PELATIHAN LAPANGAN
BAGI PETUGAS
TAHUN 2019
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu rencana stregis pembangunan pertanian tahun 2019 s.d 2024
Untuk itu Direktorat Jendral Peternakan dalam tahun anggaran 2019 memandang
1
2
B. Tujuan
kebuntingan;
suatu tingkat produksi dan reproduksi ternak yang lebih baik dengan
C. Manfaat
II. PELAKSANAAN
A. Waktu
B. Tempat Pelaksanaan
Tempat kegiatan disini adalah tempat dilakukan kegiatan oleh kelompok atau
Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah dengan menggunakan alat
1. Plastik Glove;
4
3. Sabun;
4. Topi;
6. Sepatu Booth
III. PEMBAHASAN
A. Geografi Wilayah
sebagai berikut:
a) Ph : 5-7
Total luas wilayah Kecamatan Gondanglegi tahun 2011 adalah 6,121,50 ha/m2
d) Timur : Tirtoyudo
Kelurahan Turen terletak pada 8,1028 LS dan 112,4158 BT dengan total luas
wilayah 382,50 Ha yang terdiri dari 105,30 Ha lahan sawah dan 531,07 Ha lahan
kering.
Kecamatan Pagelaran secara geografis terletak pada 112º 34′ 50,2″ – 112º 38′
48,7 ” Bujur Timur dan 8 º 10′ 0,54″ – 8º 13′ 83,3″ Lintang Selatan dengan
ketinggian wilayah antara 500 -1000 meter di atas permukaan laut. Sedangkan
topografi wilayah sebagian besar datar dan sedikit berbukit merupakan daerah
agraris dengan curah hujan rata-rata 1.297 – 1925 mm setiap tahunnya dengan suhu
rata-rata 20-26 º C.
Luas wilayah Kecamatan Pagelaran 4.821 Ha dengan keadaan tanah rata dan
ketinggian antara 0-650 meter diatas permukaan air laut. Bagian selatan kecamatan
ini merupakan daerah pesisir karena berbatasan langsung dengan Samudera Hindia
B. Hasil Pemeriksaan
fungsi atau penyakit di dalam ovarium dan uterus seperti :hypofungsi, cystic
ovarium yaitu kista CL, luteal cyst dan kista folikel ataupun pyometra, dimana
semuanya dapat menutupi gejala kebuntingan. Jika gangguan fungsi atau penyakit
untuk mengetahui bunting atau tidaknya seekor sapi atau untuk mengetahui normal
merupakan salah satu cara untuk memonitor dan membuktikan basil Inseminasi
Buatan secara cepat dan layak. Siklus berahi yang dipergunakan sebagai dasar
keguguran.
kebuntingan yang ditandai tidak terjadi lagi birahi atau minta kawin (non-return),
9
tetapi kalo hanya dengan cara ini saja menentukan ternak sapi itu bunting ,tidak bisa
dijadikan acuan yang tepat karena mungkin saja terjadi gangguan hormon yang
Pemeriksaan kebuntingan yang terbaik saat ini adalah dengan cara melakukan
palpasi rektum yaitu dengan cara melakukan memasukkan tangan kedalam rektum
lalu meraba kekiri, kanan, bawah, atas dan kedepan. jika dirasakan pada oviduk
terjadi pengumpulan cairan jadi terasa seperti kenyal-kenyal berarti sapi telah
mengalami kebuntingan 1 bulan, tetapi dalam pemeriksaan ini kita harus hati-hati
karena ternak masih rentan mengalami keguguran jadi diperlukan keahlian yang
penyuntikan atau kawin alam dapat ditandai dengan cara meraba kedua oviduk
dengan aman biar ternaknya tidak terjatuh dan kita juga tidak terkena
2. Setelah itu ternak dilakukan palpasi rektal tapi sebelum itu harus memakai
sarung tangan plastik yang diberikan sabun sebagai pelicin yang bertujuan
agar kita aman dari kuman yang berada dalam tubuh ternak, kotoran ternak
perabaan.
10
percaya dari tulisan yang dibuat karena teori rasanya memang gampang tapi
seperti inseminator.
Dari kronologi dan penjelasan dari hasil pemeriksaan diatas maka ada beberapa
tempat magang;
D. Pemecahan Masalah
Permasalahan yang ditulis diatas bisa dijelaskan dengan pemecahan atau solusi
dan dapat di lakukan pada usia 30-50 hari kebuntingan dengan tingkat
11
keberhasilan 80-85 %. Akan tetapi masih ada beberapa hal yang tidak tepat
dan human error pada saat dilakukan pemeriksaan, maka demikian para
yang baru sesuai bidang ilmunya. Jadi disini bisa disimpulkan selain dari
bahan dan bibit, metode dalam deteksi kebuntingan sangat berperan penting,
maka dari itu pelatihan dan praktek klinik lapangan sangat diperlukan dan
kebuntingan.
reproduksi.
IV. PENUTUP
A. Simpulan
mengetahui dan mendeteksi reproduksi ternak sapi di wilayah malang raya, namun
reproduksi.
Untaian puji serta syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
Laporan kegiatan ini disusun dalam rangka memenuhi laporan hasil kegiatan
Dalam menyelesaikan laporan kegiatan ini tentunya tak lepas dari dukungan
beberapa pihak. Oleh karena itu tak lupa saya sampaikan ucapan terima kasih
kepada:
kegiatan ini;
3. Semua pihak dan keluarga tercinta yang sangat kompak dan bersemangat
dalam mendukung untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik dan lancar
4. Semua pihak yang telah membantu proses penyusunan laporan kegiatan ini
i
Upaya maksimal telah dilakukan untuk menyempurnakan penulisan laporan
kegiatan ini, tetapi tidak mustahil dalam laporan ini masih terdapat kekurangan dan
kesalahan. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang dapat
dijadikan masukan dalam pembuatan laporan kegiatan atau karya tulis yang lain.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
BAB I
I. PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
B. Tujuan .......................................................................................................... 2
C. Manfaat ........................................................................................................ 2
A. Waktu ......................................................................................................... 3
A. Simpulan ..................................................................................................... 11
iii
iv