Anda di halaman 1dari 6

RANGKUMAN MATERI

SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM

A. Berdakwah Kepada penduduk Mekah serta ketabahan

1. Secara umum, Nabi menempuh dua cara berdakwah yaitu, berdakwah secara sembunyi-sembunyi dan
berdakwah secara terang-terangan.
2. Nabi Muhammad berdakwah secara sembunyi-sembunyi selama tiga tahun.
3. Nabi Muhammad mulai berdakwah secara terang-terangan kepada kelurganya yaitu Bani Hasyim, setelah
nabi menerima wahyu Surat Asy-syu’aro ayat 214-216.
4. Peristiwa yang menandai dakwah nabi secara langsung yaitu kepada penduduk mekah adalah saat nabi
menyeru mereka di bukit Shafa
5. Banyak cara yang dilakukan oleh kaum kafir quraisy untuk menghalangi dakwah nabi, baik dilakukan kepada
nabi sendiri maupun kepada para sahabatnya, diantaranya :
a. Dengan ejekan dan hinaan lisan
b. Dengan kekerasan secara langsung, misalnya dengan melempari rumah nabi dengan batu, atau
melemparkan kotoran kepada tubuh nabi
c. Dengan menjatuhkan kehormatan nabi, misalnya yang dilakukan Abu lahab yang memaksa anaknya
untuk menceraikan anak-anak nabi
d. Dengan cara halus yaitu dengan cara membujuk nabi dengan harta, tahta dan wanita
e. Dengan merayu Abu Thalib agar ia membujuk nabi menghentikan dakwahnya.
6. Banyak sahabat yang mendapat tekanan atau sikasaan, terutama sahabat yang berasal dari kalangan muda
dan kalangan budak. Dari kalangan pemuda yang mendap-at siksaan antara lain adalah Sahabat Utsman bin
Affan, Mus’ab bi Umair, dan Kholid bin Uthbah. Sedangkan kalangan budak yang mendapat siksaan antara
lain adalah: Bilal bin Rabah, Suamaiyah, Yasir, dan Amar bin Yasir
7. Sumaiyah dan Yasir adalah dua orang pengikut nabi yang paling pertama kali mati syahid. Mereka disiksa
oleh bekas majikannya dari bani Makhzum.
8. Meskipun nabi mendapatkan hinaan, cemoohan, bahkan siksaan, nabi tidak berhenti berdakwah.
9. Baik penderitaan maupun kesenangan tidak menjadikan nabi Muhammad berpaling dari tujuannya, yakni
mengajak umat manusia menyembah hanya kepada Allah SWT SWT.
10. Contoh ketabahan kaum muslimin dalam menghadapi tekanan dan penderitaan ditunjukan saat mereka
harus hijrah ke Habsyi dan menjalani masa-masa pengucilan.
11. Karena menghindari tekanan dari kaum kafir, kaum muslimin hijrah ke Habsyi. Hijrah ke Habsyi dilakukan
dua kali. Rombongan pertama berjumlah 16 orang sedangkan rombongan kedua berjumlah 83 orang.
Pemimpin rombongan hijrah adalah Ja’far bin Abi Thalib sepupu nabi.
12. Raja Habsyi yang bernama Najasyi menyambut dengan baik kedatangan kaum muslimin ke negrinya.
13. Untuk semakin menekan kaum muslim, kaum kafir mengucilkan keluarga nabi, yaitu bani Hasyim, dari
pergaulan dan perdagangan penduduk Mekah. Pengucilan ini meliputi tiga hal, yaitu:
a. Keluarga bani Hasyim dikucilkan disebuah lembah yang gersang dan tandus
b. Penduduk Mekah dilarang melakukan jual beli dengan keluarga bani Hasyim.
c. Penduduk mekeh dilarang menjalin hubungan perkawinan dengan kalangan bani Hasyim
14. Pengucilan terhadap bani hasyim berlangsung hingga tiga tahun
15. Sifat-sifat utama yang dapat diteladani Nabi dan para sahabatnya saat menghadapi tekanan dan
penderitaan antara lain, :
a. Sabar dalam menanggung penderitaan
b. Bersedia berkorban demi keyakinan yang dipegang
c. Pantang menyerah demi meraih tujuan dan cita-cita
d. Tidak mudah terbujuk kesenangan dunia
e. Tidak mendendam kepada musuh
16. Nabi Muhammad Rahmat Bagi seluruh Alam Hal ini ditegaskan melalui firman Allah SWT dalam surat al
Ambiya ayat 102: ‫وما ارسلناك اال رحمة للعالمين‬....
17. Maksud dari rahmat bagi seluruh alam adal;ah bahwa bahwa nabi Muhammad diutus oleh Allah SWT
tidak lain untuk memberi maslahat dan manfa’at kepada kehidupan yang ada di dunia ini, baik untuk
sesama manusia, tumbuhan, maupun hewan.

18. Dalam memandang sesamanya, nabi beranggapan bahwa semua manusia memiliki kedudukan sama
dihadapan Allah SWT . Yang membedakan hanyalah tingkat ketakwaannya. Hal ini menjadikan nabi tidak
pernah membedakan manusia berdasarkan asal-usulnya.

C. Nabi Muhammad Hijrah Ke Thaif

Masa pengucilan yang dilakukan pihak quraisy terhadap nabi Muhammad dan para pengikutnya berlangsung
selama tiga tahun. Salah satu tokoh Quraisy yang mempelopori penghentian pengucilan tersebut adalah Zubair
bin Abi Umayah
Tidak lama setelah pengucilan usai, Khadijah dan Abu Thalib meninggal secara beruntun. Khadijah meninggal
pada usia 65 tahun. Sedangkan Abu Thalib meninggal pada usia 80 tahun. Karena kesedihan itu maka tahun
tersebut dikenal dalam sejarah sebagai “Amul Huzni” atau tahun duka cita.
Setelah Khadijah dan Abu Thalib meninggal nabi tidak mempunyai lagi pelindung di Mekah, maka nabi
melakukan Hijrah ke kota Thaif untuk berdakwah dan mencari perlindungan, kota thaif terletak kira-kira 65 Km
sebelah tenggara Mekah. Namun maksud baik nabi malah dihalangi dan ditentang oleh para pemuda dari Bani
Tsaqif mereka melempari nabi dengan batu.

D. Isra dan Mi’raj


Isra mi’raj terjadi pada tengah malam tanggal 27 Rajab tahun ke-11 kenabian atau kira-kira tahun 621 M.
Isra Mi’raj adalah perjalanan nabi Muhammad pada tengah malam dari masjidil Haram di Makkah Al-
mukarromah sampai ke Masjidil Aqsha di Palestina, dan dari Masjidil Aqsha menuju Sidratul Muntaha dilangit
ketujuh untuk kemudian menghadap Allah SWT secara langsung, dan disinilah nabi menerima perintah Shalat
lima waktu.
24. Dalam perjalanan ini nabi mengendarai kendaraan yang berasal dari Syurga bernama Buroq, dan ditemani
oleh Malaikat Jibril as.
25. Beberapa kejadian aneh yang terjadi saat isra Mi’raj antara lain:
a. Nabi melihat orang yang perutnya menggembung sangat besar, hingga orang tersebut tidak mampu lagi
berjalan
b. Nabi melihat orang yang memakan daging busuk padahal disana terlihat ada daging yang sangat lezat
c. Nabi melihat orang yang menggunting lidahnya sendiri secara terus-menerus
d. Nabi melihat sebuah kuburan yang harum sekali
26. Hikmah yang bisa diambil dari peristiwa Isra Mi’raj :
a. Menjadi pelipur lara bagi Nabi Muhammad
b. Membuat percaya diri nabi semakin kuat untuk terus berdakwah
c. Membuat keimanan nabi semakin kuat
d. Turunnya perintah Shalat lima waktu
27. Abu bakar adalah sahabat nabi yang pertamakali mempercayai Isra Mi’raj sehingga ia diberi gelar Ash-Shidik
E. Hijrah Nabi Muhammad ke Madinah (Yatsrib)
28. Peristiwa Bai’at Aqobah pertama dan kedua diawali oleh pertemuan Nabi dengan enam orang Yatsrib
(Madinah) dari suku khazraj.
29. Bai’at Aqobah pertama diikuti oleh 12 orang. 12 orang ini terdiri atas 10 orang dari suku Kazraj dan 2 orang
dari suku Aus. Disebut Bai’at Aqobah karena dilaksanakan di bukit Aqobah.
30. Isi Baiat Aqobah pertama yaitu :
a. Tidak mempersekutukan Allah SWT dengan sesuatu apapun
b. Tidak akan berzina
c. Tidak akan mencuri
d. Tidak akan membunuh bayi
e. Tidak akan berdusta
f. Tidak akan membantah perintah Nabi
31. Untuk mengajarkan penduduk Yatsrib yang baru saja masuk islam, Nabi Muhammad mengutus Mus’ab bin
Umair sebagai Da’i
32. Satu tahun setelah Bai’at Aqobah pertama, kaum muslimin Yatsrib melaksanakan Bai’at Aqobah yang ke-dua
diikuti oleh 75 orang. Terdiri dari 64 suku Kazraj dan 11 orang suku Aus dan diantara 75 orang itu ada 2 orang
perempuan.
33. Isi Bai’at Aqobah ke-dua yaitu :
a. Mena’ati nabi baik saat senggang maupun sibuk
b. Mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran
c. Membela Agama Allah SWT tanpa khawatir dicela
d. Membantu melindungi nabi, sebagaimana melindungi diri sendiri, istri dan anak-anak mereka
34. Hijrah nabi Muhammad ke Yatsrib di Bantu oleh Abu Bakar shidiq, Abdullah bin Abu Bakar, Asma’ binti Abu
Bakar, Amir bin Fuhairah, dan Abdullah bin Uraiqis
35. Hikmah peristiwa Hijrahnya kaum muslimin yang dipimpin oleh nabi itu sangat besar pengaruhnya terhadap
perkembangan islam, diantaranya :
a. Agama islam semakin kuat posisinya
b. Pertikaian antara suku di Madinah mereda
c. Islam semakin berpengaruh di Jazirah Arab
d. Umat islam mendapatkan pengikut yang lebih banyak di Madinah
36. Nabi tiba di Yatsrib pada hari jum’at 24 Seprtember 622 M, atau bertepatan dengan tanggal 12 Robiul awal
tahun 1 Hijriyah.
37. Tidak lama setelah hijrah, nabi melakukan beberapa tindakan yang penting diantaranya adalah :
a. Membangun Mesjid Nabawi
b. Mengubah Nama Yatsrib menjadi Madinah
c. Mempersaudarakan Kaum Anshar dan Muhajirin
d. Mengadakan perjanjian damai dengan kaum Yahudi Madinah
F. Peperangan yang terjadai pada Masa Nabi
38. Sebab-sebab meletusnya perang Badar adalah :
a. Rongrongan kaum kafir Quraisy terhadap kaum Muslimin di Madinah
b. Dendam kaum quraisy atas terbunuhnya Amr bin Al Hadrami di Nakhlah
c. Pengejaran kafilah kaum muslimin kepada kafir quraisy yang dagang, dipimpin oleh Abu Sufyan
39. Perang Badar terjadi di Lembah Badar pada hari Jum’at tanggal 17 Ramadhan tahun 2 Hijriyah. Pasukan kaum
muslimin saat itu berjumlah 300 orang sedangkan pihak kafir Quraisy berjumlah 1.000 orang.
40. Sebab terjadinya perang Uhud adalah balas dendam kafir Quraisy terhadap kekalahan mereka pada perang
Badar.
41. Perang Uhud terjadi di Bukit Uhud pada tanggal 15 syawal tahun 3 Hijriyah, atau tahun 625 Masehi. Pada
perang ini jumlah pasukan Muslim adalah 700 orang sedangkan kaum quraisy berjumlah 3.000 orang. Perang ini
di menangkan oleh kaum Kafir quraisy.,
42. Sebab-sebab perang Khandaq antara lain :
a. Kaum kafir quraisy tidak puas atas kemenangan yang diraih pada perang uhud
b. Kaum Yahudi menghasut kaum kafir Quraisy dan kabilah-kabilah arab Badui agar membunuh Nabi
43. Disebut perang Khandaq karena kaum muslimin pada waktu itu menggunakan parit sebagai taktik perang
mereka. Maka perang Khandaq ini disebut juga perang parit. Selain perang Khandaq perang ini disebut juga
perang Ahzab (sekutu), sebab pada perang ini pasukan musuh merupakan persekutuan atas kaum kafir quraisy,
Yahudi dan kabilah-kabilah arab yang memusuhi nabi.
44. Perang Khandaq terjadi kira-kira pada tahun 5 hijriyah atau 627 Masehi
G. Pembebasan kota Mekah (Fathu Makkah) dan Haji Wada
45. Perjanjian Hudaibiyah terjadi pada bulan Dzulkaidah tahun 6 hijriyah. Perjanjian ini dilakukan karena kaum
muslimin yang hendak melakukan umroh tidak diizinkan oleh kaum Quraisy
46. Diantara isi perjanjian Hudaibiyah adalah
a. Kaum muslimin tidak boleh melakukan umroh pada tahun itu
b. Kaum muslimin boleh datang untuk umroh pada tahun depan namun tidak boleh tinggal lebih dari tiga hari.
c. Kaum muslimin tidak boleh membawa senjata saat memasuki kota mekah kecuali pedang yang disarungkan
d. Tidak akan melakukan peperangan antara kaum quraisy dan kaum muslimin selama 10 tahun.
e. Apabila ada orang mekah yang menyebrang ke madinah maka harus dikembalikan, sedangkan orang Madinah
yang menyebrang ke Mekah tidak perlu dikembalikan
47. Pada perjanjian Hudaibiyah ini kaum muslimin diwakili oleh Nabi Muhammad, sedangkan kaum quraisy
diwakili oleh Suhail bin Amr
48. Baru dua tahun perjanjian ini berlangsung kaum quraisy telah melanggarnya, mereka membantu Bani Bakar
yang bersekutu dengan kaum quraisy untuk menyerang Bani Khuza’ah yang bersekutu dengan Kaum Muslimin.
49. Saat hendak membebaskan kota Mekah (Fathu Makkah) nabi membawa 10.000 orang kaum muslimin.
50. Nabi Muhammad membebaskan kota Mekah pada bulan Ramadhan tahun 8 hijriyah atau tahun 630 Masehi.
51. Haji wada adalah haji yang pertama sekaligus yang terakhir yang dilakukan oleh Nabi Muhammad semenjak
hijrah ke Madinah. Haji wada dilaksanakan pada bulan Dzulhijjah tahun 632 masehi . Kaum muslimin yang
mengikuti haji wada adalah mencapai 120.000 orang.
52. Pada haji wada ini nabi menyampaikan khutbah yang panjang yang disebut “Khutbatul Wada”, yang isinya:
larangan melakukan riba, larangan tentang membalas dendam atas pembunuhan, tentang hak suami dan istri,
dan nabi mewasiatkan dua perkara yang nabi menjamin jika memegang teguh keduanya manusia tidak akan
tersesat. Kedua peninngalan itu adalah Al Qur’an dan sunah Nabi.
53. Pada haji wada juga nabi menerima wahyu yang terakhir yaitu Surat Al Maidah ayat 3.
54. Nabi Muhammad meninggal dunia pada hari senin tanggal 12 Rabiul awal tahun 11 hijriyah ( 8 Juni 632 M ).
55. Nabi meninggal dirumah istrinya yaitu Aisyah dan dimakamkan diruma itu.
H. KHULAFAUR ROSYIDIN
56. Khulafa artinya para pemimpin/khalifah-khalifah, Khalifah artinya para pemimpin negara, Khilafah artinya
wilayah pemerintahan, Khalifatur Rosul artinya pengganti rosulullah sebagai kepala pemerintahan, sedangkan
Rosyidin artinya orang-orang yang mendapat petunjuk.
57. Khulafaur Rosyidin artinya para pemimpin yang bijaksana sebagai pengganti rosul dalam hal pemerintahan
yang mendapat petunjuk dari Allah SWT .
58. Khulafaur Rosyidin berjumlah empat orang sahabat nabi yaitu:
1. Abu bakar Ash-shidik (11-13 H = 632-634 M)
2. Umar bin Khattab (13-23 H = 634-644 M)
3. Utsman bin Affan (23-35 H = 644-656 M)
4. Ali bi Abi Thalib (35-41 H = 656-652 M)
Sedangkan menurut sebagian ahli sejarah lain khulafaur Rosyidin berjumlah lima orang dan yang kelima adalah
khalifah Umar bin Abdul Aziz
59. Tugas-tugas Khulafaur Rosyidin adalah: memimpin masyarakat sebagai kepala pemerintah, menjaga
keamanan dan kesejahteraan masyarakat, membela batas-batas wilayah kekuasaan islam, dan menegakkan
agama Islam.
60. Abu baker shidik dilahirkan pada tahun 573 M, ayahnya bernama Utsman bin abi quhafah dan ibunya
bernama Salma ummul khair, nama asli Abu baker adalah Abdullah bin Abi quhafah utsman, bin Amir bin Saad bin
Taim bin Murrah bin Ka’ab bin Luai.
61. Nama abu baker shiddiq adalah gelar yang ia terima. Abu artinya bapak,Bakar artinya segera. Disebut
demikian karena abu bakar adalah orang yang segera masuk islam setelah diajak rasullah SAW.
62. Abu Bakar Shiddiq adalah pedagang yang sangat terkenal dan sukses. Rasullah menikahi putri Abu Bakar
Shiddiq yaitu Aisyah.
63. Abu Bakar Shiddiq adalah seorang dermawan, lemah lembut, pemberani, Ia juga termasuk orang pintar dan
penyabar. Abu Bakar adalah orang yang pertama kali menyebarkan peristiwa isra mi’raj Rasulullah Saw sehingga
ia diberi gelar Ash-Shiddiq
65. Abu Bakar menjadi khalifah selama dua tahun 11-13 H ( 632-634 M ).
66. Pada masa kekhalifahannya, ia berhasil menumpas pemberontakan kaum yang murtad, kaum yang tidak mau
membayar zakat dan nabi palsu.
Kejadian-kejadian penting selama pemerintahan
Khalifah Abu Bakar Sidiq
Abu Bakar menjadi khalifah selama 2 tahun 3 bulan, selama pemerintahannya terhadap kejadian-kejadian
penting diantaranya :
1. Terpilih menjadi Khalifah 12 Rabiul Awwal 11 H = 8 Juni 632 M
2. Mengerahkan pasukan Usamah 11 H = 632 M
3. Memerangi kaum yang tidak mau membayar zakat bulan Sya’ban 11 H = Oktober 632 M
4. Menaklukan kaum murtad bulan ramadhan 11 H = November 632 M
5. Menaklukan Nabi palsu Musailimah bulan Dzulhijah 11 H = awal tahun 633 M.
6. Menghimpun ayat-ayat Al-Qur’an.
7. Mengirimkan pasukan kedaerah Irak tahun 12 H = 633 M.
8. Mengirimkan pasukan ke daerah Syam ( Syiria ) tahun 13 H = 634 M
9. Sakit dan wafatnya Abu Bakar Jumadil akhir 13 H = Agustus 634 M
67. Umar bin Khattab dilahirkan 13 tahun setelah peristiwa penyerangan ` Ka’bah oleh raja Abrahah.
68. Sebelum masuk Islam, Umar bin Khattab adalah pemuka Quraisy yang sangat membenci Islam. Ia tak segan-
segan menyiksa kaum Quraisy yang memeluk agama Islam.
69. Sifat-sifat Umar bin Khattab :
a. Berani,teguh pendirian, tegas, dan cerdas.
b. Tumbuh sebagai orang dewasa yang keras sebagaimana didirikan keluarganya.
c. Tutur bahasa Umar bin Khattab halus bicaranya sangat fasih. Kehidupan Umar bin Khattab sangat sederhana.
70. Umar bin Khattab masuk Islam di usianya yang ke-27 setelah beliau membaca Al-Qur’an surat Thaha ayat 1-8.
71. Pada malam hari, Umar bin Khattab menyelusuri perkampungan untuk mengetahui keadaan rakyatnya.
72. Umar bin Khattab selalu menangis dan merasa berdosa apabila mengetahui ada rakyatmya yang tidak bisa
memenuhi kebutuhan hidupnya.
73. Umar bin Khattab secara resmi memulai penanggalan kalender Hijriayah pada bulan Rabiul Awal tahun 16 H.
74. Lembaga-lembaga yang didirikan pada masa khalifah Umar bin Khattab ialah : perpajakan, keuangan,
pengadilan, administrasi, kepolisian,. Beliau juga membentuk sekretaris disetiap lembaga dan mendirikan pos-pos
militer ditempat-tempat yang dianggap strategis.
75. Pada masa kekhalifahan Umar bin Khattab terjadi penaklukan Persia yang berlangsung dari tahun 13 H sampai
23 H.
76. Umar bin Khattab meninggal dunia pada tanggal 23 Dzulhijah tahun 23 Hijrah. Abu Lu’luah Fairuz menikam
beliau ketika sedang melaksanakan shalat Subuh bersama kaum Muslimin yang lain.
77. Masa kekhalifahan Umar bin Khattab ialah 10 tahun 6 bulan dan 4 hari. Beliau meninggal dunia ketika berusia
63 tahun.
Kejadian-kejadian penting pada masa
khalifah Umar bin Khattab
1. Terpilihnya menjadi khalifah 13 H = 634 M
2. Perang Ajnadin melawan tentara Ramawi tahun 16 H
3. Perang Cadissia melawan tentara Romawi tahun 16 H = 636 M
4. Perang Jalula melawan tentara Persia tahun 16 H = 636 M
5. Jatuhnya kota Baitul Maqdis tahun 18 H = 639 M
6. Jatuhnya kota Madian 18 H = 639 M
7.Perang Alfarma melawan tentara Romawi di Mesir tahun 20 H = 641 M
8. Penyerbuan benteng Babil di Mesir tahun 20 H = 641 M
9. Perang Nahawan melawan tentara Persia tahun 21 H = 642 M
10. Jatuhnya kota Iskandariah di Mesir tahun 22 H = 642 M
11. Wafat Umar bin Khattab 23 H = 644 M
78. Utsman bin Affan dilahirkan dikota mekah 6 tahun setelah lahirnya Rasulullah Saw.
79. Utsman bin Affan diberi gelar Dzun Nurain yang artinya penilik dua cahaya. Yang dimaksud dua cahaya itu
adalah kedua putri Rasulullah yaitu : Ruqayah dan Ummu Kulsum. Diberi gelar demikian karena Ustman bin Affan
menikahi kedua putri Rasulullah Saw tersebut.
80. Sebelum masuk Islam Utsman bin Affan adalah seorang saudagar yang kaya. Ia juga orang yang terpandang
dikalangan bangsa Arab.
81. Utsman bin Affan adalah seorang pemalu, lembut dan dermawan.
82. Utsman bin Affan terpilih menjadi khalifah menggantikan Umar bin Khattab, menjadi kalifah selama 12 tahun
dari tahun 25-35 H ( 664-656 M ).
83. Utsaman bin Affan sangat berjasa dalam menjaga keaslian dan kemurnian Al-Qur’an. Beliau berhasil
membukukan dan menyamakan tulisan Al-Qur’an yang dikenal dengan Rasm Utsmani. Al-Qur’an tersebut
disebarkan keberbagai wilayah yaitu : Mesir, Syam, Bashrah, Kufah, Mekah, Yaman dan Madinah
84. Diakhir pemerintahan Utsman bin Affan terjadi pemberontakan-pemberontakan. Hal ini disebabkan Utsman
bin Affan banyak mempercayakan jabatan pemerintan kepada keluarganya sendiri. Disamping itu ada orang
yahudi yang ingin memanfaatkan keadaan supaya lebih kacau. Pada bulan Dzulhijah tahun 35 H para
pemberontak menganiaya Utsaman bin Affan hingga meninggal dunia.
85. Ali bin Abi Thalib lahir dimekah 32 tahun setelah lahirnya Rasulullah Saw.
86. Ali bin Abi Thalib adalah orang yang sederhana, pemberani, cinta kepada ilmu pengetahuan dan adil.
87. Rasulullah menikahkan Ali bin Abi Thalib kepada putrinya yang bernamaFatimah Az-zahra.
88. Pada masa Abu Bakar dan Umar bin Khattab, Ali bin Thalib dipercaya kepada penasehat pemerintah.
89. Ali bin Abi Thalib terpilih sebagai khalifah menggantikan Utsman bin Affan yang terbunuh oleh para
pemberontak. Ali bin Abi Thalib menjadi khalifah selama 5 tahun yaitu dari tahun 35 – 40 H ( 656-660 M).
90. Ali bin Abi Thalib meninggal di Kufah. Beliau ditusuk oleh Abdurahman bin Muljam ketika salat subuh. Ali bin
Abi Thalib meninggal dunia pada usia 63 tahun, tepatnya pada tanggal 17 Ramadhan 40 H.
91. Pada masa pemerintahan Ali bin Abi Thalib tidak terjadi perluasan wilayah islam karena banyaknya kerusuhan
(peperangan) yang terjadi pada masa itu diantaranya perang Jamal/perang berunta melawan pasukan yang
dipimpin oleh Aisyah binti Abu Bakar, perang Siffin melawan pasukan Muawiyah bin Abu Sufyan dan perang
melawan golongan Khawarij yaitu golongan yang keluar dari barisan Ali bin Abi Thalib. Sedangkan pengikut
setianya disebut kaum Syi’ah.

Anda mungkin juga menyukai