Tips Menjaga Persahabatan

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillahirobbil ‘alamin, wabihi nasta’in ‘ala umuriddunyawaddin,

ashsholatuwassalamu’ala asrofil ambiyaa iwal mursalin wa’ala alihi washohbihi
ajma’in. Robbisrohlisodri, wayassrili amri, wahlul uqdatammilisani yafqohu qouli,
amma ba’du
Saudaraku – saudaraki semga Allah SWT selalu memberkahi kita
Persaudaraan dan persahabatan adalah salah satu anugerah dan nikmat dari Allah SWT
yang terbesar. Allah berfirman: Dan ingatlah nikmat Allah SWT , dahulu kalian saling
bermusuhan lalu allah swt melembutkan, menyatukan hati hati kalian. Maka persaudaran
dan persahabatan adalah nikmat Allah swt, kalau suatu persahabatan adalah anugerah
dan nikmat, maka kewajiban kita semuanya bagaimana menjaga, merawatnya,
melestarikannya supaya tidak lepas dari kita.
Nah bagaimana cara kita agar merawat dan menjaga persahabatan kita agar tetap
langgeng, yaitu
1. Hendaknya kita membangun persahabatan kita, persaudaraan kita karena Allah
SWT. Bukan karena tendensi dunia, bukan karena kesamaan ras suku negara
tetpi karena iman.Allah swt berfirman: “Innama al-mu’minuuna ikhwatun fa-ashlihu
baina akhawaikum wa at-taqullaha la’allakum turhamuun” (Sesungguhnya orang-
orang beriman itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu
(yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat).
2. Kiat agar kita bisa menjaga persahabatan kita adalah dengan saling membantu
saling melengkapi, saling bekerja sama. Allah SWT berfirman: WATA'AWANU
ALAL BIRRI WAT TAQWA (Dan tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan
dan ketakwaan. Hendaknya seorang mukmin saling membantu dan saling melengkapi bukan
saling mencakar satu dengan yang lain. Perumpamaan orang mukmin dalam cinta
dan kasih sayang serta jalinan perasaan seperti satu tubuh apabila satu
bagian tubuh sakit maka demam seluruh tubuh tidak bisa tidur" (HR. Bukhari
dan Muslim). Dalam riwayat lainnya, Rasullah menggambarkan seperti
bangunan yang saling menguatkan antara satu dengan yang lain. Ya kita harus
bekerja sama, harus saling melengkapi. Karena itu akan menyenagkan saudara
kita. Termasuk amalam paling baik kamu menyenangkan saudaramu, kita bantu
mereka dengan tenaga kita, dengan harta kita, dengan waktu kita. Kata nabi: Saya
berjalan untuk membantu saudara saya itu lebih baik bagi saya daripada itikaf
dimesjid selama 1 bulan.
3. Agar kita bisa merawat persahabatan dan persaudaraan kita adalah hendaknya
kita menjaga kehormatan sahabat kita. Jangan mengoyaknya karena itu akan
meregangkan persahabatan kita. Maka Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam
 melarang kita dari segala hal yang dapat menjurus kepada perpecahan dan
permusuhan.Kata Nabi: Janganlah kalian mencari kesalahan saudara saudar
kalian, jangan kalian saling mendengki, jangan kalian saling memusuhi. Jadilah
kalian hamba-hamba Allah yang bersaudara. Hindari segala hal yang dapat
meruncingkan,meretakkan persahabatan kita.

Ayyuhal ikhwah rahimakumullah

Segala perpecahan dalam pershabatan hendaknya kita evaluasi karena itu

biasanya karena dosa kita. Kata Nabi: Tidaklah 2 orang yang saling
bersahabat mencintai karena Allah lalu berpisah kecuali karena Dosa yang
dilakukan oleh salah satu atau keduanya

4. Diantara kiat agar menjaga, merawat persahabatan kita adalah dengan saling
memaafkan, dan berbaik sangka. Semua kita pernah berbuat salah.
‘Kullu Bani Adam khotto” setiap anak Adam pasti berbuat salah, hendaknya
kesalahan tersebut kita maafkan. Sifat sifat orang yang beriman adalah saling
memaafkan dan bersangka baik terhadap saudara kita, berikan udzhur kepada
sahabat kita. Seorang ulama pernah mengatakan “Jika salah seorang diantara
sahabat kalian membuat salah maka berikan kepada mereka 70 udzhur, 70
alasan. Jika kalian tidak melakukannya, maka yang bermasalah adalah hati kalian.
Umar bin khattab pernah mengatakan “Jangan kalian berprasangka jelek pada
suatu ungkapan yang keluar dari mulut sahabatmu, jika kamu masih bisa
mengarahkannya kepada yang benar

5. Diantara kiat agar menjaga persahabatan adalah dengan kita doakan saudara kita , baik
dengan adanya dia dengan maengaktakan Jazakumullahu_Khair dan begitu juga
dikejauhan Rasulullah bersabda: Tidak ada seorang hamba Muslim yang berkenan
mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan kecuali
malaikat mendoakan orang yang berdoa tersebut dengan kalimat 'Kamu juga
mendapat sama persis sebagaimana doa yang kamu ucapkan itu'."

Demikian ceramah agama yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini, semoga
dapat bermanfaat bagi kita semua dan dapat kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-
hari. Lebih dan kurangnya mohon dimaafkan, yang benar datangnya dari Allah SWT
Yang Maha Benar, dan yang salah, khilaf, atau keliru itu datangnya dari saya pribadi
sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari salah, khilaf dan dosa.
Akhirulkalam,
Subhaanaka Allaahumma wabihamdika asyhadu an laa-ilaaha illaa Anta
astaghfiruka wa-atuubu ilaik. Wassalamu alaikum warohmatullahi
wabarokaatuh