Anda di halaman 1dari 20

FISIKA

ALAT- ALAT OPTIK

Standar Kompetensi Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik


Kompetensi Dasar 1. Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan
kuantitatif
2. Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-
hari

A. Pemantulan pada cermin datar

Hukum pemantulan cahaya Snellius,


1. Sinar datang (sinar jatuh), garis normal, dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar.
2. Sudut sinar datang (sinar jatuh) selalu sama dengan sudut sinar pantul (sudut i = sudut r )

Sifat Bayangan Pada Cermin Datar


1. Bayangan yang terjadi sama besar dengan benda.
2. Bayangan yang terjadi sama tegak.
3. Jarak benda sama dengan jarak bayangan
4. Bayangan cermin tertukar sisinya, artinya bagian kanan benda menjadi bagian kirinya.
5. Bayangan cermin merupakan bayangan semu (maya), artinya bayangan tidak dapat ditangkap oleh layar.

Jumlah bayangan (n) yang dibentuk oleh gabungan dua cermin data adalah:

(𝛼 = Sudut antara 2 cermin)

B. Pemantulan Pada Cermin Cekung dan Cembung

1 1 1 h′ s′
= + ′ Dan M= =| |
f s s h s

dimana:
s = jarak benda ke cermin
(+) jika benda di depan cermin (benda nyata)
(-) jika benda di belakang cermin (benda maya)
s’ = jarak bayangan ke cermin
(+) jika bayangan di depan cermin (bayangan nyata)
(-) jika bayangan di belakang cermin (bayangan maya)
f = jarak fokus ke cermin ( cekung (+), cembung (-))

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

M = pembesaran linier bayangan


h & h’ = tinggi benda dan tinggi bayangan

Note:
1. Ruang benda + ruang bayangan = 5
2. Jika ruang bayangan > ruang benda = bayangan diperbesar
3. Jika ruang bayangan < ruang benda = bayangan diperkecil

C. Pembiasan
Hukum Pembiasan Snellius
1. Sinar datang, sinar bias dan garis normal terletak pada satu bidang.
2. Perbandingan sinus sudut datang dan sinus sudut bias cahaya yang memasuki bidang batas dua medium yang
berbeda selalu bernilai tetap (konstan).

sin i n2 v1 λ1
= = =
sin r n1 v2 λ2

i = sudut datang
r = sudut bias
n = indeks bias bahan
v = kecepatan cahaya
𝜆= panjang gelombang

D. Pembiasan pada Lensa


Lensa adalah zat optik yang dibatasi oleh dua permukaan lengkung atau satu permukaan lengkung/datar

1 1 1 1 h′ −s ′
= + ′ =p M= =| |
f s s f h s

dimana:
s = jarak benda ke lensa
(+) jika benda di depan lensa (benda nyata)
(-) jika benda di belakang lensa (benda maya)
s’ = jarak bayangan ke lensa
(+) jika bayangan di belakang lensa (bayangan nyata)
(-) jika bayangan di depan lensa (bayangan maya)

Tanda s & s’ sama = bayangan terbalik


Tanda s & s’ berbeda = bayangan tegak

f = jarak fokus ke lensa


cembung (konvergen) (+), cekung (divergen) (-)
p = Kekuatan lensa (dioptri)

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

E. Mata
Daya akomodasi Kemampuan lensa mata untuk menyesuaikan jarak fokusnya
Titik dekat mata (punctum Titik terdekat yang dapat dilihat oleh mata dengan jelas dengan
proximum = PP) akomodasi maksimum
Titik jauh mata (punctum Titik terjauh yang dapat dilihat oleh mata dengan jelas tanpa
remotum = PR) akomodasi
Mata normal PP = 25 cm dan PR = ~

Kelainan mata dan penanggulangannya


1. Rabun jauh (miopi)
 PP < 25 cm; PR = tertentu
 Bayangan jatuh di depan retina (diantara lensa mata dan retina)
 Diatasi menggunakan kacamata negatif (lensa cekung) dengan kekuatan

100
p=−
PR

2. Rabun dekat (hipermetropi)


 PP = tertentu, PR = ~
 Bayangan jatuh di belakang retina
 Diatasi menggunakan kacamata positif (lensa cembung) dengan kekuatan

100
p = + (4 − )
PP

3. Mata tua (presbiopi)


 PP = tertentu, PR = tertentu
 Diatasi menggunakan lensa kacamata rangkap

4. Astigmatisma
 ditolong menggunakan lensa silindris

F. Lup
Adalah lensa cembung yang meletakkan benda di ruang I dan bayangan bersifat maya, tegak, diperbesar

β PP
Ma = =
α S
dimana:
Ma = Pembesaran angular
β = Sudut pandang mata menggunakan lup
α = Sudut pandang mata tanpa lup pada titik dekat
s = Jarak benda ke lensa (s ≤ f)

PP
Jika mata berakomodasi maksimum Ma = +1
f
PP
Jika mata tak berakomodasi Ma = (Jika benda berada pada titik fokus S' =∞)
f
PP PP
Jika mata berakomodasi pada jarak a Ma = +
f a

G. Mikroskop
Memiliki lensa objektif dan okuler

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

1 1 1 ′
sob
Pada lensa objektif = + ′ Mob =
fob sob sob sob
Benda harus diletakkan di depan lensa objektif pada jarak sob dimana fob < sob ≤ 2 fob

1 1 1 PP
Pada lensa okuler = + ′ M=
fok sok sok sok

Lensa okuler = Lup


sob PP
Pembesaran angular mikroskop M = Mob × Mok = ×
sob sok


Jika mata tak berakomodasi sok = ~ , maka sok = fok


sob PP
Jika mata berakomodasi maksimum sok = − PP ; M= × ( + 1)
sob fok

Panjang tabung mikroskop d = sob + sok

H. Teleskop (teropong bintang)


 Teleskop pembias (keplerian)
 Teleskop pemantul

fob
mata tak berakomodasi M= d = fob + fok
fok

fob
mata berakomodasi masimum M= d = fob + sok
sok

dimana:
M = Pembesaran teropong
fob = Jarak fokus lensa objektif
fok = Jarak fokus lensa okuler
sok Jarak benda lensa okuler
d = Panjang teropong

I. Teropong Terestrial (teropong Medan)


fob
M=  Pembesaran bayangan
fok
d = fob + 4fp + fok  Panjang teropong

 Teropong Galilean
 Spyglass

J. Kamera
Adalah alat optik yang digunakan untuk membentuk dan merekam bayangan dari benda pada film. Bayangan yang
terbentuk adalah bayangan terbalik dan merupakan bayangan nyata.

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

SOAL LATIHAN
1. Dua buah cermin datar X dan Y saling berhadapan e. terbalik, panjangnya 10 cm
dan membentuk sudut 60˚. Seberkas sinar UMPTN 95 Rayon A
menuju X dengan sudut datang 60˚, sehingga 7. Benda diletakkan pada jarak 4 cm di muka lensa
dipantulkan ke Y dengan sudut pantul sebesar…. cembung. Bayangan yang dihasilkan tegak
a. 0˚ diperbesar 5 kali. Jarak titik api lensa tersebut
b. 30˚ adalah…cm
c. 45˚ a. 1 ¼
d. 60˚ b. 3 1/3
e. 90˚ c. 5
2. Seseorang mengamati bayangan pada cermin d. 6
datar. Jarak orang tersebut terhadap bayangan e. 9
1,2 m. Jika cermin digeser menjauh 0,8 m dari Ebtanas 1992
kedudukan semula maka jarak antara orang 8. Lensa positif mempunyai kekeuatan 1,5 dioptri,
tersebut dengan bayangan adalah…. membentuk bayangan maya pada jarak 100 cm.
a. 1,6 m jarak bendanya adalah…
b. 2,0 m a. 0.4 m
c. 2,2 m b. 1,0 m
d. 2,4 m c. 1,5 m
e. 2,8 m d. 2,0 m
3. Benda terletak pada jarak 15 cm di depan sebuah e. 2,5 m
cermin cekung yang berjari-jari 20 cm. Sifat 9. Sebuah lensa (n =1,5) di udara kekuatannya 2
bayangan benda yang terbentuk oleh cemin dioptri. Kekeuatan lensa tersebut jika di masukkan
adalah… dalam air yang indeks biasnya 4/3 adalah…
a. Tegak, nyata dan terletak di ruang II a. 0,5 dioptri
b. Tegak, nyata dan terletak di ruang I b. 1,5 dioptri
c. Tegak, maya dan terletak di ruang I c. 2,0 dioptri
d. Tegak, maya dan terletak di ruang II d. 3,0 dioptri
e. Tegak, maya dan terletak di ruang III e. 3,5 dioptri
4. Bayangan maya yang terbentuk oleh sebuah 10. Benda yang tingginya 4 cm berada di depan lensa
cermin cekung 3 kali lebih besar dari bendanya. positif dengan titik api 20 cm, pada jarak 15 cm,
Bila jarak fokus cermin 30 cm, maka jarak benda tinggi benda dan kedudukannya …
didepan cermin adalah …. a. 1,6 cm, tegak
a. 5 cm b. 1,6 cm, terbalik
b. 20 cm c. 16 cm, tegak
c. 30 cm d. 5 cm, tegak
d. 40 cm e. 5 cm, tegak
e. 45 cm 11. Pernyataan yang benar tentang cacat mata
5. Benda diletakkan 9 cm di depan cermin lengkung, adalah…
ternyata menghasilkan bayangan nyata 2/3 tinggi a. Miopi dibantu lensa cembung, karena tak
bendanya. Jari-jari cermin tersebut adalah ... . mampu melihat benda jauh
a. 3,6 cm b. Presbiopi dibantu lensa bikonveks, karena tak
b. 6,3 cm mampu berakomodasi
c. 7,0 cm c. Emetropi dibantu lensa cekung karena tak
d. 7,2 cm mampu melihat benda jauh
e. 8,5 cm d. Hipermetropi dibantu lensa cembung, karena
6. Lilin setinggi 6 cm berada 4 cm di depan sebuah tak mampu melihat benda dekat
cermin cembung dengan jarak fokus 60 cm e. Astigmatisme dibantu lensa cekung karena tak
bayanganya adalah… mampu berakomodasi
a. terbalik, panjangnya 3,6 cm 12. Seorang yang mempunyai titik dekat 50 cm ingin
b. tegak, panjangnya 10 cm melihat dengan jelas benda yang berjarak 25 cm
c. tegak, panjangnya 8 cm dari mata. Orang tersebut harus memakai
d. tegak, panjangnya 5,6 cm kacamata dengan jenis lensa dan fokus…

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

a. Positif, f = 50 cm c. 5x
b. Negatif, f = 50 cm d. 6x
c. Positif, f = 40 cm e. 8x
d. Negatif, = 40 cm 18. Jarak titik api objektif dan okuler sebuah mikroskop
e. Positif, f = 25 cm berturut-turut adalah 1,8 cm dan 6 cm. pada
13. Seorang yang berpenglihatan jauh tidak dapat pengamatan mikro-organisme dengan
melihat jelas benda yang berjarak lebih dekat dari menggunakan mikroskop ini oleh mata normal tidak
75 cm diukur dari mata. Kuat lensa kacamata berakomodasi, jarak antara obyektif dengan okuler
yang memungkinkan ia dapat membaca dengan 24 cm. dalam hal ini mikroorganisme terletak di
jelas pada jarak 25 cm adalah…. muka obyektif sejauh…cm
a. 1,67 dioptri a. 1,9
b. 2,00 dioptri b. 2,0
c. 2,67 dioptri c. 2,2
d. 3,33 dioptri d. 2,4
e. 3,67 dioptri e. 2,5
14. Seseorang disarankan dokter untuk menggunakan 19. Mikroskop mempunyai lensa objektif menghasilkan
kacamata -1,25 D, setelah periksa kembali titik pembesaran 100 kali. Agar memperoleh
jauh orang tersebut telah berkurang 25%, ukuran pembesaran 600 kali oleh pengamat normal, maka
kacamata yang sekarang adalah ... . jarak fokus okuler yang diperlukan adalah…
a. -1,3 D (pengamat berakomodasi maksimal)
b. -1,37 D a. 1,25 cm
c. -1,5 D b. 4,17 cm
d. -1,67 D c. 5,00 cm
e. 1,85 D d. 6,00 cm
15. Seseorang bermata normal yang bertitik dekat 25 e. 6,25 cm
cm menagamati benda dengan lup. Jarak antara 20. Mikroskop dengan jarak fokus lensa obyektif dan
mata dengan lup 5 cm ternyata mata okuler berturut-turut 0,8 cm dan 5 cm. Sebuah
berakomodasi maksimum, hingga lup benda diletakkan pada jarak 10 mm di depan lensa
mengahasilkan pembesaran sudut 5 kali, maka obyektif. Jika pengamat berakomodasi pada jarak
jarak benda dengan lup ialah sejauh.. 30 cm, panjang mikroskop saat itu adalah ... .
a. 4,0 cm a. 4 cm
b. 4,5 cm b. 5,8 cm
c. 5,0 cm c. 6 cm
d. 5,5 cm d. 8.28 cm
e. 6,0 cm e. 12 cm
SPMB 2002 21. Mikroskop dengan jarak fokus lensa obyektif dan
16. Seorang petugas pemilu mengamati keaslian suara okuler berturut-turut 1,8 cm dan 7 cm. Seorang
dengan menggunakan lup berkekuatan 10 dioptri. pengamat dengan mata normal menggunakan
Apabila orang itu memiliki titik dekat mata 30 cm mikroskop ini dengan mata tidak berakomodasi,
dan ingin memperoleh perbesaran anguler panjang mikroskop saat itu 25 cm. Perbesaran
maksimum maka kartu suara ditempatkan di depan mikroskop saat pengamatan tersebut adalah ... .
lup pada jarak… a. 25 x
a. 5,5 cm b. 28 x
b. 6,5 cm c. 32 x
c. 7,5 cm d. 40 x
d. 8,5 cm e. 45 x
e. 9,5 cm 22. Teropong bintang pembesaran anguler 10 kali. Jika
17. Lup dengan kekuatan 20 D digunakan oleh jarak fokus objektifnya 50 cm maka panjang
pengamat yang mempunyai titik dekat 40 cm. Jika teropong adalah…
pengamat tidak berakomodasi, maka perbesaran a. -5 cm
yang dihasilkan adalah ... b. 35 cm
a. 2x c. 45 cm
b. 4x d. 50 cm

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

e. 55 cm b. 440 cm
23. Sebuah teropong bumi digunakan untuk mengamati c. 450 cm
benda yang berada jauh tak berhingga. jarak fokus d. 460 cm
lensa objektif, lensa pembalik dan lensa okuler e. 470 cm
masing-masing 50 cm, 4 cm dan 5cm. panjang 25. Sebuah kamera dengan jarak fokus 60 cm
teropong tersebut saat mata mengamati dengan tak digunakan untuk memotret benda yang berada di
berakomodasi adalah… jauh tak terhingga, kemudian hendak digunakan
a. 59 cm untuk memotret benda yang berada pada jarak 3
b. 63 cm m, maka lensa kamera harus digeser sejauh ... .
c. 71 cm a. 1,2 mm
d. 75 cm b. 1,7 mm
e. 76 cm c. 1,9 mm
24. Sebuah teropong bumi dengan perbesaran 20X d. 2,1 mm
mempunyai lensa pembalik bertitik fokus 10 cm dan e. 2,3 mm
lensa okuler bertitik fokus 20 cm, panjang teropong
tersebut adalah...
a. 430 cm

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

SUHU DAN KALOR

Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi


Standar Kompetensi
pada berbagai perubahan energi
Kompetensi Dasar 1. Menganalisa pengaruh kalor terhadap suatu zat
2. Menganalisis cara perpindahan kalor
3. Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah

A. Suhu

C K − 273 F − 32
= =
100 100 180

Dari perbandingan di atas dapat dibuat kenversi


4 5
C = R = (F − 32) = (K − 273)
5 9
dimana:
C = Suhu dalam skala derajat Celcius (°𝐶)
K = Suhu dalam skala derajat Kelvin (K)
F = Suhu dalam skala derajat Fahrenhert ( °𝐹)
R = Suhu dalam skala derajat Reamur (°𝑅)

B. Pemuaian

Pemuaian zat padat Pemuaian panjang ∆L = L0 α (T − T0 )


dengan (T − T0 ) = ∆T
karena L = L0 + ∆L
maka: L = L0 (1 + α (T − T0 ))
Pemuaian luas ∆A = A0 β (T − T0 )
dengan β = 2α
karena A = A 0 + ∆A
maka: A = A(1 + β (T − T0 ))
Pemuaian volume ∆V = V0 γ (T − T0 )
dengan γ = 3α
karena V = V0 + ∆V
maka: V = V0 (1 + γ (T − T0 ))
Pemuaian zat cair Pemuaian nyata /fluida = pemuaian tampak + pemuaian bejana
γf = γtampak + γbejana
Jika suatu zat cair yang dipanaskan dalam bejana tumpah, maka
dapat diketahui volume yang tumpah dengan:
∆V = V0 ∆T (γf − γb )
γf = koef. muai fluida
γb = koef. muai bejana
Pemuaian gas Ideal P1 V1
=
P2 V2
atau
PV
= konstan
T1 T2 T

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

dimana:
L danL0 = Panjang zat pada suhu T dan T0
A danA0 = Luas zat pada suhu T dan T0
V danV0 = Volume zat pada suhu T dan T0
α, β dan γ = Koefisien muai panjang, luas dan volume (/0C)
(T − T0 ) = ∆T = Perubahan suhu (0C)
γ1 dan γ2 = Koefisien muai volume zat cair dan koefisien muai bejana
P = Tekanan (Pa)
V = Volume (m3)
T = Suhu (K)

C. Kalor

1 kalori = 4,184 Joule


1 Joule = 0,24 Kalori

Kalor yang merubah suhu zat Q = m c ∆T


Kalor yang merubah wujud zat Q=mL
Asas Black Q lepas = Q terima
dimana:
𝑄 = Kalor (Joule)
𝑚 = Massa zat (kg)
𝑐 = Kalor jenis )J/kg K)
𝐿 = Kalor laten (J/kg)

D. Perpindahan Kalor

Perpindahan kalor melalui suatu zat tanpa ∆Q k A ∆T


Konduksi P= =
disertai perpindahan partikel zat tersebut ∆t l
Perpindahan kalor melalui suatu zat dengan ∆Q
Konveksi P= = h A ∆T
disertai perpindahan partikel zat tersebut ∆t
Perpindahan kalor dalam bentuk gelombang
∆Q
Radiasi electromagnet (tanpa perpindahan zat P= = e σ A T4
∆t
perantara)

dimana:
P = laju aliran kalor (watt)
∆Q = Jumlah kalor yang pindah (Juole)
∆t = Selang waktu (s)
k = Konduktivitas termal (W/m K)
A = Luas pemampang perhantar (m2)
∆T = Perbedaan suhu (K)
l = Panjang perhantar (m)
h = Koefisien konveksi (M/m K)
e = Emisivitas bahan (0≤ e ≤ 1)
T4 = Suhu permukaan (K)

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

SOAL LATIHAN
UAN 2004
1. Suhu air pendingin (radiator) 104˚F, bila UM-UGM 2004
dinyatakan dalam skala Celcius adalah… 6. Sebuah tong besi berisi penuh minyak 70 liter dan
a. 169˚C koefisien muai 950.10-6/˚C (koefisien muai panjang
b. 130˚C besi adalah 12 x 10-6/˚C) dan diletakkan dihalaman
c. 75,6˚C rumah pada saat pagi hari dengan suhu 20˚C.
d. 72˚C pada siang hari suhu naik menjadi 40˚C :
e. 40˚C akibatnya terjadi penuaian minyak yang
2. Pada thermometer X, titik beku air 40˚X dan titik sebagiannya tumpah sebanyak….
air 240˚ X. bila suatu benda diukur dengan a. 0,125 liter
termometer Fahrenheit suhunya 112˚F, maka bila b. 5 Liter
diukur dengan thermometer X, suhunya adalah… c. 1,25 liter
a. 80˚ X d. 12,5 liter
b. 140˚ X e. 1,3 liter
c. 100 ˚ X 7. Balok dari kaca pada suhu 20˚C mempunyai
d. 160˚ X ukuran panjang, lebar dan tebal berturut-turut 10
e. 129˚ X cm, 4 cm, 4 cm. bila koefisien muai panjang kaca
3. Tabel berikut menggambarkan hasil percobaan 8. 10-6/˚C, maka perubahan volum balok setelah
pengukuran suhu fluida dengan termometer A dan suhu menjadi 40˚C adalah….
termometer B. a. 2,576.10-2 m
No Fluida Pembacaan termometer b. 36,06 m
A B c. 7,68. 10-2 m
1 X 0˚ -10˚ d. 26,76 m
2 Y 100˚ 110˚ e. 8,58. 10-2 m
3 Z 60˚ t UN 2004
Nilai t dalam tabel tersebut adalah… 8. Suatu ruangan yang volumenya 10 liter berisi gas
a. 40˚ hydrogen dengan tekanan 2 atm. Jika gas tersebut
b. 72˚ dimampatkan sehingga volumenya menjadi 4 liter
c. 62˚ pada suhu tetap, maka tekanan gas menjadi….
d. 50˚ a. 88 atm
e. 80˚ b. 2,5 atm
4. Panjang batang rel kereta api masing-masing 10 c. 20 atm
meter dipasang pada suhu 20oC. Diharapkan pada d. 1,8 atm
suhu 30oC rel tersebut saling bersentuhan. e. 5 atm
Koefisien muai rel kereta api 12.10–6/OC. Jarak UMPTN 1994
antara kedua batang rel yang diperlukan pada 9. Gas dalam ruang tertutup bersuhu 42˚C dan
suhu 20oC adalah … .
tekanan 7 atm, serta volumenya 8L. apabila gas
a. 0,6 mm
dipanasi sampai 87˚C, tekanan naik sebesar 1 atm,
b. 0,8 mm
maka volume gas adalah….
c. 1,2 mm
a. Berkurang 10 %
d. 2,4 mm
e. 3,6 mm b. Bertambah 20%
5. Patung Liberty adalah 93,00 m tingginya dan c. Tetap
dibuat dari pelat tembaga (𝛼 = 17. 10˚C-1). Jika d. Bertambah 12%
ketinggian ini diukur pada suhu 20˚C, maka e. Berkurang 20%
ketinggiannya ketika suhu 35˚C adalah…. 10. Pada awal perjalanan tekanan udara di dalam ban
a. 92,764 m mobil adalah 432 kPa dengan suhu 15o C. Setelah
b. 95,460 m berjalan dengan kecepatan tinggi, ban menjadi
c. 93,024 m panas dan tekanan udara menjadi 492 kPa. Jika
d. 108 m pemuaian ban diabaikan, maka suhu udara di
e. 94,500 m dalam ban menjadi …
a. 17 oC

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

b. 35 oC suhunya 750C. apabila 1 kalori = 4,2 joule, maka


c. 55 oC selisih kalor yang diserap oleh masing-masing bola
d. 155 oC tersebut adalah….
e. 328 oC a. 3780 joule
11. Bila kalor jenis es 0,5 kal/g0C maka untuk b. 9450 joule
menaikan suhu 800 gram es dari -120C menjadi c. 4200 joule
00C dibutuhkan kalor sebanyak… d. 13230 joule
a. 2,08.10-4 kal e. 5670 joule
b. 4,80.103 kal 16. Sebuah benda bermassa 1 gr kalor jenis 0,98 J/gr
c. 1,50.10-2 kal 0C jatuh bebas air ketinggian 100m dan terhenti

d. 1,92.104 kal waktu menumbuk bumi, g = 9,8 m/s2, seadainya


e. 3,33.101 kal semua kalor yang terbentuk dipakai seluruhnya
12. Jika 75 gram air yang suhunya 00C dicampurkan untuk menaikan suhu benda itu, maka suhunya
dengan 50 gram air yang suhunya 1000C, maka naik sebesar….
suhu akhir campuran adalah…. a. 50C
a. 250C b. 10C
b. 650C c. 30C
c. 400C d. 0,50C
d. 750C e. 20C
e. 600C UAN 2002
UM-UGM 2006 17. Es dengan massa x gram pada suhu 100C dicampur
13. Kalor jenis es 0,5 kal/g.00C, kalor lebur es 80 kal/g dengan y gram air bersuhu 550C. jika suhu akhir
dan kalor jenis air 1 kal/g.0C. setengah kilogram yang dicapai 150C, kalor lebur es 80 kal/gr, kalor
esbersuhu -200C dicampur dengan air bersuhu jenis es 0,5 kal/g 0C, maka nilai x/y adalah…
200C, sehingga mencapai keadaan akhir berupa air a. 9/4
seluruhnya bersuhu 00C . massa air mula-mula b. 4/9
adalah…. c. 5/2
a. 1,50 g d. 4/11
b. 5,40 g e. 2/5
c. 2,25 g 18. Di dalam sebuah bejana besi bermassa 200 gr
d. 6,00 g terdapat 100 gr minyak bersuhu 20oC. Di dalam
e. 3,75 g bejana dimasuk-kan 50 gr besi bersuhu 75oC. Bila
14. Grafik t dan Q di bawah diperoleh dari percobaan suhu bejana naik 5oC dan kalor jenis minyak = 0,43
mengubah 2 kg air menjadi uap. kal/goC, maka kalor jenis besi adalah …
a. 0,143 kal/goC
t ( oC)
b. 0,098 kal/ goC
c. 0,084 kal/ goC
100 d. 0,075 kal/ goC
e. 0,064 kal/ goC
0
19. Sebuah benda A yang massanya m dengan kalor
jenisnya c dan benda B yang massanya 2m dengan
300 800 1900 Q (Joule)
kalor jenis 2c mendapat kalor yang sama
Dari grafik diperoleh nilai kalor uap adalah ... . banyaknya. Ternyata suhu banda B naik 8 K.
a. 150 J/kg berapa kenaikkan benda A ?
b. 300 J/kg a. 2 K
c. 450 J/kg b. 16 K
d. 550 J/kg c. 4 K
e. 950 J/kg d. 32 K
15. Dua buah bola tembaga masing-masing massanya e. 8 K
200 gram dan 500 gram (kalor jenis tembaga = UAN 2004
0,09 kal/gr 0C) memiliki suhu yang sama 250C. 20.
kedua bola itu bersama-sama dimasukan kedalam K (kal /0C.s.cm) A( cm2) L (cm) ∆t 0C
air panas dan setelah terjadi keseimbangan A 0,5 2 20 30

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

B 0,9 4 80 40 d. 800C
C 0,2 3 30 20 e. 1200C
D 0,1 5 15 90 23. Dua batang logam A dan B dengan penampang
E 1,0 1,5 45 60 berbanding 2 : 1 sedang panjangnya berbanding
Lima macam logam A, B, C, D dan E masing- 4:3, jika koefisien konduksi logam A dua kali logam
masing memiliki koefisien konduksi termal k, luas B pada saat benda suhu ujung-ujung kedua batang
penampang A, panjang L, beda suhu kedua sama, maka jumlah rambatan kalor tiap satuan
ujungnya At yang harganya tertera di dalam tabel. waktu pada B dan A berbanding…
Dari lima logam tersebut, yang paling banyak a. 1 : 1
menghantar kalor logam adalah…. b. 1 : 4
a. A c. 1 : 2
b. B d. 1 : 5
c. C e. 1 : 3
d. D 24. Emisivitas benda A sama dengan 1/3 kali emisivitas
e. E benda B dan suhu benda A = 3 kali benda B.
SPMB 2003 / R1 energy kalor yang dipancarkan tiap detik satuan
21. Dua batang logam sejenis, A dan B penampangnya luas oleh benda A dibanding oleh benda B
berbanding 2 :1, sedang pamjangnya berbanding adalah…
3:4 bila beda suhu ujung-ujung kedua batang
sama, maka jumlah rambatan kalor tiap satuan a. 1 : 1
waktu pada A dan B berbanding…. b. 3 : 1
a. 3 : 3 c. 1 : 3
b. 3 : 8 d. 27 : 1
c. 3 : 2 e. 3 : 1
d. 1 : 1 Ebtanas 2000
e. 8 : 3 25. Bola hitam berjari-jari sama masing-masing
SPMB 2003 / R1 suhunya 1727 0C dan 7270C. perbandingan jumlah
22. Dua batang logam A dan B yang mempunyai kalor yang dipancarkan tiap sekon oleh bola
ukuran sama disambung satu sama lain pada salah pertama terhadap boal kedua adalah….
ujungnya. Jika suhu ujung bebas logam A dan a. 1 : 16
ujung logam B berturut-turut adalah 2100C dan b. 1 : 4
300C serta koefisien konduksi kalor logam A = dua c. 16 : 1
kali koefisien konduksi kalor B, maka suhu pada d. 2 : 1
sambungan kedua logam tersebut adalah…. e. 4 : 1
a. 1600C
b. 1000C
c. 1500C

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

LISTIK DINAMIS

Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai


Standar Kompetensi
penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi
Kompetensi Dasar 1. Menformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian
tertutup sederhana ( satu loop)
2. Mengidentifikasi penerapan listrik AC
3. Menggunakan alat ukur listrik

A. Arus Listrik
Adalah aliran partikel-partikel bermuatan listrik
Kuat arus listrik (I)
∆q
I=
∆t
dimana:
∆𝑞 = Jumlah muatan listrik (C)
∆𝑡 = Selang waktu (s)

B. Hukum Ohm
“ perbandingan antara beda tegangan (V) di kedua ujung suatu kawat penghantar dengan kuat arus (I) yang
mengalir pada temperatur tertentu.”

V
= konstan = R atau V=IR
I

R = hambatan (resistansi) dari kawat penghantar


Besar hambatan listrik ( R = Ω = ohm ) suatu kawat penghantar dengan panjang l (m) dan luas penampang A
(m2) dapat ditentukan dengan:
l
R=ρ
A
dimana ρ (ohm meter) = hambat jenis penghantar, yang nilainya dipengaruhi oleh temperatur.

ρ = ρ0 (1 + α ∆T)
C. Hukum Kirchoff
 Hukum Arus Kirchoff: “ Jumlah kuat arus listrik yang masuk ke suatu titik cabang, sama dengan
jumlah kuat arus listrik yang keluar dari titik cabang tersebut.”

∑ Imasuk = ∑ Ikeluar

 Hukum Tegangan Kirchoff: “Pada rangkaian tertutup, jumlah aljabar tegangan sama dengan nol.”

∑ E + ∑ IR = 0

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

D. Rangkaian Hambatan
 Hambatan pengganti seri  R s = R1 + R 2 + R n
arus  I= I1 = I2 = In
tegangan  V = 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉𝑛

1 1 1 1
 Hambatan pengganti paralel  = + +
Rp R1 R2 Rn
Arus  I = I1 + I2 + In
Tegangan  V = 𝑉1 = 𝑉2 = 𝑉𝑛

 Jembatan Wheatstone

Ra × Rs = Rb × Rx

E. Energi dan Daya Listrik


 Energi Listrik yang di ubah menjadi kalor W (Joule) dalam suatu hambatan R (ohm) yang dilewati
arus listrik I (Ampere) selama waktu t (sekon) dapat dinyatakan denga persamaan:
V2
W = I 2 . R. t = V. I. t = .t
R

 Daya Listrik adalah energi atau usaha persatuan waktu, sehingga dapat dirumuskan dengan
persamaan:
W V2
P= = I2R = = V. I (watt)
t I

F. Alat Ukur Listrik


Voltmeter Amperemeter

R m = R v (n − 1) RA
R shunt =
n−1
dimana:
Rm = Hambatan muka /depan dimana:
Rv = Hamabatan dalam voltmeter 𝑅𝐴 = Hambatan dalam amperemeter
n = Pelipatan batas ukur n = Pelipatan batas ukur
𝑅𝑠ℎ𝑢𝑛𝑡 = Hambatan yang parallel dengan
ampere meter

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

SOAL LATIHAN
1. Hambatan penghantar akan membesar bila a. 0,1 ohm
menggunakan penghantar yang : b. 0,3 ohm
1) Lebih panjang c. 0,5 ohm v
A
2) Massa jenisnya lebih besar d. 0,8 ohm
3) Hambatan jenisnya lebih besar
e. 1 ohm
4) Luas penampang lebih besar
6. Tersedia 3 resistor masing-masing 15 ohm. Besar
Ketentuan yang benar adalah
hambatan pengganti yang tidak mungkin untuk
a. 1, 2 dan 3
ketiga resistor tersebut adalah ....
b. 2 dan 4
a. 5 ohm
c. 1 dan 3
b. 10 ohm
d. 4 saja
c. 22,5 ohm
e. 1, 2, 3 dan 4
d. 25 ohm
2. Suatu penghantar panjangnya 2 m, ujung-ujungnya
e. 45 ohm
memiliki beda potensial 6 Volt, ternyata arus yang
7. Hambatan pengganti antara titik A dan B dari
mengalir 3A. jika luas penampang kawat 5,5.10-2
rangkaian hambatan pada gambar di bawah adalah
mm-2, maka besar hambatan dan hambatan jenis
....
kawat adalah…
a. 2 dan 2,75. 10-8. M
b. 20 dan 5,5. 10-7. m
c. 2 dan 5,5. 10-8. m
d. 2 dan 2,75. 10-7. m
e. 2 dan 1,1. 10-7. m a. 6 Ω
3. SPMB 2006 b. 8 Ω
jika tahanan kawat perak pada temperature 00C c. 10 Ω
adalah 1,25 ohm dan koefisien temperatur terhadap d. 12 Ω
tahanan kawat tersebut adalah 0,00375/0C, maka e. 16 Ω
temperatur yang menyebabkan harga tahanan 8. Jika arus yang lewat R1, R2, R6, R8 berturut-turut
kawat tersebut menjadi dua kali lipat adalah…. adalah 20 A, 4 A, 3 A, 12A, maka arus yang lewat
a. 2000C R7 adalah .....
b. 2660C
R2 R3
c. 2250C R9
R4 R8
d. 3000C
e. 2400C R1 R6
4. Sebuah kawat penghantar yang dihubungkan R5
dengan baterai 6 V mengalirkan arus listrik 0,5 A.
R7
jika kawat dipotong menjadi dua bagian sama a. 3 A
panjang dan dihubungkan paralel satu sama lain ke b. 5 A
baterai maka arus yang mengalir sekarang adalah…. c. 8 A
a. 0,25 A d. 9 A
b. 6 A e. 10 A
c. 0,5 A 9. Hambatan pengganti AB adalah ... .
d. 12 A
e. 2 A 3 9
A B
5. Pada rangkaian berikut, Voltmeter menunjuk angka 10 
10 V, Ampermeter menunjuk 2,5 A, sedangkan GGL
sumbernya 12 V. Besar hambatan di dalam sumber 2 6
tegangan tersebut adalah ... . a. 3,9 ohm
b. 4,8 ohm
c. 13,2 ohm
d. 20 ohm
e. 22,5 ohm

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

10. Suatu hambatan yang belum diketahui besarnya


ialah Rx dipasang pada jembatan Wheatstone.
Hambatan-hambatan yang diketahui adalah 3 ohm,
2 ohm dan 10 ohm. Galvanometer yang dipasang
menunjukkan angka nol. Maka nilai Rx adalah…

a. 0,25 A , menuju A
b. 0,25 A , menuju B
c. 0,40 A , menuju A
d. 0,40 A , menuju B
e. 4,00 A , menuju A
14. Alat-alat berikut yang menggunakan sumber arus
searah adalah…
a. Lampu senter dan penerangan rumah
a. 5 ohm b. Mobil mainan dan lampu senter
b. 10 ohm c. Televisi
c. 15 ohm dan kipas angin
d. 20 ohm d. Lampu senter dan computer
e. 25 ohm e. Kipas angin dan komputer
11. Perhatikan gambar berikut. 15. Energi yang diserap oleh hambatan 6 ohm selama
1 menit adalah ... .

6 2
R1 4 R3 R2

E1 = 8V E2 = 18V

a. 360 J d. 1440 J
b. 720 J e. 3240 J
Jika diketahui besarnya 𝜀1 = 6 𝑉, 𝑟1 = 1Ω, 𝜀2 = c. 1080 J
9 𝑉, 𝑟2 = 1,5 Ω dan R = 7,5 Ω, arus Iistrik yang 16. Energi listrik yang diberikan pada elemen dengan
mengalir pada rangkaian adalah .... hambatan 25 ohm dalam waktu 1 menit sama
a. 1 A besarnya dengan energi mekanik yang dilakukan
b. 4 A gaya 500 N sepanjang lintasan 10 m, besar arus
c. 2 A pada elemen tersebut adalah ... .
d. 5 A a. 1,3 A
e. 3 A b. 1,8 A
12. Jika E1 = 12 V/0,2 ohm, E2 = 6V/0,3 ohm, R1 = 8 c. 3,3 A
ohm, R2= 3,5 ohm, maka besar Vbd adalah ... . d. 4,3 A
e. 5 A
b
a c 17. Daya listrik yang terjadi pada resistor dan rangkaian
E1 E2 di bawah ini adalah …

d
R1 R2

a. 5,5 V
b. 6,8 V
a. 108 Watt
c. 7,9 V
b. 16.3 Watt
d. 8,2 V
c. 27 Watt
e. 8,5 V
d. 12 Watt
13. Dari rangkaian listrik di bawah ini, besarnya kuat
e. 3 Watt
arus yang melewati hambatan 10 Ω adalah …

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

18. Jika sebuah setrika listrik 400 watt menghasilkan a. 3A


energi 0,2 kWh maka setrika itu telah digunakan b. 1,88 A
selama… c. 1,68 A
a. 0,05 jam d. 0,33 A
b. 0,5 Jam
e. 0,25 A
c. 8,0 Jam
23. Perhatikan penunjukan jarum amperemeter serta
d. 0,2 jam
batas ukur maksimum yang digunakan seperti
e. 5,0 Jam
tampak pada gambar berikut ini. Nilai kuat arus
19. Perhatikan tabel berikut
yang sedang diukur sebesar … .
No Alat Daya Lama
pemakaian
1 Mesin cuci 150 1 jam/hari
2 Televisi 80 8 jam/hari
3 Kipas angin 90 5 jam/hari
4 Komputer 80 10 jam /hari
5 Setrika 200 3 jam/hari
Dari kelima alat tersebut yang mempunyai tagihan a. 0,4 A
listrik perbulan terbesar adalah… b. 4,0 A
a. Mesin cuci c. 0,8 A
b. Televisi d. 5,0 A
c. Komputer e. 1,0 A
d. Kipas angin 24. Jarak voltmeter AC menunjukan angka 80. Apabila
e. Setrika batas ukur 300 volt, tegangan pada saat
20. Sebuah lampu A dipasang paralel dengan lampu B. pengukuran sebesar …
Lampu A memancarkan daya sebesar 12 watt. Jika
hambatan lampu A dan B berturut turut 24 ohm
dan 16 ohm, daya yang dipancarkan lampu B
adalah ....
a. 8 watt
b. 12 watt
c. 18 watt
a. 100 volt
d. 24 watt
b. 150 volt
e. 36 watt
c. 200 volt
21. Kita ingin membuat kompor listrik yang dapat
d. 250 volt
memanaskan air 2 liter dari suhu 30o C sampai
e. 300 volt
mendidih (100oC) dalam waktu 5 menit. Jika
25. Sebuah amperemeter mempunyai hambatan 18
tegangan listrik yang digunakan adalah 220 volt,
ohm dan berdaya ukur 10 mA. Agar daya ukur
maka daya yang diperlukan adalah ... .
amperemeter meningkat menjadi 100 mA, harus
a. 1450 watt
dipasang hambatan…
b. 1560 watt
a. 0,8 ohm seri dengan amperemeter
c. 1850 watt
b. 0,8 ohm parallel dengan amperemeter
d. 1960 watt
c. 2,0 ohm seri dengan amperemeter
e. 1990 watt
d. 2,0 ohm parallel dengan amperemeter
22. Sebuah trafo dengan efisiensi 90% dihubungkan
e. 8,0 ohm seri dengan amperemeter
dengan tegangan sumber 250 Volt. Output trafo
dihubungkan dengan lampu 75 watt, 100 volt, besar
arus pada kumparan primer adalah ... .

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK

Standar Kompetensi Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik


Kompetensi Dasar 1. Mendeskripsikan spectrum gelombang
elektromagnetik
2. Menjelaskan Aplikasi gelombang elektromagnetik
pada kehidupan sehari-hari

A. Sifat Gelombang Elektromagnetik


 Dapat merambat di ruang hampa
 Merupakan gelombang transversal (arah rambatan tegak lurus dengan arah getar)
 Dapat mengalami polarisasi, pemantulan (refleksi), pembiasan (refraksi), lenturan (difraksi) dan
interferensi
 Kecepatannya = kecepatan cahaya
 Arah rambatannya tidak dibelokkan oleh medan listrik dan medan magnet dan gel. EM tidak
bermuatan listrik

B. Teori Maxwell
“Perubahan medan magnet dapat menimbulkan medan listrik, maka sebaliknya perubahan medan listrik dapat
menimbulkan medan magnet”

Cahaya adalah gelombang elektromagnetik.


1
𝑐=
√𝜇0 . 𝜀0
dimana:
μ0 = Permeabilitas vakum = 4𝜋 × 10−7 𝑊𝑏/𝐴𝑚
ε0 = Permitivitas vakum = 8,85× 10−12 𝐶/𝑁𝑚2
c = 2,99 × 108 m/s

C. Spektrum Gelombang Elektromagnetik

Note: semakin ke kiri, frekuensi semakin kecil dan panjang gelombang smakin besar
D. Aplikasi Gelombang Elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari
 Radio dan televisi
 Telepon seluler
 RADAR
 Sinar-X

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

SOAL LATIHAN
1. Perubahan medan magnet dapat mengakibatkan c. 4500 A
terjadinya perubahan medan listrik". Pernyataan ini d. 5000 A
sesuai dengan .... e. 5400 A
a. hukum Ampere 8. Sifat-sifat berikut
b. hukum Biot – Savart 1. berasal dari perubahan medan listrik dan
c. hukum Faraday medan magnet secara periodic
d. hukum Coulomb 2. memerlukan medium untuk merambat
e. Hukum Orsted 3. memiliki kecepatan rambat 3 × 108 m/s di
2. Gelombang elekromagnet yang mempunyai ruang hampa
frekuensi 1015 hz sampai 1016 hz dan panjang 4. merupakan gelombang longitudinal
gelombang antara 10 nm sampai 100 nm adalah ... yang merupakan sifat-sifat gelombang
a. sinar gama elektromagnetik adalah ….
b. sinar X a. (1), (2), dan (3)
c. sinar ultraviolet b. (1) dan (3)
d. infra merah c. (2) dan (4)
e. gelombang radio d. (4)
3. Suatu osilator menghasilkan gelombang e. (1), (2), (3), (4)
elektromagnetik dengan frekuensi 10 MHz, maka 9. Pernyataan berikut ini yang sesuai dengan
panjang gelombang yang dihasilkan adalah .... Hipotesis Maxwell adalah ....
a. 300 meter a. gelombang elektromagnetik adalah bagian dari
b. 30 meter cahaya
c. 3 meter b. gelombang elektromagnetik adalah gelombang
d. 0,3 meter transversal
e. 0,03 meter c. gelombang elektromagnetik adalah gelombang
4. Urutan gelombang elektromagnet mulai frekuensi longitudinal
terkecil adalah ... . d. gelombang elektromagnetik dapat
a. inframerah,sinar X,ultraviolet,radar dipolarisasikan
b. radar,inframerah,ultraviolet,sinar X e. gelombang elektromagnetik memiliki medan
c. sinar X,ultraviolet,inframerah,radar listrik dan medan magnet
d. radar,sinar X,inframerah,ultraviolet 10. Stasiun pemancar radio bekerja pada frekuensi 4,5
e. ultraviolet,inframerah,sinar X,radar Mhz, jika cepat rambat gelombang elektromagnet
5. Gejala terpancarnya gelombang elektromagnetik adalah 3 x 108 m/s, maka panjang gelombang yang
akibat elektron yang dipercepat menumbuk suatu dipancarkan oleh stasiun radio tersebut adalah ... .
materi adalah.... a. 35 m
a. efek Zeeman b. 42 m
b. efek Fotolistrik c. 55 m
c. efek Compton d. 67 m
d. efek Bremsstrahlung e. 70 m
e. efek Rumah Kaca 11. Kelompok warna cahaya berikut ini yang panjang
6. Dari antena pesawat terbang dipancarkan pola gelombangnya makin kecil secara berurutan adalah
gelombang radar, 2 ms kemudian gelombang ....
pantul diterima, hal ini menunjukkan bahwa ada a. biru-hijau-kuning-merah
sasaran yang berjarak sekitar ... . b. biru- kuning-hijau-merah
a. 30 km d. 400 km c. merah-biru-hijau-kuning
b. 60 km e. 600 km d. merah-kuning-hijau-biru
c. 300 km e. merah-hijau-kuning-biru
7. Frekuensi sinar hijau adalah 5,5x1014 hz. Jika 12. Gelombang elektromagnetik yang berperan dalam
konstanta Plank 6,6x10-34 Js dan cepat rambat proses perubahan provitamin D menjadi vitamin D
cahaya 3×108 m/s,maka panjang gelombang sinar adalah....
hijau adalah ... . a. Sinar Gamma
a. 1650 A b. Sinar Ultraviolet
b. 3600 A c. Cahaya Tampak

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id


FISIKA

d. Inframerah e. memiliki frekuensi yang tinggi


e. Sinar X 20. Ilmuwan yang membuktikan kebenaran teori
13. Pernyataan berikut berhubungan dengan sifat sinar Maxwell melalui eksperimen adalah....
laser,kecuali.... a. Faraday
a. monokromatik b. Rudolf Hertz
b. koheren c. Gugliemo Marconi
c. rambatan lurus d. Orsted
d. tidak dibiaskan e. Biot dan Savar
e. intensitas tinggi
14. Berikut ini adalah penggunaan laser dalam
teknologi, kecuali....
a. sebagai pisau bedah
b. pengukur jarak
c. rekayasa genetika
d. pemotong baja
e. membentuk permukaan intan
15. Pernyataan tentang sinar-X yang benar adalah ....
a. panjang gelombangnya lebih pendek daripada
ultraviolet
b. daya tembusnya sangat rendah
c. frekuensinya lebih kecil daripada cahaya
tampak
d. tidak dapat dipolarisasikan
e. tidak dapat dibiaskan
16. Sinar gelombang elektromagnetik yang memiliki
frekuensi terbesar adalah ....
a. sinar 𝛾
b. sinar inframerah
c. sinar α
d. sinar β
e. sinar ultraviolet
17. Inframerah digunakan untuk penginderaan jarak
jauh dengan menggunakan satelit. Hal ini
berhubungan dengan sifat inframerah yaitu....
a. mudah dideteksi
b. mampu menembus ionosfer
c. sedikit dihamburkan
d. menghasilkan panas yang tinggi
e. tidak dibiaskan
18. Gelombang elektromagnetik merupakan
gelombang ....
a. gelombang longitudinal
b. gelombang transversal
c. gelombang suara
d. gelombang bunyi
e. gelombang tekan
19. Gelombang elektromagnetik tidak dipengaruhi oleh
medan magnetik maupun medan listrik, hal ini
disebabkan gelombang elektromagnetik ....
a. memiliki kecepatan tinggi
b. tidak bermassa
c. tidak bermuatan listrik
d. tidak bermassa dan tidak bermuatan listrik

Modul Kelas X Semester II meli_muchlian@yahoo.co.id

Anda mungkin juga menyukai