LOGO
tutisurtimanah@gmail.com 1
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
2
LOGO Bahasan
1 Pengantar
2 Fasilitasi
3 Pendampingan
4 Konseling
tutisurtimanah@gmail.com
3
Pedoman Pelaksanaan Promkes di Puskesmas
LOGO
Kepmenkes No.585 Th 2007
Promkes di Puskesmas :
• Pengertian,
• strategi,
• pendukung pelaksanaan
Kegiatan Promkes dalam gedung Puskesmas
Pengelolaan :
• Perencanaan
• Penggerakkan Pelaksanaan
• Pemantauan
• Evaluasi
4
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO Promosi Kesehatan (WHO)
5
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO Promosi Kesehatan Puskesmas
6
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO INDIKATOR KEBERHASILAN PROMKES DI PUSKESMAS
1. Indikator Masukan
a. Komitmen Kepala Puskesmas
b. Komitmen seluruh jajaran Puskesmas
c. Tenaga PKM Puskesmas
d. Tenaga kesehatan terlatih promkes
e. Sarana dan peralatan Promkes
f. Dana Promkes
7
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO INDIKATOR KEBERHASILAN PROMKES DI PUSKESMAS
2. Indikator Proses
a. Kegiatan di dalam gedung
b. Kegiatan di luar gedung
c. Media komunikasi
8
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO INDIKATOR KEBERHASILAN PROMKES DI PUSKESMAS
3. Indikator Hasil
a. Rumah Tangga ber-PHBS
b. Posyandu Purnama Mandiri
c. Desa Siaga Aktif
d. Sarana kesehatan ber-PHBS
9
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO
Muara dari promosi kesehatan adalah
pemberdayaan masyarakat menuju
masyarakat sehat mandiri
10
tutisurtimanah@gmail.com
3
LOGO STRATEGI DASAR UTAMA
PROMKES
MASYARAKAT
3 MENOLONG
ADVO DIRI SENDIRI
KASI
(A)
1
KEMI GERAKAN MUTU
TRAAN PEMBER- PELAYANAN
DAYAAN YANKES
(G)
2
BINA
SUASANA
(B)
11
tutisurtimanah@gmail.com
TUJUAN STRATEGI PROMOSI KESEHATAN
LOGO
ADVOKASI, BINASUASANA, GERAKAN
PEMBERDAYAAN
ADVO- BINA- G.PEMBER-
KASI SUASANA DAYAAN
PEMBERDAYAAN
MAMPU
SASARAN TAHU MAU MELAKSA
(KNOWLEDGE) (ATTITUDE) NAKAN
(PRACTICE)
DUKUNGAN SARANA
14
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO
ADVOKASI
KOMITMEN &
UPAYA/PROSES DUKUNGAN
STRATEGIS & STAKEHOLDERS
TERENCANA /PENENTU
UTK MENDAPATKAN KEBIJAKAN/
PEMILIK DANA
MENGGUNAKAN
INFORMASI AKURAT
& TEKNIK
YANG TEPAT
15
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO
16
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO KEGIATAN KIE DALAM PROMOSI KESEHATAN
JLH
KOMUNIKASI MASSA
KOMUNIKASI KELOMPOK
KOM. INDV-KIPK
WAKTU
17
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO
KATA
KATA
GAMBAR BENDA
BENDA TIRUAN
BENDA MINIATUR
BENDA ASLI
tutisurtimanah@gmail.com
18
LOGO
2%
RASA
CIUM
3%
RABA 5%
DENGAR 10 %
LIHAT 80 %
tutisurtimanah@gmail.com
19
LOGO
apa yang
didengar
20 %
tutisurtimanah@gmail.com
21
Kegiatan KIE KESEHATAN
3 DI PUSKESMAS
LOGO
22
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO
LOGO Ujung Tombak Promkes :
Gerakan Pemberdayaan
Dg Trisula (Tiga Mata Tombak)
Problem
Solving
Individu
Konseling Pasien PHBS
(Klien) Tatanan
Rumah
Tangga
Puskesmas Problem
&
/Rumah Solving
Tatanan2
Sakit Kunjungan Kelu-
Lain,
Dibantu Oleh Rumah Arga
Desa Siaga,
Fasilitator,
Media –
Toma, Lsm, Problem
Kader, Dll
Komunikasi
Solving
Pengorgani- Masy/
Sasian Masy Dasa
Wisma
Promkes Jabar 23
tutisurtimanah@gmail.com
PENGGERAKKAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
LOGO Sebagai Pendekatan Pengembangan Desa Siaga
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ATAU PENGEMBANGAN
PERAN-AKTIF MASYARAKAT MELALUI PROSES PEMBELAJARAN
YG TERORGANISASI DG BAIK (COMMUNITY ORGANIZATION)
MENGIDENTIFIKASI
FASILITASI MASALAH
(katalisator) & PENYEBAB, POTENSI FASILITASI
(Penasehat Teknis)
MEMANTAU &
PROSES PEMBE-
LAJARAN MASY MERUMUSKAN
EVALUASI UTK BINA ALTERNATIF2
KELESTARIAN PEMECAHAN
PEMECAHAN
MASALAH
FASILITASI :
FASILITASI
•Penasihat Teknis
(dorongan) MENETAPKAN •Pelay langsung
& MELAKSANAKAN •Bantu gali sb daya
PEMECAHAN •M’hubungkan dg
Sbr daya
Membina Hubungan Baik
Di semua tahapan tutisurtimanah@gmail.com
24
LOGO
PAEDAGOGY
(Paid – Anak, Agogos – membimbing)
Suatu ilmu dan seni mengajar anak-anak
PENDIDIKAN
ANDRAGOGY
(Aner – dewasa, agogos – membimbing)
Suatu ilmu dan seni mengajar orang dewasa
tutisurtimanah@gmail.com
25
LOGO
Malcolm Knowles
tutisurtimanah@gmail.com
28
LOGO
DEWASA
Konsep diri adalah keyakinan diri atau anutan diri, atau persepsi tentang
dirinya yang berhubungan dengan perasaan, keyakinan, nilai diri
yang mencakup kemampuan, kelebihan dan kekurangan yang merupakan
titik sentral dari kesadaran perilaku seseorang
tutisurtimanah@gmail.com
29
LOGO
SIKLUS PEMBELAJARAN
MENGALAMI
MENERAPKAN MENGUNGKAPKAN
MENYIMPULKAN MENGOLAH
tutisurtimanah@gmail.com
30
FAKTOR
LOGO KEBEBASAN
FAKTOR
TG JAWAB
FAKTOR
KEPUTUSAN
SENDIRI
FAKTOR-FAKTOR FAKTOR
YANG MEMPENGARUHI PENGARAHAN
BELAJAR DIRI SENDIRI
ORANG DEWASA
FAKTOR GOAL
PSIKOLOGIS ORIENTED
FAKTOR
SOCIAL
FISIK ORIENTED
FAKTOR LEARNING
MOTIVASI OIENTED
tutisurtimanah@gmail.com
31
LOGO
MEMERLUKAN
KONDISI
BEBAS
DISKUSI KELOMPOK
TIDAK
LATIHAN
MENYUKAI
GAYA HAFALAN PEMECAHAN
BELAJAR MASALAH
ORANG SIMULASI
DEWASA MENGUTAMAKAN
STUDI KASUS
PEMECAHAN OBSERVASI
MASALAH PENGGUNAAN
MULTI MEDIA
HAL YANG
PRAKTIS
BUKAN TEORITIS
tutisurtimanah@gmail.com
32
LOGO KESADARAN
AWARANESS
PENGETAHUAN
PEMAHAMAN
PROSES
BELAJAR
ORANG KETERAMPILAN
DEWASA
(tahapan)
PENERAPAN
KETERAMPILAN
SIKAP tutisurtimanah@gmail.com
33
LOGO
LOGO
TEKNIK FASILITASI
tutisurtimanah@gmail.com 34
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
35
LOGO
Teknik Fasilitasi
Fasilitator
Fasilitas
tutisurtimanah@gmail.com
36
LOGO
Kemandirian
suatu kondisi tertentu dimana
seseorang/kelompok tidak lagi
tergantung dari kedermawanan
pihak ketiga untuk mengamankan
kepentingan mereka.
tutisurtimanah@gmail.com
38
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
39
LOGO
PRINSIP FASILITASI
1. Meleburkan diri
2. Memulai dari apa yang mereka
punya
3. Saling belajar dan mengajar
4. Masyarakat sebagai pelaku,
fasilitator sebagai Pendamping
5. Kekeluargaan
6. Terbuka tutisurtimanah@gmail.com
40
LOGO
Organisasi
Pendanaan Administrasi
tutisurtimanah@gmail.com
41
LOGO
Organisasi berjalan
dengan baik
Memiliki Kegiatan
Jaringan kerja kelompok/anggota
berjalan
43
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO
Peran
Motivator
PERAN
FASILITA
TOR
Peran
Penghubun Peran
g/ katalis/ Konsultan
Mediator
tutisurtimanah@gmail.com
44
LOGO
• Proses
mengikutsertakan
Mediasi pihak ketiga
Mediator • Perantara
tutisurtimanah@gmail.com
45
LOGO Fasilitator
• Mempunyai EMPATI
• Bersikap WAJAR
• Menunjukkan RESPEK
• HADIR secara utuh
• Mengakui KEHADIRAN SEMUA PESERTA
• Bersikap TERBUKA
• Tidak MENGGURUI
• Tidak menjadi AHLI
• Tidak MENGINTERUPSI
• Tidak BERDEBAT
tutisurtimanah@gmail.com
46
LOGO
FASILITASI
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
FASILITASI FASILITASI
PELATIHAN DISKUSI
tutisurtimanah@gmail.com
47
TIPE
LOGO FASILITASI PARTISIPATIF
1. Fasilitasi training
Kurikulum Fasilitasi Evaluasi
Trainer vs Facilitator
2. Fasilitasi pertemuan masyarakat
Diskusi : Content vs process, ORID (Objective-
Reflective-Interpretative-Decisional)
Konsensus : Kontek-Curah Pendapat-Kluster-
Judul-Hasil
Rencana Aksi : 5 W + 1 H
tutisurtimanah@gmail.com
48
FASILITASI
LOGO KONSENSUS
• TOPIK – CONTEXT
– KEMAMPUAN MENERANGKAN TUJUAN
PERTEMUAN
• CURAH PENDAPAT – BRAINSTORMING
– MEMBERI PERTANYAAN YANG FOKUS
• PENGELOMPOKAN – CLUSTERING
– KEMAMPUAN ANALISA FASILITATOR
• PENAMAAN – TITLE
– KOMPROMI PESERTA
• HASIL –RESOLVE
– KAJI ULANG
– SIMPULKAN DENGAN SIMBOL (UTK SEMANGAT)
tutisurtimanah@gmail.com
49
FASILITASI
LOGO DISKUSI
ORID (Objective, Reflective,
Interpretative, Decisional)
Facilitative
Leadership
- Participation
Sensory Opening/ Closing/
- Teamwork
stimuli Context O R I D Reflection
- Creativity
- Consensus
- Reflection
- Action
tutisurtimanah@gmail.com
50
FASILITASI
LOGO DISKUSI
METODE ORID:
CONTEXT/ OPENING
- Pra kondisi, menyampaikan TOPIK bahasan
REFLECT/ CLOSING
- Memastikan bahwa keputusan telah DISEPAKATI KELOMPOK
tutisurtimanah@gmail.com
51
FASILITASI
LOGO DISKUSI
METODE DISKUSI, mensyaratkan:
tutisurtimanah@gmail.com
52
LOGO
TEHNIK PENDAMPINGAN
tutisurtimanah@gmail.com
53
LOGO KONSEP PENDAMPINGAN
tutisurtimanah@gmail.com
54
LOGO PENGERTIAN PENDAMPINGAN
PADA PROSES:
• BERFIKIR
• PERASAANNYA, DAN
• PERILAKU
tutisurtimanah@gmail.com
57
LOGO PERAN PENDAMPING
tutisurtimanah@gmail.com
58
LOGO UNSUR UTAMA PENDAMPING
tutisurtimanah@gmail.com
60
LOGO KIAT MEMBANGUN TRUST
• T = TIME (WAKTU)
• R = RESPECT (RESPEK)
• U = UNCONDITIONAL POSITIVE
REGARD (PENERIMAAN TANPA
SYARAT)
• S = SENSITIVITY (SENSITIF)
• T = TOUCH (SENTUHAN)
tutisurtimanah@gmail.com
61
LOGO STRATEGI BERHUBUNGAN DENGAN ORANG
• KEAKRABAN (RAPPORT)
• KALIBRASI
• GAYA KOMUNIKASI
tutisurtimanah@gmail.com
62
LOGO KEAKRABAN
tutisurtimanah@gmail.com
63
LOGO POLA MEMBANGUN KEAKRABAN
tutisurtimanah@gmail.com
64
LOGO KALIBRASI
tutisurtimanah@gmail.com
65
LOGO KALIBRASI
tutisurtimanah@gmail.com
66
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
68
LOGO GAYA KOMUNIKASI
• VISUAL
• AUDITORY
• KINESTETIK
tutisurtimanah@gmail.com
69
LOGO TIPE VISUAL
• Cenderung bernafas pendek-pendek
lewat dada, berbicara cepat.
• Suka menyela pembicaraan orang
lain, dan berbicara dengan nada
tinggi.
• Cepat mengam,bil keputusan
berdasarkan apa yang m,ereka lihat.
tutisurtimanah@gmail.com
70
LOGO CIRI LAINNYA
• Memandang segala sesuatu sebagai
gambar.
• Mengingat dengan menciptakan
gambaran2 visual di dalam pikiran
mereka.
• Belajar lebih cepat.
• Mudah bosan.
• Menghargai waktu.
• Lebih suka mendapatkan gambaran
besarnya daripada detailnya. tutisurtimanah@gmail.com
71
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
72
LOGO TIPE AUDITORI
• Cenderung bernafas lewat diafragma.
• Mereka lebih suka mendengar
daripada berbicara.
• Ketika berbicara, mereka
menggunakan variasi warna suara.
• Banyak mendengar, berbicara, dan
membuat keputusan berdasarkan
analisis yg teliti.
tutisurtimanah@gmail.com
73
LOGO Ciri-ciri lainnya
tutisurtimanah@gmail.com
74
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
75
LOGO TIPE KINESTETIK
tutisurtimanah@gmail.com
78
LANGKAH-LANGKAH
LOGO PENDAMPINGAN
1. Membangun perasaan rapport
2. Menciptakan kemitraan kerja
3. Otobiografi singkat
4. Eksplorasi isu-isu
5. Menjajaki pentingnya dan mendesaknya isu-isu
tsb
6. Eksplorasi motivasi dan energi utk mengatasi isu
7. Menggali cara atau tindakan utk mengatasi isu
8. Mengidentifikasi cara-cara yang mungkin dipilih
9. Buat rencana tindakan
tutisurtimanah@gmail.com
79
1. MEMBANGUN
LOGO PERASAAN RAPPORT
• “Apa kabar?”
• “Bagaimana kabarnya?”
tutisurtimanah@gmail.com
80
LOGO 2. CIPTAKAN KEMITRAAN
tutisurtimanah@gmail.com
81
LOGO 3. OTOBIOGRAFI
tutisurtimanah@gmail.com
82
4. EKSPLORASI ISU-ISU
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
84
6.LOGO
EKSPLORASI MOTIVASI DAN ENERGI
tutisurtimanah@gmail.com
85
7. MENGGALI TINDAKAN-TINDAKAN UNTUK
LOGO
MENGATASI ISU
tutisurtimanah@gmail.com
86
8. IDENTIFIKASI TEHNIK-TEHNIK TERPILIH
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
87
9. BUAT RENCANA TINDAKAN
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
88
LOGO
Pilihan metode
TEKNIK KIE
tutisurtimanah@gmail.com
89
LOGO brain storming
debat
role play
kuliah [c-t-j]
coaching
demonstrasi dialog
1. Salam
2. Mengemukanan tujuan penyuluhan
3. Menanyakan kondisi dan masalah sasaran
4. Melakukan demontrasi sesuai materi yg telah
ditetapkan
5. Menguraikan langkah-langkah yang dilakukan dalam
demontrasi
6. Meminta sasaran untuk mempraktekkan
7. Menanyakan kepada sasaran lainnya tentang langkah-
langkah yang dilakukan
8. Menanyakan dan membahas hal-hal yang belum jelas
9. Penutup
92
tutisurtimanah@gmail.com
Langkah2 penyuluhan individu dengan
LOGO
demontrasi/praktek
1. Salam
2. Mengemukanan tujuan penyuluhan
3. Menanyakan kondisi dan masalah sasaran
4. Melakukan demontrasi sesuai materi yg telah
ditetapkan
5. Menguraikan langkah-langkah yang dilakukan
dalam demontrasi
6. Meminta sasaran untuk mempraktekkan
7. Menanyakan kepada sasaran tentang langkah-
langkah yang dilakukan
8. Menanyakan dan membahas hal-hal yang belum
jelas
9. Penutup
93
tutisurtimanah@gmail.com
Menyusun materi penyuluhan
LOGOuntuk media cetak dalam bentuk leaflet
94
tutisurtimanah@gmail.com
LOGO Langkah Konseling -- SAJI
Salam
Ajak bicara
Jelaskan
Ingatkan
95
tutisurtimanah@gmail.com
Prinsip
LOGO Konseling
KOMUNIKASI
INTERPERSONAL
Pengertian
LOGO komunikasi Interpersonal
• Komunikasi Interpersonal
menuntut berkomunikasi dengan
orang lain.
Sumber-sumber:
• http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi_interpersonal
• Buku Psikologi Komunikasi, karangan Drs. Jalaluddin
Rahmat, M.Sc. Penerbit Rosda
Komunikasi antarpribadi (interpersonal communication)
adalah
LOGO komunikasi antara individu-individu (Littlejohn, 1999).
3. Percaya diri.
Ketakutan untuk melakukan komunikasi dikenal
sebagai communication apprehension.
Orang yang aprehensif dalam komunikasi
disebabkan oleh kurangnya rasa percaya diri.
Untuk menumbuhkan percaya diri, menumbuhkan
konsep diri yang sehat menjadi perlu.
LOGO
kuliah [c-t-j]
tutisurtimanah@gmail.com
127
LOGO
DESKRIPSI :
Cara pembelajaran dengan sasaran utama terjadinya perubahan domain
pengetahuan yang lebih banyak mengandalkan pada kekuatan pelatih dalam
menggunakan bahasa verbal dan bahasa tubuh, sedangkan pembelajar hanya
pasif menerimanya dengan mengandalkan indera penglihatan dan
pendengaran. `
KEGUNAAN :
Menyajikan pengetahuan dan pandangan
Lebih banyak menyentuh domain Kognitif
Sebagai pelengkap pada metoda pembelajaran lain, yang berfungsi sebagai penjelasan awal dan
rangkuman akhir
tutisurtimanah@gmail.com
128
LOGO
KEUNTUNGAN :
Mengcover jumlah yang besar dan sekwen dapat dikendalikan
Tidak memerlukan sumberdaya yang besar [ waktu, biaya, tenaga, peralatan dll. ]
Jika gaya pelatih type “orator” suasana menjadi “hidup”
KELEMAHAN :
Partsipasi aktif pembelajar lemah
Daya serap & daya lekat cenderung rendah, karena hanya mendengar dan melihat
Sulit mendapatkan umpan balik [ kontrol hasil ]
tutisurtimanah@gmail.com
129
LOGO
demonstrasi
tutisurtimanah@gmail.com
130
LOGO
DESKRIPSI :
Cara pembelajaran dengan sasaran utama terjadinya perubahan pada domain
psikomotor atau afektif dengan cara memperagakan suatu proses kegiatan [
opersionalisasi ] kepada pembelajar secara senyatanya dengan menggunakan alat/
benda sesungguhnya dalam situasi yang sesungguhnya atau tiruan
KEGUNAAN :
Jika dilanjutkan dengan praktikum akan dapat menstimulir domain psikomotor dan afektif secara mendalam,
tetapi jika tidak dilanjutkan, hanya akan menstimulir sebatas domain pengetahuan yang mendalam sedangkan
domain afektif relatif dangkal
tutisurtimanah@gmail.com
131
LOGO
KEUNTUNGAN :
Jika dilanjutkan dng. praktikum akan menghasilkan keterampilan dan sikap positif dalam waktu yang
relatif singkat
Dapat menumbuhkan motivasi pembelajar
Menghasilkan daya serap dan daya lekat yang relatif lebih baik
Dapat memperkecil tingkat distorsi penerimaan
KELEMAHAN :
Membutuhkan persiapan teknis yang betul – betul matang dan detail
Membutuhkan sumber daya yang memadai [ waktu, biaya, alat, tenaga dan ruangan/ lingkungan ]
Jika tidak dilanjutkan dengan praktikum, terbentuknya keterampilan relatif dangkal, karena hanya menstimulir
domain kognitif
tutisurtimanah@gmail.com
132
LOGO
PERSIAPAN :
Menyusun SAP sesuai skenario dan menyiapkan alat bantu
Mencoba mengoperasionalkannya dan mencatat durasi waktu
Melakukan analisis persoalan potensial [ APP ] dan menyiapkan taktik pencegahan dan
penanggulangannya jika persoalan benar – benar muncul
PELAKSANAAN :
Sebelum kegiatan dimulai beri penjelasan secara runtut dan detail cara kerja/ prosedur, termasuk APP dan
pencegahan serta penanggulangannya jika terjadi persoalan dengan cara “simulasi”
Sediakan ruang tanya jawab secukupnya, sebelum kegiatan benar benar dimulai
Beri penjelasan secara detail pada setiap tahapan
tutisurtimanah@gmail.com
133
LOGO
simulasi
tutisurtimanah@gmail.com
134
LOGO
DESKRIPSI :
Cara pembelajaran dengan sasaran utama terjadinya perubahan pada domain psikomotor dan afektif dengan
melibat-aktifkan aspek “emosi” pada diri pembelajar melalui perangsangan hampir semua indera penerima.
Pengalaman belajar yang didapat dengan cara melakukan kegiatan “tiruan” dengan menggunakan alat/ benda
sesungguhnya/ tiruan dalam situasi dan lingkungan yang tidak sesungguhnya [ tiruan ]
KEGUNAAN :
Melatih keterampilan dan membentuk sikap positif pada diri pembelajar dengan situasi dan kondisi tiruan agar
terbebas dari bahaya dan kerugian jika pembelajar gagal dlm melakukan kegiatan
tutisurtimanah@gmail.com
135
LOGO
KEUNTUNGAN :
Jika dilanjutkan dng. praktikum akan menghasilkan keterampilan dan sikap positif dalam waktu yang
relatif singkat
Dapat menumbuhkan motivasi pembelajar
Menghasilkan daya serap dan daya lekat yang relatif lebih baik
Dapat memperkecil tingkat distorsi penerimaan
Terbebas dari risiko bahaya dan kerugian
Melatih pembelajar agar mampu menilai situasi dan membuat berbagai pertimbangan berdasarkan
berbagai kemungkinan yang muncul saat kegiatan sedang berlangsung
Memberi kesempatan berlatih untuk mengambil keputusan yang mungkin tak dapat dilakukan di alam nyata
Jika gagal dapat diulang – ulang tanpa risiko kerugian
tutisurtimanah@gmail.com
136
LOGO
KELEMAHAN :
• Jika pelatih gagal merebut atensi pembelajar, kegiatan ini seolah olah hanya main – main saja, penuh
gelak – tawa
• Media berlatih dan situasi yang dialami adalah “tiruan/ buatan”, maka tidak akan sama dengan situasi
dan kondisi di alam nyata
• Membutuhkan waktu lama untuk persiapan dan pelaksanaan
• Jika observer [ diantara pembelajar ] kurang dapat menangkap “critical pointers”, maka umpan balik
yang diberikan hanya sebatas perilaku normatif
tutisurtimanah@gmail.com
137
LOGO
tanya - jawab
pembelajar bersimulasi
pelatih mengamati
tutisurtimanah@gmail.com
138
LOGO
PERSIAPAN :
• Menyusun SAP sesuai skenario dan menyiapkan alat bantu
• Menyiapkan lembar kerja dan lembar pengamatan
• Mendisain ruangan
PELAKSANAAN :
Menjelaskan topik dan skenario kegiatan
Kegiatan diawali dengan sajian situasi nyata dalam bentuk cerita dan
dilakukan dengan tanya jawab sehingga pembelajar tahu persis apa dan
bagaimana melakukannya
role playing
tutisurtimanah@gmail.com
140
LOGO
DESKRIPSI :
Cara pembelajaran dengan sasaran utama terjadinya perubahan pada
domain afektif dengan mengandalkan aspek “emosi” pada diri pembelajar
melalui perangsangan hampir semua indera penerima. Pengalaman belajar
yang didapat dengan cara melakukan kegiatan “memerankan/ menjadi” figur/
sosok orang lain dalam situasi dan lingkungan tiruan
KEGUNAAN :
Melatih pembelajar untuk dapat merasakan/ menghayati berbagai masalah yang
mungkin dihadapi oleh peran yang dimainkannya
Melatih kesadaran dan kepekaan sosial yang sangat dibutuhkan dlm dunia kerja
nyata, sehingga dpt memunculkan sikap positiftentang fenomena sosial yang memang
ada disekitarnya
tutisurtimanah@gmail.com
141
LOGO
KEUNTUNGAN :
Dapat terbentuk sikap positif dalam waktu yang relatif singkat
Menghasilkan daya serap dan daya lekat yang relatif lebih baik
Melatih pembelajar agar mampu menyelami perasaan orang lain, ketika
dihadapkan pada situasi yang sama dengan yang ia perankan
Tidak mamerlukan alat bantu sumber daya lain secara khusus
KELEMAHAN :
Jika pelatih gagal merebut atensi pembelajar, kegiatan ini seolah olah
hanya main – main saja, penuh gelak – tawa
Membutuhkan waktu lama untuk persiapan dan pelaksanaan
Tidak semua orang dapat menerima dan mudah melupakan pada
“pengalaman negatif” yang diterimanya saat bermaintutisurtimanah@gmail.com
peran
142
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com
144
LOGO
diskusi
kelompok
tutisurtimanah@gmail.com
145
LOGO
DESKRIPSI :
Cara pembelajaran dengan sasaran utama terjadinya perubahan pada
domain kognitif atau afektif dengan mengandalkan partisipasi para
anggotanya. Pengalaman belajar yang didapat melalui tukar pikiran/
pengalaman diantara peserta untuk kemudian disatukan dengan proses
“take and give”
KEGUNAAN :
• Latihan mengemukakan pendapat yang bertanggung jawab
• Latihan untuk mau menerima dan memberi
• Mengembangkan ide – ide baru
• Membantu peserta dalam memahami diri sendiri & orang lain
tutisurtimanah@gmail.com
146
LOGO
KEUNTUNGAN :
Mermungkinkan pembelajar dapat berperanserta secara aktif
Dapat digunakan sebagai sarana pengukuran apakah ide – ide dan
pengalamannya dapat diakui kebenarannya
Memungkinkan pembelajar mendapat informasi yang beragam
Hasil diskusi biasanya “aplicable”
Pembelajar dapat dengan segera meng “update” konsep/ ide yang
mungkin sudah kurang sesuai lagi
tutisurtimanah@gmail.com
147
LOGO
KELEMAHAN :
Membutuhkan waktu yang lebih lama, jika ingin mendapatkan hasil
pembelajaran yang baik
Jika terjadi kemacetan akan menimbulkan kejenuhan
Memerlukan pemimpin diskusi yang “demokratis” dan mahir dalam
menggali dan mendorong peserta untuk aktif serta menahan peserta
yang dominan
Jika waktu dibatasi sering menghasilkan keputusan yang kurang
optimal karena peserta “dipaksa” untuk “setuju”
tutisurtimanah@gmail.com
148
LOGO
polarisasi
kontradiksi/ konflik
konklusi/ kesepakatan
bersama
tutisurtimanah@gmail.com
149
LOGO
studi kasus
tutisurtimanah@gmail.com
150
LOGO
DESKRIPSI :
Cara pembelajaran dengan sasaran utama terjadinya perubahan pada domain kognitif atau afektif atau
keterampilan berpikir dengan mengandalkan daya nalar para pembelajar. Pengalaman belajar yang di
dapat oleh pembelajar adalah “mengalami” karena dihadapkan pada situasi dengan berbagai pilihan.
KEGUNAAN :
Membantu mengembangkan kemampuan analisis, pemecahan masalah dan pengambilan keputusan
Menunjukkan kepada pembelajar akan adanya peranan/ pengaruh nilai – nilai dan persepsi terhadap
pengambilan keputusan kelompok
tutisurtimanah@gmail.com
151
LOGO
KEUNTUNGAN :
Dapat mempermudah pembelajaran dengan konsep analitik
Memungkinkan pembelajar menemukan beberapa alternatif tindakan dalam pemecahan masalah
Lebih efektif jika digunakan untuk membelajarkan dimensi kepemimpinan, motivasi, komunikasi
Memungkinkan pemebelajar secara leluasa dalam bertukar pendapat dan mengadakan evaluasi
bersama - sama
tutisurtimanah@gmail.com
152
LOGO
KELEMAHAN:
Sulitnya menyusun kasus, yang memunculkan berbagai aspek seperti yang dikehendaki, terutama
aspek emosional
Membutuhkan waktu penulisan/ persiapan dan pelaksanaan yang cukup lama
Dapat menimbulkan frustasi jika tidak sampai menghasilkan alternatif pemecahan
Jika kurang penjelasan, kemungkinan pembelajar keliru dalam menangkap permasalahan akan
lebih mudah terjadi
Jika fasilitator kurang menguasai akan terseret dalam polemik yang berkepanjangan
tutisurtimanah@gmail.com
153
LOGO
LANGKAH :
Mengidentifikasi dan menyusun kasus yang akan dibahas dalam bentuk tulisan
Menghantar pembelajar agar masuk/ larut dalam kasus tsb
Diskusi kelompok
Presentasi hasil
Ruang tanya jawab
Fasilitator berperan menjaga agar pembahasan kasus tetap pada jalur yang dikehendaki
Membuat kesimpulan tentang proses dan hasil studi yang dihubungkan dengan TPU/ K
tutisurtimanah@gmail.com
154
LOGO
LOGO
tutisurtimanah@gmail.com 155