www.themegallery.com
Pasal 17 (1) Daerah berhak menetapkan kebijakan Daerah untuk menyelenggarakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangDa
Dasar Hukum
• Undang-Undang 23 tahun 2014 Pasal 17
Daerah berhak menetapkan kebijakan Daerah untuk menyelenggarakan Urusan
Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dalam menetapkan kebijakan
Daerah yang berpedoman pada norma, standar, prosedur, dan kriteria yang telah
ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah.
• Undang- Undang 5 Tahun 2014 tentang ASN dan PP 11 tahun 2011 tentang
Manajemen PNS
• Jabatan fungsional adalah sekelompok jabatan yang berisi fungsi dan tugas
yang berkaitan dengan pelayanan fungsional yang berdasarkan pada keahlian
dan keterampilan.
• Jabatan fungsional harus menjamin akuntabilitas jabatan
• Pelayanan Jabatan fungsional dalam rangka peningkatan kinerja organisasi
secara berkesinambungan
www.themegallery.com
• Perka BKN Nomor 19 Tahun 201 1 Tentang Pedoman Umum Penyusunan
kebutuhan PNS:
www.themegallery.com
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN
untuk menghasilkan pegawai ASN yang
profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi,
bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik
korupsi, kolusi dan nepotisme.
SISTEM MERIT:
Kebijakan dan Manajemen
ASN yang berdasarkan Memberlakukan Sistem Merit melalui:
pada: 1. Seleksi dan promosi secara adil
kualifikasi, dan kompetitif
2. Menerapkan prinsip fairness
kompetensi, dan
3. Penggajian, reward and
kinerja punishment berbasis kinerja
secara adil dan wajar 4. Standar integritas dan perilaku
dengan tanpa untuk kepentingan publik
membedakan latar 5. Manajemen ASN secara efektif
belakang politik, ras, dan efisien
warna kulit, agama, asal 6. Melindungi PNS dari intervensi
usul, jenis kelamin, politik dan tindakan diskriminatif.
status pernikahan, umur,
atau kondisi kecacatan.
JABATAN ASN
Jabatan Administrasi
- Jabatan Administrator
- Jabatan Pengawas
- Jabatan Pelaksana
7
2
OPTIMALISASI PERAN FUNGSIONAL
FAKTOR ENABLER PENGUATAN JAFUNG
dapat
Tingkat kelayakan remunerasi yang
REMUNE
mempertahankan dan meningkatkan motivasi
RASI
bekerja
8
MODEL KOMPETENSI ASN
Kompetensi Kompetensi
teknis, diukur manajerial,
dari tingkat dan diukur dari
spesialisasi tingkat
pendidikan,
Kompetensi Kompetensi pendidikan,
pelatihan teknis Teknis Manajerial pelatihan
fungsional dan struktural atau
pengalaman manajemen dan
bekerja secara pengalaman
teknis; kepemimpinan
Kompetensi Sosial
Kultural
• Konsistensi dalam
Organisasi
penilaian
Individu
• Bekerja /penempatan
sesuai dengan • Lebih akurat dan obyektif
kompetensi • Adil/fair, berlaku untuk
semua calon
• Mengetahui kekuatan • Alat bantu pengambilan
dan kelemahan diri keputusan
• Optimalisasi diri (Self • Mendapatkan pejabat
Development) sesuai dgn kompetensi
• Memotivasi diri untuk jabatan
meningkatkan kinerja • Data kebutuhan
pengembangan (TNA)
• Ada career path yang • Memiliki data base
jelas kompetensi personil
KEGUNAAN
• Seleksi, promosi, rotasi
Assessment Center dapat digunakan untuk mendapatkan calon
pejabat sesuai dengan kompetensi yang dipersyaratkan.
• Rencana pengembangan keahlian
Assessment Center dapat memberikan gambaran tentang
kompetensi pegawai yang perlu dikembangkan disesuaikan
dengan persyaratan jabatan.
• Penentuan kebutuhan diklat
Hasil penilaian dapat digunakan untuk memberikan gambaran
tentang diklat yang diperlukan untuk pengembangan individu
dan organisasi.
• Identifikasi kader-kader pimpinan
Dari hasil assessment akan diperoleh sekelompok orang yang
mempunyai keahlian tertentu (talent pool).
Langkah –langkah
yang perlu dilakukan dalam rangka menciptakan birokrasi yang lebih
dinamis dan profesional sebagai upaya peningkatan efektivitas dan
efisiensi untuk mendukung kinerja pelayanan pemerintah kepada publik.
Melakukan pemetaan jabatan fungsional bidang peternakan sesuai
dengan kebutuhan organisasi
Melakukan evaluasi kebutuhan jabatan fungsional bidang peternakan
dengan menghitung Analis beban kerja
Menempatkan jabatan fungsional sesuai dengan tugas keterampilan
dan keahliannya pada unit-unit sesuai dengan ABK.
Menempatkan jabatan fungsional dengan Memperhatikan karir
jabatan fungsional.
13