Anda di halaman 1dari 41

GELOMBANG MEKANIK

Kompetensi Dasar

Aspek Pengetahuan
3.8 Menganalisis karakterisitik gelombang mekanik
Aspek Keterampilan
4.8 Melakukan percobaan tentang salah satu karakteristik gelombang
mekanik berikut presentasi hasilnya

Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikutipengalamanpembelajaranmandiripada modul 3.8


ini, siswa diharapkan mampu untuk :
1 Menjelaskan klasi
fikasi gelombang
2 Menerapkan formulasi besaran-besaran gelombang
mekanik
3 Menganalisis besaran-besaran gelombang dari gambar
4 Menjelaskan karakteristik gelombang
5 Melakukan percobaan karakteristik gelombang mekanik
6 Mempresentasikan hasil percobaan karakteristik
gelombang mekanik

RINGKASAN MATERI GELOMBANG MEKANIK

Perhatikan Gambar berikut !

Apa yang dapat anda simpulkan dari kedua gambar di atas ?

Gelombang merupakan proses merambatnya suatu getaran tanpa disertai


perpindahan medium perantaranya, tetapi hanya memindahkan energinya.
1 Klasifikasi gelombang
Berdasarkan arah getarnya, gelombang dibagi dua:
1. Gelombang Transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus
dengan arah rambatnya.
Contoh Gelombang tali, Gelombanga cahaya, dan lain lain
2. Gelombang Longitudinal adalah gelombang yang arah getarnya sejajar dengan
arah rambatnya.
Contoh : Gelombang pegas/per, Gelombang Binyi

Berdasarkan medium perambatannya, gelombang dibagi dua :


1 Gelombang mekanik adalah gelombang yang merambat memerlukan medium
Contoh gelmbang tali, gelombang bunyi
2 Gelombang elektromagnetik adalah gelombang dapat merambat tanpa
memerlukan medium
Contoh Gelombang cahaya, gelombang radio

Berdasarkan amplitudonya, gelombang dibagi dua :


1 Gelombang berjalan adalah gelombang yang amplitudonya tetap
2 Gelombang stasioner adalah gelombang yang amplitudonya berubah

B. Besaran-besaran dasar Gelombang


1. Periode Gelombang (T) = waktu yang diperlukan untuk menempuh satu
gelombang, satuannya: detik.
t
T= n
t = waktu yang diperlukan (s)
n = banyaknya gelombang
T = perioda (s)

2. Frekuensi Gelombang (f) = banyaknya gelombang yang terjadi dalam satu


sekon, satuannya: Hz.
n
f= t
f=frekuensi gelombang (Hz)
3. Panjang gelombang (λ) = panjang satu gelombang.
Cepat rambat gelombang (v):

Dengan: s = jarak tempuh


atau
t = waktu tempuh

Contoh soal
1 Seutas tali digetarkan pada salah satu ujungnya sehingga menghasilkan
gelombang seperti gambar. 

Jika ujung tali digetarkan selama 0,5 s , tentukan :


1 panjang gelombang
2 cepat rambat gelombang

2 Gambar berikut menunjukkan gambar sesaat dari suatu gelombang longitudinal


yang berjalan sepanjang suatu slinki dalam arah seperti ditunjukkan

(Jika rapatan pada A memerlukan 2 sekon untuk mencapai titik B, tentukan :


1 panjang gelombang
2 frekuensi gelombang
3 cepat rambat gelombang

Penyelesaian :
1 panjang gelombang

3λ=60 cm →λ=20 cm=0,2 cm

2 frekuensi gelombang
n 3
f= t = 2 =1,5 Hz

3 cepat rambat gelombang


3λ=60 cm →λ=20 cm=0,2 cm
n 3
f= t = 2 =1,5 Hz
-1
v=λ.f= . =0,3 m.s

C.Karakteristik Gelombang
Pemantulan Gelombang
1. Hukum Pemantulan:
– Sinar datang, garis normal (N) dan sinar pantul terletak pada satu bidang
datar dan berpotongan pada satu titik.
– Sudut datang (i) = sudut pantul (p)

Hukum pemantulan: Sudut datang sama dengan sudut pantul (i = r).

Dengan menggunakan hukum pemantulan, bayangan


sumber gelombang datang O adalah I, yang
merupakan sumber gelombang pantul

2. Pembiasan Gelombang, merupakan pembelokan arah gelombang akibat


melewati bidang batas antara dua tempat yang beda kedalamannya atau beda
kerapatannya.
Gambar 3.6 Diagram skematik pembiasan dari sinar datang
dari tempat yang dalam ke tempat yang dangkal
dibiaskan mendekati garis normal (r < i).

Dapat disimpulkan bahwa sinar datang dari tempat yang dalam ke tempat yang
dangkal dibiaskan mendekati garis normal (r < i). Sebaliknya, sinar datang dari
tempat yang dangkal ke tempat yang dalam dibiaskan menjauhi garis normal (r >
i).

Persamaan umum yang berlaku untuk pembiasan gelombang adalah:


Dengan: i = sudut datang
r = sudut bias
v1 = cepat rambat gelombang pada medium
pertama
v2 = cepat rambat gelombang pada medium
kedua
n1 = indeks bias medium pertama
n2 = indeks bias medium kedua

3. Difraksi Gelombang, merupakan lenturan gelombang yang terjadi apabila


gelombang melewati penghalang berupa celah sempit.

Pada celah sempit, difraksi gelombang tampak jelas,yaitu gelombang


lurus setelah melalui celah akan berbentuk lingkaran-lingkaran dengan
celah sebagai pusatnya.

4. Interferensi Gelombang, merupakan perpaduan dua gelombang yang koheren


(frekuensi, amplitudo, fase sama).
Interferensi konstruktif (saling menguatkan) terjadi bila kedua gelombang yang
berpadu memiliki fase sama. Amplitudo gelombang paduan sama dengan dua kali
amplitudo tiap gelombang.
Interferensi destruktif (saling meniadakan) terjadi bila kedua gelombang yang
berpadu berlawanan fase. Amplitudo gelombang paduan sama dengan nol.
Interferensi dapat ditunjukkan oleh gelombang permukaan air di bawah ini.

Alur-alur yang tenang ditandai oleh garis tipis D. Disini kedua ge


berlawanan fase menghasilkan amplitudo nol. Alur-alur bergelombang dengan
amplitudo paling besar ditandai dengan garis tebal C. Disini kedua gelombang
memiliki fase sama.
5. Polarisasi Gelombang, merupakan peristiwa terserapnya sebagian arah getar
gelombang. Peristiwa ini berlaku hanya untuk gelombang transversal. Suatu
gelombang terpolarisasi linear jika getaran dari gelombang tersebut selalu terjadi
dalam satu arah saja. Arah ini disebut arah polarisasi.

Contoh soal

1. Gambar di samping menunjukkan muka gelombang yang dibiaskan


dari medium 1 ke medium 2. Jarak BD adalah 3 cm
dan jarak AC adalah 2 cm. Tentukan cepat rambat
gelombang dalam medium 2 jika cepat rambat
gelombang dalam medium 1 adalah 45 cm/s!

Penyelesaian :
v=λ.f
Frekuensinya tetap, sehingga persamaan untuk dua medium dapat dituliskan
menjadi
v λ
2 2
v =λ
1 1

v 2
2
= →v =30 cm/s
45 3 2

2. Sebuah pembangkit bola digetarkan naik turun pada permukaan air dalam
tangki riak dengan frekuensi tertentu dan menghasilkan gelombang lingkaran
seperti pada gambar di bawah ini. Suatu keping logam RQS bertindak sebagai
perintang gelombang. Semua muka gelombang pada gambar dihasilkan oleh
pembangkit bola dalam waktu 0,6 s. Perintang keping logam berjarak 0,15 m dari
sumber gelombang P.

Hitunglah:
(a) panjang gelombang,
(b) frekuensi, dan
(c) cepat rambat gelombang

n 6
f= t = 0,6=10 Hz
v=λ.f=5.10=50 cm/s

UJI KOMPETENSI DASAR


Pilihlah satu jawaban yang paling tepat.
1 kelompok di bawah ini termasuk gelombang mekanik ....
1 gelombang air, gelombang mikro, gelombang cahaya
2 gelombang cahaya, gelombang bunyi, gelombang tali
3 gelombang tali, gelombang mikro, gelombang air
4 gelombang bunyi, gelombang tali, gelombang air.
5 Gelombang mikro, gelombang air, gelombang cahaya

2 Hal yang membedakan gelombang transversal dengan gelombang longitudinal


adalah
1 arah getarnya.
2 cepat rambatnya.
3 panjang gelombang.
4 arah rambatnya.
5 frekuensinya.

3 Suatu puncak dari suatu gelombang permukaan air diamati menempuh jarak 80
cm dalam 5 sekon. Jika jarak antara puncak-puncak yang berdekatan adalah 2,0
cm, frekuensi gelombang adalah ....
1 4 Hz.
2 5 Hz.
3 8 Hz.
4 10 Hz.
5 16 Hz.

4 Seutas tali digetarkan pada salah satu ujungnya sehingga menghasilkan


gelombang seperti gambar. 
Jika ujung tali digetarkan selama 0,5 s maka panjang gelombang dan cepat
rambat gelombang berturut-turut adalah….
A. 25 cm dan 100 cm/s
B. 25 cm dan 50 cm/s
C. 50 cm dan 25 cm/s
D. 50 cm dan 100 cm/s
E. 125 cm dan 25 cm/s

5 Gambar berikut ini menunjukkan gelombang longitudinal. Jika frekuensi


gelombang 60 Hz, maka cepat rambat gelombang adalah....

A. 18 m.s-1
B. 24 m.s-1
C. 30 m.s-1
D. 36 m.s-1
E. 60 m.s-1

6 Sebuah gelombang transversal memiliki periode 4 sekon. Jika jarak antara dua
titik berurutan yang berfase sama adalah 16 cm, maka cepat rambat gelombang
tersebut adalah *
1 64 cm/s.
2 32 cm/s.
3 16 cm/s.
4 8 cm/s
5 4 cm/s *.

7 Sebuah gelombang transversal memiliki frekuensi 6 Hz. Jika jarak antara dua titik
berurutan yang berlawanan fase adalah 6 cm, maka cepat rambat gelombang
tersebut adalah *
1 24 cm/s.
2 32 cm/s.
3 36 cm/s.
4 48 cm/s
5 72 cm/s *.

8 jarak antara pusat rapatan dan renggangan terdekat sebuah gelombang bunyi
adalah 34 cm. jika gelombang tersebut merambat di udara dengan kecepatan 340
m/s , maka frekuensinya adalah …
1 0,25 kHz
2 0,50 kHz
3 0,75 kHz
4 1,00 kHz
5 2,00 kHz

9 Sepotong gabus bergerak naik turun di permukaan air ketika dilewati sebuah
gelombang. Gelombang tersebut menempuh jarak 9 m dalam waktu 30 s. Bila
gabus tersebut bergerak naik turun 2 kali dalam 3 s, maka nilai panjang
gelombang tersebut adalah
1 30 cm. .
2 45 cm.
3 60 cm.
4 75 cm.
5 90 cm

10 Gelombang bergerak dari air yang dalam menuju air yang dangkal di dalam ripple
tarik. Gelombang air dalam mempunyai panjang gelombang 5 cm dan kecepatan
10 ms−1. Jika kecepatan gelombang di air dangkal 8 ms−2, maka panjang
gelombangnya di air dangkal adalah ....
1 8 cm
2 7 cm
3 6 cm
4 5 cm
5 4 cm

11 Sebuah stasiun pencatat gempa bumi yang terletak di tepi pantai, mendengar
bunyi gempa 20 menit lebih dahulu sebelum alat pencatat mencatat kedatangan
gelombang gempa. Jika laju gelombang gempa di lautan terbuka 750 ms–1 dan
laju bunyi di air laut 1500 ms–1, maka jarak pusat gempa ke stasiun itu adalah
kira-kira ....
1 1800 km.
2 2400 km.
3 3000 km.
4 3600 km.
5 4200 km.

12 Sebuah gelombang tsunami terbentuk di laut dalam dengan panjang gelombang


1 km menjalar menuju suatu pantai. Ketika gelombang tersebut hampir
mencapai pantai petugas BMG mencatat kecepatan gelombangnya sebesar 72
km/jam dan panjang gelombangnya adalah 80 m. Kecepatan gelombang
tersebut pada saat terbentuk adalah ....
1 50 m/s.
2 100 m/s.
3 150 m/s.
4 200 m/s.
5 250 m/s.

13Seorang nelayan merasakan perahunya dihempas gelombang sehingga


perahu bergerak naik turun. Waktu yang diperlukan untuk bergerak dari puncak ke
lembah adalah 4 s. Nelayan juga mengamati bahwa jarak antarpuncak
gelombang adalah 12 meter. Waktu yang diperlukan oleh gelombang untuk
mencapai pantai yang jauhnya 60 m adalah ....
1 10 s.
2 20 s.
3 30 s.
4 40 s.
5 50 s.

14 Batu dijatuhkan ke dalam air sehingga pada permukaan air timbul lingkaran
gelombang yang berjalan. Jika lingkaran pertama menempuh jarak 5 meter
selama 2 sekon dan sepanjang itu terdapat 20 gelombang, maka
(1) cepat rambat gelombang 2,5 m/s (3) periode gelombang 0,1
sekon
(2) frekuensi gelombang 10 Hz (4) panjang gelombang 0,25
m
Pernyataan yang benar adalah ...
1 (1), (2) dan (3)
2 (1) dan (3)
3 (2) dan (4)
4 (4) saja
5 (1), (2), (3) dan (4)
15 Apabila gelombang lurus air di dalam suatu tangki riak bergerak melalui suatu
celah seperti dalam diagram di bawah, maka bentuk gelombang yang keluar dari
celah adalah
A. (C)

B.

C.

D.

E.

16 Gambar di samping menunjukkan air yang sedang bergerak dari X melintasi


bidang PQ masuk ke dalam daerah Y. Manakah dari
berikut ini yang secara tepat menjelaskan keadaan
dalam daerah Y dibandingkan dengan keadaan dalam
daerah X?

Panjang Frekuensi Kedalaman Air


Gelombang
A bertambah berkurang lebih dalam
B bertambah bertambah lebih dangkal
C berkurang tak berubah lebih dangkal
D berkurang berkurang lebih dangkal
E berkurang tak berubah lebih dalam

17 Gelombang longitudinal tidak menunjukkan peristiwa


A pembiasan.
B difraksi.
C polarisasi.
D. pemantulan.
E. dispersi.

18 Gambar berikut ini menunjukkan satu ciri gelombang air yang bergerak
melalui daerah P, Q, dan R. Manakah satu diantara berikut
ini yang secara tepat menyatakan kedalaman air bagi
tiap-tiap daerah P, Q, dan R?

Dangkal Dalam Paling Dalam


1 P Q R
2 R Q P
3 P R Q
4 Q P R
5 Q R P

19 Perpaduan dua gelombang yang koheren (frekuensi, amplitudo, fase sama)


disebut …
1 Refraksi
2 Refleksi
3 Difraksi
4 Interferensi
5 Polarisasi

20 Jika di dasar lautan dalam terjadi gempa tektonik akibat tumbukan antar dua
lempeng, maka bisa terbentuk gelombang permukaan air di laut dalam yang
panjang gelombangnya dapat mencapai ratusan kilometer sementara
amplitudonya sekitar puluhan sentimeter. Gelombang ini bergerak ke arah
daratan dan bisa menyebabkan gelombang tsunami karena semakin dekat ke
pantai
1 amplitudo dan kecepatannya bertambah sedangkan panjang gelombangnya
berkurang.
2 amplitudonya bertambah sedangkan kecepatan dan panjang gelombangnya
berkurang.
3 amplitudonya berkurang sedangkan kecepatan dan panjang gelombangnya
bertambah.
4 amplitudonya berkurang, kecepatannya bertambah, dan panjang gelombangnya
berkurang.
5 amplitudo, kecepatan, dan panjang gelombangnya bertambah.

B 2 E 1 D 1 E 9
8 7
B 1 B 7 E 1 C 8
6 5
C 1 E 5 B 1 E 6
4 3
E 1 A 3 C 1 B 4
2 1
D 1 A 1 D 1 A 2
KUNCI JAWABAN

GELOMBANG BERJALAN DAN GELOMBANG STASIONER

Kompetensi Pengetahuan
Kompetensi Dasar 3. 9 Menganalisis besaran-besaran fisis gelombang
berjalan dan gelombang stasioner pada berbagai kasus nyata

Kompetensi Keterampilan
Kompetensi Dasar 4.9 Melakukan percobaan gelombang berjalan dan
gelombang stasioner, beserta presentasi hasil dan makna fisisnya

GELOMBANG BERJALAN DAN GELOMBANG STASIONER

Indikator pembelajaran :
3.9.1 Menelaah besaran besaran fisis gelombang berjalan.
3.9.2 mengukur besaran besaran fisis gelombang berjalan
3.9.3 Menghitung besar besaran besaran gelombang berjalan
3.9.4 Menelaah persamaan gelombang berjalan
3.9.5 Menelaah besaran besaran fisis gelombang stationer.
3.9.2 mengukur besaran besaran fisis gelombang stationer
3.9.3 Menghitung besar besaran besaran gelombang Stationer
3.9.4 Menelaah persamaan gelombang stationer

4.9.1 Melakukan percobaan gelombang berjalan


4.9.2 membuat laporan hasil percobaan
4.9.3 Mempresentasikan hasil percobaan

Uraian Materi
GELOMBANG BERJALAN DAN GELOMBANG
STASIONER

1 Gelombang Berjalan
Dalam kehidupan sehari hari kita hamper tidak pernah lepas dengan handphone,
televisi, radio, dan banyak lagi yang lainnya. Pernahkah terfikirkan oleh kita sehingga
memunculkan pertanyaan, Mengapa kita dapat mendengar suara orang yang sangat
jauh di sana melalui radio? Mengapa kita dapat ngobrol dengan lawan bicara kita
jaraknya sangat jauh tanpa tekendala dengan jarak?, mengapa kita dapat
memnidahkan file video di handphone kita ke handphone temen kita yang berada di
tepat yang sangat jauh dari kita? Mengapa itu semua bisa terjadi ? kenapa bisa
terjadi gempa bumi yang mengakibatkan begitu banyak korban?
Gambar. 1 Tayangan TV, Siaran Radio dan gelombang
Untuk mencarigempa
jawaban dari pertanyaan pertanyaan itu mari kita bahas
menggunakan konsep Gelombang berjalan.
Apa itu gelombang berjalan ? perhatikan gambar berikut :

Gambar. 2 Gelombang berjalan


Gelombang berjalan adalah gelombang yang amplitudo dan fasenya tetap pada
setiap titik yang dilewatinya. Untuk SMA gelombang berjalan yang dibahas hanya
dibatasi pada gelombang berjalan transversal saja, karena gelombang berjalan
merupakan gelombang yang dalam rambatannya mempunyai amplitude dan fase
yang tetap disetiap titik yang dilalui maka gelombang ini merupakan getaran
harmonis yang merambat pada suatu medium tertentu . sehingga persamaan
getaran gelombang dinyatakan sebagai persamaan sipanga getaran yaitu :
y=A sin …………………………………. (1)

Perhatikan rambatan gelombang berikut : Gambar tersebut menunjukkan gelombang


transversal pada seutas tali ab yang cukup panjang. Pada ujung a kita getarkan
sehingga terjadi rambatan gelombang. Titik p adalah suatu titik yang berjarak x dari a
:

Tali mula mula digetarkan ke atas sehingga merambat gelombang dari menuju p ,
gelombang sampai di p setelah a digetarkan selama :
x
∆t= …………………………………. (2)
v
Setelah titik a bergetar selama t sekon, titik p baru begetar selama tp sekon, sehingga
hubungan antara waktu getar tiitik a dan titik p dapat dihitung dengan :
∆t=ta -t p
x
t p=t- v …………………………………. (3)
Sehingga simpangan titik p ketika a sudah bergetar selama t sekon dinyatakan :
y p=A sin

y p=A sin.2πf ………………………… (4)

Atau

y p=A sin2π ………………………… (5)

Karena 2πf=ω Kecepatan sudut (rad/s)



=k bilangan gelombang (rad/m)
λ
Maka
y p=A sin ωt-kx ………….……… (6)

Dengan :
y = simpangan gelombang (m)
A = Amplitudo gelombang (m)
x = jarak titik p dari sumber getar (m)

Pada persamaan di atas Anda dapat menyimpulkan bahwa ini merupakan


persamaan gelombang berjalan transversal dengan arah getaran searah suumbu y
dan arah rambatannya searah sumbu x, x akan bernilai positif jika gelombang
merambat ke kanan dan x akan bernilai negatif jika gelombang merambat ke kiri.

Contoh Soal 1 :
Seutas tali Panjang sangat ringan dibentangkan mendatar salah satu jung tali
digetarkan sedangkan ujung yang dibiarkan bebas, jika mula mula tali digetarkan
ke atas dengan amplitude 10 cm, frekwensi getarnya 50 Hz, sehingga pada tali
merammbat gelombang dengan cepat rambat 100 m/s. tentukan :
1 Persamaangelombangpada tali jika gelombangmerambatdarikirike
kanan
2 Persamaan gelombang pada tali jika gelombang merambat dari kiri ke
kanan
3 Simpangan titik p yang berjarak 50 cm dari sumber getaran jika
gelombang merambat dari kiri ke kanan dan sumber getar telah bergetar
selam 2 s

Penyelesaian :
A = 10 cm
f = 50 Hz
v = 100 m/s

1 Arah rambat gelombang ke kanan


y p =A sin
ω=2πf=2π. 50=100π rad/s
2π 2πf 2π.50
k= λ = = =π rad/s
v 100
y p =10 sin cm

2 Arah Rambat gelombang ke kiri


y p =10 sin cm
y p =10 sin cm

3 Simpangan titik p dengan arah rambat ke kanan


t = 2 s, x = 50 cm
y p =10 sin cm
y p =10 sin cm
y p =10 sin cm
y p =10 sin0 cm
y p =10 x 0 cm
y p =0 cm
∴ ketika titik sumber getaran gelombang sudah bergetarselam 2 s dan titik p
yang berjarak50 cm dari asala getaran mempunyaisimpangan sebesar 0 cm
dari titik setimbang.

Contoh Soal 2 :
Perhatikan kurva berikut ini :
Gelombang berjalan merambat pada suatu medium
seperti tampak pada gambar . tentukan persamaan
gelombang yang merambat pada medium jika mula
mula titik A bergerak ke atas !

Penyelesaian :
Dari grafik di peroleh data :
Amplitudo gelombang A = 0,5 m
Pada medium terbentuk 1,5 maka Panjang gelombang λ=2m
T=4s f = 0,25
Hz
Persamaan gelombang berjalan :
y p =A sin
ω=2πf=2π. 0,25=0,5π rad/s
2π 2πf 2π.0,25
k= λ = = =0,25π rad/s
v 2

y p =0,5 sin m
Atau
y p =0,5sin 2 m

Latihan soal :
1 Persamaan gelombang berjalan pada seutas tali dinyatakan oleh
y=0,04sin0,2π x dan y dalam cm dan t dalam sekon. Tentukan :
(a) arah perambatan gelombang ,
(b) amplitudo gelombang ,
(c) frekuensi gelombang ,
(d ) kecepatan rambat gelombang

2 Perhatikan gambar berikut :


Gelombang berjalan merambat pada tali tampak
seperti pada gambar ! Tuliskan persamaan
gelombang yang merambat pada tali jika mula
mula tali digetarkan ke bawah !

2 Gelombang tSasioner
Pernahkah anda ketemu dengan gelombang stasioner ? sebutkan ..? coba anda
mainkan gitar.! Perhatikan apa yang terjadi ketika gitar berbunyi ?

Gambar. 3 Petikan Gitar


Pada saat senar gitar dipetik bergetar sehingga membentuk pola gelombang yang
kemudian disebut gelombang stasioner. Gelombang stasioner adalah gelombang
yang mempunyai amplitudo berbeda pada setiap titik yang dilalui gelombang.
Gelombang stasioner terjadi jika dua buah gelombang yang koheren dengan arah
rambat yang saling berlawanan bertemu pada suatu titik, sehingga mengakibatkan
terjadinya interferensi antara kedua gelombang tersebut. Untuk membantu
memahami gelombang stasioner mari kita bahas gelombang stasioner pada tali
dengan ujung pantul terikat dan ujung pantul bebas.
1 Gelombang stasioner pada tali dengan ujuang pantul bebas

a b
c

Gambar. 4 gelombang stasioner pantulan ujung


bebas
Gelombang datang dari a ke b melalui c setelah samapi dib dipantulkan kembali ke a
jika a digetarkan secara terus menrus maka di titik c terjadi superposisi 2 buah
gelombang, yaitu :
Gelombang datang y p =A sin Gelombang pantul
d y =A sin
d
Maka hasil penjumlahan kedua gelombang diperoleh :

y =2A cos .sin ………….………


C
(7)

Amplitudo di titik C A =2A cos ………………….……… (8)


C
Dengan :
Yc = simpangan gelombang di titik c (m)
Ac = Amplitudo di titik c (m)
l = panjang tali (m)
x = jarak titik c dari ujung pantul (m)

Amplitudo setiap titik pada tali ditentukan jarak titik dari ujung pantulnya, sehingga
amplitudonya punya berbeda beda ada yg nol dan ada yang 2A, titik titik yang
mempunyai amplitudo 0 (nol) disebut simpul, sedangkan titik yang mempunyai
amplitudo 2A disebut Perut. Maka dari persamaan dapat ditentukan letak simpul dan
perutnya .
Perut jika X = 0, ½ λ, λ, 3/2 λ, 5/2 λ, ….
n
Maka x p= 2 λ ………….……… (9)
Simpul jika X = ¼ λ, ¾ λ, 5/4 λ, 7/4 λ, ….
2n-1
Maka x p= λ ………….……… (10)
4
Dengan :
xp = jarak perut dari ujung pantul (m)
xs = jarak simpul dari ujung pantul (m)

1 Gelombang stasioner pada tali dengan ujuang pantul terikat.

a b
c
Gambar. 4 gelombang stasioner pantulan ujung
tetap
Gelombang datang dari a ke b melalui c setelah sampai di b dipantulkan kembali ke a
jika a digetarkan secara terus menrus maka di titik c terjadi superposisi 2 buah
gelombang, yaitu :
Gelombang datang y p =A sin Gelombang pantul
y =-A sin
d
Maka hasil penjumlahan kedua gelombang diperoleh :
y =2A sin .cos ………….……… (11)
C
Amplitudo di titik C
………….……… (12)
A =2A sin
Amplitudo setiap titik pada
C tali ditentukan jarak titik dari ujung pantulnya, sehingga
amplitudonya punya berbeda beda ada yg nol dan ada yang 2A, titik titik yang
mempunyai amplitudo 0 (nol) disebut simpul, sedangkan titik yang mempunyai
amplitudo 2A disebut Perut. Maka dari persamaan dapat ditentukan letak simpul dan
perutnya .
Perut jika X = ¼ λ, ¾ λ, 5/4 λ, 7/4 λ, ….
2n-1
Maka x p= λ .………….……… (13)
4
Simpul jika X = 0, ½ λ, λ, 3/2 λ, 5/2 λ, ….
n
Maka xs = λ ………….……… (14)
2
Contoh soal 3.
Sebuah dawai bergetar, simpangannya sebagai fungsi waktu dinyatakan :
y=2sin(0,25πx)cos(500πt), x dan y dalam cm dan t dalam detik. Tentukanlah :
a. Amplitudo dan kecepatan masing-masing komponen penyusun getaran
tersebut.
b. Jarak antara 2 simpul berdekatan
c. jarak simpul ke 3 dari ujung pantul
d. Jarak perut 4 dari ujung pantul

Penyelesaian :
Persamaan gelombang stasioner y=2sin(0,25πx)cos(500πt)
x
Persamaan umu gelombang stasioner y=2Asin(2π λ )cos(2πft)
1 Amplitudo masing masing gelombang 2A = 2
A = 1 cm
Kecepatan
x
2π λ=0,25πx λ = 8 cm
2πft= 500πt f = 250 Hz
cm
v=λ.f=8 cm x 250 Hz=2000 =20 m/s
s
2 Jarak antar 2 simpul berdekatan
x = ½ λ =8/2 = 4 cm
3 Jarak simpul ke 3
n 2
xs = 2 λ= 2 x 8 cm=4 cm
4 Jarak Perut ke 4
2n-1 2x4-1 7
xp= λ= x 8 cm= x 8 cm=14 cm
4 4 4

Contoh soal 4 :
Gelombang stasioner pada tali pada dilukiskan seperti gambar berikut :
jika frekwensi gelombangnya 20 Hz
tuliskan persamaan gelombang stasioner
yang terjadi pada tali !

Penyelesaian :
Dari gambar diperoleh data :
Perut gelombang 2A = 10 cm
Panjang gelombang λ = 40 cm
Panjang tali l = 90 cm
Persamaan gelombang stasioner dengan ujung pantul bebas
y =2A cos .sin
C

y =2A cos .sin


C
y =10 cos .sin
C

y =10 cos .sin cm


C

Latihan Soal :
1 Seutas tali panjangnya 3 m dengan salah satu ujungnya diikat kuat
hingga tidak dapat bergerak dan ujung lainnya digetarkan dengan frekuensi 8
Hz sehingga gelombang merambat dengan kelajuan 3 m/s. Jika diketahui
amplitudo gelombang adalah 20 cm, tentukanlah persamaan simpangan
superposisi gelombang di titik P yang berjarak 1 meter dari ujung pemantulan!
2 Seutas tali panjangnya 800 cm, digetarkan dan menghasilkan
πx
gelombang stasioner dengan persamaan y=10sin( 100 )cos(0,6πt). jika y dan x
dalam cm, t dalam detik, tentukanlah :
1 Amplitudo gelombang stasioner pada titik yang berjarak 50 cm dari
bidang pantul (ujung tetap)
2 Panjang gelombang stasioner
3 Letak perut ke 6 dari bidang pantul

2 PERCOBAAN MELDE
Percobaan Melde digunakan untuk menyelidiki cepat rambat gelombang transversal
dalam dawai.. Perhatikan gambar di bawah ini.

Pada salah satu ujung tangkai garpu tala diikatkan erat-erat sehelai kawat halus lagi
kuat. kawat halus tersebut ditumpu pada sebuah katrol dan ujung kawat diberi
beban, misalnya sebesar g gram. Garpu tala digetarkan dengan elektromagnet
secara terus menerus, hingga amplitudo yang ditimbulkan oleh garpu tala konstan.
Dari percobaan Melde diperoleh kesimpulan bahwa cepat rambat gelombang pada
dawai :
1 Sebanding dengan akar tegangan dawai
2 Sebanding dengan massa persatu satuna panjang dawai

Di rumuskan bahwa : F
v= μ
………….……… (15)
Dengan :
v = cepat rambat pada tali (m/s)
F = gaya tegangan tali (N)
μ = massa persatu satu panjang tali (kg/m)

Contoh soal 5
Cepat rambat gelombang transversal pada dawai yang tegang sebesar 10 m/s
saat besar tegangannya 150 N. Jika dawai diperpanjang dua kali dan tegangannya
dijadikan 600 N maka tentukan cepat rambat gelombang pada dawai tersebut!
Penyelesaian :
F
Karena v= , maka
μ

F F
1 2
v :v = :
1 2 μ μ

10 :v = 150: 600
2
10 : v = 1 : 2
2
v = 20 m/s
2
Latihan Soal :
5. Percobaan Melde menggunakan tali yang panjangnya 2 meter dan massanya
2,5 gr serta diberi gaya tegangan sebesar 50 N. Tentukan berapa m/s cepat
rambat gelombang pada tali tersebut !

Penilaian Pembelajaran

UJI KOMPETENSI 3.1


1 Pada grafik simpangan gelombang sebagai fungsi waktusamping
di ini
terjadi satu setengah gelombang
besar
kecepatangelombangnya adalah... .
1 2,0 m s-1
2 3,5 m s-1
3 4,0 m s-1
4 4,5 m s-1
5 5,0 m s-1
2 Sebuah benda melakukan gerakan harmonik dengan persamaan
simpangan
y=5sin 2π(10t-0,25x) x dan y dalam cm, t dalam sekon. Kecepatan rambat
gelombang itu dalah ... .
A. 40√3 m/s
B. 40 m/s
C. 10 m/s
D. 2,5 m/s
E. 0,25√3 m/s
3. Seutas tali yang panjangnya 8 cm memiliki massa 6,4 gram. Tali digetarkan
sehingga sebuah gelombang transversal menjalar dengan persamaan :
y=0,03sin 2π(x+3t), x dan y dalam meter dan t dalam detik. Maka tegangan tali
adalah ... .
A. 0,72 N
B. 0,60 N
C. 0,30 N
D. 0,24 N
E. 0,12 N
4. Persamaan suatu gelombang di sebuah tali diberikan :
y=6 sin2π , x dan y dalam meter ; t dalam detik: besar simpangan di
suatu titik yang berjarak 1 m dari sumber setelah sumber getar bergetar
selama 1 s adalah ....
1 0m
2 3m
3 3√2 m
4 3√3 m
5 6m

5. Persamaan gelombang berikut yang memiliki gelombang dengan cepat


rambat sebesar 5 m/s adalah ... .
A. y = 0,05 sin(2πx + 10t )
B. y = 0,05 sin(2πx + 10πt )
C. y = 0,05 sin(2x + 10πt )
D. y = 0,02 sin(2/π x + 10t )
E. y = 0,02 sin(2x + 10 /π t )
6. Suatu gelombang berjalan merambat melalui permukaan air dengan data
seperti pada diagram!

Bila AB ditempuh dalam waktu 8 s; maka persamaan gelombangnya adalah ... .


A. Y = 0,03 sin 2π (0,5t − 2x) m
B. Y = 0,03 sin π(0,5t − 2x) m
C. Y = 0,03 sin (5t − 0,5x) m
D. Y = 0,06 sin (5t − 0,5x) m
E. Y = 0,06 sin (2t − 0,5x) m 
7. Seutas kawat bergetar menurut persamaan y=0,5sin cos dengan

x dan y dalam cm dan t dalam sekon, Jarak perut ketiga dari titik x = 0 adalah
... .
A. 10 cm
B. 7,5 cm
C. 6,0 cm
D. 5,0 cm
E. 2,5 cm
8. Gelombang stasioner dapat terjadi karena superposisi gelombang datang dan
gelombang pantul ujung bebas. Titik simpul yang ketiga berjarak 1,20 cm dari
ujung bebasnya. Jika frekuensi gelombang itu adalah 50 Hz maka laju rambat
gelombangnya ... .
A. 16 cm/s
B. 32 cm/s
C. 48 cm/s
D. 64 cm/s
E. 72 cm/s
9. Pada tali yang panjangnya 2 m dan ujungnya terikat pada tiang ditimbulkan
gelombang stasioner. Jika terbentuk 5 gelombang penuh, maka letak perut
yang ke tiga dihitung dari ujung terikat adalah ... .
A. 0,10 meter
B. 0,30 meter
C. 0,50 meter
D. 0,60 meter
E. 1,00 meter
10. Akibat adanya pemantulan, terbentuk gelombang stasioner dengan
persamaan:
y = 0,5 sin (0,4 π x) cos π(10t – 4) meter
Dari persamaan di atas, kelajuan gelombang pantulnya adalah …
A. 2 m/s
B. 4 m/s
C. 5 m/s
D. 10 m/s
E. 25 m/s

Jawaban Latihan : 2 y=0,5 sin0,1π cm


1 a. Ke kanan 3 y=0,5 sin0,1π cm
b. 0,04 cm 4 a. 10 cm
c. 40 Hz
b. 200 cm
d. 0,8 cm/s
c. 550 cm 3. A 8. C
5 200 m/s 4. A 9. C
5. B 10. E
Kunci jawaban
1. E 6. B
2. B 7. B

GELOMBANG BUNYI

Aspek Pengetahuan :
3.10 Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi dan cahaya dalam teknologi

Aspek Keterampilan :
4.11 Melakukan percobaan tentang gelombnag bunyi dan atau cahaya, berikut
presentasi hasil percobaan dan makna
fisisnya misalnya sonometer, dan kisi
difraksi
Selamat datang di modulpembelajaranmandiriSMA Terbuka,pada kegiatan
pembelajaranuntukkompetensidasar 3.10 ini, kalian akan mempelajarimateri
tentang gelombang bunyidan cahaya yang fenomenanyasering kalian temukan
dalam kehidupan sehari-hari.

TUJUAN

1 Menyebutkansifat dasar terjadinyabunyisebagai gelombangdan


perambatannya melalui medium yang berbeda
2 Menentukancepat rambat gelombang bunyipada medium yang
berbeda
3 Menyebutkansifat umumdarigelombangbunyiyang diamatidari
fenomena sehari-hari
4 Menganalisisalat musiksebagai penghasilbunyidenganmedium
udara dan dawai
5 Membedakantingkatintensitas bunyidari sumberdan jarakyang
berbeda
6 Membedakanfrekuensibunyiyang didengarakibat adanya efek
Doppler
7 Melakukanpercobaan gelombang bunyi pada senar gitar untuk
mendapatkan analisis frekuensi dan panjang gelombang
Untukmencapaitujuanpembelajarandiatas, langkahpertamasilahkan
kalian pelajari dan pahami ringkasan materi berikut ini

GELOMBANG BUNYI

10. 1 Sifat dasar gelombang bunyi


Beberapa hal yang menjadidasar pemahamantentang gelombang bunyi,
bahwa
1 Bunyi dihasilkan karena adanya benda yang bergetar
2 Dalam perambatannya,bunyimemerlukanmedium(zat padat, zat cair,dan
gas)
3 Bunyi merambat sebagai gelombang longitudinal
, dimana sifat
gelombang longitudinaldidefinisikan sebagai getaran partikel pada
mediumyang memilikiarah sama denganarahrambat gelombang(arah
getar partikel medium sejajar dengan arah rambat gelombang).
4 Cepat rambat bunyi akan berbeda di setiap medium yang berbeda.
Gelombang bunyidisebut juga sebagai gelombang tekanan.Contoh pada alat
musik drum ( selaput) Drum yang bergetar akan menekan dan menipiskan
udarasecara bergantiansehingga menghasilkanrapatandan rengganganudara
yang merupakanfenomena dari gelombang longitudinalyang merambat di
udara.

1 Cepat rambat bunyi dalam berbagai medium


1 Cepat rambat bunyi dalam zat padat
E = Modulus Elastis N
( /m2)
ρ = massa jenis zat padat kg/m
( 3)

26
2 Cepat rambat bunyi dalam gas
Gas mengalami perubahan volume dan berkaitan
dengan modulus elastis bahan (modulus Bulk)
k.
Cepat rambat bunyi dalamasg
P = tekanan gas (Pa)
R = Tetapan umum gas = 8, 3 J/mol K
T = suhu gas (Kelvin)
Mr = massa molekul relatif gas
= Tetapan Laplace

3 Cepat rambat bunyi dalam zat cair

B = Modulus Bulk zat cair (N/m 2)

ρ = massa jenis zat cair (kg/m)


3

2 Karakteristik bunyi

Setelah mempelajari sifat dasar gelombang bunyi dengan perambatannya


melaluimediumyang berbedadan bagaimanakarakteristikbunyidihasilkandari
sumber bunyi, sekarang kalian coba pelajari contoh soal dibawah ini.

27
1 Hitunglahcepat rambat bunyidi dalam gas neon pada 27oC. Jika Mr
untuk neon = 20,18 kg/kmol.
Pembahasan
Neon sebagai gas monoatomiksehingga mempunyainilaiϒ = 1,67 dan
R = 8314 J/kmol
T = 300 K

2 Ketika garputala didekatkan pada dawai, terjadi gelombang


stasioner seperti pada gambar. Kecepatan rambat gelombang
pada dawai adalah ....
(A) 102 m/s (D) 408 m/s
(B) 204 m/s (E) 510 m/s
(C) 306 m/s
Pembahasan
f = 340 Hz

2 Sifat Umum Gelombang Bunyi


1 Pemantulan gelombang bunyi

Berlaku Hukum Snellius tentang pemantulan

Sudut datang (gelombang bunyi datang)


samadengan sudut pantul (gelombangbunyi
pantul)

∠i =∠r
2 Pembiasan gelombang bunyi

Gelombang bunyi akan dibiaskan jika melewati medium yang berbeda.

28
Misal : pembiasan bunyi petir pada siang hari dan malam hari.

siang hari malam hari

rapat Lapisan udara atas renggang

renggang Lapisan udara bawah rapat

tanah
Dibiaskan menjauhi
garis Dibiaskan mendekati garis normal
(mendekati
normal rumah / pendengar)malam hari terdengar lebih jelas
dari pada siang hari

3 Difraksi gelombang bunyi


Bunyi lebih mudah mengalami difraksi, karena panjang gelombang bunyi
lebih besar daripada panjang gelombang cahaya. Difraksi kuat, jika panjang
gelombangnya besar dan melewati lebar celah yang kecil.

λ λ
Difraksi lemah Difraksi kuat

Misal suara klakson mobil di tikungan jalan akan terdengar walaupun


terhalang oleh gedung.
4. Interferensi gelombang bunyi
Terjadi penguatan dan pelemahan bunyi karena dua gelombang dengan
frekuensi sama tiba pada titik yang sama dalam waktu yang sama.
5 Pelayangan
Yaitu peristiwa interferensi2 gelombang bunyi yang frekuensinyaberbeda
sedikit. Sehingga terjadi penguatan dan pelemahan bunyi secara periodik
(karena perubahan amplitudo)

29
1 layanganbunyi = gejala terjadinya2 penguatanatau pelemahanberturut-turut,
yaitu penguatan – pelemahan – penguatan atau
pelemahan-penguatan-pelemahan
Banyaknya layangann)( yang terjadi tiap detik :

n = fL = f1 – f 2

10.4 ANALISIS GELOMBANG BUNYI PADA DAWAI DAN PIPA ORGANA


1 Analisis gelombang bunyi pada dawai
Bunyi yang dihasilkan pada dawai dapat dijelaskan pada alat penghasil
bunyi, sonometer . Percobaan Mersenne dengan menggunakan alat
tersebut menghasilkan pola gelombang bunyi pada dawai sonometer
yang digambarkan sebagai berikut :

Frekuensi nada Frekuensi nada atas Frekuensi nada atas ke 3


dasar ke-1 ( nada harmonik 3)
( nada harmonikke ( nada harmonik ke 2)
1)

F = gaya tegangan tali (N)


μ = rapat massa tali (kg/m)
2 Analisis gelombang bunyi pada pipa organa
Pipa Organaadalah alat yang memanfaatkankolom udarasebagai sumber
bunyi.

30
1 Pipa Organa terbuka
Pipa organayang keduaujungnyaterbuka.Pada ujungterbuka,udarabergerak
bebas sehingga pada ujung terbu
ka selalu terbentuk perut.

Udara bebas

Frekuensi nada dasar Frekuensi nada atas 1 Frekuensi nada atas 2


(f0) nada harmonik ke-1 (f1), nada harmonik ke-2 (f2), nada harmonik ke-3

2 Pipa Organa tertutup


Pipa organa yang salah satu ujungnya tertutup, misalnya tertutup oleh
permukaanair.Pada ujungtertutup,udaratidakdapat bergerakbebas, sehingga
pada ujung tertutup selalu terbentuk simpul.

Frekuensi nada dasar Frekuensi nada atas 1 Frekuensinada atas 2


(f0) nada harmonikke (f1) nada harmonik ke-2 (f2), nada harmonikke
-1 -3

RESONANSI UDARA
Tabung resonansi (sebagai pipa organa tertutup)
Udara dapat beresonansidengan sumber getar /bunyi
yang berada di dekatnya jika frekuensi sumber bunyi
sama dengan frekuensi udara yang bergerak dalam
l udara tertut tabung. Misal: sumber getarnya garputala.
up Resonansi terjadisaat panjangkolom udaramerupakan
air

31
kelipatan ganjil dari ¼ λ, ¾ λ, 5/4 λ .... l =( panjang kolom udara)

Resonansi 1 terjadi saat⇒ l = λ

Resonansi 2 terjadi saat⇒ l = * λ .... dan seterusnya

10. 5 Efek Doppler


Ketika suatu sumber bunyibergerakmendekatipendengar,frekuensisumber
bunyi lebih tinggi dibandingketika sumber bunyi dalam keadaan diam dan
ketika sumber bunyi bergerakmenjauhipendengar,maka frekuensisumber
bunyi akan terdengar lebih rendah. Fenomena ini dikenal sebagai Efek
Dopplerdan terjadi untuk semua jenis gelombang. Kecepatan gelombang
bunyi hanya bergantung pada medium di mana bunyi merambat, tidak
bergantung pada kecepatan sumber ataupun kecepatan pendengar.
Sumber bunyi S akan mendekati pendengarP yang diam,
sehingga panjang gelombang (λ) makin kecil sedangkan
cepat rambatgelombang bunyi(v) tetap sehingga frekuensi
P yang terdengar makin tinggi.
S
λ> λ<

Persamaan untuk Efek Doppler: Kecepatan relatif antara cepat


rambat bunyi di udara dengan
fp = frekuensi pendengar kecepatan pendengar
fs = frekuensi sumber bunyi
v = cepat rambat bunyi di udara
vs = kecepatan sumber bunyi
vp = kecepatanpendengar
Kecepatan relatif antara cepat
rambat bunyi di
udara dengan
kecepatan gerak sumber bunyi

32
10.6 Intensitas bunyi
Intensitas bunyi adalah banyaknyaenergi bunyi tiap satuan waktu yang
mengenaibidangdatar seluas A yang tegak lurusterhadaparahrambatbunyi
tersebut.
I maksimum= 10–4 watt/cm2 (ambang perasaan)
I minimum = Io = 10–16 watt/cm2 (ambang
pendengaran)
Batas pendengaran manusia yaitu bunyi dengan Intensitas
I = (10 – 10 ) watt/cm2
–16 –4

Hubungan Intensitas bunyi


dengan jarak terhadap sumber bunyi
Gelombangbunyimerambatke segala arah. PerbandinganIntensitasbunyidi
suatu tempat berjarakr1 dan r2 dari sumber bunyi dapat dijelaskansebagai
berikut :

A = luas permukaan bola


Makin jauh dari sumber bunyi, makin kecil intensitas bunyi di tempat tersebut.

33
Taraf Intensitas Bunyi )(TI
Adalah perbedaan antara logaritma Intensitas bunyi (I) dari suatu sumber
bunyi dengan logaritma Intensitas bunyi standar tertentu
Io). (

TI = log I – log 0I = log

Jika taraf intensitas satu alat diketahui,maka untuk menentukanbesarnya


taraf intensitasalat yang sama sebanyakn buah,maka dapat dihitungdengan
persamaan sebagai berikut:

1. Sebuah sumber gelombang


bunyi dengan daya 50 W
memancarkan gelombang ke medium di sekelilingnya yang homogen.
Tentukan intensitas radiasi gelombang tersebut pada jarak 10 m dari sumber

(A) 4 × 10–2 (C) 4 × 101 (E) 200

(B) 400 (D) 4 × 103


UMPTN 1996
Pembahasan :
P = 50 W R = 10 m

I= , A = luas bola dengan jari−jari R = 10 m

I= = = 0,04 = 4 x 10−2 W/m2


Jawaban: A

2. Sebuah sumber bunyi memancarkan bunyi dengan energi yang sama ke


segala arah dengan laju perambatan konstan. Seseorang yang berada 8 m
dari sumber tersebut mendengar bunyi tersebut. Sesaat kemudian, intensitas
sumber berkurang menjadi separuhnya. Jika orang tersebut ingin mendengar
bunyi tersebut dengan intensitas yang sama dengan sebelumnya, berapa jauh
dia harus berada dari sumber?
(A) 2m (C) 4 m (E) 8 m

34
(B) 2 m (D) 4 m

Pembahasan:
*

⇒ *

* R2 = →R=4 m* Jawaban: D SNMPTN


2009

3 Satu alat menghasilkantaraf intensitas bunyisebesar 60 dB. Berapakahtaraf


intensitas yang dihasilkan10 alat tersebut ketika menghasilkanbunyi secara
bersamaan?

Pembahasan :
1 alat memilikiTI1 = 60 dB
n = 10 alat

TI1 = 10 log ⇒ 60 = 10 log ⇒ 6 = log

log 106 = log ⇒ 106 =


I1 = 106 I0 ⇒ 10 alat = 10 I1 = 10 × 106 I0

Jadi: TI10 = 10 log = 10 · log = 10 · log 107 = 70 dB


4. Suatu sumberbunyibergerakrelatifterhadappendengaryang diam. Bila cepat
rambat bunyi di udara 325 ms–1 dan kecepatan sumber bunyi 25 m/s maka
perbandinganfrekuensiyang diterimapendengaritu pada saat sumber bunyi
mendekati dan menjauhi adalah
(A) 5 : 6 (B) 6 : 7 (C) 7 : 6 (D) 6 : 5 (E) 5 : 4
UMPTN 1996

Pembahasan :
vs = 25 m/s
vp = 0
v = 325 m/s
• Saat sumber mendekati pendengar

fp1 = fs = fs = fs
• Saat sumber menjauhi pendengar

fp2 = fs = fs = fs

35
• = × fs × = =
5. Seutas dawaipanjangnya90 cm bergetardengannada atas pertamaberfrekuensi
300 Hz, maka
(1) cepat rambat gelombang di dawai 270 m/s.
(2) frekuensi nada atas kedua dawai 600 Hz.
(3) frekuensi nada dasar dawai 150 Hz.
(4) panjang gelombang di dawai 45 cm.
UMPTN 97
Pembahasan :
Hubungan panjang dawai dengan panjang gelombang adalah :

l = λ0 , λ1 , λ2 , ... ,
Untuk nada atas pertama berlaku
l = λ1 → λ1 = 90 cm = 0,9 m
• Cepat rambat gelombang dawai adalah
v = ƒλ = 300 × 0,9 = 270 m/s
Pilihan(1) benar
• Menentukan nada atas kedua, gunakan persamaan berikut!
ƒ0 : ƒ1 : ƒ2 : ... = 1 : 2 : 3 : ....
sehingga:
ƒ1 : ƒ2 = 2 : 3 atau 2ƒ2 = 3 ƒ1

ƒ2 = ƒ1 = × 300 = 450 Hz.


Pilihan(2) salah
• Frekuensi nada dasar ditentukan sebagai berikut

ƒ0 : ƒ1 = 1 : 2 → ƒ0 = ƒ1

ƒ0 : × 300 = 150 Hz
Pilihan(3) benar
• Panjang gelombang adalah
λ = l = 0,9 m
Pilihan(4) salah

36
UJI KOMPETENSI DASAR 3.11

1 Seorang polisi berada pada jarak 180 m menghadap sebuah gedung tinggi.
Ketika polisi menembakkan sebutir peluru ke atas, seorang anak yang berada
pada jarak 170 m di belakang polisi mendengar dua letupan. Jika selang waktu
antara dua letupan tersebut 1 detik, maka kecepatan bunyi letupan di udara
adalah
1 300 m/s
2 320 m/s
3 340 m/s
4 360 m/s
5 380 m/s
2 Pada percobaan gelombang pada seutas kawat baja A, memiliki frekuensi nada
dasar 400 Hz. Frekuensi nada dasar kawar baja B, yang massa jenis, panjang dan
tegangannya sama dengan yang dimiliki kawat baja A tetapi diameternya dua
kali diameter kawat baja A adalah
1 100 Hz
2 200 Hz
3 400 Hz
4 600 Hz
5 800 Hz
SPMB 2007

3 Pipa organa tertutup A memilikifrekuensi nada atas pertama yang


sama tinggi dengan frekuensinada dasar pipa organa terbukaB. Jika dalam
keadaan yang sama panjang pipa B = 20 cm, maka panjang pipa A adalah ….
1 90 cm
2 60 cm
3 30 cm
4 15 cm
5 75 cm
4 Intensitasbunyidi titik A yang berjarak2 m darisumberbunyiadalahI,
kemudiantitik A di geser menjauhisumber bunyisejauh 2 m dari keadaan
semula. Intensitas bunyi yang sekarang menjadi ….
1 0,15 I

37
2 0,20 I
3 0,25 I
4 I
5 2I
5 Taraf intensitas bunyipada suatu jendela terbukayang luasnya 1 m2
adalah 60 db. Jika nilaiambang bunyi10-16 w/cm2. Daya akustikyang masuk
melalui jendela tersebut adalah ….
1 10 -16 watt
2 10 -12 watt
3 10 -10 watt
4 10 -6 watt
5 10 -4 watt
6 Pada jarak 3 m dari sumber ledakan terdengar bunyi dengan taraf
intensitas 100 db. Pada jarak 30 m dari sumber tersebut, bunyi terdengar
dengan taraf …
1 10 db
2 70 db
3 80 db
4 85 db
5 95 db
7 Tarafintensitas bunyisebuah mesin 50 db. Bila ada 100 mesin identik
di bunyikan bersama, maka taraf intensitasnya adalah ….
1 20 db
2 50 db
3 70 db
4 75 db
5 150 db
8 Suatu sumberbunyibergerakrelative terhadappendengardiam. Cepat
rambat bunyi di udara 325 m/s. perbandinganfrekuensi yang diterima
pendengar saat sumber mendekati dan menjauh adalah ….
1 5:6
2 6:7
3 7:6
4 6:5
5 5:4
9 Suatu sumber bunyi berfrekuensi 450 Hz bergerak mendekati
pendengar yang diam dengan laju 34 m/s, laju bunyi di udara 340 m/s,
frekuensi yang teramati pendengar adalah ….
1 410 Hz
2 450 Hz
3 500 Hz
4 510 Hz

38
5 520 Hz

10 Pada sebuah tabung resonansi yang panjangnya100 cm didekatkan


sebuah garputala dengan frekuensi 500 Hz. Saat tinggi air dalam tabung
103 cm,terdengarpenguatanbunyigarputalayang ke-1 (resonansike-1) pada
udaradi dalam tabung. Jika cepat rambatbunyidi udara340 m/s, berapakali
penguatan bunyi garputala dapat terjadi disepanjang tabung resonans
i?
1 2 kali
2 3 kali
3 4 kali
4 0
5 5 kali

11 Jika suatu senar biola dengan panjang 0,30 m digesek dan menghasilkan nada c
dengan frekuensi 264 Hz, maka ;
1 Panjang gelombang yang dihasilkan senar biola adalah 0,30 m
2 Frekuensi getar senar biola yang merambat di udara sebesar 264 Hz
3 Cepat rambat bunyi di senar sama dengan kecepatan bunyi yang merambat di
udara
4 Panjang gelombang yang terbentuk pada senar untuk menghasilkan nada dasar
selalu bernilai l = ½ λ
Pernyataan yang benar adalah...
1 1,2,3
2 1,3
3 2,4
4 4
5 Semua benar

12 Dawai piano yang memiliki panjang 1 m dan bermassa 10 g diberi tegangan 900
N. Berapakah frekuensi nada atas pertama yang dihasilkannya? *
1 133 Hz
2 150 Hz
3 300 Hz
4 400 Hz
5 450 Hz
SNMPTN 2010
13 Dawai gitar yang memiliki panjang 1 m dan massa 10 g menghasilkan bunyi
nada atas kesatu pada frekuensi 400 Hz. Berapakah besar tegangan pada dawai
gitar tersebut?
1 176 N
2 350 N
3 879 N
4 902 N

39
5 1600 N

14 Sebuah pipa organa memiliki resonansi berturut–turut pada frekuensi 136 Hz,
272 Hz, 408 Hz, .... Pipa organa tersebut adalah ....
1 terbuka pada kedua ujungnya dengan panjang 1,25 meter
2 terbuka pada kedua ujungnya dengan panjang 2,5 meter
3 terbuka pada salah satu ujungnya dan tetutup pada ujung yang lain dengan
panjang 1,25 meter
4 terbuka pada salah satu ujungnya dan tetutup pada ujung yang lain dengan
panjang 2,5 meter
5 terbuka pada salah satu ujungnya dan tetutup pada ujung yang lain dengan
panjang 5 meter
15 Sebuah garpu tala berfrekuensi 660 Hz digetarkan dekat sebuah tabung berisi
air. Jika laju rambat bunyi di udara 330 m/s, maka akan terjadi resonansi bila
jarak minimum permukaan air dengan ujung tabung adalah ....
1 0,125 m
2 0,250 m
3 0,500 m
4 0,625 m
5 0,750 m

40
41

Anda mungkin juga menyukai