Anda di halaman 1dari 5

Nama Obat Fitofarmaka : TENSIGARD

Komposisi : Ekstr Apii herba 92 mg, ekstr Orthosiphonis folium 28 mg.

Indikasi : Menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik

Kontra Indikasi : hipersensitif terhadap bahan yang dikandung Tensigard

Dosis : Pengobatan: 1 kaps 3 x/hari. Pemeliharaan: 1 kaps 2 x/hari.

Mekanisme aksi : zat aktif dalam Tensigard,seledri (Apium graveolens) mengandung senyawa aktif Apigenin
yang yang dapat menurunkan tekanan darah.dan kumis kucing (Orthosiphon stamineus) yang memiliki efek
diuretic dan beta blocker yang juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Efek samping: Sakit kepala, nausea (mual)

Perhatian & peringatan :


DESKRIPSI & KLASIFIKASI TANAMAN

1. Seledri

Nama lokal : Seledri

Nama ilmiah : Apium graveolens L

Deskripsi : Seledri merupakan herba dengan tinggi mencapai 30 cm. Akar tunggang berwarna
putih kotor.Batangnya tidak berkayu, bersegi, tegak, beruas, bercabang, permukaan beralur dan
berwarna hijau pucat.Daun majemuk, menyirip ganjil, anak daun berjumlah 3-7 helai dengan
pangkal dan ujung yang runcing. Tepi daun beringgit, panjang 2-7,5 cm, lebar 2-5 cm,
pertulangan daun menyirip. Panjang tangkai daun 1-2,7 cm, warna hijau.Bunga majemuk,
berbentuk payung, panjang tangkai 2 cm, terdiri atas 8-12 bunga. Tangkai kelopak panjangnya
2,5 cm, berwarna hijau. Mahkota berbagi 5, bagian pangkal berlekatan dan berwarna putih.
Benang sari berjumlah 5, saling berlepasan, berseling dengan mahkota.Buah kotak, berbentuk
kerucut, panjang 1-1,5 mm, warna hijau kekuningan.

Klasifikasi :

Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Apiales
Famili : Apiaceae
Genus : Apium
Spesies : Apium graveolens L

Zat-zat yang terkandung didalamnya adalah :

Kalori sebanyak 20 kalori/100 gr seledri


Protein 1 gram/100 gr seledri
Lemak 0,1 gram/100 gr seledri
Hidrat arang 4,6 gram/100 gr seledri
Kalsium 50 mg/100 gr seledri
Fosfor 40 mg/100 gr seledri
Besi 1 mg/100 gr seledri
Vitamin A 130 SI i/100 gr seledri
Vitamin B1 0,03 mg/100 gr seledri
Vitamin C 11 mg/100 gr seledri
Daun seledri juga banyak mengandung apigenin, di samping substansi diuretik yang
bermanfaat untuk menambah jumlah air kencing.

Berikut adalah khasiat tanaman herbal seledri :

1. Hipertensi : Daun seledri secukupnya haluskan lalu kasih air masak secukupnya.
Kemudian saring. Minum 3 x sehari 2 sdm lakukan secara teratur.
2. Mengatasi sakit mata kering : Bahan ; 2 tangkai daun seledri, 2 tangkai daun bayam, 1
tangkai daun kemangi. Semua bahan tersebut ditumbuk bersama kemudian diseduh dengan
1 gelas air panas dan disaring. Diminum biasa.
3. Reumatik : 1 tangkai daun seledri, digunakan sebagai lalap setiap kali makan.
4. Sebagai penyubur rambut.
5. Sebagai obat vertigo yang disertai pusing kepala tujuh keliling.
6. Bisa sebagai obat herba yang kurang nafsu makan.

2.Kumis kucing

Nama lokal : Kumis kucing

Nama ilmiah : Orthosiphonis Folium

Deskripsi : Berbatang basah dan tegak.Bagian bawah berakar tunggang.Daun bundar / lonjong,
panjangnya sekitar 1 s/d 10 cm.Tangkai bulat berwarna ungu kehijauan.Posisi daun pada batang
berselang seling.Tulang daun bercabang- cabang.Mahkota bunga berwarna putih atau putih
keunguan.Benang sari mencuat keluar mirip dengan kumis kucing.Panjang tangkai daun 7 s/d 29
cm.Mahkota berupa tandan dengan panjang 7 hingga 29 cm.Biji yang masih muda berwarna
putih kehitaman, sedangkan yang sudah tua berwarna coklat kehitaman.

Klasifikasi :

Kingdom : Plantae ( Tumbuhan )


Subkingdom : tracheobionta ( Tumbuhan berpembulu )
Divisi : Magnoliophyta ( Tumbuhan berbunga )
Sub Divisi : Spermatophyta ( Menghasilkan biji )
Kelas : Magnoliopsida ( berkeping dua / dikotil )
Sub kelas : Asteridae
Ordo : Lamiales
Famili : Lamiaceae
Genus : Orthosiphon
Spesies : Orthosiphoon staineus Benth.

Zat-zat yang terkandung didalamnya :


Genkosid orthosifonin
Zat lemak
Minyak atsiri
Minyak lemak
Saponin
Sapofonin
Garam kalium
DAFTAR PUSTAKA

Anonim, 1977, Materia Medika Indonesia, jilid I, Departemen Kesehatan RI.

Arisandi, Yohana & Yovita Andriani.2008.Khasiat Berbagai Tanaman Obat untuk Pengobatan
cetakan ke-3.Jakarta : Eska Media.

Sudarsono,dkk,.1996.Tumbuhan Obat, Hasil Penelitian, Sifat-sifat dan Penggunaan.44-52.Pusat


Penelitian Obat Tradisional.UGM.Yogyakarta.

Tjitrosoepomo, Gembong.2005.Morfologi Tumbuhan.Yogyakarta : Gadjah Mada University


Press.

Anda mungkin juga menyukai