Anda di halaman 1dari 17

UNIVERSITAS INDONESIA

PROPOSAL PROJECT PENERAPAN HAND HYGIENE PADA ANAK


USIA SEKOLAH DI SAUNG PINTAR

Disusun Oleh: Kelompok A1

A. Alifta Nurul Rezky Chairany 1506690145

Abdul Aziz Wahyudin 1506690132

Fabrila Hasti Endah R 1506690095

Kartika 1506690151

Naadiyah Fauziyah 1506690113

Nurma Rizqiana 1506690164

Nurul Mifhtahul Jannah 1506690183

Reyna Sielvanie 1506690183

Siti Nurjanah 1506690100

Zatalini Zahra 1506690126

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN


UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK
NOVEMBER 2018
DAFTAR ISI

BAB I: PENDAHULUAN ..........................................................................................................3


1.1. Latar Belakang ................................................................................................................. 3
1.2. Rumusan Masalah ............................................................................................................ 4
1.3. Tujuan Umum .................................................................................................................. 4
1.4. Tujuan Khusus.................................................................................................................. 4
1.5. Manfaat............................................................................................................................. 4
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................................. 5
2.1. Pengertian Cuci Tangan ................................................................................................... 5
2.2. Langkah Cuci Tangan ...................................................................................................... 5
2.3. Waktu Cuci Tangan yang Baik ........................................................................................ 5
2.4. Manfaat Mencuci Tangan ................................................................................................ 6
2.5. Dampak Tidak Mencuci Tangan ...................................................................................... 6
BAB III: METODE.................................................................................................................... 8
3.1. Deskripsi Kegiatan ........................................................................................................... 8
3.2. Pendanaan ........................................................................................................................ 9
3.3. Metode Evaluasi ...............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran 1 Pembagian peran dan tugas
Lampiran 2 Pre dan Post Test Pengetahuan Mencuci Tangan
Lampiran 3 Daftar Tilik Kemampuan Psikomotor Mencuci Tangan

ii
BAB I: PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Kesehatan merupakan bagian penting bagi kehidupan manusia. Sehat merupakan
aspek yang sering menjadi perhatian berbagai pihak, baik itu individu maupun pemerintah..
Kesehatan merupakan bagian penting dari pembangunan nasional yang tidak bisa dipisahkan
sehingga hal tersebut memiliki andil yang besar dalam pencapaian tujuan pembangunan
nasional kedebannya. Salah satu masalah kesehatan yang sering dijumpai pada usia anak
sekolah, diketahui sekolah merupakan hal penting bagi tahap perkembangan anak. Anak usia
sekolah merupakan sasaran yang strategis untuk pelaksanaan program kesehatan, karena
selain jumlahnya yang besar, mereka juga merupakan sasaran yang mudah dijangkau karena
terorganisir dengan baik, dimaksudkan agar pembelajaran tentang kebersihan dan kesehatan
bisa dilaksanakan sedini mungkin. Banyak masalah kesehatan terjadi pada anak usia sekolah,
seperti misalnya karies gigi, kecacingan, kelainan refraksi/ketajaman penglihatan, masalah
gizi, dan pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) seperti menggosok gigi
dengan baik dan benar, mencuci tangan menggunakan sabun, dan lain-lain (Kemenkes, 2016).
Tangan adalah bagian tubuh kita yang paling banyak tercemar kotoran dan bibit
penyakit. Anak usia sekolah merupakan usia yang rentang terkena penyakit diakibatkan
karena terbatasnya pengetahauan dan pola hidup yang perlau mendapatkan bimbingan dari
orang tua atau pengasuh, anak-anak terbiasa mengkonsumsi jajanan secara bebas di sekolah,
ditambah anak-anak tidak paham pentingnya melakukan cuci tangan sebelum makan akan
terhidar dari berbagai kuman penyebab penyakit yang akan masuk ke dalam tubuh, biasnya
anak sangat terhadap penyakit yang berkaitan dengan perut, seperti diare, tipus, kecacingan,
dan lain-lain. Kebiasaan anak usia sekolah yang tidak melakukan cuci tangan sebelum makan
dapat menyebabkan anak usia sekolah mudah terserang berbagai penyakit, terutama yang
berhubungan dengan perut, seperti diare, tipus, kecacingan, dan lain-lain.
Salah satu bentuk upaya yang dapat dilakukan untuk menerapkan hand hygiene pada
anak usia sekolah adalah dengan upaya promotif dan preventif. Penelitian mengenai hubungan
pengetahuan dengan perilaku cuci tangan siswa di sekolah dasar telah dilakukan, hasilnya
menunjukkan 41% siswa memiliki pengetahuan baik, 21.8% siswa memiliki pengetahuan cukup dan
37.2 % siswa memiliki pengetahuan kurang. Sementara itu, 61.5% siswa memiliki perilaku cuci tangan
baik dan 38.5% siswa memiliki perilaku cuci tangan kurang baik, hasil uji statistik dengan menyatakan
adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan perilaku cuci tangan. Untuk
meningkatkan pengetahuan dan perilaku cuci tangan yang baik, sekolah perlu memberikan pendidikan
kesehatan tentang cuci tangan secara kontinyu (Pauzan & Al Fatih, 2017)

3
1.2. Rumusan Masalah
a. Apa yang dimaksud dengan cuci tangan?
b. Bagaimana cara mencuci tangan yang benar?
c. Apa saja moment cuci tangan?
d. Apa manfaat cuci tangan bagi anak sekolah?
e. Apa akibat tidak mencuci tangan?

1.3. Tujuan Umum


Untuk mengetahui perilaku hidup bersih dan sehat dengan mencuci tangan pada anak
sekolah di Saung Pintar

1.4. Tujuan Khusus


a. Untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan psikomotorik anak sekolah di Saung
Pintar mengenai cuci tangan
b. Untuk mengajarkan cara mencuci tangan yang benar pada anak sekolah di Saung
Pintar

1.5. Manfaat
a. Sebagai bahan penyuluhan kepada anak sekolah bahwa mencuci tangan dengan cara
yang benar sangat bermanfaat bagi kesehatannya
b. Sebagai pembelajaran untuk meningkatkan pengetahuan anak sekolah mengenai
mencuci tangan

4
BAB II: TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian Cuci Tangan


Menurut Depkes (2009), mencuci tangan menggunakan sabun adalah salah satu tindakan san
itasi dengan membersihkan tangan dan jari jemari menggunakan air dan sabun supaya bersih
dan dapat memutuskan mata rantai kuman penyakit.

2.2. Langkah Cuci Tangan


Menurut World Health Organization (2009), cuci tangan yang baik dan benar terdiri dari 6
langkah, yaitu seperti gambar berikut.

2.3. Waktu Cuci Tangan yang Baik

Menurut Kemenkes RI (2014) dan (2011), mencuci tangan dapat dilakukan pada saat:

a. Sebelum dan sesudah makan


b. Sebelum dan sesudah menyiapkan bahan makanan
c. Sebelum dan sesudah mengganti popok
d. Setelah buang air besar dan buang air kecil
e. Setelah bersin atau batuk
f. Setelah menyentuh binatang
5
g. Sebelum menangani luka
h. Setelah menyentuh/memegang benda "umum"

2.4. Manfaat Mencuci Tangan


a. Pencegahan diare dan penyakit usus: Kontak langsung dengan bakteri yang berasal
dari lingkungan dapat menyebabkan diare dan penyakit usus. Mencuci tangan secara
menerus dapat menghilangkan bakteri dari tangan sehingga kemungkinan terjadi diare
dan penyakit usus menjadi berkurang. Jika kontaminasi terjadi secara berulang, tidak
hanya diare dan penyakit usus yang terjadi namun dapat berkembang menjadi masalah
kronis dengan bakteri usus (Centers for Disease Control and Prevention, 2018).
b. Menghindari infeksi mata: Infeksi mata salah satunya dapat disebabkan oleh bakteri
yang masuk ke mata dari tangan. Oleh karena itu, salah satu cara terbaik adalah dengan
mengontrol penyebabnya yaitu dengan mencuci tangan secara teratur untuk mencegah
infeksi. Saat terjadi infeksi, kita seharusnya tidak boleh menyentuh mata dengan
tangan yang kotor (Centers for Disease Control and Prevention, 2018).
c. Mencegah infeksi saluran pernapasan: Melalui cara yang sama, kuman dapat
menyebabkan infeksi melalui kontak tangan yang kotor. Mencuci tangan dengan
sabun mengurangi angka infeksi saluran pernapasan ini dengan dua langkah: dengan
melepaskan patogen-patogen pernapasan yang terdapat di tangan dan dengan
menghilangkan pathogen lainnya yang menjadi penyebab penyakit lain (Kemenkes
RI, 2014).
d. Mencuci tangan secara teratur, terutama sebelum dan sesudah kegiatan tertentu juga
merupakan salah satu cara terbaik untuk menghilangkan kuman, menghindari
penyakit, dan mencegah penyebaran kuman ke orang lain.
e. Mencegah infeksi cacing dan penyakit kulit: Penelitian juga telah membuktikan
bahwa selain diaer dan infeksi saluran pernapasan penggunaan sabun dalam mencuci
tangan mengurangi kejadian penyakit kulit, infeksi cacingan khususnya ascariasis dan
trichuriasis (Kemenkes RI, 2014).

2.5. Dampak Tidak Mencuci Tangan


a. Terjadi diare dan penyakit usus: Penyakit diare sering diasosiasikan dengan
keadaan air, namun ada factor lain yang dapat menyebabkan diare diantaranya
penanganan kotoran manusia seperti feses dan urin. Kuman-kuman penyakit ini
membuat manusia sakit keika mereka masuk melalui tangan yang terkontaminasi.

6
b. Infeksi saluran pernapasan: Infeksi saluran pernapasan adalah penyebab kematian
utama untuk anak-anak balita, yang diakibatkan kontak langsung dengan tangan kotor.
Sebagian orang mengusapkan tangannya yang belum dicuci ke wajah, sehingga terjadi
transmisi kuman ke pernapasan dan dapat menyebabkan flu atau infeksi saluran
pernapasan lain
c. Pneumonia: Pneumonia adalah radang paru yang disebabkan oleh bakteri dengan
gejala panas
(Kemenkes RI, 2014)

7
BAB III: METODE

3.1. Deskripsi Kegiatan


Kegiatan proyek akan berlangsung di Saung Pintar Tanah Baru Depok pada tanggal 7
Oktober 2018. Waktu kegiatan dimulai pukul 14.00-17.30. Kegiatan proyek berupa edukasi
kesehatan mengenai pentingnya mencuci tangan. Subjek kegiatan ini adalah anak-anak yang
berusia mulai dari 6 tahun sampai dengan 11 tahun. Jumlah anak-anak yang mengikuti
diperkirakan berjumlah 15 anak namun jumlah ini dapat berubah bergantung kepada jumlah
anak yang datang ke Saung Pintar pada hari Rabu tersebut.
Bentuk edukasi kesehatan yang kami tentukan disesuaikan dengan hasil pengkajian
kesehatan intelegensia yang telah kami lakukan. Berdasarkan analisis kami, hampir semua
anak termasuk dalam modalitas tipe belajar visual dan audiotori. Hal ini berarti untuk
mendapatkan hasil yang optimal dalam proses pembelajaran proyek ini dapat digunakan alat
bantu visual dan audio yang menarik. Maka dari itu, dalam proyek ini kami menentukan untuk
menggunakan media video, tulisan dan gambar.
Media video yang digunakan akan berisi mengenai edukasi pentingnya mencuci
tangan. Dalam video tersebut menggunakan animasi dan audio sehingga menarik perhatian
anak-anak. Media tulisan akan digunakan dalam proses pre dan post tes serta saat pelaksanaan
games benar atau salah. Dalam games ini anak-anak akan diajukan beberapa pernyataan
terkait mencuci tangan lalu mereka akan menentukan benar atau salah pertanyaan tersebut.
Games ini bertujuan untuk menguji kemampuan kognitif anak-anak tersebut. Selain dari segi
kognitif kami pun akan melatih psikomotor anak-anak. Hal yang akan kami lakukan adalah
pengajaran dan praktik secara langsung proses mencuci tangan 6 langkah.
Berikut ini merupakan rancangan rundown acara proyek ini:

Waktu Kegiatan Tempat PJ


Pembukaan Oleh MC Selasar Saung MC: Alifta &
(Pembacaan Tata Tertib dan Pintar Nurul
14.00-14.15
Rangkaian Acara), Sambutan
Bu Tuti dan Bu Eva
Selasar Saung 1. Fotocopy
Pretest (kognitif dan Pintar kuesioner pre
14.15-14.30
psikomotor) test dan post
test: Aziz

8
2. PJ Pre test
dan post test:
Naadiyah

3. Mengatur
barisan: Reyna
& Nurma
Masjid Darul 1. Observasi
Istiqomah cuci tangan pre
test

Observasi cuci tangan pre test 2. PJ Mobilisasi:


(psikomotor) Fabrila
14.30-15.15

Istirahat dan Sholat Ashar 3. PJ Observasi:


Zahra, Jannah

4. PJ sabun:
Nurul
Selasar Saung 1. Video :
Pintar Naadiyah

2. Speaker:
Zahra, Aziz
Penayangan Video Edukasi
(Manfaat dan Dampak) 3. Laptop: Janah
15.15-15.20
(Chargeran
Review Video oleh Naah laptop)

4. Stop kontak:
Reyna

5. Meja kecil

9
Pemaparan Materi dan Praktik PJ: Kartika
15.20-15.40 langsung Cuci Tangan (Urutan
dan Waktu)
Games Benar atau Salah (7 Selasar Saung PJ: Nurma
soal) Pintar Yang print: Aziz
15.45-16.15
Rapihkan tempat duduk per
baris
Psikomotor Psikomotor:
Hand Rub
Kognitif
PJ Hand Rub:
Zahra

Observasi anak:
16.45-17.10 Post Test Kartika, Nurma,
Naadiyah,
Fabrila, Janah,
Aziz

1 mahasiswa
mengobservasi 2
anak
Selasar Saung 1. Hand rub:
Nuvo (15)
Pintar
2. Blasto (15)
Penutupan Oleh MC (Evaluasi 3. Slempang
Subjektif dan Objektif, Malkist (1)
4. Medali: aku
17.10-17.30 Pembacaan Pemenang, anak hebat (15),
Penyerahan bingkisan untuk duta cuci tangan
saung pintar (1)
saung, dan Sesi Foto Bersama) 5. Bingkisan
untuk saung:
Goodie bag UI
dan poster

3.2. Pendanaan

No. Alat Banyak Harga

10
1. Sabun cuci tangan 2 bungkus Rp 6.000,-
2. Tissue 3 bungkus Rp 5.000,-
3. Nuvo handsanitizer 15 botol Rp 45.000,-
4. Kertas dengan tanda X dan ceklis 8 lembar Rp 8.000,-
5. Biaya fotokopi Lembar Rp 26.000,-
6. Poster 1 buah Rp 15.000,-
7. Snack blasto 1 pak Rp 15.000
8. Snack Malkist 10 pcs Rp 10.000
9. Goodie Bag UI 1 buah Rp 20.000
Total Rp 150.000,-

3.3. Metode Evaluasi


Evaluasi kegiatan yang yang dilakukan menggunakan metode pre test dan post test.
Alasan melakukan evaluasi dengan menggunakan metode tersebut ialah untuk mengetahui
perbedaan tingkat pengetahuan antara sebelum dan sesudah diberikan intervensi(Hastono &
Sabri, 2011). Selain itu kelompok juga ingin melihat perbedaan tingkat pengetahuan secara
kognitif dan psikomotor pada anak setelah dilakukan intervensi. Format penilaian pre test dan
post test diadaptasi berdasarkan modul(United Nations Children’s Fund, 2011) dan (Mileder
& Schmölzer, 2014). Daftar pertanyaan dan lembar observasi terlampir 3.

11
DAFTAR PUSTAKA

Kemenkes, (2016). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2014. Retrived from


http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-indonesia/Profil-
Kesehatan-Indonesia-2016.pdf (diakses pada 05 November 2018). Jakarta: Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia

Pauzan, & Al Fatih, H. (2017). Hubungan Pengetahuan Dengan Perilaku Cuci Tangan Siswa Di
Sekolah Dasar Negeri Kota Bandung. Jurnal Keperawatan BSI.

Centers for Disease Control and Prevention. (2018). Handwashing: Clean Hands Save Lives. USA:
U.S. Department of Health & Human Services.

Departemen Kesehatan RI. (2009). Cuci tangan. Diakses pada www.depkes.go.id

Hastono, S. P. dan Sabri, L. (2011). Statistik Kesehatan. Jakarta : Rajawali Pers

Kemenkes RI. (2014). Perilaku Mencuci Tangan Pakai Sabun di Indonesia. Jakarta Selatan: Pusat
Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI.

Kemenkes RI. (2011). Biasakan Cuci Tangan Pakai Sabun pada 5 Waktu Kritis.
http://www.depkes.go.id/article/print/1694/biasakan-cuci-tangan-pakai-sabun-pada-5-waktu-
kritis.html

Mileder, L. P., & Schmölzer, G. M. (2014). The impact of teamwork training on clinical practice
and patient health. American Journal of Medicine, 127(8), e29.
https://doi.org/10.1016/j.amjmed.2014.02.041
United Nations Children’s Fund. (2011). WASH in schools monitoring package.
https://doi.org/10.1016/0167-5087(84)90531-3
Lampiran 2

Petunjuk Pengisian Kuesioner

1. Jangan memberikan jawaban kamu ke teman yang lain


2. Gunakan tanda centang √ untuk mengisi pilihan yang tersedia
3. 1 lembar kuesioner hanya untuk 1 orang

Nama Lengkap :

Tanggal Lahir :

Usia :
PRE TEST/POST TEST
1. Apakah kamu pernah mendapat materi tentang cuci tangan?
 Ya
 Tidak
2. Apakah kamu tahu pengertian cuci tangan?
 Membersihkan tangan dengan jari jemari menggunakan air dan sabun
 Mencuci tangan dengan air saja
 Mencuci tangan dengan air sampai ke bagian siku
3. Apakah kamu tahu tujuan dari cuci tangan?
 Agar tangan menjadi wangi dan harum
 Agar tangan bisa terlihat basah dan menjadi dingin
 Agar tangan terbebas dari kotoran dan kuman
4. Apa manfaat dari mencuci tangan pakai sabun?
*boleh pilih lebih dari satu
 Mencegah penyebaran kuman
 Membuat tangan harum
 Terhindar dari penyakit
5. Menurut kamu kapan saja waktu harus mencuci tangan?
*boleh pilih lebih dari satu
 Setelah mandi, gosok gigi dan keramas
 Sebelum dan sesudah makan
 Sebelum dan sesudah bangun tidur
 Sesudah buang air kecil dan besar
6. Apakah kamu selalu mencuci tangan setelah buang air kecil/besar dan sebelum makan?
 Ya
 Tidak
7. Menurut kamu bagaimanakah cara mencuci tangan?
*boleh pilih lebih dari satu
 Hanya menggosokan kedua tangan dengan air
 Basahi kedua tangan dan jari dan mulai mencuci tangan dengan 6 langkah
 Basahi kedua tangan dan jari hingga kebagian siku
8. Apakah kamu selalu menggunakan sabun untuk mencuci tangan?
 Ya
 Tidak
9. Apa penyakit yang bisa timbul jika kamu tidak mencuci tangan?
*boleh pilih lebih dari satu
 Diare
 Sesak napas
 Batuk Pilek
 Infeksi cacing
 Penyakit menular lainnya
10. Salah satu penyakit yang dapat ditimbulkan bila tidak cuci tangan adalah penyakit diare.
Bagaimana penularan penyakit diare?
 Melalui udara
 Melalui makanan
 Melalui darah
11. Apa yang kamu gunakan untuk membilas tangan setelah cuci tangan dengan sabun?
 Air hangat
 Air mengalir
 Air dari penampungan air (ember/bak mandi)
12. Langkah mencuci tangan yang paling terakhir adalah . . .
 Mengeringkan tangan
 Membilas tangan
 Membasahi tangan

-Good Job-
Kunci Jawaban

No. Kunci Jawaban Score


1. Ya 1
2. Membersihkan tangan dengan jari jemari 2
menggunakan air dan sabun
3. Agar tangan terbebas dari kotoran dan kuman 1
4. Mencegah penyebaran infeksi dan terhindar 2
dari penyakit
5. Sebelum dan sesudah makan, sesudah BAB/K 2
Jika menjawab
hanya 1
nilainya 1
6. Ya 1
7. basahi kedua tangan dan jari dan mulai 1
mencuci tangan dengan 6 langkah
8. Ya 1
9. Diare, Infeksi cacing, dan infeksi lainnya 3
Jika menjawab
hanya 1
nilainya 1
10. Melalui makanan 1
11. Air mengalir 1
12. Mengeringkan tangan 1
Total 15
Interpretasi

Pengetahuan kurang 0-6

Pengetahuan baik 7-15

Lampiran 3
Lembar Observasi Kemampuan Psikomotor Praktik Mencuci Tangan (Pre
test/Post Test)
No Keterangan Dilakukan Tidak dilakukan
1. Mengoleskan sedikit sabun ke
telapak tangan, dan meng-cover
semua permukaan tangan
2. Menggosok dari telapak tangan
ke telapak tangan lain
3. Menggosok kedua punggung
tangan
Menggosokan ke selutuh sela-
4.
sela jari
5. Melakukan gerakan mengunci :
Punggung jari ke telapak tangan
yang berlawanan dengan jari-jari
saling bertautan
6. Menggosok secara rotasi dari ibu
jari kiri digenggam di telapak
kanan dan sebaliknya
7. Menggosok berputar ujung jari
tangan kanan di telapak tangan
kiri dan sebaliknya
8. Mengeringkan tangan
Total

Interpretasi :

Melakukan poin 2-6 dengan tepat kemampuan mencuci tangan anak sudah baik
Soal Benar/Salah

1. Kita perlu cuci tangan dengan sabun (B)


2. Ada 7 langkah cuci tangan yang benar (S)
3. Tangan yang kotor dapat mengakibatkan diare (B)
4. Kita harus cuci tangan di dalam gayung (S)
5. Langkah ketiga cuci tangan adalah membersihkan punggung tangan (S)
6. Kita harus cuci tangan setelah BAK/B (B)
7. Manfaat cuci tangan untuk menghindari penyebaran penyakit (B)

Anda mungkin juga menyukai