PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN

BIRO PEREKONOMIAN DAN ADMINISTRSASI PEMBANGUNAN

INFORMASI JABATAN

1. NAMA JABATAN : Analis Kebijakan Utama

2. KODE JABATAN :
3. UNIT KERJA :
JPT Utama :
JPT Madya :Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Selatan
JPT Pratama :Biro Perekonomian dan Administrasi PembangunanSetda
:Prov. Sulsel.
Administrator :-
Pengawas :-
Pelaksana :-
Jabatan Fungsional -
4. IKHTISAR JABATAN :
Melaksanakan kajian dan analisis kebijakan.
5. KUALIFIKASI JABATAN
a. Pendidikan Formal : Paling Rendah Doktor S-3 (Strata-Tiga) bidang
yang relevan dengan tugas jabatan.
b. Pendidikan & Pelatihan : - Pendidikan Formal Paling Rendah Doktor
S-3 (Strata-Tiga)
- Pendidikan dan pelatihan fungsional untuk Ana
lis Kebijakan
- Diklat Teknis terkait Kompetensi Analisis Kebij
akan
c. Pengalaman Kerja : - Pengawai Pemerintah Daerah/Pegawai Negeri
Sipil.
- Pernah mengikuti pendidikan dan pelatihan fun
gsional untuk Analis Kebijakan.
- Memahami bidang pekerjaan terkait Analisis K
ebijakan

6. TUGAS POKOK :

NO URAIAN TUGAS HASIL JUMLAH WAKTU WAKTU KEBUTUHAN

KERJA HASIL PENYELESAIAN EFEKTIF PEGAWAI
(JAM)
1. Melaksanakan
Riset dan Analis Dokumen 1250
Kebijakan
2. Membuat
Rekomendasi Dokumen 1250
Kebijakan
3. Melakukan
Komunikasi,
koordinasi
Kegiatan 1250
advokasi, konsultasi
dan negoisasi
kebijakan
 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN
BIRO PEREKONOMIAN DAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

NO URAIAN TUGAS HASIL JUMLAH WAKTU WAKTU KEBUTUHAN

KERJA HASIL PENYELESAIAN EFEKTIF PEGAWAI
(JAM)
4. Melakukan
publikasi hasil Dokumen 1250
kajian kebijakan
5. Melaksanakan
kegiatan
Kegiatan 1250
pengembangan
profesi
6. Melaksanakan
tugas lain yang
diberikan oleh
atasan sehubungan Laporan 1250
dengan
pelaksanaan tugas
kedinasan
JUMLAH 1
JUMLAH PEGAWAI 1

7. HASIL KERJA :
NO HASIL KERJA
1. Terlaksananya Kegiatan Riset dan Analis Kebijakan
2. Tersedianya Rekomendasi Kebijakan
3. Kegiatan Komunikasi, koordinasi advokasi, konsultasi dan negoisasi kebijakan
4. Tersedianya publikasi hasil kajian kebijakan
5. Terlaksananya Kegiatan pengembangan profesi
6. Terlaksananya laporan pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan

8. BAHAN KERJA :
NO BAHAN KERJA PENGGUNAAN DALAM TUGAS
1. Rencana Stratejik Biro Perekonomian Penyusunan program kegiatan
dan Administrasi Pembangunan
2. Rencana kerja Biro Perekonomian dan Penyusunan program kegiatan
Administrasi Pembangunan
3. Data teknis lainnya terkait Analisis Kebija Pedoman pelaksanaan tugas
kan
4. SK Kegiatan Petunjuk pelaksanaan tugas
5. Disposisi pimpinan Petunjuk pelaksanaan tugas

9. PERANGKAT KERJA :
NO PERANGKAT KERJA PENGGUNAAN UNTUK TUGAS
Peraturan Perundang-Undangan terkait Pedoman pelaksanaan tugas
1.
Pemerintahan Daerah
Peraturan Perundang-Undangan terkait Pedoman pelaksanaan tugas
2.
Kelembagaan Perangkat Daerah
Peraturan Perundang-Undangan terkait Pedoman pelaksanaan tugas
3. Reformasi Birokrasi dan Akuntabilitas Ki
nerja
4. Peraturan Perundang-Undangan terkait Pedoman pelaksanaan tugas
 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN
BIRO PEREKONOMIAN DAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

Reformasi Birokrasi dan Akuntabilitas Ki

nerja
Peraturan Perundang-Undangan terkait
5. Pedoman pelaksanaan tugas
Tatalaksana
Peraturan Perundang-Undangan lainnya
6. Pedoman pelaksanaan tugas
yang relevan dengan pelaksanaan tugas
Peraturan Gubernur tentang Kedudukan,
Pedoman menjalankan tugas pokok
Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi,
7. dan fungsi Biro Perekonomian dan
Serta Tata Kerja Sekretariat Daerah
Administrasi Pembangunan
Provinsi Sulawesi Selatan
Standard Operating Procedure (SOP) Penyusunan langkah-langkah dalam
8.
pelaksanaan kegiatan atau pekerjaan

10. TANGGUNG JAWAB :

NO URAIAN
1. Kualitas riset dan analis kebijakan
2. Kualitas rekomendasi kebijakan yang diberikan
3. Efektifitas Komunikasi, koordinasi advokasi, konsultasi dan negoisasi kebijakan
4. Kualitas publikasi hasil kajian kebijakan
5. Keberlangsungan pengembangan profesi
6. Ketepatan pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan

11. WEWENANG :
NO URAIAN
1. Melaksanakan kajian dan analis kebijakan
2. Meminta data kepada sumber data guna penyiapan bahan;
3. Meminta data dari unit terkait;
4. Menggunakan bahan dan data dalam analis;
5. Menanyakan kebenaran data yang meragukan;
6. Menginformasikan untuk mengembalikan data yang kurang valid;
7. Meminta ulang data yang kurang sesuai;
8. Menolak permintaan data dan bahan yang bersifat rahasia;
9. Menentukan mekanisme kerja sesuai SOP.

12. KORELASI JABATAN :

NO NAMA JABATAN UNIT KERJA/INSTANSI DALAM HAL
Biro Perekonomian dan Pelaporan dan
1. Kepala Biro Organisasi Administrasi pertanggungjawaban
Pembangunan tugas
Para Koordinator Lingkup
Biro Perekonomian dan
Biro Perekonomian dan Koordinasi
2. Administrasi
Administrasi pelaksanaan tugas
Pembangunan
Pembangunan
Biro Perekonomian dan
Kepala Sub Bagian Tata Koordinasi
3. Administrasi
Usaha Biro Organisasi pelaksanaan tugas
Pembangunan
4. Pejabat Fungsional terkait Biro Perekonomian dan Koordinasi
 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN
BIRO PEREKONOMIAN DAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

Administrasi
pelaksanaan tugas
Pembangunan
Biro Perekonomian dan
Koordinasi
5. Pejabat Pelaksana terkait Administrasi
pelaksanaan tugas
Pembangunan
Instansi terkait lingkup
Pejabat berwenang pada Koordinasi/
Provinsi, Kab/Kota, dan
6. unit kerja/lembaga/ Kerjasama/Konsultasi
Kementerian/Non
instansi terkait Pelaksanaan tugas
Kementerian

13. KONDISI LINGKUNGAN KERJA :

NO ASPEK FAKTOR

1. Lokasi kerja Di dalam dan di luar ruangan

2. Suhu Normal (25-300 C)
3. Udara Kering
4. Luas Ruangan Luas/relatif
5. Letak Strategis
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih dan rapih
9. Getaran Tanpa getaran

14. RESIKO BAHAYA :

NO NAMA RESIKO PENYEBAB
1. Sakit Pinggang Banyak duduk
2. Kelelahan fisik dan mental Beban kerja tugas dan tanggungjawab
3. Tekanan psikologis Beban kerja dan tekanan dari dalam maupun
dari luar organisasi
4. Kelelahan pada otot mata Banyak melihat monitor komputer/laptop
 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN
BIRO PEREKONOMIAN DAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

15. SYARAT JABATAN :

a. Keterampilan kerja : - Kemampuan kajian dan analisis kebijakan
- Kemampuan politis (political skill) Politis dalam
konteks politik (dinamika politik dan budaya birokrasi
- Pengetahuan tentang metode riset
- Membangun jejaring (networking)
- Kemampuan melakukan presentasi
- Kemampuan analis identifikasi dan pemecahan
masalah
- Kemampuan berkomunikasi efektif baik lisan maupun
tertulis
- Kemampuan melaksanakan tugas teknis dan
administrative
- Kemampuan menelaah hal teknis dalam rangka
pemberian pertimbangan kepada pimpinan
b. Bakat Kerja :
1. G : Intelegensia
Kemampuan belajar secara umum
2. V : Bakat Verbal
Kemampuan untuk memahami arti kata-kata dan penggunaannya
secara tepat dan efektif
3. Q : Bakat Ketelitian
Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal
atau dalam tabel
c. Temperamen Kerja :
Kemampuan menyesuaikan diri menerima tanggung jawab untuk
1. D :
kegiatan memimpin, mengendalikan, atau merencanakan
Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan yang mengandung
2. F : penafsiran perasaan (feeling), gagasan (idea), atau fakta (fact) dari
sudut pandangan pribadi
Kemampuan menyesuaikan diri untuk pekerjaan-pekerjaan
3. I : mempengaruhi orang lain dalam pendapat, sikap atau pertimbangan
mengenai gagasan
Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan pengambilan perat
4. M : uran, pembuatan pertimbangan, atau pembuatan peraturan berdasar
kan kriteria yang diukur atau yang dapat diuji
Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang
5. P : lain labih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi

d. Minat Kerja
1. d : Sosial
2. e : Kewirausahaan
3. f : Konvensional
e. Upaya Fisik
1. Duduk
2. Berjalan
3. Berbicara
4. Mendengar
5. Berdiri
f. Kondisi Fisik
1. Jenis Kelamin : Laki-Laki/Perempuan
2. Umur : 46-65 Tahun
 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN
BIRO PEREKONOMIAN DAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

3. Tinggi badan : 150-180 cm/Relatif

4. Berat badan : 55-90 Kg/Relatif
5. Postur badan Tegap/Relatif
6. Penampilan Bersih dan Rapih
g. Fungsi Pekerjaan
1. D2 : Menganalisis Data
2. O0 : Menasehati
3. O1 : Berunding

16. PRESTASI KERJA YANG DIHARAPKAN:

Prestasi Kerja yang diharapkan bernilai baik dan sangat baik sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.

17. KELAS JABATAN :

14 (Empat Belas)