Anda di halaman 1dari 8

Lambang

Posyantek ANGGARAN DASAR


Desa
POSYANTEK DESA PATUTREJO“NGUDI MULYO”

BAB I
NAMA, WAKTU, TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 1

Organisasi ini bernama Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo”
disingkat POSYANTEK DESA Patutrejo “NGUDI MULYO” Kecamatan Grabag Kabupaten
Purworejo Provinsi Jawa Tengah.

Pasal 2

POSYANTEK DESA Patutrejo “NGUDI MULY0” Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo


didirikan pada tanggal ............. 2018 sesuai SK Kepala Desa Patutrejo Nomor ..............
tanggal .................

BAB II
ASAS , CIRI, WATAK DAN TUJUAN

Pasal 3

1. POSYANTEK DESA Patutrejo “Ngudi Mulyo” berasaskan Pancasila yang termaktub


dalam pembukaan Undang – Undang Dasar 1945.
2. POSYANTEKDESA “Ngudi Mulyo” adalah organisasi yang terbuka untuk warga Desa
Patutrejo khususnya dan warga Kecamatan Grabag pada umumnya tanpa
membedakan suku, Ras, agama, kedudukan sosial dan gender serta berwatak
kebangsaan Indonesia, kerakyatan dan Keadilan sosial yang berlandaskan Pancasila.
Pasal 4

1. Tujuan umum Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” adalah sebagai wadah sosial
bersama untuk membantu memberdayakan keluarga agar dapat menjadi keluarga
yang sejahtera dan mandiri.
2. Tujuan khusus Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” adalah :
a. Memberikan pelayanan teknis, informasi dan promosi jenis/spesifikasi Teknologi
Tepat Guna (TTG).
b. Memfasilitasi pemetaan kebutuhan dan pengkajian TTG.
c. Menjembatani masyarakat sebagai pengguna TTG dengan sumber TTG.
d. Mevotivasi penerapan TTG di masyarakat.
e. Memberikan layanan konsultasi dan pendampingan kepada masyarakat dalam
penerapan TTG.
f. Memfasilitasi penerapan TTG.

BAB III
FUNGSI

Pasal 5
Fungsi Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” adalah:
a. Sebagai wadah aktualisasi dan koordinasi kelembagaan masyarakat Desa dalam
pengembangan dan pemanfaatan TTG oleh pelaku usaha mikro, kecil, menengah dan
masyarakat.
b. Memberdayakan dan menggerakan anggota Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo”
untuk berperan aktif dalam pelaksaan pembangunan.
c. Berpastisipasi dalam penyelengaraan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” dan
atau melakukan kontrol sosial secara kritis , korektof , konstruktif dan konseptual.
d. Melaksanakan kaderisasi kepemimpinan yang demokratis dalam rangka peningkatan
kualitas pengabdian organisasi.

BAB IV
SUSUNAN POSYANTEK DESA

Pasal 6
Uraian tugas dan tanggung jawab pengurus Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” pada
struktur organisasi Posyantek Desa adalah sebagai berikut :
a. Ketua
 Bertindak sebagai manajer pelaksana kegiatan harian posyantek Desa;
 Menjalankan rencana kegiatan dan rencana anggaran yang telah disusun dan
disepakati oleh pengurus;
 Menjalankan kebijakan dan ketentuan yang berlaku di Posyantek Desa;
 Mengatur dan mengkoordinasikan kegiatan yang dilakukan oleh setiap seksi;
 Mempertanggung jawabkan kegiatan harian Posyantek Desa kepada pengurus
(laporan kegiatan dan laporan keuangan);
 Memberikan masukan kepada pengurus dalam rangka menyusun rencana anggaran
tahunan; dan
 Uraian tugas lainnya yang dirumuskan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-
masing daerah dan perkembangan organisasi.

b. Sekertaris
Sekertaris bertanggung jawab atas seluruh dokumentasi kegiatan, seperti surat menyurat
dan dokumen kerjasama.

c. Bendahara
Bendahara bertugas mencatat, mengelola dan melaporkan seluruh penggunaan
dana/keuangan lembaga Posyantek Desa.

d. Seksi Pengembangan TTG


 Melaksanakan rencana kerja sesuai dengan bidang tugasnya;
 Mengidentifikasi kebutuhan masyarakat akan TTG;
 Melakukan kajian dan pengembangan terhadap TTG yang sudah ada/dipakai oleh
masyarakat;
 Melakukan pendataan tentang penggunaan dan kebutuhan TTG ; dan
 Uraian tugas lainnya yang dirumuskan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-
masing daerah dan perkembangan organisasi.

e. Seksi Pelayanan TTG


 Melaksanakan rencana kerja sesuai dengan bidang tugasnya;
 Melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka pengenalan dan penggunaan
TTG;
 Memberikan pendampingan dan bimbingan teknis kepada pemanfaat /pengguna TTG;
 Mengelola kegiatan usaha produktif Posyantek Desa yang berkaitan dengan
pelayanan TTG; dan
 Uraian tugas lainnya yang dirumuskan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masing-
masing daerah dan perkembangan organisasi.

BAB V
KEPENGURUSAN

Pasal 7

Susunan Kepengurusan Posyantek Desa adalah :


1. Kepengurusan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” dibentuk berdasarkan hasil
musyawarah perwakilan/pemanfaat TTG, Inovator TTG, Tokoh Masyarakat dan
Kelembagaan Masyarakat Desa.
2. Kepengurusan diketuai oleh seorang ketua umum.
3. Ketua umum dalam menjalankan kepengurusan dibantu oleh sekertaris, bendahara,
Kepala Seksi Pengembangan TTG dan Kepala Seksi Pelayanan TTG.
4. Masa bakti kepengurusan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” adalah dalam satu
periode selama 3 tahun dan dapat dipilih kembali dalam periode berikutnya.
5. Kepengurusan mempunyai tugas :
a) Mjelaksanakan peraturan dan keputusan serta menyelenggarakan manajemen
Posyantek Desa.
b) Melaksanakan program kerja kepengurusan.
c) Melaksanakan koordinasi , bimbingan dan pengawasan kepada anggota.
d) Melaksanakan konsolidasi organisasi.

BAB VI
KEDAULATAN DAN KEANGGOTAAN

Pasal 8

Kedaulatan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” berada ditangan masyarakat dan
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan – ketentuan yang berlaku dalam organisasi
Posyantek Desa.

Pasal 9

Syarat-syarat untuk menjadi anggota Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” adalah :
1. Warga masyarakat Desa Patutrejo Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo yang
tercatat dalam kependudukan dan berdomisili di Desa setempat.
2. Bersedia mentaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Posyantek Desa
Patutrejo “Ngudi Mulyo”
3. Menyetujui dan menerima serta mengamalkan asas, ciri, watak dan tujuan Posyantek
Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo”
4. Sanggup berperan aktif dalam kegiatan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi
Mulyo”
BAB VII
PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 10

Keputusan sidang/rapat Posyantek Patutrejo “Ngudi Mulyo” pada dasarnya diambil secara
musyawarah untuk mencapai mufakat sesuai dengan demokrasi Pancasila.

Pasal 11

Jenis muyawarah dalam mengambil keputusan terdiri dari :


a. Musyawarah Akbar , yaitu musyawarah yang dilaksanakan setiap 3 tahun sekali untuk
membahas AD/ART , Laporan Pertanggung Jawaban dan Pemilihan ketua Posyantek
Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” periode berikutnya.
b. Musyawarah kepengurusan yaitu musyawarah yang dilaksanakan untuk membahas
program kerja harian dan koordinasi pengurus Posyantek Desa yang minimal dilakukan
setiap 3 bulan sekali dan juga laporan Tri wulanan dengan waktu yang telah ditentukan
dalam anggaran dasar ini.
c. Musyawarah Luar Biasa yaitu musyawarah yang dilaksanaka dalam suatu keadaan
luar biasa diluar musyawarah akbar dan musyawarah kepengurusan.

Pasal 12

Keadaan luar biasa yang pada pasal 11 point huruf “c” antara lain mencakup :
1. Keadaan dari pengurus karena suatu tugas tertentu dan atau mengharuskannya untuk
pindah ke luar kota.
2. Menginggal dunia.
3. Terjadi suatu kondisi pelanggaran terhadap kewajiban yang sangat krusial dan juga
kondisi yang berkaitan dengan tugas /kinerja Kepengurusan.

BAB VIII
PERATURAN POSYANTEK

Pasal 13

1. Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” mempunyai peraturan dengan hierarki


sebagai berikut :
a. Anggaran Dasar.
b. Anggaran Rumah Tangga.
c. Keputusan Kepengurusan.

2. Yang dimaksud dengan peraturan Posyantek Patutrejo “Ngudi Mulyo” sebagaimana


tercantum pada ayat (1) pasal 13 adalah termasuk segala keputusan Posyantek Desa
Patutrejo “Ngudi Mulyo” mengenai tata kerja dan Perlengkapan administrasi Posyantek
Desa.
3. Peraturan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” yang lebih rendah tidak boleh
bertentangan dengan peraturan yang lebih tinggi.

BAB IX
PENDANAAN POSYANTEK

Pasal 14

Pendanaan kegiatan dalam Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” dapat diperoleh dari :
1. APBN.
2. APBD Provinsi.
3. APBD Kabupaten.
4. APBDes/Dana Desa
5. Bantuan dari Pihak lain yang tidak mengikat.
6. Usaha Produktif yang dikembangkan oleh Posyantek Desa.
7. Uang iuran pengurus.

Pasal 15
Semua pendanaan dalam Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” dikelola oleh
kepengurusan dan dipertanggung jawabkan oleh pengurus pada masa periode
kepengurusan.

BAB X
PERUBAHAN

Pasal 16

1. Asas Posyantek sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar Posyantek Desa


Patutrejo “Ngudi Mulyo” tidak dapat di ubah.
2. Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Posyantek Desa Patutrejo
“Ngudi Mulyo” hanya dapat dilaksanakan dalam Musyawarah Akbar dengan persetujuan
sekurang-kurangnya dua per tiga dari jumlah anggota yang hadir.

BAB XI
KETENTUAN KHUSUS

Pasal 17

Apabila terdapat perbedaan penafsiran mengenai suatu ketentuan dalam Anggaran Dasar
dan Anggaran Rumah Tangga , penafsiran yang sah adalah yang ditetapkan dalam
Musyawarah Luar Biasa.

BAB XII
KETENTUAN TAMBAHAN

Pasal 18

1. Laporan tahunan disampaikan setiap akhir tahun.


2. Kepengurusan secara otomatis menjadi demisioner setelah menyampaikan laporan
pertanggung jawaban dihadapan musyawarah akbar dan tidak dapat mengambil
keputusan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” yang bersifat strategis dan
berjangka panjang.
3. Dalam hal kepengurusan menjadi demisioner , maka musyawarah akbar manajemen
kepengurusan yang baru.

BAB XIII
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 19

1. Hal-hal yang belum di atur dalam Anggaran Dasar ini akan di atur lebih lanjut dalam
Anggaran Rumah Tangga yang tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar.
2. Dengan dikukuhkanya kembali pengesahan Anggaran Dasar ini , segala ketentuan dan
peraturan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar ini dinyatakan tidak berlaku.
ANGGARAN RUMAH TANGGA
POSYANTEK DESA PATUTREJO “NGUDI MULYO”

BAB I
WILAYAH ORGANISASI

Pasal 1

Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” adalah organisasi yang wilayahnya berada di
Desa Patutrejo Kecamatan Grabag kabupaten Purworejo

BAB II
KEANGGOTAAN

Pasal 2

1. Keanggotaan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” berdasarkan pasal 9 Anggaran


Dasar yaitu Warga Desa Patutrejo Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo
2. Kriteria dan tata cara untuk ditetapkan menjadi anggota seperti yang tersebut pada ayat 1
pasal ini diatur oleh kebijakan kepengurusan.

Pasal 3

Yang diterima sebagai anggota Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” adalah warga
Desa Patutrejo Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo yang memenuhi syarat-syarat
yang tercantum dalam pasal 9 Anggaran Dasar.

BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 4

1. Setiap anggota berhak :


a) Mendapat perlakuan yang sama.
b) Menghadiri musyawarah – musyawarah.
c) Menyampaikan pendapat dan keinginan baik tertulis maupun lisan.
d) Menggunakan hak suara dalam musyawarah serta hak memilih dan dipilih untuk
jabatan sesuai aturan yang berlaku.
e) Memperoleh perlindungan dan pembelaan dari Posyantek Desa.
2. Untuk dapat dipilih dan ditetapkan pada jabatan dalam Posyantek Desa, anggota harus
telah membuktikan kesetiaan , kemampuan , aktivitas , disiplin dan darma baktinya
serta memenuhi ketentuan sebagai anggota yang tidak tercela.

Pasal 5

Pengurus dan Anggota Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” mempunyai kewajiban
sebagai berikut :
a. Menjaga nama baik Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo”
b. Melaksanakan tujuan, fungsi dan kebijakan Posyatek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo”
c. Menjunjung tinggi disiplin.
d. Menjalankan tugas-tugas yang diberikan oleh organisasi dengan penuh tanggung
jawab.
e. Menjaga nama baik lembaga dan pribadi.

BAB IV
BERAKHIRNNYA KEANGGOTAAN
Pasal 6

Pengurus dan Anggota Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” berakhir karena :
1. Meninggal Dunia.
2. Kehilangan status sebagai penduduk Desa Patutrejo Kecamatan Grabag Kabupaten
Purworejo berakhir masa Jabatannya.

BAB V
KEPENGURUSAN

Pasal 7

1. Dalam kepengurusan , ketua umum pemegang kekuasaan tertinggi.


2. Ketua umum dalam kepengurusan dibantu dan membawahi sekertaris, Bendahara dan
Seksi-Seksi.
3. Sekertaris dalam menjalankan tugasnya terdiri dari satu orang anggota.
4. Bendahara dalam menjalankan tugasnya terdiri dari satu orang anggota.
5. Seksi Pengembangan TTG minimal memiliki dua orang anggota.
6. Seksi Pelayanan TTG minimal memiliki dua orang anggota.
7.
BAB VI
DISIPLIN POSYANTEK

Pasal 8

1. Disiplin Posyantek yang bersifat larangan antara lain :


a. Anggota Posyantek Desa dilarang melakukan kegiatan yang merugikan nama baik
dan kepentingan Posyantek Desa.
b. Anggota Posyantek Desa dilarang melakukan kegiatan dan tindakan yang
bertentangan dengan peraturan Posyantek Desa sebagaimana diatur dalam pasal 9
Anggaran Dasar.
2. Disiplin Posyantek Desa yang bersifat keharusan adalah :
a. Anggota Posyantek Desa yang hendak melakukan kegiatan atas nama Posyantek
Desa yang tidak menjadi tugasnya harus memperoleh persetujuan terlebih dahulu
dari Ketua Posyantek Desa.
b. Anggota Posyantek Desa harus taat terhadap semua peraturan Posyantek Desa
sebagaimana telah ditentukan.
c. Anggota Posyantek Desa dilarang menerima atau memberi uang atau materi dari
orang perorangan atau Instasi untuk kepentingan pribadi atau kelompok.
d. Anggota Posyantek Desa tidak di perbolehkan melakukan atau menggunakan
kekerasan fisik dan intimidasi dengan mengatas namakan Posyantek Desa.

BAB VII
SANKSI

Pasal 9

Sanksi yang dapat dijatuhkan Posyantek Desa Patutrejo “Ngudi Mulyo” terhadap
pelanggaran disiplin Posyantek Desa terdiri atas :
1. Peringatan.
2. Pembebas-tugasan.
3. Pemberhentian sementara dan
4. Pemecatan.

BAB VIII
PENUTUP
Pasal 10

Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga Posyantek Desa Patutrejo
“Ngudi Mulyo” diatur dalam Peraturan dan Pedoman posyantek Desa Patutrejo “Ngudi
Mulyo” yang ditetapkan musyawarah Luar Biasa.

Patutrejo, .................... 2018

KETUA POSYANTEK DESA

(..................................)

Anda mungkin juga menyukai