Anda di halaman 1dari 15

Struktur Daun

Tujuan untuk mempelajari bagian-bagian lebih


dalam lagi
Peta Konsep
Daun

Ciri-ciri daun Fungsi daun Stuktur Daun


berklorofil

Stuktur luar Struktur dalam

Daun dikotil Daun monokotil


STRUKTUR DAUN LUARNYA
• Berdasarkan Struktur Luarnya, terdiri dari :
• Helai Daun (lamina)
• Helai daun pada berbagai macam tumbuhan dapat berbeda-beda, ada yang
berbentuk tipis atau yang berbentuk tebal. Helai daun juga bisa dikatakan
sebagai bagian yang paling penting dari sebuah daun karena di helai daun
inilah proses fotosintesis pada tumbuhan berlangsung.
• Tangkai Daun (petiolus)
Tangkai daun merupakan bagian yang menempel pada bagian batang dan
sebagai penopang helaian daun. Namun, tentu tidak semua tumbuhan memiliki
tangkai daun, seperti contohnya rumput.
• Pelepah Daun (folius)
Pelepah daun memiliki fungsi untuk mendudukan daun pada batang. Pelepah
daun ini ada kalanya memiliki tambahan organ di bagian kanan maupun kirinya.
Contoh gambar
Berdasarkan Struktur Dalamnya
1. Epidermis
• Jaringan epidermis merupakan jaringan dengan sel berlapis satu yang
dindingnya mengalami penebalan lignin. Letak dari stomata pada daun ini dapat
berbeda-beda menurut jenis tumbuhannya. Ada yang letak stomata-nya berada
di lapisan atas, ada yang stomata-nya terletak di bagian bawah saja, atau bisa
juga terletak di lapisan atas dan bawah. Fungsi epidermis daun melindungi
terhadap kehilangan air, mengatur pertukaran gas, mengeluarkan senyawa
metabolik, dan menyerap air dan mineral.
2. Jaringan Mesofil
Jaringan mesofil tersusun dari sel-sel parenkim yang tersusun cukup
longgar sehingga memiliki ruang antarsel atau rongga antarsel. jaringan mesofil
ini terbagi menjadi 2 bagian, yaitu:
• Jaringan Palisade
Jaringan palisade atau yang biasa disebut sebagai jaringan tiang ini memiliki sel
yang berbentuk silinder dan tersusun sangat rapat. Di dalam jaringan palisade
ini, terdapat banyak kloroplas dan jaringan ini juga berfungsi dalam proses
pembuatan makanan.
• Jaringan Spons – Jaringan spons atau yang biasa disebut juga dengan
jaringan bunga karang ini memiliki sel yang susunannya lebih longgar jika
dibandingkan dengan jaringan palisade. Jaringan spons ini memiliki fungsi
untuk menyimpan cadangan makanan.
3. Berkas Pembuluh Angkut
Berkas pembuluh angkut ini terdapat pada tulang daun dan fungsinya
secara umum adalah alat transpor dan juga sebagai penguat daun. Berkas
pembuluh angkut ini terbagi menjadi 2 macam bagian, yaitu.
• Xylem – Xylem atau yang biasa juga disebut dengan pembuluh kayu ini
memiliki fungsi untuk mengalirkan air beserta zat hara menuju ke daun.
• Floem – Floem atau yang biasa juga disebut pembuluh tapis ini memiliki
fungsi untuk menyalurkan hasil fotosintesis tumbuhan dari bagian daun ke
bagian tumbuhan yang lain.
4. Jaringan Tambahan Daun
Jaringan Tambahan Daun ini biasanya meliputi sel-sel kristal maupun kelenjar
yang terdapat pada jaringan mesofil daun. Berikut contoh gambar jaringan
penyusun organ daun
Bagian Daun Dikotil Berdasarkan Struktur Dalamnya
1. Epidermis
Epidermis pada daun dikotil ini umumnya terdiri dari satu lapis sel dan letaknya
terdapat baik pada lapisan bawah maupun lapisan atas daun. Jaringan epidermis pada
daun dikotil ini pada dasarnya memiliki 2 buah fungsi utama, yaitu:
2. Melindungi lapisan di dalam sel daun dari kekeringan.
3. Menjaga struktur bentuk daun sehingga bentuk daun menjadi tidak rusak.
2. Kutikula
Kutikula pada daun bertipe dikotil ini umumnya terletak pada permukaan atas dan
bawah daun, sama seperti epidermis. Selain itu, kutikula juga mengalami penebalan dari
zat kutin, sama seperti epidermis Namun, berbeda dengan epidermis, kutikula ini lebih
bekerja sebagai pelapis permukaan atas dan bawah dari daun. fungsi utama dari kutikula
ini adalah untuk mencegah proses penguapan air yang terjadi pada permukaan daun.
3. Stomata
Sama seperti epidermis dan kutikula, stomata pada daun dikotil ini umumnya terletak
pada lapisan bawah maupun lapisan atas dari sebuah daun. Fungsi stomata pada daun
dikotil yaitu:
4. Stomata berfungsi sebagai jalan masuk dan keluarnya udara pada daun, mengingat
stomata merupakan elemen penting dalam proses respirasi tumbuhan.
5. Stomata ini juga memiliki yang dinamakan sel penjaga. Sel penjaga ini berfungsi untuk
mengontrol proses terbuka dan tertutupnya stomata.
4. Mesofil
Jaringan mesofil pada daun dikotil ini letaknya diantara lapisan
epidermis atas dan bawah dan memiliki fungsi utama sebagai tempat
terjadinya proses fotosintesis. jaringan mesofil pada daun dikotil ini
memiliki beberapa ciri-ciri, berikut uraiannya.
• Jaringan mesofil daun dikotil berdiferensiasi menjadi jaringan palisade
dan jaringan spons.
• Jaringan palisade pada daun dikotil ini tersusun sangat rapat dan
biasanya berbentuk silinder. Selain itu, jaringan palisade pada daun
dikotil juga mengandung klorofil.
• Jaringan spons pada daun dikotil berbentuk tidak teratur dan susunan
antarselnya sangat longgar. Selain itu, jaringan spons ini memiliki
bentuk yang bercabang-cabang dan berisi kloroplas.
5. Urat Daun
Urat daun ini letaknya pada helai daun dan bisa anda lihat secara
kasat mata. Fungsi utama dari urat daun ini adalah sebagai
transportasi zat-zat yang diperlukan oleh daun. Dalam daun
tumbuhan bertipe dikotil, maka anda dapat melihat jika urat daunnya
berbentuk menyirip atau menjari.
Bagian Daun Monokotil Berdasarkan Struktur Dalamnya
1. Epidermis
• Epidermis pada daun monokotil ini terdapat pada lapisan bawah maupun lapisan
atas dari daun. jaringan epidermis dalam lapisan daun memiliki manfaat untuk
melindungi lapisan sel di bagian dalam daun dari kekeringan dan mencegah
terjadinya penguapan air melalui permukaan daun.
2. Stomata
• Stomata ini letaknya berderet diantara urat-urat daun yang memiliki fungsi
sebagai jalan masuk dan keluarnya udara, karena memang stomata merupakan
salah satu bagian terpenting dari sistem respirasi pada tumbuhan.
3. Mesofil
• Jaringan mesofil dalam daun bertipe monokotil ini tidak berdiferensiasi menjadi
jaringan palisade atau jaringan spons seperti layaknya pada daun bertipe dikotil.
Di dalam jaringan mesofil ini, ruang-ruang antar sel daun akan berkembang
dengan baik.
4. Urat Daun
• Urat Daun ini terletak pada helaian daun dan dapat anda lihat secara kasat mata.
Sama seperti daun tumbuhan dikotil, urat daun pada daun monokotil memiliki
fungsi secara umum untuk transportasi zat-zat yang diperlukan oleh daun. Yang
berbeda dengan dikotil adalah jika pada dikotil bentuk urat daunnya berbentuk
menyirip atau menjari, pada daun monokotil urat daunnya berbentuk sejajar.
FUNGSI DAUN
1.Sebagai tempat fotosintesis

Proses fotosintesis dipengaruhi oleh berbagai faktor berikut :


• Usia daun dan jenis tumbuhan
• Kadar gas CO2 dan O2
• Ketersediaan air dan unsur hara tanah
• Kelembapan dan suhu udara
• Intensitas cahaya

2.Sebagai Organ pernapasan


3.Tempat Proses Transpirasi
CIRI-CIRI DAUN BERKLOROFIL
• Daun Tumbuhan berklorofil memilliki zat hijau yang digunakanuntuk
berfotosintesis.

Ciri-ciri Daun Tumbuhan Berklorofil Memiliki klorofil Memiliki daun Dapat


berfotosintesis Mencari makanan sendiri Dapat dimanfaatkan mahluk hidup lain

Contoh Daun Tumbuhan Berklorofil Tumbuhan Lumut ,Rumput ,Tumbuhan


Paku ,dan Tumbuhan Berbiji Alga.


Tumbuhan Lumut Rumput Tumbuhan Paku
Soal
1. Sebutkan 3 fungsi daun!
2. Berdasarkan struktur dalamnya jaringan daun
secara keseluruhan dibagi menjadi berapa?
Sebutkan!
3. Proses fotosintesis dipengaruhi oleh
beberapa faktor, yaitu?
4. Sebutkan contoh tumbuhan yang berklorofil!
5. Berkas pembuluh angkut dibagi menjadi 2
macam. Sebutkan dan jelaskan!
Jawaban
1. Sebagai tempat fotosintesis, Sebagai Organ pernapasan, Tempat Proses
Transpirasi
2. epidermis, jaringan mesofil, jaringan palisade, berkas pembuluh angkut,
jaringan tambahan daun
3. Usia daun dan jenis tumbuhan, Kadar gas CO2 dan O2, Ketersediaan air
dan unsur hara tanah, Kelembapan dan suhu udara, Intensitas cahaya
4. Tumbuhan Lumut ,Rumput ,Tumbuhan Paku ,dan Tumbuhan Berbiji
Alga.
5. Xylem – Xylem atau yang biasa juga disebut dengan pembuluh kayu ini
memiliki fungsi untuk mengalirkan air beserta zat hara menuju ke daun.
Floem – Floem atau yang biasa juga disebut pembuluh tapis ini memiliki
fungsi untuk menyalurkan hasil fotosintesis tumbuhan dari bagian daun
ke bagian tumbuhan yang lain.

Anda mungkin juga menyukai