Anda di halaman 1dari 5

Lampiran 1 : Lembar Kerja Peserta Didik

Lembar Kerja Peserta Didik


Vegetatif Buatan pada Tumbuhan Angiospermae
Nama Kelompok :

Anggota :

1.

2.

3.

4.

5.
Hari/Tanggal :

A. Tujuan
1. Mengidentifikasi bagian yang berperan dalam proses perkembangbiakan
vegetatif pada tumbuhan Angiospermae
2. Membandingkan perkembangbiakan vegetatif alami dan buatan pada
tumbuhan Angiospermae
3. Menyajikan hasil karya perkembangbiakan vegetatif buatan dengan cara stek,
cangkok dan okulasi

B. Alat dan Bahan

No Bahan Alat Jumlah

1 Batang tumbuhan Angiospermae Pisau 1 buah

2 Polybag 1 buah

3 Tanah Secukupnya

4 Tali rapia 1

5 Sabut kelapa/pelastik 1
C. Prosedur Praktikum
Kegiatan 1
a. Mencangkok

lakukan langkah – langkah pencangkokan sebagai berikut:

1. Siapkan alat – alatnya terlebih dahulu. Plastik, tali rafia, pisau tajam, tanah dan
pupuk dengan perbandingan 1:1 .
2. Sayat batang melingkar pada bagian atas dan bawah dengan menggunakan
pisau yang tajam dengan jarak sepanjang lebih kurang 10 s/d 15 cm.
3. Kupas kulit cabangnya sampai bersih, dan bersihkan kambiumnya dengan
cara mengosok-gosokkan pisau ke cabang yang telah kita kupas kulitnya tadi..
4. Ikat plastik pada salah satu ujung batang yang telah disayat dan dikupas
kulitnya tadi dengan tali rafia. Kemudian tarik ujung plastik lainnya ke atas
dan isi dengan tanah yang telah di campur pupuk.
5. Padatkan tanah media cangkok, lalu ikat pada bagian ujung media cangkok
dengan tali rafia.
6. Beri lubang kecil – kecil pada plastik pembungkus tanah cangkok sebagai
ventilasi udara.
7. Setelah cabang cangkok mengeluarkan akar, biasanya sekitar 3 – 4 bulan,
potong pangkal cabang lebih kurang 3 cm dari cangkokan.
8. Buka plastik penutup cangkokan dan tanam cabang cangkokan tersebut di
dalam polybag. Letakkan di tempat yang teduh.
9. Siram 2 kali sehari pada pagi dan sore hari dengan air yang tidak terlalu
banyak.
10. Rawat hingga bibit cangkok mengeluarkan banyak akar dan daun, sehingga
cukup kuat untuk dipindahkan ke media tanam.

Kegiatan 2
b. Setek Batang Singkong
a. Siapkan polybag yang sudah diisi dengan tanah subur
b. Pilihlah batang singkong yang sudah cukup tua dan potonglah dengan ukuran
sekitar 20 cm dengan sedikit miring.
c. Tanamlah batang singkong kedalam polybag. Perhatikan mata tunas, hindari
untuk meletakkan dengan terbalik. Posisikan batang sedikit miring jika batang
dipotong miring.
d. Padatkan tanah dengan perlahan.

(Sumber: Materikimia.com)

Kegiatan 3
c. Okulasi

Langkah-langkah Cara Okulasi Tanaman

1. Sediakan pemotong yang tajam bisa memakai pisau, cuter, atau lainnya. Pastikan
juga bersih dan tidak berkarat.

2. Tali plastik atau grafting tape. Bisa memakai plastik es atau lainnya bila tidak
memiliki. Namun, bila memakai grafting tape akan lebih mudah dan pastinya juga
lebih bagus sebab kalau kita lupa melepas dapat hancur secara sendirinya.

3. Siapkan mata tunas yang akan digunakan dan pastikan bahwa mata tunas tersebut
mempunyai kualitas sangat baik sehingga akan mampu bertahan dari serangan
hama dan cuaca yang tidak menentu. Untuk memilih mata tunas bila yang ingin
digunakan adalah mangga ambil mata tunas yang terlihat sedikit menonjol.
Sedangkan untuk jambu, cari yang belum muncul mata tunas namun sudah
terlihat ada bakal tunas karena jambu lebih rapuh ketika mata tunas sudah mulai
muncul.

4. Sediakan batang bawah yang memiliki akar baik dan kokok agar dapat tahan
terhadap berbagai macam kondisi yang mungkin terjadi, misalkan kekurangan air,
kelebihan air, dan sebagainya. Batang yang tangguh juga penting untuk dijadikan
pertimbangan agar pohon nantinya tidak mudah roboh ketika terkena terpaan
angin yang begitu kencang.
Diskusikan Bersama Kelompok!
Menurut kalian, jelaskan masing – masing keuntungan dan kerugian
perkembangbiakan dengan cara mencangkok, stek dan okulasi.

Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai