Anda di halaman 1dari 4

MORBILI

Konseling dan Edukasi

Edukasi keluarga dan pasien bahwa morbili merupakan penyakit yang


menular. Namun demikian, pada sebagian besar pasien infeksi dapat sembuh
sendiri, sehingga pengobatan bersifat suportif. Edukasi pentingnya
memperhatikan ciran yang hilang dari diare/ emesis.

Untuk anggota keluarga / kontak yang rentan, dapat diberikan vaksin campak
atau human immunoglobulin untuk mencegah. Vaksin efektif bila diberikan
dalam 3 hari terpapar dengan penderita. Imunoglobulin dapat diberikan pada
individu dengan gangguan imun, bayi umur 6 bulan -1 tahun, bayi umur
kurang dari 6 bulan yang lahir dari ibu tanpa imunitas campak, dan wanita
hamil.

Varicella

Konseling dan Edukasi

Edukasi bahwa varicella merupakan penyakit self limiting pada anak yang
imunokompeten. Komplikasi yang ringan dapat berupa infeksi bakteri
sekunder. Oleh karen itu, pasien sebaiknya menjaga kebersihan tubuh.
Penderita sebaiknya di karantina untuk mencegah penularan.

Demam Berdarah Dengue

Konseling dan Edukasi

A. Prinsip konseling pada demam berdarah dengue adalah memberikan


pengertian kepada pasien dan keluarga tentang perjalanan penyakit
dan tata laksanya, shingga pasien dapat mengerti bahwa tidak ada
obat/ medikamentosa untuk penangganan DBD, terapi hanya bersifat
suportif dan mencegah perburukan penyakit. Penyakit akan
sembuhsesuai dan perjalanan alamiah penyakit.

B. Modifikasi gaya hidup

1. Melalkukan kegiatan 3M menguras, mengubur, menutup.

2. Meningkatkan dan daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan


begizi dan melakukan olahraga secara rutin.
Drug Eruption

Konseling dan edukasi

A. Prinsipnya adalah eliminasi obat penyebab erupsi

B. Pasien dan keluarga di beritaukan untuk membuat catatan kecil di


dompetnya tentang alergi obat yang di deritanya

C. Memberitahukan bahwa kemungkinan pasien bisa sembuh dengan


adanya hiperpigmentasi pada lokasi lesi

GERD

Konseling dan edukasi

Edukasi keluarga mengenai GERD dan terutama dengan pemilihan makanan


untuk mengurangi makanan yang berlemak dan dapat mengiritasi lambung
(asam,pedas)

Demam Tyfoid

Konseling dan Edukasi

Edukasi pasien tentang tata cara :

A. Pengobatan dan perawatan serta aspek lain dari demam tifoid yang
harus diketahui pasien dan keluarganya.

B. Diet, pentahapan mobilisasi dan konsumsi obat sebaiknya diperhatikan


atau dilihat langsung oleh dokter, dan keluarga pasien telah memahami
serta mampu melaksanakan.

C. Tanda-tanda kegawatan harus diberitahu kepada pasien dan keluarga


supaya bisa segera dibawa kerumah sakit terdekat untuk perawatan

Migren

Konseling dan edukasi

a. Pasien dan keluargan berusaha mengontrol serangan


b. Keluarga menasehati pasien untuk beristirahat dan menghindari
pemicu, serta berolahraga secara teratur
c. Keluarga menasehati pasien jika merokok untuk berhenti merokok
karena merokok dapat memicu sakit kepala atau membuat sakit kepala
menjadi lebih parah

Epistaksis

Konseling dan Edukasi

Memberitahu individu dan keluarga untuk :

a. Mengindentifikasi penyebab epstaksis, karena hal ini adalah gejala


sesuatu penyakit sehingga dapat mencegah timbulnya kembali
epistaksis
b. Mengontrol tekanan darah pada penderita dengan hipertensi
c. Menghindari membuang lender melalui hidung terlalu keras
d. Menghindari memasukan benda keras ke dalam hidung, termasuk jari
sehingga dibutuhkan pengawasan yang lebih ketat pada pasien anak
e. Membatasi penggunaan obat-obatan yand dapat meningkatkan
perdarahan seperti aspirin atau ibuprofen

Faringitis

Konseling dan Edukasi

a. Menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi


dan olahraga teratur
b. Berhenti merokok bagi keluarga yang merokok
c. Menghindari makanan yanga dapat mengiritasi tenggorokan
d. Selalu menjaga kebersihan mulut
e. Mencuci tangan secara teratur

Tonsillitis

Konseling dan Edukasi

Memberitahu individu dan keluarga :

a. Melakukan pengobatan yang adekuat karena resiko kekambuhan


cukup tinggi
b. Menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi
dan olahraga teratur
c. Berhenti merokok
d. Selalu menjaga kebersihan mulut
e. Mencuci tanggan secara teratur
f. Menghindari makanan dan minuman yang mengiritasi
Bronchitis

Konseling dan Edukasi

Memberikan saran agar keluarga dapat :

a. Mendukung paerbaikan kemampuan pendarita dalam melaksanakan


aktivitas sehari-hari sesuai dengan pola kehidupannya
b. Memotivasi pasien untuk menghindari merokok, menghindari iritasi
lainnya yang dapat terhirup, mengontrol suhi dan kelembaban
lingkungan, nutrisi yang baik, dan cairan yang adekuat
c. Mengindentifikasi gejla efek samping obat, sperti bronkodilator dapat
meninmbulkan berdebar, lemas, gemetar, dan keringat dingin

Influenza

Konseling dan Edukasi

1. Edukasi di tunjukan kepada untuk individu dan lingkungannya.


Penyebaran penyakit ini melalui udara sehingga lingkungan rumah
harus memenuhi persyaratan rumah sehat terutama ukuran jendela
untuk pencahayaan dan ventilasi serta kepadatan hunian. Untuk
mencegah penyebaran terhadap orang-orang terdekat perlu diberikan
juga edukasi untuk memutuskan mata rantai penularan seprti etika
batuk dan pemakaian masker
2. Selain edukasi untuk individu, edukasi terhadap keluarga dan orang-
orang terdekat juga penting yang baru kembali dari daerah terjangkit
epidemic influenza

Anda mungkin juga menyukai