CV RIWARDE
PEMBANGUNAN GEDUNG
KABUAPTEN MERAUKE
2019
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN
1. PEKERJAAN PERSIAPAN
a.Membersihkan Lapangan dan Perataan
Peleksanaan pekerjaan konstruksi dilapangan dapat berhasil dengan baik dari segi waktu
dan kualitasnya/mutu bila dikelola dengan baik. Salah satu sarana untuk dapat mengelola
proyek dengan baik adalah tersedianya tempat bagi pengawas proyek dan kontraktor yang
berupa direksi keet, untuk :
Membuat laporan, mempelajari gambar, membuat gambar kerja dan semua administrasi
proyek.
Penempatan alat komunikasi, sehingga hubungan/komunikasi antara pemilik, pengawas
dan kontraktor dapat berjalan dengan baik.
Bahan untuk bangunan direksi keet lapangan menggunakan rangka kayu kaso, penutup
dindingnya dari multiplek 9 mm dan penutup atap menggunakan asbes gelombang atau
seng gelombang, lantai dengan discreeding.
Selain bangunan direksi keet lapangan, juga diperlukan bangunan gudang untuk
menyimpan alat kerja dan material yang rentan terhadap cuaca dan yang mudah hilang
seperti : bor listrik, gerinda listrik, vibrator, semen, keramik, cat, kabel, alat sanitair dan
lainnya. Bangunan gudang menggunakan rangka kayu kaso, penutup dinding dari multiplek
9 mm dan penutup atap menggunakan asbes/seng gelombang, lantai dengan discreeding.
Direksi keet lapangan dan gudang didirikan pada area yang tidak mengganggu proses
berlangsungnya pelaksanaan pekerjaan.
Metode Pelaksanaan
Bagian lantai yang perlu ditinggikan di urug dengan tanah urug. Tanah urug yang dipakai
dapat berasal dari hasil galian ataupun tanah urug yang didatangkan. Tanah dihamparkan
kemudian dipadatkan lapis demi lapis hingga didapatkan kepadatan dan ketebalan yang
sesuai dengan spesifikasi teknis.
Jika tulangan dan bekisting telah dipasang maka campuran beton dapat dituang. Ketinggian
curahan harus diperhatikan agar seluruh rongga dapat tertutupi oleh material.
Bahan-bahan yang digunakan dalam campuran beton harus sesuai dengan job mix design
yang ada. Bebas dari material organik, debu dan telah mendapat persetujuan dari pengawas.