LOST IN
DREAM
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena telah
memberikan kami kesempatan dan kemudahan sehingga kami selaku panitia dapat menyusun
proposal ini. Walaupun demikian dalam proposal ini masih terdapat kekurangan. Oleh karena itu
saran dan kritik konstruktif dari semua pihak terkait kami harapkan dapat menjadi acuan koreksi
dalam pembuatan proposal di masa mendatang. Harapan kami semoga proposal ini dapat
dijadikan pertimbangan bagi para pihak yang terlibat baik secara langsung maupun tidak
langsung dengan acara yang akan kami adakan, sehingga acara tersebut dapat berjalan dengan
lancar dan membawa manfaat bagi semua pihak.
Ketua Pelaksana
BASIC INFORMATION
TENTANG K-POP
K-Pop merupakan singkatan dari Korean Pop, salah satu genre music populer pada abad
ini yang berasal dari Korea Selatan dan terdiri dari spektrum musik yang luas serta
menggabungkan unsur-unsur visual . Tidak hanya negara negara Asia , hampir seluruh penjuru
dunia dewasa ini sedang mengalami demam K-Pop atau lebih dikenal sebagai Korean Wave .
Musik Pop Korea awalnya terbagi menjadi genre yang berbeda-beda, yang pertama
yakni genre oldies yang dalam perkembangannya dipengaruhi oleh musik barat dan popular di
era 60-an. Pada tahun 1970-an genre musik Rock diperkenalkan di Korea Selatan oleh salah
seorang pemusik yaitu Cho-Young Pil yang merupakan pionir perkembangan musik rock di
Korea Selatan. Genre lain yang cukup digemari adalah music trot yang dipengaruhi gaya musik
enka dari Jepang.
Di Indonesia budaya Pop Korea sudah mulai bermunculan di era 2000-an. Masyarakat
Indonesia mengenal budaya Korea pertama kali melalui tayangan drama populer yang berasal
dari Korea Selatan. Hingga saat ini, tidak hanya drama Korea saja yang sangat populer di
Indonesia tetapi juga para K-Pop idol grup yang sudah banyak bermunculan turut ambil andil
dalam meluasnya Hallu Wave atau Korean Wave. Kalangan remaja di Indonesia termasuk yang
paling mudah untuk menerima berbagai macam genre music dari luar negeri. Hal ini membuat
Indonesia diidentifikasi sebagai salah satu pasar dengan pertumbuhan K-pop tercepat di Asia
Tenggara, hal ini ditunjukkan dengan jumlah penggemar boyband Korea di Indonesia yang masif
salah satunya yaitu penggemar boyband BTS, salah satu boyband yang saat ini sedang naik daun
di kancah dunia internasional.
TENTANG BTS
Kepopuleran K-Pop di Indonesia bukanlah hal yang asing dan mengherankan lagi. Kini
semakin banyak artis-artis K-Pop yang semakin terkenal dan memiliki banyak penggemar di
Indonesia salah satunya adalah BTS ( 방탄소년단 : bangtan sonyeondan) yang juga dikenal
sebagai Bangtan Boys, sebuah Boy band beranggotaan tujuh orang asal dari Korea Selatan yang
dibentuk oleh Big Hit Entertainment.
Dengan jumlah pengikut di media sosial yang cukup banyak, BTS dimasukkan Forbes
sebagai artis yang paling banyak di-retweet di media sosial Twitter pada Maret 2016, BTS juga
menjadi boyband Korea pertama yang masuk nominasi Billboard Music Awards dengan kategori
Top Social Artist serta telah memenangkan penghargaan tahunan tersebut sebanyak tiga kali
pada tahun 2017-2019. Dan pada tahun 2017 majalah Time juga menjadikan mereka salah satu
dari 25 orang yang paling berpengaruh di Internet, Guinness World Records mengungkapkan
bahwa BTS mendapatkan sebuah rekor di edisi 2018 yaitu “Memiliki keterlibatan twitter
terbanyak di dunia sebagai grup musik yang disukai dan dicuitkan lebih dari setengah milyar
(502 juta) pengguna sosial media di seluruh dunia. Pada tahun 2018 sendiri BTS juga berada di
urutan pertama dalam daftar Forbes Korea sebagai boyband dengan selebritas paling kuat dan
berpengaruh di Korea Selatan, serta sebagai artis termuda yang dianugerahi Order of Cultural
Merit dari pemerintah Korea Selatan. Di bulan Desember 2018 BTS juga mencetak sejarah
dengan menyampaikan pidato di United Nations sebagai duta dari UNICEF di depan Majelis
Umum PBB. Hal ini membuat BTS menjadi musisi korea pertama yang medapatkan kesempatan
tersebut, BTS juga bekerja sama dengan UNICEF melalui kampanye yang bertajuk “Love
Myself” dan sukses mengumpulkan dana lebih dari $1,4 milyar atau sekitar Rp19.511.358.000,
00.
LATAR BELAKANG
Di Indonesia sendiri penggemar BTS atau lebih dikenal dengan sebutan ARMY
memiliki jumlah terbanyak urutan ke-3 di seluruh dunia. Untuk di daerah-daerah khususnya di
Bangka penggemar BTS sendiri terbilang cukup banyak karena mayoritas penggemar BTS
adalah anak-anak sekolah dari jenjang SD, SMP, SMA hingga Mahasiswa, akan tetapi mereka
yang berdomisili di wilayah Bangka tidak memiliki banyak kesempatan untuk merasakan hype
seperti yang dialami kebanyakan penggemar BTS yang berada di luar pulau Bangka karena
terbatasnya media sosial yang menghubungkan mereka dan juga terbatasnya fasilitas-fasilitas
tertentu misalnya pada tahun 2017 di kota-kota besar Indonesia para penggemar BTS dapat
merasakan euphoria konser BTS, serta para penggemar BTS di ibukota sering mengadakan
pameran seni BTS atau BTS Art exhibition yaitu pameran yang menampilkan beberapa Scene
MV BTS .
Acara yang mengusung tema “Lost In Dream : Under the seven stars“ ini bertujuan untuk
menyalurkan rasa cinta para penggemar Kpop Hallyu terhadap idolanya ke arah yang positif
bahkan dapat menjadikan hal ini sebagai salah satu motivasi pengembangan minat dan bakatnya
di dunia seni dan modern dance serta sebagai salah satu wadah mempererat tali silahturrahmi
bagi penggemar Kpop hallyu di daerah Bangka. Berbagai macam kegiatan yang telah kami susun
seperti BTS Exhibition yang menampilkan beberapa Scene MV BTS, Dance Cover
Performance, Special Performance Taekwondo Dance Cover, menghadirkan suasana keceriaan
serta kebersamaan yang akan menjadi atmosfer penyelimut acara ini.
Selain itu kegiatan ini juga menjadi bagian dari kampanye kemanusiaan yang diserukan
oleh BTS beberapa waktu lalu, untuk itu sebagian penghasilan dari Exhibition ini akan diberikan
kepada UNICEF dan beberapa yayasan Yatim Piatu yang ada di kota Pangkalpinang
TUJUAN
3. Menjadikan acara ini sebagai sarana membangun silahturrahmi para penggemar yang memiliki
hobi yang sama.
4. Meningkatkan rasa kepedulian penggemar Kpop Wave yang mengikuti acara ini untuk
berpartisipasi degan cara memberikan donasi kepada UNICEF INDONESIA dan Yayasan
Yatim Piatu di Pangkalpinang.
6. Sebagai media untuk menambah kreatifitas dalam melaksanakan suatu pergelaran yang
menarik tentang Kpop Wave.
SUSUNAN KEGIATAN
3. Waktu Kegiatan
- Hiqmal Alkhadafi
- Kevin Samudera
Setiap kegiatan tentu membutuhkan persiapan yang matang dalam berbagai hal termasuk dana.
Dalam hal sederhana inilah kami selaku Tim panitia 1st BTS ART EXHIBITION mencoba menawarkan
kerjasama kepada pihak Sponsor untuk terlibat dalam kegiatan ini.
Segmen pasar kami cukup luas termasuk kalangan middle upper class yang merupakan target
menguntungkan untuk mempublikasikan perusahaan/isntansi yang secara langsung terlibat dengan acara
ini. Oleh karena itu kami membuka diri terhadap berbagai bentuk kerja sama yang bisa disepakati
bersama dalam penyusunan sponsorship ini sebagai titik acuan.
Bentuk kerjasama yang dapat kami tawarkan kepada pihak Sponsor, sebagai berikut :
Scene MV 1 SINGULARITY
Koran Korea @3 X 100.000: Rp. 300.000
Bunga imitasi 1 @2 X 40.000 : Rp. 80.000
Bunga Imitasi 2 @7 X 22.000 : Rp. 154.000
Lampu : Rp. 200.000
Total : Rp. 734.000
Scene MV 2 SERENDIPITY
Gorden 1psg : Rp. 233.000
Triplek (T:2,5M L:2M) : Rp. 150.000
Wallpaper (T:2,5M L:2M) : Rp. 650.000
Selimut kuning : Rp. 50.000
Sprei putih : Rp. 130.000
Ring gorden : Rp. 50.000
Total : Rp. 1.263.000
Scene MV 3 EUPHORIA
Triplek (T:2,5M L:2M) : Rp.150.000
Balok kayu besar @150.000 x 2 : Rp. 300.000
Scene MV 4 AGUST D
Panggung
Balok kayu @300.000 x 5 : Rp. 1.500.000
Standing Album : Rp. 750.000
Total : Rp. 2.250.000
Jadi, total pengeluaran untuk 1ST BTS EXHIBITION adalah Rp. 22.462.000 .
PENUTUP
Demikian proposal kegiatan Exhibition Lost in Dream : Under The Seven Stars yang
akan diselanggarakan pada bulan 12 dan 13 Oktober 2019. Kami mengharapkan dukungan dan
partisipasi agar kegiatan ini dapat terlaksana .