Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Satuan Pendidikan : SMK Darun Najah
Kelas/Semester : X/1
Mata Pelajaran : IPA Terapan
Topik : Perubahan materi
Waktu : 6 × 45 menit (2x pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI.3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI.4 Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR
3.6 Menganalisis materi dan perubahannya
4.6 Melakukan percobaan perubahan materi di bidang pariwisata

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Peserta didik diharapkan dapat:
1. Mendiskripsikan pengertian materi
2. Mendeskripsikan sifat-sifat materi
3. Mendeskripsikan perubahan materi
4. Mengklasifikasikan materi

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik diharapkan dapat:
1. mendifinisikan pengertian materi
2. menjelaskan sifat fisik materi
3. menjelaskan sifat kimia materi
4. Membedakan perubahan materi melalui percobaan
5. Menjelaskan pengertian unsur
6. Memberikan contoh unsur
7. Menjelaskan pengertian senyawa
Rpp Materi dan Perubahannya 1
8. Memberikan contoh senyawa
9. Menjelaskan pengertian campuran homogen dan heterogen
10. Memberikan contoh campuran homogen dan heterogen

E. Materi Pembelajaran
Pertemuan 1
1. Materi

Materi adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruangan
(mempunyai volume). Segala benda yang ada di alam semesta termasuk kita sendiri,
merupakan materi. Perhatikan bahwa massa yang digunakan dalam mendefinisikan
materi tidak sama dengan berat. Massa di mana saja tempatnya adalah sama.
Sedangkan
berat tergantung gravitasi.

2. Sifat-sifat Materi
a. Sifat Fisis
Anda dapat membengkokkan kawat tembaga, namun anda tidak dapat
melakukannya pada sebatang lilin. Lilin tidak dapat bengkok – tapi patah.
Kerapuhan/kegetasan tersebut merupakan salah satu ciri yang menggambarkan
lilin. Selain itu, warna dan bentuknya juga merupakan penggambaran lilin. Ciri suatu
materi yang dapat anda amati tanpa merubah zat-zat yang menyusun materi
tersebut disebut sifat fisis.
Contoh-contoh sifat fisis adalah warna, bentuk, ukuran, kepadatan, titik lebur
dan titik didih. Anda dapat menggambarkan suatu zat menggunakan beberapa sifat
fisis menggambarkan penampakan suatu benda. Sebuah paku besi dapat
digambarkan sebagai silinder berujung lancip yang terbuat dari bahan padat
berwarna kelabu pudar. Dengan menggambarkan bentuk, warna dan keadaan paku
tersebut, anda telah mengetahui beberapa sifat fisisnya. Beberapa sifat fisis dapat
diukur. Sebagai contoh, anda dapat menggunakan sebuah penggaris untuk mengukur
salah satu sifat paku itu, yaitu panjangnya. Sifat fisis paku apa
yang diukur dengan timbangan?

b. Sifat Kimia
Pernahkah anda memperhatikan peringatan yang dipasang di stasiun pengisian
bahan bakar umum (SPBU)? Setiap SPBU selalu memberi peringatan ”dilarang
merokok”. Peringatan itu menyatakan bahwa bahan bakar tersebut mudah terbakar.
Rpp Materi dan Perubahannya 2
Kecenderungan suatu zat untuk terbakar merupakan contoh sifat kimia. Sifat kimia
adalah ciri-ciri suatu zat yang menyatakan apakah zat itu dapat mengalami
perubahan kimia tertentu. Banyak zat lain yang mudah terbakar, seperti LPG,
bensin, spiritus, minyak tanah. Dengan mengetahui bahan mana yang mengandung
zat-zat yang memiliki sifat kimia ini, anda akan dapat menggunakannya secara aman.
banyak obat-obatan yang disimpan dalam botol-botol gelap. Obat-obatan tersebut
mengandung senyawa dengan sifat kimia yang serupa. Perubahan kimia akan terjadi
pada senyawa tersebut jika terkena cahaya.
Ketika logam dibiarkan di udara, beberapa jenis logam akan mengalami korosi.
Perkaratan besi merupakan salah satu contoh korosi. Karat besi adalah senyawa
oksida besi, yaitu besi yang telah mengikat oksigen. Karat besi bersifat rapuh dan
berpori, sehingga logam besi yang berada di bawahnya akan terus mengalami korosi
lebih lanjut. Aluminium juga bereaksi dengan oksigen yang ada di udara membentuk
aluminium oksida. Tembaga adalah contoh logam lain yang dapat mengalami korosi
jika dibiarkan di udara. Ketika tembaga terkorosi, akan membentuk lapisan yang
berwarna hijau. Lapisan hijau tersebut merupakan senyawa tembaga karbonat. Emas
tidak bereaksi dengan oksigen yang ada di udara. Mudah tidaknya suatu logam
bereaksi dengan oksigen merupakan sifat kimia logam.

Pertemuan 2

Perubahan Kimia
Dari pengamatan tentang apa yang terjadi di sekitarmu, anda mengetahui bahwa
perubahan yang mengubah identitas suatu zat memang terjadi. Kembang api meledak,
lilin terbakar, telur membusuk, rangka mobil dan sepeda berkarat. Apa persamaan yang
dimiliki perubahan-perubahan tersebut? Roti bakar, sup, dan sate yang hangus, semua
berbau hangus. Bau tersebut berbeda dengan bau roti, sup ataupun stik. Bau tersebut
merupakan petunjuk bahwa telah dihasilkan suatu zat baru. Perubahan suatu zat dalam
suatu materi menjadi zat yang berbeda disebut
perubahan kimia.

Ciri-ciri Reaksi Kimia ( menandakan terjadinya suatu perubahan kimia)


Terjadinya suatu reaksi kimia dapat diketahui dari perubahan yang diakibatkan oleh
reaksi tersebut. Beberapa perubahan tersebut adala terbentuknya endapan, terjadinya
perubahan warna, terbentuknya gas,
dan adanya perubahan suhu.

Perubahan Fisika
Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghsilkan zat baru. Contohnya proses
perubahan wujud ( menguap, menyublim, membeku, mencair, membeku) dan pelarutan

Rpp Materi dan Perubahannya 3


contohnya pelarutan gula dan garam. Pelarutan ini hanya bersifat melarut saja artinya
zat yang dilarutkan tidak bereaksi.

Klasifikasi Materi
Materi dapat tersusun dari substansi murni atau tunggal yang terdiri dari satu unsur
atau beberapa unsur yang membentuk suatu senyawa. Materi juga dapat tersusun dari
senyawa campuran, yang tercampur secara homogen atau heterogen

Unsur
Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat-zat lain yang
lebih sederhana dengan reaksi kimia. Unsur-unsur tersebut secara umumdapat
digolongkan menjadi unsur logam dan unsur non logam. Beberapa unsur logam adalah
besi, tembaga, seng, perak, aluminium dan sebagainya. Beberapa unsur bukan logam
adalah oksigen, natrium karbon, belerang dan sebagainya.

Senyawa
Anda telah mempelajari bahwa unsur adalah zat tunggal. Apakah setiap zat tunggal
merupakan unsur? Air dan gula pasir merupakan zat tunggal. Masing-masing hanya
tersusun dari satu jenis bahan. Tetapi air dan gula pasir bukan merupakan unsur,
mengapa? Air dan gula pasir dapat diuraikan menjadi beberapa bahan yang lebih
sederhana. Air dapat diuraikan menjadi unsur hidrogen dan oksigen. Gula pasir dapat
diuraikan menjadi unsur karbon, hidrogen dan oksigen. Air dan gula pasir, serta
beberapa zat tunggal yang lain, tersusun lebih dari satu unsur. Zat tunggal yang tersusun
dari lebih dari satu unsur dinamakan
senyawa.

Campuran
Campuran adalah gabungan dari beberapa zat tunggal yang dapat dipisahkan
secara fisika. Campuran di bagi menjadi 2 yaitu campuran homogen dan
heterogen.
Campuran homogen adalah campuran yang sudah tidak bisa lagi dibedakan pelarut dan
zat terlarutnya. Campuran homegen disebut juga larutan. Contoh gula dalam air
Campuran heterogen adalah campuran yang masih dapat dibedakan pelarut dan zat
terlarutnya.Contohnya pasir dalam air

E. Metoda Pembelajaran

1. Metode : Diskusi
2. Pendekatan : Saintifik dan Keterampilan Proses
3. Model : Discovery Learning (Pertemuan 1 dan 3)
Problem Based Learnng (Pertemuan 2)

Rpp Materi dan Perubahannya 4


F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media.
Lembar Kerja dan Bahan Tayang (gambar-gambar)
2. Sumber Belajar
 Buku Kimia SMK Jilid X penerbit Erlangga
 Buku KIMIA sumber lain yang relevan
 Internet
3. Alat dan Bahan
Alat : gelas kimia, bunsen, sendok

Bahan : air kapur, tepung,Iodium (obat luka), CO2, kertas, korek api, gula,
Es batu

G. Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan ke 1

Kegiatan Langkah- Langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi


PBL Waktu
Pendahuluan Fase 1 - Guru menayakan kepada siswa apa 15
Orientasi peserta saja yang diketahui tentang ilmu menit
didik kepada kimia? Dan manfaat ilmu kimia dalam
masalah hehidupan sehari-hari.
- Guru memberikan beberapa gambar
berikut

gambar 1

Gambar 2

Rpp Materi dan Perubahannya 5


Fase 2
Mengorganisasikan
peserta didik

gambar 3
- Guru menanyakan persamaan ketiga
gambar tersebut
- Guru menayakan sifat fisik dan kimia
yang bisa dilihat dari gambar
-Guru memfasilitasi siswa untuk
menemukan jawaban dengan
memberikan penjelasan singkat
tentang materi dan sifat fisika dan
kimia materi
- Guru memberikan soal – soal latihan
tentang sifat fisika dan kimia untuk
idiskusikan bersama teman
sebangkunya.
Kegiatan Inti Fase 3 -Siswa mengumpulkan informasi dari 70
Membimbing buku atau internet tentang menit
penyelidikan pertanyaan tersebut?
individu dan -Mendiskusikan jawaban dari soal-
kelompok soal latihan
-Guru membimbing siswa dalam
memecahkan masalah

Fase 4 -Setelah menemukan jawaban dari


Mengembangkan soal yang diberikan, guru menunjuk
dan menyajikan beberapa siswa untuk membagi
hasil karya jawaban yang di dapat di depan kelas.

-Siswa mengevaluasi jawaban teman


Fase 5 lainnya melalui tanya jawab.
Menganalisa dan
mengevaluasi
proses pemecahan
masalah
Penutup -Siswa dan guru mereview hasil 5 menit
kegiatan pembelajaran

Pertemuan 2

Rpp Materi dan Perubahannya 6


Kegiatan Langkah-langkah DL Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahu- Stimulasi  Guru mengkondisikan 10 menit
luan (pemberian rangsangan) peserta didik untuk siap
belajar (berdoa, absen
siswa, menjelaskan tujuan
pembelajaran)
 Guru memberi stimulus
dengan menayangkan
gambar pelelehan logam
besi

Proses pengelasan

 Guru menjelaskan perubahan


fisika dan kimia berdasarkan
gambar
 Guru menyampaikan tujuan
dan manfaat perubahan
kimia dan fisika
Kegiatan Inti Problem statement  Meminta peserta didik 70 menit
(perumusan masalah) membuat rumusan masalah
tentang ciri-ciri perubahan
fisika dan kimia?
 Menetapkan satu rumusan
masalah : Apakah ciri-ciri
perubahan kimia dan fisika ?

 Merancang percobaan
Pengumpulan data perubahan kimia dan fisika

Rpp Materi dan Perubahannya 7


 Melaksanakan dan mencatat
data percobaan perubahan
kimia dan fisika

Data
Processin 1. Reaksi Air tepung
(pengolahan data) dengan Iodium
adalah.......
2. Kertas terbakar
adalah.....
3. Gula dpanaskan
adalah.....
4. Es batu didiamkan
akan
menjdi.....termasuk....
5. Air kapur ditiup
menjadi... termasuk...
Verification (pembuktian)
. Menguji hipotesis dengan
Mencari literatur lain untuk
memperoleh data tambahan yang
mendukung hasil percobaan.

Meminta kepada siswa untuk


menarik kesimpulan dari hasil
percobaan :
Perubahan kimia disertai
perubahan apa......
Sedangkan perubahan fisika.....
Menarik Kesimpulan
(Generalization)
Penutup   Memberikan refleksi tentang 10 menit
pembelajaran
 Memberikan konfirmasi ke
siswa dengan memberikan
test
 Memberi salam/doa penutup
dan tugas kepada siswa
-

Pertemuan ke 3

Kegiatan Langkah- Langkah PBL Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan Fase 1 - Guru menayakan kepada siswa apa 15
Orientasi peserta didik saja yang diketahui logam-logam dan menit
kepada masalah campuran

Rpp Materi dan Perubahannya 8


- Guru memberikan beberapa gambar
berikut

gambar 1

Fase 2 Gambar 2
Mengorganisasikan
peserta didik

gambar 3
- Guru menanyakan persamaan dan
perbedaan ketiga gambar tersebut
-Guru memfasilitasi siswa untuk
menemukan jawaban dengan
memberikan penjelasan singkat
tentang materi klasifikasi materi
(unsur, senyawa dan campuran)
- Guru memberikan soal – soal latihan
pengelompokkan unsur, senyawa dan
campuran.

Rpp Materi dan Perubahannya 9


Kegiatan Inti Fase 3 -Siswa mengumpulkan informasi dari 70
Membimbing buku atau internet tentang menit
penyelidikan individu dan pertanyaan tersebut?
kelompok -Mendiskusikan jawaban dari soal-
soal latihan
-Guru membimbing siswa dalam
memecahkan masalah

Fase 4 -Setelah menemukan jawaban dari


Mengembangkan dan soal yang diberikan, guru menunjuk
menyajikan hasil karya beberapa siswa untuk membagi
jawaban yang di dapat di depan kelas.

-Siswa mengevaluasi jawaban teman


Fase 5 lainnya melalui tanya jawab.
Menganalisa dan
mengevaluasi proses
pemecahan masalah
Penutup -Siswa dan guru mereview hasil 5 menit
kegiatan pembelajaran

H. Penilaian
a. Jenis/Teknik Penilaian
No Aspek Tehnik Bentuk intrument
1. Sikap  Observsi,diskusi kelompok Lembar kerja siswa
- Penilaian Diri
- Penilaian Diri dalam
kelompok
- Penilaian antar Peserta
didik
2. Pengetahuan  Penugasan  Soal Uraian
 Tes Tertulis
3. Keterampilan Praktik Portofolio
Lembar Pengamatan

Rpp Materi dan Perubahannya 10


Tes Praktik

Topik : Materi dan Perubahannya


Indikator : Menetukan jenis perubahan materi ( perubahan kimia dan fisika) melalui
percobaa

Lembar Pengamatan

Topik: Materi dan Perubahannya

Kelas: X

Kegiatan
Persiapan Pelaksanaan Jumlah
No Nama Akhir
Percobaan Percobaan Skor
Percobaan
1.
2.
3.

Rubrik

Keterampilan
No Skor Rubrik
yang dinilai
1 Persiapan 30 - Alat-alat tertata rapih sesuai dengan urutan pengujian
Percobaan - Bahan-bahan tersedia di gelas kimia dengan ukuran
(Menyiapkan yang sama
alat Bahan) - Tersedia air untuk membersihkan alat

2 Pelaksanaan 30 - Meniup air kapur


Percobaan - Membakar kertas
- Menambahkan tepung dengan Iodium
- Mengamati peeubahan pada es batu
- Memanaskan gula

Rpp Materi dan Perubahannya 11


3 Kegiatan akhir 30 - Membuang larutan atau sampah ketempatnya
praktikum - Membersihkan alat dengan baik
- Membersihkan meja praktikum
- Mengembalikan alat ke tempat semula
20 Ada 3 aspek yang tersedia
10 Ada 2 aspek tang tersedia
LEMBAR KEGIATAN . Eksperimen

Perubahan Kimia dan Perubahan Fisika

A. Tujuan
1. Menentukan Peristiwa yang merupakan perubahan kimia dan fisika
B. Alat dan Bahan:
Alat: Bahan:
Gelas kimia Air kapur
bunsen CO2
Sendok Air tepung
Es batu

Gula

Iodium (obat luka)

C. Langkah Kerja
1. Reaksikan tepung dengan Iodium ( obat luka). Amati perubahan yang terjadi!
2. Bakar suatu kertas, amati perubahan yang terjadi
3. Panaskan gula diatas bunsen dengan menggunakan sendok, amati perubahan yang
terjadi
4. Diamkan es batu beberapa waktu, amati perubahan yang terjadi
5. Tiup air kapur, amati perubahan yang terjadi
D. Tabel Pengamatan
nO Kegiatan Perubahan
1 Tepung + Iodium ........
2 Kertas dibakar ........
3 Gula di panaskan ........
4 Es batu Mencair .........
5 Air kapur ditiup ........

E. Pertanyaan:
Rpp Materi dan Perubahannya 12
Berdasarkan hasil pengamatan di atas jawablah pertanyaan berikut :
1. Manakah peristiwa percobaan yang merupakan perubahan fisika dan kimia
2. Perubahan apa sajakah yang menyertai perubahan kimia?

Instrumen Penilaian Pengetahuan


Tes Tertulis
Uraian
1. Apa yang dimaksud dengan sifat kimia?
2. Berikut ini tergolong sifat fisis atau kimia?
a. berat jenis
b. mudah berkarat
c. berwarna hijau
d. mudah pudar
3. Apa yang dimaksud dengan perubahan fisika?
4. Tentukan perubahan berikut termasuk perubahan fisika atau kimia?
a. bensin menguap
b. proses fotosintesis
c. pembusukan sampah
d. kaca mobil pecah
5. Kertas terbakar menjadi abu merupakan salah satu contoh reaksi kimia.
Sebutkan ciri-ciri yang membuktikan bahwa kertas terbakar menjadi abu merupakan
reaksi kimia.
6. Jelaskan pebedaan komposisi zat penyusun senyawa dan komposisi zat penyusun
campuran.
7. Golongkan materi berikut ini tergolong unsur, senyawa, campuran homogen atau
campuran heterogen.
a. aspal e. tanah
b. platina f. kuningan
c. urea g. sirup
d. belerang h. garam dapur

Kunci Jawaban
1. Sifat kimia adalah ciri-ciri suatu zat yang menyatakan apakah zat itu dapat
mengalami perubahan kimia tertentu.
2. a. sifat fisis

Rpp Materi dan Perubahannya 13


b. sifat kimia
c. sifat fisis
d. sifat kimia
3. Perubahan fisika adalah perubahan materi yang tidak menimbulkan zat baru.
4. a. perubahan fisika
b. perubahan kimia
c. perubahan kimia
d. perubahan fisika
5. - Terjadinya perubahan suhu (eksoterm)
- Terjadinya perubahan warna.
6. Komposisi zat penyusun senyawa mempunyai perbandingan yang tetap. Sifat zat
penyusun senyawa tidak nampak lagi. Sifat zat penyusun berbeda dengan sifat
senyawa. Komposisi zat penyusun campuran sembarang (tidak tentu). Sifat zat
penyusun masih nampak dalam campuran.
7 a. Aspal : campuran heterogen
b. platina : unsur
c. urea : senyawa
d. belerang : unsur
e. tanah : campuran heterogen
f. kuningan : campuran homogen
g. sirup : campuran homogen
h. garam dapur : senyawa

Penugasan
1. Amati pagar besi yang ada di depan sekolah, identifikasi sifat fisis dan sifat kimia pagar
tersebut.
2.Carilah contoh perubahan fisika dan perubahan kimia yang terjadi di lingkungan
Anda.

Mengetahui Lumajang , 15 Juli 2019


Kepala SMK Darun Najah Guru mata pelajaran

Yuliana, S.Pd. Rizki Kurniawati, S.Pd

Catatan Kepala Sekolah

Rpp Materi dan Perubahannya 14


Rpp Materi dan Perubahannya 15

Anda mungkin juga menyukai