Anda di halaman 1dari 15

PANDUAN & TATA TERTIB

KONGRES NASIONAL PERTAMA IHGMA 2017.


1. Latar Belakang.

Kongres merupakan sebuah momentum penting bagi Pengurus IHGMA beserta seluruh
anggotanya untuk secara terbuka berefleksi bersama tentang bagaimana organisasi berjalan
selama kurun waktu Satu Tahun sejak Pelantikan pengurus DPP IHGMA & DPD-DPD IHGMA
di Sanur-Bali 20 April 2016, Pengurus dan semua anggota telah berupaya mewujudkan Visi dan
Misi organisasi ini ditengah situasi keberagamam,kesederhanaan dan dirangkum didalam
kebersamaan Anggota dan dilakukan dalam Intensitas yang berbeda-beda, dan yang dimaksud
dengan Kongres Nasional Pertama IHGMA adalah Rapat Kerja Pengurus DPP dan DPD-DPD
IHGMA.

Sesuai ketentuan AD/ART IHGMA dan Hasil Musyawarah Nasional / EXCOM Meeting
di Jakarta pada Bulan September-Tahun 2016, Pengurus DPP menunjuk Panitia Pengarah dan
Panitia Pelaksana Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017, mandate pelaksanaan kali ini
kepada Pengurus dan Anggota IHGMA – SULAWESI yang diamanahkan untuk bertugas
mempersiapkan, menyelenggarakan dan melaksanakan serangkaian kegiatan dalam KONGRES
NASIONAL PERTAMA IHGMA 2017, dalam bentuk satu paket dan terpadu, agar terlaksana
secara efektif dan efisien.

Tugas dan Wewenang KONGRES NASIONAL

a. Meminta laporan pertanggung jawaban ketua umum IHGMA periode 2016-2017.


b. Merancang , Merubah dan Menetapkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
IHGMA disesuaikan dengan kebutuhan organisasi.
c. Menetapkan Garis-garis Besar Program Kerja ( GBPK ) IHGMA 2017 – 2020.
d. Menetapkan Mekanisme Kerja Organisasi ( MKO ) 2017-2020.
e. Memilih dan menetapkan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat IHGMA Periode 2017-
2020.
f. Memilih dan menetapkan SusunanPengurus Pusat IHGMA Periode 2017-2020.
g. Menetapkan dan mencabut status keanggotaan.
h. Membuat dan menetapkan keputusan-keputusan lain yang dianggap perlu.
2. Tema

“ Meningkatkan Solidaritas & Kualitas Anggota IHGMA demi Pariwisata Indonesia yang
berkelanjutan”, sebagai organisasi profesi yang independen dengan berbagai kegiatan positif
untuk kemajuan anggota dan bisa menjadi solusi kecil dalam turut serta membetuk nilai-nilai
positif individu sehingga dapat membangun diri untuk melakukan inovasi dan kreasi bagi
kehidupannya. Lewat kreasi ( daya cipta ) dan inovasi itulah diharapkan kerekatan bangsa bisa
terbangun, dan IHGMA bisa menjadi bagian kecil untuk mendukung kemajuan bangsa
Indonesia.

3. Nama Kegiatan : KONGRES NASIONAL PERTAMA IHGMA 2017.

Kongres Nasional Pertama 2017 bagi IHGMA adalah sebagai salah satu wadah organisasi,
untuk melakukan refleksi dan evaluasi bagi perkembangan pengurus dan anggotanya.
Setelah 1 tahun kepengurusan pusat berkiprah, kini saatnya bersama-sama seluruh anggota
secara nyata ikut menata kembali agar organisasi dapat benar-benar sebagai wadah anggota
bersandar, dan agar makin dapat memberi layanan serta bantuan yang bermanfaat bagi seluruh
anggotanya.

4. TATA TERTIB

a. Yang dimaksud dalam tata tertib ini adalah aturan pelaksanaan KONGRES NASIONAL
PERTAMA IHGMA 2017.
b. Tujuan Tata tertib ini mengatur jalannya KONGRES NASIONAL PERTAMA
IHGMA 2017. yang terkontrol dan aman.

5. PESERTA
PesertaKongres Nasional Pertama IHGMA 2017diwakili oleh
1. Utusan Pengurus DPP 2016 – 2017.
a. Ketua.
b. Wakil Ketua
c. Sekretaris
d. Bendahara
e. Seksi-seksi / Bidang

2. Utusan PengurusDPD=DPD 2016 – 2020.Yang diwakili oleh


a. Ketua.
b. Wakil Ketua
c. Sekretaris
d. Bendahara

3. Anggota IHGMA
4. Tamu Undangan / Peninjau
6. TEMPAT dan WAKTU

Tempat
Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017 bertempat di Hotel Gammara Makasar dengan
alamat Jalan HM Dg Patompo, Metro, Tanjung-Bunga,Sulawesi-Selatan

Waktu
Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017.Dimulai dengan Acara Malam sebagai acara
Pembukaan yang dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 12 Mei tahun 2017. Mulai 18.00 wita sd
22.00wita / menyesuaikan
Dan Pelaksanaan Kongres itu sendiridilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 13Mei tahun 2017.
Mulai 09.00 witasd 19.00wita / menyesuaikan.

7. Transportasi, Akomodasi, Konsumsi


Diharapkan kepada seluruh peserta sebagai anggota IHGMA untuk menanggung sendiri segala
kebutuhan untuk Transportasi & Akomodasi selama KONGRES berlangsung dikarenakan
keterbatasan potensi dari panitia.
Panitia KONGRES hanya menyediakan sajian makan selama berlangsungnya KONGRES
dengan hidangan, tempat dan waktu sesuai dengan susunan acara yang ditentukan.

8. Materi Kongres
Panitia KONGRES NASIONAL menyediakan ruangan, peralatan, materi Kongres , tanda
pengenal dan alat tulis.

9. Pakaian
Diharapkan selama KONGRES NASIONAL Berlangsung peserta memakai pakaian dengan
menyesuaikan kerapihan dan kesopanan berbusana.

10. Pembiayaan
Biaya untuk menyelenggarakan Kongres Nasional Pertama IHGMA diperoleh dari:
1. Biaya peserta perorang sebanyak Rp.150.000,- ( seratus lima puluh ribu rupiah ).
2. Biaya sponsor/donator dan sumber dana lainnya yang sah dan tidak mengikat serta tidak
bertentangan dengan ketentuan AD/ART IHGMA.

11. Sekretariat &Anggota Panitia


IHGMA DPD – SULAWESI

12. Penutup
Berharap “Kongres Nasional Pertama IHGMA pada tahun 2017” ini bisa memberi kemajuan dan
keberhasilan bagi IHGMA secara nasional.
TATA TERTIB

BAB I
Status dan Fungsi

Pasal 1
1. “Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017”merupakan rapat kerja untuk semua
fungsionaris Pengurus DPP dan DPD-DPD serta semua anggota IHGMA –Setelah masa
bakti kepengurusan DPP IHGMA Periode 2016-2017 berakhir.
2. “Kongres Nasional IHGMA”merupakan agenda wajib untuk dilaksanakan 1 (satu) kali
dalam satu periode kepengurusan Dewan Pengurus Pusat berakhir.
3. Melaksanakan pelantikan ketua beserta susunan pengurus DPP baru.

Pasal 2
Fungsi
1. Laporan kegiatan dan pertanggung jawaban Dewan Pengurus DPP Periode 2016 – 2017.
2. Pemilihan Ketua Umum Baru IHGMA periode 2017-2020.
3. Pemilihan dan penyusunan pengurus DPP IHGMA yang baru untuk periode 2017-
2020,atau penyusunan pengurus DPP IHGMA dapat dilakukan selambat-lambatnya 2
minggu setelah pelaksanaan Kongres.
4. Penyempurnaan AD / ART IHGMA yang sudah ada dengan pertimbangan kebutuhan
jalannya organisasi kedepan.
i. Menyusun, membahas dan menetapkan program kerja Pengurus DPP Periode 2017-2020
dalam 1 (satu) masa kepengurusan kedepan dengan anggaran pemasukan dan
pengeluaran kegiatan.sebagai Garis-garis Besar Program Kerja ( GBPK ) IHGMA 2017 –
2020.
j. Menetapkan Mekanisme Kerja Organisasi ( MKO ) 2017-2020.

BAB II
Peserta, Hak Peserta dan Kewajiban Peserta

Pasal 3
Peserta
Peserta “Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017”adalah Pengurus DPP IHGMAdan Pengurus
DPD-DPD, DPC-DPC IHGMA serta Seluruh Anggota IHGMA.

Pasal 4
Hak Peserta
Semua Peserta “Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017”mempunyai hak bicara dan hak
bersuara.
Pasal 5
Kewajiban Peserta
1. Peserta diwajibkan mengikuti peraturan dan Tata TertibKongres Nasional Pertama
IHGMA 2017”.
2. Peserta diwajibkan mengikutiKongres Nasional Pertama IHGMA 2017”. dari awal sampai
akhir.
3. Setiap pembicaraan dari peserta harus melalui pimpinan sidang.
4. Tiap peserta hanya dibolehkan mengikuti satu sidang komisi saja.
5. Peserta diperbolehkan meninggalkan persidangan dengan seizin pimpinan sidang.

BAB III
Pasal 6
Sanksi
Sanksi diberikan kepada peserta yang melanggar tata tertib “Kongres Nasional Pertama
IHGMA
2017”Sanksi dapat berbentuk peringatan,pencabutan haksuaradan hak bicara,atau dikeluar
kan dari ruang sidang olehpimpinan sidang atas persetujuan forum.

BAB IV
Persidangan, Pimpinan Sidang dan Tugas Pimpinan Sidang
Pasal 7
Persidangan
Persidangan terdiri dari :
1. PEMBUKAAN SIDANG“Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017”
2. SIDANG PLENO
PERSYARATAN :
A. Sidang Pleno diikuti oleh seluruh peserta dan peninjau Permusyawaratan
B. Sidang Pleno dipimpin oleh Presidium Sidang.
C. Sidang Pleno dipandu oleh Steering Committee.
D. Sidang Pleno membahas dan memutuskan segala sesuatu yang berhubungan dengan
Permusyawaratan.

POKOK PEMBAHASAN :
A. Pembahasan dan pengesahan Agenda Acara,Panduan dan Tata Tertib Kongres Nasional
Pertama IHGMA 2017 ”sudah disusun ulang sesuai dengan masukan team perumus oleh
panitia pengarah dan disahkan dalam Rapat Pengurus DPP IHGMA pada Hari Kamis
tanggal 04 May 2017, Waktu 16.00 WITA di ASTON KUTA HOTEL, Kuta- Bali.
B. Pemilihan Panitia Sidang dan Presidium sidang, sudah dipilih,disusun dan disahkan
dalam rapat kepanitiaan persiapan kongres oleh DPP IHGMA khusus untuk pelaksanaan
“Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017”. pada pada Hari Kamis tanggal 04 May 2017,
Waktu 16.00 WITA di ASTON KUTA HOTEL, Kuta- Bali.
C. Laporan Kerja Oleh Ketua Umum IHGMA Periode 2016-2017. dan Pandangan Umum
Peserta.
D. Pemilihan Ketua Umum IHGMA Periode 2017 – 2020
E. Penyusunan pengurus baru DPP IHGMA Periode 2017 – 2020 atau selambat-lambatnya
sudah tersusun 2 minggu setelah hari pelaksanaan Kongres.
Keterangan :
Pokok Pembahasan yang dimaksud dalam point A sd E diatas, diambil dengan pertimbangan
dikarenakan keterbatasan waktu yang ada agar dapat memaksimalkan pelaksanaan acara
“Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017” segala macam Penyempurnaan Pelaporan,
Penyampaian, pembahasan dan pengesahan sudah terlebih dahulu dibahas secara
mendetails dalam pertemuan“Panitia Team Perumus Kongres Pertama IHGMA 2017”.

3. SIDANG KOMISI

Maksud dan Tujuan diadakannya Sidang Komisi adalah untuk pelaporan/ penyampaian,
pembahasan, penyempurnaan dan pengesahan program kerja masing-masing Bidang / Seksi
dipengurusan DPP antara lain :
1. Penyempurnaan AD / ART IHGMA yang sudah ada dengan pertimbangan kebutuhan
organisasi kedepan.
Catatan: Sebagai pertimbangan awal guna memaksimalkan pelaksanaan sidang
komisi AD/ART diacara “Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017” segala macam
Penyempurnaan Pelaporan, Penyampaian, pembahasan AD/ART sudah terlebih
dahulu dibahas secara mendetails dalam Panitia Team Perumus AD/ART Kongres
Pertama IHGMA 2017yang diwakili oleh Pengurus DPD-DPD
2. Penyusunan perencanaan program kerja tiap Bidang /Seksi yang ada di DPP IHGMA
serta etimasi biaya anggaran penerimaan dan pengeluaran untuk masa 1 (satu) tahun
kedepan sehingga dapat ditetapkan sebagai Garis-garis Besar Program Kerja ( GBPK
) dan Mekanisme Kerja Organisasi ( MKO ).

4. KESIMPULAN HASIL SIDANG


5. PENUTUPAN SIDANG

Pasal 8
Pimpinan Sidang Pleno & Sidang Komisi

Pimpinan sidang terdiri dari :

1. PimpinanPresidium sidang pleno, yang terdiri dari Ketua, Sekretaris Sidang dan Notulen
sudah dipilih,ditetapkan dan diputuskan oleh DPP IHGMA dalam Excom Meeting DPP
secara demokrasi, dengan susunan :

Ketua Sidang : Ferdhy Arminiu.


Sekretaris Sidang :Chris Bonaventura.
Notulen Sidang :Otto Yoga.

F. Presidium sidang komisi yang terdiri dari Ketua Sidang Komisisudah dipilih dan
ditentukan oleh DPP IHGMA dalam DPP Meeting secara demokrasi, ditetapkan pada
Hari Kamis tanggal 04 May 2017, Waktu 16.00 WITA di ASTON KUTA HOTEL, Kuta-
Bali,dan untuk pemilihan Sekretaris, Notulen serta Anggota Sidang akan ditentukan saat
berjalannya “Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017”
Pimpinan sidang komisi, dipimpin oleh Kepala Sidang Komisidengan susunan peserta
adalah peserta kongres adapun pembagian sidang komisi sebagai berikut:

1. Komisi A – AD/ART
Kepala Bidang : Christian Gumala
Sekretaris Sidang Komisi :
Notulen Sidang Komisi :
Anggota Sidang Komisi :

2. Komisi B – Bidang Organisasi.


Kepala Bidang : Nyoman Astama
Sekretaris Sidang Komisi :
Notulen Sidang Komisi :
Anggota Sidang Komisi :

3. Komisi C – Bidang Humas, Pemasaran dan Antar Lembaga.


Kepala Bidang : Pipin Haryanto
Sekretaris Sidang Komisi :
Notulen Sidang Komisi :
Anggota Sidang Komisi :

4. Komisi D - Bidang Litbang & IT


Kepala Bidang : Komang Artana
Sekretaris Sidang Komisi :
Notulen Sidang Komisi :
Anggota Sidang Komisi :

5. Komisi E – Bidang Keanggotaan


Kepala Bidang : Andreas Chandra
Sekretaris Sidang Komisi :
Notulen Sidang Komisi :
Anggota Sidang Komisi :

6. Komisi F – Bidang Akreditasi & Sertifikasi


Kepala Bidang : Swabawa
Sekretaris Sidang Komisi :
Notulen Sidang Komisi :
Anggota Sidang Komisi :

7. Komisi G – Bidang Umum Kelembagaan, Perijinan dan Legal.


Kepala Bidang : I Made Ramia
Sekretaris Sidang Komisi :
Notulen Sidang Komisi :
Anggota Sidang Komisi :

Catatan : Anggota sidang komisi merupakan perwakilan dari DPD-DPD dan dibagi berdasarkan jumlah
yang hadir.
Pasal 9
Tugas Presidium Sidang

1. Presidium Sidang terpilih dapat langsung bertugas memimpin sidang pleno dari awal
sidang sampai selesainya acara sidang.

2. Presidum sidang tetap bertugas memimpin sidang pleno untuk mendengarkan laporan dan
pertanggung jawaban Ketua Umum IHGMA Periode 2016-2017, hingga laporan tersebut
diterima peserta sidang.

3. Membagi peserta kongres kedalam sidang komisi guna membahas AD-ART dan Program
Kerja masing-masing Bidang di DPP, guna untuk merancang, memutuskan dan
menetapkan AD-ART dan Program Kerja DPP IHGMA kedepan.

4. Membuat kesimpulan hasil “Kongres Nasional Pertama IHGMA 2017”, serta


mengesahkannya.

BAB V
Pasal 10
Quorum

1. “Kongres Nasional PertamaIHGMA 2017”dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang-


kurangnya ½ + 1 dari jumlah pengurus DPP Periode 2016 -2017 dan DPD/DPC Periode
2016/17-2019/20, serta seluruh Anggota IHGMA.
2. Sidang pleno dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya ½ + 1 jumlah pengurus
DPP Periode 2016 -2017 dan DPD/DPC Periode 2016/17-2019/20.
3. Sidang komisi dinyatakan sah apabila dihadiri 2/3 dari jumlah pengurus, serta Anggota
IHGMA.
4. Apabila quorum yang dimaksud pada poin (1), (2), dan (3) tidak terpenuhi, maka
kebijakan selanjutnya akan diserahkan kepada Ketua Umum IHGMA Periode 2016-
2017.

BAB VI
Tata-Tertib Pemilihan Ketua Umum
IHGMA 2017 – 2020

Pasal 1
Ketentuan UmumPemilihan Ketua Umum
1. Pemilihan Ketua Umum dilakukan melalui Pemungutan Suara dalam Sidang
Pleno yang dihadiri oleh peserta KONGRES secara langsungdan apabila anggota
berhalangan hadir dapat menitipkan surat suaranya kepada DPD terkait secara
bebas dan rahasia.
2. Pencalonan :
- Anggota berhak penuh untuk mencalonkan diri.
- Calon Ketua Umum dapat dicalonkan oleh DPC / DPD maupun
DPP.
Pasal 2
Syarat & Kriteria Untuk Menjadi Ketua Umum

Syarat dan Ketentuan Sebagai Calon Ketua Umumsbb :


1. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Sehat Jasmani dan Rohani.
3. Mempunyai jiwa kepemimpinan.
4. Terdaftar sebagai Anggota IHGMA aktif dan sudah pernah menjadi pengurus
IHGMA.
5. Berdomisili diwilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
6. Bukan pengurus dari organisasi sejenis
7. Bersedia dicalonkan dan bersedia meluangkan waktu untuk menjadi pengurus.
8. Memiliki konsep visi dan misi yang jelas bagi kemajuan IHGMA
9. Memiliki kapasitas, kapabilitas dan aksepbilitas.
10. Menyatakan kesediaan untuk mengemban amanah organisasi.
11. Mampu bekerjasama secara kolektif pada tingkat Nasional dan Daerah.
12. Memiliki komitmen dan kompetensi untuk memimpin IHGMA berdasarkan
AD/ART, GBPK dan MKO.
13. Belum pernah dihukum dan atau tidak sedang terlibat dalam masalah hukum.
14. Memenuhi kriteria dan persyaratan yang telah ditetapkan

Pasal 3
Pemilih
1. Pemilih merupakan anggota yang terdaftar secara resmi sebagai anggota IHGMA
paling lambat pertanggal 06 Mei 2017, Pukul 18.00 wita, secara lengkap sudah
tercatat di Bidang Keanggotaan DPP IHGMA.
2. Calon Ketua Umum juga dibenarkan memberikan hak suara/ sesuai dengan latar
belakang ketiga-tiga calon Ketua Umum tercatat sebagai anggota DPP dan masing-
masing mendapatkan hak suara perorang sebanyak 5 ( Lima ) suara.
3. Satu orang anggota di DPC maupun DPD yang sudah terdaftar resmi secara online
maupun offline di DPP memiliki satu hak suara.
4. Anggota DPD IHGMA – Sulawesi sebagai tuan rumah mempunyai 1 ( satu) suara..
5. Setiap utusan DPD-DPD IHGMA sebagai undangan yang mewakili DPDnya yang
menjabat atau yang ditunjuk sebagai perwakilan dari Posisi Ketua, Sekretaris dan
Bendahara masing-masing orang mempunyai 3 ( Tiga ) suara.
6. Utusan DPP IHGMA sebagai undangan maisng-masing orang mempunyai 5 ( Lima )
suara,
7. Dalam pelaksanaannya anggota IHGMA yang memiliki hak pilih dan sudah
mendaftar namun belum hadir disaat pemilihan dimulai, akan ditunggu 1 x 15 menit
setelah itu dinyatakan gugur.
Pasal 4
Penghitungan dan Penetapan Suara.
1. Ketua Umum terpilih adalah calon ketua umum yang memperoleh suara
terbanyak.
2. Penghitungan suara dipimpin oleh Pimpinan Sidang, Sekretaris dan Notulen.
3. Jika terdapat perolehan yang sama, maka pemilihan akan diulang sesuai
dengan tahapan yang sama.

Pasal 5
Tahapan Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum
1. Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum dan Penetapan Calon Ketua Umum telah
dilakukan lebih dulu melalui tahapan sosialisasi dan penjaringanoleh Tim Formatur
/Panitia Pemilihan di DPP IHGMA dimulai sejak tanggal 18 February 2017 s/d 13 April
2017.
a. Pendaftaran Calon Ketua Umum.
b. Penyerahan Berkas.

2. Penetapan dan Pengumuman bakal calon Ketua Umum setelah melalui proses seleksi dan
verifikasi oleh Tim Formatur / Panitia Pemilihan di DPP IHGMA pada tanggal 20 April
2017, dan dinyatakan telah memenuhi persyaratan sebagai Ketua Umum dan disepakati
sebagai Calon Ketua Umum DPP IHGMAPeriode 2017-2020, adalah sebagai berikut :

1. I MADE RAMIA ADNYANA- DPD BALI


Tanggal Lahir : 07 September 1972.
Agama : Hindu
Pendidikan :
Property dan Jabatan Sekarang : H Sovereign Bali -General Manager.
Pengalaman Menjabat GM : 11 Tahun.

Pengalaman Organisasi :
Central Board Members IHGMA – Organization Body, Legal and License
Division
Vice Chairman 1 IHGMA Bali Chapter
Treasury of Kubu Gunung Credit Union& Advisory Kubu Gunung Bali
Hospitality
Cooperation Vice Chairman of Indonesian Hotel& Restaurant Association
Chapter Badung
Chairman Indonesia Tourism Outlooks ( ITO ) Head of Gasmonev
Division BSPN Bali Chapter
Vice President Estepers Executive Club ( EEC )
Chairman of Ubud Hotels Association (UHA) period 2008 – 2010
Member of 50 Bali Tourism Leader 2010
Active Member of SKAL Club International since 2009
Board Advisory Member of Bali Institute for Global Renewal –
Leadership Learning Centerbased in Sausalito California Chairman of
Bali Institute for Global Foundation
Active members of Bali Village, Bali Rasa Sayang
Member of Paguyuban THK (Tri Hita Karana) Tourism Awards and
Accreditations

2. WISHNU ALBATAAFI –DPD BANTEN


Tanggal Lahir : 07 November 1967.
Agama : Islam
Property/ Jabatan :Paragon Biz Hotel - General Manager.
Pengalaman Menjabat GM : 12 Tahun.
Pengalaman Organisasi :
Committee of IHGMA (Indonesian Hotel General Manager Association)
DPP (Central Committee) – Public Relations
Chairman of IHGMA (Indonesian Hotel General Manager Association)
DPD Prop. Banten
Committee of KADIN Prop. Banten: Ketua Komite Tetap Bidang Promosi
Dalam Negeri
Committee of BPPD (Badan Promosi Pariwisata Daerah) Banten: Direktur
Promosi Luar Negeri
Committee of BPD PHRI Prop. Banten: Kepala Bidang Investment
Secretary of BPC PHRI (Indonesian Hotel and Restaurant Assoc.) Serang
Regency chapter, Banten Province, Indonesia
Member of Gettogman Enterprise (Banten Cultural Tourism Pioneer).
Advisor of IHKA (Housekeeper Association) for Serang, Banten,
Indonesia
Advisor of AFODS (Front Office Association) for Serang, Banten,
Indonesia.

3. I GEDE ARYA PERING ARIMBAWA – DPD SULAWESI SELATAN


Tanggal Lahir : 04 October 1971.
Agama : Hindu
Property /Jabatan :HARPER PERINTIS MAKASSAR by Aston- General
Manager.
Pengalaman Menjabat GM : 08 Tahun.
Pengalaman Organisasi :
IHGMA (Indonesian Hotel General Manager Associaon) As 3 Auxiliary
Secretary General
IHGMA Chapter Sulawesi (Indonesian General Manager Associaon) As a
chairman Sulawesi Chapter
IHKA (Indonesian Housekeeper Associaon) – Indonesia As a Chief of
Operaon
BPD IHKA (Indonesian Housekeeper Associaon) – Bali As an Advisor
BPD IHKA (Indonesian Housekeeper Associaon) – Bali As a Chairman
HFLA (Hotel Frontliner Associaon) – Bali As a Execuve Commiee
(sponsorship) IHKA (Housekeeping Associaon) – Makassar As an
Advisor
MP” Makassar Prefessional Associaon Chairman
CASAGRANDE/ General Manager Associaon – Makassar Chairman
ACE (Associaon Chief Engineer) South of Sulawesi As Advisor
IHHRMA (Indonesian Hotel Human Resources Associaon) – South of
Sulawesi As Advisor

3. Pelaksanaan Kampanye dan Sosialisasi program masing-masing calon Ketua Umum


IHGMA DPP IHGMA Periode 2017-2020,di mulai tanggal 21 April 2017 s/d 05 Mei
2017.

4. Masa tenang 05 Mei 2017 s/d 11 Mei 2017.

5. Pemungutan dan perhitungan Suara serta pengumuman dan penetapan hasil pemilihan
ketua umum melalui mekanisme kongres IHGMA dilaksanakan pada tanggal 13 Mei
2017.

Pasal 6
Tata Cara Pemungutan Suara
Pemungutan suara sebagaimana dimaksud dilakukan secara langsung oleh peserta KONGRES
NASIONAL PERTAMA IHGMA 2017 .

Pasal 7
Hak Suara Peserta KONGRES
Didalam pelaksanaannya untuk memilih calon ketua umum diatur sebagai berikut :
1. Daftar Pemilih Tetap akan diumumkan/ditempel dipapan pengumuman pada hari
pelaksanaan Kongres Pertama IHGMA 2017.
2. Pemilih dari pengurus DPP IHGMA masing-masing orang mempunyai 5 ( Lima ) hak
suara,diwakili dengan surat suara Warna Kuning.
3. Pemilih dari pengurus DPD-DPD IHGMA yang datang secara langsung atau anggota
yang ditunjuk untuk mewakili Pengurus DPD nya masing-masing (maksimal 3 orang per
DPD),sebagai Ketua, Sekretaris dan Bendahara maka masing-masing orang mempunyai 3
( Tiga ) hak suara, diwakili dengan surat suara Warna Merah
4. Pemilih dari Anggota Biasa IHGMA di DPD-DPD lain termasuk juga pemilih dari
anggota IHGMA – Sulawesi perorang mempunyai 1 ( satu) hak suara, diwakili dengan
surat suara Warna Biru.
5. Semua Hak suara anggota IHGMA yang sudah yang terdaftar dimasing-masing DPD dan
tercatat secara resmi di DPP mendapatkan 1 ( satu ) hak suara, maka pemakaian hak
suaranya dapat diwakili secara penuh oleh Anggota sebagai perwakilan atau Pengurus
DPD sebagai perwakilan untuk hadir, perhitungan hak suara dihitung berdasarkan jumlah
anggota yang terdaftar di DPD dan Jumlah suara akan dinyatakan valid/berlaku setelah
mendapat persetujuan/klarifikasi oleh Bidang Keanggotaan, diwakili dengan surat suara
Warna Kuning.dan ditambahkan jumlah suara yang diwakilinya
6. Seluruh Pemilih masing-masing harus mengisi ulang daftar pemilih / formulir yang
disediakan oleh Panitia Kongres dan segera menyerahkan kepada Pimpinan Kongres.
7. Pimpinan Kongres memeriksa dan meneliti formulir tersebut.
8. Hasil pemeriksaan dan penelitian formulir tersebut akan diumumkan oleh Pimpinan
Kongres sebagai jumlah suara yang tercatat sebagai pemilih.
9. Pimpinan kongres dibantu oleh Sekretaris dan Notulen sidang, menetapkan calon pemilih
untuk selanjutnya akan memanggil calon pemilih satu persatu guna menerima surat suara.
10. Sebelum dilakukan pemungutan suara, pimpinan Kongres wajib melakukan :
a. Penghitungan surat suara dan perkiraan jumlah suara yang didapat.
b. Memeriksa kotak suara yang akan digunakan dalam mengumpulkan surat suara
pemilihan Ketua Umum dan menunjukan kepada peserta Kogres kotak suara yang
kosong dan melakukan penyegelan.
11. Pimpinan Kongres memanggil satu-persatu peserta Kogres yang ditetapkan sebagai
pemilih.
12. Pemilih menentukan pilihannya dengan cara membuka lipatan surat suara, mencoblos
Nomor Calon Ketua Umum yang dipilih dibilik suara,melipat kembali dan memasukan
surat suara kedalam kotak suara.

Pasal 8
Penghitungan Suara
1. Penghitungan suara diawali dengan membuka kotak suara dan menghitung jumlah surat
suara yang masuk serta mengumumkan hasil suara satupersatu secara terbuka.
2. Panitia Kongres dibantu oleh Sekretaris dan Notulen segera membacakan hasil suara dan
melakukan pencatatan diwhite board.
3. Sah atau Tidaknya surat suara yang masuk ditentukan oleh panitia pemilihan.
4. Setelah semua surat suara selesai semua dibacakan dandicatat, dilakukan perhitungan
hasil suara yang didapat secara langsung, dan mengumumkan secara terbuka Calon Ketua
Umum terpilih.
5. Calon Ketua Umum dianggap sah dan terpilih, apabila mendapatkan jumlah suara 50 % +
1 dari suara pemilih.
6. Jika hasil suara yang dihasilkan sama maka akandilakukan pemilihan suara ulang dengan
memakai mekanisme pemilihan Calon Ketua Umum sebelumnya
7. Pimpinan Kongres mengesahkan dan menetapkan nama Calon Ketua Umum yang
memperoleh suara terbanyak Sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat IHGMA
Periode 2017 – 2020.

Pasal 9
Pembentukan Kepengurusan
Ketua Umum IHGMA terpilih secara langsung diberi mandat penuh oleh hasil “KONGRES
NASIONAL PERTAMA IHGMA 2017” untuk menyusun komposisi Dewan Pengurus DPP
IHGMA Periode 2017-2020, selambat-lambatnya 12 ( dua belas ) hari setelah KONGRES selesai
diadakan.
BAB VII
Pengambilan Keputusan dan Aturan Ketukan Palu Sidang

Pasal 1
Pengambilan Keputusan
1. Keputusan diambil dengan cara musyawarah untuk mencapai mufakat.
2. Jika poin (1) tidak terpenuhi, maka keputusan diambil dengan suara terbanyak.
3. Jika point (2) tidak terpenuhi, maka keputusan diserahkan kepada pimpinan sidang.

Pasal 2
Aturan Ketukan Palu Sidang
Penetapan keputusan ditandai dengan ketukan palu sebagai berikut :
1. Ketukan 1 kali untuk penetapan dan putusan.
2. Ketukan 2 kali untuk putusan sementara.
3. Ketukan 3 kali untuk membuka dan menutup sidang.

BAB VIII
Penutup

Pasal 1

1. Segala sesuatu yang


berkaitandengan penambahan dan/ataupengurangan pasal danayat akan diputuskan ol
ehpimpinan sidang atas persetujuan dewan presidium.
2. Tata tertib ini berlaku sejak keputusan ditetapkan.
3. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan diatur kemudian oleh Panitia
Kongres / DPD IHGMA SULAWESI.

Ditetapkan di :Makasar – Sulawesi Selatan, Indonesia


Pada hari/tanggal : Sabtu,13 Mei 2017
Pukul :

Mengetahui;
Presedium Sidang I. Presidium Sidang II

REZA SUNARDI IRMANYAH MADEWA


KETUA UMUM PENASEHAT

Presidium Sidang III

CHRISTIAN GUMALA
SEKRETARIS UMUM
Untuk selanjutnya Panduan & Tata Tertib Sidang Kongres Pertama IHGMA 2017.
diserahkan kepada Pelaksana Sidang.

Menerima
Pada hari/tanggal : Sabtu,13 Mei 2017
Pukul :

PELAKSANA SIDANG

FERDHY ARMINIU CHRISTINA BONAVENTURA OTTO YOGA


KETUA SIDANG SEKRETARIS SIDANG NOTULEN

Anda mungkin juga menyukai