Anda di halaman 1dari 4

Keterkaitan Antara Hirarki Kebutuhan Maslow dengan Generasi Milenial di Era 4.

0
Titin Sriyani, Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Malang
titin.sriyani1999@gmail.com

Abstrak

Kebutuhan adalah segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk mempertahankan hidup serta
untuk memperoleh kesejahteraan dan kenyamanan. Abraham Maslow mengemukakan hirarki
kebutuhan yang terbagi menjadi lima. Maslow memberi hipotesis bahwa setelah individu
memuaskan kebutuhan pada tingkat paling bawah, individu akan memuaskan kebutuhan pada
tingkat yang berikutnya. Pemuasan berbagai kebutuhan tersebut didorong oleh dua kekuatan
yakni motivasi kekurangan (deficiency motivation) dan motivasi perkembangan (growth
motivation). Namun di era millenial seperti zaman sekarang, hierarki kebutuhan Maslow sangat
berpengaruh terhadap generasi millenial di era 4.0. Hal ini berkaitan dengan kesiapan generasi
millenial dalam menghadapi era 4.0 disamping memenuhi kebutuhannya.

Kata kunci : Kebutuhan, Maslow, Era Millenial

Pendahuluan tersebut juga dikuatkan oleh pernyataan


bahwa generasi millenial mudah menyerap
Kebutuhan adalah keinginan manusia banyak hal khususnya media sosial dan
terhadap barang maupun jasa yang dapat teknologi. Generasi millenial sangat erat
memenuhi kepuasan jasmani dan rohani kaitannya dengan revolusi industri 4.0 yang
demi kelangsungan dan kemakmuran hidup. menitikberatkan pola digitalisasi disemua
Kemakmuran berbeda dengan kekayaan. aspek kehidupan manusia. Untuk itu,
Kemakmuran adalah kebutuhan yang sudah generasi millenial dituntut bersikap kritis,
terpenuhi sedangkan kekayaan adalah cerdas, dan bijak dalam bermedia dan
jumlah harta yang dimiliki seseorang. berteknologi, terutama dalam mengonsumsi
Sehingga dapat disimpulkan bahwa informasi di era digital.
kebutuhan setiap orang berbeda-beda.
Berdasarkan uraian diatas, penting
Maslow menyusun teori motivasi dilakukan penelitian yang memfokuskan
manusia dengan variasi kebutuhan manusia pada kesiapan generasi millenial dalam
yang disusun dalam bentuk hirarki. Setiap menghadapi era 4.0 disamping memenuhi
hirarki kebutuhan dapat dipenuhi hanya kebutuhan tiap individu yang berdasar pada
dengan hirarki sebelumnya telah (relatif) teori kebutuhan Maslow. Penulisan karya
tepenuhi. ilmiah ini bertujuan untuk memantapkan
Di era millenial dikatakan periode kesiapan generasi millenial dalam
generasi millenial keemasan yang memenuhi kebutuhan individu di era 4.0
mempunyai karakteristik seperti pola pikir, yang menuntut untuk bermobilisasi secara
mobilitas yang tinggi, kecenderungan cepat.
kurang penyabar dan jiwa petualang. Hal
Pembahasan menjadi hal yang memotivasi. Ini termasuk
Kebutuhan kebutuhan untuk memahami, apresiasi
estetik dan spiritual kebutuhan murni. (NS.
Kebutuhan adalah konstruk mengenai Kasiati, Ni Wayan R, 2016:4)
kekuatan otak yang mengorganisir berbagai Hirarki kebutuhan Maslow adalah sebagai
proses seperti persepsi, berfikir, berbuah berikut :
untuk mengubah kondisi yang ada dan tidak
memuaskan bisa dibangkitkan oleh proses 1. Kebutuhan fisiologis, yaitu terdiri dari
internal, tetapi lebih sering dirangsang oleh kebutuhan oksigen, makanan, air, dan
faktor lingkungan, biasanya kebutuhan suhu tubuh relatif konstan. Kebutuhan ini
dibarengi dengan perasaan atau emosi menjadi kebutuhan paling dasar manusia
khusus, dan memiliki emosi khusus, dan untuk memenuhi kebutuhan lainnya.
memiliki cara khusus untuk 2. Kebutuhan rasa aman, yaitu dimana
mengekspresikannya dalam mencapat manusia merasa aman dan bebas dari
permasalahan (Alwisol, 2007:218). takut serta cemas dalam melakukan
Abraham Maslow menyatakan bahwa setiap apapun, namun tetap sesuai dengan
manusia memiliki lima kebutuhan dasar aturan yang ada.
yaitu : kebutuhan fisiologis, keamanan, 3. Kebutuhan kasih sayang, yaitu rasa
cinta, harga diri, dan aktualisasi diri. sayang dari orang sekitar. Kebutuhan ini
Manusia memiliki kebutuhan dasar yang menjadi sumber dari kebutuhan lainnya.
bersifat heterogen. Setiap manusia pada 4. Kebutuhan penghargaan, yaitu mengejar
dasarnya memiliki kebutuhan yang sama, prestasi dan prestise dimana seseorang
akan tetapi karena adanya budaya, maka dapat mengaplikasikan passionnya
kebutuhan tersebut juga ikut berbeda. Dalam melalui hal yang mereka senangi.
memenuhi kebutuhan manusia 5. Kebutuhan aktualisasi diri, yaitu
menyesuaikan diri dengan prioritas yang ada menunjukkan diri kepada orang lain
(NS. Kasiati dan Ni Wayan R, 2016:4). melalui apa yang ia miliki agar dapat
mengembangkan dirinya di lingkungan
Teori Hirarki Kebutuhan Maslow sekitarnya.
Abraham Maslow adalah seorang psikolog
Generasi Millenial di Era 4.0
humanistik yang berfokus pada potensi.
Humanis percaya bahwa manusia berusaha Istilah generasi millenial berasal dari
untuk tingkat atas kemampuan. Manusia millenials yang diciptakan oleh dua pakar
mencari batas kreativitas, tertinggi mencapai sejarah dan penulis Amerika, William
kesadaran dan kebijaksanaan. Maslow telah Strauss dan Neil Howe dalam beberapa
membuat teori hirarki kebutuhan dengan bukunya. Tidak ada demografi khusus dalam
lima tingkat kebutuhan dasar. Ia menentukan kelompok generasi ini, namun
beranggapan bahwa kebutuhan-kebutuhan di para pakar menggolongkannya berdasarkan
tingkat rendah harus terpenuhi atau paling tahun awal dan akhir yaitu tahu 1980 –
tidak cukup terpenuhi dahulu sebelum 1990, atau pada awal 2000 dan seterusnya.
kebutuhan-kebutuhan di tingkat lebih tinggi Karakteristik millenial berbeda-beda
berdasarkan wilayah dan kondisi sosial- pengaruh konten negatif agar tidak mudah
ekonimi. Namun generasi ini ditandai oleh terprovokasi (Kristomel Sianturi : 2018)
adanya peningkatan penggunaan dan
keakraban dengan komunikasi, media, dan Penutup
teknologi digital. Pengaruh generasi ini Dari penjabaran diatas dapat disimpulkan
ditandai dengan peningkatan liberalisasi bahwa generasi millenial memiliki pengaruh
politik dan ekonomi sehingga besar di era 4.0 dalam semua aspek
mengakibatkan tingkat pengangguran yang kehidupan, khususnya media dan teknologi.
tinggi di kalangan anak muda, dan Hal tersebut juga berkaitan dengan hirarki
menimbulkan spekulasi tentang kebutuhan dasar manusia yang dikemukakan
kemungkinan krisis sosial-ekonomi jangka oleh Abraham Maslow. Apabila manusia
panjang yang merusak generasi ini. Selain sudah dapat memenuhi kebutuhan dasarnya
itu, gaya hidup yang berbahaya juga lekat dalam berteknologi dan menguasai ilmu
dengan generasi ini bahwa mereka dekat mengenai aspek yang berkaitan dengan era
dengan dunia maya dan memiliki 4.0, maka manusia tersebut dapat
pengetahuan tinggi dalam menggunakan melindungi diri serta mengaktualisasi diri
platform dan perangkat mobile yang melalui teknologi yang dikuasainya.
melahirkan titik lemah sehingga berdampak
buruk terhadap keamanan generasi millenial Daftar Pustaka
di dunia maya, salah satu contohnya yaitu
https://id.wikipedia.org/wiki/Milenial
ancaman cyber (Seto Galih : 2018)
(diakses pada tanggal 03 Mei 2019)
Generasi millenial memiliki kaitan
http://repo.iain-
yang erat dengan era 4.0 yang menuntut pola
tulungagung.ac.id/9610/5/BAB%20II.pdf
digitalisasi, mobilisasi, dan otomatisasi di
(diakses pada tanggal 03 Mei 2019)
semua aspek kebidupan manusia. Selain itu
revolusi industri menekankan pada Materi%2007%20-
pembaharuan serba teknologi diantaranya %20TeoriAbrahamMaslow.pdf (diakses
digitalisasi ekonomi, kecerdasan buatan, pada tanggal 03 Mei 2019)
data dalam skala besar, dan pemakaian robot
sebagai tenaga kerja. Beberapa perilaku baru https://belajarpsikologi.com/teori-hierarki-
muncul dan bahkan menjadi sebuah kebutuhan-maslow/ (diakses pada tanggal 03
kebiasaan bagi millenial, baik positif dan Mei 2019)
negatif. Untuk itu, millenial dituntut
https://id.wikipedia.org/wiki/Teori_hierarki_
bersikap kritis, cerdas, dan bijak dalam
kebutuhan_Maslow (diakses pada tanggal 03
bermedia, khususnya dalam mengonsumsi
Mei 2019)
informasi di era 4.0. sikap kritis dan bijak
diharapkan dapat ditularkan dan mampu http://www.pengertianku.net/2016/08/penge
mengajak dan mencerdaskan masyarakat rtian-kebutuhan-manusia-dan-
luas serta melindungi masyarakat dari macamnya.html (diakses pada tanggal 03
Mei 2019)
https://tebuireng.online/sekilas-tentang-era-
dan-generasi-millenial/ (diakses pada
tanggal 03 Mei 2019)

https://mediaindonesia.com/read/detail/1998
03-tantangan-di-era-milenial (diakses pada
tanggal 03 Mei 2019)

https://www.kompasiana.com/the_cahyadail
y/5c9266e495760e350d554672/generasi-
millenial-dan-tantangan-revolusi-industri-4-
0 (diakses pada tanggal 03 Mei 2019)

https://www.kominfo.go.id/content/detail/85
66/mengenal-generasi-
millennial/0/sorotan_media (diakses pada
tanggal 03 Mei 2019)

Anda mungkin juga menyukai