Anda di halaman 1dari 9

PEMERIKSAAN APGAR SCORE

Disusun oleh :

1. Leni
2. Defi
3. Dimas
4. Arga
5. Diyas
6. Nasrullah

PRODI D3 FISIOTERAPI
STIKES AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP
TAHUN 2018

i
DAFTAR ISI

COVER ....................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ................................................................................ ii

DAFTAR ISI ............................................................................................... iii

BAB 1 PENDAHULUAN .......................................................................... 1

A. LATAR BELAKANG..................................................................... 1
B. RUMUSAN MASALAH ................................................................ 1
C. TUJUAN ......................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................ 2

A. SEJARAH APGAR SCORE ........................................................... 2


B. PENGERTIAN APGAR SCORE ................................................... 2
C. TATA PELAKSANAAN APGAR SCORE ................................... 3

BAB III PENUTUP .................................................................................... 5

A. KESIMPULAN ............................................................................... 5

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 6

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat,karunia serta taufiq dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan
makalah tentang Apgar score.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai pemeriksaan apgar score. Kami juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh
dari kata sempurna. Oleh sebab itu ,kami berharap adanya kritik saran dan usulan
ini kebaikan makalah yang telah kami buat dimasa yang akan datang. Mengingat
tidak ada sesuatu yang sempura tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang
membacanya sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumya kami mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami mohon kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan makalah ini diwaktu yang akan datang.

Cilacap, 2 oktober 2018

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Apgar scor adalah sebuah metode yang diperkenalkan pertama kali pada
tahun 1952 oleh Dr. Virginia Apgar sebagai sebuah metode sederhana untuk secara
cepat menilai kondisi kesehatan bayi baru lahir sesaat setelah kelahiran. Apgar yang
berprofesi sebagai ahli anestesiologi mengembangkan metode skor ini untuk
mengetahui dengan pasti bagaimana pengaruh anestesi obstetrik terhadap bayi.
Skor Apgar dihitung dengan menilai kondisi bayi yang baru lahir menggunakan lima
kriteria sederhana dengan skala nilai nol, satu, dan dua. Kelima nilai kriteria tersebut
kemudian dijumlahkan untuk menghasilkan angka nol hingga 10. Kata "Apgar"
belakangan dibuatkan jembatan keledai sebagai singkatan
dari Appearance, Pulse, Grimace, Activity, Respiration (warna kulit, denyut jantung,
respons refleks, tonus otot/keaktifan, dan pernapasan), untuk mempermudah
menghafal.

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah ini membahas tentang sistem saraf pusat beserta bagian-
bagian dan fungsinya :

1. Sejarah apgar score?


2. Apa yang dimaksud apgar score ?
3. Tata pelaksanaan apgar score?

C. Tujuan

Dalam menyusun makalah ini mempunyai beberapa tujuan yaitu :

1. Agar mahasiswa mengerti tentang sejarah apgar score


2. Agar mahasiswa mengerti pengertian apgar score
3. Mahasiswa mampu tata pelaksanaan apgar score

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah Apgar Score


Penilain Apgar atau Apgar score adalah suatu cara atau metode yang
pertama kali dikenalkan oleh Dr. Virginia Apgar untuk melihat kondisi kesehatan
bayi yang baru lahir pada tahun 1952. Dr. Virgina seorang dokter dari Amerika
Serikat yang ahli di bidang anastesi, teratologi, dan merupakan pendiri bidang
neonatologi. Dokter Virgina terkenal sebagai penemu metode yang baik untuk
menentukan suatu kondisi bayi yang baru lahir. Metode ini sudah teruji sangat
membantu dan membantu mengurangi angka kematian pada bayi yang baru lahir.
Tekniknya yaitu mengetes kondisi kesehatan bayi dalam waktu 1 menit, 5 menit,
dan 10 menit dihitung dari waktu keluarnya bayi dari rahim. Dokter Virgina
merupakan wanita pertama yang mendapatkan gelar Profesor dari Columbia
University P&G. Lahir pada tanggal 7 Juni 1909 dan meninggal dunia pada
tanggal 7 Agustus 1974. Selama hidupnya Dokter Virgina belum pernah menikah.

B. Pengertian Apgar Score


Penilaian Apgar atau skor Apgar dalam bahasa Inggris Apgar Scoreadalah
suatu metode atau cara yang dilakukan untuk menilai suatu kondisi kesehatan bayi
yang dilakukan pada saat bayi baru keluar dari rahim. Dalam arti lain Apgar
score merupakan metode praktis untuk menilai kondisi kesehatan bayi ketika baru
dilahirkan.

Fungsi atau tujuan dari metode Apgar score adalah untuk mengetahui
secara cepat apakah bayi dalam kondisi normal atau menderita asfiksia. Dengan
adanya metode ini ketika bayi terlahir akan bisa dianalisa dengan cepat apakah
bayi membutuhkan penanganan khusus atau tidak untuk kondisi kesehatannya.

2
C. Tata Pelaksanan Apgar Score
Dalam prakteknya metode Apgar dilakukan sebanyak tiga kali, yaitu 1
menit pertama setelah lahir, 5 menit selanjutnya, dan 10 menit setelah lahir.
Kriteria Apgar score yaitu berpacu pada singkatan dari kata Apgar sendiri yaitu:

1. Appearance/Warna kulit bayi


Tes dengan melihat warna kulit bayi, ada 3 kemungkinan warna kulit pada
bayi yang menentukan kondisi kesehatan bayi. Yaitu kulit bayi berwarna
merah, biru, dan pucat. Pemberian nilai atau skor bertitik pada 0-2.
 Apabila kulit bayi berwarna pucat skornya (0).
 Jika kulit bayi berwarna biru dan merah skornya (1).
 Kalau kulit bayi berwarna merah skornya (2)
2. Pulse/Denyut jantung bayi
Tes denyut jantung pada bayi memakai alat stestoskop. Jika tidak ada alat
tersebut bisa menggunakan cara lainnya untuk mengetahui denyut jantung
bayi. Pemberian skornya sama dengan tes Appearance yaitu 0-2.
 Apabila denyut jantung tidak terdeteksi skornya (0).
 Jika denyut jantung bayi kurang dari 100 kali dalam 1 menit skornya (1).
 Kalau denyut jantung bayii lebih dari 100 kali dalam 1 menit skornya (2).
3. Gremace/Kepekaan refeleks
Tes kepekaan refleks bisa dengan cara menggosok telapak kaki bayi saat baru
lahir secara lembut. Apabila ada reaksi bayi bisa tentukan skornya dengan
kondisi bayi seperti berikut:
 Apabila sama sekali tidak ada refleks skornya (0).
 Jika ada refleks seperti wajah bayi menyeringai skornya (1).
 Kalau refleks bayi bagus seperti menyeringai dengan terbatuk atau
menangis keras skornya (2).
4. Activity/Tonus otot
Tes dengan mengamati gerakan bayi seperti pada bagian kaki dan tangannya.
Cobalah merangsang gerakan bayi, apabila bayi merespon seperti:
 Apabila tidak ada respon atau otot lembek skornya (0).

3
 Jika lengan atau tungkainya melipat skornya (2).
 Kalau bayi merspon dengan anggota badan aktif skornya (3).
5. Respiration/Pernafasan
Tes dengan memperhatikan pernafasan pada bayi yang baru lahir, bisa dites
dengan melihat gerakan dada dan abdomen pada bayi:
 Apabila tidak ada tanda-tanda pernafasan pada bayi skornya (0).
 Jika ada tanda-tanda pernafasan seperti merintih skornya (1).
 kalau Ada tanda-tanda pernafasan baik seperti bisa menangis keras
skornya (2).

Jumlah Skor Interpretasi


2 Bayi Normal
1 Agak Rendah
0 Sangat Rendah

Dari pemberian skor pada Appearance/Warna kulit, Pulse/Denyut


jantung, Gremace/Kepekaan refleks, Activity/Tonus otot,
dan Respiration/Pernafasan. Semua skor pada Apgar tersebut ditotal dan jumlah
skornya itu menjadi kesimpulan kondisi kesehatan bayi.

4
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Fungsi atau tujuan dari metode Apgar score adalah untuk mengetahui
secara cepat apakah bayi dalam kondisi normal atau menderita asfiksia.
Dengan adanya metode ini ketika bayi terlahir akan bisa dianalisa dengan
cepat apakah bayi membutuhkan penanganan khusus atau tidak untuk kondisi
kesehatannya.
Skor APGAR tidak bisa dijadikan satu-satunya patokan untuk menentukan
keadaan asfiksia pada bayi yang baru lahir. Asfiksia adalah suatu istilah yang
menggambarkan proses dengan beragam derajat keparahan dan durasi
daripada sebuah titik akhir. Oleh karena itu asfiksia kurang tepat jika
digunakan pada momen kelahiran jika tidak disertai dengan hasil tes
laboratorium yang menyatakan adanya kelainan intrapartum yang spesifik.

5
DAFTAR PUSTAKA

https://www.kamusq.com/2013/11/apgar-score-adalah-pengertian-dan.html

https://sehatafiat.com/apgar-score/

https://id.wikipedia.org/wiki/Skor_Apgar

Anda mungkin juga menyukai