PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
memiliki empat ruang yang terletak antara kedua paru-paru di bagian tengah
rongga dada. Dua per tiga jantung terletak di sebelah kiri garis mediasternal
(Sloane, 2003).
pembuluh darah jantung. CAD adalah salah satu penyakit yang paling
Penyebab dari CAD yaitu oleh penumpukan zat-zat lemak seperti kolesterol,
trigliserida di bawah lapisan endothelium dari dinding pembuluh nadi. Salah satu
zat lemak ini adalah gaya hidup, khususnya pola makan (Sartika, 2008).
pembuluh darah jantung (coronair artery) yang disebut plaque. Plaque adalah
bahan lemak yang terbentuk dari kolesterol, kalsium dan zat-zat lain yang ada
dalam darah. Ada 2 macam plaque, yaitu keras yang dikenal sebagai
pengapuran dan lunak yang disebut soft plaque biasanya suatu cholesterol
1
2
pemeriksaan pada klinis yang tidak mampu didapatkan dengan CT Scan biasa.
konvensional. Selain itu, kelebihan dari MSCT Scan ini adalah untuk melakukan
pemeriksaan pada organ tubuh seperti jantung dan pembuluh darah jantung
organ tubuh seperti jantung dan pembuluh darah jantung dapat dilakukan,
Salah satu aplikasi klinis dalam pemeriksaan MSCT Scan Cardiac yang
menggunakan media kontras, dengan kecepatan yang tinggi dan potongan yang
sangat tipis dapat mendeteksi plaque. Plaque yang terdeteksi yaitu kalsium atau
kalsium pada pembuluh darah koroner tersebut dibuat dalam suatu nilai
3
kuantitatif yang disebut calcium score. Calcium score pada tiap pembuluh darah
pada pembuluh darah koroner, tetapi calsium score yang lebih tinggi
untuk menilai dan menghitung jumlah kalsifikasi yang terdapat pada pembuluh
scoring maka dilakukan penilaian dan penghitungan pada pixel tertentu di dalam
pemeriksaan MSCT Calsium Scoring dan MSCT Cardiac dalam satu protokol
untuk melihat penyakit pada pembuluh darah jantung, seperti pada klinis CAD.
nilai calcium score tidak didapatkan dengan penghitungan otomatis pada sistem
Hal ini berbeda dengan prosedur untuk menghitung calcium score yaitu dengan
pemasukan media kontras yang baik digunakan pada pemeriksaan MSCT Scan
Cardiac, yaitu teknik bolus tracking dan tes bolus. Teknik bolus tracking
merupakan teknik yang mengukur nilai atenuasi media kontras dalam Region of
Interest (ROI) seerti aorta atau arteri pulmonari pada ambang standar tercapai,
yang ditulis oleh Ghoshhajra (2017) ini juga menyatakan bahwa ada teknik
pemasukan media kontras lain yang dapat digunakan pada pemeriksaan MSCT
Cardiac, yaitu tes bolus. Tes bolus ini memiliki sebuah ”uji coba” untuk
memastikan fungsi dari kateter IV yang benar dan pasien-pasien tersebut mulai
terbiasa dengan kehangatan dan sensasi media kontras yang tidak biasa
kelebihan juga dapat menentukan waktu penyengatan media kontras ROI pada
bolus tracking.
5
jauh pemeriksaan MSCT Scan 64 slice dengan metode penilaian calcium score
B. Rumusan Masalah
berikut:
Denpasar?
C. Tujuan Penelitian
Denpasar.
6
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
(Coronary
E. Keaslian Penelitian
Penelitian ini merupakan suatu penelitian yang asli. Penelitian serupa pernah
diteliti oleh : dr. Yeo Hans Cahyadi, PhD,SpJP. Bagian Kardiologi RS Husada
Penelitian diatas memiliki persamaan dengan tugas akhir yang sedang penulis
MSCT Scan pada cardiac. Perbedaan dari penelitian ini yaitu terletak pada
kajian dr. Yeo Hans Cahyadi, PhD,SpJP membahas tentang kegunaan dari
pemeriksaan MSCT Scan Cardiac. Lokasi penelitian yang penulis lakukan juga
berbeda (http://www.geogle.com/calsiumscoring/).