PUSKESMAS CURUGKEMBAR STANDAR PROSEDUR SOAP / Protap

Pemantauan Kasus DBD

No Dokumen: No Revisi: Halaman:

6.1.8.EP.2 00 1
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh :
Kepala Puskesmas Curugkembar
Jl. Raya Cikadu KM. 5, Curugkembar 02Januari 2019

Standar Prosedur Operasional

Karmi.SKM.MM
Penata Tk I
Nip: 197010171997031008

Sebuah upaya penemuan kasus secara dini. Penyakit Demam BerdarahDengue ( DBD )
Pengertian merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Penyakit in termasuk
penyakit menularyang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes
aegefti maupun aedes albopictus. Aedes aegypti lebih berperan dalam penularan penyakit
ini karena hidupnya didalam dan disekitar rumah, sedangkan aedes albopictus di kebun,
sehingga lebih jarang kontak dengan manusia.
Menemukan kasus secara dini agar segera dilakukan pengobatan yang cepat dan tepat
Tujuan sesuai standar, sehingga dapat menyembuhkan kasus dari penyakitnya dan mencegah
terjadinya penularan.
Peraturan Mentri Kesehtan Republik Indonesia Nomor 1501/MENKES/X/2010 Tentang
Referensi jenis Penyakit MenularTertentu yang dapat menimbulkan wabah dan upaya
penanggulangan.

Pengelola Program DBD

Petugas
1. Alat : Stetoskop, tensimeter, thermometer, senter, botol sampel, larvasida, torniquiet,
ovitrap
2. Bahan :
 Buku Pedoman penatalaksanaan kasus DBD
 Surat tugas
Prosedur
 Formulir PE DBD
 Formulir W1 dan W2
 Buku register DBD
Langkah – 1. Petugas menerima laporan dari pelapor tentang adanya kasus DBD
Langkah 2. Petugas menyiapakn alat dan bahan pemeriksaan termasuk surat tugas.
3. Petugas mendatangi loksi penderita.
4. Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik penderita bila perlu.
5. Pemantauan kecendrungan terjadinya KLB
6. Survailent aktif ke pelayanan swasta