Anda di halaman 1dari 11

PERANCANGAN PEMBUATAN MEJA DISPENSER

Ayu Anggraini (16205030) Muhammad Unus Sukrie (15205009)


Edo Wijaya (16205052) Yanjules Lumbantoruan (16205082)
Grup IV
Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi
Medan, Sumatera Utara.
Email: yoon.yuanggraini09@gmail.com ; unussukrie@gmail.com
edowijaya052@gmail.com ; yanjulestoruan67068@gmail.com

I. PENDAHULUAN
Dalam dunia yang semakin cepat berkembang ini kita sebagai manusia
mengharapkan munculnya suatu ide atau hal-hal baru yang lebih praktis dan
nyaman dalam penggunaannya serta mempunyai kegunaan yang lebih dari produk
sebelumnya. Hal ini ditunjang pula dengan ketersediaan alat yang dilengkapi
dengan teknologi sekarang ini untuk pembuatan produk dan semakin berkembang
pesatnya akan kebutuhan manusia agar menjadi sebuah kemudahan bagi
penggunanya.

Pada umumnya Meja Dispenser merupakan salah satu properti yang dalam
kesehariannya tidak asing lagi bagi kita. Meja Dispenser biasanya hanya berbentuk
monoton saja ataupun terlihat lebih simple, dengan adanya rancangan ulang meja
dispenser maka kita akan lebih mudah dalam meletakkan ataupun menjangkau air
minum yang berada di atas meja dispenser tersebut .

Desain dan ukuran meja dispenser akan dibuat sesuai dengan apa yang mau
kita rancang, bisa saja dengan menambahkan ataupun mengembangkan desain yang
inovatif. Memilih kayu yang mudah digunakan agar dalam perancangan bisa
menambah kesan apik tampilannya. Penambahan pada perancangan ini bertujuan
untuk mengembangkan produk yang inovatif yang dilengkapi dengan gantungan
gelas dan tempat untuk meletakkan gula maupun teh dilantai atas meja dispenser
tersebut.
II. ALAT DAN BAHAN

Adapun alat dan bahan yang akan digunakan dalam pembuatan meja
dispenser ini adalah sebagai berikut:

2.1. Alat
Adapun alat-alat yang digunakan adalah sebagai berikut:
1. Meteran

Berfungsi untuk mengukur panjang atau jarak.

2. Pensil

Berfungsi untuk menulis data dan menggaris pada broti , fallet dan triplek
yang akan dipotong.

3. Penggaris Siku

Berfungsi sebagai alat untuk menarik garis dan membuat garis sejajar.

4. Penggaris Panjang
Berfungsi untuk mengukur panjang dan lebar bidang datar serta alat bantu
dalam membuat garis lurus.
5. Gergaji Tangan

Berfungsi untuk memotong benda kerja yang digerakkan secara manual


dengan menggunakan tangan.

6. Mesin Table Saw

Berfungsi untuk memotong dan membelah kayu

7. Palu

Berfungsi untuk memukul paku.

8. Mesin Palm Sander


Berfungsi untuk menghaluskan benda kerja yang tidak rata atau kasar

9. Mesin Circular Saw

Berfungsi untuk pemotongan kayu dengan permukaan yang lebar.

10. Masker

Berfungsi untuk penutup hidung dan mulut agar tidak masuk debu atau
potongan kayu agar tidak terhirup .

11. Sarung Tangan

Berfungsi untuk melindungi tangan dari serpihan kayu dan alat alat berat
lainnya.
12. Mesin Bor

Berfungsi untuk membuat lubang pada kayu

2.2. Bahan

Adapun bahan yang digunakan dalam proses pembuatan meja dispenser


adalah sebagai berikut:
1. Palet

Berfungsi untuk lantai atas dan pembatas meja

2. Broti
Berfungsi untuk tiang atau rangka pada meja dispenser.

3. Tiplek

Berfungsi untuk alas bawah pada meja dispenser.

4. Paku 2 inchi

Berfungsi untuk perekat pada bagian rangka dispenser dan pada bagian pembatas
kanan dan kiri di alas meja.

5. Varnish 0,8 L
Berfungsi sebagai untuk meningkatkan estetika dan melindungi media pada
bagian meja dispenser.

6. Serbuk Kayu

Berfungsi untuk mendempul rangka meja dispenser yang tidak rata atau
berlubang .

7. Lem kayu

Berfungsi untuk merekatkan serbuk kayu pada permukaan produk yang


tidak rata.

8. Secrup 3 inhci dan 1,5 inchi


Berfungsi merekatkan bagian rangka , gantungan gelas, pembatas kanan,
kiri dan belakang meja dispenser.

III. PROSES PEMBUATAN


Pada tahap ini pembuatan menguraikan tentang tahap proses dan flow chart
pada perancangan meja dispenser:

3.1. Tahap Pembuatan


1. Menyiapkan broti, triplek dan pallet yang akan dipotong
2. Mengukur broti dan pallet sesuai spesifikasi menggunakan meteran dan
penggaris
3. Memotong broti dan pallet sesuai ukuran yang ditentukan menggunakan
mesin table saw
4. Mengamplas atau menghaluskan permukaan broti dan pallet yang sudah
dipotong hingga halus
5. Merakit kerangka-kerangka dari broti yang sudah diukur dan diamplas
dengan design yang telah ditentukan
6. Mengukur triplek sesuai ukuran menggunakan meteran dan penggaris
7. Memotong triplek sesuai ukuran yang ditentukan menggunakan mesin
jigsaw
8. Mengamplas setiap permukaaan triplek yang kasar hingga halus
9. Menggabungkan triplek sebagai lantai bawah untuk gallon aqua dan pallet
sebagai lantai atas untuk dudukan dispenser
10. Membuat tempat gantungan gelas pada meja dispenser sekaligus
mendempul bagian meja yang tidak rata atau berlubang lalu varnish meja
dispenser yang sudah selesai di rakit.

IV. HASIL PEMBUATAN


Adapun hasil pembuatan pada meja dispenser adalah sebagai berikut:

Gambar 4.1. Hasil Produk Menjadi Meja Dispenser

V. PENUTUP
Adapun bagian dari penutup ini adalah sebagai berikut:

5.1. Kesimpulan

Meja dispenser ini dirancang secara multifungsi, dimana produk yang


sebelumnya terkesan lebih monoton dan biasa saja, kurang ada seni ataupun
kreatifitas dalam pembuatan produk tersebut serta tidak adanya nilai tambah dalam
pembuatannya, jadi disini meja dispenser yang kami buat memiliki nilai tambah
yaitu dibuatnya gantungan gelas yang dimana kita bisa meletakkan gelas tersebut
agar terlihat lebih rapi dan tidak terkesan berserakan, serta ada ruang pada sisi kanan
dan kirinya itu juga bisa digunakan untuk menaruh gula, teh ataupun kopi, itu semua
dibuat agar tidak banyak memakan tempat .

5.2. Saran

a. Sebaiknya Praktikan saat bekerja dalam pembuatan produk menggunakan


kaca mata kerja agar supaya mata tadi tidak terkena serpihan kayu
b. Sebaiknya pada saat pembuatan produk ventilasi di laboratorium sistem
produksi dibuka agar debu ataupun serpihan kayu ada yang keluar dan tidak
menempel di bagian yang sulit dijangkau saat dibersihkan.
c. Sebaiknya meja dispenser yang sudah siap agar lebih dikembangkan lagi
pada gantungan gelas nya dan tak terkesan polos lurus begitu saja.

Anda mungkin juga menyukai