Agen perjalanan (travel agen) atau biasa juga disebut dengan agen tour adalah
seseorang atau sekelompok orang yang memiliki peran dalam mengatur atau merencanakan
perjalanan atau liburan. Sehingga peran agen perjalanan adalah untuk membantu
perencanaan, memilih dan mengatur liburan yang memerlukan atau membutuhkan jasa
tersebut.
1. Sebagai Perantara
2. Sebagai Organisator
Karena travel agent sebagai perantara antara perusahaan industri pariwisata dan
wisatawan, maka ia berada di tengah-tengah industri pariwisata. Maka perlu ada kontrak
yang dibuat terlebih dahulu. Selain itu, harus ada perjanjian khusus yang mengatur
hubungan kerja sehingga jelas tugas, kewajiban dan hak masing-masing pihak. Adapun
contoh kewajiban-kewajiban travel agent , antara lain:
Memberikan segala data informasi yang diperlukan secara lengkap dan terperinci
berhubungan dengan pemesanan kamar yang diminta.
Tidak boleh memberikan harga kepada clientnya lebih dari tarif yang berlaku.
Tidak boleh sekaligus mengikat kontrak pemesanan kamar bagi seorang klien
untuk waktu-waktu yang bersamaan
Travel agent tidak memiliki tanggung jawab atas produk yang dijualnya. Hal ini
karena travel agent hanya sebagai perantara perusahaan produk kepada konsumen atau
pelanggan dan apabila pelanggan tidak puas, mereka harus komplain kepada pemilik produk
(Misalnya Hotel atau Maskapai Penerbangan). Travel agent memperoleh imbalan berupa
komisi dari pemilik produk dalam bentuk pensen hasil perjualan.
Struktur Organisasi Perusahaan Travel Agent