Anda di halaman 1dari 2

Teknik Sipil dalam Membangun Indonesia

Teknik sipil merupakan salah satu cabang ilmu teknik tentang perancangan,
pembangunan, renovasi baik gedung, infrastruktur, maupun lingkungan di
masyarakat. Misalnya, pembangunan gedung, jalan layang, rel kereta api,
jembatan, bendungan, dan masih banyak lagi infrastruktur yang akan dipelajari
dan dikerjakan oleh mahasiswa teknik sipil.
Peran mahasiswa teknik sipil cukup penting bagi bangsa Indonesia dalam
bidang pembangunan, terutama pembangunan infrastruktur nasional. Selain itu,
juga berperan dalam bidang teknologi. Bidang teknologi yang dimaksud adalah
sebagai mahasiswa teknik, tentunya tidak hanya merancang tetapi juga akan ikut
serta dalam membangun infrastruktur. Semakin berkembangnya jaman maka
teknologi yang digunakanpun akan semakin maju, dalam hal ini mahasiswa teknik
berperan untuk memberikan gagasan tentang teknologi-teknologi terbaru yang
akan memudahkan pembangunan infrastruktur tersebut. Sehingga mahasiswa
dituntut untuk berfikir sekreatif mungkin agar dapat menciptakan inovasi-inovasi
baru dalam bidang teknologi dan pembangunan.
Kreatifitas tersebut tentunya didukung oleh perguruan tinggi itu sendiri.
Perguruan tinggi adalah tempat untuk membangun karakter mahasiswa supaya
nantinya menjadi sumber daya manusia yang siap untuk memajukan
pembangunan nasional. Guna menciptakan kualitas yang baik, Indonesia
membutuhkan perguruan tinggi yang dapat menghasilkan alumnus yang siap
bekerja dan bersaing dalam kancah nasional maupun internasional. Dalam arti
alumnus tersebut memiliki kualitas yang setara dengan teknisi-teknisi negara lain
yang lebih maju.
Saat ini, kendala utama yang dihadapi oleh Indonesia adalah kemacetan
lalu lintas yang disebabkan oleh belum maksimalnya kondisi jalan raya dan
semakin banyak pengguna kendaraan pribadi. Kondisi jalan yang belum
sepenuhnya baik tentunya akan menghambat perjalanan masyarakat. Ditambah
dengan banyaknya kendaraan pribadi yang melintas akan memperparah keadaan
lalu lintas di Indonesia. Sebagai mahasiswa teknik, kontribusi yang dapat diberikan
untuk mengurangi masalah tersebut di antaranya adalah dengan membangun
jembatan layang. Dengan pertimbangan bahwa dibangunnya jembatan layang
akan dapat mengembalikan fungsi trotoar bagi pejalan kaki, karena saat ini
trotoar disalah gunakan oleh para pengendara motor, karena dirasa lebih efektif
untuk menghindari kemacetan. Di samping itu, pembangunan jembatan layang
tidak terlalu banyak memakan lahan tetapi tetap bisa sebagai salah satu upaya
perluasan jalan sehingga kendaraan yang melintas lebih leluasa.

Untuk menjadi negara yang lebih maju tentunya tingkat kemacetan yang
ada harus segera diatasi. Kemacetan bisa teratasi dengan adanya insfrastruktur
yang yang baik. Maka dari itu peran teknisi teknik sipil berpengaruh besar
terhadap adanya insfrastruktur di Indonesia supaya masyarakat merasa lebih
nyaman dan lingkungan akan menjadi lebih tertata karena kemacetan yang biasa
terjadi bisa berkurang bahkan tidak ada lagi kemacetan.

Referensi: http://mudaindonesia.com/peran-teknik-sipil-pembangunan-infrastruktur-
indonesia/
Gambar:
https://www.google.co.id/search?q=jembatan+layang&biw=1024&bih=499&source=lnms&tbm
=isch&sa=X&ved=0ahUKEwiS2ruQ1_fNAhUIOo8KHWbSACEQ_AUIBigB#tbm=isch&q=rancangan
+jembatan+layang&imgrc=9ROMCCSgVkYK_M%3A

Anda mungkin juga menyukai