Anda di halaman 1dari 4

Makhroj Huruf Dilengkapi Gambar

HaHuwa
Ayyuhal Muqriol Qur’an!!!!!
Alhamdulillah. Saya bisa menyempatkan lagi untuk memposting
tentang ilmu tajwid. Kali ini saya akan memaparkan tentang makhroj
huruf hijaiyyah dilengkapi dengan gambar supaya mudah untuk
dipahami.

Pengertian makhraj secara bahasa artinya tempat keluar.


Sedangkan menurut istilah, makhraj adalah suatu nama atau tempat
yang padanya huruf hijaiyah dibunyikan. Dengan demikian makhraj
huruf adalah tempat keluarnya huruf tersebut dibunyikan. Agar
makhraj suatu huruf dapat diketahui dengan jelas, hendaklah huruf
tersebut disukunkan atau ditasydidkan, kemudian tambahkan satu
huruf hidup di belakangnya.

Makhroj huruf menurut al-Jazari dan mayoritas ulama ahli qiroat


ada 17 dan dikelompokkan ke dalam 5 bagian:
A. Al-Jauf (ُ‫ج ْوف‬
َ ‫)ال‬
Makhroj yang pertama adalah jauf yang artinya rongga mulut yakni celah panjang yang berada di
belakang tenggorokan sampai ke mulut. Keluar dari jauf huruf-huruf mad yaitu (‫)ا ُو ُي‬. Alif
memanjangkan fathah; ya’ memanjangkan kasroh; dan wawu memanjangkan dhommah. Vokal
panjang pada setiap mad yakni bunyi “a”, “i” dan “u” itu mahrojnya dari rongga mulut dan
berakhirnya suara di udara di mulut. Contohnya: (‫ها‬
َ ‫)ن ْو ِح ْي‬
Sekarang perhatikan gambar berikut!

semua makhroj jauf berakhir di udara dan posisi lidah sesuaikan seperti pada gambar.

B. Al-Halq (ُ‫ح ْلق‬


َ ‫)اْل‬
sebelum ke teori, coba perhatikan gambar berikut!
Al-Halq artinya tenggorokan. Ada 3 makhroj yang berasal dari tenggorokan.
2. ُِ ‫أقصىُال َح ْل‬
(‫ق‬ ْ ) artinya tenggorokan bagian bawah. Hurufnya (‫ )ء‬dan (‫)ه‬
3. ُِ ‫ُُال َح ْل‬
(‫ق‬ ْ ‫ط‬َ ‫ ) َو ْس‬artinya tenggorokan bagian tengah. Hurufnya (‫ )ع‬dan (‫)ح‬
4. ُِ ‫َىُال َح ْل‬
(‫ق‬ ْ ‫ )أ َ ْدن‬artinya tenggorokan bagian atas. Hurufnya (‫ )غ‬dan (‫)خ‬
C. Al-Lisan (ُ‫سان‬ َ ‫الل‬
ِ )
Al-Lisan artinya lidah. Perhatikan bagian-bagian lidah berikut untuk memudahkan pemahaman.

Ada 10 makhroj yang keluar al-lisan. Berikut penjelasannya dengan nomor urut dilanjutkan dari
atas:

5. ْ َ ‫ُاْل‬
(‫علَى‬ ْ ‫َك‬ ْ َُ‫ُمن‬
ُِ ‫ُال َحن‬ ِ ‫ُو َما ُي َحا ِذ ْي ُِه‬
َ ‫ان‬
ُِ ‫س‬
َ ‫ُالل‬
ِ ‫صى‬ َ ‫ )أ َ ْق‬artinya pangkal lidah dengan langit-langit
atas. Hurufnya (‫)ق‬.
ْ َ ‫ُُاْل‬
6. (‫علَى‬ ْ ‫ُُم‬
ْ ‫نَُُال َحن َِك‬ ِ ‫ُُو َماُي َحا ِذ ْي ِه‬
َ ‫ان‬
ِ ‫س‬َ َّ‫طُُالل‬
َ ‫ُُو ْس‬
َ ‫ت‬َ ‫ )ت َ ْح‬artinya bawah pangkal lidah dengan langit-
langit atas. Hurufnya (‫)ك‬.

ْ َ ‫ُُاْل‬
7. (‫علَى‬ ْ ‫ُُم‬
ْ ‫نَُُال َحن ََك‬ ِ ‫ُُو َماُي َحا ِذ ْي ِه‬
َ ‫ان‬
ِ ‫س‬َ ‫ىُالل‬
ِ ‫ط‬ َ ‫ُُو ْس‬
َ ‫ت‬َ ‫ )ت َ ْح‬artinya dibawah bagian tengah-tengah lidah
dengan langit-langit atas. Huruf yang keluar darinya (‫)ج‬, (‫ )ش‬dan (‫)ي‬.
ُ ِ ‫نَُُاْلَض َْر‬
8. (‫اس‬ ْ ‫اُم‬ ِ ‫ُُو َماُيَ ْليِ َه‬
َ ‫ان‬
ِ ‫س‬ ِ َ ‫ )إِ ْحدَىُ َحافَت‬artinya salah satu tepi lidah bertemu dengan gigi
َ ‫يُالل‬
geraham. Huruf yang keluar darinya (‫)ض‬.
9. (‫ان‬
ُِ ‫س‬ ِ ‫ )أ َ َّولُ ُإِ ْحدَى ُ َحافَتَي‬artinya satu tepi lidah sampai pada ujungnya berpapasan dengan
َ ‫ُالل‬
langit-langit atas. Huruf yang keluar darinya (‫)ل‬.
10. (‫ْل‬ َّ ‫ت‬
ُ ً ‫ُُالل ِمُُقَ ِلي‬َ ‫انُُت َ ْح‬
ِ ‫س‬َ ‫ُُالل‬ َ ) artinya ujung lidah di bawah makhroj lam bertemu dengan dari
ِ ‫ط ْرف‬
langit-langit atas. Huruf yang keluar darinya (‫)ن‬.
11. (‫ان‬
ُِ ‫س‬
َ ‫ُُالل‬ َ ُُ‫ُُوا ْد ِخ َلُُ ِف ْي‬
ُِ ‫ظ ْه ِر‬ َ ‫اربُُ َم ْخ َر َجُُالنُّ ْو ِن‬
ِ َ‫ )يق‬artinya berdekatan dengan makhroj nun dan
masuk pada pungung lidah Huruf yang keluar darinya (‫)ر‬.

ُِ ‫ُُالع ْليَتَي‬
12. (‫ْن‬ ْ ‫ُُوأص ْولُُالثَّنَيَتَي ِْن‬
َ ‫ان‬
ِ ‫س‬ ِ ‫ )فَ ْو‬artinya diatas ujung lidah bertemu dengan gusi dua gigi
َ ‫قَُُالل‬
seri atas. Huruf yang keluar darinya (‫)ط‬, (‫ )د‬dan (‫)ت‬. Ketika melafalkan Tho, lidah diangkat karena
termasuk isti'la.

13. (‫ْن‬ ْ ‫ُُوفَ ْوقَُُالثَّنَيَتَي ِْن‬


ُِ ‫ُُالس ْفلَيَي‬ َ ‫ان‬
ِ ‫س‬َ ‫ُُالل‬ َ ) artinya ujung lidah dengan gigi seri bawah. Huruf yang
ِ ‫ط ْرف‬
keluar darinya (‫)س‬, (‫ )ص‬dan (‫)ز‬. Ketika melafalkan Shod, lidah diangkat
karena termasuk isti'la.

ُِ ‫ُُالع ْليَتَي‬
14. (‫ْن‬ ْ ‫ط ْرفُُالثَّنَيَتَي ِْن‬
َ ‫ُُو‬
َ ‫ان‬
ِ ‫س‬َ ‫ُُالل‬ َ ) artinya ujung lidah bertemu dengan ujung dua gigi seri
ِ ‫ط ْرف‬
atas, huruf yang keluar darinya(‫)ظ‬, (‫ )ذ‬dan (‫)ث‬. Ketika melafalkan Zho', lidah
diangkat karena termasuk isti'la.
َّ ‫)ال‬
D. Asy-Syafah (ُ‫شفَة‬
Bagian keempat adalah as-syafah yang artinya bibir. Asy-syafah terbagi menjadi 2 makhroj:

ُِ ‫ُُالع ْليَتَي‬
15. (‫ْن‬ ْ ‫ط ْرفُُالثَّنَيَتَي ِْن‬
َ ‫ُُو‬ ْ َ‫ )ب‬artinya perut bibir bawah bertemu dengan ujung gigi
َّ ‫طنُُال‬
َ ‫شفَ ِة‬
seri atas. Hurufnya (‫)ف‬.
َّ ‫ ) َبيْنَُ ُال‬artinya di antara dua bibir. Hurufnya (‫)ب‬, (‫ )م‬dan (‫)و‬. Namun ada sedikit
ُِ ‫شفَتَي‬
16. (‫ْن‬
perbedaan yakni kalau ba’ ditekan, mim ditekan sedikit lebih ringan dan wawu sedikit ada rongga
antara dua bibirnya.
ْ)
E. Al-Khoisyum (ُ‫الخيْش ْوم‬

Makhroj yang terakhir adalah khoisyum yang artinya rongga hidung. Yang keluar dari khoisyum
adalah ghunnah yaitu mim dan nun bertasydid. Selain itu, ghunnah terdapat pada hukum berikut:
1. Idhgom bigunnah
2. Iqlab
3. Ikhfa haqiqi
4. Ikhfa syafawi
5. Idghom mitslain.

Anda mungkin juga menyukai