Anda di halaman 1dari 2

1.

Oxidizing (Pengoksidasi)

Oxidizing atau Bahan kimia bersifat pengoksidasi, bahaya yang dapat ditimbulkan adalah
dapat menyebabkan kebakaran dengan menghasilkan panas saat kontak dengan bahan
organik dan bahan pereduksi.
Tindakan pencegahannya adalah Hindarkan bahan Oxidizing (O) dari panas dan reduktor.
Contohnya : Hidrogen peroksida, Kalium perklorat.
2. Toxic (Beracun)

Toxic berarti bahan yang bersifat beracun. Bila tertelan atau terhirup zat ini dapat
menyebabkan sakit yang serius bahkan kematian.
Tindakan pencegahan adalah jangan ditelan dan jangan dihirup, hindari kontak langsung
dengan kulit. Contoh bahannya : Metanol, Benzena.
3. Explosive (Mudah Meledak)

Eksplosive memiliki simbol huruf ‘E’ dan memiliki arti Bahan kimia yang mudah meledak
dengan adanya panas atau percikan bunga api, gesekan atau benturan.
Tindakan yang perlu kita lakukan adalah hindari pukulan/benturan, gesekan, pemanasan, api
dan sumber nyala lain bahkan tanpa oksigen atmosferik.
Contoh bahan kimianya adalah KClO3, NH4NO3, Trinitro Toluena (TNT).
4. Flammable (Mudah Terbakar)

Simbol selanjutnya adalah FLamable yang berarti bahan kimia yang mempunyai titik nyala
rendah, mudah terbakar dengan api bunsen, permukaan metal panas atau loncatan bunga api.
Jauhkan bahan kimia ini dari benda-benda yang berpotensi mengeluarkan api. Contoh bahan
kimia ini adalah Minyak terpentin.
 Zat terbakar langsung. Contohnya : aluminium alkil fosfor. Keamanan : hindari
kontak bahan dengan udara.
 Gas amat mudah terbakar. Contohnya : butane dan propane. Keamanan : hindari
kontak bahan dengan udara dan sumber api.
 Cairan mudah terbakar. Contohnya: aseton dan benzene. Keamanan : jauhkan dari
sumber api atau loncatan bunga api.
 Zat sensitive terhadap air, yakni zat yang membentuk gas mudah terbakar bila kena
air atau api.
5. Harmful Irritant (Bahaya Iritasi)

Simbol X ini merupakan simbol bahan kimia berbahaya yaitu Irritan artinya bahan yang
dapat menyebabkan iritasi, gatal-gatal dan dapat menyebabkan luka bakar pada kulit. Hindari
kontak langsung dengan kulit. Contohnya adalah NaOH, C6H5OH, Cl2
Bahan kimia ini dapat menyebabkan iritasi, luka bakar pada kulit, berlendir, mengganggu
sistem pernafasan bila ada kontak langsung dengan kulit, dihirup atau ditelan. Simbol ini
terbagi menjadi 2 kode, yaitu kode Xn dan kode Xi. Kode Xn berarti adanya risiko kesehatan
jika bahan masuk melalui pernafasan (inhalasi), melalui mulut (ingestion), dan melalui
kontak kulit. Sedangkan kode Xi berarti adanya risiko inflamasi jika bahan kontak langsung
dengan kulit dan selaput lendir. Selalu hindari barang atau benda dengan simbol bahan kimia
seperti ini untuk mencegah terjadinya iritasi kita.
6. Dangerous for Enviromental (Bahan Berbahaya bagi Lingkungan)

Dengerous For the Environment artinya bahan kimia yang berbahaya bagi satu atau beberapa
komponen lingkungan yang dapat menyebabkan kerusakan ekosistem.
Hindari kontak atau bercampur dengan lingkungan yang dapat membahayakan makhluk
hidup. Contohnya Tributil timah klorida, Tetraklorometan, Petroleum bensin.

7. Corrosive (Korosif)

Corrosisive berarti Bahan yang bersifat korosif atau dapat merusak jaringan hidup, dapat
menyebabkan iritasi pada kulit, gatal-gatal dan dapat membuat kulit mengelupas.
Hindari kontak langsung dengan kulit dan hindari dari benda-benda yang bersifat logam.
Contohnya HCl, H2SO4, NaOH (>2%)

Anda mungkin juga menyukai