1.RESEP
A. RESEP ASLI
1
B. PENULISAN ULANG RESEP
KOESNO MARTOATMODJO
DOKTER SPESIALIS ANAK
S.I.P.T.M : 1.2.01.3/73.0639/13014708.16.1
No. Reg. OP : 01.01.0.05.00484/03143/082016
R/ Isoprinosine syrup fl I
S3 dd 1/2 cth
R/ Sanmol Drops I
S3dd 0,9ml (bila panas)
R/ Zamel Drops I
S3 dd 0,5 ml
2
2. NARASI RESEP
Resep yang ditulis oleh dokter Koesnomarto Atmodjo dengan pasien
yang bernama Affiq Faeza adalah sebagai berikut:
A. Resep Pertama
1) Bahasa latin : Recipe, Isoprinosine syrup fl I, signa three de die
½ cochlear these
2) Bahasa Indonesia: Ambilah Isoprinosine syrup fl 1, tandai
dengan aturan 3 kali satu hari ½ sendok teh.
B. Resep Kedua
1) Bahasa Latin: Recipe, Nalgestan 1/6 tab Longatin (50) 1/6 cap,
Thimelon 1 ½ mg, Equal quantum.satis Misce Fac Pulveres da
tales dosis Nomero XVIII signa ter de die uno pulveres
2) Bahasa Indonesia: Ambilah, Nalgestan 1/6 tab, Longatin (50) 1/6
kapsul, Thimelon 1 ½ mg, equal secukupnya campur dan buatlah
serbuk terbagi sesuai dosis sebanyak 18 bungkus, tandai dengan
tiga kali sehari 1 bungkus
C. Resep Ketiga
1) Bahasa Latin : Recipe Sanmol I drops signa ter de die
0,9ml
2) Bahasa Indonesia : ambillah Sanmol sebanyak 1 botol, tandai
dengan aturan pakai diminum tiga kali sehari 0,9 ml (bila panas).
D. Resep Ke-empat
1) Bahasa Latin : Recipe Zamel 1 drops signa ter de die
0,5ml
2) Bahasa Indonesia : Ambillah Zamel sebanyak 1 botol , tandai
dengan aturan pakai satu kali sehari 0,5 ml.
3
3. PROFIL OBAT
R/1
Pustaka
No Profil Obat Keterangan
1 Isoprinosine Anonim,
Nama Obat
2014
2 Methisoprinol, isprinol, Anonim,
Generik /Dagang
2014
3 Potensi sediaan/bentuk Syrup 250mg/5ml, Anonim,
sedian lain Tablet 500mg 2014
4 Indikasi Antivirus, Immunomodulator Lacy,2009
5 Memodifikasi atau merangsang Lacy,2009
proses-proses imunitas dan
Mekanisme Kerja membunuh virus secara tidak
langsung dengan cara mencegah
replikasi virus
R/2-1
No. Komponen Uraian Pustaka
1. Nama obat Nalgestan Anonim, 2014
2. Komposisi Fenilpropanolamin HCl 15 mg Anonim, 2014
Chloramfeniramin maleat 2 mg
3 Potensi Sediaan Lain - -
4. Indikasi Vasokontriktor & antihistamin Lacy, 2009
pada hidung tersumbat, bersin-
bersin, masuk angina, sinusitis,
rhinitis alergi
5. Mekanisme kerja Fenilpropanolamin HCl : Lacy, 2009
Bekerja pada reseptor
adrenergic pada mukosa hidung,
menyebabkan vasokontriksi,
menciutkan mukosa yang
membengkak,
Chlorafeniramin maleat :
Antagonis kompetitif histamine
pada reseptor H1 tanpa
mengaktivasi reseptor, di sel
efektor seperti saluran
pernafasan
4
R/2-2
No. Komponen Uraian Pustaka
1. Nama obat Longatin Anonim,
2014
2. Nama Generik Noscapin Anonim,
2014
3 Bentuk /potensi lain Kapsul 25mg dan 50 mg Anonim,
2014
4. Indikasi Batuk tidak produktif Lacy, 2009
5. Mekanisme kerja Antitusif; bekerja pada susunan Lacy, 2009
saraf pusat menekan pusat batuk
dan menaikan ambang rangsang
batuk.
.
6 Catatan khusus - -
R/2-3
No. Komponen Uraian Pustaka
1. Nama obat Thimelon Anonim, 2014
2. Nama Generik Methylprednisolone Anonim, 2014
3. Bentuk Tablet 4 mg, 8mg, 16 mg Anonim, 2014
sediaan/potensi lain Vial 2 ml ; 125 mg/ml
Vial 8 ml ; 500 mg/ml
4. Indikasi Antiinflamasi Martin,dkk,
2009
5. Mekanisme kerja Menurunkan inflamasi dengan Lacy, 2009
menekan migrasi leukosit dan
menurunkan permeabilitas
kapiler
6 Catatan Khusus - -
5
R/4
R/5
Pustaka
Profil Obat Keterangan
No
1 Nama Obat Zamel Drops Anonim, 2014
Per 5 ml: Vit. A 2000iu, thiamine Anonim, 2014
5mg, riboplavin 2 mg, pyridoxine
5mg, cyanocobalamin 2 mcg,
nicotinamide 10mg, biotin
100mcg, folic acid 15mcg,choline
Komposisi:
5 mcg, vit.E 5 iu, Fe 5mg, Zn
2,5mg, Mg 35mg, cooper
300mcg, selenium 20mcg,
chromium 15mcg, lysine 100mg,
L-glutamine 50mg.
2 Generik / Dagang -
3 Bentuk Potensi Lain -
Pencegahan defisiensi vitamin Lacy, 2009
4 Indikasi atau mineral pada masa
pertumbuhan.
5 Mekanisme Kerja - -
6 Catatan Khusus - -
6
4. SKRINING RESEP
A. Kajian Adminitratif
1) Kelengkapan Resep (Anonimb. 2014)
Berdasarkan Permenkes No.35/ Menkes/ SK/ IX/ 2014 tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek.Persyaratan administrasi resep
tersebut memuat :
No Kelengkapan Resep Ada Tidak
1. Nama dokter
2. Nomor surat izin praktek
3. Alamat praktek
4. Tanggal penulisan resep
5. Nomor Telp.
6. Paraf dokter
7. Nama pasien
8. Umur pasien
9. Jenis kelamin
10. Berat badan
B. Farmasetika
1) Penulisan bentuk sediaan
Bentuk Saran
No Nama Obat Ada Tidak
sediaan
1. Isoprinosine Syrup
2. Nalgestan Tablet Diambil sediaan
tablet
3. Thimelon Tablet Diambil sediaan
tablet
4 Longatin Tablet
5. Sanmol Drop
6. Zamel Drop
7
2) Stabilitas
Semua obat stabil pada suhu kamar 20˚C-25˚C (Gerald, dkk, 2009)
3) Inkompatibilitas:-
4) Pertimbangan Klinis
1. Interaksi obat :
a. Chlorferamin maleat dengan makanan
Level : Moderate
Jenis interaksi: Obat dengan makanan
Mekanisme : Alkohol dapat menyebabkan efek depresi sistem saraf
pusat atau gangguan berpikir , dan psikomotor.
Saran : Disarankan menghindari Alkohol pada penggunaan
cholampeniramin maleat
b. Methylprednisolone dengan makanan
Level : Moderate
Jenis Interaksi: Obat dengan makanan
Mekanisme : Jus jeruk dapat meningkatkan kadar darah dan efek
metilprednisolon,
Saran : Pasien yang secara teratur mengkonsumsi jeruk atau jus
jeruk harus dipantau efek samping metiprednisolon
kadarnya dalam darah, jika diduga terdapat interaksi
maka harus dihindari.
8
Kandungan Dosis Resep Dosis Lazim KET
No Nama Obat
Zat Aktif Sekali Sehari Sehari
3. Thimelon Methilpredni 1 ½ mg 1 ½mgx3= Dosis anak: Under
solon 3 ¾ mg = 0,7mg/bb/hari= dose
3,75mg 0,7 x9,4kg=
6,94 mg
(Reynold
dkk,2008)
Perhitungan Dosis
1. Isoprinosine
Dosis lazim: 1 kali: 50mg-100mg/kg/bb/hari, tiap 4 jam
BB Pasien =9,4 kg
Maka dosis lazim 1 kali: 50mg-100mgx9,4kg/bb/hari=470mg- 940mg
Dosis Resep: 1 kali: ½ cth = 125ml x3 kali = 375ml/hari (kurang sesuai).
2. Nalgestan
i) Phenylpropanolamin HCL
Dosis anak= 1-2mg/kg/hari
Dosis dalam resep 1/6 x 25 mg=4,16mg (sesuai)
ii) Chloramfeniramin maleat
Dosis lazim= 1-2 thn=1mg 2x/hari
2-5thn= 1 mg (4-6jam)
9
Dosis dalam resep= sekali= 1/6 x 4mg= 0,66mg
3. Methilprednisolon:
Dosis lazim= 0,7mg/bb/hari= 3x sehari
0,7 x9,4kg=6,94 mg
4. Longatin:
Dosis anak : 7,5 mg/hari
Dosis dalam resep= sekali= 1tab=50 1/6tab=8,33mg
5. Sanmol drop:
10
3). Kontra Indikasi Obat dengan Pasien
No. Nama Obat Kontraindikasi Pustaka
5. PENYIAPAN OBAT
A. Cara Penyiapan Obat
Perhitungan Peracikan:
1. Isoprinosine syrup fl 1= 1 kali: ½ cth = 125ml x3 kali = 375ml/hari
2. Racikan
- Nalgestan tablet = 1/6 tab x 18 = 3 tablet
- Longatin (50mg) kapsul = 1/6 caps x 18 = 3 kapsul
- Thimelon tablet = 1 ½ mg x 18 = 27mg/ 4 mg = 6 ¾ tablet
4mg= sedian yang ada
1,5 𝑚𝑔
- Thimelon 4mg: x 18 = 6,75 Tab ( 6 tab diambil, 0,75 dilakukan
4 𝑚𝑔
pengenceran)
11
Pengenceran tablet thimelon 4 mg: 1 tab + S.L ad 100 mg, lalu ditimbang,
tigaperempat bagian dicampur untuk racikan, dan sisanya disimpan
sebagai sisa hasil pengenceran.
12
B. Etiket
Resep Pertama Resep Kedua
13
C. Pengemasan
Masing-masing obat dikemas pada plastik terpisah dengan
memperlihatkan etiket dan nama obat/merk, sehingga memudahkan
pemeriksaan akhir pada saat penyerahan. Kemasan plastik harus
bersih, tidak berbau dan tertutup sehingga obat tidak keluar/jatuh.
Untuk obat oral etiket putih.
6. PENYERAHAN OBAT
A. Konseling Obat
Tahap melakukan konseling :
1) Langkah pertama, saya memperkenalkan diri saya sebagai apoteker
2) Menanyakan apakah keluarga pasien memiliki waktu untuk
berdiskusi tentang obat.
3) Meidentifikasi data pasien yang saya peroleh untuk pemastian dari
nama pasien, umur, berat badan, dan nama dokter pasien.
4) Menjelaskan tujuan dan pentingnya konseling karena dengan
adanya konseling pasien atau keluarga pasien mengetahui apa nama
obatnya, cara penggunaannya, cara penyimpanannya, dan aktivitas
apa saja yang harus dihindari selama pengobatan berlangsung.
5) Menanyakan tentang apa yang telah dokter jelaskan kepada pasien
tentang sakit dan pengobatannya.
6) Selanjutnya saya menilai kepahaman keluarga pasien tentang obat
yang diberikan dengan teknik 3 prime question yaitu:
a. Apa yang dokter katakan tentang obat ini?
b. Apa yang dokter terangkan mengenai penggunaan obat ini?
c. Apa yang diharapkan setelah meminum obat ini?
7) Menanyakan apakah pasien merasa memiliki kesulitan dalam
menggunakan obat yang diberikan,
8) Merespon empatik yang sesuai, mendengarkan dan memberikan
perhatian kepada pasien.
9) Menjelaskan nama, indikasi, dan rute administrasi obat
10) Menjelaskan seberapa lama obat akan dikonsumsi
14
11) Menjelaskan cara penggunaannya
NAMA INFORMASI
OBAT
Isorinosine Cara pemakaian Diminum sesudah makan
syrup
Cara penyimpanan Disimpan disuhu kamar,
terlindung dari cahaya
matahari dan kelembapan
Aturan pakai 3 kali sehari
Jangka waktu 3 hari, jika demam belum
pemakaian turun, dapat dilanjutkan
Racikan
Cara pemakaian Diminum sesudah makan
Cara penyimpanan Disimpan disuhu kamar,
12) M terlindung dari cahaya
e matahari dan kelembapan
Aturan pakai 3 kali sehari
n Jangka waktu 6 Hari
j pemakaian
Sanmol Drops
e Cara pemakaian Diminum sebelum atau
l sesudah makan
Cara penyimpanan Disimpan disuhu kamar,
a terlindung dari cahaya
s matahari dan kelembapan
Aturan pakai 3 kali sehari setiap 8 jam
13) Jangka waktu Jika panas berhenti, obat dapat
14) pemakaian diberhentikan
Zamel Drop
15) Cara pemakaian Sebaiknya bersamaan
16) makanan
Cara penyimpanan Disimpan disuhu kamar,
terindung dari cahaya
matahari dan kelembapan
Aturan pakai 1 kali sehari setiap
Jangka waktu 8 Hari
pemakaian
15
12) Menjelaskan aktiviitas yang harus dilakukan selama pengobatan.
Penjelasan terapi non farmakologi:
- Jemur pagi, ini dapat menguatkan kekebalan tubuh bayi, karena sinar
matahari akan menghangatkan saluran penafasan si bayi sehingga akan
membantu pengeluaran lendir.
- Banyak minum, ASI, air putih dan jus buah, ini juga dapat membantu
membuat dahak lebih encer, tapi tidak untuk jus jeruk atau buah jeru,
karena akan membuat adanya gangguan pada lambung, jadi harus
dihindari.
- Beri olesan balsam seperti balsam vick vapruh, atau pakai minyak
kayu putih, minyak telon, ini juga dapat melegakan nafas si bayi.
- Mengatur letak posisi bantal, dapat menggunakan bantal yang lebih
tinggi pada saat si bayi tidur agar melegakan hidung tersumbat.
- Bantu anak mengelurkan ingus yang meler, yakni dengan cara
menekan kan cotton bud basah secara lembut di batang hidungnya
tujuannya untuk membersihkan bekas lendir yang mengering, tetapi
tidak boleh terlalu dalam.
- Batasi aktivitas fisik dengan harus banyak istirahat, agar suhu
badannya kembali normal.
Hal-hal yang harus diperhatikan selama pengobatan:
- Jika nanti pasien terkena ruam kulit dan demam selama 7 hari masih
belum turun, pasien atau keluarga pasien langsung hentikan
pengobatan dan langsung hubungi dokter terdekat.
- Beberapa anak akan mengalami muntah, namun tidak perlu panik
karena itu akan membantu untuk mengeluarkan lendir.
- Pastikan asupan cairan dan makanan sesuai jumlah muntah, jangan
sampai dehidrasi dan kekurangan gizi.
13) Selanjutnya, keluarga pasien mendapatkan informasi mengenai
obat tersebut diatas, saya harus memastikan bahwa keluarga pasien
memahami dan mengerti mengenai apa yang telah saya jelaskan
16
dengan cara meminta keluarga pasien untuk mengulangi penjelasan
yang telah saya berikan.
14) Jika keluarga pasien telah paham maka saya mengucapkan terima
kasih kepada pasien atas waktunya untuk dapat melakukan
konseling obat dan tidak lupa memberikan informasi penutup
kepada kelurga pasien jangan lupa meminum obat secara teratur
dan semoga lekas sembuh.
15) Selanjutnya saya melakukan pencatatan konseling yang dilakukan
pada kartu medical record dan berikan tawaran bantuan jika
diperlukan dengan memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi
jika dibutuhkan.
17
7. Lain-lain
A. Cara membuat salinan resep
Apotek Haisha Farma
Jl. Adi Sucipto III, Kemang-Jakarta Timur 13120
Telp: 021 77041019 Fax. 021 77041009
Apoteker: Nadia Saptarina, S. Farm,. Apt
SIPA: 441/009/PASDMKES/IX/2014
SIA: 212/810/BPPT/II/2014
SALINAN RESEP
No. Resep :
Tgl Pelayanan : 14/09/2015
Nama Dokter : Dr. Koesomarto Atmodjo
Tgl Penulisan Resep : 14/09/2015
: Affiq Faeza
R/ Isoprinosine syrup
S. 1 d.d I ½ cth
---------------------------------det
R/ Nalgestan 1/6 tb
Longatin (50) 1/6 cap
Thimelon 1 ½ mg
Equal q.s
Mf pulv dtd No XVIII
S3dd1 pulv
-------------------------------------det
R/ Sanmol drops I
S3dd 0,9 (bila panas)
-------------------------------------det
R/ Zamel drops I
S 1 dd 0,5 ml
-------------------------------------det
PCC
Cap
Apotek
18
B. Pengisian PMR
Kondisi umum :
Pasien
Penyakit :
umum/spec
Riwayat Alergi :
Tanggal Jenis Alergi Karena Obat Sebab lain Intensitas (deskripsi
umum)
19
Riwayat Pengobatan :
Tanggal Diberikan Obat Dokter penulis R/ Ref. Skrining Indikasi (catatan
R/ khusus)
14/09/2015 Isoprinosine syup Dr. Koesomarto Miss. Nadia
Atmodjo
Racikan
Sanmol Drops
Zamel Drops
Riwayat Konseling :
Tanggal Target/Topik DRP Capaian, rcn monitoring, intervensi, rcn
home care
20
DAFTAR PUSTAKA
Martin John, dkk. 2009. British National Formulary. Fifty Eight edition. The
Pharmaceutical Press, London.
21