Disusun oleh:
LEMBAR PENGESAHAN
PROPOSAL KERJA PRAKTIK
PT. MERATUS JAYA IRON & STEEL
BATULICIN – KALIMANTAN SELATAN
Pemohon,
Mengetahui,
I. PENDAHULUAN
Mahasiswa merupakan fase akhir dari tingkatan sistematika institusi
pendidikan di Indonesia. Pembentukan karakter serta perubahan pola pikir yang
bersinergi selama di bangku perkuliahan menjadi acuan bagi mahasiswa demi
terciptanya suatu integritas di negeri ini. Kesinergian yang telah terstruktur di
bangku perkuliahan tidak luput dari pemahaman dan wawasan mahasiswa akan
dunia industri serta pengenalan dunia kerja. Untuk itu, kami mahasiswa/i
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, memiliki kewajiban untuk mengembangkan
diri dalam kondisi industri yang nyata sebagai pendukung proses perkuliahan dan
pembentukan karakter mahasiswa itu sendiri.
Dalam ilmu metalurgi, sebelum material diolah menjadi logam setengah jadi
maupun logam jadi, harus melalui beberapa tahapan terlebih dahulu. Tahapan ini
dimaksudkan agar diperoleh suatu material yang dapat diproses secara lanjut dan
sesuai kebutuhan. Tahapan yang utama dalam aliran proses metalurgi adalah
ekstraksi, disamping setelah proses ekstraksi terdapat proses metalurgi mekanik
yang didalamnya terdapat teknik-teknik dalam pembentukan logam.
Salah satu material yang banyak digunakan di banyak bidang yaitu besi dan
baja. Namun material tidak serta merta langsung menjadi besi dan baja, diperlukan
proses-proses tertentu. Proses diawali dengan pengolahan mineral, lalu proses
ekstraksi. Setelah itu untuk mendapatkan produk besi dan baja, dilakukan proses
ironmaking dan steelmaking. Teori-teori yang telah dipelajari di perkuliahan perlu
di sesuaikan dengan fakta yang terdapat di lapangan. Untuk itu, harus dilakukan
studi langsung ke lapangan untuk lebih menyesuaikan teori dengan fakta yang ada
dan menambah pengalaman kerja di lapangan. Maka dari itu, diperlukannya kerja
praktik yang dapat mendukung semua hal tersebut.
Kerja praktik merupakan salah satu mata kuliah di Jurusan Teknik Metalurgi
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, sebagai sarana untuk latihan mengembangkan
dan menerapkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di perkuliahan. Selain itu dengan
kerja praktik akan diperoleh gambaran yang jelas tentang berbagai hal yang
berkaitan dengan berbagai masalah, khususnya masalah pengaturan sistem di
tempat kerja praktik. Dalam mencapai usaha di atas, tentunya tidak lepas dari peran
serta berbagai pihak,baik dari kalangan kampus dan dunia usaha serta semua
instansi terkait.
Program Studi Teknik Metalurgi Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa adalah salah satu sarana pengembangan sumber daya manusia di bidang
pendidikan. Dalam kurikulumnya, setiap mahasiswa semester lima diwajibkan
untuk melakukan tugas lapangan yang disebut dengan Kerja Praktek (KP). Hal ini
dimaksudkan agar materi-materi yang telah didapatkan pada saat perkuliahan dapat
lebih diperdalam dan teraplikasi dalam proses sesungguhnya di lapangan. Dengan
menjalankan praktek di lapangan secara langsung, mahasiswa diharapkan dapat
mengetahui korelasi antara teori yang didapatkan dibangku kuliah dengan
kenyataan di lapangan sehingga dapat memberikan pengetahuan guna menghadapi
ketatnya dunia kerja. Pemahaman tentang masalah yang timbul di dunia industri
dapat menunjang pengetahuan yang diperoleh dalam perkuliahan sehingga
mahasiswa dapat mengetahui aplikasi dari ilmu yang telah pelajari.
Dengan syarat kelulusan yang ditetapkan, mata kuliah kerja praktek telah
menjadi salah satu pendorong utama bagi setiap mahasiswa untuk mengenal kondisi
di lapangan kerja dan untuk melihat keselarasan antara ilmu pengetahuan yang
diperoleh dibangku kuliah dengan aplikasi praktis dalam dunia kerja. Atas dasar
itulah kami mengajukan proposal kerja praktek ini dengan harapan bahwa kami
dapat mempelajari dan menimba ilmu serta menambah pengalaman dari para
engineer yang berpengalaman dibidangnya. Hal ini tentunya sangat penting dan
berharga karena mahasiswa harus mampu memberikan kontribusi yang berarti
dalam pembangunan ini dan memastikan bahwa proses regenerasi pembangunan
berjalan dengan baik.
PT. MERATUS JAYA IRON & STEEL memiliki visi dan misi, yaitu:
Visi
" Menjadi perusahaan penghasil besi baja yang terdepan, terintegrasi, dan
berstandar internasional, dengan meggunakan bahan baku serta sumber daya lokal
untuk menciptakan keunggulan kompetitif di pasar global."
Misi
Memanfaatkan bahan baku serta sumber daya lokal secara optimal sehingga
memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat sekitar.
Proyek industri besi dan baja, Kalimantan Ironmaking Project, dibangun oleh
MJIS di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan. Pabrik
yang dibangun dalam proyek ini adalah merupakan pabrik besi baja yang pertama
kali menggunakan bijih besi jenis laterit yang banyak dijumpai di Kalimantan.
Pabrik dibangun di KAPET (Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu) di atas
lahan seluas lebih kurang 117 Ha yang awalnya merupakan aset Pemerintah
Provinsi Kalimantan Selatan kemudian dijadikan modal penyertaan ke dalam
ekuitas perseroan MJIS.
Produk utama pabrik adalah Direct Reduced Iron atau dikenal sebagai besi
spons dikarenakan nbentuk visualnya. Saat ini KS merupakan product offtaker,
sehingga sebagian besar produk dibeli oleh KS untuk digunakan sebagai bahan
baku pengumpan pada fasilitas pengolahan bajanya. Selama proses kimia di dalam
kiln gas buang yang panas dimanfaatkan untuk membangkitkan tenaga listrik
melalui fasilitas pembangkit tenaga listrik. Penggunaan tenaga listrik untuk pabrik
dan domestik di MJIS lebih kurang berjumlah 8 MW sehingga terdapat excess
power yang kemudian dijual kepada PT PLN (Persero) sehingga MJIS memperoleh
tambahan penghasilan. Dalam rangka pendanaan proyek MJIS telah melakukan
perjanjian pinjaman dengan PT Bank BRI (Persero) Tbk.
Pada saat MJIS memasuki masa operasi dan komersial diperlukan karyawan
lebih kurang 200 orang, sebagian besar adalah staf operasional yang direkrut dari
Kabupaten Tanah Bumbu dan kabupaten lain di Kalimantan Selatan. Penduduk
lokal yang direkrut mencapai lebih kurang 55%.
V. PELAKSANAAN
Tempat : PT. MERATUS JAYA IRON & STEEL
Alamat : Jl. KODECO Km.10, Desa Sari Gadung,
Kec. Simpang Empat, Tanah Bumbu – Kalimantan Selatan.
72214
Waktu : 9 Januari s.d. 10 Februari 2018
Jadwal kegiatan kerja praktik di PT. Meratus Jaya Iron & Steel dapat dilihat
pada tabel 1.
1 Studi literatur
4 Pengambilan data
5 Pengolahan data
9 Penulisan laporan