Anda di halaman 1dari 4

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, atas
Rahmat tuntunan dan penyertaan-Nya, kami dapat menyusun Laporan Hasil
Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja pada Rumah Sakit Jiwa Prof.Dr. V.L.
Ratumbuysang Provinsi Sulawesi Utara .
Penyusunan Laporan Hasil Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja ini
dilandasi pemikiran bahwa tantangan yang dihadapi pemerintah Provinsi
Sulawesi Utara dalam menerapkan prinsip-prinsip Good Governance and
Clean Government dalam rangka percepatan pelaksanaan Reformasi
dilingkungan pemerintah Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara maka
dibutuhkan setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk melakukan
penataan dan ketatalaksanaan untuk memodernisasi organisasi melalui
pemisahan, penggabungan dan penajaman tugas dan fungsi Organisasi .
Untuk itu perlu memperhatikan analisis dan Evaluasi jabatan ,analisis beban
kerja melalui job description dan dengan penyusunan Laporan Hasil Analisis
Jabatan dan Analisis Beban Kerja guna peningkatan pelayanan Publik. SOP
yang telah disusun menjadi pedoman atau acuan kerja bagi pejabat dan
pelaksana tugas dapat berjalan lancar, efisien, efektif, professional dan
akuntabel guna mendukung Visi dan Misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.

Manado,

2013

DIREKTUR,

Dr. BAHAGIA REDJEKI MOKOAGOW, MSi


PEMBINA TKT I
NIP.196103 199602 2 001

DAFTAR ISI
i. KATA PENGANTAR
ii. LAPORAN HASIL ANALISIS JABATAN ANALISIS
BEBAN KERJA RUMAH SAKIT JIWA Prof. Dr. V.L.
RATUMBUYSANG PROV. SULUT.
I.
II.

PENDAHULUAN
KONDISI SAAT INI DAN KONDISI
DIHARAPKAN.
A. KONDISI SAAT INI
1. Visi dan Misi
2. Kelembagaan
3. Susunan Organisasi.
4. Sumber Daya Manusia, Status dan
Pendidikan dan Pelatihan
B. KONDISI SAAT INI
1. Kelembagaan
2. Ketatalaksanaan
3. Sumber Daya Manusia (SDM)
4. Pendidikan dan Pelatihan
III. ANALISIS BEBAN KERJA
IV. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN
A. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN
1. Aspek Kelembagaan
2. Aspek Ketatalaksanaan
3. Aspek Sumber Daya Manusia (SDM)
4. Aspek kebutuhan Pendidikan dan
Pelatihan.

B.

SOLUSI
1. Aspek Kelembagaan

2.
3.
4.
C.

V.
A.
B.

Aspek Ketatalaksanaan
Aspek Sumber Daya Manusia (SDM)
Aspek kebutuhan Pendidikan dan
Pelatihan.

REKOMENDASI
1. Aspek Kelembagaan
2. Aspek Ketatalaksanaan
3. Aspek Sumber Daya Manusia (SDM)
4. Aspek kebutuhan Pendidikan dan
Pelatihan.
PENUTUP
KESEIMPULAN
SARAN.

i. LAMPIRAN

Adapun Unit Jabatan Fungsional adalah sebagai berikut :


1. Koordinasi langsung dengan Direktur :

Pengawas Intern
Komite Medik.

2. Koordinasi Langsung dengan Wadir Umum dan Keuangan :


- Instalasi Pemeliharaan sarana.
- Instalasi Perlengkapan dan Rumah Tangga.
3. Koordinasi Langsung Wakil Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan.
- Instalasi Rawat Darurat ;
- Instalasi Rawat Jalan;
- Instalasi Rawat Inap;
- Instalasi Rehabilitasi Mental;
- Instalasi Laboratarium
- Instalasi Gizi
- Instalasi Farmasi
- Instalsi Rekam Medik.
Untuk tertib administrasi kedinasan,
menerapkan Tata Naskah Dinas
berdasarkan pergub ketentuan tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di
Lingkungan Pemerintah daerah sehingga segala hal yang terkait dengan
administrasi surat menyurat diharapkan dapat berjalan efektif dan efisien.

Anda mungkin juga menyukai