Makalah

PT GREAT GIANT PINEAPPLE
Aktivitas Kelompok Kecil
“TANGMAS”
CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

Page 1
PHASE 1 PLAN
STEP 1. Menentukan Tema dan Judul
Berdasarkan Balance Score Card (BSC) Factory, salah satu target yag harus bisa dicapai
adalah meningkatkan kapasitas produksi. Untuk Departemen Cannery sendiri target kaasitas
produksi yang diberikan adalah 120 ton/jam.
Perspektif
Finansial
Perspektif Target Produksi :

Customer
120 ton/jam
BSC Factory
Perspektif Meningkatkan Meningkatkan
Internal Produktivitas Kapasitas Produksi
Perspektif
Tumbuh
Berkembang
Akan tetapi, kapasitas produksi Cannery untuk bulan Oktober 2017 hingga bulan Maret
2018 masih belum bisa memenuhi target produksi yang diberikan. Kapasitas produksi Deartemen
Cannery hanya mecapai rata-rata 113 ton/jam pada periode tersebut.
“TANGMAS”

Page 2
PHASE 1 PLAN
Untuk itu, tim kami memilih tema :
“MENINGKATKAN KAPASITAS PRODUKSI CANNERY DENGAN OPTIMALISASI SUPPLY

BUAH NANAS KE LINE PREPARASI”
Masalah-masalah yang kerap terjadi pada proses supply buah nanas ke line preparasi
tergambar dalam diagaram pareto seperti di bawah ini :
Karena kegiatan stop minset merupakan merupakan faktor eksternal yang berasal dari material
dan tidak bisa kami kendalikan, maka tim ini sepakat untuk menyelesaikan masalah dengan
frekuensi kejadian tertinggi kedua, yaitu masalah kesalahan size di alur supply dimana terjadi
akibat kegagalan dari alat Pineapple Grader (PGR).
Keterangan :
RBD : Rak Bin Dumper
SCR : Supply Conveyor
RMC : Raw Material Conveyor
SCG : Supply Conveyor to
Grader
“TANGMAS”

Page 3
PHASE 1 PLAN
PGR : Pineapple Grader

RCR : Raw Material Supply Conveyor
WSC : Wood Slide Conveyor
RMD : Raw Material Distributor
PFC : Pineapple Feed Grader
Sehingga judul yang dipilih oleh tim AKK TANGMAS adalah :
“Optimalisasi Supply Buah Nanas ke Line Preparasi dengan Akurasi Sizing Grader”
“TANGMAS”

Page 4
PHASE 1 PLAN
STEP 2. Menentukan Target
Target yang ingin dicapai oleh Tim AKK TANGMAS adalah tercapainya target kapasitas
produksi 120 ton/jam atau naik sebanyak 6% dari kondisi saat ini, 113 ton/jam.
Dasar pemilihan target ini akan mengikuti SMART Goals sebagai berikut :
Bagian Keterangan Target yang dicapai
Specific Target yang ingin dicapai harus jelas Kapasitas produksi = 120 ton/jam
Measurable Target yang dicapai harus bisa terukur Kapasitas terus meningkat, baik
“TANGMAS”

Page 5
PHASE 1 PLAN
harian maupun bulanan
Achievable Target harus bisa dicapai Bisa dicapai
Relevant Target menunjang produktivitas Performance meningkat
Time-bound Target dapat dicapai dalam rentang Tercapai pada Bulan September
waktu yang jelas 2018
STEP 3. Analisa Kondisi yang Ada
Berdasar diskusi internal tim TANGMAS, beberapa masalah yang terjadi pada unit mesin
PGR adalah sebagai berikut :
1. Buah-buah kecil masuk jalur buah-buah besar
2. Buah-buah besar masuk jalur buah-buah kecil
3. Setelan grader berubah-ubah
4. Banyak alat keropos
5. Jadwal perawatan mesin tidak berjalan sesuai rencana
No Masalah Kondisi Aktual Kondisi Standar Keterangan
1 Buah kecil masuk jalur Scroll oleng / tidak Scroll rata Problem
buah besar center
Buah abnormal Buah normal dan Problem

silinder
2 Buah besar masuk jalur Buah bonyok / memar Kememaran buah Problem
buah kecil / hancur rendah
“TANGMAS”

Page 6
PHASE 1 PLAN
3 Setelan grader Setelan spaner Setelan spaner tetap Problem

berubah-ubah berubah
Baut pengunci bearing Baut pengunci Problem

kendor bearing terpasang
sempurna
4 Banyak alat keropos Kadar chlorin dari Kadar chlorin dari Problem
pencucian tinggi pencucian rendah
Kadar keasaman buah Kadar keasaman No Problem

nanas tinggi buah nanas ada pada
daging, bukan kulit
5 Jadwal perawatan tidak Checklist kondisi Checklist kondisi Problem

berjalan sesuai rencana mesin jarang mesin rutin
dilakukan dilakukan
“TANGMAS”

Page 7
PHASE 1 PLAN
STEP 4. Analisa Sebab Akibat
4.1. Analisa Pencarian Akar Penyebab
Ada 8 faktor yang ditetapkan sebagai akar penyebab masalah. Dengan menggunakan metode NGT
(Nominal Group Technique), maka tim fokus pada penyelesaian akar masalah dengan nilai skor di
atas batas NGT :
1 
NGT   N  1 * jumlah member
2 
NGT  5 * 5  25
No Akar penyebab AJ CP RB SN RY Total Priority
1 Kadar chlorin tinggi 3 4 3 1 3 14 7
2 Kadar keasaman buah nanas 2 1 2 2 1 8 9
3 Buah abnormal 5 2 5 3 4 19 6
4 Kememaran buah nanas tinggi 1 3 1 4 2 11 8
5 Checklist rutin tidak dilakukan 4 5 4 5 5 23 5

“TANGMAS”

Page 8
PHASE 1 PLAN
6 Hybin keropos 8 6 8 7 7 36 1
7 Baut pillow blok pengikat bearing kendor 6 8 6 6 8 34 3
8 Setelan spaner tidak akurat 7 7 7 8 6 35 2
4.2. Analisa Study Kasus
No Faktor Penyebab Akibat Fakta Frekuensi
Hybin keropos
Sering dilakukan
1 Scroll tidak center pergantian bearing dan 15
pengelasan hybin
Setelan spaner tidak

akurat (mudah
berubah-ubah)
Merubah setelan Sering dilakukan

2 13
grader penyetelan grader ulang
“TANGMAS”

Page 9
PHASE 1 PLAN
Baut pillow blok

pengikat bearing
kendor
Pengencangan baut
3 Scroll tidak center 10
berulang dilakukan
“TANGMAS”

Page 10
PHASE 1 PLAN
STEP 5. Rencana Perbaikan
Penyebab 1
What (faktor penyebab) : Hybin Keropos
How (bagaimana solusi) : Hybin diganti dengan bahan stainless steel square
Why (alasan dan target) : Toleransi scroll tidak center menjadi kecil dan tidak mudah
keropos
When (target penyelesaian) : Mei 2018
Who (penanggung jawab) : Rudy Y, Ahmad J
Penyebab 2
What (faktor penyebab) : Setelan Spanner tidak akurat (berubah-ubah)
How (bagaimana solusi) : Setelan spaner diganti dengan drat LH/RH (kiri-kanan) dan tidak
menggunakan sayap
Why (alasan dan target) : Spanner bisa terus presisi dan setelan grader tidak berubah-ubah
When (target penyelesaian) : Mei 2018
Who (penanggung jawab) : Cecep, Rahmat B
Penyebab 3
What (faktor penyebab) : Baut pillow blok pengikat bearing kendor
How (bagaimana solusi) : Baut pengikat diganti dengan sistem shock bracket
Why (alasan dan target) : Baut tidak kendor dan scroll tetap center / tidak oleng
“TANGMAS”

Page 11
PHASE 1 PLAN
When (target penyelesaian) : Juni 2018
Who (penanggung jawab) : Ahmad J, Sunarto

“TANGMAS”

Page 12
PHASE 2 DO
STEP 6. Perbaikan
Penyebab 1
What (faktor penyebab) : Hybin Keropos
How (bagaimana solusi) : Hybin diganti dengan bahan stainless steel square
SEBELUM PERBAIKAN SETELAH PERBAIKAN
DIGANTI DENGAN
SQUARE SS
HYBIN KEROPOS
SCROLL OLENG
SCROLL KONSISTEN CENTER

“TANGMAS”

Page 13
PHASE 2 DO
Penyebab 2
What (faktor penyebab) : Setelan spanner tidak akurat (berubah-ubah)
How (bagaimana solusi) : Setelan spaner diganti dengan drat LH/RH (kiri-kanan) dan tidak
menggunakan sayap
SPANER MASIH
MENGGUNAKAN
SAYAP
SPANER DRAT LH/RH

TANPA SAYAP
“TANGMAS”

Page 14
PHASE 2 DO
Penyebab 3
What (faktor penyebab) : Baut pillow blok pengikat bearing kendor
How (bagaimana solusi) : Baut pengikat diganti dengan sistem shock bracket
BAUT PILLOW BLOCK
MUDAH KENDOR DIGANTI DENGAN
SISTEM SHOCK BRACKET

“TANGMAS”

Page 15
PHASE 3 CHECK
STEP 7. Evaluasi Hasil Perbaikan
Evaluasi terhadap Target
Target kapasitas produksi yang ditetapkan sebesar 120 ton/jam dapat tercapai selama rentang
waktu yang ditentukan dengan kenaikan sebesar 8% dari kondisi sebelumnya.
Peningkatan Kapasitas 123 tph

Produksi Cannery (ton/jam)
120 tph
123
113 tph
115 6% 8%
113
sebelum improvement setelah sebelum target tercapai
Kondisi sebelum adalah kondisi kapasitas produksi pada bulan Oktober 2017 - Maret 2018. Tahap
improvement berlangsung selama 3 bulan yaitu April - Juni 2018 dan hasil improvement mulai
terlihat stabil sejak bulan Juli - September 2018 (akhir project).
Evaluasi terhadap Cost Saving & Benefit
Selain evaluasi terhadap target kapasitas, tim TANGMAS juga melakukan evaluasi terhadap biaya
perawatan (maintenance cost) untuk unit Pineapple Grader. Data yang diambil pada SAP selama 6
bulan sebeleum dan sesudah perbaikan adalah sebagai berikut :

“TANGMAS”

Page 16
PHASE 3 CHECK
Rp 671.522.395,00 Rp 395.919.014,00
Maintenance cost saving selama 6 bulan sebesar
Rp 671.552.395,00 - 395.919.014,00 = Rp 275.603.381,00/6 bulan
Sedangkan untuk benefit yang diperoleh, dengan asumsi recovery cannery tetap sebesar 15,5
SC/jam dan jumlah jam produksi tetap 250 jam/bulan ,maka
Kapasitas SC/bulan
Before 113,42 439.502,5

After 122,86 476.082,5
Benefit 36.580
Jika harga jual per SC tetap Rp 150.000,00 , maka benefit yang didapat adalah sebesar
Rp5.487.000.000,00/bulan.
Evaluasi terhadap Kualitas (PQSDCM)
No PQSDCM Kondisi Sebelum Kondisi Sesudah

1 Produktifitas rendah dan KPI target Produktifitas tinggi dan KPI
kapsitas produksi tidak tercapai target kapsitas produksi
tercapai
Productiity
2 Frekuensi buah salah size cukup sering Frekuensi buah salah size
terjadi berkurang
“TANGMAS”

Page 17
PHASE 3 CHECK
Quality
3 Supply buah ke line preparasi terlambat Supply buah ke line preparasi

(tidak full) karena TK GN sibuk seleksi terpenuhi (full)
buah-buah yang salah size
Delivery
4 Peluang kecelakaan kerja tinggi baik Peluang kecelakaan kerja

untuk TK MC maupun TK GN. berkurang karena TK MC
akan jarang melakukan
Peluang kcelakaan kerja terjadi ketika kegiatan perbaikan dan TK
TK MC akan melakukan perbaikan GN akan jarang melakukan
Safety sedangkan bagi TK GN ketika kegiatan oper buah
melakukan kegiatan oper buah
5 Biaya perawatan unit tinggi karena Biaya perawatan unit
sering melakukan perbaikan dan berkurang dan pendapatan
pendapatan berkurang karena kapsitas akan bertambah
produksi yang rendah
Cost
6 TK GN banyak melakukan TK GN dan TK MC akan

motion-motion yang tak perlu yang lebih nyaman dalam bekerja
mengurangi keyamanan bekerja.
TK MC melakukan perbaikan yang
sama dalam jeda waktu yang dekat
Morale
“TANGMAS”

Page 18
PHASE 4 ACTION
STEP 8. Standarisasi dan Tindak Lanjut
Standarisasi
Standarisasi yang perlu dilakukan untuk mengurangi kesalahan size di area supply yaitu :
No Item Fungsi Gambar
1 Hybin Square Hybin dibuat dalam bentuk square agar toleransi

Stainless bukaan scroll tidak terlalu lebar serta hybin
Steel menggunakan bahan stainless steel agar safe life
nya bisa lebih lama di lingkungan asam
2 Spaner Drat Jenis Spaner diganti dengan Dart yang lebih mudah
LH/RH tanpa untuk penyetelannya. Sayap pada spaner juga
menggunakan dihilangkan agar kuncian scroll tidak berubah-ubah
sayap akibat sayap spaner tertumbur buah nanas
3 Baut Shock Baut Shock Bracket digunakan pada tempat-tempat

Bracket dengan getaran tinggi untuk mengurangi masalah
baut kendor dan juga kehilangan spare-part
Selain itu penggalakan checklist kondisi mesin juga perlu digalakkan kembali.
Rencana Tindak Lanjut
“Mengurangi Kememaran Buah di Unit RMD 5501 - 5502 dengan Cara Menurunkan Body
PFC Bagian Pully Driven”
Adapun rencana kerja Tim AKK TANGMAS selanjutnya adalah :
Jadwal rencana kegiatan AKK TANGMAS :

“TANGMAS”

Page 19
PHASE 4 ACTION
Comment Ketua, Fasilitator, Disetujui
Ahmad Juhaeri Ketut Santia Irwan Suryadi A. Denny K., S.Si

Kasie RM Ka.Bag. Maint. Cannery Manager Cannery
“TANGMAS”

Page 20
PHASE 4 ACTION

Makalah

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Makalah

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT GREAT GIANT PINEAPPLE

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

STEP 1. Menentukan Tema dan Judul

Perspektif Target Produksi :

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

Untuk itu, tim kami memilih tema :

“MENINGKATKAN KAPASITAS PRODUKSI CANNERY DENGAN OPTIMALISASI SUPPLY

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

PGR : Pineapple Grader

Sehingga judul yang dipilih oleh tim AKK TANGMAS adalah :

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

STEP 2. Menentukan Target

Bagian Keterangan Target yang dicapai

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

harian maupun bulanan

Achievable Target harus bisa dicapai Bisa dicapai

Relevant Target menunjang produktivitas Performance meningkat

STEP 3. Analisa Kondisi yang Ada

1. Buah-buah kecil masuk jalur buah-buah besar

2. Buah-buah besar masuk jalur buah-buah kecil

3. Setelan grader berubah-ubah

4. Banyak alat keropos

5. Jadwal perawatan mesin tidak berjalan sesuai rencana

No Masalah Kondisi Aktual Kondisi Standar Keterangan

Buah abnormal Buah normal dan Problem

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

3 Setelan grader Setelan spaner Setelan spaner tetap Problem

Baut pengunci bearing Baut pengunci Problem

Kadar keasaman buah Kadar keasaman No Problem

5 Jadwal perawatan tidak Checklist kondisi Checklist kondisi Problem

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

STEP 4. Analisa Sebab Akibat

4.1. Analisa Pencarian Akar Penyebab

No Akar penyebab AJ CP RB SN RY Total Priority

1 Kadar chlorin tinggi 3 4 3 1 3 14 7

2 Kadar keasaman buah nanas 2 1 2 2 1 8 9

4 Kememaran buah nanas tinggi 1 3 1 4 2 11 8

5 Checklist rutin tidak dilakukan 4 5 4 5 5 23 5

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

7 Baut pillow blok pengikat bearing kendor 6 8 6 6 8 34 3

8 Setelan spaner tidak akurat 7 7 7 8 6 35 2

4.2. Analisa Study Kasus

No Faktor Penyebab Akibat Fakta Frekuensi

Setelan spaner tidak

Merubah setelan Sering dilakukan

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

Baut pillow blok

Aktivitas Kelompok Kecil

CANNERY DEPARTMENT - FACTORY

STEP 5. Rencana Perbaikan

What (faktor penyebab) : Hybin Keropos

When (target penyelesaian) : Mei 2018

Who (penanggung jawab) : Rudy Y, Ahmad J

What (faktor penyebab) : Setelan Spanner tidak akurat (berubah-ubah)

When (target penyelesaian) : Mei 2018