www.rafautama.

com

MANUAL BOOK
RX-MONZA

MANUAL BOK RX-MONZA USER

 www.rafautama.com

I. Spesifikasi Alat
A. Alat kimia klinis semi otomatis (RX-MONZA)

Keterangan Alat : Kimia klinis analiser tipe semi otomatis, flow cell dan
cuvette mode, open dan close channel.
Pabrikan : Randox Laboratories, United Kingdom
Kegunaan : Mengukur parameter kimia klinis rutin dan parameter
khusus lainnya
Metode Analisa : Colorimetri (rate/end point)
Parameter : Dapat diprogram sebanyak 192 test ( 64 test merupakan
close channel)
Jenis pengukuran : 1-point, 2-point, rate-A, 1-PT-S-blank, Absorbance
Kalibrasi : menampilkan kurva kalibrasi untuk linear dan K-factor,
mampu menyimpan 3 hasil kurva kalibrasi
Quality Control : menggunakan 3 level control per parameter, menampilkan
grafik levey Jenning daily, day to day, X dan X-R.
Perhitungan target, SD, %CV, dan R otomatis pada setiap
parameter
Volume Sampel : Sesuai kit insert masing-masing pengukuran
Cuvette : Sistem double cuvette, Flow cell cuvette (suhu terkontrol,
path lenght 10 mm, berbahan Quartz, volume 18 µl, reaksi

MANUAL BOK RX-MONZA USER

1
 www.rafautama.com

volume 250 hingga 5000 µl, suhu reaksi 20 - 40˚C) dan

cuvette external (path length 10 mm)
Photometer : Lampu halogen 12V/20W, usia lampu 1000 jam, panjang
gelombang (340, 415, 510, 546, 578, 600, 660, dan 700
nm), interval pengukuran 1 detik, waktu pengukuran 1
hingga 999 detik, linearitas absorbansi 0,0 sampai 3.0,
resolusi absorbansi 0,0001, detector menggunakan Silicone
photo diode
Layar : monochrome berwarna dengan tampilan grafik LCD,
ukuran 4,75 x 3,6 inch, kemiringan layar bisa diatur
Printer : Internal menggunakan thermal printer yang mampu
mencetal tampilan grafik
Keypad : Tahan air, dilengkapi dengan tombol angka dan 32 tombol
test pada keypad utama dan 6 tombol pada layar
Koneksi port : USB port dan RS232 port
Aksesori : Selang hisapan, selang pompa peristaltik, selang buangan,
Lampu halogen, dan kertas printer
Software : Berbahasa inggris
Kapasitas data : Hasil pasien 1000 test, 3 hasil kalibrasi terakhir, hasil QC 1
tahun, grafik reaksi 10 sampel terakhir
Informasi hasil : menampilkan informasi pasien, jenis test dan tanggal
Sumber listrik : 100 – 240 VAC, 50/60 Hz, daya maksimum 75 W
Environment : suhu ambient 15-45˚C, altitude <2000 m, RH 15 – 85%
Berat : mencapai 12 kg
Dimensi : 405 x 445 x 225 mm

MANUAL BOK RX-MONZA USER

2
 www.rafautama.com

II. Gambar dan Kegunanaan

A. Semi otomatis analiser (RX-MONZA)

Gambar 1. Alat Kimia Klinis tipe Semi Otomatis

Gambar 2. Bagian-bagian dari Alat Kimia Klinis tipe semi otomatis

Keterangan dan kegunaan masing-masing bagian pada Gambar 2:

Nama Bagian Keterangan
Keypad Papan tombol yang terdiri dari 58 tombol yang
memerintah alat untuk melaksanakan test yang dipilih
juga termasuk tombol navigasi serta sebagai tombol
untuk pemasukan data
Function Keys terdiri dari 6 tombol yang berfungsi untuk mengakses
MANUAL BOK RX-MONZA USER

3
 www.rafautama.com

pilihan yang tampil pada layar

Display Menampilkan Informasi test dan hasil kepada operator
kemiringan layar dapat diatur
Printer Paper Slot Tempat keluar nya hasil cetak dari printer internal
yaitu thermal printer
Dome Cover Pelindung yang digunakan untuk menutupi bagian
pengukuran pada alat dari gangguan cahaya luar
Cuvette Cover Pelindung yang digunakan untuk menutupi cuvette
pada saat pengukuran untuk menghindari cahaya dari
luar
Flow Cell Tempat pengukuran berlangsung saat menggunakan
mode hisapan
Flow Cell Holder Tempat flow cell/cuvette
Flow Cell Resting Slot Tempat menyimpan flow cell sementara saat
melakukan pengukuran dengan mode cuvette
Aspiration Tubing Selang hisapan yang digunakan untuk menghisap
sampel, standard, dan control kedalam flow cell
Aspiration Switch Tombol untuk memulai proses penghisapan
Lamp Status LED Lampu Halogen indikator dengan warna merah
(Lampu belum stabil) dan warna hijau (lampu stabil)
Temp. Status LED Indikator suhu inkubasi didalam alat dengan warna
merah (suhu belum stabil) dan hijau (suhu stabil)
Analyser Status LED Indikator yang menginformasikan keadaan alat
dengan warna merah (Alat belum siap digunakan) dan
hijau (Alat siap untuk digunakan)

MANUAL BOK RX-MONZA USER

4
 www.rafautama.com

Gambar 3. Bagian belakang Alat kimia klinis semi otomatis

Keterangan dan kegunaan masing-masing bagian pada Gambar 3:

- Power Switch : Tombol untuk menyalakan dan mematikan alat

- Fuse : Sekring 5 A, untuk melindungi alat dari beban listrik
berlebih
- AC Power Supply Socket : Penghubung sumber listrik pada alat dari PLN
- RS232 port : Penghubung Alat dengan Komputer untuk
memperbaharui versi software
- Cooling Fan : Kipas yang melindungi komponen elektronik pada alat
dari panas yang berlebihan
- Waste Tubing Connector : Penghubung aliran buangan dari alat untuk sisa
sampel melalui mode flow cell ke selang buangan
- Waste Tubing : Selang untuk mengalirkan limbah buangan dari alat ke
bak penampungan limbah
- USB Port : Port yang digunakan untuk komunikasi data antara alat
dengan piranti yang lain (contoh: printer)

MANUAL BOK RX-MONZA USER

5
 www.rafautama.com

Gambar 4. Komponen Pengukuran pada Photometer

Keterangan dan kegunaan masing-masing bagian pada Gambar 4:

- Lamp : Lampu tipe Halogen yang berfungsi sebagai sumber

cahaya yang kemudian dilewatkan pada cairan sampel
- Filter Wheel : Menampung 10 filter dengan panjang gelombang yang
Berbeda
- Detector : Mendeteksi cahaya yg diterima setelah melewati filter
dan flow cell/cuvette

Gambar 5. Komponen Penghisap pada Alat untuk mode Flow Cell yang berfungsi menghisap
sampel dan mengalirkan limbahnya ke aliran pembuangan setelah pengukuran.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

6
 www.rafautama.com

III. Prosedur Pengoperasian Alat

A. Permulaan Mengaktifkan Alat

1. Pastikan selang pembuangan limbah sudah terpasang di konektor waste port yang
ada di belakang alat dan ujung selang yang lain terhubung ke wadah pembuangan
limbah. Pastikan wadah pembuangan limbah masih kosong.
2. Pastikan kabel power yang menghubungkan alat RX Monza dan jaringan listrik
220V AC sudah terhubung dengan benar.
3. Cek bagian printer apakah kertas thermal printer sudah terpasang dengan benar.
4. Nyalakan alat dengan cara menekan saklar ke posisi on pada belakang alat,
biarkan alat menyala selama 30 menit untuk stabilisasi lampu dan suhu sebelum
melakukan pengukuran. Pada layar monitor akan muncul MENU UTAMA

5. Gunakan tombol navigasi untuk memilih 1 dari 8 menu yang diinginkan dan
tekan enter.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

7
 www.rafautama.com

B. Set Parameter Pengukuran

Rx Monza menyimpan sampai 192 parameter reagent,Operator dapat

memprogram atau mengecek parameter tersebut sebelum melakukan sample tes.
Menu parameter dapat di akses melalui :

1. Dari Menu Utama arahkan cursor menuju PARAMETERS dengan menggunakan

tombol panah yang ada pada tombol navigasi kemudian tekan ENTER. Dilayar
monitor akan menampilkan TEST SELECTION - DIRECT;

MANUAL BOK RX-MONZA USER

8
 www.rafautama.com

2. Pilih jenis parameter yang akan diedit atau dicek, misalnya pilih parameter GLU
kemudian tekan ENTER untuk konfirmasi.(Page UP dan Page DN pada layar
digunakan untuk melihat halaman sebelum atau berikutnya )
3. Isi data reagent yang ada pada tiap kolom sesuai dengan nilai yang ada pada
INSERT KIT reagent tersebut.(Gunakan page UP atau Page DN untuk masuk ke
halaman sebelum atau sesudahnya. Total ada 3 halam pada menu tersebut)

MANUAL BOK RX-MONZA USER

9
 www.rafautama.com

4. Halaman ke-3 dari layar parameter digunakan untuk mengisi nilai control tes
yang akan digunakan. Isi nilai control sesuai dengan nilai yang ada di Insert kit
control tersebut. Tomnbol SAVE yang ada dilayar untuk menyimpan hasil
pengeditan reagent.-Gunakan

C. Set Nilai Calibrator

1. Dari Menu Utama arahkan cursos ke CALIBRATION kemudian tekan ENTER

ilih parameter yang akan di isi nilai calibratornya, misal pilih parameter GLU
2. Ada dua halaman pada menu kalibrasi :

MANUAL BOK RX-MONZA USER

 www.rafautama.com

3. Isi nilai Conc dari S0 dengan angka 0

4. Nilai S1 – S11 diisi sesuai dengan nilai concentrasi calibrator yang ada di insert
kit dan sesuai dengan parameter reagennya.
5. Kolom “ REPL” diisi untuk menentukan jumlah pengulangan dalam proses
kalibrasi. Jika diisi dengan angka “1” maka proses kalibrasi akan dilakukan satu
kali pembacaan tanpa pengulangan.
6. Gunakan menu SAVE yang ada dilayar untuk menyimpan hasil setting calibrator.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

11
 www.rafautama.com

IV. Prosedur Menjalankan Calibrasi, Sample dan Control Tes.

A. Prosedur Sample Tes

1. Dari Menu Utama pilih RUN TEST
2. Pilih parameter yang akan di tes, missal GLU. Di layar akan muncul:

3. Tempatkan wadah yang berisi aquabidest di aspiration tubing dan tekan aspiration
switch, biar wadah tersebut pada posisinya sampai alat selesai melakukan proses
penghisapan aquabidest. Ini adalah proses Water Blank dimana alat akan secara
otomatis meminta untuk dilakukan proses tersebut setiap masuk ke menu “RUN
TEST”. Apabila proses ini berhasil alat akan menampilkan Water Blank OK,dan
operator dapat melakukan beberapa proses : sample tes, kalibrasi atau control
tes.Jika proses ini tidak berhasil ada kemungkinan kualitas aquabidest sudah tidak
bagus atau flow cell nya kotor. Jika tes Water Blank Berhasil maka dilayar akan
tampil:

MANUAL BOK RX-MONZA USER

 www.rafautama.com

4. Gambar diatas menunjukan beberapa pilihan proses yang akan dilakukan. Untuk
menjalankan sample tes maka pilih/tekan tombol SAMPLE yang ada pada layar
sehingga dilayar akan menampilkan

4. Siapkan Reagent dan Sample Pasien kedalam tabung reaksi, dan inkubasi
campuran tersebut sesuai suhu dan waktu yang ditetapkan.
5. Tempatkan tabung reaksi yang berisi campuran sample dan reagent ke Aspiration
Tubing dan tekan Aspiration Switch. Biarkan alat melakukan proses penghisapan.
6. Tunggu sampai alat selesai melakukan proses penghisapan, tarik tabung reaksi
dari posisi semula . Tunggu sampai alat selesai melakukan pengukuran sample.
7. Jika telah selesai melakukan pengukuran sample, alat akan menampilkan hasil
sample tes di layar monitor dan akan mencetak hasil di kertas thermal printer.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

13
 www.rafautama.com

B. Prosedur Kalibrasi
1. Dari MENU UTAMA arahkan cursor ke RUN TEST kemudian tekan ENTER
2. Lakukan Proses “ Water Blank Test”
3. Piih menu “CALIB” dan pilih parameter yang akan dijalankan kalibrasi, missal
GLU

4. Tekan tombol FULL yang ada pada layar.

5. Siapkan dua tabung Reaksi yang berisi Reagent Blank dan Reagent + Sample
Standard sesuai perbandingan volume yang ditetapkan dalam KIT INSERT
Reagent.
6. Lakukan Inkubasi pada campuran tersebut sesuai suhu dan waktu yang ditetapkan.

7. Tempatkan AspirationTubing ke dalam tabung reaksi yang telah terisi reagen

blank, kemudian tekan aspiration switch. Biarkan tabung pada posisinya sampai
alat selesai melakukan proses penghisapan.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

14
 www.rafautama.com

8. Tarik tabung dari posisi semula , alat kemudian melakukan pengukuran nilai
Reagent Blank.
9. Setelah proses pembacaan Reagent Blank selesai alat akan meminta untuk
dilakukan pengukuran nilai Standar, tempatkan tabung reaksi yang berisi
campuran calibrator dan reagent ke Aspiration Tubing, kemudian tekan tombol
Aspiration Switch. Tungggu sampai alat selesai melakukan proses penghisapan.
Tarik tabung dari posisi semula dan kemudian di layar akan muncul hasil kalibrasi
berupa nilai absorpban pengukuran sample calibrator.

10. Piih menu CALL DATA untuk melihat nilai factor hasil proses kalibrasi alat.

11. Niai factor hasil proses kalibrasi terakhir ada pada kolom CURRENT FACTOR
pilih tombol ACCEPT jika nilai factor tersebut bagus dan jika nilainya tidak bagus
pilih tombol REJECT. Dan operator dapat melakukan proses kalibrasi ulang untuk
mendampat nilai factor terbaik.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

15
 www.rafautama.com

C. Prosedur Control Tes

1. Dari Menu Utama pilih “ RUN TEST”.

2. Pilih Parameter pengukuran.

3. Lakukan Water Blank Test.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

16
 www.rafautama.com

4.Siapkan Reagent dan Control Serum dengan perbandingan yang sudah ditentukan.
5. Lakukan inkubasi sesuai suhu dan waktu yang sudah ditentukan.
6. Pilih menu “ QC “ dan pilih nilai level control yang digunakan.

7. Tempatkan Tabung Reaksi yang berisi campuran Reagent dan Control serum ke
“Aspirating Tube” kemudian tekan “Aspirating Switch”. . Biarkan alat melakukan
proses penghisapan.

8. Tunggu sampai alat selesai melakukan proses penghisapan, tarik tabung reaksi
dari posisi semula . Tunggu sampai alat selesai melakukan pengukuran Control.
9. Jika telah selesai melakukan pengukuran Control, alat akan menampilkan hasil
Control tes di layar monitor dan akan mencetak hasil di kertas thermal printer.

MANUAL BOK RX-MONZA USER

17
 www.rafautama.com

V.Melihat Kembali Hasil Tes

A.Melihat hasil Kalibrasi, Pasien Test dan Control Test

RX Monza dapat menyimpan sampai 1000 hasil tes termasuk hasil tes
standar(calibrasi),control dan pasien.Hasil tes tersebut selain dapat ditampilkan kembali dapat
juga dicetak di kertas tthermal printer. Untuk dapat menampilkan hasil tes dapat dilakukan
dengan cara:

1. Dari layar Main Menu pilih menu REPORT dilayar akan muncul:

Gambar 5.1
2. Tekan Enter sehingga di layar akan muncul gambar:

Gambar 5.2

3. Tentukan tanggal, bulan , dan tahun pelaksanaan tes yang akan dilihat.
Kemudian tekan Enter, sehingga dilayar akan menampilkan:

MANUAL BOK RX-MONZA USER

 www.rafautama.com

Gambar 5.3

4. Dilayar ada 5 jenis pilihan bentuk tes akan akan dilihat. Pilih dengan
mengarahkan kursor dan tekan ENTER. Misalnya dengan memilih jenis tes “1
(ONLY PATIENT)” maka dilayar akan muncul seperti gambar:

Gambar 5.4

5. Tekan tombol PAGE UP atau PAGE DN untuk melihat layar sesudah maupun
setelahnya
Pada layar REPORT PATIENT RESULT.
a. Tombol PRINT untuk mencetak hasil tampilan ke Kertas Thermal Printer.
b. Untuk keluar dari tampilan menu diatas tekan tombol BACK.

B. Melihat Grafik Hasil Nilai Control Test.

Nilai hasil Quality Control dapat di lihat dengan cara dari Menu Utama piih “ QC “.
Pada layar QC tersebut nilai hasil control tes dapat di akses dalam bentukgrafik:
a. QC- Daily Graph (grafik hasil control harian)
b. QC-Daily Data (data hasil control harian)

MANUAL BOK RX-MONZA USER

19
 www.rafautama.com

c. QC-Monthly Graph (grafik hasil control harian)

d. QC-Monthly Data (data hasil control bulanan)

V. PROSEDUR MAINTENANCE ALAT RX MONZA

A. Maintenance Harian
Prosedur ini dilakukan setelah alat RX Monza selesai dioperasikan, yaitu:
1. Bersihkan “Flow Cell’ dengan cara :
a) Siapkan Cell Clean Solution 2% dan 15ml Aquabidest kedalam masing-
masing wadah seperti Urine Port
b) Prosedur ini dapat dilakukan jika dilayar menapilkan proses “Run Test” dan
setelah alat melakukan proses “Water Blank Tes” atau setelah dilakukan
proses “Sample Tes’
c) Masukan ujung dari “Aspiration Tube” kedalam wadah yang berisi Cell
Clean Solution. Kemudian tekan tombol “RINSE’ yang ada pada KEY
PAD.
d) Alat akan melakukan proses penghisapan cairan tersebut sebanyak 1,5ml.
Biarkan alat selama 5 menit.
e) Masukan ujung Aspiration Tube kedalam wadah yang berisi cairan
Aquabidest kemudian tekan tombol RINSE.
f) Ulangi proses penghisapan Aquabidest tersebut sebanyak 7 kali.
g) Keluarkan ujung Aspiration Tube dari wadah yang berisi Aquabidest,
kemudian tekan tombol RINSE kembali untuk membuang sisa cairan yang
ada didalam Flow cell.
2. Bersihkan wadah limbah hasil sample tes.
3. Bersihkan bagian luar (cover) alat, Aspirating Tube dan areal di sekitar
Aspiration Switch dengan tissue yang sudah diberi cairan alkohol.

B. Maintenance Mingguan
1. “Pump Calibration” Prosedur ini dilakukan untuk mengkalibrasi sistem putaran dari dari
Peristaltic pump untuk mendapatkan nilai putaran pompa penghisapan yang tepat untuk
beberapa volume penghisapan selama proses analisa dari sampel. Adapun langkah
pelaksanaannya:
a) Dari layar Menu Utama arahkan kursor ke menu “UTILITIES” sehingga dilayar
akan menampilkan:

gambar 4.15)
b) Tekan ENTER sehingga dilayar akan menampilkan :

MANUAL BOK RX-MONZA USER

20
 www.rafautama.com

c) Tekan ENTER untuk memilih Pump Calibration. Layar akan menampilkan:

d) Pilih tombol “”NEW CALIB” untuk melakukan proses kalibrasi pompa, atau
“BACK” untuk membatalkan proses kalibrasi yang akan dilakukan.Untuk
melakukan proses ini diperlukan “aquabidest”. Jika tombol NNEW CALIB dipilih
maka dilayar akan muncul tampilan:

MANUAL BOK RX-MONZA USER

 www.rafautama.com

e) Lakukan langkah-langkah seperti yang diperintahkan pada layar

f) Tombol “DEFAULT” digunakan untuk mengembalikan nilai kalibrasi pompa
kenilai yang sudah di tetapkan oleh pabrikan. Jika proses sudah selesai, maka untuk
menyimpan hasil kalibrasi pompa gunakan tombol “SAVE” yang terdapat pada
layar.Proses kalibrasi diatas dapat diulang jika diperlukan dengan memilih tombol
“REPEAT”.

VI. CARA PEMASANG KERTAS THERMAL PAPER KE PRINTER

1. Buka cover yang ada diatas printer.
2. Lepaskan “Printer Paper Roller’ dengan cara lepaskan jepitan yang ada pada kedua ujung
kiri dan kanan Printer Paper Roller. Seperti pada gambar dibawah ini:

3. Siapkan 1 roll kertas Thermal Printer sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan oleh alat.
4. Pasang ujung kertas dibagian bawah Printer Paper Roller, atur posisi kertas dengan benar
dan jepit kembali Printer paper Roller seperti semula.
5. Tekan tombol “PAPER FEED” yang ada pada Key Pad untuk menarik kertas, dan pasang
kembali cover seperti semula.
6. Tekan tombol “PRINT” untuk mengetes hasil pemasangan kertas printer.

MANUAL BOK RX-MONZA USER