen.

4. Kualifikasi Peserta
Kursus dan pelatihan Teknisi AC (Air Conditioner) Jenjang III ini
dapat diikuti oleh setiap warga Negara Indonesia dan tidak tertutup
bagi warga negara asing dengan persyaratan pendidikan minimal
telah lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP), atau sedang
menempuh pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) yang secara KKNI memiliki level II.

7
5. Durasi Kursus dan Pelatihan
Waktu kursus dan pelatihan yang diperlukan untuk mengikuti
kursus dan pelatihan elektronika dasar adalah 240 jam.

6. Metode Kursus dan Pelatihan


Metode kursus dan pelatihan yang dilakukan adalah pelatihan
berbasis kompetensi, yang penyajian materinya dilakukan dengan
cara belajar teori di ruang kelas dan pelaksanaan praktik serta
dapat dilaksanakan di bengkel perbaikan atau melalui pemagangan
atau keikutsertaan dalam proses pekerjaan pemasangan,
perawatan dan perbaikan perangkat AC (Air Conditioner).

7. Uji Kompetensi
Uji kompetensi Teknisi AC (Air Conditioner) Jenjang III KKNI
diperlukan peserta didik untuk mendapatkan pengakuan keahlian
secara nasional dan atau internasional di bidang Teknisi AC (Air
Conditioner) berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI). Pelaksanaan uji kompetensi terdiri dari dua jenis uji, yaitu
uji teori dan praktik. Uji teori bertujuan untuk mengukur
penguasaan pengetahuan teori, sikap, dan Uji praktik bertujuan
untuk mengukur keterampilan peserta kursus dan pelatihan.
Teknisi AC (Air Conditioner) dalam proses pemasangan, perawatan
dan perbaikan perangkat AC (Air Conditioner).

8. Sertifikat Kelulusan
Sertifikat kelulusan diberikan kepada peserta kursus dan pelatihan
setelah dinyatakan lulus dalam uji kompetensi oleh Satuan
Pendidikan yang Terakreditasi dan/atau Lembaga Sertifikasi
Kompetensi (LSK) yang telah diakui oleh pemerintah.

Peserta yang dinyatakan lulus Uji Kompetensi akan mendapatkan


satu lembar Sertifikat Kompetensi. Blanko Sertifikat Kompetensi
diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

8
Pengisian blanko Sertifikat Kompetensi dilakukan oleh Satuan
Pendidikan yang Terakreditasi dan/atau Lembaga Sertifikasi
Kompetensi (LSK) bidang Teknisi AC (Air Conditioner). Sertifikat
yang diperoleh dari program ini adalah Teknisi AC (Air Conditioner)
Jenjang III KKNI.

D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Teknisi AC (Air Conditioner) jenjang III KKNI,
meliputi kemampuan sikap dan tata nilai, pengetahuan, dan unjuk
kerja atau keterampilan dalam bidang pemasangan (installing),
perawatan (maintening) dan perbaikan (repairing) perangkat
pengkondisi udara (Air Conditioner) untuk jenis AC Split Wall, AC
Ceilling Cassette, AC Standing Floor dan sejenisnya, serta teknologi
elektronika yang terkandung di dalamnya.
Untuk bisa memenuhi Setandar Kompetensi Lulusan Kursus dan
Pelatihan Teknisi AC Jenjang III KKNI, perlu disusun kurikulum
kursus terdiri atas 8 mata pelajaran (modul) yang memiliki capaian
indikator kelulusan terintegrasi dan terukur.
Standar waktu yang dibutuhkan untuk Kursus dan Pelatihan Teknisi
Jenjang III KKNI adalah jam pelajaran dengan proporsi waktu 30%
teori dan 70% praktik. Kelulusan peserta kursus dan pelatihan
didasarkan kepada uji kompetensi yang dilakukan oleh Lembaga
Sertifikasi Kompetensi (LSK) Elektronika yang independen dan diakui
oleh pemerintah, dunia usaha dan dunia industri. Uji kompetensi
dilaksanakan di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang telah diverifikasi
oleh LSK.

E. Pengertian

Pada SKL ini, yang dimaksud dengan.


1. Capaian pembelajaran adalah kemampuan yang diperoleh
melalui internalisasi pengetahuan, sikap, keterampilan,
kompetensi, dan akumulasi pengalaman kerja.

9
2. Pengetahuan adalah penguasaan teori oleh seseorang pada
suatu bidang keilmuan dan keahlian tertentu atau pemahaman
tentang konsep, fakta, informasi, dan metodologi pada bidang
pekerjaan tertentu.
3. Sikap adalah penghayatan nilai, etika, moral, hukum, dan
norma-norma sosial lainnya yang tumbuh dan berkembang
dalam kehidupan bermasyarakat, yang diaktualisasikan dalam
perilaku dan perbuatan sehari-hari, baik dalam lingkungan
keluarga, lingkungan tempat kerja, maupun dalam lingkungan
masyarakat yang lebih luas.
4. Keterampilan adalah kemampuan psikomotorik dan
kemampuan menggunakan metode, bahan, dan instrumen,
yang diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, dan pengalaman
kerja.
5. Kompetensi adalah akumulasi kemampuan seseorang dalam
melaksanakan suatu deskripsi kerja secara terukur melalui
asesmen yang terstruktur, secara mandiri dan bertanggung
jawab di dalam lingkungan kerja.
6. Pengalaman kerja adalah internalisasi kemampuan dalam
melakukan pekerjaan di bidang tertentu dan selama jangka
waktu tertentu.
7. Deskripsi umum KKNI adalah deskripsi yang menyatakan
karakter, kepribadian, sikap dalam berkarya, etika, moral dari
setiap manusia Indonesia pada setiap jenjang kualifikasi
sebagaimana dinyatakan pada lampiran Peraturan Presiden
Nomor 8 Tahun 2012.
8. Deskripsi kualifikasi KKNI adalah deskripsi yang menyatakan
ilmu pengetahuan, pengetahuan praktis, pengetahuan, afeksi
dan kompetensi yang dicapai seseorang sesuai dengan jenjang
kualifikasi 1 sampai 9 sebagaimana dinyatakan pada lampiran
Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012.
9. Deskripsi capaian pembelajaran khusus adalah deskripsi
capaian minimum dari setiap program kursus dan pelatihan

10
yang mencakup deskripsi umum dan selaras dengan deskripsi
kualifikasi KKNI.
10. Standar Kompetensi Lulusan berbasis KKNI adalah
kualifikasi kemampuan yang dibutuhkan untuk melaksanakan
dan menyelesaikan pekerjaan, yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan, sesuai dengan unjuk kerja
yang dipersyaratkan dan diturunkan dari capaian pembelajaran
kursus pada jenjang KKNI yang sesuai. Standar Kompetensi
Lulusan berbasis KKNI dinyatakan dalam tiga parameter:
Kompetensi, Elemen Kompetensi, dan Indikator kelulusan.
11. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara
penyampaian dan penilaiannya sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk menghasilkan
lulusan dengan capaian pembelajaran khusus.
12. Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah pengakuan atas
capaian pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pengalaman
kerja, pendidikan non formal, atau pendidikan informal ke dalam
sektor pendidikan formal.

11
II. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI

A. Profil Lulusan

Lulusan program kursus dan pelatihan Teknisi AC (Air Conditioner)


Jenjang III ini memiliki penguasaan pengetahuan operasional lengkap
dan kemampuan kerja, serta memiliki kewenangan dan tanggung
jawab dalam pemasangan, perawatan dan perbaikan perangkat AC (Air
Conditioner), jenis: AC Split wall, AC Ceilling Cassette, AC Standing
Floor, tidak terkecuali dari 1 (satu) produsen atau merek tertentu, serta
memiliki kemampuan lengkap dalam.
1. Mengidentifikasi, memilih, menggunakan, memelihara, dan
mengamankan alat tangan (hand tools), alat ukur, alat las, dan
komponen pendukung lainnya untuk melakukan pekerjaan sebagai
Teknisi AC (Air Conditioner).
2. Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik dalam
pemasangan, perawatan dan perbaikan perangkat AC (Air
Conditioner) jenis AC Split wall, AC Ceilling Cassette, dan AC
Standing Floor, sesuai dengan standar mutu.

B. Jabatan Kerja

Jabatan kerja yang bisa ditempati dan dilakukan oleh lulusan kursus
dan pelatihan perawatan, pemasangan dan perbaikan perangkat AC
(Air Conditioner) yaitu sebagai Teknisi AC (Air Conditioner), setara
dengan jenjang III dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI).

12
C. Capaian Pembelajaran

1. Deskripsi umum KKNI


Deskripsi umum KKNI sesuai Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun
2012 minimum wajib dimiliki dan dihayati oleh setiap lulusan
kursus dan pelatihan adalah.
Sesuai dengan ideologi negara dan budaya bangsa Indonesia, maka
implementasi sistem pendidikan nasional dan sistem pelatihan kerja
yang dilakukan di Indonesia pada setiap jenjang kualifikasi pada
KKNI mencakup proses yang membangun karakter dan kepribadian
manusia Indonesia sebagai berikut.
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika, dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air
serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan,
dan agama serta pendapat/temuan original orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat
untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat
luas.

2. Deskripsi kualifikasi sesuai dengan Jenjang III KKNI


a. Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik dalam
pemasangan, perawatan, perbaikan perangkat AC (Air
Conditioner) jenis: AC Split wall, AC Ceilling Cassette, AC
Standing Floor, sesuai dengan standar mutu*)
b. Menguasai pengetahuan operasional yang lengkap, prinsip-
prinsip serta konsep umum yang terkait dengan perangkat AC
(Air Conditioner) jenis: AC Split wall, AC Ceilling Cassette, AC

13
Standing Floor, sehingga mampu menyelesaikan berbagai
masalah dalam pemasangan, perawatan, dan perbaikan
perangkat AC (Air Conditioner) dengan metode yang sesuai.
c. Bertanggung jawab pada pemasangan, perawatan dan
perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) jenis: AC Split wall, AC
Ceilling Cassette dan AC Standing Floor.

3. Deskripsi Capaian Pembelajaran Khusus


Capaian pembelajaran kursus dan pelatihan Teknisi AC jenjang
III KKNI adalah sebagai berikut:

PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS


BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) SESUAI KKNI
JENJANG III

SIKAP DAN Membangun dan membentuk karakter dan


TATA NILAI kepribadian manusia Indonesia yang.

1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang


baik di dalam menyelesaikan tugasnya.

3. Berperan sebagai warga negara yang bangga


dan cinta tanah air serta mendukung
perdamaian dunia.

4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan


sosial dan kepedulian yang tinggi terhadap
masyarakat dan lingkungannya.

5. Menghargai keanekaragaman budaya,


pandangan, kepercayaan, dan agama serta
pendapat/temuan original orang lain.

6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta


memiliki semangat untuk mendahulukan
kepentingan bangsa serta masyarakat luas.

14
PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) SESUAI KKNI
JENJANG III

KEMAMPUAN Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik


DI BIDANG dalam pemasangan, perawatan, perbaikan
KERJA perangkat AC (Air Conditioner) jenis: AC Split wall,
AC Ceilling Cassette, AC Standing Floor, sesuai
dengan standar mutu*), yang mencakup
kemampuan sebagai berikut.
1. Mengindentifikasi/menerjemahkan permintaan
customer/pengguna jasa/pemberi kerja.
2. Memasang perangkat AC (Air Conditioner) yang
mencakup.
a. Kemampuan menggunakan peralatan
tangan yang dibutuhkan untuk
pemasangan perangkat AC (Air
Conditioner) sesuai standar baku*.
b. Kemampuan memasang dan menentukan
jenis kabel instalasi listrik untuk
perangkat AC (Air Conditioner).
c. Kemampuan menggunakan alat-alat ukur
listrik yang digunakan dalam pemasangan
perangkat AC (Air Conditioner).
d. Kemampuan memasang dan
menghubungkan perangkat AC (Air
Conditioner) unit dalam (indoor) dan luar
(outdoor).
e. Kemampuan menggunakan peralatan
pengatur kondisi udara (remote control)
f. Kemampuan menganalisa, dan mengguji
hasil pemasangan dengan
mempergunakan standar baku**).

15
PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) SESUAI KKNI
JENJANG III

3. Merawat perangkat AC (Air Conditioner) yang


mencakup.
a. Kemampuan menggunakan peralatan
steamer untuk perawatan perangkat AC
(Air Conditioner).
b. Kemampuan membersihkan unit dalam
(indoor) dan luar (outdoor) perangkat AC
(Air Conditioner) sesuai prosedur baku.
c. Kemampuan menggunakan alat ukur
refrigerant.
d. Kemampuan mengisi refrigerant
menggunakan standar baku.
e. Kemampuan mengguji hasil perawatan
perangkat AC (Air Conditioner) dengan
mempergunakan standar baku**).
4. Memperbaiki perangkat AC (Air Conditioner)
yang mencakup.
a. Kemampuan menggunakan peralatan las
dan alat ukur untuk perbaikan peralatan
pendingin udara sesuai standar baku.
b. Kemampuan menganalisis kerja
perangkat AC (Air Conditioner) sesuai
dengan spesifikasi teknis alat tersebut.
c. Kemampuan untuk memperbaiki
kerusakan yang terjadi pada perangkat
AC (Air Conditioner) sesuai dengan
spesifikasi teknis alat tersebut.
d. Kemampuan menguji hasil perbaikan
perangkat AC (Air Conditioner) sesuai

16
PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) SESUAI KKNI
JENJANG III

dengan spesifikasi teknis dengan


mempergunakan standar baku**.
5. Mempresentasikan hasil perbaikan kepada
customer/pemberi kerja.
6. Menghitung biaya pemasangan, perawatan dan
perbaikan perangkat AC (Air Conditioner).
7. Mampu membuat dan mengisi formulir atau
kartu penjadwalan perawatan perangkat AC
(Air Conditioner).
8. Melakukan proses pekerjaan sesuai dengan
prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
9. Mengevaluasi hasil kerja secara mandiri.

PENGETAHUAN Menguasai pengetahuan operasional yang lengkap,


YANG prinsip-prinsip serta konsep umum yang terkait
DIKUASAI dengan perangkat AC (Air Conditioner) jenis: AC
Split wall, AC Ceilling Cassette, AC Standing Floor,
sehingga mampu menyelesaikan berbagai masalah
dalam pemasangan, perawatan, dan perbaikan
perangkat AC (Air Conditioner) dengan metode yang
sesuai, mencakup penguasaan pengetahuan
sebagai berikut.
1. Menguasai prinsip dan teknik berkomunikasi
dengan customer/pengguna jasa/pemberi
kerja.
2. Menguasai prinsip pengukuran listrik dan
elektronika.
3. Menguasai teknik menggambar instalasi listrik
untuk perangkat AC (Air Conditioner).
4. Menguasai prinsip-prinsip tata udara dan

17
PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) SESUAI KKNI
JENJANG III

perhitungan kebutuhan tata udara ruangan.


5. Menguasai prinsip kerja perangkat AC (Air
Conditioner).
6. Menguasai teknik pemasangan perangkat AC
(Air Conditioner) yang mencakup.
a. Peralatan tangan, dan alat ukur untuk
pemasangan perangkat AC (Air
Conditioner).
b. Instalasi kelistrikan perangkat AC (Air
Conditioner).
c. Pemasangan unit dalam dan luar (indoor
and outdoor) perangkat AC (Air
Conditioner).
d. Pengujian hasil pemasangan sesuai
standar baku.
7. Menguasai teknik perawatan perangkat AC (Air
Conditioner) yang mencakup.
a. Peralatan pembersih dan alat ukur untuk
perawatan perangkat AC (Air Conditioner).
b. Prinsip-prinsip perawatan perangkat AC
(Air Conditioner).
c. Pengujian hasil perawatan sesuai standar
baku.
8. Menguasai teknik perbaikan perangkat AC (Air
Conditioner) yang mencakup.
a. Peralatan las (Brazing Las), dan alat ukur
untuk perbaikan perangkat AC (Air
Conditioner).
b. Teknik pengelasan pipa perangkat AC (Air

18
PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) SESUAI KKNI
JENJANG III

Conditioner).
c. Analisis kerusakan dan teknik perbaikan
perangkat AC (Air Conditioner).
d. Pengujian hasil perbaikan sesuai standar
baku**
9. Menguasai prinsip penjadwalan perawatan
perangkat AC (Air Conditioner) jenis AC Split
wall, AC Ceilling Cassette, AC Standing Floor.
10. Menguasai pengetahuan faktual tentang harga
dan biaya pemasangan, perawatan dan
perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) jenis:
AC Split wall, AC Ceilling Cassette, AC
Standing Floor.
11. Menguasai pengetahuan faktual tentang teknik
berkomunikasi untuk mempresentasikan dan
mengevaluasi hasil perbaikan kepada
customer/pemberi kerja.
12. Menguasai konsep umum tentang
kewirausahaan.
13. Menguasai prinsip dan teknik penyusunan
kuesioner proses evaluasi hasil kerja.
14. Menguasai konsep umum tentang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

HAK DAN Bertanggung jawab pada pemasangan, perawatan


TANGGUNG dan perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) jenis:
JAWAB AC Split wall, AC Ceilling Cassette, AC Standing
Floor, mencakup.

1. Bertanggung jawab dalam pemasangan,


perawatan dan perbaikan perangkat AC (Air

19
PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN KHUSUS
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) SESUAI KKNI
JENJANG III

Conditioner) jenis: AC Split wall, AC Ceilling


Cassette, AC Standing Floor sesuai dengan
standar mutu*) dan dengan memperhatikan
keamanan dan keselamatan kerja.

2. Mampu diberi tanggung jawab untuk


membimbing rekan kerja yang baru bekerja,
peserta magang dan dapat menggantikan
pekerjaan orang lain dengan lingkup,
kuantitas dan mutu hasil kerja yang sama.

*) Standar mutu diartikan dengan kemampuan dalam pemasangan,


perawatan dan perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) tersebut
beroperasi sesuai dengan spesifikasinya.
**) Standar baku terdiri dari: pembacaan spesifikasi teknis atau buku
manual perangkat AC (Air Conditioner) jenis: AC Split wall, AC Ceilling
Cassette, AC Standing Floor, menguasai skematik dan komponen-
komponen dalam peralatan, mengidentifikasi kondisi perangkat AC
(Air Conditioner) menggunakan peralatan tangan, dan alat ukur
sesuai standar, dan melaksanakan pekerjaan pemasangan,
perawatan serta perbaikan dengan langkah-langkah sesuai prosedur
baku, serta memperhatikan masa kerja (life time), ketersediaan suku
cadang (sparepart), kemajuan teknologi (advanced technology)
perangkat AC (Air Conditioner).

D. Standar Kompetensi Lulusan

Uraian standar kompetensi lulusan berbasis KKNI terdiri dari.


1. Unit Kompetensi merupakan uraian dari masing-masing unsur
pada capaian pembelajaran.

20
2. Elemen Kompetensi merupakan uraian yang harus dilakukan
dalam melaksanakan unit kompetensi
3. Indikator Kelulusan, menggambarkan ukuran keberhasilan yang
harus dicapai pada setiap elemen kompetensi sehingga lulusan
bisa dinyatakan kompeten.

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI


BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

Sikap dan Tata Nilai

1. Mengaktualisasi 1.1. Bertakwa kepada Tuhan 1.1.1 Bertakwa


karakter dan Yang Maha Esa. kepada
kepribadian Tuhan YME
manusia dengan
Indonesia. indikasi
beribadah
dengan baik
sesuai
agama/keyak
inan yang
dianut, serta
adanya
kontrol diri
yang merasa
selalu diawasi
Tuhan YME.

1.2. Memiliki moral, etika dan 1.2.1 Memiliki


kepribadian yang baik moral, etika
dalam menyelesaikan dan
tugasnya. kepribadian

21
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
yang baik
dalam
menyelesaika
n tugasnya.

1.3. Berperan sebagai warga 1.3.1 Sebagai


negara yang bangga dan warga negara
cinta tanah air serta yang bangga
mendukung perdamaian dan cinta
dunia. tanah air
serta peduli
dengan
kondisi dan
kepentingan
bangsa.

1.4. Bekerja sama dan memiliki 1.4.1 Dapat bekerja


kepekaan yang tinggi dalam
terhadap masyarakat dan kelompok
lingkungannya. dengan baik
dan memiliki
kepekaan dan
kepedulian
yang tinggi
pada
masyarakat
dan
lingkunganny
a serta

22
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
terhadap hal-
hal yang
berpengaruh
padanya.

1.5. Menghargai 1.5.1 Menunjukkan


keanekaragaman budaya, sikap
pandangan, kepercayaan, bertoleransi
dan agama serta /mampu
pendapat/temuan original mengapresias
orang lain. i
keanekaraga
man budaya,
pandangan,
kepercayaan,
dan agama
serta
pendapat/te
muan original
orang lain.

1.6. Menjunjung tinggi 1.6.1. Hasil kerja


penegakan hukum serta sesuai
memiliki semangat untuk dengan
mendahulukan kepentingan kesepakatan
bangsa serta masyarakat pengguna,
luas. perlindungan
hak
konsumen

23
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
dan tidak
berdampak
pada
timbulnya
keresahan
khalayak,
tidak
bertentangan
dengan
norma
agama,
hukum serta
norma yang
berlaku.

Kemampuan di Bidang Kerja

2. Melaksanakan 2.1. Mengindentifikasi/ 2.1.1 Mampu


serangkaian menerjemahkan permintaan membuat
tugas spesifik customer/ pemberi kerja. catatan
dalam permintaan
memasang, customer
merawat, dengan tepat.
memperbaiki
2.2. Pemasangan perangkat AC
peralatan AC
(Air Conditioner) yang
(Air Conditioner)
mencakup:
Split wall,
2.2.1. Kemampuan 2.2.1.1. Mampu
Ceilling
menggunakan Mengguna
Cassette
peralatan tangan yang kan

24
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
Standing Floor, dibutuhkan untuk plaring
sesuai dengan pemasangan tool,
standar mutu*. perangkat AC (Air Manifold
Conditioner) sesuai gauge
standar baku. (Analizer),
kunci torsi
(torsepann
er), Bor
tangan,
tool kit,
water pass
sesuai
peruntuka
n alat
tersebut
dengan
tepat.

2.2.2. Kemampuan 2.2.2.1 Mampu


memasang instalasi menentuka
listrik untuk n jenis dan
perangkat AC (Air ukuran
Conditioner). kabel listrik
untuk unit
AC yang
akan di
pasang
dengan
tepat.

25
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

2.2.2.2 Mampu
menentuka
n stop
kontak
yang akan
digunakan
dengan
tepat.

2.2.2.3 Mampu
memasang
instalasi
listrik baik,
rapih dan
benar,
sesuai
standar
kelistrikan
yang
berlaku.

2.2.3. Kemampuan 2.2.3.1 Mampu


menggunakan alat- mengukur
alat ukur listrik arus listrik
yang digunakan pada unit
dalam pemasangan AC
perangkat AC (Air mengguna
Conditioner) kan Tang
Ampere

26
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
dan atau
Multimeter
dengan
tepat.

2.2.3.2 Mampu
membaca
hasil
pengukura
n arus
dengan
tepat.

2.2.4. Kemampuan 2.2.4.1 Mampu


memasang dan menetapka
menghubungkan n titik
perangkat AC (Air lokasi
Conditioner) unit untuk
dalam (indoor) dan penempata
luar (outdoor). n unit
outdoor.

2.2.4.2 Mampu
memasang
unit
outdoor
perangkat
AC dengan
tepat dan
benar.

27
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
2.2.4.1. Mampu
menetapka
n titik
lokasi
untuk
penempata
n unit
indoor.

2.2.4.2. Mampu
memasang
unit
indoor
perangkat
AC dengan
tepat dan
benar.

2.2.4.3. Mampu
menetapka
n pipa
refrigeran
penghubu
ng sesuai
unit yang
dipasang
dengan
tepat.

2.2.4.4. Mampu

28
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
menetapka
n panjang
pipa
refrigeran
yang
digunakan
dengan
tepat.

2.2.4.5. Mampu
memasang
instalasi
pipa
refrigeran
dengan
tepat baik
dan rapih.

2.2.4.6 Mampu
memasang
instalasi
pipa
pembuang
an air
dengan
baik dan
rapih.

2.2.5. Kemampuan 2.2.5.1. Mampu


menggunakan mengopera

29
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
peralatan pengatur sikan
kondisi suhu udara pengatura
dengan remote n kondisi
control. udara
(mengguna
kan remote
control)
dengan
tepat.

2.2.6. Kemampuan 2.2.6.1. Mampu


menganalisa, dan melakuka
mengguji hasil n
pemasangan pengujian
perangkat AC perangkat
dengan AC yang
mempergunakan dipasang
standar mutu* dan sesuai
standar baku**). standar
mutu* dan
standar
baku**
dengan
tepat.

2.3. Kemampuan merawat


perangkat AC (Air
Conditioner) yang
mencakup.

30
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

2.3.1 Menggunakan 2.3.1.1 Mampu


peralatan pembersih mengopera
untuk perawatan sikan
perangkat AC (Air mesin air
Conditioner) pembersih
(Jet
Cleaner)
perangkat
AC dengan
tepat.

2.3.2 Kemampuan 2.3.2.1 Mampu


merawat perangkat melaksana
AC (Air Conditioner) kan proses
sesuai standar perawatan
mutu* dan standar unit
baku** outdoor AC
(Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan
standar
baku**.

2.3.2.2 Mampu
melaksana
kan proses
perawatan

31
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
condensor
yang ada
pada unit
outdoor
(perangkat
AC /Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan
standar
baku**.

2.3.2.3 Mampu
melaksana
kan proses
perawatan
Kipas (fan)
yang ada
pada unit
outdoor
perangkat
AC (Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan
standar
baku**.

32
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

2.3.2.4 Mampu
melaksana
kan proses
perawatan
unit indoor
perangkat
AC (Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan
standar
baku**.

2.3.2.5 Mampu
melaksana
kan proses
perawatan
evaporator
yang ada
paada unit
indoor
perangkat
AC (Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan

33
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
standar
baku**.

2.3.2.6 Mampu
melaksana
kan proses
perawatan
Kipas (fan)
yang ada
pada unit
indoor
perangkat
AC (Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan
standar
baku**.

2.3.2.7 Mampu
melaksana
kan proses
perawatan
komponen
elektronik
a yang ada
pada unit
indoor

34
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
perangkat
AC (Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan
standar
baku**.

2.3.3 Mengguji hasil 2.3.3.1 Mampu


perawatan sesuai menguji
standar baku** hasil
perawatan
perangkat
AC.

2.3.3.1. Mampu
menyataka
n hasil
perawatan
telah
berfungsi
memenuhi
standar
mutu* dan
standar
baku**

2.4. Memperbaiki perangkat AC


(Air Conditioner) yang

35
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
mencakup.

2.4.1. Kemampuan 2.4.1.1 Mampu


menggunakan memilih
peralatan Brazing peralatan
las untuk perbaikan Brazing las
peralatan pendingin sesuai
udara sesuai dengan
standar baku**. pengunaa
nnya
dengan
tepat.

2.4.1.2 Mampu
menghasil
kan
potongan
pipa
penghubu
ng baik
dan rapi.

2.4.1.3 Mampu
menghasil
kan
pengelasa
n rapi dan
tidak ada
kebocoran.

36
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

2.4.1.4 Mampu
mengidenti
fikasi
kerusakan
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

2.4.2. Kemampuan 2.4.2.1. Mampu


menganalisis menganali
kerusakan sis
perangkat AC (Air kerusakan
Conditioner) sesuai perangkat
dengan spesifikasi AC (Air
teknis Conditione
r) dengan
tepat.

2.4.2.2. Mampu
menetapan
kerusakan
komponen
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

37
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

2.4.3. Kemampuan 2.4.3.1 Mampu


memperbaiki menetapan
kerusakan pada kerusakan
perangkat AC (Air komponen
Conditioner) sesuai perangkat
dengan standar AC (Air
mutu* dan standar Conditione
baku** r) dengan
tepat.

2.4.3.2 Mampu
menetapka
n hasil
perbaikan
perangkat
AC telah
berfungsi
dengan
baik
sesuai
dengan
standar
mutu* dan
standar
baku**
perangkat
AC (Air
Conditione

38
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
r)

2.4.4. Kemampuan menguji hasil 2.4.4.1. Mampu


perbaikan perangkat AC melakuka
(Air Conditioner) sesuai n proses
dengan spesifikasi teknis pengujian
dengan mempergunakan perangkat
standar mutu * dan AC sesuai
standar baku** dengan
standar
mutu *
dan
standar
baku**
perangkat
AC (Air
Conditione
r).

2.5. Mempresentasikan hasil 2.5.1. Mampu


perbaikan kepada memberikan
customer/pengguna jasa/ informasi dan
pemberi kerja memaparkan
hasil
pemasangan,
perawatan
dan
perbaikan
peralatan

39
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
yang sesuai
dengan
kompetensiny
a dengan
tepat.

2.6. Menghitung biaya 2.6.1. Mampu


pemasangan, perawatan menghitung
dan perbaikan biaya jasa
pemasangan,
perawatan,
perbaikan
dan
pembelian
komponen
pengganti
dengan tepat.

2.7. Membuat dan mengisi 2.7.1. Mampu


formulir atau kartu membuat dan
penjadwalan perawatan mengisi
perangkat AC (Air formulir atau
Conditioner). kartu
penjadwalan
perawatan
perangkat AC
(Air
Conditioner)
dengan tepat.

40
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

2.8. Melakukan proses 2.8.1. Mampu


pekerjaan sesuai dengan melaksanaka
prinsip Keselamatan dan n pekerjaan
Kesehatan Kerja (K3) sesuai
dengan
prinsip
Keselamatan
dan
Kesehatan
Kerja (K3)
dan tidak
membahayak
an diri
sendiri, orang
lain dan
lingkungan
dengan tepat.

2.9. Mengevaluasi hasil kerja 2.9.1. Mampu


secara mandiri. mengevaluasi
kan dan
menyimpulka
n hasil
pekerjaan
dengan tepat.

Pengetahuan yang Dikuasai

3. Menguasai 3.1. Berkomunikasi dengan 3.1.1. Mampu


pengetahuan customer/pengguna menjelaskan

41
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
operasional jasa/pemberi kerja prosedur
yang lengkap, untuk
prinsip-prinsip pelayanan
serta konsep kepada
umum yang customer/pen
terkait dengan gguna
peralatan AC jasa/pemberi
(Air kerja dengan
Conditioner) tepat.
yaitu: AC Split
3.2. Prinsip-prinsip 3.2.1. Mampu
wall, AC
pengukuran listrik dan menjelaskan
Ceilling
elektronika hasil dari
Cassette, AC
pengukuran
Standing Floor,
tegangan dan
sehingga
arus listrik
mampu
menggunaka
menyelesaikan
n alat ukur
berbagai
listrik (Tang
masalah dalam
Ampere dan
pemasangan,
atau
perawatan, dan
Multimeter)
perbaikan
dengan tepat.
peralatan AC
3.3. Teknik menbaca gambar 3.3.1. Mampu
(Air
dan instalasi untuk membaca
Conditioner)
perangkat AC (Air gambar
dengan metode
Conditioner) intalasi
yang sesuai
pemasangan

42
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
dengan standar perangkat AC
mutu * dan (Air
standar Conditioner)
baku**) dengan tepat.

3.4. Prinsip-prinsip tata udara 3.4.1. Mampu


dan perhitungan menjelaskan
kebutuhan tata udara prinsip-
ruangan prinsip tata
udara dengan
tepat

3.4.2. Mampu
menghitung
kebutuhan
kapasitas
perangkat AC
(Air
Conditioner)
untuk
ruangan
dengan tepat.

3.5. Prinsip kerja perangkat AC 3.5.1. Mampu


(Air Conditioner) menjelaskan
fungsi
bagian-bagian
perangkat AC
(Air
Conditioner)

43
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
dengan tepat.

3.6. Teknik pemasangan


perangkat AC (Air
Conditioner) yang
mencakup:

3.6.1. Peralatan tangan, 3.6.1.1. Mampu


dan alat ukur untuk menjelask
pemasangan an
perangkat AC (Air pengunaa
Conditioner) n
peralatan
tangan
dalam
pemasang
an
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

3.6.1.2. Mampu
menjelask
an
pengunaa
n alat
ukur
dalam

44
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
pemasang
an
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

3.6.2. Instalasi kelistrikan 3.6.2.1. Mampu


perangkat AC (Air menjelask
Conditioner). an
instalasi
listrik
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

3.6.3. Pemasangan unit 3.6.3.1. Mampu


dalam dan luar menjelask
(indoor and outdoor) an cara
perangkat AC (Air pemasana
Conditioner). gan unit
indoor AC
(Air
Conditione
r) dengan
tepat.

45
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

3.6.3.2. Mampu
menjelask
an cara
pemasana
gan unit
outdoor AC
(Air
Conditione
r) dengan
tepat.

3.6.4. Pengujian hasil 3.6.4.1. Mampu


pemasangan menjelask
perangkat AC (Air an cara
Conditioner) sesuai menguji
standar mutu* dan pemasang
standar baku**. an
perangkat
AC (Air
Conditione
r) sesuai
standar
mutu* dan
standar
baku**.

3.7. Menguasai teknik


perawatan perangkat AC
(Air Conditioner) yang

46
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
mencakup.

3.7.1. Prinsip-prinsip 3.7.1.1. Mampu


perawatan perangkat menjelask
AC (Air Conditioner) an prinsip-
prinsip
perawatan
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

3.7.2. Pengujian hasil 3.7.2.1. Mampu


perawatan sesuai menjelask
standar baku. an cara
pengujian
hasil
perawatan
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

3.8. Menguasai teknik


perbaikan perangkat AC
(Air Conditioner) yang
mencakup.

47
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN

3.8.1. Teknik pengelasan 3.8.1.1. Teknik


pada perangkat AC pengelasa
(Air Conditioner). n pada
perangkat
AC (Air
Conditione
r).

3.8.2. Analisis kerusakan 3.8.2.1. Mampu


dan teknik menjelask
perbaikan perangkat an
AC (Air Conditioner). kerusakan
pada
perangkat
AC (Air
Conditione
r) dengan
tepat.

3.8.3. Pengujian hasil 3.8.3.1. Mampu


perbaikan sesuai menjelask
standar baku**. an cara
menguji
hasil
perbaikan
perangkat
AC (Air
Conditione
r) sesuai

48
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
standar
baku**.

3.9. Menguasai prinsip 3.9.1. Mampu


penjadwalan perawatan membuat
perangkat AC (Air buku tabel
Conditioner) penjadwala
n
perawatan
perangkat
AC (Air
Conditioner)
dengan
tepat.

3.10. Menguasai pengetahuan 3.10.1. Mampu


faktual tentang harga dan menghitun
biaya pemasangan, g biaya
perawatan dan perbaikan pemasang
perangkat AC (Air an,
Conditioner). perawatan
dan
perbaikan
dengan
tepat.

3.11. Menguasai pengetahuan 3.11.1. Mampu


faktual tentang teknik berkomuni
berkomunikasi untuk kasi
mempresentasikan dan dengan

49
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
mengevaluasi hasil baik
perbaikan kepada dengan
customer/pemberi kerja. customer/
pemberi
kerja
dengan
tepat.

3.12. Menguasai konsep umum 3.12.1. Mampu


tentang kewirausahaan. menjelask
an konsep
umum
tentang
kewirausa
haan.

3.13. Menguasai prinsip dan 3.13.1. Mampu


teknik penyusunan menjelask
kuesioner proses evaluasi an hasil
hasil kerja. pekerjaan
dalam
bentuk
lisan
maupun
tertulis
dengan
tepat.

3.14. Memahami prinsip 3.14.1. Mampu


Keselamatan dan menjelask

50
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
Kesehatan Kerja (K3). an prinsip-
prinsip
keselamat
an dan
kesehatan
kerja (K3)
di tempat
kerja
dengan
tepat.

Kewenangan dan Tanggung jawab

4. Bertanggung 4.1. Bertanggung jawab dalam 4.1.1. Mampu


jawab pada proses pekerjaan dengan melaksanak
pemasangan, memperhatikan keamanan an
perawatan dan dan keselamatan kerja. pekerjaan
perbaikan yang
peralatan AC dibebankan
(Air padanya,
Conditioner), tanpa ada
jenis: AC Split kecelakaan
wall, AC kerja sesuai
Cassette, AC tanggung
Standing Floor. jawabnya

4.2. Bertanggung jawab dalam 4.2.1. Kesesuaian


pemakaian kelengkapan alat kerja
K3, peralatan tangan, yang
peralatan ukur dan digunakan

51
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
peralatan las untuk proses dan tertata
pemasangan, perawatan rapi
dan perbaikan. kembali
sesuai
dengan
fungsinya.

4.3. Bertanggung jawab dalam 4.3.1. Mampu


pekerjaan pemasangan, melaksanak
perawatan dan perbaikan an proses
peralatan AC (Air pemasanga
Conditioner) yang menjadi n,
tanggung jawabnya secara perawatan,
mandiri. dan
perbaikan
sesuai
dengan
prosedur
secara
mandiri
dengan
tepat.

4.4. Melakukan komunikasi 4.4.1. Mampu


yang baik dan efektif berkomuni
dengan rekan kerja dan kasi
pengguna jasa. kepada
customer/
pemberi

52
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BERBASIS KKNI
BIDANG TEKNISI AC (AIR CONDITIONER) JENJANG III

UNIT ELEMEN INDIKATOR


NO.
KOMPETENSI KOMPETENSI KELULUSAN
kerja
dengan
tepat.

*) Standar mutu diartikan dengan kemampuan dalam pemasangan,


perawatan dan perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) tersebut
beroperasi sesuai dengan spesifikasinya.
**) Standar baku terdiri dari: pembacaan spesifikasi teknis atau
buku manual perangkat AC (Air Conditioner) jenis: AC Split wall,
AC Ceilling Cassette, AC Standing Floor, menguasai skematik dan
komponen-komponen dalam peralatan, mengidentifikasi kondisi
perangkat AC (Air Conditioner) menggunakan peralatan tangan,
dan alat ukur sesuai standar, dan melaksanakan pekerjaan
pemasangan, perawatan serta perbaikan dengan langkah-
langkah sesuai prosedur baku, serta memperhatikan masa kerja
(life time), ketersediaan suku cadang (sparepart), kemajuan
teknologi (advanced technology) dari peralatan AC (Air
Conditioner).

E. Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL)

Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah proses penilaian dan


pengakuan berbasis KKNI, atas capaian pembelajaran seseorang yang
diperoleh selama hidupnya, baik melalui program pendidikan formal,
informal, non-formal maupun secara otodidak.

53
RPL dapat dikembangkan pada sektor pendidikan, sektor
ketenagakerjaan (kenaikan pangkat, jenjang karir) atau pemberian
penghargaan dan pengakuan oleh masyarakat terhadap seseorang
yang telah menunjukkan bukti-bukti unggul dalam keahlian atau
kompetensi tertentu.

RPL diharapkan dapat memperluas akses dan kesempatan serta


mempercepat waktu bagi masyarakat luas dalam meningkatkan
kemampuan maupun keahliannya melalui program kursus dan
pelatihan.

Pengembangan dan pelaksanaan RPL harus didasari oleh beberapa


prinsip, antara lain.
1. Mengutamakan transparansi dan akuntabilitas. Informasi tentang
proses penyelenggaraan dan persyaratan untuk mengikuti RPL
harus dapat diakses secara luas baik oleh pengguna (indvidu yang
membutuhkan) maupun masyarakat umum.
2. Institusi atau lembaga penyelenggara RPL harus telah terakreditasi
oleh badan akreditasi tingkat nasional, memiliki mandat yang sah
dari institusi atau badan yang relevan dan berwenang untuk hal
tersebut.
3. Menunjukkan kesadaran mutu terhadap penyelenggaraan dan
implikasi RPL pada lulusan, khususnya dan masyarakat luas pada
umumnya.
4. Setiap institusi atau lembaga penyelenggara RPL harus melakukan
evaluasi secara berkelanjutan untuk menjamin pencapaian mutu
lulusan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
5. Penyelenggara kursus dan pelatihan yang memiliki sifat multi
disiplin perlu mempertimbangkan kemungkinan untuk
menyelenggarakan program RPL.

Hal-hal yang dipertimbangan dalam melakukan RPL adalah sebagai


berikut.

54
1. Formal: Transfer Kredit, sertifikat kompetensi, sertifikat kelulusan,
ijasah/diploma supplement.
2. Non-Formal: Sertifikasi training, karir kepangkatan, surat
rekomendasi, sertifikat penghargaan, karir kepangkatan, dan lain-
lain.
3. Portopolio: Pengalaman kerja, pengakuan terhadap
desain/karya/tulisan, surat rekomendasi, sertifikat penghargaan,
pengakuan capaian otodidak.

55
III. PENUTUP

Terkait dengan kursus dan pelatihan Teknisi AC (Air Conditioner) ini,


maka arah pengembangan spesifik yang akan dilakukan adalah: Lulusan
dapat mengawali karir kerja di bidang pemasangan, perawatan dan
perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) jenis AC Split wall, AC Cassette,
AC Standing Floor di industri pembuat produk AC (Air Conditioner) dan
sejenisnya. Bekerja pada distributor perangkat AC (Air Conditioner) dalam
pekerjaan pemasangan, perawatan, dan perbaikan AC (Air Conditioner).
Membuka bengkel perbaikan perangkat AC (Air Conditioner) atau bengkel
servis perangkat AC (Air Conditioner) atau layanan servis panggilan atau
melalui situs website atau media promosi lainnya. Arah pengembangan
kemampuan dapat ditingkatkan pada kemampuan lain dalam bidang
sejenis seperti teknisi AC Central, Cold Storage, Freezer dan lain
sebagainya.

56

Anda mungkin juga menyukai