Anda di halaman 1dari 2

A.

Pembahasan prosedur (larutan)


B. Preformulasi dan Formula umum (eliksir)
Formula umum : Aquadest
Paracetamol
Propilen glikol
Data Preformulasi zat aktif:
1. Paracetamol/Acethaminophen (Dirjen POM, 1979 : 37)
 Pemerian : Serbuk hablur putih, tidak berbau, rasa pahit
 Polimorfisme : -
 Ukuran partikel : 2 – 6 µm
 Kelarutan : larut dalam 70 bagian air, dalam 7 bagian etanol (95%), 46
bagian gliserol, 9 bagian propilen glikol, larut dalam larutan alkali
hidroksida
 pKa/pKb : 9,5 pada 25o
 Bobot jenis : 271,4
 pH larutan : antara 3,8 dan 6,1
 Stabilitas : peningkatan suhu dapat mempercepat degradasi otot, mudah
terurai dengan cahaya, mudah terurai dengan udara luar.
 Inkompatibilitas : tidak bercampur dengan senyawa yang memiliki ikatan
hidrogen dan beberapa antioksidan (Lond, w., 1994 : 980)
 Khasiat : zat aktif, analgetik dan antipiretik
Data preformulasi Zat tambahan :
1. Aquadest (Dirjen POM, 1979 : 96)
 Pemerian : cairan jernih, tidak berbau, tidak berasa, tidak berwarna
 Polimorfisme : -
 Ukuran partikel : -
 Kelarutan : dapat bercampur dengan pelarut polar lainnya
 pKa/pKb : -
 Bobot jenis : 1g/cu atau 1g/ml
 pH larutan : 7
 Stabilitas : stabil terhadap semua bentuk fisik (es, cair, uap) dalam
penyimpanan
 Inkompatibilitas : air dapat bereaksi dengan obat dan eksipien lain yang
rentan terhadap hidrolisis pada suhu kamar atau pada suhu tinggi dapat
bereaksi dengan logam alkali, garam anhidrat untuk membentuk hidrat dari
berbagai komposisi dan dengan bahan organik tertentu dan kalsium
karbida.
 Khasiat : pelarut
2. Propilen glikol (Dirjen POM, 1995 : 712)
 Pemerian : cairan kental, jernih, tidak berwarna, tidak berbau; rasa
agak manis higroskopik
 Polimorfisme : -
 Ukuran partikel : -
 Kelarutan : Dapat bercampur dengan air, dengan aseton, dengan etanol
(95%) P dan dengan kloroform P; larut dalam 6 bagian eter P; tidak
dapat dicampur dengan eter minyak tanah P dan beberapa minyak
essensial tetapi tidak dapat bercampur dengan minyak lemak.
 pKa/pKb : -
 Bobot jenis : 1,038 g/cm3
 pH larutan : antara 3,8 dan 6,1
 Stabilitas : Higroskopis dan harus disimpan dalam wadah tertutup
rapat, lindungi dari cahaya, ditempat dingin dan kering. Pada suhu
yang tinggi akan teroksidasi menjadi propionaldehid asam laktat, asam
piruvat& asam asetat. Stabil jika dicampur dengan etanol, gliserin, atau
air.
 Inkompatibilitas : inkompatibel dengan zat pengoksidasi seperti
Pottasium Permanganat
 Khasiat : pelembab, plastisazer, pelarut, stabilitas untuk vitamin.

Daftar Pustaka

Dirjen POM, (1979). Farmakope Indonesia edisi III. Jakarta : Depkes RI

Dirjen POM, (1995). Farmakope Indonesia edisi IV. Jakarta : Depkes RI

Lond, W. (1994). The pharmaceutical codex 12th edition principles and practice of
pharmaceutics. London : The pharmaceutical press

Anda mungkin juga menyukai