LAJU REAKSI
Oleh:
NAMA : AJRINA WILLIN NANDITA
ABSEN : 02
KELAS : XI MIPA 1
HALAMAN JUDUL
I. TUJUAN
Menyelidiki pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi.
II. ALAT DAN BAHAN
1. Tiga tabung reaksi
2. Stopwatch
3. Gunting
4. Pita seng
5. Larutan HCl 2 M
6. Larutan HCl 1 M
7. Larutan HCl 0,5 M
III. CARA KERJA
1. Memotong pita seng sepanjang 15 cm,lalu menggunting menjadi potongan-
potongan kecil sepanjang 1 cm.
2. Menyiapkan 3 buah tabung reaksi dan memberi label I,II, dan III.
3. Mengambil 10 mL larutan HCl 2 M,HCl 1 M,dan HCl 0,5 M menggunakan
pipet tetes,masing-masing memasukkan ke dalam tabung reaksi I,II, dan III.
4. Memasukkan 5 potong pita seng ke dalam tiap-tiap tabung reaksi secara
bersamaan.
5. Mengamati dan mencatat waktu saat pita seng tepat bereaksi dengan larutan
HCl hingga ketiganya habis bereaksi.
6. Mencatat hasil pengamatan anda dalam tabel pengamatan.
IV. HASIL PENGAMATAN
PERCOB REAKTAN WAKT GELEMBUNG GAS
AAN U (s)
1 Pita seng + HCl 2 M 1.10 Ada
2 Pita seng + HCl 1 M 5.55 Ada
3 Pita seng + HCl 0.5 M 18 Ada
V. PERTANYAAN
1. Bagaimana hasil pengamatan dari percobaan pada tabung reaksi I,II,dan III?
2. Reaksi pada percobaan manakah yang berlangsung paling cepat? Mengapa?
3. Tuliskan persamaan reaksi pada percobaan tersebut!
4. Apa kesimpulan dari percobaan ini?
VII. KESIMPULAN
Kesimpulannya yaitu jika semakin besar atau semakin meningkatnya konsentraksi
reaktan maka laju reaksi akan semakin besar.
MENYELIDIKI PENGARUH LUAS PERMUKAAN BIDANG SENTUH TERHADAP
LAJU REAKSI
I. TUJUAN
Menyelidiki pemgaruh luas permukaan bidang sentuh terhadap laju reaksi.
VII. KESIMPULAN
Laju reaksi dipegaruhi oleh luas permukaan bidang antara zat zat yang bereaksi. Suatu zat
akan lebih cepat bereaksi apabila permukaan diperluas degan cara mengubah bentuk
bongkahan menjadi serbuk. Jadi semakin kecil luas permukaan maka semakin cepat pula
laju reakksinya. Semakin kecil ukuran partikel semakin luas permukaan sentuh yang
mempegaruhi laju reaksi.
MENYELIDIKI PENGARUH SUHU TERHADAP LAJU REAKSI
I. TUJUAN
Menyelidiki pengaruh suhu terhadap laju reaksi.
II. ALAT DAN BAHAN
1. Gelas beker
2. Pembakar spiritus
3. Termometer
4. Kaki tiga dan kasa
5. Kertas putih
6. Spidol hitam
7. Stopwatch
8. Larutan HCl 0,3 M
9. Larutan Na2S203 0,1 M
III. CARA KERJA
1. Membuat tanda silang pada kertas putih menggunakan spidol hitam.
2. Memasukkan 50ml larutan Na2S2O3 0,1 M ke dalam gelas beker. Meletakkan
gelas beker tersebut di atas kertas dengan tanda silang,lalu ukur suhunya.
3. Menambahkan 10ml HCl 0,3 M ke dalam gelas beker yang berisi Na2S2O3 0,1
M tersebut. Mencatat waktu sejak penambahan larutan HCl 0,3 M sampai
tanda silang tidak terlihat jika diamati dari atas gelas beker menggunakan
stopwatch.
4. Mengulangi langkah ke-2 dan ke-3,tetapi panaskan terlebih dahulu larutan
Na2S2O3 0,1 M hingga 100C lebih panas dari suhu larutan.
5. Mencatat hasil percobaan.
IV. HASIL PENGAMATAN
PERCOBAAN REAKTAN WAKTU
(s)
1 Na2S2O3 0,1 M + HCl 0,3 M 2.50
2 Na2S2O3 0,1 M (dipanaskan) + HCl 0,3 M 47.1
V. PERTANYAAN
1. Di antara kedua reaksi tersebut,reaksi dimanakah yang lebih cepat terjadi?
Jelaskan alasannya!
2. Tuliskan persamaan reaksi pada percobaan tersebut!
3. Apa kesimpulan percobaan ini?
VI. JAWABAN PERTANYAAN
VII. KESIMPULAN
Semakin tinggi suhu maka semakin sedikit pula waktu yang digunakan dalam laju reaksi .
jika suhu diperbesar molekul molekul bbergerak lebih cepat sehingga frekuensi
tumnbukan juga semakin menigkat.