Anda di halaman 1dari 14

MOMENTUM DAN

IMPULS

Lembar Kegiatan (LK)

Kelas X

SEMESTER 2
Lembar Kerja 2018

Lembar kerja

A Identitas

Identitas sekolah : MAN KOTA SOLOK

Kelas : X (sepeluh)

Semester : 2 (dua)

Mata pelajaran/tema pelajaran : Fisika/momentum dan impuls

Waktu :2 jp ( 2 x 45 menit )

Tempat : ruang kelas / laboratorium

Kelompok :

Anggota
1………………………...…………………………………………..

2…………………………………………………………………….

3…………………………………………………………………….

B Kompetensi
Dasar

4.10 Menyajikan hasil pengujian penerapan hukum kekekalan


momentum misalnya bola jatuh bebas kelantai dan roket
1 sederhana
Lembar Kerja 2018

C Tujuan
praktikum

Setelah praktikum dilakukan siswa dapat :

Merancang dan membuat roket sederhana dengan


menerapkan hukum kekekalan momentum

Merancang roket
sederhana
ekekalan
Alat dan bahan
D momentum

alat 1. Gunting

2
Lembar Kerja 2018

2. Cutter

3. Penggaris

4. Timbangan
5. stopwatch

Bahan 1. botol bekas 2 buah

3
Lembar Kerja 2018

2. Pipa paralon ½ inch dan pipa paralon 1 inch

3. Cable ties ukuran besar (pengikat kabel)

4. Penutup pipa paralon (dop)

4
Lembar Kerja 2018

5. Lembaran polycarbonate/ kardus bekas

6. Air intake (pentil) sepeda motor

7. Potongan karet ban dalam

8. Kertas Koran

9. Solatip

10. Double tape

E Teori Dasar
5
Lembar Kerja 2018

mengamati

Prinsip kerja roket berdasarkan hukum kekekalan momentum. Saat

masih berada di landasan (masih diam), momentum roket sama dengan nol.

Ketika bahan bakar direaksikan, gas panas ditembakkan ke bawah dan

badan roket naik untuk menyeimbangkan momentum totalnya. Pada fase ini

momentum roket tetap bernilai nol.

Sebuah roket diluncurkan vertikal ke atas menuju atmosfer Bumi.

Hal ini dapat dilakukan karena

adanya gaya dorong dari mesin

roket yang bekerja berdasarkan

impuls yang diberikan oleh roket.

Pada saat roket sedang bergerak,

akan berlaku hukum kekekalan

momentum.

Gambar : peluncuran roket

Pada saat roket belum

dinyalakan, momentum roket

adalah nol. Apabila bahan bakar di dalamnya telah dinyalakan, pancaran

gas mendapatkan momentum yang arahnya ke bawah. Oleh karena

momentum bersifat kekal, roket pun akan mendapatkan momentum yang

6
Lembar Kerja 2018

arahnya berlawanan dengan arah buang bersifat gas roket tersebut dan

besarnya sama. Secara matematis gaya dorong pada roket dinyatakan

dalam hubungan berikut sesuai dengan hukum II Newton dalam bentuk

momentum.

Impuls= perubahan momentum


𝐼 = ⧍𝑝
𝐹. ⧍𝑡 = ⧍𝑝
⧍𝑝
𝐹=
⧍𝑡

⧍(𝑚𝑣) ⧍𝑚
𝐹= =𝑣
⧍𝑡 ⧍𝑡
dengan:

F = gaya dorong roket (N),

(Δm/Δt)= perubahan massa roket terhadap waktu (kg/s), dan

v = kecepatan awal roket (m/s).

Menanya

7
Lembar Kerja 2018

Buatlah pertanyaan pada kolom dibawah ini, sesuai dengan


materi yang belum dimengerti

1. ………………………………………………………….…………………………………………………….

2. ………………………………………………………………………………………………………………..

3. ………………………………………………………………………………………………………………..

4. …………………………………………………………………………………………………………………

5. …………………………………………………………………………………………………………………

Langkah kerja
F

Eksperimen

1. Menyiapkan alat dan bahan

2. Ambillah satu botol plastik. potong bagian bawahnya. lalu masukkan

koran bekas dan padatkan di ujung botol. Agar gulungan kertas tidak

berpindah, bisa direkatkan dengan selotip. Ambil botol plastik lainnya

dan satukan dengan botol lainnya. Perkuat dengan lakban bening.

3. Ambillah lembaran kardus. buat pola/model sirip, lalu gunting. bisa 3

atau 4 lembar untuk satu roket. Kemudian, dengan double tape

8
Lembar Kerja 2018

rekatkan potongan kardus tadi di bagian bawah roket (bagian botol

yang tidak ada gulungan korannya). Perkuat dengan lakban bening.

4. Posisi siripnya harus seimbang di sekeliling roket. Bila menggunakan 4

sirip, letaknya saling berhadapan.

5. Bukalah tutup botol bagian bawah roket, lubangi dengan cutter (hinga

muat untuk memasukkan paralon 1/2 inch). Kemudian ambil potongan

karet ban dalam, potong berbentuk lingkaran. hingga menjadi karet

penyekat tutup botol. Tutup kembali botol dengan penutup

berpenyekat tadi. dan pembuatan roket selesai

Langkah Pembuatan Peluncur

1. Masukkan paralon 1/2 inch sampai mencapai setengah botol

plastik bagian bawah. Tandai dengan lakban hitam.

2. Susunlah 10 – 11 cable ties di atas meja. ratakan dengan

penggaris. Setelah rapi, rekatkan lakban agar susunannya tidak

berubah.

3. Lilitkan susunan cable ties di sekeliling paralon 1/2 inch yang

telah diberi tanda lakban hitam. perhatikan posisinya agar

‘kepala’ cable ties mencengkram mulut botol. Rekatkan susunan

ties pada paralon dengan lakban dan diperkuat dengan

mengikatnya dengan cable ties yang lain.

9
Lembar Kerja 2018

4. Masukkan potongan paralon 1 inch hingga memperkuat/mengikat

cengkraman susunan cable ties pada mulut botol. Fungsi paralon

besar ini adalah sebagai kunci pengaman.

5. Ambil dop penutup paralon, lubangi dan pasang pentil diatasnya.

kemudian rekatkan dengan lem yang kuat.

6. Pasang dan lem dop penutup pada ujung pipa paralon 1/2 inch

yang lain. hingga peluncur dan roket siap digunakan.

Cara Pemakaian

1. Buka pipa peluncur, dan masukkan air sampai kira-kira 1/4 bagian

botol. masukkan kembali pipa peluncur dan arahkan roket ke atas

sampai cable ties benar-benar mencengkram mulut botol. pasang

kunci pengamannya.

2. Bila air merembes keluar, maka seal tidak berfungsi dengan

baik. ganti kembali seal karet.

3. Pompa udara kedalam botol melalui pentil di bagian bawah

peluncur. jangan terlalu tinggi tekanannya (awas botol pecah).

4. Bila sudah mencukupi tarik kunci pengaman ke bawah. dan roket

pun meluncur.

10
Lembar Kerja 2018

Tugas
G

Mengasosiakan

1. Diskusikanlah dengan teman sekelompokmu tentang


a. Bagaimana prinsip kerja dari peluncuran roket ?
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………….

b. Bagaimana momentum roket sebelum diluncurkan ?


……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………….

2. Bagaiamana hubungan antara hukum kekekalan momentum terhadap


peluncuran roket ? jelaskan !
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………....

3. Apa pengaruh massa roket sebelum diluncurkan terhadap gaya


dorong vertical keatas? Jelaskan!

11
Lembar Kerja 2018

…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………….

4. Jelaskan factor-faktor yang mempengaruhi gaya dorong vertical


keatas pada roket !
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………

5. Mengapa massa roket sebelum diluncurkan lebih besar dibandingkan


dengan massa roket setelah diluncurkan ? jelaskan!
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………….

6. Buatlah kesimpulan berdasarkan percobaan yang telah dilakukan !


…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………….

12
Lembar Kerja 2018

H Laporan

mengkomunikasikan

1. Buatlah laporan tentang percobaan yang telah dilakukan

2. Persentasikanlah hasil laporan masing-masing kelompok kedepan

kelas

3. Jawablah pertanyaan yang telah diajukan

13

Anda mungkin juga menyukai