KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIKINDONESIA

DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

RESORT MATARAM

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

(S O P)
MONITORING DAN EVALUASI
KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

Mataram, Desember 2015

 KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIKINDONESIA
DAERAH NUSA TENGGARA BARAT
RESORT MATARAM

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

(S O P)
MONITORING DAN EVALUASI KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK

I. PENDAHULUAN :

1. Umum :

a. Bahwa dalam era reformasi, setiap warga negara memiliki hak untuk mencari,
memperoleh, menggunakan, dan menyebarluaskan informasi yang akurat secara
mudah dan cepat, sehingga memerlukan kesiapan dari Kepolisian Negara Republik
Indonesia khusunya Polres Mataram untuk memberikan pelayanan informasi publik;

b. Dalam rangka peningkatan mutu pelaksanaan pelayanan keterbukaan informasi

publik, tuntutan kualitas dan kuantitas merupakan keharusan karena
penyelenggaraan pelaksanaan pelayanan keterbukaan informasi publik yang
bermutu merupakan bagian dari akuntabilitas. Akuntabilitas menggunakan prinsip-
prinsip yang tidak memberi peluang untuk merubah konsep dan implementasi
perencanaan, baik perubahan terhadap pelayanan, besaran dana pelaksanaan
maupun sasaran. Akuntabilitas mampu membatasi ruang gerak terjadinya
perubahan dan pengulangan serta revisi perencanaan. Sebagai alat kontrol
akuntabilitas publik memberi kepastian pada aspek-aspek penting perencanaan,
dan pelaksanaan pelayanan serta pengembangan di lingkungan internal pelayanan
keterbukaan informasi publik;

c. Guna mencapai akuntabilitas terhadap penyelenggaraan pelaksanaan pelayanan

keterbukaan informasi publik, kegiatan monitoring dan evaluasi sebagai wahana
kontrol dan pengendalian mulai dari proses perencanaan, implementasi, output dan
outcome yang diharapkan. Oleh karena itu untuk mewujudkan akuntabilitas
pelaksanaan pelayanan keterbukaan informasi publik dan pengembangan
dibutuhkan adanya program monitoring dan evaluasi dengan menggunakan suatu
aturan, ukuran dan kriteria sebagai indikator keberhasilan suatu pekerjaaan atau
perencanaan;

d. Monitoring…..
 2

d. Monitoring dan evaluasi merupakan salah satu cara untuk mengetahui kekurangan,
kelemahan, dan kekuatan dalam segi perencanaan dan implementasi kegiatan.
Oleh karena itu dengan melihat besarnya kepentingan monitoring dan evaluasi,
maka dipandang perlu adanya satu pedoman / Standar Operasional Prosedur
(SOP) yang menjadi panduan atau acuan bagi semua personil Polres Mataram
untuk melaksanakan tugas dan fungsi dalam Perencanaan, monitoring dan evaluasi
suatu kegiatan. Dengan adanya pedoman ini diharapkan tujuan dan hasil
pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi dapat dicapai dengan baik;

2. Dasar :

a. Undang – undang No. 2 Tahun 2002 tentang Pokok – pokok Kepolisian Negara
Republik Indonesia;

b. Undang – undang No. 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan Informasi Publik

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomer 61, tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

c. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia No. 16 Tahun 2010

tentang Tata Cara Pelayanan Informasi Publik di Lingkungan Kepolisian Negara
Republik Indonesia;

3. Maksud dan Tujuan :

a. Maksud

Penyusunan naskah SOP ini dimaksudkan agar dicapai kesamaan persepsi dan
pola tindak khususnya yang berkaitan dengan penyelenggaraan monitoring dan
evaluasi pelayanan keterbukaan Infomasi Publik di lingkungan Polres Mataram
sehingga dapat menghasilkan layanan informasi yang berkualitas.

b. Tujuan

SOP Monitoring dan Evaluasi ini ditujukan bagi terealisasinya kegiatan pelayanan
keterbukaan informasi publik dalam :

1) membantu memberikan bahan perbaikan dan analisis dalam evaluasi

managemen sehingga tetap pada alur yang sudah direncanakan;
2) Mendeteksi sedini mungkin kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi bagi
penguatan pelayanan keterbukaan informasi publik.
3) Memudahkan Tim monev dalam melaksanakan tugasnya di lapangan.

4. Ruang lingkup :

Ruang lingkup penyajian materi Standar Oprasional Prosedur ( SOP ) tentang

tata cara pelayanan, hak dan kewajiban yang berkaitan dengan monitoring dan
evaluasi keterbukaan informasi publik dilingkungan Polres Mataram.

II. PELAKSANAAN…..
 3

II. PELAKSANAAN :

1. Pengertian umum :

a. Monitoring adalah suatu proses penilaian kemajuan suatu program atau kegiatan
dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan;

b. Evaluasi adalah rangkaian kegiatan membandingkan hasil atau prestasi suatu

kegiatan dengan standar, rencana atau norma yang telah ditetapkan, dan
menentukan faktor - faktor yang memperngaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu
kegiatan dalam mencapai tujuan.

2. Mekanisme :

a. Tim Monev menetapkan rencana kerja tahunan pelaksanaan monitoring dan

evaluasi berdasarkan kebutuhan untuk menilai kemajuan dan capaian kegiatan
keterbukaan informasi publik;
b. Kegiatan monitoring dilaksanakan minimal 1 tahun sekali dan dilaksanakan pada
saat pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi publik untuk satu tahun berjalan;
c. Dalam pelaksanaan tugasnya menerbitkan Surat Tugas Monitoring dan Evaluasi
memuat informasi tentang :
1) Obyek monitoring dan evaluasi;
2) Jenis penugasan (monitoring dan evaluasi);
3) Susunan Tim;
4) Jangka waktu pelaksanaan monitoring dan evaluasi.

3. Siklus Monitoring dan Evaluasi

a. Perencanaan

Meliputi kegiatan dalam rangka penetapan target, pemilihan metode, serta

penentuan langkah – langkah kerja yang akan dilaksanakan dan sumber daya
manusia yang diperlukan dalam monitoring dan evaluasi.

b. Pelaksanaan

Meliputi kegiatan melaksanakan langkah – langkah kerja yang direncanakan

dengan mendasarkan standar monitoring dan evaluasi yang berlaku.

c. Pelaporan

Meliputi kegiatan menyampaikan hasil pemantauan kemajuan dan capaian

pelaksanaan pelayanan keterbukaan informasi publik disertai dengan analisis dan
saran atau rekomendasi untuk perbaikannya.

4. Lingkup…..
 4

4. Lingkup Monitoring dan Evaluasi

a. Monitoring adalah kemajuan pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi publik

yang telah ditetapkan pada Polres Mataram;
b. Evaluasi kemajuan pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi publik pada Polres
Mataram meliputi :
1) Personel, evaluasi personel pada pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi
publik pada Polres Mataram;
2) Anggaran, evaluasi anggaran yang digunakan pada pelaksanaan kegiatan
keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram;
3) Sarana dan prasarana, evaluasi Sarana dan prasarana yang digunakan pada
pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram;
4) Metode, evaluasi metode yang diterapkan pada pelaksanaan kegiatan
keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram;
5) Hasil, evaluasi hasil yang dicapai pada pelaksanaan kegiatan keterbukaan
informasi publik pada Polres Mataram.

c. Dampak strategis
1) Peningkatan kualitas pelayanan keterbukaan informasi publik, dan;
2) Peningkatan kapasitas dan akuntabilitas kinerja Polres Mataram;
3) Efisiensi dan atau optimalisasi penggunaan anggaran.

5. Metodologi Monitoring dan Evaluasi

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pelayanan keterbukaan informasi publik di Polres

Mataram dilakukan dengan metode :

a. Dilakukan dengan cara membandingkan laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan

keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram dengan bukti – bukti yang
disampaikan;
b. Dilakukan dengan observasi langsung, wawancara/permintaan keterangan, dan
memberikan kuesioner kepada pemohon informasi;
c. Review terhadap SOP pelayanan keterbukaan informasi publik dilakukan untuk
melihat kemajuan dan dampak startegis pelaksanaan kegiatan pelayanan
keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram.

6. Analisis hasil Monitoring dan Evaluasi

a. Merupakan kegaitan akhir dari tahapan pelaksanaan kegiatan monitoring dan

evaluasi, dilakukan dengan cara membandingkan :
1) Personel yang melaksanakan kegiatan keterbukaan informasi publik pada Polres
Mataram;
2) Anggaran yang digunakan pada pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi
publik pada Polres Mataram;
3) Sarana dan prasarana yang digunakan pada pelaksanaan kegiatan keterbukaan
informasi publik pada Polres Mataram;
4) Metode yang diterapkan pada pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi
publik pada Polres Mataram;
5) Hasil yang dicapai pada pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi publik
pada Polres Mataram.

b. Akan…..
 5

b. Akan meberikan kesimpulan dan saran yang mengambarkan tingkat kecukupan

dokumen dalam rangka pemenuhan pencapaian target atas rencana aksi dalam
kegiatan keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram;
c. Memberikan kesimpulan yang mengambarkan tingkat kecukupan dalam rangka
pemenuhan pencapaian target atas rencana yang ditetapkan oleh Polres Mataram
serta memberikan rekomendasi atau saran yang diperlukan di dasarkan atas
rencana dan realiasasi masing – masing kegiatan.

7. Pelaporan hasil Monitoring dan Evaluasi

a. Simpulan dan rekomendasi, berisi kesimpulan dan rekomendasi/saran/hal – hal

yang memerlukan tindak lanjut atas kegiatan monitoring dan evaluasi keterbukaan
informasi publik pada Polres Mataram;
b. Uraian hasil monitoring dan evaluasi, berisi tentang dasar, tujuan, ruang lingkup,
batasan tanggung jawab, dan metodologi, hasil monitoring dan evaluasi
keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram sesuai dengan instrument yang
digunakan dalam monitoring dan evaluasi, dan analisisnya serta informasi rinci
mengenai kegiatan – kegiatan yang telah dilaksanakan dalam pelayanan
keterbukaan informasi publik pada Polres Mataram.

8. Keanggotaan / tim monev

Ada dua bentuk keanggotaan/Tim monev:

a. Masuk dalam struktur pelayanan keterbukaan informasi publik :

Bersama-sama dengan personil Polres Mataram lain yang ikut andil dalam
perencanaan, perumusan dan pelaksanaan kegiatan yang diatur sesuai dengan
mekanisme managemen yang telah disepakati antara lain :
1) Kabag Ops Polres Mataram;
2) Kasubbag Bin Ops Bag Ops Polres Mataram;
3) Kasubbag dal Ops Bag Ops Polres Mataram;
4) Kasubbag Humas Bag Ops Polres Mataram.

b. Terpisah dari struktur pelayanan keterbukaan informasi publik :

1) Tim monev ini akan melaksanakan tugas sesuai dengan apa yang diperintahkan
oleh Pimpinan Polres Mataram, serta tidak ikut dalam menyusun/merumuskan
program kegiatan. Dalam hal ini hanya sebatas memberikan laporan monev dan
rekomendasi sesuai dengan yang disepakati;
2) Untuk Tim Monev yang ditentukan langsung oleh Pimpinan Polres Mataram
antara lain :
a) Waka Polres Mataram;
b) Kabag Ren Polres Mataram;
c) Kasiwas Polres Mataram;
d) Kasi Propam Polres Mataram.

9. Target monitoring dan evaluasi

a. Mengidentifikasi/monitoring sumber hambatan atau masalah sesegera mungkin;

b. Memacu pelaksanaan kegiatan yang terlambat dari rencana kegiatan yang telah
ada;

c. Melakukan…..
 6

c. Melakukan pemantauan kegiatan-kegiatan pelaksanaan kegiatan dan

pengembangan yang output nya belum jelas;
d. Memberikan rekomendasi tentang kelanjutan/pemberhentian kegiatan;
e. Mengidentifikasi kegiatan pelaksanaan kegiatan yang memiliki potensi menjadi
kegiatan unggulan.

III. PENUTUP :

Demikian Standar Operasional Prosedur ( SOP ) Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan

Informasi Publik ini dibuat untuk dijadikan Pedoman Tugas dalam rangka pelaksanaan
undang-undang secara transaparan, efektif, efisien dan akuntabel pada Polres Mataram.

Mataram, Desember 2015

KEPALA KEPOLISIAN RESORT MATARAM

HERI PRIHANTO, S.I.K.

AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 72050481