Anda di halaman 1dari 7

Konsep AIM Learning berbasis Kebhinekaan untuk Bantu Rupiah

Karya Ini Disusun untuk Mengikuti EdConnex Essay Competition 2018

“Bhinneka Tunggal Ika”

Disusun oleh :

Rosiana Novitasari

BANDUNG

2018
1

Nilai tukar rupiah melemah (lagi), angkanya pun tak tanggung-tanggung


yaitu hingga mencapai Rp.14.862. inflasi terjadi, meski kondisinya tidak seburuk
yang pernah terjadi di tahun 2008 atau 1998 tapi hal ini menjadi permasalahan yang
cukup serius. Sebab, korban utama dari kejadian ini adalah mereka yang merupakan
masyarakat-masyarakat kecil baik itu para pengusaha kecil ataupun rumah tangga
kelas menengah kebawah. Akibat hal tersebut berbagai kecaman pun bermunculan.
Mereka menyalahkan pemerintah, menuding pemerintah sebagai pelaku utama dari
kejadian ini, mereka mempertanyakan Bagaimana sebenarnya kinerja pemerintah
selama ini?. Sebab jika kita menilik pada empat tahun kebelakang mengenai
perjalanan rupiah terhadap dollar, nilainya selalu bergerak naik. Dari kisaran angka
Rp. 11.000 rupiah pada tahun 2014, sekarang sudah mencapai angka Rp.14.862.
(KursDollar.net, 2018).

Akan tetapi seharusnya kita tidak sepatutnya menyalahkan kejadian ini


hanya kepada pemerintah. Sebab, pemerintah pun tidak pernah tinggal diam dengan
terjadinya kasus ini. Berbagai usaha telah dilakukan pemerintah, dan pada kali ini
pemerintah mencoba menenangkan masyarakat melalui rilis dari kementerian
keuangan Ibu Sri Mulyani, Beliau mengatakan meskipun nilai rupiah melemah,
namun perekonomian Indonesia masih dalam keadaan baik-baik saja, bahkan dapat
dikatakan dalam keadaan yang prima. Pasalnya, perekonomian mengalami
peningkatan hingga 5,17 persen, sementara pengangguran ada di angka 5,1 persen
dan tingkat kemiskinan 9,8 persen (Anazella, 2018). Begitu pula usaha dari Bank
Indonesia (BI) yang terus menekan terjadinya inflasi di Indonesia dengan caranya
(Departemen Komunikasi BI, 2018).
Namun, sebetulnya tidak ada yang benar-benar bisa di salahkan, sebab hal
ini merupakan dampak dari permasalahan yang cukup kompleks. Oleh karena itu
kita perlu merangkum apa saja yang menjadi penyebab dari anjloknya nilai tukar
rupiah. Dalam hal ini menurut penulis terbagi menjadi dua faktor yaitu faktor
eksternal dan internal.
1. Faktor Ekternal menurut beberapa pengamat ekonomi (Basri, 2018):
a. Krisis Global di Turki dan Negara Amerika latin
b. Kebijakan pemerintah Amerika serikat menaikkan suku bunga.
c. Perang dagang antara Amerika Serikat dan China
2

d. Likuiditas dollar di perketat .


2. faktor internal
a. Produk Indonesia yang kalah saing dengan produk global
(DetikFinance, 2014)
Berdasarkan faktor-faktor tersebut dapat diambil kesimpulan mengenai
langkah apa yang sebaiknya dilakukan untuk menguatkan rupiah. Dari kedua faktor
tersebut faktor eksternal adalah faktor yang tidak dapat dikendalikan sebab hal
tersebut terjadi diluar kekuasaan negara Indonesia, sedangkan faktor internal
merupakan faktor yang dapat dikendalikan. Oleh karena itu perlu sedikit di jabarkan
mengenai alasan mengapa faktor internal dapat terjadi.
Faktor internal merupakan hasil efek domino dari permasalahan pendidikan
yang tidak berhasil menanamkan pentingnya bhinneka tunggal ika sejak di bangku
sekolah dasar. Berikut adalah illustrasi tahapan dampak pentingnya penanaman
bhinneka tunggal ika dengan benar.
3

Berdasarkan illustrasi tersebut tergambar bagaimana alur jika bhinneka


tunggal ika tersampaikan dengan baik pada garis biru dan tidak baik pada garis
merah. Dan saat ini yang terjadi Indonesia masih berada pada garis merah sebab
pada kenyataannya Indonesia sampai saat ini belum benar-benar menjadi negara
yang maju. oleh karena itu diperlukan sebuah konsep pendidikan yang berbasis
kebhinekaan yang dapat mencakup keseluruhan pendidikan dan pembelajaran yang
sangat dibutuhkan oleh Indonesia.
AIM Learning dengan dasar Kebhinekaan (Bhinneka Tunggal Ika)

Merupakan pembelajaran dengan penggabungan tiga fokus tujuan


pembelajaran yang dianggap sangat penting yaitu Agama, Industri dan Moral
dengan dasar Bhinneka Tunggal Ika.

1. Ilmu agama dengan dasar Bhinneka Tunggal Ika :

Agama merupakan dasar yang paling penting yang harus di miliki, meskipun
agama di negara Indonesia bermacam-macam yaitu islam, kristen, katolik, budha,
hindu tentu tidak menjadi masalah, sebab pada dasarnya di setiap agama
mengajarkan pada kebaikan.

Melalui ilmu agama seseorang akan mendapatkan dasar pegangan hidup yang
kuat, seperti contohnya dalam islam terdapat tiga pilar penting yang harus di miliki
seorang muslim yaitu : akidah, ibadah dan akhlak. Apabila seorang muslim sudah
mencapai tingkat akhlak yang sesuai dengan ajaran islam yaitu berbuat baik secara
spontan tanpa paksaan, seperti belajar mendengarkan dan memahami ilmu apa yang
sedang di sampaikan atau bersikap menghormati perbedaan agama yang ada di
lingkungannya dengan baik, tentunya hal ini sangat membantu untuk memahami
makna bhinneka tunggal ika.

2. Ilmu Industri dengan dasar Bhinneka Tunggal Ika

Industri merupakan keterampilan produktif dengan prinsip pembelajaran nyata.


Dengan pendidikan industri dapat mengantarkan peserta didik untuk siap
menghadapi dunia kerja. Namun, yang diharapkan tentunya bukan hanya
menjadikan seseorang itu sebagai pekerja melainkan untuk membangun jiwa
kreativitas tiap individu agar kedepannya dapat menjadikan kreativitasnya sebagai
4

ladang penghasilan bagi individu tersebut dengan kata lain menjadi seorang
pengusaha.

Industri saat ini memasuki era industri 4.0 atau ekonomi digital, namun dapat
dipastikan era industri yang nanti akan dihadapi oleh murid sekolah dasar di masa
sekarang akan berbeda dan akan lebih bersaing lagi daripada masa sekarang.
Seiring dengan peningkatan persaingan tersebut, nilai yang terkandung dalam
bhinneka tunggal ika pun harus terus mengalir di dalamnya. Sebab sebagaimana
yang sudah di jelaskan pada gambar alur untuk menuju Indonesia yang maju , sikap
kreativitas dan saling menghargai harus di miliki oleh tiap individu.

3. Ilmu Moral dengan dasar Bhinneka Tunggal Ika

Moral merupakan tindakan yang memiliki nilai positif dimata manusia lainnya.
Pada dasarnya ilmu moral ini sudah tergabung dalam ilmu agama serta terdapat
pada nilai yang terkandung dalam bhinneka tunggal ika itu sendiri seperti, nilai
toleransi, keteladanan, keadilan, solidaritas dan sebagainya. namun, yang akan
ditekankan pada bagian ini adalah praktik langsung di dalam lingkungan sehari-
hari. Sebab pembelajaran yang hanya sebatas teori tidak akan menjamin bagi
seluruh individu untuk menyerap bahkan mempraktekkan teori tersebut dalam
kehidupan.

Pelaksanaan konsep AIM Learning

Pendidikan AIM Learning ini berfokus pada para peserta didik di masa
pendidikan sekolah dasar khusus kelas 3-4 yaitu dengan pembekalan ilmu agama,
industri dan moral yang terintegrasi dengan studi-studi lainnya. Pemilihan waktu di
tahun ke 3 dan 4 karena menurut Piaget, anak pada usia tersebut berada dalam tahap
Operasional Konkret. Anak telah memiliki kecakapan berpikir logis yang dimana
untuk mengembangkan daya nalarnya, anak sudah dapat di latih untuk bisa
mengungkapkan pendapatnya terhadap berbagai hal, baik yang dialaminya maupun
peristiwa lain yang terjadi di sekitar (Tim Penulis el-Hana, 2018). Berikut adalah
tahapannya :

1. Guru memberikan materi dan tugas sesuai materi misalnya : matematika,


5

2. Tugas hanya berupa soal singkat dengan tambahan soal mengenai pendapat
murid mengenai esensi dari tugas tersebut yang sesuai dengan AIM
Learning dan diharapkan esensi dari setiap murid berbeda.
3. Guru memilih salah satu murid untuk mengemukakan pendapatnya tentang
esensi dari pelajaran yang didapat. Misalnya murid yang dipilih adalah
murid dengan jawaban yang salah, kemudian:
Perumpamaan hasil esensi dari materi: Dalam mengerjakan soal matematika
diperlukan ketelitian yang baik, dan ketelitian memang harus di lakukan
dalam kehidupan sehari-hari sebab Allah menyukai sikap yang tidak
terburu-buru. Sedangkan dalam dunia pekerjaan nanti ketelitian tentunya
sangat dibutuhkan oleh siapapun sebab, hal ini dapat menunjukkan kualitas
kerja seseorang nantinya . dan saya akan menerapkan sikap ini dalam
kehidupan sehari-hari yaitu untuk lebih teliti dalam mengerjakan soal
matematika
4. Guru memberikan apresiasi dan motivasi kepada murid murid .

Konsep AIM Learning ini dapat di terapkan pada berbagai mata pelajaran
yang di ajarkan, dengan esensi yang sudah dirumuskan terlebih dahulu oleh tim
pengajar yang tentunya esensi harus saling berkaitan dangan konsep AIM Learning
berbasis Kebhinekaan. Sehingga diharapkan melalui konsep tersebut masyarakat
Indonesia nantinya dapat menjadi bangsa yang lebih kuat lagi, sehingga jika terjadi
suatu guncangan misalnya guncangan ekonomi, dapat teratasi lebih baik dari pada
sekarang.

Dan sebelum menuju realisasi konsep AIM Learning, yang dapat dilakukan
saat ini adalah kerja-kerja yang sistematis dari pemerintah dan masyarakat
sekaligus perhatian mengenai kebersamaan di antara anak bangsa agar lebih
memperhatikan keadaan (melemahnya nilai tukar rupiah) ini. setiap elemen di
negara ini punya kontribusi yang penting bagi kemajuan negara Indonesia.
Sehingga tidak ada salah satu pihak yang dapat di persalahkan atas kejadian ini
bahkan lebih parahnya tidak akan ada pula keberhasilan jika hanya salah satu
elemen yang menjadi penggerak.
6

Daftar Pustaka

Anazella, L. A. (2018, September 15). Ekonomi. Diambil kembali dari Kompas.com:


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/09/15/152104026/3-upaya-
pemerintah-stabilkan-ekonomi-di-tengah-gejolak-dunia

Badan Pusat Statistik. (2018, september 17). Berita resmi statistik. Diambil kembali dari
Badan Pusat Statistik:
https://www.bps.go.id/pressrelease/2018/09/17/1504/ekspor-agustus-2018-
mencapai-us-15-82-miliar--impor-agustus-2018-sebesar-us-16-84-miliar--turun-
7-97-persen-dibanding-juli-2018-.html

Basri, N. (2018, September 3). Rupiah Melemah, Bukan Berarti Kita Kalah. Diambil
kembali dari Kompasiana:
https://www.kompasiana.com/nadbas_679/5b8d251443322f76215a8432/rupia
h-melemah-bukan-berarti-kita-kalah

Departemen Komunikasi BI. (2018). Pemerintah dan Bank Indonesia Sepakati Langkah
Strategis untuk Pencapaian Inflasi. Jakarta: Bank Indonesia.

DetikFinance. (2014, Desember 16). Bursa dan Valas. Diambil kembali dari Detik
Finance: https://finance.detik.com/bursa-dan-valas/d-2779456/ahok-kalau-
rupiah-terpuruk-artinya-kamu-gagal-berkompetisi

KursDollar.net. (2018). USD - 4 Tahun Terakhir. KursDollar.net.

Tim Penulis el-Hana. (2018, september minggu). Perkembangan Anak : Usia 6 - 12


Tahun. Diambil kembali dari el-Hana learning kit:
http://elhanalearningkit.com/perkembangan-anak-usia-6-12-tahun

Anda mungkin juga menyukai