DI SUSUN OLEH
ANA PUJA PRIHATIN
D1B012062
Pengertian Management
MAN MONEY
(Sumber Daya (Uang yang
Manusia) diperlukan untuk METHOD
mencapai tujuan) (Cara atau sistem
mencapai tujuan)
Market Material
(Bahan-Bahan Information
MACHINE (Pasaran atau
yang (Hal-Hal atau
(Mesin atau Tempat
diperlukan Informasi
alat untuk Memasarkan
dalam yang dapat
berproduksi) hasil Produk)
Kegiatan membatu
tujuan
3 July 22, 2012 Footer text here
Tanaman Eucalyptus
Tanaman Eucalyptus sp berasal dari Autralia.
Tanaman Eucalyptus sp .
Karena Eucalyptus mempunyai sifat-sifat sbb:
1. Mempunyai sifat adaptibilitas yang
tinggi
2. Sesuai untuk persyaratan bahan baku
serat (Bulk Density, Pulp Yield, Pulp
Prpductivity)
3. Lebih mudah dalam pemanenan dan
transportasi (lurus, tidak banyak cabang)
4. Mempunyai Genetic base yang luas,
potensi pengembangan tinggi
5. Bisa regenerasi melalui trubusan
(coppicing)
6. Sudah menjadi komoditi dunia
4 July 22, 2012 Footer text here
HTI : Hutan Tanaman Industri adalah sebidang
luas daerah yang sengaja ditanami dengan
tanaman industri (terutama tipe kayu) dan tipe
sejenis dengan tujuan menjadi sebuah hutan yang
secara khusus dapat dieksploitasi tanpa
membebani hutan alami
Plantation Plantation
Establish Maintenance
30 cm
20 cm
20 cm
Buat lubang tanam dengan tugal setelah lubang
tanam tertutup sempurna
3 cm > 3 cm
Tegak Lurus Terlalu Dalam Terlalu Dangkal Akar Miring Bibit Miring
X X X X
Benar Salah Salah Salah Salah
7/24/2017 24
4.2 Pupuk Dasar
Pupuk Susulan
Kelas lahan Pupuk Dasar/tanaman Pupuk Susulan I/tanaman Pupuk Susulan II/tanaman
II/tanaman
I Npk 150 gr/batang NPK 150 gr/btg NPK 200 g NPK 250 g
Tsp 85 gr/btg Tsp 80 gr/btg
KCL 20 gr/btg
Borax 10 gr/btg
II NPK 120 gr/btg NPK 150 gr/btg NPK 200 g NPK 250 g
KCL 20 gr/btg
III Npk 120 gr/ha NPK 150 gr/btg NPK 200 g NPK 250 g
KCL 20 gr/btg
Misalnya :
Keracunan Pupuk
Yaitu jika, Jumlah Pupuk tidak cukup, dosis tidak tepat, aplikasi salah dapat
mempengaruhi pertumbuhan tanaman sampai menyebabkan kematian.
Keracunan Herbisida
Dapat menyebabkan terganggunya pertumbuhan tanaman sampai menyebabkan
kematian
Serangan Hama Penyakit
Ketidak seimbangan lingkungan yang menyebabkan
kerusakan tanaman akibat hama atau penyakit, Misalnya
Hama Rayap, Helopeltis, Kumbang Ambrossia untuk
penanganan kumbang ambrossia dengan pemberian bakteri
beauveria
Tanaman Tumbang
Kesalahan waktu penanaman, sistim perakaran tidak
berkembang dengan baik
Unsur Manajemen POAC Bentuk kegiatan
kebutuhan racun
Rencana Kerja
Rencana kerja merupakan suatu kerangka acuan dalam suatu pekerjaan yang
meliputi kegiatan yang harus dikerjakan, target yang harus dicapai dan progam
kerja yang harus dijalankan, meliputi rencana kerja harian, bulanan dan tahunan.
Rencana Kerja Tahunan (RKT)
Rencana kerja tahunan merupakan rencana kerja yang dibuat tiap akhir tahun
oleh admin head.
Rencana Kerja Bulanan
Rencana kerja bulanan merupakan jabaran dari rencana kerja tahunan yang
dibuat oleh Admin Head pada akhir bulan.
ada beberapa hal yang terdapat dalam RKH, yaitu :Jenis Pekerjaan dan Peralatan
=
= 1.333 bibit/ha
Kebutuhan Pupuk
Kebutuhan pupuk NPK =
=
= 1.333.000 gr/ha
Kebutuhan Herbisida
=
= 3000 ml
Distrik Manager
Supply chain/
Supertaindent
Kordinator
Lapangan
Pengawas Tetap
Pengawas Harian
Kontraktor
Buruh/Borongan
34 July 22, 2012 Footer text here
PENGGERAKAN (ACTUATING)
Penggerakan adalah kegiatan mengatur orang untuk dapat bekerja dengan baik yang bertujuan
untuk mendapatkan hasil yang baik dalam pemanenan guna mencapai sebuah tujuan yang sudah
direncanakan. bisa terjadi karena 2 faktor, diantaranya adalah
Pemberian motivasi untuk para pekerja didistrik III telah terealisasikan dengan pemberian upah
bulanan, fasilitas kesejahteraan dan kesehatan pekerja, pemberian premi, lembur, bonus,
tunjangan hari raya dan pengangkatan status karyawan.
35 July 22, 2012 Footer text here
Pengawasan (Cotroling) Tenaga kerja borongan yang melakukan
kegiatan penanaman di distrik III diawasi
oleh masing-masing pengawas, sedangan
pengawas kegiatan penanaman akan
diawasi oleh koordinator.
Pengawasan adalah proses
pengaturan sebagai faktor dalam
suatu perusahaan agaar sesuai Disamping pengawasan yang dilakukan secara langsung
dengan ketetapan-ketetapan oleh Distrik Manager, koordinator dan pengawas pada
dalam rencana setiap kegiatan penanaman terhadap karyawan, juga
dilakukan pengawasan secara tidak langsung , yakni para
pengawas masing-masing kegiatan penanaman wajib
untuk membuat laporan dalam betuk laporan harian
pengawas (LHP). Laporan ini nantinya akan diberikan
kepada bagian administrasi pada sore hari setelah
pekerjaan pada hari tersebut selesai dilakukan