Anda di halaman 1dari 133

LEMBAR PERSETUJUAN

Proposal ini Diajukan Oleh

Bestland Wijaya Sipahutar - NIM : 5133311026


Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan
Program Studi S-1 PendidikanTeknik Bangunan
Fakultas Teknik - Universitas Negeri Medan

Diajukan Untuk Memenuh Syarat


Seminar Proposal Penelitian

Medan, Maret 2019


Dosen Pembimbing Skripsi

Drs.Parlaungan Hutagaol,M.Pd
NIP. 19600807 198601 1 001

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

rahmat dan karunia yang dilimpahkan sehingga proposal skripsi ini dapat

terselesaikan dengan baik. Proposal skripsi ini berjudul Menerapkan Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Untuk

Meningkatkan Aktivitas Belajar Dan Hasil Belajar Estimasi Biaya Konstruksi

Siswa Kelas XI Program Keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton Pada SMK

Negeri 2 Binjai.

Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang

sedalam-dalamnya kepada berbagai pihak yang telah memberi bantuan berupa

arahan dan dorongan.Oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih dan

penghargaan kepada :

1. Drs. Parlaungan Hutagaol,M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah

banyak memberikan waktu, mengarahkan, membimbing dan memberi

masukan dan saran yang sangat berharga dalam penyusunan Proposal

Penelitian ini

2. Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd, Selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas

Negeri Medan

3. Dr. Ernesto M.R Silitonga, ST., DEA., selaku Ketua Jurusan Pendidikan

Teknik Bangunan.

4. Syahreza Alvan selaku Ketua Sekretaris Jurusan Pendidikan Teknik

Bangunan Universitas Negeri Medan.

4
5. Drs. Nono Sebayang, S.T,. M.Pd selaku Pembimbing Akademik saya di

Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan

6. Dr. Zulkifli Matondang, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan Teknik

Bangunan Universitas Negeri Medan..

7. Seluruh Staff pengajar dan tata usaha dilingkungan Jurusan Pendidikan

Teknik Bangunan Universitas Negeri Medan.

8. Ibu Zahrani Harahap Selaku Guru mata pelajaran EBK SMK Negeri 2 Binjai

atas bantuan selama penulis melakukan penelitian.

9. Teristimewa Kepada Keluarga tercinta Ayahanda Bernard Sunggul Salomo

Sipahutar, terimakasih yang tiada terhingga atas doa, dukungan, semangat,

serta segala limpahan kasih sayang yang diberikan kepada penulis.

10. Teman, Sahabat, Kerabat khususnya mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan

stambuk 2013 Ekstensi (Darwin, Wira, Sara, Tony, Subali, Syafwan, Kapak

Lumut Konstruksi dan masih banyak yang tidak bisa penulis sebutkan satu

persatu yang memberikan dukungan dan bantuan kepada penulis dalam

penyelesaian proposal ini.

11. Keluarga Amangboru J.Situmorang/br.Sipahutar yang telah banyak

memberikan dukungan baik materi, semangat sehingga penulis dapat

terbantu.

12. Kepada teman-teman Team Perusuh Turbo Dota2 Medan (Fanno, Ilham

Sormin, Reza Syahdio, Ali Siregar, Natanael Nainggolan, Azmi Adli, Bobby

Bobenk, Isaac Hutabarat, Hafiz Abdulah) yang telah banyak memberi

bimbingan, mendukung dan memberikan semangat selama penulisan.

5
13. Kepada teman-teman Team CSGO Indonesia (Baldev “voldemort” Raj, Jose

“Delux” Rambe, Irvan ”Simple” Huang, Aldhino “freaks” Rizky, Agnes

“Jazzie” Kaban, Kevin “xcurrate” Susanto, Dina “twelveFF” Vanessa Putri)

yang telah banyak member motivasi dan mendukung selama penulisan.

Saya memohon maaf atas segala kekurangan dan kekhilafan yang terjadi

dalam penulisan skripsi ini. Semoga penulisan skripsi ini dapat bermanfaat bagi

dunia pendidikan khususnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk dapat

memberikan sumbangan dalam proses belajar mengajar. Demikian saya ucapkan

terima kasih kepada pihak yang terlibat penulisan skripsi ini.

Medan, Maret 2018

Bestland Wijaya Sipahutar


NIM. 5133311026

6
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................iv
DAFTAR ISI.........................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah.................................................................................1
B. Identifikasi Masalah.......................................................................................5
C. Pembatasan Masalah.......................................................................................6
D. Rumusan Masalah...........................................................................................6
E. Tujuan Penelitian............................................................................................7
F. Manfaat Penelitian..........................................................................................7
BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN
HIPOTESIS TINDAKAN.......................................................................9
A. Kerangka Teoritis............................................................................................9
1. Hakikat Aktivitas Belajar........................................................................9
2. Hakikat Hasil Belajar............................................................................12
3. Hakikat Model Pembelajaran Kooperatif..............................................15
B. Penelitian Yang Relevan...............................................................................20
C. Kerangka Konseptual...................................................................................22
D. Hipotesis Tindakan.......................................................................................25
BAB III METODOLOGI PENELITIAN..........................................................27
A. Tempat dan Waktu Penelitian.......................................................................27
B. Subjek dan Objek Penelitian.........................................................................27
C. Pertisipan Penelitian.....................................................................................28
D. Definisi Operasional.....................................................................................28
E. Prosedur Penelitian.......................................................................................31
F. Teknik dan Alat Pengumpulan Data.............................................................37
G. Uji Coba Instrumen Penelitian.....................................................................41
1. Validitas Tes...........................................................................................43
2. Indeks Kesukaran Tes............................................................................44
3. Daya Pembeda Tes.................................................................................45
4. Uji Reliabilitas Tes................................................................................45
H. Teknik Analisis Data.....................................................................................47
I. Indikator Keberhasilan.................................................................................49
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................51

7
DAFTAR TA
Tabel 1. 1 Data Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Konstruksi Bangunan
Kelas X Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Medan Tahun
Ajaran 2016/2017 .................................................................................3
YTabel 2. 1 Tabel Tahapan – Tahapan dalam Model Pembelajaran TAI ……….. 19
Y
Tabel 3. 1 Pelaksanaan Tindakan Kelas Pada Model Pembelajaran Team Assisted
Individualization (TAI) 34
Tabel 3. 2 Format Observasi Aktivitas Belajar Siswa 38
Tabel 3. 3 Kriteria penilaian aktivitas belajar 40
Tabel 3. 7 Analisis Data Penelitian Observasi Aktivitas Belajar Siswa 46
Tabel 3. 8 Analisis Data Penilaian Observasi Hasil Belajar Siswa 47

8
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Silabus Mata pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi


Lampiran 2 : RPP Siklus I
Lampiran 3 : RPP Siklus II
Lampiran 4 : Naskah Pembelajaran Siklus I
Lampiran 5 : Naskah Pembelajaran Siklus II
Lampiran 6 : Post Test Siklus I
Lampiran 7 : Post Test Siklus II
Lampiran 8 : Kunci Jawaban Post Test
Lampiran 9 : Lembar Jawaban Siklus I
Lampiran 10 : Lembar Jawaban Siklus II
Lampiran 11. : Revisi Proposal

9
A. BAB I
PENDAHULUAN
B.

C. Latar Belakang Masalah

D. Pendidikan merupakan faktor yang sangat penting dalam

mencerdaskan bangsa dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Proses pendidikan salah satunya dapat diwujudkan melalui pendidikan formal

yang dapat meningkatkan penguasaan pengetahuan bagi peserta didik,

kemampuan, keterampilan serta pengembangan sikap peserta didik ke arah

yang lebih positif.

E. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah bagian terpadu dari

sistem pendidikan Nasional, yang mempunyai peranan penting dalam

menyiapkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM). Dalam

undang-undang sistem Pendidikan Nasional (UUSPN) No.20 Tahun 2003

pasal 15 menyatakan bahwa pendidikan kejuruan adalah pendidikan

menengah yang memperiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam

bidang kejuruan bangunan.

F. Adapun tujuan SMK sebagai sistem pendidikan Indonesia , yaitu

(1). Menyiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu

bekerja , mandiri mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha

dan didunia industry sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai

kompetensi dalam program keahlian yang dipilihnya. (2) menyiapkan

peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam

berkompetensi dalam program keahlian yang diuletinya. (3). Membekali

peserta didik dengan ilmu pengetahuan , teknologi dan seni agar mampu

1
mengembangkan diri dikemudian hari baik secara mandiri maupun jenjang

pendidikan yang lebih tinggi. (4). Membekali peserta didik

2
3

G. dengan kompetensi-kompetensi yang sesuai dengan program keahlian

yang dipilihmya. (5). Menjadi warga Negara yang produtif , aktif dan

kreatif. Jadi pendidikan kejuruan inilah lembaga yang melaksanakan

proses pembelajaran keahlian tertentu beserta evaluasi berbasis

kompetensi yang meyiapkan siswanya menjadi tenaga kerja setingkat

teknisi. Berdasarkan tujuan tersebut lulusan SMK diharapkan menjadi

SDM yang handal, siap pakai, dan mampu bersaing di dunia usaha dan

dunia industry dalam program keahliannya masing-masing.

H. SMK Negeri 2 Binjai merupakan lembaga formal

pendidikan yang memiliki jurusan bidang Teknik Konstruksi Batu dan Beton.

Program keahlian bidang Teknik Konstruksi Batu dan Beton, dimana para

lulusannya diharapkan mampu bersaing di dunia Kerja dan usaha khususnya

bidang teknik bangunan. Untuk mewujudkan harapan tersebut , pada pelajaran

estimasi biaya konstruksi siswa harus mampu menguasai pelajaran tersebut

sehingga mereka menjadi siswa yang produktif dan mencapai lulusan yang

bermutu.

I. Selama pelaksanaan observasi sekolah, peneliti mengamati proses

pembelajaran yang terjadi didalam kelas. Metode pembelajaran yang dilakukan

oleh guru masih banyak yang menggunakan metode pembelajaran yang berpusat

pada guru. Sehingga dalam proses pembelajaran tidak semua siswa berkonsentrasi

penuh dalam belajar. Dalam proses pembelajaran masih banyak siswa yang tidak

acuh tentang apa yang di ajarkan guru tersebut, ataupun mereka kurang tertarik

dengan metode pembelajaran yang dilakukan oleh guru.


4

J. Berdasarkan data yang diperoleh peneliti saat melakukan observasi

serta wawancara penulis dengan guru bidang studi EBK terhadap siswa kelas XI

Teknik Konstruksi Batu dan Beton di SMK Negeri 2 Binjai bahwa hasil belajar

siswa dalam mata pelajaran Konstruksi Bangunan masih kurang memuaskan. Hal

ini dapat dilihat dari tabel data hasil belajar siswa sebagai berikut:

K. Tabel 1. 1 Data Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran


Estimasi Biaya Konstruksi Kelas XI Teknik Konstruksi Batu dan
Beton SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran 2016/2017 .

L. Ta
hu
M. N
n N. Jumlah O. Present
il P. Keterangan
Pel Siswa ase
ai
aja
ran

R. < S. 8 T. 24,24 U. Tidak


7 % Kompeten
1

W. 7 X. 15 Y. 45,45% Z. Cukup
1 Kompeten
-
8
Q. 20 0
16/
20 BB. CC. 8 DD. 2 EE.Kompeten
17 81- 4,24 %
9
0

GG. HH. 2 II. 6.06 % JJ. Sangat


91- Kompeten
1
0
0

KK. Jumlah LL.33 MM. 1 NN.


Siswa 00%
OO.
5

PP. Berdasarkan nilai di atas dan Kriteria Ketuntasan Minimum

(KKM) yang ada disekolah tersebut yaitu 71, dari 33 siswa terdapat 8 orang

(24,24 %) siswa dalam kategori tidak kompeten, 15 orang (45,45%) siswa dalam

kategori cukup kompeten, 8 orang (24,24 %) siswa dalam kategori kompeten

dan 2 orang (6.06 %) siswa dalam kategori sangat kompeten. Jadi dapat

disimpulkan bahwa hasil belajar Estimasi Biaya Konstruksi pada siswa kelas

XI Teknik Konstruksi Batu dan Beton di SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran

2016/2017 belum sesuai harapan.

QQ. Untuk mencapai harapan tersebut penelitian akan dilakukan

pada kelas keahlian Teknik konstruksi batu dan beton pada mata pelajaran

estimasi biaya konstruksi. Siswa harus mampu mengetahui jenis-jenis

pekerjaan konstruksi bangunan, sehingga dasar inilah yang mendorong siswa

untuk dapat mengembangkannya. Dalam proses pembelajaran , tidak semua

siswa memiliki aktivitas dan minat yang sama, sehingga menghasilkan hasil

belajar yang berbeda. Dalam pembelajaran dikenal model pembelajaran

kooperatif (cooperative learning). Pembelajaran kooperatif merupakan metode

mengajar yang memanfaatkan kelompok-kelompok kecil menjadi wadah bagi

para siswa untuk memperoleh informasi baru. Sebagian guru di SMK Negeri 2

Binjai sudah menerapkan cooperative learning tiap kali menyuruh siswa

bekerja dalam kelompok-kelompok kecil. Akan tetapi pada mata pelajaran

EBK guru belum pernah menerapkan model pembelajaran cooperative tipe

TAI.

RR. Dari uraian diatas , peneliti menganalisis terhadap

permasalahan di kelas XI program keahlian Teknik Konstruksi Batu dan


6

Beton SMK Negeri 2 Binjai, diperlukan adanya suatu inovasi terhadap

kegiatan pembelajaran yang berlangsung dikelas, sebagai alternatif

pemecahan masalah di kelas tersebut. Peneliti akan merencanakan untuk

melakukan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model

pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualy (TAI).

SS. Model pembelajaran kooperatif tipe TAI ini di kembangkan oleh

E.Slavin dalam karyanya Cooperatif Learning: Teori, Riset, dan praktik.

Slavin (2005:187). Memberikan penjelasan bahwa para siswa memasuki

kelas dengan pengetahuan , kemampuan, dan motivasi yang sangat

beragam. Jadi dengan model pembelajaran ini peneliti tertarik untuk

menjadikan model ini sebagai cara untuk mengajar di kelas yang dianggap

menyenangkan karena dengan belajar kelompok, siswa bisa saling

berdiskusi, mengajari, memberi pendapat, bahkan bisa membuat siswa itu

senang dalam belajar. Model pembelajaran ini di rancang untuk mengatasi

kesulitan untuk pemecahan masalah. Ciri khas pada model pembelajaran

TAI adalah setiap siswa secara individual mempelajari yang sudah di

persiapkan oleh guru. Hasil belajar individual dibawa ke kelompok-

kelompok untuk saling di diskusikan dan saling dibahas oleh anggota

kelompok, dan semua anggota kelompok bertanggung jawab atas

keseluruhan jawaban sebagai tanggung jawab bersama.

TT. Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, dengan

memperhatikan pentingnya model pembelajaran yang digunakan, peneliti tertarik

melakukan penelitian dengan judul “Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif

tipe Team Assisted Individualization (TAI) untuk Meningkatkan Aktivitas Dan


7

Hasil Belajar Estimasi Biaya Konstruksi Siswa Kelas XI Program Keahlian

Teknik Konstruksi Batu dan Beton pada SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran

2018/2019.”.

UU.

VV.

WW. Identifikasi Masalah

XX. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidetifikasikan

masalah yang terkait dengan penelitian ini, yaitu :

1. Aktivitas siswa dalam pembelajaran estimasi biaya konstruksi yang masih

rendah.

2. Pendekatan yang dilakukan oleh guru masih kurang efektif dimana

proses belajar mengajar di kelas lebih didominasi oleh guru sehingga

kegiatan pembelajaran berlangsung satu arah.

3. Hasil belajar estimasi biaya konstruksi siswa kelas XI program keahlian

Teknik Konstruksi Batu dan Beton SMK Negeri 2 Binjai masih rendah.

4. Guru belum menerapkan model pembelajaran Team Assisted

Individualization pada mata pelajaran estimasi biaya konstruksi kelas XI

SMK Negeri 2 Binjai

YY.
8

ZZ. Pembatasan Masalah


AAA.

BBB. Berdasarkan identifikasi masalah di atas, serta

mempertimbangkan keterbatasan waktu , dana serta luasnya cakupan

masalah, maka masalah yang di teliti dibatasi hanya pada :

1. Penelitian dilakukan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa

dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assited

Individualization (TAI).

2. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI program keahlian Teknik

konstruksi batu dan beton SMK Negeri 2 Binjai semester genap tahun

perlajaran 2018/2019.

3. Penelitian ini dilakukan pada mata pelajaran estimasi biaya konstruksi

CCC. Rumusan Masalah


DDD. Berdasarkan batasan masalah, yang telah dijelaskan maka

dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah dengan model pembelajaran Team Assisted Individualization dapat

meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas XI Program keahlian Teknik

konstruksi batu dan beton ?

2. Apakah dengan model pembelajaran Team Assisted Individualization

dapat meningkatkan Hasil belajar estimasi biaya konstruksi siswa kelas XI

Program keahlian Teknik konstruksi batu dan beton pada SMK negeri 2

Binjai tahun ajaran 2018/2019?

EEE.

FFF.
9

GGG. Tujuan Penelitian


HHH.

III. Dari rumusan masalah di atas maka yang menjadi tujuan dari

penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah dengan menerapkan model pembelajaran Team

Assisted Individualization (TAI) dapat meningkatkan aktivitas belajar

siswa kelas XI program keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton pada

SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran 2018/2019 ?

2. Untuk mengetahui apakah dengan menerapkan model pembelajaran Team

Assisted individualization (TAI) dapat meningkatkan Hasil belajar estimasi

biaya konstruksi siswa kelas XI Program Keahlian Teknik Konstruksi Batu

dan Beton pada SMK Negeri 2 Binjai Tahun Ajaran 2018/2019 ?

JJJ.

KKK. Manfaat Penelitian


LLL.

MMM. Adapun manfaat penelitian yang diharapkan peneliti adalah

sebagai berikut :

1. Bagi sekolah, sebagai bahan masukan kepada SMK Negeri 2 Binjai untuk

meningkatkan kualitas akademik dengan menggunakan model

pembelajaran Team Assisted Individualization.

2. Bagi guru, sebagai masukan khususnya guru mata pelajaran Estimasi

Biaya Konstruksi untuk menerapkan model pembelajaran Team Assisted

Individualization (TAI) dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar

siswa.
10

3. Bagi siswa, sebagai sarana untuk terus meningkatkan kemampuan bekerja

sama dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada pelajaran

Estimasi Biaya Konstruksi dengan menggunakan model pembelajaran

Team Assisted Individualization (TAI).

4. Bagi peneliti, sebagai bahan untuk menambah pengetahuan dan wawasan

serta pengalaman penulis sebagai calon guru mengenai model

pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dalam usaha

meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran

Estimasi Biaya Konstruksi kelas XI di SMK Negeri 2 Binjai.

NNN.
OOO.
PPP.
QQQ.
RRR. BAB II

KERANGKA TEORITIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN

HIPOTESIS TINDAKAN

A. Kerangka Teoritis

1. Hakikat Aktivitas Belajar

SSS.

Aktivitas belajar merupakan prinsip yang sangat penting didalam proses

pembelajaran , tidak ada belajar tidak ada aktivitas di dalam kelas. Sejalan

dengan itu, aktivitas merupakan suatu faktor yang sangat mempengaruhi tinggi

rendahnya hasil belajar.

TTT.

Menurut Sanjaya “2006:132” Aktivitas siswa yaitu meningkatkan jumlah

siswa yang terlibat aktif dalam belajar, meningkatkan jumlah siswa yang

bertanya dan menjawab, meningatkan jumlah siswa yang berinteraksi membahas

materi pelajaran. Aktivitas tidak hanya sebatas dengan aktivitas fisik, akan tetapi

juga aktivitas yang bersifat mental.

UUU. Menurut pengertian secara psikologis, belajar merupakan suatu

proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi

dengan lingkungan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, perubahan-perubahan

tersebut akan nyata dalam seluruh aspek tingkah laku. Perubahan sebagai hasil

dari proses belajar dapat di identifikasikan dalam berbagai bentuk seperti

perubahan pengetahuan, pemahaman, sikap, tingkah laku, kecakapan

11
keterampilan, dan kemampuan, serta perubahan aspek-aspek yang lain yang ada

pada individu yang belajar, Trianto “2009:9”.

12
13

VVV. Meenurut Sudjana “2009:2” mengatakan bahwa belajar dan

mengajar sebagai suatu proses yang mengandung tiga unsur yaitu tujuan

pengajaran, penglaman (proses) belajar mengajar, dan hasil belajar. Disebabkan

belajar merupakan suatu proses, maka proses tersebut sangat erat kaitannya

dengan hasil yang diperoleh, sebab proses itu sendiri merupakan kegiatan yang

dilakukan oleh siswa dalam mencapai tujuan pengakaran sedangkan hasil belajar

adalah kemampuan siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Ini berarti

bahwa berhasil atau gagalnya tujuan pembelajaran sangat bergantung pada

proses pembelajaran.

WWW.Untuk lebih mudah melihat keaktifan siswa dalam pembelajaran,

Diedrich (dalam Sardiman 2011:101) menyatakan bahwa jenis aktivitas yang

dapat dilakukan oleh siswa disekolah yaitu sebagai betikut:

(1) Visual Activities, yang termasuk di dalamnya ini membaca,

mempraktekkan, demonstrasi, percobaan, dan pekerjaan orang lain.

(2) Oral activities, seperti: menyatukan, merumuskan, bertanya, memberi

saran, mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi dan

interupsi.

(3) Listening Activities, seperti: mendengarkan uraian, percakapan, music,

piano

(4) Writing activities, seperti: menulis cerita, karangan, laporan, angket.

(5) Drawing activities, seperti: menggambar, membuat grafis, peta diagram.

(6) Motor activities, seperti: melakukan aktivitas diskusi, membuat konstruksi,

metode, permainan, berkebun, beternak.


14

(7) Mental activities, seperti: menanggapi, mengingat, memecahkan soal,

menganalisa, melihat hubungan dan mengambil keputusan.

(8) Emotional activities, seperti: menaruh minat, merasa bosan, bergembira,

bersemangat, berani, tenang, dan gugup.

XXX. Berdasarkan beberapa definisi di atas, maka penulis dapat

menyimpulkan bahwa aktivitas belajar adalah suatu proses kegiatan belajar

dalam diri individu yang terjadi dalam proses pembelajaran yang berinteraksi

dalam lingkungannya yang melibatkan guru dan siswa yang menghasilkan

perubahan pengetahuan, keterampilan, tingkah laku dan sikap untuk mencapai

tujuan pembelajaran yang di harapkan.

YYY. Jadi dengan klasifikasi aktivitas seperti diatas, menunjukkan bahwa

aktivitas di sekolah cukup kompleks dan bervariasi. Kalau berbagai macam

kegiatan tersebut dapat diciptakan di sekolah, tentu sekolah-sekolah akan lebih

dinamis,tidak membosankan dan benar-benar menjadi pusat aktivitas belajar

yang maksimal. Kreatifitas guru mutlak diperlukan agar dapat merencanakan

kegiatan siswa yang sangat bervariasi. Dari jenis-jenis aktivitas belajar diatas,

jenis aktivitas yang diukur dalam penelitian ini adalah :

1. Siswa memperhatikan pelajaran (Listening Activities), yaitu tidak hanya

dengan melihat dan mendengar guru saat menjelaskan pelajaran, akan tetapi

dengan memperhatikan adalah salah satu cara untuk dapat menyerap inti

masalah dalam pembelajaran sehingga kemungkinan besar mudah untuk

mengerti.

2. Mengajukan pertanyaan (Oral Activities), Apabila di dalam pembelajaran

siswa memiliki masalah dalam pembelajaran yang belum dimengerti,


15

terkadang siswa segan/sungkan untuk memberanikan dirinya bertanya

langsung kepada guru. Disinilah aktivitas itu harus dikembangkan dalam

penerapan model pembelajaran ini.

3. Memberikan jawaban (Mental Activities), yaitu pengetahuan yang diserap

seorang siswa dapat dituangkan dari pemikirannya didalam kelas dengan

berani berbicara saat guru bertanya ataupun meminta pendapat kepada kelas.

4. Antusias dalam mengerjakan soal (Emotional Activities), didalam proses

pembelajaran tidak semua data diserap siswa , dan itu tergantung pada

sedikit banyaknya soal yang terjawab dan kemauan untuk mengerjakan soal .

5. Keaktifan dalam kelompok (Motor Activities), di dalam proses pembelajaran

tidak semua siswa akan sangat aktif dalam diskusi kelompok, kemudian akan

di ukur dengan motor activities untuk mendapatkan nilai keaktifan dalam

diskusi.

ZZZ. Dalam model pembelajaran ini yang di tonjolkan adalah belajar

dalam bentuk kelompok. Dengan adanya kelompok,diharuskan setiap

anggota untuk saling bekerjasama, membantu, untuk mencapai tujua

pembelajaran yang semaksimal mungkin. Dengan kelompok inilah keaktifan

siswa diukur untuk menghasilkan tujuan pembelajaran yang semaksimal

mungkin.

AAAA. Aktivitas ini diukur pada tahap observasi langsung dan

dicatat pada lembar observasi. Lembar observasi adalah alat pengumpul data

yang dilakukan melalui pengamatan dan pencatatan keaktifan siswa selama

pembelajaran. Keaktifan siswa selama proses pembelajaran merupakan indikator

adanya keinginan siswa untuk belajar. Siswa dikatakan memiliki keaktifan


16

belajar apabila memiliki ciri-ciri perilaku seperti : sering bertanya kepada guru

atau siswa lain, mau mengerjakan tugas yang diberikan guru dengan seksama,

dan siswa mau mencari informasi dari sumber lain untuk memahami materi

pelajaran.

2. Hakikat Hasil Belajar

BBBB. Hasil belajar seringkali digunakan sebagai ukuran untuk

mengetahui seberapa jauh seseorang menguasai bahan yang di ajarkan. Untuk

mengaktualisasikan hasil belajar tersebut diperlukan pengukuran menggunakan

alat evaluasi yang baik dan memenuhi syarat. Pengukuran demikian

dimungkinkan karena pengukuran merupakan kegiatan ilmiah yang dapat

diterapkan pada berbagai bidang seperti pendidikan.

CCCC. Menurut muko-muko(2011:1) rencana dan anggaran ialah

merencanakan suatu bangunan dalam bentuk dan faedah dalam pengunaanya,

beserta besar biaya yang diperlukan dan susunan-susunan pelaksanaan bidang

adminstrasi maupun pelaksanaan kerja dalam bidang teknik.

DDDD. Estimasi biaya konstruksi dihitung berdasarkan gambar-

gambar rencana dan spesifikasi teknik. Dari situlah didapat beberapa biaya

pekerjaan tiap item, apa saja alat dan bahan yang dibutuhkan, berapa jumlah

volume bahan yang dibutuhkan, dan berapa upah pekerjaan yang diperlukan.

EEEE. Dengan demikian estimasi biaya konstruksi akan lebih mudah

dipelajari bila mengunakan model pembelajaran team assisted individualization

karena rancangan anggaran biaya membutuhkan pemahaman serta kemampuan

yang tinggi dalam menghitung dan menganalisis. Sehingga dengan bantuan

beberapa orang dalam kelompok (siswa yang memiliki daya serap tinggi) maka
17

siswa yang lain akan lebih mudah serta tertarik untuk mempelajari mata pelajaran

estimasi biaya konstruksi.

FFFF.Menurut Sudjana “2009:3” hasil belajar pada dasarnya merupakan

akibat dari suatu proses belajar, hal ini berarti optimalnya hasil belajar seseorang

dan mengalami perubahan dalam tingkah lakunya. Perubahan dalam tingkah

laku yang terjadi di dalam diri seseorang melalui belajar disebut hasil belajar.

Belajar itu merupakan proses dari diri seseorang yang berusaha untuk

memperoleh suatu bentuk perubahan perilaku yang relativ menetap.

GGGG. Hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki seorang

siswa setelah menerima pengalaman belajarnya menurut Sudjana, ”2009:22”

sedangkan menurut Horwart Kinglesly dalam bukunya sudjana membagi tiga

macam hasil belajar mengajar, yaitu : (1) Keterampilan dan kebiasaan, (2).

Pengetahuan dan pengarahan, (3). Sikap dan cita-cita. Oleh karena itu hasil

belajar yang dimaksud adalah kemampuan yang dimiliki seorang siswa setelah

ia menerima perlakuan dari pengajar (guru).

HHHH. Dalam sistem Pendidikan Nasional rumusan tujuan

pendidikan , baik tujuan kurikulum maupun tujuan instruksional yang

menggunakan kualifikasi hasil belajar dan Bloom sagala, “2009:33”, membagi

sasaran hasil belajar menjadi tiga taksonomi yang disebut dengan ranah belajar,

yaitu :

a. Ranah Kognitif (Cognitif Domain) yang mencakup : pengetahuan

(kemampuan mengingat kembali hal-hal yang telah di pelajari),

pemahaman ( kemampuan menangkap makna atau arti sesuatu hal),

penerapan (kemampuan mempergunakan hal-hal yang telah dipelajari


18

untuk menghadapi situasi-situasi baru dan nyata), analisis (kemampuan

menjabarkan sesuatu menjadi bagian-bagian sehingga struktur

organisasinya dapat dipaahami), sintesis( kemampuan memadukan bagian-

bagian menjadi satu keseluruhan yang berarti), dan evaluasi (kemampuan

memberikan harga sesuatu hal berdasarkan criteria interm, kelompk,

eksterm atau hal yang telah ditetapkan terlebih dahulu).

b. Ranah Afektif (Affective Domain) yang mencakup : kesadaran

(kemampuan untuk ingin memperhatikan sesuatu hal), partisipasi

(kemampuan untuk menerima nilai dan terikat padanya), pengorganisasian

nilai (kemampuan untuk memiliki sistem dalam dirinya), dan karakteristik

diri (kemampuan untuk memiliki pola hidup dimana sistem nilai yang

terbentuk dalam dirinya mampu mengawasi tingkah lakunya.

c. Ranah Psikomotorik (Psycomotoric Domain) yang mencakup gerakan

reflex (kemampuan melakukan tindakan-tindakan yang terjadi secara tidak

sengaja dalam menjawab sesuatu perangsang), gerakan dasar

( kemampuan melakukan pola-pola gerakan yang bersifat pembawaan dan

terbentuk dari kombinasi gerakan reflex), kemampuan perseptual

(kemampuan menerjemahkan perangsang yang diterima melalui alat indra

menjadi gerak yang tepat), kemampuan jasmani (kemampuan dan gerakan

yang terlatih), komunikasi nondiskursif (kemampuan melakukan

komunkasi dengan isyarat gerakan badan).

IIII. Jadi dari beberapa definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa

hasil belajar merupakan hasil yang dicapai ataupun diperoleh berkat adanya usaha
19

setelah melakukan proses belajar sehingga terlihat adanya perubahan dalam diri

seseorang baik dari ranah kognitif, afektif maupun psikomotornya.

3. Hakikat Model Pembelajaran Kooperatif

JJJJ. Menurut Isjoni “2009:14” Pembelajaran Kooperatif adalah salah

satu bentuk pembelajaran yang berdasarkan faham konstruktivis. Pembelajaran

kooperatif merupakan strategi belajar dengan sejumlah siswa sebagai anggota

kelompok kecil yang tingkat kemampuannya berbeda. Dalam menyelesaikan

tugas kelompoknya, setiap anggota kelompok harus harus saling bekerja sama dan

saling membantu untuk memahami materi pelajaran. Dalam pembelajaran

kooperatif , belajar belum dikatakan selesai jika salah satu teman dalam kelompok

belum menguasai bahan ajar.

KKKK. Pembelajaran kooperatif (Cooperatif Learning) merupakan

bentuk pembelajaran dengan cara siswa belajar dan bekerja dalam kelompok kecil

secara kolaboratif yang anggotanya terdiri dari empat sampai lima orang dengan

struktur kelompok yang bersifat heterogen. Pada hakekatnya cooperative learning

sama dengan kerja kelompok. Oleh karena itu banyak guru yang tidak ada sesuatu

yang aneh dalam cooperative learning karena mereka beranggapan telah bisa

melakukan pembelajaran cooperative learning dalm bentuk belajar kelompok.

a. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualy (TAI)

LLLL. TAI (Team Assisted Individualization) adalah salah satu

jenis pembelajaran kooperatif (Cooperatif Learning). Fase Team Assisted

Individualization dapat diterjemahkan sebagai “Bantuan Individual Dalam

Kelompok (Bidak)”.
20

MMMM. Model pembelajaran kooperatif tipe TAI ini

dikembangkan oleh Robert E. Slavin dalam karyanya Cooperative

Learning :Theory, Research, and practice.Slavin “2005:187” memberikan

penjelasan bahwa Team Assisted Individualy adalah nama program yang

merupakan asal mula dari programnya sehingga menjadi TAI, dan saat ini

TAI dikenal sebagai Team Accelerated Instruction. Dasar pemikiran

dibalik individualisasi pembelajaran adalah bahwa para siswa memasuki

kelas dengan pengetahuan, kemampuan, dan motivasi yang sangat

beragam. Ketika guru menyampaikan sebuah pelajaran kepada bermacam-

macam kelompok, besar kemungkinan ada sebagian siswa yang tidak

memiliki syarat kemampuan untuk mempelajari pelajaran tersebut dan

akan gagal memperleh manfaat dari metode tersebut. Siswa lainnya

mungkin malah sudah tahu materi itu, atau bisa mempelajarinya dengan

sangat cepat sehingga waktu pelajaran yang dihabiskan bagi mereka hanya

membuang waktu.

NNNN. Model Pembelajaran kooperatif tipe TAI ini

merupakan strategi pembelajaran yang berpusat pada siswa (student

centerd) . dalam model TAI, siswa ditempatkan dalam kelompok-

kelompok kecil (4 sampai 5) yang heterogen dan selanjutnya diikuti

dengan pemberian bantuan secara individu bagi siswa yang

memerlukannya. Dengan pembelajaran kelompok, diharapkan para siswa

dapat meningkatkan pikiran kritisnya, kreatif, dan menumbuhkan rasa

social yang tinggi.


21

OOOO. Pada model pembelajaran ini, siswa biasanya

belajar menggunakan bahan ajar yang diberikan guru secara berkelompok.

Mereka kemudian berdiskusi untuk menemukan atau memahami konsep-

konsep. Setiap anggota kelompok dapat mengerjakan satu soal sebagai

bentuk tanggungjawab bersama. Penerapan model pembelajaran kooperatif

Team Assisted Individualization lebih menekankan pada penghargaan

kelompok, pertanggungjawaban indvidu dan memperoleh kesempatan

yang sama untuk berbagi hasil pada setiap anggota kelompok.


PPPP.

b. Karakteristik Model pembelajaran Team Assited Individualization (TAI)

QQQQ. Team Assisted Individualization (TAI) termasuk

kategori pembelajaran kooperaatif, dalam pembelajaran TAI , siswa

ditempatkan dalam kelompok-kelompok kecil (4 sampai 5 orang) yang

heterogen serta diikuti dengan memberi bantuan secara individu bagi

siswa yang memerlukannya. Dengan pembelajaran kelompok diharapkan

para siswa dapat meningkatkan pikiran kritisnya , kreatif, dan

menumbuhkan rasa ingin tahu dan social yang tinggi. Sebelum dibentuk

kelompok, siswa diajari bagaimana bekerjasama dalam satu kelompok ,

siswa diajarkan menjadi pendengar yang baik, dapat member penjelasan

kepada teman sekelompoknya, beriskusi , mendorong teman lain untuk

bekerjasama , menghargai pendapat teman lain, dan sebagainya.


RRRR.Salah satu ciri pembelajaran kooperatif adalah kemampuan

siswa untuk bekerjasama dengan kelompok kecil yang heterogen. Masing-

masing anggota kelompok memiliki tugas yang setara, karena pada

pembelajaran kooperatif keberhasilan kelompok sangat diperhatikan, maka


22

siswa yang pandai ikut bertaggung jawab membantu temannya yang lemah

dalam kemampuannya dan keterampilannya, sementara siswa yang lemah

akan terbantu dalam membantu permasalahan yang diselesaikan dalam

kelompok tersebut.
SSSS. Pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) adalah

salah satu tipe atau model pembelajaran kooperatif yang mudah

diterapkan, melibatkan aktivitas seluruh siswa tanpa harus ada perbedaan

status dan melibatkan peran siswa sebagai pemandu / pemimpin dalam

berdiskusi. Aktivitas belajar dalam model pembelajaran TAI melibatkan

pengakuan team dan tanggungjawab kelompok untuk pembelajaran

individu anggota.
TTTT.

c. Kelebihan Model Pembelajaran TAI

1. Mengurangi kecemasan (reduction of anxiety)

a) Menghilangkan perasaan “terisolasi” dan panik

b) Menggantikan bentuk persaingan (Competition) dengan saling

bekerja sama (cooperation)

c) Melibatkan siswa untuk aktif dalam proses belajar.

2. Belajar melalui komunikasi (learning through communication) seperti :

a) Mereka dapat berdiskusi (discuss), berdebat (debate) atau

menyampaikan gagasan , konsep dan keahlian sampai benar-

benar memahaminya.
23

b) Mereka memiliki rasa peduli, rasa tanggung jawab, terhadap

teman lain dalam proses belajarnya.

c) Mereka dapat belajar menghargai, perbedaan etnik, perbedaan

tingkat kemampuan, dan cacat fisik.

UUUU.
24

d. Kelemahan Model Pembelajaran TAI

1. Terhambatnya cara berfikir siswa yang mempunyai kemampuan lebih

terhadap siswa yang kurang.

2. Memerlukan periode yang relative lama.

3. Sesuatu yang harus dipelajari dan dipahami belum seluruhnya dicapai

siswa.

4. Bila kerjasama tidak dapat dilaksanakan dengan baik, maka yang akan

bekerja hanyalah beberapa siswa yang pintar dan yang aktif saja.

e. Team Assited Individalization (TAI) mempunyai langkah-langkah yang

teratur sebagai petunjuk

VVVV. Tabel 2. 1 Tabel Tahapan – Tahapan dalam Model Pembelajaran


TAI
WWWW. XXXX. Tahap YYYY. Uraian Kegiatan
N Pembelajaran

BBBBB. Pada tahap ini guru akan


memberikan tes awal sebagai
pengukur untuk menempatkan
kelompoknya. Anak yang
mempunyai nilai tinggi dalam tes
ZZZZ. AAAAA. Tes
penempatannya akan dikelompokkan
1 Penempatan
dengan anak yang kemampuannya
sedang dan rendah, sehingga
kelompok yang terbentuk merupakan
kelompok yang heterogen tingkat
kemampuannya.
EEEEE. Kelompok ini terdiri dari 4-5
CCCCC.
DDDDD. Pembetukan
siswa yang dipilih berdasarkan tes
2 kelompok
penempatan
HHHHH. Setiap siswa bertanggung
FFFFF. GGGGG. Belajar jawab untuk menyelesaikan tugas
3 secara Individu yang diberikan oleh guru secara
individual.
IIIII. JJJJJ. Belajar KKKKK. Pada tahap ini siswa belajar
25

bersama dengan mengerjakan tugas-


tugas diberikan dalam kelompoknya.
Pada tahapan ini guru juga
memberikan bantuan secara
individual kepada siswa yang
4 Kelompok
membutuhkan, dengan dibantu siwa-
siswa yang memiliki kemampuan
akademis bagus di dalam kelompok
tersebut yang berperan sebagai PR
tutoring.
NNNNN. Perhitungan nilai kelompok
dilaksanakan setelah para siswa
MMMMM. Perhi
LLLLL. diberikan tes akhir, masing-masing
tungan Nilai
5 siswa mengerjakan secara individu
Kelompok
kemudian nilaiya akan dirata-rata
menurut kelompoknya.
QQQQQ. Kelompok dengan nilai
PPPPP. Pemberian tertinggi pada akhir siklus akan
OOOOO.
penghargaan mendapatkan penghargaan ,
6
kelompok penghargaan ini berupa sertifikat ,
hadiah atau pujian.
RRRRR. Sumber : Eko Siswanto (2016) melakukan penelitian dengan judul
“Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted
Individualy (TAI) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ilmu Statika dan
Tegangan pada Kelas X SMK Negeri 2 Kisaran
SSSSS. Dengan tahapan-tahapan pembelajaran ini, diharapkan

mampu mengeksplorasi pengetahuan dan pengalamannya sendiri untuk

mempelajari materi pelajaran , sehingga ia mengalami pembelajaran secara

bermakna dan dapat meningkatkan interaksi antar siswa serta hubungan

yang saling menguntungkan antar mereka. Siswa dalam kelompok akan

belajar mendengarkan ide atau gagasan orang lain, berdiskusi setuju atau

tidak setuju, menawarkan , atau tidak merasa terbebani ketika ternyata

pekerjaanya salah. Pada dasarnya model TAI ini lebih menekankan pada

evaluasi siswa , setiap peserta didik mengerjakan tugas secara individu

pada saat evaluasi, tetapi nilainya akan disumbangkan untuk kelompok.

TTTTT.
26

B. Penelitian Yang Relevan

UUUUU. Disini akan disajikan hasil penelitian yang dimana

modelpembelajarannya digunakan sama dengan model pembelajaran ini, yaitu :

1. Eko Siswanto (2016) melakukan penelitian dengan judul “Penerapan

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualy (TAI)

Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ilmu Statika dan Tegangan pada Kelas

X SMK Negeri 2 Kisaran”. Jumlah siswa yang dijadikan sample dalam

penelitian ini 35 siswa. Hasil penelitian menunjukkan perolehan aktivitas

belajar siswa pada siklus I sebesar 71,61 dengan persentase lulus 28,57%

meningkat pada siklus II dengan rata-rata kelas mencapai 82,25 dengan

persentase lulus 100%. Selanjutnya perolehan hasil belajar siswa pada

siklus I mencapai 75,66 dengan persentase lulus 65,71% meningkat pada

siklus II menjadi 86,86 dengan persentase 100%.

2. Thoga Panjaitan (2014) melakukan penelitian dengan judul “Penerapan

Model Pembelajaran kooperatif Tipe Team Accelerated Instruction (TAI)

Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ilmu Statika dan Tegangan Pada Kelas

X Bidang Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Siatas Barita

Tahun Ajaran 2013/2014”. Jumlah siswa yang dijadikan sample dalam

penelitian ini 30 siswa. Berdasarkan hasil evaluasi proses pada setiap

pembelajaran dan berdasarkan kriteria keberhasilan yang telah ditetapkan

dalam penelitian ini, terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa pada setiap

siklus II yaitu nilai yang dikategorikan sangat aktif sebanyak 5 orang

(16,67%), aktif 23 orang (76,67%), cukup aktif 2 orang (6,66%) dan tidak

ada siswa yang tidak aktif pada siklus kedua. Selanjutnya peningkatan
27

hasil belajar siswa juga terjadi, pada siklus II dengan kategori cukup

sebanyak 11 orang (36,67%), kategori baik 8 orang (26,66%), dan kategori

sangat baik 11 orang (36,67%) pada siklus kedua.

3. Muhammad Isnaini dalam hasil penulisannya yang berjudul “Penerapan

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization

(TAI) untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Berlajar Membaca dan

Mengidentifikasi Komponen Elektronika Siswa Kelas X Teknik Audio

Vidio SMK Swasta Bandung Kab. Deli Serdang Tahun Ajaran 2010/2011”.

Metode penelitian dalam penelitian ini adalah tindakan kelas. Teknik

pengumpulan data dijaring dengan menggunakan tes dan observasi.

Penelitian ini dilakukan 2 siklus dan setiap siklus terdiri dari 2 kali

pertemuan, siklus 1 diperoleh jumlah siswa yang tuntas sebanyak 16 orang

dengan persentase 72,72%, namun setelah dilakukan remedial menjadi

95,45%. Dari observasi siswa saat KBM terlihat bahwa keaktifan siswa

pada siklus 1 sebesar 69,45% pada siklus 2 menjadi 77,53%. Untuk

observasi keaktifan kelompok pada siklus 1 sebesar 68,88% dan pada

siklus 2 mencapai 75,11%. Dari aktivitas siswa yang sangat menonjol

bernama M.Luthfi Maulana dan aktivitas kelompok yang menonjol terlihat

pada kelompok 5. Dari prestasi yang telah di capai rata-rata skor siklus 1

sebesar 70,72% dan siklus 2 sebesar 77,13%.

4. Daniel Panjaitan dalam penelitian berjudul “Penerapan Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dalam

Meningkatkan Hasil Belajar Dasar-dasar Kompetensi Kejuruan Siswa

Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1


28

Lubuk Pakam Tahun Ajaran 2010/2011”. Hasil penelitian ini dengan

menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted

Individualization (TAI) rata-rata hasil belajar mengalami peningkatan,

dimana dalam siklus 1 rata-rata hasil belajar siswa 63,93% meningkat

menjadi 79,34%. Dengan rata-rata peningkatan materi pada siklus 1 dan

siklus 2 sebesar 15,41%.

5. Eka Waltiyah dalam penelitian berjudul “Efektivitas Model Pembelajaran

Kooperatif Tipe TAI (Team Assisted Individualization) dengan Learning

Start With A Question terhadap peran aktif dan Hasil Belajar Matematika

Siswa”. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan

desain post-test only control design. Hasil penelitian menunjukkan pada

hasil (1) pembelajaran kooperatif tipe TAI dengan Learning Start with A

Question lebih efektif dibandingkan pembelajaran konvensional terhadap

peran aktif dan hasil belajar. (2) Pembelajran kooperatif tipe TAI lebih

efektif dibandingkan pembelajaran konvensional terhadap peran aktif dan

hasil belajar. (3) pembelajaran kooperatif tipe TAI dengan Learning Start

with A Question tidak lebih efektif dibandingkan pembelajaran TAI

terhadap peran aktif dan hasil belajar.

VVVVV. Dari kedua penelitian yang relevan di atas dapat

disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted

Individualization (TAI) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

WWWWW.
29

C. Kerangka Konseptual

1. Penerapan model pembelajaran TAI untuk meningkatkan Aktivitas

Belajar

XXXXX. Aktivitas merupakan prinsip yang sangat penting

dalam interaksi pembelajaran. Berdasarkan konsep yang didapatkan sebelumnya

menunjukkan bahwa kualitas pembelajaran terlihat dari aktivitas siswa ketika

belajar.

YYYYY. Dalam meningkatkan aktivitas belajar melalui

model pembelajaran kooperatif tipe TAI dimana guru menerangkan materi kepada

siswa untuk mempelajari pelajaran secara individual dengan aktivitas yang

mendukung seperti :

1. Siswa memperhatikan pelajaran, yaitu tidak hanya dengan melihat dan

mendengar guru saat menjelaskan pelajaran, akan tetapi dengan

memperhatikan adalah salah satu cara untuk dapat menyerap inti masalah

dalam pembelajaran sehingga kemungkinan besar mudah untuk mengerti.

2. Mengajukan pertanyaan, Apabila di dalam pembelajaran siswa memiliki

masalah dalam pembelajaran yang belum dimengerti, terkadang siswa

segan/sungkan untuk memberanikan dirinya bertanya langsung kepada guru.

Disinilah aktivitas itu harus dikembangkan dalam penerapan model

pembelajaran ini.

3. Memberikan jawaban, yaitu pengetahuan yang diserap seorang siswa dapat

dituangkan dari pemikirannya didalam kelas dengan berani berbicara saat

guru bertanya ataupun meminta pendapat kepada kelas.


30

4. Antusias dalam mengerjakan soal, didalam proses pembelajaran tidak semua

data diserap siswa , dan itu tergantung pada sedikit banyaknya soal yang

terjawab dan kemauan untuk mengerjakan soal .

5. Keaktifan dalam diskusi kelompok.

ZZZZZ. Dalam model pembelajaran ini yang di tonjolkan adalah

belajar dalam bentuk kelompok. Dengan adanya kelompok,diharuskan setiap

anggota untuk saling bekerjasama, membantu, untuk mencapai tujua pembelajaran

yang semaksimal mungkin. Dengan kelompok inilah keaktifan siswa diukur untuk

menghasilkan tujuan pembelajaran yang semaksimal mungkin.

AAAAAA. Dengan aktivitas tersebut dapat mendorong peningkatan

jumlah siswa yang aktif dalam belajar. Untuk itulah dengan penerapan model

pembelajaran TAI diharapkan dapat memotivasi siswa dalam meningkatkan

aktivitasnya dalam belajar. Model pembelajaran TAI merupakan model

pembelajaran yang berpusat pada siswa, dalam hal ini siswa di tuntut untuk

membangun pengetahuan sendiri , serta siswa diberi peluang untuk belajar dari

berbagai sumber yang relevan.

BBBBBB. Dari penjelasan di atas dapat diduga bahwa aktivitas belajar

siswa pada mata pelajaran Konstruksi Bangunan dapat ditingkatkan melalui

penerapan model pembelajaran Team Assisted Individualy (TAI).

CCCCCC.

2. Penerapan model pembelajaran TAI untuk meningkatkan Hasil Belajar

DDDDDD. Hasil belajar merupakan penguasaan pengetahuan

yang diperoleh sisawa setelah melakukan proses pembelajaran. Oleh karena itu

segala hal yang berkaitan dengan pencapaian hasil belajar yang baik haruslah
31

lebih ditingkatkan. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan pola intelektual

berupa model pembelajaran sangat diperlukan dalam rangka menciptakan suasana

yang kondusif dalam melaksanakan tugas-tugas belajar, sehingga guru atau tenaga

pengajar dituntut untuk melakukan suatu studi tentang karakteristik peserta didik

dan isi pengajaran yang akan disajikan. Kemudian guru akan melakukan tahapan

prosedur Model pembelajaran TAI, seperti :

1. Tes Penempatan

EEEEEE. Pada tahap ini guru akan memberikan tes awal sebagai

pengukur untuk menempatkan kelompoknya secara heterogen.

2. Pembetukan kelompok

FFFFFF. Kelompok ini terdiri dari 4-5 siswa yang dipilih

berdasarkan tes penempatan.

3. Belajar secara Individu


GGGGGG. Setiap siswa bertanggung jawab untuk menyelesaikan tugas yang

diberikan oleh guru secara individual.


4. Belajar Kelompok
HHHHHH. Tahap ini siswa belajar bersama dengan mengerjakan

tugas-tugas diberikan dalam kelompoknyadan juga memberikan bantuan

secara individual kepada siswa yang membutuhkan.


5. Perhitungan Nilai Kelompok
IIIIII. Perhitungan nilai ini dilaksanakan setelah para siswa diberikan tes

akhir, yang dikerjakan secara individu kemudian dirata-ratakan menurut

kelompoknya.
6. Pemberian penghargaan kelompok

JJJJJJ. Kelompok dengan nilai tertinggi akan mendapatkan penghargaan ,

penghargaan ini berupa sertifikat , hadiah atau pujian.


32

KKKKKK. Berdasarkan dari pemikiran di atas, peneliti akan

menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assited Individualy (TAI),

dimana dalam proses pembelajaran ini sangat penting kerjasama yang baik antara

guru dan siswa. Sejalan dengan itu , alasan dikembangkannya model

pembelajaran kooperatif tipe TAI ini adalah : (1) Model ini mengkombinasikan

keunggulan kooperatif dan program pengajaran individual; (2) Model ini

memberikan efek social dari belajar kooperatif ; (3) TAI disusun untuk

memecahkan masalah dalam program pengajaran, misalnya dalam hal kesulitan

belajar siswa secara individual.

LLLLLL. Dengan penerapan model pembelajaran TAI ini dituntut

interaksi antar siswa semakin optimal, karena aktivitas antar siswa semakin aktif,

meningkatkan percaya diri dan meningkatkan aktivitas kerja kelompok, dengan

demikian model pembelajaran kooperatif tipe TAI, diduga dapat meningkatkan

hasil belajar Estimasi Biaya Konstruksi.

MMMMMM.

D. Hipotesis Tindakan

NNNNNN. Sugiyono (2009;96) mengatakan bahwa hipotesis tindakan

adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah peneliti, dimana rumusan

masalah peneliti telah dinyatakan dalam bentuk kalimat atau pertanyaan.

Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan berdasarkan pada teori yang

relevan.

OOOOOO. Berdasarkan rumusan masalah, deskripsi teori dan

kerangka berpikir yang telah di uraikan sebelumnya, maka hipotesis penelitian ini

dapat dirumuskan sebagai berikut :


33

1. Dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted

Individualization (TAI) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada

mata pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi siswa kelas XI program

keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton SMK Negeri 2 Binjai tahun

pelajaran 2018/2019.

2. Dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted

Individualization (TAI) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi siswa kelas XI program keahlian

Teknik Konstruksi Batu dan Beton SMK Negeri 2 Binjai tahun pelajaran

2018/2019.
PPPPPP. BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

QQQQQQ.

A. Tempat dan Waktu Penelitian

RRRRRR. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Binjai yang

beralamat di Jalan Bejomuna Kec. Binjai Timur Kota Binjai, Program keahlian

Teknik Konstruksi Batu dan Beton pada Mata Pelajaran Estimasi Biaya

Konstruksi. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas XI semester genap Tahun

pelajaran 2018/2019.

SSSSSS.

B. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek

TTTTTT. Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian

adalah siswa kelas XI program Keahlian Teknik Konstruksi Batu dan

Beton di SMK Negeri 2 Binjai T.A 2018/2019 dengan jumlah sebanyak 29

siswa.

2. Objek

UUUUUU. Objek penelitian ini adalah penerapan model

pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) untuk

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran

Estimasi Biaya Konstruksi pada materi memahami perhitungan estimasi

biaya konstruksi gedung di kelas XI program keahlian Teknik Konstruksi

Batu dan Beton SMK Negeri 2 Binjai T.A 2018/2019.

27
35

C. Pertisipan Penelitian

VVVVVV. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI

program keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton SMK Negeri 2 Binjai

dalam penelitian ini dibantu oleh satu orang guru mata pelajaran dasar

kompetensi kejuruan pada mata pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi yaitu

memahami perhitungan estimasi biaya konstruksi gedung sebagai pelaku

tindakan dan peneliti sendiri sebagai observer serta bermitra dengan pihak lain ,

seperti teman sejawat mahasiswa dalam melaksankan tindakan penelitian di

kelas.

D. Definisi Operasional

1. Model Pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) adalah model

pembelajaran kooperatif dengan proses belajar dalam kelompok yang

heterogen . untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa, maka

dalam model pembelajaran TAI ini akan didefinisikan langkah awal model

ini, seperti :

a) Tes Penempatan

WWWWWW. Pada tahap ini guru akan memberikan tes awal

sebagai pengukur untuk menempatkan kelompoknya secara heterogen

dan berdasarkan kemampuan masing-masing siswa.

b) Pembentukan kelompok

XXXXXX. Kelompok ini terdiri dari 4-5 siswa yang dipilih

berdasarkan tes penempatan dan tidak kemungkinan bertambah bila

sesuai dengan jumlah siswa.


36

YYYYYY.

c) Belajar secara Individu

ZZZZZZ. Setiap siswa bertanggung jawab untuk menyelesaikan tugas

yang diberikan oleh guru secara individual yang berguna melatih

kemandirian siswa tersebut.

d) Belajar Kelompok

AAAAAAA. Tahap ini siswa belajar bersama dengan

mengerjakan tugas-tugas diberikan dalam kelompoknya dan juga

memberikan bantuan secara individual kepada siswa yang

membutuhkan.

e) Perhitungan Nilai Kelompok


BBBBBBB. Perhitungan nilai ini dilaksanakan setelah para

siswa diberikan tes akhir, yang dikerjakan secara individu kemudian

dirata-ratakan menurut kelompoknya.


f) Pemberian penghargaan kelompok

CCCCCCC. Kelompok dengan nilai tertinggi akan mendapatkan

penghargaan , penghargaan ini berupa sertifikat , hadiah atau pujian.

2. Aktivitas belajar adalah keterlibatan siswa dalam bentuk sikap, pikiran,

dan aktivitas seperti :

a) Siswa memperhatikan pelajaran, yaitu tidak hanya dengan melihat dan

mendengar guru saat menjelaskan pelajaran, akan tetapi dengan

memperhatikan adalah salah satu cara untuk dapat menyerap inti

masalah dalam pembelajaran sehingga kemungkinan besar mudah

untuk mengerti.
37

b) Mengajukan pertanyaan, Apabila di dalam pembelajaran siswa

memiliki masalah dalam pembelajaran yang belum dimengerti,

terkadang siswa segan/sungkan untuk memberanikan dirinya bertanya

langsung kepada guru. Disinilah aktivitas itu harus dikembangkan

dalam penerapan model pembelajaran ini.

c) Memberikan jawaban, yaitu pengetahuan yang diserap seorang siswa

dapat dituangkan dari pemikirannya didalam kelas dengan berani

berbicara saat guru bertanya ataupun meminta pendapat kepada kelas.

d) Antusias dalam mengerjakan soal, didalam proses pembelajaran tidak

semua data diserap siswa , dan itu tergantung pada sedikit banyaknya

soal yang terjawab dan kemauan untuk mengerjakan soal .

e) Keaktifan dalam diskusi kelompok.

DDDDDDD. Dalam model pembelajaran ini yang ditonjolkan

adalah belajar dalam bentuk kelompok. Dengan adanya

kelompok,diharuskan setiap anggota untuk saling bekerjasama,

membantu, untuk mencapai tujua pembelajaran yang semaksimal

mungkin.

EEEEEEE. Dengan kelompok inilah keaktifan siswa diukur

untuk menghasilkan tujuan pembelajaran yang semaksimal mungkin.

hingga aktif dalam kelompok pembelajaran guna menunjang keberhasilan

proses belajar mengajar dan memperoleh manfaat dari Team Assisted

Individualization ini.

3. Hasil belajar adalah hasil yang diperoleh siswa melalui usaha yang

dilakukan siswa yang dapat dilihat dalam bentuk skor atau angka yang
38

diukur menggunakan tes tertulis pada mata pelajaran Estimasi Biaya

Konstruksi dengan materi perhitungan estimasi biaya konstruksi gedung.

FFFFFFF.

E. Prosedur Penelitian

GGGGGGG. Penelitian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas

(Classroom Action Research) yang dilaksanakan dengan dua siklus yang

berurutan yang berguna untuk melihat peningkatan aktivitas dan hasil belajar

siswa dengan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI).

Informasi dari siklus pertama sangat menentukan siklus berikutnya.

HHHHHHH. Adapun model untuk masing-masing tahapan secara garis

besar terdapat empat tahapan yang lazim dilalui, yaitu 1) Perencanaan (planning),

2) Pelaksanaan (acting), 3) Pengamatan (observation) dan 4) Refleksi (reflection).

Prosedur pelaksanaaan penelitian tindakan kelas dapat dilihat pada gambar di

samping :

IIIIIII.

JJJJJJJ.

KKKKKKK.

LLLLLLL.

MMMMMMM.
NNNNNNN.
OOOOOOO.

PPPPPPP.
QQQQQQQ.
Gambar 3. 1 Tahapan Prosedur Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas
RRRRRRR. (Sumber : Kemmis dan Mc Taggart dalam Arikunto,

2012:16)
39

SSSSSSS. Adapun tahapan-tahapan pada siklus diatas dapat dijelaskan

sebagai berikut:

1. Tahap perencanaan tindakan (planning)

TTTTTTT. Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa,

mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut

dilakukan. Penelitian tindakan yang ideal sebetulnya dilakukan secara

berpasangan antara pihak yang melakukan tindakan dan pihak yang mengamati

proses jalannya tindakan. Adapun langkah-langkah yang dilakukan yaitu :

a. Peneliti bekerjasama dengan guru mata pelajaran Estimasi Biaya

Konstruksi untuk menentukan pokok bahasan yang akan diberikan

kepada siswa.

b. Menyiapkan perangkat pembelajaran yaitu silabus dan rencana

pelaksanaan pembelajaran (RPP) mata pelajaran estimasi biaya

konstruksi.

c. Mempersiapkan lembar observasi dan tes yang berhubungan dengan

kompetensi dasar yang diajarkan.

d. Menyusun lembar observasi guru dan siswa untuk mengetahui

bagaimana kondisi proses belajar mengajar dengan menggunakan

model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI).

2. Tahap pelaksanaan tindakan (acting)

UUUUUUU. Pada tahap ini pelaksanaan yang merupakan

implementasi atau penerapan isi rancangan, yaitu mengenakan tindakan di

kelas. Hal yang perlu diingat adalah bahwa dalam tahap ini pelaksanaan guru
40

berusaha menaati apa yang sudah dirumuskan dalam perencanaan tindakan

atau rancangan, tetapi harus perlu berlaku wajar dan tidak dibuat-buat.

VVVVVVV. Pada tahap ini, sebelum penerapan model Team

Assisted Individualization (TAI) dilaksanakan terlebih dahulu dilakukan pretest

kepada siswa yang bertujuan untuk melihat kemampuan masing-masing siswa

dan juga bertujuan menentukan kelompok-kelompok belajar nantinya.

Kemudian guru menyampaikan materi kepada siswa dengan menerapkan

model pembelajaran tipe (TAI). Adapun langkah-langkah yang diterapkan

dalam pembelajaran tipe (TAI), yaitu :

a. Guru memberikan pretest kepada siswa tentang dan materinya

disesuaikan dengan kompetensi dasar yang ada pada RPP.

b. Dari hasil pretest tersebut guru membentuk kelompok belajar secara

heterogen.

c. Siswa melaksanakan kerja kelompok dan membahas tentang soal-soal

dari pretest yang telah dilakukan.

d. Guru memfasilitasi siswa dalam belajar kelompok dan membuat

rangkuman.

e. Guru memberikan posstest kepada siswa secara individual.

f. Guru memberikan penghargaan pada kelompok berdasarkan perolehan

nilai peningkatan hasil belajar individual dari skor dasar ke skor kuis

berikutnya (terkini).

3. Tahap pengamatan (observing)

WWWWWWW. Pada tahap ini pengamatan difokuskan pada saat

diterapkannya model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI)


41

kepada siswa oleh guru dan juga melihat hasil belajar dari siswa setelah

diterapkannya model pembelajaran (TAI) ini kepada siswa. Selain itu pengamat

juga mencatat hasil belajar dan hal-hal penting yang terjadi.

4. Tahap refleksi (reflecting)

XXXXXXX. Pada tahap ini merupakan kegiatan untuk

mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Selain itu juga

menganalisis tahapan dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan observasi

sehingga diperoleh kesimpulan dari tindakan yang telah dilakukan. Pada tahap

ini juga dilihat apakah model pembelajaran Team Assisted Individualization

(TAI) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran

estimasi biaya konstruksi . Tahap ini juga dapat membantu guru dalam

menemukan metode terbaik dalam proses belajar mengajar dan melakukan

evaluasi apakah perlu tindakan pengembangan berikutnya.

YYYYYYY. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam

dua siklus dan tiap siklus dilaksanakan sampai standar kompetensi dalam

pembelajaran telah tercapai. Adapun pelaksanaan tindakan yang dilakukan

sebanyak dua siklus dapat dijelaskan dalam tabel berikut.

ZZZZZZZ. Tabel 3. 1 Pelaksanaan Tindakan Kelas Pada Model Pembelajaran Team


Assisted Individualization (TAI)

AAAAAAAA. SIKLUS I
BBBBBBBB. DDDDDDDD. Jenis Kegiatan
CCCCCCCC. FFFFFFFF. Masukan GGGGGGGG. Hasi
Tahap l Tindakan
HHHHHHHH. 1. Merencanakan pembelajaran IIIIIIII.1.Mendapatkan
Perencanaa dengan menerapkan Model kesepakatan dalam
n Tindakan pembelajaran Kooperatif Tipe teknis melaksanakan
TAI yang akan diterapkan model kooperatif TAI
dalam proses belajar mengajar JJJJJJJJ.
2. Guru bersama peneliti KKKKKKKK. 2.
menyusun perangkat RPP tersedia
42

pembelajaran, seperti RPP LLLLLLLL.


pada KD menjelaskan materi MMMMMMMM.
perhitungan estimasi biaya NNNNNNNN.
konstruksi bangunan gedung OOOOOOOO.
Guru dan peneliti PPPPPPPP.
mempersiapkan format QQQQQQQQ. 3.Fo
observasi aktivitas siswa rmat observasi tersedia
3. Menyiapkan format evaluasi RRRRRRRR.
berupa pretest dan postest SSSSSSSS.
TTTTTTTT. 4. Format
Evaluasi tersedia
UUUUUUUU.
VVVVVVVV. XXXXXXXX. Guru YYYYYYYY. Sisw
WWWWWWWW. a
Pelaksanaan 1. Guru menjelaskan materi BBBBBBBBB. 1.
Tindakan dasar-dasar perhitungan Siswa mendengarkan
estimasi biaya konstruksi dan memperhatikan
bangunan gedung dan langkah pelajaran
kerja model pembelajaran CCCCCCCCC.
kooperatif tipe TAI. DDDDDDDDD. 2.
2. Guru membimbing siswa Mengikuti arahan guru
dalam pembentukan dan terbentuklah
heterogen kelompok 4-5 kelompok yang
orang heterogen
3. Guru memberikan tugas untuk EEEEEEEEE. (pe
dipelajari secara individu dan mbentukan kelompok)
didiskusikan dalam kelompok FFFFFFFFF. 3.
4. Guru memberikan Mengerjakan Tugas
kesempatan kepada kelompok (belajar secara
untuk saling mengoreksi hasil individu)
pekerjaan kelompoknya dan GGGGGGGGG. 4.
mencari penyelesaian yang Saling mengoreksi hasil
benar. pekerjaan dan
5. Guru memberikan bantuan menentukan jawaban
secara individu kepada siswa yang benar (Belajar
yang memerlukan. kelompok)
6. Guru memberikan nilai HHHHHHHHH. 5.
tambahan kepada kelompok Siswa yang belum
yang dianggap paling baik mengerti bertanya dan
7. Guru mrngadakan refleksi mendapatkan kejelasan
(umpan balik) dalam bentuk IIIIIIIII. 6. Siswa
tanya jawab seputar masalah melaporkan hasil kerja
atau kesulitan yang dihadapi kelompoknya
siswa serta memberikan (Perhitungan Nilai
pemecahannya, mengaitkan Kelompok)
pembelajaran kedalam JJJJJJJJJ. 7.
kehidupan sehari-hari. Kelompok terbaik
AAAAAAAAA. mendapatkan pujian
43

8. Guru melakukan penilaian (pemberian


terhadap hasil belajar siswa penghargaan kepada
untuk mengetahui hasil kelompok) dan
belajar masing-masing siswa. menemukan kesulitan
siswa dalam
menyelesaikan soal yang
diberikan dan
memberikan
pemecahannya.
KKKKKKKKK. 8.
Siswa mengerjakan soal-
soal.
LLLLLLLLL. 1. Guru dan peneliti mengamati MMMMMMMMM. 1.
Pengamatan aktivitas belajar siswa selama Melihat aktivitas
proses pembelajaran belajar siswa melalui
berlangsung. format observasi yang
2. Guru menilai tingkat tersedia
keberhasilan dalam belajar NNNNNNNNN.
siswa dan penguasaan materi OOOOOOOOO. 2.
pelajaran melalui post-test Diharapkan hasil
setelah melakukan model belajar siswa meningkat
pembelajaran kooperatif tipe PPPPPPPPP.
TAI
QQQQQQQQQ. 1. Guru melakukan refleksi SSSSSSSSS. 1. Tingkat
Refleksi terhadap tindakan pada siklus kemampuan
I dari observasi yang menyelesaikan soal
dilakukan yang sudah dipelajari
RRRRRRRRR. dan keaktifan siswa
2. Guru membuat kesimpulan dalam belajar.
sebagai dasar untuk TTTTTTTTT. 2. Rumusan
melakukan siklus berikutnya Hasil Siklus I
UUUUUUUUU. SIKLUS II
VVVVVVVVV. XXXXXXXXX. Jenis Kegiatan
WWWWWWWWW. ZZZZZZZZZ. Masukan AAAAAAAAAA. Hasi
Tahap l Tindakan
BBBBBBBBBB.1. Guru bersama peneliti CCCCCCCCCC. 1.
Perencanaa melakukan identifikasi Masalah baru ditemukan
n Tindakan tentang masalah baru yang DDDDDDDDDD.
ditemukan pada siklus I
EEEEEEEEEE. GGGGGGGGGG. Gu HHHHHHHHHH. Sisw
FFFFFFFFFF. ru a
Pelaksanaan JJJJJJJJJJ. 1. Guru RRRRRRRRRR. 1.
Tindakan menjelaskan materi Siswa mendengarkan
perhitungan estimasi biaya dan memperhatikan
konstruksi bangunan gedung pelajaran
dan menjelaskan langkah SSSSSSSSSS.
kerja model pembelajaran TTTTTTTTTT. 2.
kooperatif tipe TAI. Mengikuti arahan guru
44

KKKKKKKKKK. 2. Guru membentuk kelompok


membentuk kelompok siswa yang heterogen
secara heterogen kelompok UUUUUUUUUU. (pe
terdiri 4-5 orang. mbentukan kelompok)
LLLLLLLLLL. 3. Guru VVVVVVVVVV. 3.
memberikan soal untuk Mengerjakan Tugas
dipelajari secara individu dan (belajar secara
didiskusikan dalam kelompok individu)
MMMMMMMMMM. 4. WWWWWWWWWW.
Guru mempersilahkan kepada 4. Saling mengoreksi hasil
anggota kelompok yang sudah pekerjaan dan
memahami materi pelajaran menentukan jawaban
untuk mempresentasikan dan yang benar (Belajar
kelompok lain memberikan kelompok)
tanggapan atas hasil kerja XXXXXXXXXX.
kelompok temannya. YYYYYYYYYY.
NNNNNNNNNN. 5. Guru ZZZZZZZZZZ. 5.
memberikan bantuan secara Siswa yang belum
individu kepada siswa yang mengerti bertanya dan
memerlukan. mendapatkan kejelasan
OOOOOOOOOO. 6. Guru AAAAAAAAAAA. 6.
menilai hasil kerja kelompok Siswa melaporkan hasil
dan memberikan penghargaan kerja kelompoknya
kelompok yang dianggap (Perhitungan Nilai
paling baik Kelompok)
PPPPPPPPPP. 7. Guru BBBBBBBBBBB. 7.
mengadakan refleksi (umpan Kelompok terbaik
balik) dalam bentuk tanya mendapatkan pujian
jawab seputar masalah atau (pemberian
kesulitan yang dihadapi siswa penghargaan kepada
serta memberikan kelompok) dan
pemecahannya, mengaitkan menemukan kesulitan
pembelajaran kedalam siswa dalam
kehidupan sehari-hari. menyelesaikan soal yang
QQQQQQQQQQ. 8. Guru diberikan dan
melakukan penilaian terhadap memberikan
hasil belajar siswa untuk pemecahannya.
mengetahui hasil belajar CCCCCCCCCCC. 8.
masing-masing siswa. Siswa mengerjakan soal-
soal.
DDDDDDDDDDD.
EEEEEEEEEEE. 1. Guru GGGGGGGGGGG. 1.
Pengamatan dan peneliti mengamati Melihat aktivitas
aktivitas belajar siswa selama belajar siswa melalui
proses pembelajaran format observasi yang
berlangsung. tersedia
FFFFFFFFFFF. 2. Guru HHHHHHHHHHH.
menilai tingkat keberhasilan IIIIIIIIIII. 2.
dalam belajar siswa dan Diharapkan hasil
45

penguasaan materi pelajaran belajar siswa meningkat


melalui post-test setelah JJJJJJJJJJJ.
melakukan model
pembelajaran kooperatif tipe
TAI
KKKKKKKKKKK.
LLLLLLLLLLL. 1. Guru NNNNNNNNNNN.
Refleksi melakukan refleksi terhadap Tingkat kemampuan
tindakan pada siklus I dari menyelesaikan soal
observasi yang dilakukan yang sudah dipelajari
MMMMMMMMMMM. 2. dan keaktifan siswa
Guru membuat kesimpulan dalam belajar.
sebagai dasar untuk
menghentikan dan melakukan
siklus berikutnya
OOOOOOOOOOO. (sumber: wina sanjaya, 2013 yang telah

dimodifikasi)

PPPPPPPPPPP.

F. Teknik dan Alat Pengumpulan Data

QQQQQQQQQQQ. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam

penelitian ini adalah:

1. Observasi

RRRRRRRRRRR. Observasi

adalah teknik atau cara mengumpulkan data dengan mengadakan pengamatan

terhadap kegiatan yang sedang berlangsung di dalam kelas . Menurut Sutrisno

Hadi dalam Sugiyono “2013:145“ Observasi merupakan suatu proses biologis dan

psikologis. Dua di antara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan

ingatan”. Maka dapat dipahami observasi merupakan cara yang digunakan untuk

melihat aktivitas belajar siswa pada saat mengikuti proses belajar dengan

menerapkan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI). Adapun

format observasi yang dirancang peneliti dalam penelitian ini adalah:


46

SSSSSSSSSSS. Tabel 3. 2 Format Observasi Aktivitas Belajar Siswa


TTTTTTTTTTT.

UUUUUUUUUUU. Sumber : Hasil modifikasi antara guru bidang studi

estimasi biaya konstruksi

VVVVVVVVVVV. Pelaksanaan pengamatan (observasi) :

1. Peneliti mengambil posisi duduk dibelakang siswa

2. Observasi aktivitas ditujukan kepada setiap kelompok

3. Peneliti membuat tanda contreng (√) pada kolom untuk menandai aspek yang

akan di observasi.

WWWWWWWWWWW. Kriteria Skor :

a. Memperhatikan pelajaran

XXXXXXXXXXX. 4 = Apabila sangat memperhatikan pelajaran


YYYYYYYYYYY. 3 = Apabila memperhatikan pelajaran dan < 3 kali

beralih pada hal lain


ZZZZZZZZZZZ. 2 = Apabila memperhatikan pelajaran dan > 3 kali beralih

pada hal lain


AAAAAAAAAAAA. 1 = Apabila sama sekali tidak memperhatikan

pelajaran dan menggangg teman

b. Mengajukan pertanyaan
47

BBBBBBBBBBBB. 4 = Apabila mengajukan 3 atau lebih pertanyaan

pada saat pembelajaran


CCCCCCCCCCCC. 3 = Apabila mengajukan 2 pertanyaan pada saat

pembelajaran
DDDDDDDDDDDD. 2 = Apabila mengajukan 1 pertanyaan pada saat

pembelajaran
EEEEEEEEEEEE. 1 = Apabila sama sekali tidak mengajukan

pertanyaan pada saat pembelajaran

c. Memberikan jawaban

FFFFFFFFFFFF. 4 = Apabila memberikan 3 atau lebih jawaban pada saat

pembelajaran
GGGGGGGGGGGG. 3 = Apabila memberikan 2 jawaban pada saat

pembelajaran
HHHHHHHHHHHH. 2 = Apabila memberikan 1 jawaban pada saat

pembelajaran
IIIIIIIIIIII. 1 = Apabila sama sekali tidak memberikan jawaban pada

saat pembelajaran

d. Antusias dalam mengerjakan soal

JJJJJJJJJJJJ. 4 = Apabila sangat serius dan tidak bertanya teman dalam

mengerjakan soal.
KKKKKKKKKKKK. 3 = Apabila < 3 kali bertanya pada teman dalam

mengerjakan soal
LLLLLLLLLLLL. 2 = Apabila > 3 kali bertanya pada teman dalam

mengerjakan soal
MMMMMMMMMMMM. 1 = Apabila sama sekali tidak antusias dalam

mengerjakan soal.
NNNNNNNNNNNN.

e. Keaktifan dalam kelompok


48

OOOOOOOOOOOO. 4 = Apabila selalu terlibat dalam berdiskusi di

kelompok
PPPPPPPPPPPP. 3 = Apabila >2 kali terlibat dalam berdiskusi di kelompok
QQQQQQQQQQQQ. 2 = Apabila hanya sekali terlibat dalam berdiskusi di

kelompok
RRRRRRRRRRRR. 1 = Apabila sama sekali tidak terlibat dan

menggangu kelompok lain


SSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTT. Kriteria penilaian skor :

UUUUUUUUUUUU.nilai =

Nilai yang diperoleh siswa


x 100
skor maksimal
VVVVVVVVVVVV.
WWWWWWWWWWWW. Tabel 3. 3 Kriteria penilaian aktivitas belajar
XXXXXXXXXXXX. YYYYYYYYYYYY.
Kelompok interval Kategori
ZZZZZZZZZZZZ. AAAAAAAAAAAAA.
Mi + 1,5 SDi s/d ke Sangat
atas Aktif
BBBBBBBBBBBBB. CCCCCCCCCCCCC.
Mi s/d Mi + 1,5 Sdi Aktif
EEEEEEEEEEEEE.
DDDDDDDDDDDDD.
Cukup
Mi – 1,5 SDi s/d Mi
Aktif
GGGGGGGGGGGGG.
FFFFFFFFFFFFF. <
Tidak
Mi – 1,5 Sdi
Aktif
HHHHHHHHHHHHH.
2. Tes Hasil Belajar

IIIIIIIIIIIII. Tes hasil belajar yang digunakan untuk

pengumpulan data dalam penelitian ini berpedoman pada paradigma

penelitian kuantitatif digunakan untuk data hasil belajar sesuai dengan

kompetensi telah ditetapkan dalam bentuk tes kognitif. Tes kognitif hasil

belajar siswa adalah seperangkat tes kognitif dalam bentuk objektif tes

dengan pilihan berganda dengan empat pilihan jawaban. Soal yang


49

dijawab benar diberi skor 1 dan jawaban yang salah diberi skor 0. Tes hasil

belajar ini digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa dalam mata

pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi pada materi Menghitung estimasi

biaya konstruksi gedung, dengan menerapkan model pembelajaran Team

Assisted Individualization (TAI). Tes yang digunakan ada 2 yaitu :

a. Tes Awal (Pretest)

JJJJJJJJJJJJJ. Tes awal diberikan sebelum menerapkan

model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) pada mata

pelajaran Estimasi biaya konstruksi dengan materi pokok memahami

perhitungan estimasi biaya konstruksi gedung yang bertujuan untuk

mengetahui kemampuan awal dari masing-masing siswa. Adapun

jumlah soal yang diberikan sebanyak 10 soal yang berbentuk pilihan

berganda yang terdiri dari 4 (empat) pilihan. Pada tahap ini guru

memberikan tes awal sebagai pengukur untuk menempatkan

kelompoknya secara heterogen dan berdasarkan kemampuan masing-

masing siswa.

KKKKKKKKKKKKK.

LLLLLLLLLLLLL. b. Tes Akhir (Postest)

MMMMMMMMMMMMM. Tes ini diberikan kepada

siswa setelah menerapkan model pembelajaran Team Assisted

Individualization (TAI) pada mata pelajaran Estimasi biaya konstruksi

dengan materi pokok Menghitung estimasi biaya untuk konstruksi

bangunan dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk mengetahui


50

sejauh mana tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang telah

disampaikan oleh guru.

NNNNNNNNNNNNN.

G. Uji Coba Instrumen Penelitian

OOOOOOOOOOOOO. Sebelum digunakannya soal ataupun

instrumen sebagai alat pengumpul data instrumen tersebut diujicobakan pada

siswa diluar sampel yaitu siswa yang telah mempelajari pokok bahasan dalam

instrumen penelitian, uji coba instrumen ini dilakukan agar dapat mengetahui

validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya pembeda tes tersebut. Uji

instrumen akan dilaksanakan di kelas XII Program Keahlian Teknik Konstruksi

Batu dan Beton SMK Negeri 2 Binjai.

PPPPPPPPPPPPP.
51

1. Validitas Tes

QQQQQQQQQQQQQ. Sebuah tes dikatakan valid apabila

tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur. Untuk mengetahui validitas hasil

belajar diuji dengan menggunakan rumus koefisien korelasi. Validitas tes

digunakan teknik Korelasi point biserial (Arikunto, 2011: 79) dengan rumus :

RRRRRRRRRRRRR.

r pbis =

SSSSSSSSSSSSS.
Mp−Mt
St √ p
q

TTTTTTTTTTTTT. Keterangan :

UUUUUUUUUUUUU. Rpbis = Koefisien Korelasi biserial

VVVVVVVVVVVVV. Mp = rerata skor dari subjek yang menjawab

betul bagi item yang di cari validitasnya

WWWWWWWWWWWWW. Mt = rerata skor total

XXXXXXXXXXXXX. St = Standar deviasi dari skor total

YYYYYYYYYYYYY. P = Proporsi subjek yang menjawab benar

ZZZZZZZZZZZZZ. q = proporsi siswa yang menjawab salah (q=1

– p)

AAAAAAAAAAAAAA. Kemudian harga r pbis

dikonsultasikan dengan harga r tabel pada taraf signifikan 5%. Apabila r xy >

r tabel maka butir tes tersebut valid dan begitu juga sebaliknya, apabila r pbis

< r tabel maka butir tes tersebut tidak valid.

BBBBBBBBBBBBBB.
52

2. Indeks Kesukaran Tes

CCCCCCCCCCCCCC. Menurut Arikunto (2011: 207) soal

baik adalah soal yang tidak terlalu mudah atau tidak terlalu sukar. Soal yang

terlalu mudah tidak merangsang siswa untuk mempertinggi usaha

memecahkannya. Sebaliknya soal yang terlalu sukar akan menyebabkan siswa

menjadi putus asa dan tidak mempunyai semangat untuk mencoba lagi karena

diluar jangkauannya Menurut Arikunto “2011:208”. Rumus mencari indeks

kesukaran (P) adalah :

DDDDDDDDDDDDDD.
P=
B
JS
EEEEEEEEEEEEEE. Dimana :

FFFFFFFFFFFFFF. P = indeks kesukaran

GGGGGGGGGGGGGG. B = banyaknya siswa yang menjawab benar

HHHHHHHHHHHHHH. JS = jumlah seluruh peserta tes

IIIIIIIIIIIIII. (Sudjana dalam Jihad dan Haris 2012: 182 )

mengklarifikasikan indeks kesukaran sebagai berikut:

1. Soal dengan P = 0,00 sampai 0,30 adalah soal sukar

2. Soal dengan P = 0,31 sampai 0,70 adalah soal sedang

3. Soal dengan P = 0,71 sampai 1,00 adalah soal mudah

JJJJJJJJJJJJJJ. Walaupun demikian ada yang berpendapat bahwa soal yang

dianggap baik yaitu soal-soal yang mempunyai indeks kesukaran 0,30 sampai

0,70.
53

3. Daya Pembeda Tes

KKKKKKKKKKKKKK. Menurut Arikunto “2011: 211” mengatakan

“Daya pembeda soal adalah kemampuan sesuatu soal untuk membedakan antara

siswa yang pandai (berkemampuan tinggi) dengan siswa yang bodoh

(berkemampuan rendah)”. Dalam mencari daya pembeda subjek peserta tes

dipisahkan menjadi dua bagian sama besar berdasarkan skor total yang mereka

peroleh. Menurut Arikunto “2011:213” Rumus yang digunakan untuk mencari

daya pembeda setiap butir tes adalah :

LLLLLLLLLLLLLL.

B A BB
− D=
JA JB
MMMMMMMMMMMMMM. Dimana :

NNNNNNNNNNNNNN. D = daya pembeda butir soal

OOOOOOOOOOOOOO. JA = banyaknya peserta kelompok atas

PPPPPPPPPPPPPP. JB = banyaknya peserta kelompok bawah

QQQQQQQQQQQQQQ. BA = banyaknya peserta kelompok atas yang

menjawab benar

RRRRRRRRRRRRRR. BB = banyaknya peserta kelompok bawah yang

menjawab benar

SSSSSSSSSSSSSS. Harga daya pembeda menurut Arikunto

diklasifikasikan sebagai berikut :

TTTTTTTTTTTTTT. 0,00 – 0,20 = jelek (poor) 0,41 –

0,70 = Baik (good)


54

UUUUUUUUUUUUUU. 0,21 – 0,40 = Cukup (satisfactory) 0,71 –

1,00 = Baik Sekali (excellent)

VVVVVVVVVVVVVV.

4. Uji Reliabilitas Tes

WWWWWWWWWWWWWW. Menurut Arikunto “2011: 86”

mengatakan reliabilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen

cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena

instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan bersifat tendensius

mengarahkan responden untuk memilih jawaban-jawaban tertentu. Instrumen

yang sudah dapat dipercaya, yang reliabel akan menghasilkan data yang dapat

dipercaya juga. Apabila datanya memang benar sesuai dengan kenyataannya,

maka berapa kalipun diambil tetap akan sama. Reliabilitas menunjukkan pada

tingkat keterandalan sesuatu. Reliabel artinya dapat dipercaya. Perhitungan

reliabilitas tes siswa yang diperoleh akan dikonsultasikan dengan r tabel pada

taraf signifikan 5 %. Untuk menghitung reliabilitas butir tes siswa digunakan

rumus K- R20 seperti yang dikemukakan oleh Arikunto (2011:100), yaitu :


55

2
St −∑ pq
St 2
XXXXXXXXXXXXXX. r II =( n
) dimana :
¿¿
n−1

x
∑ ¿2
¿
S2 = ¿
x2¿
N∑ ¿
¿

YYYYYYYYYYYYYY. Dimana :

ZZZZZZZZZZZZZZ. r 11 = koefisien reliabilitas tes keseluruhan

AAAAAAAAAAAAAAA. n = banyak butir tes

BBBBBBBBBBBBBBB. St2 = varians total

CCCCCCCCCCCCCCC. p = proporsi tes yang menjawab dengan benar

DDDDDDDDDDDDDDD. q = proporsi tes yang jawabannya

salah, q = 1 – p

EEEEEEEEEEEEEEE. ∑pq = jumlah dari hasil perkalian antara p

dengan q

FFFFFFFFFFFFFFF. Harga efisien reliabilitas tes yang telah

diperoleh dikonfirmasikan dengan kriteria reliabilitas tes yaitu sebagai

berikut :

GGGGGGGGGGGGGGG. 0,80 – 1,00 = Sangat Tinggi

HHHHHHHHHHHHHHH. 0,60 – 0,79 = Tinggi

IIIIIIIIIIIIIII. 0,40 – 0,59 = Cukup


56

JJJJJJJJJJJJJJJ. 0,20 – 0,39 = Rendah

KKKKKKKKKKKKKKK. 0,00 – 0,19 = Sangat Rendah

H. Teknik Analisis Data

LLLLLLLLLLLLLLL. Untuk mengetahui gambaran umum tentang

pegetahuan hasil akhir belajar akhir, diperoleh dari hasil observasi dan hasil

belajar siswa. Untuk aktivitas belajar siswa selama pembelajaran diamati oleh

peneliti dan dianalisis dengan menggunakan persentase skor dengan berpedoman

pada kategori penilaian yang terdapat pada pedoman observasi aktivitas siswa.

Berikut tabel perhitungan analisis dari aktivitas dan hasil belajar siswa.
MMMMMMMMMMMMMMM. Untuk lebih mendeskripsikan data

aktivitas belajar, di analisi dengan menggunakan harga rata – rata ideal (Mi) dan

standar deviasi ideal (SDi) dari aktivitas belajar. Untuk menghitung rata – rata

ideal (Mi) dan standar standart deviasi ideal (SDi), digunakan x rumus

( Sya,ban,2015:15)

NNNNNNNNNNNNNNN.

Skor tertinggi ideal+ Skor terendah ideal


Mi=
2

OOOOOOOOOOOOOOO.

Skor tertinggi ideal−Skor terendah ideal


SDi=
6

PPPPPPPPPPPPPPP.Dari rata – rata ideal (Mi) dan standart deviasi (SDi) dapat di
tentukan kategori altivitas belajar siswa yaitu :
QQQQQQQQQQQQQQQ.
RRRRRRRRRRRRRRR. Tabel 3. 4 Analisis Data Penelitian Observasi Aktivitas
Belajar Siswa
SSSSSSSSSSSSSSS. TTTTTTTTTTTTTTT.
Kelompok interval Kategori
UUUUUUUUUUUUUUU. VVVVVVVVVVVVVVV.
57

Mi + 1,5 SDi s/d ke


Sangat Aktif
atas
WWWWWWWWWWWWWWW. XXXXXXXXXXXXXXX.
Mi s/d Mi + 1,5 SDi Aktif
YYYYYYYYYYYYYYY. ZZZZZZZZZZZZZZZ.
Mi – 1,5 SDi s/d Mi Cukup Aktif
AAAAAAAAAAAAAAAA.BBBBBBBBBBBBBBBB.
<Mi – 1,5 Sdi Tidak Aktif
CCCCCCCCCCCCCCCC.

DDDDDDDDDDDDDDDD.
58

EEEEEEEEEEEEEEEE. Sedang

kan analisis perhitungan data hasil belajar siswa menggunakan (percentages

correction). Rumus menghitungnya menurut Ngalim Purwanto (2011) adalah

sebagai berikut :

FFFFFFFFFFFFFFFF.
GGGGGGGGGGGGGGGG.

HHHHHHHHHHHHHHHH. Keterangan
IIIIIIIIIIIIIIII. NP :Nilai persen yang dicari
JJJJJJJJJJJJJJJJ. R :Skor mentah yang di peroleh siswa
KKKKKKKKKKKKKKKK. SM :Skor Maksimum
LLLLLLLLLLLLLLLL. 100 :Bilangan Tetap
MMMMMMMMMMMMMMMM.
NNNNNNNNNNNNNNNN. Hasil data yang diperoleh dalam indikator

penilaian hasil belajar, dijabarkan dalam bentuk yang jelas, kemudian

ditransformasikan pada perhitungan untuk skala persentasi.


OOOOOOOOOOOOOOOO. Setelah di peroleh nilai aktivitas dan hasil

belajar siswa, langkah selanjutnya adalah sebagai berikut :


PPPPPPPPPPPPPPPP. Tabel 3. 5 Analisis Data Penilaian Observasi Hasil

Belajar Siswa

QQQQQQQQQQQQQQQQ.
RRRRRRRRRRRRRRRR.
Nilai Keterangan
SSSSSSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTTTTTT.
90 – 100 Sangat Kompeten
UUUUUUUUUUUUUUUU.
VVVVVVVVVVVVVVVV.
80 – 89 Kompeten
WWWWWWWWWWWWWWWW.
XXXXXXXXXXXXXXXX.
71 – 79 Cukup Kompeten
YYYYYYYYYYYYYYYY.
ZZZZZZZZZZZZZZZZ.
<71 Tidak Kompeten
AAAAAAAAAAAAAAAAA.

1. Menentukan nilai rata-rata kelas


59

BBBBBBBBBBBBBBBBB. Nilai rata-rata kelas (mean) =

∑ xi
N
CCCCCCCCCCCCCCCCC. \\Dimana, ∑ xi = jumlah nilai

siswa, N = Jumlah siswa (Moh. Nazir, 2005).


2. Uji signifikansi kenaikan nilai sesudah pelaksanaan model pembelajaran

koopratif tipe TAI :


DDDDDDDDDDDDDDDDD. Untuk menentukan taraf keberartian

peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa, digunakan uji t dua sampel

berhubungan sebagai berikut :



EEEEEEEEEEEEEEEEE. t =
Sb
FFFFFFFFFFFFFFFFF. Keterangan :
GGGGGGGGGGGGGGGGG. B́ = mean dari beda pengamatan
S b = B́ ∑ d

2
HHHHHHHHHHHHHHHHH.
n(n−1)
2
b

∑ d 2=∑ b2 - ∑¿
¿
IIIIIIIIIIIIIIIII.
¿
¿
JJJJJJJJJJJJJJJJJ. Taraf Signifikan yang digunakan dalam penelitian

ini adalah 0,05 dengan nilai df = (n-1). Peningkatan aktivitas dan hasil belajar

dianggapan signifikan apabila nilai t hitung > t pada tabel dengan taraf signifikan

0,05. (Moh. Nazir, 2005).


KKKKKKKKKKKKKKKKK.

I. Indikator Keberhasilan

LLLLLLLLLLLLLLLLL. Berdasarkan KKM SMK Negeri 2 Binjai

pada mata pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi yang ditetapkan dalam

kompetensi dasar pada penilaian tindakan kelas ini, maka seorang siswa telah

dikatakan mencapai kompetensi hasil belajar memperoleh skor ≥71 dengan

ketuntasan klasikal kelas mencapai nilai 100%. Sedangkan indikator keberhasilan


60

aktivitas belajar siswa dapat dikatakan berhasil jika terjadi peningkatan dari skor

yang diperoleh siswa. Peningkatan tersebut juga diperkuat dengan perhitungan

uji t.

MMMMMMMMMMMMMMMMM. Peningkatan nilai rata-rata

aktivitas dan hasil belajar siswa dianggap signifikan setelah dilakukan uji t

dalam taraf signifikan 0,05, apa bila nilai t lebih besar dari pada nilai pada

distibus t (Moh. Nazir, 2005). Dalam penelitian tindakan kelas ini,

keputusan untuk melanjutkan atau menghentikan penelitian tergantung

pada hasil refleksi yang dilakukan pada setiap akhit silkus penelitian. Jika

hasil refleksi terhadap siklus tertentu menunjukkan bahwa tindakan

tersebut sudah sukses sesuai dengan kriteria sukses, maka tindakan

dihentikan. Tetapi jika refleksi menunjukkan bahwa proses belajar

mengajar dan hasil belajar belum sesuai dengan kriteria sukses, maka

penelitian ini akan dilanjutkan pada penelitian selanjutnya.

NNNNNNNNNNNNNNNNN.
61

OOOOOOOOOOOOOOOOO.DAFTAR PUSTAKA
PPPPPPPPPPPPPPPPP.
QQQQQQQQQQQQQQQQQ. Abidin, Yunus. (2013). Desain Sistem
Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT. Refika
Aditama.
RRRRRRRRRRRRRRRRR. Arikunto, Suharsimi. (2011). Dasar-Dasar Evaluasi
Pendidikan (edisi Revisi). Jakarta : Bumi Aksara.
SSSSSSSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTTTTTTT. Arikunto, Suharsimi, dkk. (2011). Penelitian
Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
UUUUUUUUUUUUUUUUU.
VVVVVVVVVVVVVVVVV. (2012). Prosedur
Penelitian Satuan Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
WWWWWWWWWWWWWWWWW.
XXXXXXXXXXXXXXXXX. Ariestadi. Dian. 2008. Teknik Struktur
Bangunan jilid 2. Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta
YYYYYYYYYYYYYYYYY.
ZZZZZZZZZZZZZZZZZ. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan (1979).
Ilmu Gaya Teknik Sipil I. Jakarta:. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
AAAAAAAAAAAAAAAAAA.
BBBBBBBBBBBBBBBBBB. Hamalik, Oemar. (2011). Proses Belajar
Mengajar. Jakarta:Bumi Aksara
CCCCCCCCCCCCCCCCCC.
DDDDDDDDDDDDDDDDDD. Istarani. (2012). 58 Model Pembelajaran
Inovatif. Medan: Media Persada
EEEEEEEEEEEEEEEEEE.
FFFFFFFFFFFFFFFFFF. Jihad & Haris. (2012). Evaluasi Pembelajaran.
Yogyakarta: Multi Persindo.
GGGGGGGGGGGGGGGGGG.
HHHHHHHHHHHHHHHHHH. Kunandar. (2011). Langkah Mudah
Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Guru.
Jakarta: Raja Grafindo Persada.
IIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJ. Miftahul Huda, M.Pd. (2013). Model-Model Pengajaran
dan Pembelajaran : Isu-isu Metodis dan Paragdimatis. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
KKKKKKKKKKKKKKKKKK. Panjaitan, Thoga. (2014) Penerapan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Accelerated Instruction (TAI) untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Ilmu Statika dan Tegangan pada kelas X
Bidang Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Siatas Barita
Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi. Fakultas Tenik Universitas Negeri
Medan. Medan.
LLLLLLLLLLLLLLLLLL. Rusman. (2012). Belajar dan Pembelajaran
Berbasis Komputer Mengembangkan Profesionalisme Guru. Bandung:
Alfabeta.
62

MMMMMMMMMMMMMMMMMM. Sani, Ridwan Abdullah. (2013).


Inovasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
NNNNNNNNNNNNNNNNNN.
OOOOOOOOOOOOOOOOOO. Sardiman. (2011). Interaksi dan Motivasi
Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali.
PPPPPPPPPPPPPPPPPP. Siswanto, Eko (2016) Penerapan Model
Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI)
untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ilmu Statika dan Tegangan pada kelas
X Bidang Keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Kisaran..
Skripsi. Fakultas Tenik Universitas Negeri Medan. Medan.
QQQQQQQQQQQQQQQQQQ. Sharan, Shlomo. (2012). Handbook of
Cooperative Learning. Yogyakarta: Familia.
RRRRRRRRRRRRRRRRRR.
SSSSSSSSSSSSSSSSSS. Shoimin, Aris. (2014). 68 Model Pembelajaran
Inovatif dalam Kurikulum 2013. Ar-Ruzz Media.
TTTTTTTTTTTTTTTTTT.
UUUUUUUUUUUUUUUUUU. Sudjana. (2014). Penilaian Hasil Proses
Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
VVVVVVVVVVVVVVVVVV.
WWWWWWWWWWWWWWWWWW. Sutikno. (2016). Desain
Pembelajaran dalam Transformasi Pendidikan Teknologi. Yogyakarta:
Lentera Kreasindo.
XXXXXXXXXXXXXXXXXX.
63

YYYYYYYYYYYYYYYYYY. Lampiran 1 : Silabus Mata pelajaran Estimasi Biaya Konstruksi

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. SILABUS MATA PELAJARAN

AAAAAAAAAAAAAAAAAAA. Nama Sekolah : SMK Negeri 2 Binjai


Kompetensi Keahlian : Teknik Konstruksi Batu dan Beton
Mata Pelajaran : Estimasi Biaya Konstruksi
Kelas/Semester : XI(Sebelas)/ II (Dua)

BBBBBBBBBBBBBBBBBBB. KOMPETENSI INTI 3 CCCCCCCCCCCCCCCCCCC. KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
DDDDDDDDDDDDDDDDDDD. Memahami, menerapkan, FFFFFFFFFFFFFFFFFFF. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan mengevaluasitentang pengetahuan faktual, menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
bidang dan lingkup Desain Permodelan Dan Informasi Bangunan dengan bidang Desain Permodelan Dan Informasi
pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan Bangunan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan GGGGGGGGGGGGGGGGGGG. Menampilkan kinerja di
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
nasional, regional, dan internasional HHHHHHHHHHHHHHHHHHH. Menunjukkan keterampilan
EEEEEEEEEEEEEEEEEEE. menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif,produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif,
dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
IIIIIIIIIIIIIIIIIII. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
64

kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,


menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung
KKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
LLLLLLLLLLLLLLLLLLL.

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
Aloka
si
W
NNNNNNNNNNNNNNNNNNN. OOOOOOOOOOOOOOOOOOO. RRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMM. PPPPPPPPPPPPPPPPPPP. a Sumber SSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
Indikator Pencapaian Materi
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran kt Belaja Penilaian
Kompetensi Pokok u r
(J
P
)
TTTTTTTTTTTTTTTTTTT. 3. UUUUUUUUUUUUUUUUUUU. YYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
XXXXXXXXXXXXXXXXXXX. LLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKK. TTTTTTTTTTTTTTTTT
11 Memahami 3.1.3. Menjelaskan Spesifikasi Mengamati untuk 15 JP  Bahan Pengetah
spesifikasi bahan- pekerjaan konstruksi Bahan- ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. Ajar uan:
bahan pekerjaan gedung Bahan mengidentifikasi dan MMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
UUUUUUUUUUUUUUUU
konstruksi gedung, VVVVVVVVVVVVVVVVVVV. Pekerjaa AAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.  Tes Tertulis
jalan dan jembatan 3.1.4. Menjelaskan n merumuskan Estim VVVVVVVVVVVVVVV
pekerjaan konstruksi Konstru masalah tentang asi Keteramp
Jalan ksi Spesifikasi Bahan- ilan:
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.
65

WWWWWWWWWWWWWWWWWWW. Gedung, Bahan Pekerjaan Biaya WWWWWWWWWWWW


3.1.5. Menjelaskan Jalan Konstruksi OOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.
 Penilaian
pekerjaan konstruksi Dan Gedung, Jalan Unjuk
Jembatan Jembata Dan Jembatan Konst Kerja
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. n BBBBBBBBBBBBBBBBBBBB. ruksi
4.11 Menyajikan 4.1.3 Menentukan  Menanya tentang PPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
spesifikasi bahan spesifikasi bahan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. 
bahan pekerjaan bahan pekerjaan JSpesifikasi Bahan- Inter
konstruksi gedung, konstruksi gedung, Bahan Pekerjaan net
jalan dan jembatan jalan dan jembatan Konstruksi QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
Gedung, Jalan 
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. Dan Jembatan Sum
4.1.4 Mendemontrasikan DDDDDDDDDDDDDDDDDDDD. ber
spesifikasi bahan bahan  Mengumpulkan lain
pekerjaan konstruksi data tentang yang
gedung, jalan dan Spesifikasi Bahan- relev
jembatan Bahan Pekerjaan an
Konstruksi RRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
Gedung, Jalan
Dan Jembatan SSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
 Mengolah data
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
Spesifikasi Bahan-
Bahan Pekerjaan
Konstruksi
Gedung, Jalan
DanJembatan
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
Mengomunikasikan
66

HHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
tentang Spesifikasi
Bahan-Bahan
Pekerjaan
Konstruksi
Gedung, Jalan
Dan Jembatan
IIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK. SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW. TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. XXXXXXXXXXXXXXX
3.12 Memahami 3.2.3 Menjelaskan Jenis  Mengamati untuk 15 JP  Bahan Pengetah
jenis jenis Perala XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. Ajar uan:
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH. LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. tan mengidentifikasi dan Estimasi YYYYYYYYYYYYYYYYY
peralatan peralatan pekerjaan TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. Biaya  Tes
pekerjaan MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM. Pekerjaan merumuskan Konstruks Tertuli
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. k konstruksi gedung, Konstr masalah i s
onstruksi jalan uksi ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
ZZZZZZZZZZZZZZZ
gedung, NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
tentang Jenis  Keteramp
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. j dan jembatan Gedung, Peralatan Inter ilan:
alan dan OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO. Jalan AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA. net AAAAAAAAAAAAAAAAA
jembatan PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. Dan Pekerjaan Konstruksi VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
 Penilaian
3.2.4 BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.  Sumber Unjuk
Mengidentifikasi Jembatan Gedung, Jalan Dan lain yang Kerja
jenis peralatan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. WWWWWWWWWWWWWWWWWWWW Observasi
pekerjaan Jembatan relevan
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
konstruksi gedung,  Menanya tentang
jalan Jenis Peralatan
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR. Pekerjaan
dan jembatan Konstruksi
67

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. Gedung, Jalan
4.12 Menyajikan 4.2.2 Menunjukan Dan Jembatan
jenis jenis EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.  Mengumpulkan
peralatan peralatan pekerjaan data tentang Jenis
pekerjaan HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH. Peralatan
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
konstruksi gedung, Pekerjaan
konstruksi jalan Konstruksi
gedung, IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. dan Gedung, Jalan
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE. jembatan Dan Jembatan
jalan dan JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
jembatan KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.  Mengolah data
4.2.3 Jenis Peralatan
Mendemontrasik Pekerjaan
an Konstruksi
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. Gedung, Jalan
peralatan pekerjaan Dan Jembatan
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM. GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
konstruksi gedung, Mengomunikasikan
jalan HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. tentang Jenis
dan jembatan Peralatan
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. Peke
rjaan Konstruksi
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. Gedu
ng, Jalan Dan
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
Jembatan
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.
68

NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
UUUUUUUUUUUUUU
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
3.13 Memahami 3.3.3 Menjelaskan Metode  Mengamati untuk 15 JP  Bahan Pengetah
perhitungan Metode Perhit BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB. MMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
uan:
estimasi biaya VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. ungan mengidentifikasi dan Ajar VVVVVVVVVVVVVVV
konstruksi Perhitungan Estima CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
 Tes
gedung, jalan estimasi biaya si merumuskan Estimasi Tertuli
dan jembatan konstruksi Biaya masalah OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
s
gedung, jalan Konstr DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD. Biaya WWWWWWWWWWW
dan jembatan uksi tentang Metode PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
Keteramp
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW. Gedun Estimasi Biaya Konstruk ilan:
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. g, EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE. si XXXXXXXXXXXXXXX
3.3.4 Merumuskan Jalan  Menanya tentang QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ

Metode dan Metode Estimasi  Penilai
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. jemba Biaya Inter an
Perhitungan tan FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. net Unjuk
estimasi biaya  Mengumpulkan RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
YYYYYYYYYYYYYYYYY
konstruksi data  Kerja
gedung, jalan GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. Sum ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
dan jembatan tentang Metode ber Observasi
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB. Perhitungan SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
4.13 Menyajikan 4.3.3 Menunjukan Estimasi Biaya lain
perhitungan metode HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH. yang
estimasi biaya perhitungan  Mengolah data TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
konstruksi estimasi biaya Metode Estimasi relevan
gedung, jalan konstruksi Biaya
69

dan jembatan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. 


4.3.4 Mengomunikasika
Mendemontrasik n
an JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. tenta
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD. ng Metode
metode Estimasi Biaya
perhitungan
estimasi biaya
konstruksi
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. 3 KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR. GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. PPPPPPPPPPPPPPPPP
.14 3.4.3 Menjelaskan Metode  Mengamati untuk 15 JP  Bahan Pengetah
Memahami metode Analis SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH uan:
metode LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. a mengidentifikasi dan Ajar QQQQQQQQQQQQQ
analisa harga analisa harga Harga TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT. IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
 Tes
satuan satuan merumuskan
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. Estimasi Tertuli
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.
Satuan masalah JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. s
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. Biaya RRRRRRRRRRRRRRR
3.4.4 Menguraikan tentang Metode KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
Keteramp
metode Analisa Konstruk ilan:
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO. VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. si SSSSSSSSSSSSSSSS
analisa harga Harga Satuan LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.

satuan WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW.  Penilai
 Menanya tentang Inter an
Metode net Unjuk
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. MMMMMMMMMMMMMMMMMMMM TTTTTTTTTTTTTTTTT
Analisa Harga Satuan  Kerja
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. Sum UUUUUUUUUUUUUUU
 Mengumpulkan ber Observasi
data NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. lain
70

tentang Metode yang


Analisa OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.relevan
Harga Satuan
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
 Mengolah data
Metode
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
Analisa Harga Satuan
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
 Mengomunikasikan
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
tentang Metode AHS
71

VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. Lampiran 2 : RPP Siklus I

WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW. RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. SIKLUS I

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. Nama
Sekolah : SMK Negeri 2 Binjai

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. Program
Keahlian : Teknik Konstruksi Batu dan Beton

AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA. Mata
Pelajaran : Estimasi Biaya Konstruksi

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB. Kelas /
Semester : XI / Genap

CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. Alokas
i Waktu : 8 x 45 Menit (2 pertemuan)

DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli ( gotong royong, kerjasama, toleran, damai ), santun,
responsive dan pro – aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan social dan alam serta mendapatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapan, menganalisis pengetahuan factual,
konseptual, procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradapan
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
72

pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai


dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
disekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
B. Kompetensi Dasar
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
N Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
1 3. 1 3 Memahami 3.3.3 Menjelaskan Metode
perhitungan Perhitungan estimasi biaya
estimasi biaya konstruksi gedung
konstruksi gedung
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
3.3.4 Merumuskan Metode
perhitungan estimasi biaya
konstruksi gedung

MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.

C. Tujuan Pembelajaran
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. 1. Pengetahuan

OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO. Setelah
mengikuti pembelajaran siswa dapat :

1. Menjelaskan metode perhitungan estimasi biaya konstruksi


gedung
2. Mengetahui metode perhitungan estimasi biaya konstruksi
dengan benar
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. 2. Sikap

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. a. Siswa dalam


memperhatikan pelajaran

RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR. b. Siswa
mengajukan pertanyaan
73

SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. c. Siswa memberikan


jawaban

TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT. d. Siswa antusias


dalam mengerjakan soal

UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. e. Keaktifan
siswa dalam diskusi kelompok

VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. 3. Keterampilan

a. Melalui diskusi, siswa dapat memecahkan masalah sesuai


dengan tugas yang diberikan guru
b. Melalui diskusi, siswa dapat menyajikan laporan hasil yang
didapatkan dalam melakukan percobaan dalam memecahkan
masalah dengan baik.
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW.

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. D. Materi Pembelajaran

1. Menghitung volume pekerjaan persiapan

2. Menghitung volume pekerjaan sloof

3. Menghitung volume pekerjaan kolom

4. Menghitung volume pekerjaan ring balok

AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA. E. Model dan


Metode Pembelajaran

1. Model = Team Assisted Individualization (TAI)


2. Metode = Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Penugasan
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
74

CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. F. Perangkat dan Media


Pembelajaran

DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD. 1.
Perangkat :

EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE. a. RPP

FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. b. Papan Tulis

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. 2.
Media :

HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH. a.
Bahan ajar

IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. b. Alat tulis

JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. G. Sumber Pembelajaran

KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK. Mukomuko
JA, Ir ; Dasar Penyusunan Anggaran Biaya Bangunan, Penerbit CV. Gaya
Media Pratama.

LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. Ibrahim, H. Bachtiar ;


Rencana dan Estimasi Real of coast, Bumi Aksara, Jakarta.

MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.

NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.

OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. H. Kegiatan Pembelajaran


QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
Pertemuan 1 (4 x45 menit)
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. Kegiata TTTTTTTTTTTTTT
Tahapan n Alok
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. a
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
Guru Siswa si
W
a
75

kt
u
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
1. Membuka pelajaran 1. Menjawab salam GGGGGGGGGGGGG
Kegiatan dengan memberikan guru HHHHHHHHHHHHH
Awal salam kepada siswa AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
2. Mengabsen kehadiran BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
siswa 2. Mendengar dan KKKKKKKKKKKKK
3. Apersepsi menjawab guru LLLLLLLLLLLLLLL
- Memotivasi siswa CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
MMMMMMMMMM
agar semangat untuk - Mendengarkan NNNNNNNNNNNNN
mengikuti pelajaran motivasi dari guru OOOOOOOOOOOOO
di kelas. DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
PPPPPPPPPPPPPPPPP
- Mengajukan EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
25
pertanyaan - Menanyakan (Menit)
sehubungan dengan pelajaran yang
pelajaran yang akan akan dipelajari
dilaksanakan FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
- Menanggapi situasi - Tenang dan teratur
kelas di dalam kelas
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
1. Guru memilih dan WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
menyampaikan materi 1. Siswa JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
Kegiatan Inti yang sesuai dengan mendengarkan KKKKKKKKKKKK
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
kemampuan siswa dan dan mengamati LLLLLLLLLLLLLL
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
dapat dipelajari siswa penjelasan guru MMMMMMMMMM
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
secara mandiri XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXNNNNNNNNNNNN
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
2. Guru memberikan test YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYOOOOOOOOOOOO
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW.
awal (pretest) untuk ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
PPPPPPPPPPPPPPP
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
menentukan kelompok AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAQQQQQQQQQQQQ
(Pretest) yang heterogen. BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
RRRRRRRRRRRRR
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
3. Guru mengarahkan 2. Siswa membentuk SSSSSSSSSSSSSSS
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
siswa untuk membentuk kelompok sesuai TTTTTTTTTTTTTT
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
kelompok yang terdiri arahan guru UUUUUUUUUUUU
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
dari 4-5 orang secara CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
130
(Pembentuk heterogen berdasarkan DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD (
an hasil dari tes awal 3. Siswa M
Kelompo (pretest) mengerjakan e
k) 4. Guru memberikan tugas Tugas secara ni
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
kepada masing -masing individu dan t)
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
siswa untuk mempelajari berdiskusi di VVVVVVVVVVVV
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
materi tentang dalam kelompok WWWWWWWWW
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
menghitung volume EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
XXXXXXXXXXXX
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
pekerjaan kolom dan 4. Siswa mengoreksi YYYYYYYYYYYY
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
volume pekerjaan ring jawaban teman ZZZZZZZZZZZZZZ
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
balok untuk dipelajari sekelompoknya AAAAAAAAAAAA
(Belajar secara individu dan dan memberikan BBBBBBBBBBBBB
secara didiskusikan dalam bantuan kepada CCCCCCCCCCCCC
individu kelompok. teman yang DDDDDDDDDDDD
dan 5. Guru memberikan membutuhkan EEEEEEEEEEEEEE
76

belajar bantuan secara individu FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. FFFFFFFFFFFFFFF


kelompo kepada siswa yang GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG GGGGGGGGGGGG
k) membutuhkan HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH HHHHHHHHHHHH
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
6. Guru mengarahkan dan 5. Siswa bertanya IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
memberikan kesempatan kepada guru hal- JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
kepada masing-masing hal yang belum KKKKKKKKKKKK
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.
kelompok untuk dipahami. LLLLLLLLLLLLLL
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.
mengoreksi hasil IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. MMMMMMMMMM
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.
pekerjaannya dan 6. Kelompok terbaik NNNNNNNNNNNN
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
mencari penyelesaian mendapat OOOOOOOOOOOO
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
yang benar penghargaan PPPPPPPPPPPPPPP
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
7. Guru memberikan nilai JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. QQQQQQQQQQQQ
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
tambahan kepada KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK RRRRRRRRRRRRR
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
kelompok yang dianggap 7. Siswa SSSSSSSSSSSSSSS
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
paling baik memberitahukan TTTTTTTTTTTTTT
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
8. Guru memberikan bagian yang sulit UUUUUUUUUUUU
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW.
penghargaan kelompok untuk dipahami. VVVVVVVVVVVV
(Perhitungan dan mengadakan refleksi LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL WWWWWWWWW
Nilai (umpan balik) dalam MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM XXXXXXXXXXXX
Kelompo bentuk tanya jawab NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN YYYYYYYYYYYY
k) seputar kesulitan yang OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO ZZZZZZZZZZZZZZ
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
dihadapi siswa dan PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. AAAAAAAAAAAA
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
memberikan solusi 8. Siswa mendapat BBBBBBBBBBBBB
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
9. Guru melakukan capaian hasil CCCCCCCCCCCCC
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
penilaian terhadap hasil belajarnya. DDDDDDDDDDDD
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
belajar siswa QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ EEEEEEEEEEEEEE
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR FFFFFFFFFFFFFFF
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. GGGGGGGGGGGG
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
1. Guru membantu siswa TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT HHHHHHHHHHHH
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
menyimpulkan hasil UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
(Pemberian yang diperoleh dari VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
Pengharg materi yang sudah WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW KKKKKKKKKKKK
aan dipelajari XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX LLLLLLLLLLLLLL
kelompo UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY MMMMMMMMMM
k) 2. Guru menyampaikan ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ NNNNNNNNNNNN
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
materi yang akan AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA OOOOOOOOOOOO
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
dipelajari pada BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB PPPPPPPPPPPPPPP
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
pertemuan berikutnya CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC QQQQQQQQQQQQ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
dan menugaskan siswa DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD RRRRRRRRRRRRRR
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
untuk mencari informasi EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE 25
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
tentang materi tersebut. 1. Siswa (
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
menyimpulkan m
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. materi pelajaran e
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO. FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF ni
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG t)
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. 2. Siswa
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.mendengarkan
Kegiatan penyampaian
77

Penutup guru
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH

SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
78

UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
Pertemuan 2 (4 x45 menit)
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW XXXXXXXXXXXX
Kegiatan Alok
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA a
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
Guru Siswa si
Tahapan W
a
kt
u
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH PPPPPPPPPPPPPPPP
Kegiatan 1.Membuka pelajaran 1. Menjawab salam QQQQQQQQQQQQQ
Awal dengan memberikan guru RRRRRRRRRRRRRR
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
salam kepada siswa IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
SSSSSSSSSSSSSSSS
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
TTTTTTTTTTTTTTT
2. Mengabsen kehadiran KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK UUUUUUUUUUUUU
siswa 2.Mendengar dan VVVVVVVVVVVVV
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
menjawab guru WWWWWWWWWW
3. Apersepsi LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLXXXXXXXXXXXXX
- Memotivasi siswa - Mendengarkan YYYYYYYYYYYYY
agar semangat untuk motivasi dari guru 25
mengikuti pelajaran MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM (Menit)
di kelas. NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
- Mengajukan - Menanyakan
pertanyaan pelajaran yang
sehubungan dengan akan dipelajari
pelajaran yang akan OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
dilaksanakan - Tenang dan teratur
- Menanggapi situasi di dalam kelas
kelas
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
1. Guru memilih dan RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
menyampaikan materi 1. Siswa JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
Kegiatan Inti yang sesuai dengan mendengarkan KKKKKKKKKKKK
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
kemampuan siswa dan dan mengamati LLLLLLLLLLLLLL
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
dapat dipelajari siswa penjelasan guru MMMMMMMMMM
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
secara mandiri SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
NNNNNNNNNNNN
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
2. Guru memberikan test TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT OOOOOOOOOOOO
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
awal (pretest) untuk 2. Siswa PPPPPPPPPPPPPPP
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
menentukan kelompok membentuk QQQQQQQQQQQQ
(Pretest) yang heterogen. kelompok sesuai RRRRRRRRRRRRR
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
3. Guru mengarahkan arahan guru SSSSSSSSSSSSSSS
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
siswa untuk membentuk UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU TTTTTTTTTTTTTT
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
kelompok yang terdiri VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV UUUUUUUUUUUUU
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
dari 4-5 orang secara WWWWWWWWWWWWWWWWWWWW 130
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
heterogen berdasarkan 3. Siswa (
(Pembentuk hasil dari tes awal mengerjakan M
an (pretest) Tugas secara e
79

Kelompo individu dan ni


k) berdiskusi di t)
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM. dalam kelompok
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO. YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
4. Guru memberikan tugas
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. 4. Siswa
kepada masing -masing
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR. mengoreksi
siswa untuk mempelajari
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.jawaban teman
materi tentang
(Belajar sekelompoknya
menghitung volume
secara dan memberikan
pekerjaan kolom dan
individu bantuan kepada
volume pekerjaan ring
dan teman yang
balok dan didiskusikan
belajar membutuhkan
dalam kelompok
kelompo AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
k) BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
5. Guru memberikan
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT. CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
bantuan secara individu
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. 5. Siswa bertanya
kepada siswa yang
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. kepada guru hal-
membutuhkan
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW. hal yang belum
6. Guru mengarahkan dan
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. dipahami.
memberikan kesempatan
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
kepada masing-masing
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. 6. Kelompok
kelompok untuk
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA. terbaik mendapat
mengoreksi hasil
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB. penghargaan
pekerjaannya dan
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
mencari penyelesaian
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD. FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
yang benar.
(Perhitungan 7. Siswa
7. Guru memberikan nilai
Nilai memberitahukan
tambahan kepada
Kelompo bagian yang sulit
kelompok yang dianggap
k) untuk dipahami.
paling baik
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE. GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
8. Guru memberikan
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
penghargaan kelompok
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. 8. Siswa mendapat
dan mengadakan refleksi
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH. capaian hasil
(umpan balik) dalam
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. belajarnya
bentuk tanya jawab
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
seputar kesulitan yang
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
dihadapi siswa dan
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
memberikan solusi
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.
9. Guru melakukan
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.
penilaian terhadap hasil
(Pemberian
belajar siswa
Pengharg
aan
kelompo
k)
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
80

WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW GGGGGGGGGGGGG
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
1. Guru membantu siswa 1. Siswa HHHHHHHHHHHHH
menyimpulkan hasil menyimpulkan IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
yang diperoleh dari materi pelajaran 25
materi yang sudah AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA (
dipelajari BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB M
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC e
Kegiatan 2. Guru menyampaikan 2. Siswa ni
Penutup materi yang akan mendengarkan t)
dipelajari pada penyampaian
pertemuan berikutnya guru
dan menugaskan siswa DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
untuk mencari informasi EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
tentang materi tersebut. FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. TAHAP PENGAMATAN
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK. K
egiatan Guru dan Peneliti
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. Mengamati:
 Situasi kegiatan belajar mengajar
 Keaktifan siswa
 Kemampuan siswa dalam diskusi
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.
TAHAP REFLEKSI
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. P
eneliti dan guru melakukan Refleksi terhadap pelaksanaan proses belajar
mengajar dari observasi dan tes hasil belajar yang dilakukan dan menyusun
rencana untuk proses pembelajaran selanjutnya.
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. I
. Instrumen Penelitian
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
1. Instrumen tes hasil belajar (terlampir)
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. Soal Tes yang
berbentuk Pilihan Berganda sebanyak 23
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. P
rosedur Penilaian Pilihan Berganda
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
Soal Pedoman Penskoran
81

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Benar Salah
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
1 1 0
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
....... 1 0
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.

IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. Nilai siswa =


Skor Yang Diperole h Siswa
x 100
Jumla h Skor

JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM

NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. Medan,
Maret 2019 Peneliti

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.

SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
Bestland Wijaya Sipahutar
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT. NIM.
5133311026
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.

VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.

WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW.

Lampiran 3 : RPP Siklus II

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. R
ENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
82

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. S
IKLUS II

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.

AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
Nama Sekolah : SMK Negeri 2 Binjai

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
Program Keahlian : Teknik Konstruksi Batu dan Beton

CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
Mata Pelajaran : Estimasi Biaya Konstruksi

DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
Kelas / Semester : XI / Genap

EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
Alokasi Waktu : 8 x 45 Menit (2 pertemuan)

FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. A.
Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli ( gotong royong, kerjasama, toleran, damai ), santun,
responsive dan pro – aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan social dan alam serta mendapatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapan, menganalisis pengetahuan factual,
konseptual, procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradapan
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
83

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah


abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
disekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. B
. Kompetensi Dasar

HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
N Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian
Kompetensi
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
1 4.1.3 Menyajikan 4.3.3 Menunjukan metode
perhitungan estimasi perhitungan estimasi biaya
biaya konstruksi gedung konstruksi
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
4.1.2 Mendemontrasikan metode
perhitungan estimasi biaya
konstruksi
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. C. Tujuan
Pembelajaran

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
1. Pengetahuan

RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat :

1. Menjelaskan metode perhitungan estimasi biaya konstruksi


2. Mendemonstrasikan metode perhitungan estimasi biaya
konstruksi
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. 2.
Sikap

TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
a. Siswa dalam memperhatikan pelajaran
84

UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
b. Siswa mengajukan pertanyaan

VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
c. Siswa memberikan jawaban

WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
d. Siswa antusias dalam mengerjakan soal

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
e. Keaktifan siswa dalam diskusi kelompok

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
3. Keterampilan

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. a
. Melalui diskusi, siswa dapat memecahkan masalah sesuai
dengan tugas yang diberikan dengan baik

AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
b. Melalui diskusi, siswa dapat menyajikan laporan hasil yang
didapatkan dalam melakukan percobaan dalam memecahkan
masalah dengan baik.

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
85

CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. D
. Materi Pembelajaran

1. Menghitung volume pekerjaan kozen pintu dan jendela


2. Menghitung volume pekerjaan dinding batu bata
3. Menghitung volume pekerjaan plesteran
4. Menghitung volume pekerjaan lantai
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD. E
. Model dan Metode Pembelajaran

EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE. 1
. Model = Team Assisted Individualization (TAI)

FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. 2.
Metode = Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Penugasan

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. F
. Perangkat dan Media Pembelajaran

HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
1. Perangkat :

IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. a. RPP

JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. b. Papan
Tulis

KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
2. Media :

LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
a. Bahan ajar

MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM.
b. Alat tulis

NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.

OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO. G
. Sumber Pembelajaran
86

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. Mukomuko
JA, Ir ; Dasar Penyusunan Anggaran Biaya Bangunan, Penerbit CV. Gaya
Media Pratama.

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. I
brahim, H. Bachtiar ; Rencana dan Estimasi Real of coast, Bumi Aksara,
Jakarta.
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.

TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. H
. Kegiatan Pembelajaran
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
Pertemuan 1 (4 x 45 menit)
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB. CCCCCCCCCCCC
Kegiatan Alok
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE. a
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
Guru Siswa si
Tahapan W
a
kt
u
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
1. Menjawab salam TTTTTTTTTTTTTT
Kegiatan 1.Membuka pelajaran guru UUUUUUUUUUUU
Awal dengan memberikan MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM VVVVVVVVVVVV
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
salam kepada siswa NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
WWWWWWWWW
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
XXXXXXXXXXXX
2.Mengabsen kehadiran 2.Mendengar dan YYYYYYYYYYYY
siswa menjawab guru ZZZZZZZZZZZZZZ
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP
AAAAAAAAAAAA
3.Apersepsi - Mendengarkan BBBBBBBBBBBBB
- Memotivasi siswa motivasi dari guru CCCCCCCCCCCCC
agar semangat untuk QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ25
mengikuti pelajaran RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
(Menit)
di kelas. - Menanyakan
87

- Mengajukan pelajaran yang


pertanyaan akan dipelajari
sehubungan dengan SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
pelajaran yang akan - Tenang dan teratur
dilaksanakan di dalam kelas
- Menanggapi situasi
kelas
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
1. Guru memilih dan 1. Siswa KKKKKKKKKKK
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
menyampaikan materi mendengarkan LLLLLLLLLLLLL
Kegiatan Inti yang sesuai dengan dan mengamati MMMMMMMMM
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
kemampuan siswa dan penjelasan guru NNNNNNNNNNN
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
dapat dipelajari siswa DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD OOOOOOOOOOO
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
secara mandiri EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE PPPPPPPPPPPPPP
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
2. Guru memberikan test 2. Siswa QQQQQQQQQQQ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
awal (pretest) untuk membentuk RRRRRRRRRRRR
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
menentukan kelompok kelompok sesuai SSSSSSSSSSSSSS
(Pre-test) yang heterogen. arahan guru TTTTTTTTTTTTT
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
3. Guru mengarahkan FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
UUUUUUUUUUU
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
siswa untuk membentuk GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG VVVVVVVVVVV
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.
kelompok yang terdiri 3. Siswa WWWWWWWW
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.
dari 4-5 orang secara mengerjakan 130
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
heterogen berdasarkan tugas secara (
(Pembentukan hasil dari tes awal individu dan M
Kelompok (pretest) berdiskusi di e
) 4. Guru memberikan tugas dalam kelompok ni
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
kepada masing -masing HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH t)
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
siswa untuk mempelajari 4. Siswa XXXXXXXXXXX
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
materi tentang mengoreksi YYYYYYYYYYY
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
menghitung volume jawaban teman ZZZZZZZZZZZZZ
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
pekerjaan non struktur sekelompoknya AAAAAAAAAAA
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
dan didiskusikan dalam dan memberikan BBBBBBBBBBBB
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
kelompok bantuan kepada CCCCCCCCCCCC
(Belajar 5. Guru memberikan teman yang DDDDDDDDDDD
secara bantuan secara individu membutuhkan EEEEEEEEEEEEE
individu kepada siswa yang IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
FFFFFFFFFFFFFF
dan membutuhkan JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
GGGGGGGGGGG
Belajar 6. Guru mengarahkan dan KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK HHHHHHHHHHH
kelompok) memberikan kesempatan 5. Siswa bertanya IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
kepada masing-masing kepada guru hal- JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
kelompok untuk hal yang belum KKKKKKKKKKK
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
mengoreksi hasil dipahami. LLLLLLLLLLLLL
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA.
pekerjaannya dan LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL MMMMMMMMM
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
mencari penyelesaian 6. Kelompok terbaik NNNNNNNNNNN
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
yang benar. mendapat OOOOOOOOOOO
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
7. Guru memberikan nilai penghargaan PPPPPPPPPPPPPP
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
tambahan kepada MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM QQQQQQQQQQQ
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
kelompok yang dianggap NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN RRRRRRRRRRRR
(Perhitungan paling baik 7. Siswa SSSSSSSSSSSSSS
88

Nilai memberitahukan TTTTTTTTTTTTT


Kelompok bagian yang sulit UUUUUUUUUUU
) untuk dipahami. VVVVVVVVVVV
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG. OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO WWWWWWWW
8. Guru memberikan
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH. PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP
XXXXXXXXXXX
penghargaan kelompok
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ YYYYYYYYYYY
dan mengadakan refleksi
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR ZZZZZZZZZZZZZ
(umpan balik) dalam
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK. SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
AAAAAAAAAAA
bentuk tanya jawab
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. 8. Siswa mendapat BBBBBBBBBBBB
seputar kesulitan yang
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM capaian hasil CCCCCCCCCCCC
dihadapi siswa dan
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN. belajarnya. DDDDDDDDDDD
memberikan solusi
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO. TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT EEEEEEEEEEEEE
9. Guru melakukan
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU FFFFFFFFFFFFFF
penilaian terhadap hasil
(Pemberian VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV GGGGGGGGGGG
belajar siswa
Pengharga WWWWWWWWWWWWWWWWWWWW HHHHHHHHHHH
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
an XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
Kelompok YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
) ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ KKKKKKKKKKK
1. Guru membantu siswa
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ. AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA LLLLLLLLLLLLL
menyimpulkan hasil
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR. BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB MMMMMMMMM
yang diperoleh dari
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC NNNNNNNNNNN
materi yang sudah
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT. 1. Siswa OOOOOOOOOOO
dipelajari
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. menyimpulkan PPPPPPPPPPPPPP
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. materi pelajaran 25
2. Guru menyampaikan
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD (
materi yang akan
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE m
dipelajari pada
Kegiatan FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF e
pertemuan berikutnya
Penutup 2. Siswa ni
dan menugaskan siswa
mendengarkan t)
untuk mencari informasi
penyampaian
tentang materi tersebut.
guru
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU.
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.
Pertemuan 2 (4 x45 menit)
89

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ AAAAAAAAAAA
Kegiatan Alok
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD a
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY.
Guru Siswa si
Tahapan W
a
kt
u
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
SSSSSSSSSSSSSSS
Kegiatan 1.Membuka pelajaran 1. Menjawab salam TTTTTTTTTTTTTT
Awal dengan memberikan guru UUUUUUUUUUUU
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
salam kepada siswa LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
VVVVVVVVVVVV
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM WWWWWWWWW
2. Mengabsen kehadiran NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
XXXXXXXXXXXX
siswa 2.Mendengar dan YYYYYYYYYYYY
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
menjawab guru ZZZZZZZZZZZZZZ
3. Apersepsi OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
AAAAAAAAAAAA
- Memotivasi siswa - Mendengarkan BBBBBBBBBBBBB
agar semangat untuk motivasi dari guru 25
mengikuti pelajaran PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP
(Menit)
di kelas. QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
- Mengajukan - Menanyakan
pertanyaan pelajaran yang
sehubungan dengan akan dipelajari
pelajaran yang akan RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
dilaksanakan - Tenang dan teratur
- Menanggapi situasi di dalam kelas
kelas
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1. Guru memilih dan QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.
menyampaikan materi 1. Siswa KKKKKKKKKKK
Kegiatan Inti yang sesuai dengan mendengarkan LLLLLLLLLLLLL
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
kemampuan siswa dan dan mengamati MMMMMMMMM
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
dapat dipelajari siswa penjelasan guru NNNNNNNNNNN
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG.
secara mandiri RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
OOOOOOOOOOO
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH.
2. Guru memberikan test SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
PPPPPPPPPPPPPP
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
awal (pretest) untuk TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
QQQQQQQQQQQ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
menentukan kelompok UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
RRRRRRRRRRRR
(Pre-Test) yang heterogen. VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
SSSSSSSSSSSSSS
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
3. Guru mengarahkan 2. Siswa TTTTTTTTTTTTT
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
siswa untuk membentuk membentuk UUUUUUUUUUU
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
kelompok yang terdiri kelompok sesuai VVVVVVVVVVV
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN.
dari 4-5 orang secara arahan guru 130
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.
heterogen berdasarkan WWWWWWWWWWWWWWWWWWW (
(Pembentukan hasil dari tes awal XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX M
Kelompok (pretest) 3. Siswa e
) 4. Memberikan tugas mengerjakan ni
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
kepada masing -masing Tugas secara t)
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ.
siswa untuk mempelajari individu dan
90

RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR. berdiskusi di
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. dalam kelompok
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT. YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU. ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
materi tentang
(Belajar 4. Siswa
menghitung volume
secara mengoreksi
pekerjaan nonstruktur
individu jawaban teman
dan didiskusikan dalam
dan sekelompoknya
kelompok
belajar dan memberikan
5. Guru memberikan
kelompok) bantuan kepada
bantuan secara individu
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV. teman yang
kepada siswa yang
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW membutuhkan
membutuhkan
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX. AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
6. Guru mengarahkan dan
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY. BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
memberikan kesempatan
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ. CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
kepada masing-masing
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA 5. Siswa bertanya
kelompok untuk
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB. kepada guru hal-
mengoreksi hasil
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. hal yang belum
pekerjaannya dan
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD dipahami.
mencari penyelesaian
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE. DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
yang benar.
(Perhitungan 6. Kelompok
7. Guru memberikan nilai
Nilai terbaik mendapat
tambahan kepada
Kelompok penghargaan
kelompok yang dianggap
) EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
paling baik
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF. FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
8. Guru memberikan
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG 7. Siswa
penghargaan kelompok
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH memberitahukan
dan mengadakan refleksi
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. bagian yang sulit
(umpan balik) dalam
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. untuk dipahami.
bentuk tanya jawab
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
seputar kesulitan yang
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL. HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
dihadapi siswa dan
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
memberikan solusi
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN 8. Siswa mendapat
9. Guru melakukan
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO capaian hasil
penilaian terhadap hasil
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP. belajarnya
belajar siswa
(Pemberian
Pengharga
an
kelompok)
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA HHHHHHHHHHH
Kegiatan 1. Guru membantu siswa 1. Siswa IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
Penutup menyimpulkan hasil menyimpulkan JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
yang diperoleh dari materi pelajaran 25
materi yang sudah BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB (
dipelajari CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC M
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD e
2. Guru menyampaikan 2. Siswa ni
materi yang akan mendengarkan t)
91

dipelajari pada penyampaian


pertemuan berikutnya guru
dan menugaskan siswa EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
untuk mencari informasi FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
tentang materi tersebut. GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
TAHAP PENGAMATAN
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
Kegiatan Guru dan Peneliti
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
Mengamati:
 Situasi kegiatan belajar mengajar
 Keaktifan siswa
 Kemampuan siswa dalam diskusi
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
TAHAP REFLEKSI
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
Peneliti dan guru melakukan Refleksi terhadap pelaksanaan proses belajar
mengajar dari observasi dan tes hasil belajar yang dilakukan dan menyusun
rencana untuk proses pembelajaran selanjutnya.
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ

RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR

SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS. I
. Instrumen Penelitian
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
1. Instrumen tes hasil belajar (terlampir)
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
Soal Tes yang berbentuk Pilihan Berganda sebanyak 23
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
Prosedur Penilaian Pilihan Berganda
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
Soal Pedoman Penskoran
92

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
Benar Salah

DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
1 1 0

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
....... 1 0

JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
Skor Yang Diperole h Siswa
Nilai siswa = x 100
Jumla h Skor
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
Medan, Maret 2019 Peneliti
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ

RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
Bestland Wijaya Sipahutar
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
NIM. 5133311026
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB.
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
93

HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. Lampir
aan 4 : Naskah Pembelajaran Siklus I
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
NASKAH PEMBELAJARAN
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
SIKLUS I
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
Mata Pelajaran : Estimasi Biaya Konstruksi
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
Kelas / Semester : XI / IV (Genap)
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
Waktu : 8 x 45 menit
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Pertemuan : 1 dan 2
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
Materi : Menghitung Estimasi Biaya Konstruksi
Gedung
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
A. Menghitung Volume Pekerjaan Persiapan
1. Pekerjaan Pembersihan Lapangan
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
Lokasi yang akan dibangun harus bersih dari rumput liar, pohon-pohon,
akar pohon dan jenis sampah yang dapat menggangu kestabilan tanah.
Pembersihan lokasi bertujuan menjaga kestabilan tanah dari unsur-unsur yang bisa
membusuk, sehingga tidak terjadi penurunan permukaan tanah akibat
pembebanan. Pengukuran dilakukan untuk menentukan batas bangunan yang
akan di kerjakan meliputi panjang di kalikan lebar bangunan. Pembersihan
lapangan dilakukan sekeliling bangunan dengan jarak 3dari as bangunan sebelah
luar. Volume di hitung dengan satuan m2 (persegi).
94

VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV.

2. Pemasangan Bouwplank
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
Sebelum dilakukan penggalian pondasi, disarankan membuat bouwplank
dengan cara menarik garis lurus sepanjang lahan yang akan dibangun
menggunakan benang, papan dan tiang pancang berupa kayu balok 4/6 cm.
Pemasangan bouwplank berdasarkan ukuran dan tata letak ruangan di gambar
denah dan ditandai dengan cat warna terang pada papan bouwplank.
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Untuk membuat sudut siku dilapangan sebagai garis as pondasi dapat
dilakukan dengan cara menggunakan perbandingan segitiga 3:4:5.
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ.
Ada beberapa tahapan dalam suatu pekerjaan bangunan yaitu tahap study
pendahuluan, study kelayakan, perencanaan, pembangunan fisik, dan
operasi/pemliharaan.
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
95

3. Galian Tanah Pondasi


BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
Galian tanah pondasi adalah alur tanah tempat meletakkan pondasi. Galian
mempunyai kemiringan tertentu, tergantung pada struktur tanah, apakah tanah
bercampur pasir, tanah cadas, dan tanah lempung.
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
0.90
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
0.60
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
0.60

MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
96

4. Pasangan pondasi pada batu kali


OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
0.20
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
0.40

TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
0.40
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Hal-hal yang termasuk kedalam uraian pekerjaan pondasi adalah pekerjaan
persiapan, penggalian tanah pondasi dan pasangan batu kali. Lapisan pembentuk
pondasi batu kali dari lapisan bawah ke lapisan atas adalah tanah asli, pasir urug,
batu kosong, dan pasangan batu kali.
AAAAAAAAAAAAAAAAAAA
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
Satuan
Pekerjaan Rumus
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN

Pekerjaan Persiapan OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO


m2
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
Luas = panjang x lebar
WWWWWWWWWWWWW
1) a. pembersihan lapangan m
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP
3
m
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
Keliling = 2 (p+1)
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
b. pemasangan bouwlank QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
V=Luas penampang galian x
m3
c. Galian tanah pondasi jumlah panjang pondasi
m3
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
V= ¼ volume galian
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
d. Urugan kembali SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
97

m3
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
V=luas penampang urugan x
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
.e. Urugan pasir jumlah panjang podasi
DDDDDDDDDDDDDDDDDDD
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
m3

JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
V= luas penampang aanstampang

f. Aanstampang batu kali x jumlah panjang pondasi

KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU

LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
V=luas penampang pondasi x

3a. g. Pas. Pondasi pada batu kali jumlah panjang pondasi

MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
B. Menghitung Pekerjaan struktur
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
1. Pekerjaan Sloof
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
Sloof adalah salah satu jenis konstruksi beton bertulang yang biasanya
dibuat pada bangunan rumah atau gedung, dan posisinya biasa berada di atas
pondasi.
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
98

JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
Sloof ini berfungsi untuk menjaga pemerataan penurunan bangunan akibat
beban struktur, dan biasanya sloof ini diletakkan diatas pondasi batu kali. Seperti
pada gambar berikut
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
Sloof tersusun dari material semen, pasir dan kerikil dengan perbandingan
campuran biasanya 1:3:5. Sloof biasanya berbentuk persegi panjang.
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
99

2. Pekerjaan Kolom
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Kolom adalah sebagai penerus seluruh beban bangunan ke pondasi. Kolom
berfungsi sangat penting agar bangunan tidak mudah roboh. Struktur
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
dalam kolom dibuat dari besi dan beton. Kolom biasanya berbentuk
persegi panjang dan ada juga yang berbentuk lingkaran.
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD

EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE.
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
Kolom biasanya diletakkan di setiap sudut bangunan, yang berfungsi untuk
mengikat dinding. Baik dinding batu bata, batako maupun yang lainnya.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
3. Pekerjaan ring balok
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
Ring balok terletak di atas dinding bata merah yang berfungsi sebagai
pengikat dinding bata merah. Secara teknis, ring balok berfungsi memikul beban-
beban bagian atap rumah dan menguraikan beban tersebut ke kolom.
100

IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.

JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
MMMMMMMMMMMMMMM
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
Satuan
Pekerjaan Rumus
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Pekerjaan Struktur TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
a. Pekerjaan Sloof m3
V= luas penampang sloof (m2) x
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
panjang sloof (m) DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
b. Pekerjaaan Kolom FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
V= tinggi tiang x luas m3
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
penampang tiang x banyak IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
tiang JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
c. Pekerjaan Reng Balok WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
MMMMMMMMMMMMMMM
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
m3
V= jumlah panjang reng balok x
luas penampang reng balok
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
101

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
Lampiran 5 : Naskah Pembelajaran Siklus II
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
NASKAH PEMBELAJARAN
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
SIKLUS II
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
Mata Pelajaran : Estimasi Biaya Konstruksi
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
Kelas / Semester : XI / 4 (Genap)
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
Waktu : 8 x 45 menit
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Pertemuan : 3 dan 4
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
Materi : Menghitung Estimasi Biaya Konstruksi Gedung
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
A. Menghitung Volume Pekerjaan Nonstruktur
1. Pekerjaan Kuzen Pintu dan Jendela
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Material kozen untuk pembangunan rumah tinggal terbuat dari kayu, yaitu
kayu kelas 1 – 3. Lebar kozen yang digunakan berdasarkan dari tebal dinding
rumah.

a. Cara perhitungan kusen pada RAB ada 2 macam yaitu dengan satuan jadi,
atau m3, untuk satuan m3 yaitu hitung semua panjang dari bahan pembuat
kusen kemudian dikalikan dengan tebal dan lebar dari kayu, satuan m 3.
Kebutuhan material dan upah dapat dilihat pada analisa pekerjaan.
102

b. Daun Pintu. Daun pintu ada beberapa macam, misal daun pintu panil atau
doble plywood, dalam perhitungan volume untuk RAB biasanya di hitung
perunit.

c. Pasang Kusen Pintu dan Jendela Volume pemasangan bermacam-


macam, antara lain dgn cara panjang keliling kusen, perlubang, atau
perunit.

d. Pasang Daun Pintu dan Jendela Volume pemasangan dihitung perunit.

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
KUSEN KAYU
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
2.10
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
0.80
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
103

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
Volume = luas penampang x panjang
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
2. Pekerjaan Dinding Batu bata
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Pembangunan dinding rumah biasanya meggunakan material batu bata dan
adukan semen pasir sebagai pengikatnya. Batu bata menjadi pilihan karena
harganya yang terjangkau, dan juga karena pemasangan nya yang
gampang dikerjakan.
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB

CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
Dinding batu bata berfungsi untuk membatasi tata letak ruangan dalam
rumah dan bagian luar rumah, dan juga berfungsi sebagai pembatas antar
ruangan di dalam rumah. Sebagai pengikat antara batu bata adalah adukan
pasir dan semen dengan perbandingan 1 : 4. Pasangan dinding batu bata
terletak diatas beton sloof.
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
Di dalam peraturan SNI 2008 pasangan setengah batu bata yang ideal
memerlukan 70 buah / m2. Dengan kata lain kebutuhan batu bata pada
pembuatan dinding setengah bata sama dengan 70 dikalikan luas yang
direncanakan.
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
104

3. Pekerjaan Plesteran dan Pengacian


FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
Plesteran dan pengacian berfungsi sebagai pelindung dari cuaca agar tahan
lama. Bahan-bahan yang termasuk dalam plesteran adalah campuran dari
material semen dan pasir, biasanya dengan perbandingan 1 : 4 dengan
ketebalan yang bisa disesuaikan. Sedangkan untuk acian campuran
materialnya hanya semen.
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH

IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
4. Pekerjaan Lantai
a. Pekerjaan Keramik
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. Kerami
k merupakan salah satu material yang sering digunakan untuk lantai dan dinding
rumah. Item-item yang termasuk dalam pekerjaan keramik ini adalah pemasangan
lantai keramik 40/40, pemasangan lantai keramik 20/20 dan pemasangan dinding
keramik 20/25 .
1. Pemasangan keramik lantai 40/40
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
Keramik 40/40 digunakan hampir diseluruh lantai ruangan, kecuali lantai
kamar mandi atau WC. Keramik lantai dipasang di permukaan pasir urug di
atas permukaan tanah padat menggunakan adukan semen dan pasir dengan
105

perbandingan 1 : 3. Keramik lantai merupakan bagian dari pekerjaan interior


yang berfungsi memperindah tampilan lantai.
2. Pemasangan keramik lantai 20/20
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
Keramik 20/20 dipasang di kamar mandi dan WC dengan tipe keramik kasar
agar lantai tidak licin. Dalam pemasangan keramik lantai kamar mandi atau
WC, yang harus diperhatikan adalah tingkat kelandaian atau kemiringan agar
air tidak tergenang.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM

3. Pemasangan keramik dinding 20/25


NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
Keramik 20/25 dipasang di dinding-dinding yang sering basah atau terkena
air, yakni dinding kamar mandi atau WC dan dinding dapur.
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
106

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
Satuan
Pekerjaan Rumus
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Pekerjaan Nonstruktur EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
a. Pekerjaan Kuzen Pintu V= luas penampang x m3
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
dan Jendela panjang UUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
b. Pekerjaan Dinding WWWWWWWWWWWWWWW
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Batu bata
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH m2
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
V= panjang x tinggi – ( luas ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
jendela + luas pintu + luas AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
c. Pekerjaan Plesteran dan ventilasi) CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
Pengacian DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB m3
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
d. Pekerjaan Lantai
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
1. Keramik lantai V= luas pasangan dinding batu
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
107

2. Keramik dinding bata x dua sisi HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH


IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
m2
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
V= luas lantai =........ satuan MMMMMMMMMMMMMMM
2
m2
m NNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
V=tinggi dinding keramik x
lebar ruang =......... satuan
m2
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.

OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO.

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ

RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
108

SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.

Lampiran 6 : Post Test Siklus I

TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
TEST HASIL BELAJAR ESTIMASI BIAYA KONSTRUKSI
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
MATERI POKOK: MENGHITUNG ESTIMASI BIAYA KONSTRUKSI
GEDUNG
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
(SIKLUS I)
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
Petunjuk:
1. Tuliskan terlebih dahulu nama, kelas dan program keahlian anda pada
lembar jawaban yang tersedia
2. Periksa dan bacalah setiap soal sebelum anda menjawab
3. Dahulukan menjawab soal-soal yang anda paling anggap mudah
4. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut anda paling tepat dengan memberi
tanda (X) pada lembar jawaban yang telah tersedia.
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
1. Pembersihan lapangan dilakukan sekeliling bangunan dengan jarak ... m
dari as bangunan sebelah luar.
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
a. 1 m b. 2 m c. 3 m d. 4 m
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
2. Sebutkan jenis-jenis lapisan pembentuk pondasi batu kali dari lapisan bawah
ke lapisan atas....
a. Tanah asli; Pas.anstamping; Pasir urug; sloof
b. Tanah asli; Pasir urug; Pas,anstamping; Pas. Pondasi batu kali
c. Pas. Anstamping; Pasir urug; sloof; Pas. Pondasi batu kali
d. Tanah asli; Pasir urug: batu kosong; Pas. Batu kali; sloof
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
109

3. Diketahui ukuran sebuah bangunan yang akan dibangun dengan panjang


bangunan 11 m dan lebar bangunan 7 m. Hitunglah berapa volume
pembersihan lapangan pada bangunan tersebut.
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
a. 220 m2 b. 221 m2 c. 225 m2 d. 230 m2

4. Jika diketahui sebuah galian tanah pondasi 16 m 3, hitung berapakah volume


tanah urugan kembali ?
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
a. 4 m3 b. 8 m3 c. 10 m3 d. 14 m3

5. Sebelum dilakukan penggalian pondasi disarankan membuat bouwplank


terlebih dahulu. Jika diketahui ukuran sebuah bangunan dengan panjang 8 m
dan lebar 6 m, hitung lah berapa volume bouwplank.
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
a. 30 m b. 25 m c. 20 m d. 28 m
6. Ada tiga aspek penting dalam proses pembuatan rumah, yaitu :
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
a. Biaya, tenaga, dan waktu c. Material, alat-alat, dan lokasi
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
b. Mandor, tukang, dan pekerja d. Pekerja, material, dan waktu
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
7. Jika diketahui lokasi yang akan dibangun panjangnya 20 m dan lebar 8 m,
berapakah luas pekerjaan pembersihan lapangannya:
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. a. 56 m2
c. 160 m2
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. b. 180
m2 d. 40 m2
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.

8. Tahapan pekerjaan pembuatan bangunan ialah sebagai berikut :


a. Tahap operasi/pemeliharaan, pembangunan fisik, rencana, studi
kelayakan, study pendahuluan
b. Tahap operasi/pemeliharaan, study kelayakan, study pendahuluan,
pembangunan fisik
c. Tahap operasi/pemeliharaan, study pendahuluan, study kelayakan,
rencana, pembangunan fisik
110

d. Tahap study pendahuluan, study kelayakan, perencanaan, pembangunan


fisik, operasi/pemeliharaan
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
9. Fungsi batu kosong dalam pekerjaan pasangan pondasi adalah :
a. Memperbaiki struktur tanah dasar pondasi
b. Memperkokoh kedudukan pondasi
c. Mencegah pondasi tidak mudah terguling
d. Mencegah pondasi tidak mudah retak
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
10. Untuk membuat sudut siku di lapangan sebagai garis as pondasi, selain
menggunakan siku rangka dapat dilakukan dengan cara :
a. Perbandingan panjang sisi segitiga 1: 2: 3
b. Perbandingan panjang sisi segitiga 2: 3: 4
c. Perbandingan panjang sisi segitiga 3: 4: 5
d. Perbandingan panjang sisi segitiga 4: 5: 6
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
11. Di bawah ini yang termasuk ke dalam uraian pekerjaan pondasi adalah?
a. Permulaan, beton bertulang, pemasangan plafond
b. Persiapan, penggalian, pasangan pondasi batu kali
c. Penggalian, pasangan pondasi, plesteran
d. Pembersihan lapangan, galian tanah pondasi, pasangan tembok 1:2
12. Diketahui detail sebuah penampang galian tanah pondasi seperti gambar di
bawah, 0.80

OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP
0.50

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
0.50

TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT

UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
Jika panjang galian 50 m, maka volume galian tanah adalah ...
111

VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
a. 15,25 m3 c. 17,25 m3
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
b. 16,25 m3 d. 18,25 m3
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

13. Sebutkan fungsi dari sloof pada konstruksi bangunan :


a. Menahan beban pondasi
b. Menahan beban kolom praktis
c. Menjaga pemerataan penurunan bangunan akibat beban struktur
d. Batas elevasi tanah
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY

14. Pemasangan bouwplank termasuk ke dalam pekerjaan :


ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
a. Persiapan c. Pembesian
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
b. Pasangan batu kali d. Plesteran
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
15. Perhatikan gambar detail pondasi berikut ini,
0.15
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD

0.40

EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE

0.40

FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
Jika panjang pondasi 50 m, maka volume pasangan pondasi batu belah
adalah ...
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. a. 5,5 m3
c. 4,5 m3
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ. b.
5,625 m3 d. 4,625 m3
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK.
112

16. Pemasangan bekisting kolom, sloof, dan pengecorannya termasuk kedalam


pekerjaan?
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
a. Pembersihan lapangan c. Pekerjaan pasangan pondasi
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
b. Pekerjaan pasangan dan plesteran d. Pekerjaan beton
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
17. Manakah di bawah ini cara penulisan tulangan yang benar
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
a. 12 mm Ø 4 c. Ø12 mm-4
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
b. Ø 4-12 mm d. 4 Ø12 mm
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
18. Berikut ini adalah alat yang dibutuhkan untuk membuat bouwplank kecuali :
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
a. Benang c. Tiang pancang
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
b. Papan d. Paku
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
19. Apa yang dimaksud dengan campuran beton 1: 2: 3 pada suatu bangunan
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
a. 1 semen: 2 pasir: 3 kerikil c. 1 pasir: 2 semen: 3 kerikil
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
b. 1 semen: 2 kerikil: 3 pasir d. 1 air: 2 pasir: 3 semen
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
20. Diketahui gambar detai sloof seperti gambar dibawah,

0.15
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
0.20
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ

AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
Jika panjang sloof 100 m, maka volume pekerjaan sloof adalah...
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
a. 0.3 m3 c. 3 m3
113

CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
b. 2 m3 d. 3,5 m3
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD.

21. Berapakah volume tiang kayu balok 5/7 dengan panjang 2 m, untuk
pemasangan keliling bouwplank 52 m dengan jarak tiang ke tiang 2 m.
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
a. 0,180 m3 c. 0,182 m3
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
b. 0,280 m3 d. 0,282 m3
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
22. Pada sebuah gambar rencana bangunan tertulis ukuran gamabar detail
sebuah penampang kolom ukuran 20 x 40 cm dengan skala gambar 1: 10.
Berapakah ukuan sesungguhnya pada gambar tersebut...
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
a. 20 mm x 40 mm c. 40 mm x 800 mm
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. b. 40 mm x 80
mm d. 200 mm x 400 mm
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
23. Diketahui gambar detail kolom seperti gambar, jika tinggi kolom 4 m, dan
jumlah kolom 20 buah, hitunglah berapa volume pekerjaan kolom tersebut:
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
0.15 a. 2,8 m3
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
0.15 b. 1,8 m3
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
c. 0,8 m3
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
d. 2 m3
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP.
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
24. Galian tanah pondasi harus memeperhatikan letak titik bangunan yang
tertera pada bouwplank, jika pondasi mengunakan batu kali mengelilingi
panjang bangunan menerus dengan lebar pondasi 85 cm dan tinggi 70 cm
sepanjang 98,50 m3. Volume galian pondasi adalah :
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
a. 58.60 m3 c. 65.58 m3
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS.
b. 58.50 m3 d. 55.60 m3
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT.
25. Pondasi batu kali berfungsi memikul beban yang bekerja diatasnya, untuk
menghitung volume pondasi batu kali adalah :
114

a+b
a. v= xp c. v =p x l x h
2
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
a−b p xl
b. v = xp d. v=
2 h
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
26. Beton ring balok berfungsi sebagai tumpuan konstruksi atap diatasnya dan
pengikat pasangan dinding bata dibawahnya. Jika ring balok memiliki lebar
13 cm tinggi 20 cm dipasang sepanjang 98,50 m 3 diatas dinding. Berapakah
volume ring balok :
a. 2,60 m3 c. 2,56 m3
b. 2,50 m3 d. 1,56 m3
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
27. Sebuah kolom memiliki penampang dengan lebar 20 cm dan tebal 20 cm
dengan tinggi kolom 3 m berjumlah 10 buah, maka volume pekerjaan kolom
tersebut adalah :
a. 2,20 m3 c. 1,20 m3
b. 1,10 m3 d. 2,10 m3
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
28. Salah satu pekerjaan beton yang berfungsi memikul beban dinding dan
meratakan permukaan bangunan adalah
a. Sloof c. kolom
b. Ring balok d. Plat beton
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
29. Suatu pondasi batu kali berbentuk trapesium dengan lebar alas 30 cm dan
lebar bawah 65 cm dengan tinggi pondasi 65 cm dibuat menerus sepanjang
76,50 cm3, maka volume pekerjaan pondasi tersebut adalah :
a. 22,62 m3 c. 24,62 m3
3
b. 23,62 m d. 25,62 m3
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ

30. Jika diketahui lokasi yang akan dibangun panjang 20 m dan lebar 8 m,
berapakah luas pekerjan pembersihan lapangan :
a. 56 m2 c. 160 m
2
b. 160 m d. 56 m
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
115

FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
116

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG

Lampiran 7 : Post Test Siklus II

HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
TEST HASIL BELAJAR ESTIMASI BIAYA KONSTRUKSI
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. MATE
RI POKOK: MENGHITUNG ESTIMASI BIAYA KONSTRUKSI
GEDUNG
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
(SIKLUS II)
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
Petunjuk:
5. Tuliskan terlebih dahulu nama, kelas dan program keahlian anda pada
lembar jawaban yang tersedia
6. Periksa dan bacalah setiap soal sebelum anda menjawab
7. Dahulukan menjawab soal-soal yang anda paling anggap mudah
8. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut anda paling tepat dengan memberi
tanda (X) pada lembar jawaban yang telah tersedia.
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
1. Pemasangan kozen pintu dan jendela termasuk ke dalam pekerjaan...
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
a. Pengukuran c. Pekerjaan kayu
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP
b. Pekerjaan pasangan dan plesteran d. Pekerjaan beton
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
2. Sebuah dinding kamar berukuran 4m x 4m terdapat sebuah jendela dengan
ukuran 150 cm x 120 cm, maka luas dinding tersebut adalah...
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
a. 14, 2 m2 b. 13,2 m2 c. 12,2 m2 d. 15,2 m2
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
3. Pemasangan pekerjaan dinding batu bata dilakukan dengan tujuan.....
a. Pembatas hubungan
117

b. Melengkapi pekerjaan struktur


c. membatasi tata letak ruangan
d. desain interior
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
4. Pelindung dinding batu bata dari cuaca agar tahan lama adalah....
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
a. Pengecetan c. Spesi
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
b. Plesteran dan acian d. Sloof dan balok
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
5. Keramik 30/30 digunakan untuk lantai ruangan yang luasnya 81 m 2. Hitung
berapa buah keramik yang dibutuhkan agar semua lantai tertutup?
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
a. 600 buah c. 800 buah
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
b. 700 buah d. 900 buah
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
6. Informasi yang diperlukan untuk perhitungan RAB suatu pekerjaan adalah...
a. Persentase pekerjaan
b. Volume pekerjaan dan harga satuan pekerjaan
c. Harga bahan dan upah
d. Jumlah pekerja
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
7. Perhatikan gambar di bawah.
KUSEN KAYU
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
2.14
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
0.85
118

KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

berapakah volume kozen pintu jika menggunakan kayu 5/13 cm....


LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
a. 32695 cm3 c. 30695 cm3
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
b. 31695cm3 d. 20695 cm3
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN

8. Perhatikan gambar dibawah ini.


OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Jika panjang dinding 5 m, dan tinggi dinding 3 m, berapa buah bata merah
yang dibutuhkan untuk memasang dinding bata merah tersebut.
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
a. 700 buah b. 1050 buah
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
c. 1000 buah d. 1150 buah
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
9. Rumus yang benar untuk menghitung volume Pekerjaan Keramik lantai

VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
dalam suatu rencana anggaran biaya adalah...
a. luas penampang x panjang
119

b. luas lantai =........ satuan m2


c. luas pasangan dinding batu bata x dua sisi
d. tinggi keramik x lebar keramik
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
10. Menghitung jumlah banyaknya volume pekerjaan dalam satuan disebut :
a. Satuan pekerjaan
b. Volume Pekerjaan
c. Perhitungan Bangunan
d. Biaya Bangunan
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
11. Menguraikan secara rinci besar volume kubikasi suatu pekerjaan adalah
peengertian dari:
a. Uraian Satuan isi
b. Perhitungan Kubikasi
c. Perhitungan Bangunan
d. Uraian Volume Pekerjaan
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
12. Merencanakan suatu bangunan dalam bentuk dan faedah dalam
penggunaannya, beserta besar biaya yang diperlukan dalam susunan
pelaksanaan dalam bidang administrasi maupun pelaksanaan kerja dalam
bidang teknik.
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
Penjelasan diatas adalah pengertian dari ...
a. Bestek c. RAB (Rencana Anggaran Biaya)
b. perencanaan d. persiapan
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
13. Pemasangan kosen pintu dan jendela termasuk ke dalam pekerjaan ...

a. Pegukuran

b. Pekerjaan pasangan dan plesteran

c. Pekerjaan kayu

d. Pekerjaan beton
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
120

14. Rumus yang benar untuk menghitung volume Pekerjaan Plesteran dan
Pengacian
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
dalam suatu rencana anggaran biaya adalah...
a. luas penampang x panjang

b. Volume pekerjaan x harga satuan upah

c. luas pasangan dinding batu bata x dua sisi

d. Indeks analisis pekerja x persentase/ bobot pekerjaan


DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
15. Pekerjaan cat dinding/ tembok dan cat kosen pintu, jendela merupakan
kedalam pekerjaan ...

a. Pekerjaan kayu c. Pekerjaan pasangan dan plesteran

b. Pengukuran d. Pekerjaan cat dan kapuran.


EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
.
16. Dari analisa pekerjaan (SNI) kebutuhan Batu bata untuk 1 m 2 Pekerjaan
Pasangan batu bata dibutuhkan 70 Buah. Dalam suatu kegiatan akan
dipasang tembok dari batu bata dengan ukuran panjang 50 m danlebar 4 m.
Berapakah kebutuhan batu bata tersebut….
a. 13500 Buah. c. 14500 Buah
b. 14000 Buah d. 15000 Buah
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
17. Daun pintu memiliki lebar 82 cm, tinggi 2,02 m dengan jumlah 7 buah.
Berapakah volume daun pintu tersebut ?
a. 0,37 m3 c. 10,6 m3
b. 11,60 m3 d. 12,6 m3
18. Suatu pekerjaan dinding dengan pasangan tembok 1:2, mempunyai sumbu
tegak 14,429 m2 dan sumbu datar 12,604 m2. Dengan tebal pasangan tembok
12 cm. Berapakah volume pekerjaan dinding dengan pasangan tembok 1:2
tersebut ?
a. 334379 m3 c. 356328 m3
121

b. 324396 m3 d. 323376 m3
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
19. Suatu dinding akan di plester dengan plesteran dinding 1:2, memiliki sumbu
tegak 14,429 m dan sumbu datar 12,604 m. Berapakah luas dinding yang
akan diplester dengan ukuran plesteran 1:2 ?
a. 54,066 m2 c. 53,066 m2
b. 55,06 m2 d. 52 m2
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
20. Untuk tebal daun pintu yang lazim digunakan dipakai adalah ....
a. 0,20 - 0,30m c. 0,40 – 0,50m
b. 0,25 - 0,30m d. 0,30 – 0,40m
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
21. Berapakah tebal spasi pada pekerjaan pemasangan dinding batu bata....
a. 2,5 cm c. 3 cm
b. 2 cm d. 1 cm
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
22. Berapakah ukuran /dimensi batu bata yang sesuai dengan SNI .....
a. 6cm x 11cm x 23cm
b. 5cm x 11 cm x 22cm
c. 5,5cm x 12 cm x 23 cm
d. 6 cm x 13 cm x 22 cm
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
23. Pada umum nya keramik dengan ukuran 20/25 digunakan pada....
a. Dinding kamar mandi atau WC
b. Dinding kamar tidur
c. Lantai teras
d. Lantai kamar mandi
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
24. Keramik 20/25 dipasang diruangan kamar mandi dengan luas 4,5 m2 , maka
banyaknya keramik yang digunakan adalah:
a. 80 buah c 100 buah
b. 90 buah d. 110 buah
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
25. Pekerjaan pembangunan konstruksi terdiri dari beberapa bagian dan tahap
pekerjaan., ada bagian-bagian dan tahap pengerjaan, bagian dan tahap
penkerjaan yang dilakukan bersamaan. Biasanya kusen, jendela dan pintu
dilaksanakan bersamaan dengan:
122

a. Pekerjaan pondasi c. Pekerjaan dinding


b. Pekerjaan sloof d. Pekerjaan kolom
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN
26. Apa yang dimaksud dengan campuran beton 1:2:3 pada suatu pekerjaan
bangunan:
a. 1 semen : 2 pasir : 3 kerikil c. 1semen : 2 agregat : 3 air
b. 1 semen : 2 kerikil : 3 pasir d. 1 semen : 2 agregat : adiftif
OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO
27. Sebuah dinding kamar berukuran 4 m x4 m terdapat sebuah jendela dengan
ukuran 150 cm x 120 cm, maka luas dinding kamar tersebut adalah:
a. 17,8 m2 c. 14,2 m2
b. 8 m2 d. 16 m2
PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP
28. Keramik 40x40 digunakan untuk lantai ruangan yang luasnya 48 m2,
berapa buah keramik yang dibutuhkan agar semua lantai tertutupi :
a. 120 buah c. 300 buah
b. 480 buah d. 320 buah
QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
29. Berapakah luas acian dinding dengan ukuran 4m x4m:
a. 16 m2 c. 32 m2
b. 16 m d. 32 m
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
30. Diketahui sebuah kusen pintu memiliki lebar 90 cm dengan tinggi 240 cm
dan mengunakan kayu 5/10, berapakah volume kusen pintu tersebut :
a. 0,018 m3 c. 0,033 m3
b. 0,33 m3 d. 0,108 m3
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT

UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
123

WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
Lampiran 8 : Kunci Jawaban Post Test
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
KUNCI JAWABAN TES HASIL BELAJAR SIKLUS I DAN SIKLUS II
ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA
BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB
SIKLUS I SIKLUS II
1. A 1. C
2. D 2. A
3. B 3. C
4. A 4. B
5. D 5. D
6. C 6. B
7. C 7. A
8. D 8. B
9. A 9. B
10. C 10. B
11. B 11. D
12. B 12. C
13. C 13. C
14. A 14. C
15. A 15. D
16. D 16. B
17. D 17. B
18. C 18. A
19. A 19. B
20. C 20. B
21. C 21. C
22. A 22. B
23. B 23. A
CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC
24 . A 24 . B
DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD
25 . A 25 . C
EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
26 . A 26 . C
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF.
27 . B 27 . D
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
28 . A 28 . C
124

HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
29 . A 29 . A
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII. 30 . B
30 . D
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.

KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL

MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM
NNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN

OOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO

PPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPPP

Lampiran 9 : Lembar Jawaban Siklus I

QQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQQ
LEMBAR JAWABAN SIKLUS I
RRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Nama :
SSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSSS
Kelas :
TTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT
Program Keahlian :
UUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
VVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVVV
1. A B C D 16. A B C D
2. A B C D 17. A B C D
3. A B C D 18. A B C D
4. A B C D 19. A B C D
5. A B C D 20. A B C D
6. A B C D 21. A B C D
7. A B C D 22. A B C D
8. A B C D 23 A B C D
9. A B C D 24. A B C D
125

10. A B C D 25 A B C D
11. A B C D 26. A B C D
12. A B C D 27. A B C D
13. A B C D 28. A B C D
14. A B C D 29. A B C D
15. A B C D 30. A B C D
WWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWWW
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX.

YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY

ZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZZ

AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA

BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB

CCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC

DDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDDD

Lampiran 10 : Lembar Jawaban Siklus II

EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE
LEMBAR JAWABAN SIKLUS II
FFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFFF
Nama :
GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG
Kelas :
HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH
Program Keahlian :
IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII.
1. A B C D 16. A B C D
2. A B C D 17. A B C D
3. A B C D 18. A B C D
4. A B C D 19. A B C D
126

5. A B C D 20. A B C D
6. A B C D 21. A B C D
7. A B C D 22. A B C D
8. A B C D 23 A B C D
9. A B C D 24. A B C D
10. A B C D 25 A B C D
11. A B C D 26. A B C D
12. A B C D 27. A B C D
13. A B C D 28. A B C D
14. A B C D 29. A B C D
15. A B C D 30. A B C D
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ.
KKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK
LLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLLL
MMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMMM

Anda mungkin juga menyukai